8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

1/31

ANOMALI GIGI

GANGGUAN

PERTUMBUHAN DANPERKEMBANGAN GIGI

Drg. SUSI, MKM

Program Studi Pendidikan Dokter GIgi

Fakultas Kedokteran

Universitas Andalas 2010

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

2/31

Anomali gigi terdiri :

developmental abnormalities

acquired abnormalities

Developmental abnormalities :

Jumlah Bentuk

Ukuran Warna

Morfologi ErupsiStruktur jaringan gigi

Acquired abnormalities :

Abrasi AtrisiToothbrush injury Dental floss injury

Erosion Resorption

Pulpal Sclerosis Hypercementosis

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

3/31

A. JUMLAH

PENYEBAB : HEREDITER, RADIASI, TRAUMA, INFEKSI,

GANGGUAN METABOLISME DAN NUTRISI

JUMLAH GIGI YANG BERLEBIH KARENA BENIH GIGI YANG

BERLEBIH

JUMLAH GIGI YANG KURANG KARENA BENIH GIGI YANG

KURANG

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

4/31

- HIperdontia: distodens: mesiodens: parateeth: peridens: supplemental

teeth

- Merupakan gigi tambahan

- Biasanya ukuran lebih kecil dari normal

- Genetik, sering pada gigi permanen

- Single : anterior RA & regio molar RA

- Multiple : regio premolar RB- Perawatan tergantung : efek terhadap gigi lain, posisi dan jumlah,

1. SUPERNUMERARY TEETH

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

5/31

- Morfologi normal : supplementary- Bentuk anomali : supenumerary

- Terletak antara I1 RA : mesiodens- Di daerah molar : parateeth- Distal M3 : distodens/ distomolar teeth- Ektopik bukal/lingual : peridens

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

6/31

Distomolars

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

7/31

SUPERNUMERY TEETH

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

8/31

- Hypodontia : satu atau beberapa gigi

- Oligodontia : banyak gigi

- Anodontia : semua gigi

- Sering Pada M3 (3%-10% populasi), P2, I1 RA& RB

- Anodontia/oligodontia sering pada pasien ectodermal dysplasia

- Genetik- Perawatan : ortodontik, restorasi, implan dan prostetik

2. MISSING TEETH

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

9/31

Missing Teeth

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

10/31

HYPODONTIA

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

11/31

Ukuran

1. Makrodontia

Ukuran lebih besar dari biasa

BISA LEBIH BESAR 80%

DIAGNOSA BANDING DENGAN FUSI

Berhubungan dengan enzim pituitary (Gigantism)

Sering menyebabkan impaksi gigi lain

Biasanya tidak memerlukan perawatan

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

12/31

MAKRODONTIA

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

13/31

2. Mikrodontia

- Ukuran lebih kecil dari normal

- gigi supernumerary biasanya mikrodontia

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

14/31

1. Dilacerasi-Gangguan pada bentuk gigi, bentuk bengkok

- Biasa disebabkan oleh trauma

- Gangguan bisa terjadi pada mahkota dan akar

BENTUK

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

15/31

2. Dens in dente

- Gigi didalam gigi

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

16/31

3. Dens Evaginatus

- Email dilapisi oleh tuberkel terutama bagiantengah permukaan oklusal premolar atau molar

- Biasanya bilateral dan sering pada mandibula

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

17/31

3. FUSI

- Menyatunya 2 benih gigi

- Masing-masing mempunyai akar dan rongga

pulsa terpisah

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

18/31

6. Taurodontism

- Kamar pulpa membesar secara longitudinal

- Ukuran dan bentuk mahkota normal tetapimemanjang dan akar pendek

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

19/31

4. Concrescence

- Penyatuan dua atau lebih akar oleh sementum

- Penyebab pasti tidak diketahui

- Kemungkinan : trauma, tekanan berlebihan

pada oklusal, infeksi- Bila terjadi pada masa pembentukan disebut

true concrescence, sesudahnya disebut

acquired

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

20/31

5. Gemination

- anomali pd tooth bud, satu gigi membelah diri

- sering pada gigi sulung, pada gigi insisivus- RO : radio opak pada celah email mahkota

kamar pulpa satu

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

21/31

9. Turners Hypoplasia

- Hypoplasia pd mahkota

- Sering terjadi pada Premolar RB

10. Congenital Syphilis

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

22/31

ERUPSI

1. NATAL TEETH:

GIGI SUDAH ERUPSI WAKTU LAHIR

BENTUK DAN UKUKURAN TDK SEMPURNA, WARNA KUNIG

SAMPAI COKLAT

SERING PADA INSISIVUS BAWAH

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

23/31

2. TEETHING

SERING TERJADI PADA ERUSI GIGI SULUNG TERUTAMA MOLAR

BENGKAK, KEMERAHAN, BERKILAT PD REGIO GIGI YANG AKAN ERUPSI

HIPERSALIVASI DAN KONSISTENSI KENTAL

ERITEMA PADA PIPI DAN SUDUT MULUT ASIMETRIS WAJAH

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

24/31

3. KISTA ERUPSI

DAERAH SEKITAR GIGI ERUPSI BENGKAK

KEBIRUAN KARENA PENUMPUKAN

CAIRAN DARI JARINGAN ATAU DARAH

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

25/31

4. MOLAR SULUNG YANG TERPENDAM

SUBMERGED TEETH

GIGI MOLAR SULUNG GAGAL

MEMPERTAHANKAN POSISINYA KARENA

PERKEMBANGAN GIGI DISEBELAHNYA SERING PADA MOLAR SULUNG KEDUA

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

26/31

5. ERUPSI MOLAR TETAP PERTAMA EKTOPIK

6. ERUPSI GIGI TETAP TERLAMBAT

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

27/31

STRUKTUR GIGI

EMAIL

AMELOGENESIS IMPERFECTA

HIPOLASTIK

HIPOKALSIFIKASI

HIPOMATURASI

HIPOPLASIA EMAIL

DENTIN

DENTONOGENESIS IMPERFECTA

DENTIN DISPLASIA

SEMENTUM

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

28/31

Enamel Pearl

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

29/31

DISKOLORISASI/WARNA

PENYEBAB:

ERITROBLASTOSIS,

FLOUROSIS ENDEMIK,

TETRASIKLIN,

AMELOGENESIS

IMPERCTA,

DENTIN DISPLASIA,

DENTINOGENESIS

IMPERFECTA

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

30/31

Acquired abnormalities

1. Atrisi2. Abrasi

3. Toothbrush injury

4. Dental floss injury5. Erosi

6. Resorption : internal & ekternal

7.

Pulpa sclerosis8. Hypercementosis

8/12/2019 5.15 Anomali Tumbuh Kembang Gigi

31/31

Acquired abnormalities