32006-1-731984107531.doc

16
Modul / Tatap Muka 1 MANAJEMEN KEUANGAN Materi Pembahasan TINJAUAN UMUM MANAJEMEN KEUANGAN Oleh : DR.H.CECEP WINATA,MSi PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi MANAJEMEN KEUANGAN 1 1

Transcript of 32006-1-731984107531.doc

Page 1: 32006-1-731984107531.doc

Modul / Tatap Muka 1

MANAJEMEN KEUANGAN

Materi Pembahasan

TINJAUAN UMUM MANAJEMEN KEUANGAN

Oleh :

DR.H.CECEP WINATA,MSi

Program Kelas Karyawan Fakultas Ekonomi

2010

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 1

Page 2: 32006-1-731984107531.doc

MANAJEMEN KEUANGAN I

TINJAUAN ATAS MANAJEMEN KEUANGAN

MODUL 1

DOSEN :DR.H.CECEP WINATA,MSI

FAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS MERCU BUANA

JAKARTA

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 2

Page 3: 32006-1-731984107531.doc

Peran Manajemen Keuangan

Manajemen keuangan merupakan manajemen terhadap fungsi-fungsi keuangan.

Fungsi-fungsi keuangan tersebut meliputi

bagaimana memperoleh dana (raising of fund)

bagaimana menggunakan dana tersebut (allocation of fund).

Manajer keuangan berkepentingan dengan penentuan jumlah aktiva yang layak dari

investasi pada berbagai aktiva dan pemilihan sumber-sumber dana untuk membelanjai

aktiva tersebut. Untuk memperoleh dana, manajer keuangan bisa memperolehnya dari

dalam maupun luar perusahaan. Sumber dari luar perusahaan berasal dari pasar modal,

dapat berbentuk utang mau pun modal sendiri

Fungsi manajemen keuangan antara lain meliputi

keputusan tentang investasi,

pembiayaan kegiatan usaha dan pembagian deviden suatu perusahaan,

Dengan demikian tugas manajer keuangan adalah merencanakan untuk

memaksimumkan nilai perusahaan.

Kegiatan penting lainnya yang harus dilakukan manajer keuangan menyangkut empat

(4) aspek, yakni;

1. Manajer keuangan harus bekerjasama dengan para manajer lainnya yang

bertanggung jawab atas perencanaan umum perusahaan.

2. Manajer keuangan harus memusatkan perhatian pada berbagai keputusan

investasi dan pembiayaan, serta segala hal yang berkaitan dengannya.

3. Manajer keuangan harus bekerjasama dengan para manajer di perusahaan agar

perusahaan dapat beroperasi seefisien mungkin.

4. Manajer keuangan harus mampu menghubungkan perusahaan dengan pasar

keuangan, di mana perusahaan dapat memperoleh dana dan surat berharga

perusahaan dapat diperdagangkan.

Tujuan perusahaan

Pada dasarnya tujuan manajemen keuangan adalah memaksimumkan nilai

perusahaan. Akan tetapi dibalik tujuan tersebut masih terdapat konflik antara pemilik

perusahaan dengan penyedia dana sebagai kreditur. Jika perusahaan berjalan

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 3

Page 4: 32006-1-731984107531.doc

lancar, maka nilai saham perusahaan akan meningkat, sedangkan nilai hutang

perusahaan dalam bentuk obligasi tidak terpengaruh sama sekali. Jadi dapat

disimpulkan bahwa nilai dari saham kepemilikan bisa merupakan indeks yang tepat

untuk mengukur tingkat efektifitias perusahaan. Berdasarkan alasan itulah, maka

tujuan manajemen keuangan dinyatakan dalam bentuk maksimalisasi nilai saham

kepemilikan perusahaan, atau memaksimalisasikan harga saham.

Dalam setiap mata kuliah Manajemen Keuangan untuk pertama kali selalu dijelaskan

keputusan-keputusan penting yang harus diambil oleh setiap manajer keuangan, tujuan

yang ingin dicapai dan metode untuk mengevaluasi pencapaian tujuan.

Tinjauan atas manajenen kuangan terbagi menjadi enam (6) bagian:

1. peluang Karir dalam bidang keuangan

2. bentuk alternatif dalam organisasi bisnis

3. tanggung jawab staf keuangan

4. tujuan perseroan terbatas

5. etika bisnis

6. hubungan keagenan

1. Peluang Karir dalam bidang keuangan

Bagian keuangan terdiri dari tiga (3) bidang yang saling berkaitan, yakni;

Pasar uang dan modal

Meliputi bursa saham dan institusi-institusi keuangan (bank, asuransi dan

reksadana)

Investasi

Fokus kepada keputusan yang diambil, baik oleh investor individual maupun investor

institusional, ketika mereka memilih sekuritas-sekuritas untuk Potofolio investasi

mereka.

Bidang pekerjaan untuk investasi adalah perusahaan sekuritas.

Tiga fungsi utama dari investasi adalah penjualan, analisa masing-masing sekuritas

dan menentukan campuran yang optimal bagi tiap investor.

Manajemen keuangan

Melibatkan pengambilan keputusan dalam perusahaan.

Contoh perusahaan yang menggunakan manajemen keuangan adalah perusahaan

perbankan, perusahaan industri, perusahaan ritel, serta pemerintahan

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 4

Page 5: 32006-1-731984107531.doc

Tanggung jawab dari manajer keuangan adalah mengetahui jumlah persediaan yang

dimiliki oleh perusahaan, mengetahui berapa banyak jumlah uang tunai yang ada di

kasir, keputusan untuk penggabungan perusahaan, serta mengetahui berapa

banyak laba perusahaan yang dimasukan lagi ke dalam bisnis.

Fokus dari manajemen keuangan ditujukan kepada keputusan-keputusan manajerial

untuk memaksimalkan nilai perusahaan. Saat ini trend yang sedang dihadapi oleh

manajemen keuangan adalah Globalisasi Bisnis dan meningkatnya penggunaan

teknologi informasi. Manfaat keduanya adalah meningkatkan profitabilitas dan

mengurangi faktor resiko.

Globalisasi bisnis menyebabkan berdirinya perusahaan multinasional.

Dampak positif dari global bisnis adalah:

peningkatan dibidang transportasi dan komunikasi telah menurunkan

biaya pengiriman sehingga perdagangan internasional menjadi lebih

mungkin untuk dilakukan.

Mengurangi pembatasan perdagangan yang dirancang untuk

memproteksi pabrikan domestik dan para karyawan yang tidak efisien

dan berbiaya tinggi

Terciptanya kerjasama antar perusahaan guna menekan biaya produksi

Dampak negatif dari global bisnis adalah

Perusahaan mampu meindahkan produksi ke nagara manapun yang

memiliki biaya rendah (murah).

Penigkatan penggunaan teknologi informasi

Dampak positif dari meningkatnya penggunaan teknoligi informasi adalah

Memungkinkan bisnis untuk mengurani biaya dan memperluas pasar

Dampak negatif dari meningkatnya penggunaan teknologi informasi adalah

Menambah terciptanya kompetitor bagi perusahaan sehingga

memungkinkan dapat berkurangnya profitabilitas perusahaan

Untuk perusahaan perbankan dampak terlihat kepada Bank lokal menjadi

tidak menarik, serta bank komersial jadi kurang dibutuhkan (setelah

adanya penggunaan mesin ATM dan e-banking)

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 5

Page 6: 32006-1-731984107531.doc

2. Bentuk Alternatif Organisasi Bisnis

Terdapat tiga (3) bentuk utama organisasi bisnis: kepemilikan perseorangan,

persekutuan/firma dan perseroan terbatas (PT).

Berdasarkan dari jumlah yang ada maka perusahaan kepemilikan perseorangan

menempati urutan pertama yakni sebanyak 80% dari total yang ada, sedangkan

sisanya terbagi rata antara perusahaan persekutuan dan perseroan terbatas.

Berdasarkan jumlah uang dalam penjualan, maka urutan pertama ditempati oleh

perusahaan perseroan terbatas (PT) sebanyak 80%, kedua perusahaan kepemilikan

perseorangan sebanyak 13% dan terakhir perusahaan persekutuan sebanyak 7%.

Perusahaan kepemilikan perseorangan

Keunggulan

o Dibentuk dengan mudah dan murah

o Subjek sedikit dari peraturan pemerintah

o Dapat terhindar dari pajak penghasilan perusahan

Kelemahan

o Sulit mendapatkan modal dalam jumlah yang besar

o Pemilik mempunyai kewajiban yang tidak terbatas untuk utang-

utang perusahaan

o Usia perusahaan terbatas kepada usia pemilik perusahaan

Perusahaan persekutuan/firma

Keunggulan

o Dibentuk dengan iiaya rendah

o Kemudahan dalam pembentukan

o Terhindar dari pajak penghasilan

Kelemahan

o Kewajiban yang tidak terbatas

o Usia organisasi terbats

o Kesulitan memindahkan kepemilikan

o Kesulitan mendapatkan modal dalam jumlah yang besar

Perusahaan perseroan terbatas (PT)

Dalam mendirikan perusahaan perseroan terbatas (PT) harus ada dua hal, yakni;

Akta pendirian yang berisikan nama PT, jenis aktivitas yang dilakukan, jumlah modal

saham, jumlah direktur, nama dan alamat direktur,

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 6

Page 7: 32006-1-731984107531.doc

Anggaran dasar perusahaan.

Keunggulan Perusahaan perseroan terbatas (PT)

Usia perusahaan tidak terbatas

Kemudahan dalam perindahan kepemilikan

Kewajiban yang terbatas

Kelemahan Perusahaan perseroan terbatas (PT)

Menjadi subjek dari pajak berganda

Subjek dari peratur pemerinath (harus menyampaikan laporan kepada

perintah secara berkala)

3. Tanggung Jawab Staf Keuangan

Tanggung Jawab dari staff keuangan adalah mendapatkan dan membantu dalam

mengoperasikan sumber daya sehingga dapat memaksimalkan nilai perusahaan.

Tujuan perusahaan pada dasarnya adalah memaksimumkan nilai perusahaan dengan

pertimbangan teknis sebagai berikut

a. Memaksimumkan nilai bermakna lebih luas daripada memaksimumkan laba,

karena memaksimumkan nilai berarti mempertimbangkan pengaruh waktu

terhadap nilai uang.

b. Memaksimumkan nilai berarti mempertimbangkan berbagai resiko terhadap arus

pendapatan perusahaan

c. Mutu dari arus dana yang diharapkan diterima di masa yang akan datang

mungkin beragam.

Aktifitas yang dilakukan oleh Staf Keuangan dalam menajankan tanggung jawabnya

adalah:

Peramalan dan perencanaan

Staf keuangan harus berinteraksi dengan orang-orang dan departemen-

departemen lain ketika mereka memandang ke depan dan meletakan rencana

yang akan membentuk masa depan perusahaan

Keputusan-keptusan investasi dan pendanaan utama

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 7

Page 8: 32006-1-731984107531.doc

Staf keuangan harus membantu menentukan tingkat pertumbuhan penjualan

yang optimal, membantu memutuskan aset spesifik apa yang harus diperoleh

dan kemudian memilih cara-cara terbaik untuk mendanai aset-aset tersebut.

Koordinasi dan kontrol

Staf keuangan harus berinteraksi dengan karyawan-karyawan lain untuk

memastikan bahwa perusahaan telah beroperasi seefisien mungkin.

Bertransakasi dengan pasar uang

Staf keuangan harus berinteraksi dengan pasar uang dan modal, hal ini

dikarenakan perusahaan mempengaruhi dan dipengaruhi oleh pasar keuangan

umum dimana modal dihimpun, di mana sekuritas perusahaan diperdagangkan

dan di mana investor mendapatkan atau kehilangan uagnya.

Manajemen resiko

Staf keuangan bertanggungjawab terhadap program manjemen resiko

perusahaan

4. Tujuan Perusahaan Perseroan Terbatas (PT)

Pemegang saham adalah pemilik dari sebuah perusahaan perseroan terbatas (PT),

mereka membeli saham karena mereka ingin mendapatkan kemabli keuangannya.

Dalam kebanyak kasus pemegang saham akan memilih direksi, yang kemudian direksi

akan menunjuk para manajer untuk menjalankan perusahaan secara harian. Karena

manajer bekerja mewakili para pemegang saham, arinya mereka hendaknya mematuhi

kebijakan yang dapat meningkatkan nilai para pemegang saham. Jadi tugas utama dari

manajemen dalah memaksimalkan kekayaan dari pemegang saham dengan

mempertimbangkan risiko dan waktu yang terkait dengan ekspetasi laba per lembar

saham dengan maksud untuk memaksimalkan harga saham perusahaan.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mencapai tujuan perusahaan perseroan terbatas

(PT) adalah

Insentif manajerial untuk memaksimalkan kekayaan pemegang saham

Tanggung jawab sosial

Memaksimalkan harga saham dan kesejahteraan sosial

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 8

Page 9: 32006-1-731984107531.doc

Aspek penting lain dari tujuan perusahaan dan tujuan manajemen

keuangan adalah pertimbangan terhadap tanggung jawab sosial yang dapat dilihat dari

empat (4) segi yaitu:

1 Jika manajemen keuangan menuju pada maksimalisasi harga saham, maka

diperlukan manajemen yang baik dan efisien sesuai dengan permintaan

konsumen.

2 Perusahaan yang berhasil selalu menempatkan efisiensi dan inovasi sebagai

prioritas, sehingga menghasilkan produk baru, penemuan teknologi baru dan

perluasan lapangan pekerjaan.

3 Faktor-faktor luar seperti pencemaran lingkungan, jaminan keamanan produk

dan keselamatan kerja menjadi lebih penting untuk dipertimbangkan. Fluktuasi di

semua tingkat kegiatan bisnis dan perubahan-perubahan yang terjadi pada

kondisi pasar keuangan merupakan aspek penting dari lingkungan luar.

4 Kerjasama antara industri dan pemerintah sangat diperlukan untuk menciptakan

peraturan yang mengatur perilaku perusahaan, dan sebaliknya perusahaan

mematuhi peraturan tersebut

5 Etika bisnis

Etika bisnis adalah standar tingkah laku atau perilaku normal dari suatu perusahaan.

Etika bisnis dapat dikatakan sebagai sikap dan tingkah laku perusahaan kepada

karyawan, pelanggan, masyarakat, dan pemegang sahamnya.

Indikator dari etiika bisnis adalah:

Perusahaan dan karyawan mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku yang

berkaitan dengan keselamatan dan mutu produk

Praktek kerja yang adil

Praktek pemasaran dan penjualan yang adil

Penggunaan informasi rahasia

Ketertiban masyarakat

Pemayaran ilegal untuk mendapatkan bisnis

Dampak dari praktek-praktek yang tidak etis dalam bisnis adalah

Memberikan kontribusi atau menyebabkan kebangkrutan perusahaan

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 9

Page 10: 32006-1-731984107531.doc

Membiarkan para karyawan dan investor luar menanggung kerugian besar

Banyak dari eksekutif kedepannya akan menghadapi resiko tuntutan hukum

perdata dan bahkan mungkin hukum kriminal

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 10

Page 11: 32006-1-731984107531.doc

6 Hubungan Keagenan

Hubungan keagenan terjadi ketika satu atau lebih individual yang disebut sebagai

prinsipal menyewa individu atau organisasi lain, yang disebut sebagai agen., untuk

melakukan sejumlah jasa dan mendelegasikan kewenangan untuk membuat keputusan

kepda agen tersebut.

Dalam manajemen keuangan, hubungan keagenan terutama terjadi diantara:

Pemegang saham dan manajer

Manager dan pemilik utang

Pemegang saham dan manager

Suatu potensi masalah keagenan terjadi ketika manajer dari sebuah perusahaan

memiliki kepemilikan saham biasa kurang dari 100% di perusahan tersebut. Masalah

terjadi jika manajer (pemilik saham) menjual sebagian sahamnya kepada pihak luar,

sehingga perusahaan tidak lagi menjadi milik sendiri.

Beberapa mekanisme spesifik yang digunakan untuk memotivasi para manajer untuk

bertindak sesuai dengan kepentingan pemegangs aham adalah

Kompensasi manajerial

Intervensi langsung oleh pemegang saham

Ancaman pemecatan

Ancaman pengambilalihan

Pemegang saham (melalui manager) versus pemilik utang (Kreditor)

Kreditor memiliki klain atas sebagian dari arus laba perusahaan untuk pembayaran

bungan dan pokok utang dan mereka memilki klaim atas aset perusahaan diwaktu

terjadi kebangkrutan. Akan tetapi pemegang saham memiliki kendali (melalui

manajernya) atas keputusan-keputusan yang mempengaruhi profitabilitas dan risiko

perusahaan.

Sebagai agen baik dari sisi pemegang sahan maupun dari kreditor, para manajer harus

bertindak dalam cara yang cukup seimbang diantara kepentingkan dari dua sisi

pemegang sekuritas tersebut.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 11

Page 12: 32006-1-731984107531.doc

Sepuluh Aksioma manajemen keuangan1. Risk return trade off

Keseimbangan Resiko & Pengembalian Jangan menambah resiko kecuali ada penambahan pengembalian/pendapatan

2. Time Value Of Money NIlai waktu dari uang Uang yg diterima sekarang lebih berharga dari uang yg diterima kemudian

3. Cash-not profit-is King Uang kas- bukan besarnya laba-adalah yg utama Dalam mengukur kesejahteraan kita menggunakan aliran kas (cash flow) bukan

keuntungan akuntansi sebagai alat ukurnya4. Incremental cashflow

Tambahan arus kas Satu-satunya tambahan nilai yg dihitung

5. The curse of competitive markets Kondisi persaingan pasar

6. Efficient Capital Market Pasar modal yg efisien Pasar dengan nilai semua asset dan surat berharga pada saat tertentu

mencerminkan semua informasi public yg ada Pasar yg bergerak cepat dengan nilai yg tepat

7. The Agency Problem Masalah keagenan Manager tidak akan bekerja bagi pemilik perusahaan, jika tidak selaras dengan

kepentingan mereka8. Taxes bias business decisions

Perpajakan yg berdampak kepada keputusan bisnis9. All Risk is not equal

Tidak semua resiko sama Ada sebagian resiko yg dapat didiversivikasi Jangan meletakan seluruh telur dalam satu keranjang

10. Ethical dilemmas are everywhere in finance Melakukan sesuatu yg benar adalah perilaku yg etis, dan banyak dilemma etika

dalam manajemen keuangan

Kesdalahan dalan hal etika merupakan sesuatu yg tidak dapat termaafkan, segala

tindakan harus sesuai tidak hanya secara moral dan etika namun juga harus sesuai dengan

tujuan

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Dr H Cecep Winata, Msi

MANAJEMEN KEUANGAN 1 12