3. Bab I-V

29
Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perubahan paradigma penyelenggaraan pendidikan dari sentralisasi ke desentralisasi mendorong terjadinya perubahan dan pembaharuan pada beberapa aspek pendidikan, termasuk pengelolaan kurikulum. Dalam kaitan ini kurikulum Sekolah Dasar pun menjadi perhatian dan pemikiran-pemikiran baru, sehingga mengalami perubahan- perubahan kebijakan. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang dipakai sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Berdasarkan Undang- Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 36 ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah dan peserta didik. Atas dasar pemikiran itu maka dikembangkannya apa yang dinamakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005, bahwa Kurikulum Satuan Pendidikan pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL), serta berpedoman pada panduan dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Pengembangan Kurikulum ini didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut : 1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya; 2. Beragam dan terpadu; 3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni; 4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan; 5. Menyeluruh dan berkesinambungan; 6. Belajar sepanjang hayat; dan 7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah. Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya akan menjadi sebuah dokumen, yang dapat menjadi kenyataan apabila terlaksana di lapangan dalam proses pembelajaran yang baik. Pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas, hendaknya berlangsung secara efektif yang mampu membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak. Dalam hal ini para

Transcript of 3. Bab I-V

Page 1: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perubahan paradigma penyelenggaraan pendidikan dari sentralisasi ke

desentralisasi mendorong terjadinya perubahan dan pembaharuan pada beberapa aspek

pendidikan, termasuk pengelolaan kurikulum. Dalam kaitan ini kurikulum Sekolah Dasar

pun menjadi perhatian dan pemikiran-pemikiran baru, sehingga mengalami perubahan-

perubahan kebijakan. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai

tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang dipakai sebagai pedoman penyelenggaraan

kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Berdasarkan Undang-

Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 36 ayat (2)

ditegaskan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan

dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah dan peserta

didik. Atas dasar pemikiran itu maka dikembangkannya apa yang dinamakan Kurikulum

Tingkat Satuan Pendidikan.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun

oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Sesuai dengan amanat

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005, bahwa Kurikulum

Satuan Pendidikan pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah mengacu pada Standar

Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL), serta berpedoman pada panduan dari

Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

Pengembangan Kurikulum ini didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut :

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan

lingkungannya;

2. Beragam dan terpadu;

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni;

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan;

5. Menyeluruh dan berkesinambungan;

6. Belajar sepanjang hayat; dan

7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.

Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya akan menjadi sebuah dokumen, yang

dapat menjadi kenyataan apabila terlaksana di lapangan dalam proses pembelajaran yang

baik. Pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas, hendaknya berlangsung secara

efektif yang mampu membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak. Dalam hal ini para

Page 2: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 2

pelaksana kurikulum (sebagai pelaksana di sini adalah guru dan pelaku pendidikan

lainnya) yang akan membumikan kurikulum ini dalam proses pembelajaran. Para pendidik

juga hendaknya mampu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan

mengasyikkan bagi anak, sehingga anak merasa betah di sekolah. Atas dasar kenyataan

tersebut, maka pembelajaran di sekolah dasar hendaknya bersifat mendidik,

mencerdaskan, membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak, efektif, demokratis,

menantang, menyenangkan dan mengasyikkan.

Dengan spirit seperti itulah kurikulum ini akan menjadi pedoman yang dinamis

bagi penyelenggara pendidikan dan pengajaran di Sekolah Dasar Negeri 182 Tenga-

Tengae. Semoga.

B. Tujuan Pengembangan Kurikulum

Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Negeri 812

Tenga-Tengae disusun dengan tujuan :

1. Sebagai acuan dalam pelaksanaan pembelajaran dan regulasi segala kegiatan di

sekolah;

2. Untuk menjadi acuan penyusunan rencana kegiatan sekolah;

3. Menjadikan kurikulum lebih sesuai dengan kebutuhan setempat;

4. Menciptakan suasana pembelajaran di sekolah efektif, demokratis, menantang,

membangkitkan kreativitas, dan mengasyikan.

5. Mengangkat potensi lokal menjadi ciri khas daerah;

6. Mengakomodasi tuntutan pendidikan nasional.

Page 3: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 3

C. Prinsip Pengembangan Kurikulum

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Negeri 182 Tenga-Tengae

dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan

dibawah koordinasi Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng.

Pengembangan Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae mengacu pada Standar Isi (SI)

dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) serta Berpedoman pada Panduan Penyusunan

Kurikulum yang diatur oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) serta

memperhatikan pertimbangan Komite Sekolah.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip

sebagai berikut :

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, kepentingan peserta didik dan

lingkungan.

Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki

posisi sentral untuk mengembangkan potensinya agar menjadi manusia yang beriman

dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahlak mulia, sehat, berilmu, cakap,

kreatif, kritis mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung

jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi

peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan

peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan

pembelajaran berpusat pada peserta didik.

2. Beragam dan terpadu

Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik

peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak

diskriminatif terhadap perbedaan agama yang dianut, suku, budaya, adat istiadat,

status sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan

wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun

dalam keterkaitan yang satu dengan yang lainnya, berkesinambungan yang bermakna

dan tepat antar substansi.

Page 4: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 4

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni

Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,

teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi

kurikulum memberi pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan

memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan , teknologi dan seni

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan

Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku

kepentingan (Stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan

kehidupan, termasuk di dalamnya kebutuhan kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha

dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan

berpikir, keterampilan sosial, keterampilan akademik dan keterampilan vocational

merupakan hal yang sangat dibutuhkan oleh peserta didik.

5. Menyeluruh dan berkesinambungan

Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang

kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara

berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan.

6. Belajar sepanjang hayat

Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan

pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat atau belajar seumur

hidup (Long Live Education). Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-

unsur pendidikan formal, nonformal dan informal dengan memperhatikan kondisi dan

tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia

seutuhnya.

7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah

Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan

kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan

bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus selalu saling mengisi

dan memberdayakan, untuk menjalin persatuan dan kesatuan bangsa dalam wadah

Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Page 5: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 5

BAB II

T U J U A N

A. Tujuan Pendidikan Dasar

Tujuan Pendidikan Dasar adalah untuk meningkatkan kecerdasan, ilmu

pengetahuan, akhlak mulia, serta seni dan keterampilan untuk mengikuti pendidikan lebih

lanjut.

B. Visi Sekolah

Unggul dalam mutu yang berwawasan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dilandasi

IMTAQ

C. Misi Sekolah

Meningkatkan profesionalisme dan kinerja guru

Melaksanakan berbagai inovasi pembelajaran

Mengupayakan pelaksanaaan PAIKEM

Meningkatkan kualitas pelaksanaan ibadah

Mengembangkan kegiatan olahraga

D. Tujuan Sekolah

Berdasarkan visi dan misi yang sudah ditetapkan, maka sekolah menentukan

tujuan sebagai berikut :

1. Meningkatkan kemampuan profesionalis dan kinerja guru

2. Meningkatkan kemampuan guru dalam inovasi pembelajaran

3. Meningkatkan kemampuan guru dalam pelaksanaaan PAIKEM

4. Meningkatkan kualitas pelaksanaan ibadah

5. Menumbuhkembangkan pelaksanaan kegiatan seni dan olahraga

Page 6: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 6

BAB III

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum

Struktur Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 182 Tenga-Tengae dapat dilihat dalam

tabel di bawah ini :

NO KOMPONEN ALOKASI WAKTU

A Mata PelajaranKELAS

I II III IV V VI1 Pendidikan Agama Islam

Pen

didi

kan

Tem

atik

Pen

didi

kan

Tem

atik

Pen

didi

kan

Tem

atik

3 3 3

2 Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2

3 Bahasa Indonesia 6 6 6

4 Matematika 6 6 6

5 Ilmu Pengetahuan Alam 4 4 4

6 Ilmu Pengetahuan Sosial 3 3 3

7 Seni Budaya dan Keterampilan 4 4 4

8 Pend. Jasmani Olahraga dan Kesehatan 4 4 4

B Muatan Lokal - - -

a. Bahasa Daerah Bugis 2 2 2

b. Adat Istiadat 1 1 1

c. Bahasa Inggris 1 1 1

C Pengembangan Diri* 2 2 2

Jumlah 30 31 32 36 36 36

*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran.Keterangan :1. Alokasi waktu 1 (satu) jam pelajaran adalah 35 menit.2. Kelas I, II dan III Pendekatan Tematik.3. Kelas IV, V dan VI Pendekatan Mata Pelajaran.

B. Muatan Kurikulum

1. Mata Pelajaran

a. Pendidikan Agama

Page 7: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 7

Pendidikan agama diterima oleh anak yang sesuai dengan agama dan kepercayaan

yang dianutnya dengan dibimbing oleh guru yang memang memiliki latar

akademik dan disiplin ilmu agama. Agama yang ada di SDN 182 Tenga-Tengae:

Islam

1) Pendidikan Agama Islam

Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Agama Islam antara lain:

Al-Qur’an dan Hadits

Aqidah & Akhlak

Fiqih

Sejarah dan Kebudayaan Islam

Pendidikan Agama Islam menekankan keseimbangan, keselarasan, dan

keserasian antara hubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan manusia

dengan sesama manusia, hubungan manusia dengan diri sendiri, dan hubungan

manusia dengan alam sekitarnya.

Tujuan :

Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan

pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta

pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga menjadi manusia

Muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah

SWT.

Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia

yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif,

jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi, menjaga keharmonisan secara

personal dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam komunitas

sekolah.

b. Pendidikan Kewarganegaraan

Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan meliputi :

Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi :

- Hidup rukun dalam perbedaan.

- Cinta lingkungan.

- Kebanggaan sebagai bangsa Indonesia.

- Sumpah Pemuda.

- Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

- Partisipasi dalam pembelaan negara.

Page 8: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 8

- Sikap positif terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.

- Keterbukaan dan jaminan keadilan.

Norma, hukum dan peraturan, meliputi :

- Tertib dalam kehidupan keluarga.

- Tata tertib di sekolah.

- Norma yang berlaku di masyarakat.

- Peraturan-peraturan daerah.

- Norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

- Sistim hukum dan peradilan nasional.

- Hukum dan peradilan internasional.

Hak asasi manusia meliputi :

- Hak dan kewajiban anak.

- Hak dan kewajiban anggota masyarakat.

- Penghormatan dan perlindungan Hak Azasi Manusia

Kebutuhan warga negara meliputi :

- Hidup gotong royong.

- Harga diri sebagai warga masyarakat.

- Kebebasan berorganisasi

- Kemerdekaan mengeluarkan pendapat.

- Menghargai keputusan bersama.

- Prestasi diri.

- Persamaan kedudukan sebagai warga negara

Konstitusi Negara meliputi :

- Proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang pertama.

- Konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di Indonesia.

- Hubungan dasar negara dengan konstitusi.

Kekuasaan dan Politik, meliputi :

- Pemerintahan desa dan kecamatan.

- Pemerintahan daerah dan otonomi.

- Pemerintah pusat.

- Demokrasi dan sistem politik.

- Budaya politik.

- Budaya demokrasi menuju masyarakat madani.

- Sistem pemerintahan.

- Pers dalam masyarakat demokrasi.

Page 9: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 9

Pancasila meliputi :

- kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara.

- Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara.

- Pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

- Pancasila sebagai ideologi terbuka.

Globalisasi meliputi :

- Globalisasi di lingkungannya.

- Politik luar negeri Indonesia di era globalisasi.

- Dampak globalisasi.

- Hubungan internasional dan organisasi internasional.

Tujuan :

Memberikan pemahaman kepada siswa tentang kesadaran hidup berbangsa dan

bernegara, dan pentingnya penanaman rasa persatuan dan kesatuan warga sekolah

yang bermuara pada persatuan dan kesatuan bangsa, dengan tujuan :

Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu

kewarganegaraan.

Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas

dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta antikorupsi.

Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan

karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan

bangsa-bangsa lainnya.

Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara

langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan

komunikasi.

Standar Kompetensi :

Kemampuan untuk memahami dan mengembangkan konsep nilai-nilai

kehidupan berbangsa dan bernegara.

Kemampuan untuk menerapkan konsep dan nilai-nilai kehidupan berbangsa

dan bernegara melalui praktik dalam pengalaman belajar.

c. Bahasa Indonesia

Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Indonesia mencakup komponen kemampuan

berbahasa dan kemampuan bersastra dengan :

Mendengar

Berbicara

Page 10: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 10

Membaca

Menulis

Tujuan :

Membina keterampilan berbahasa secara lisan dan tertulis serta dapat

menggunakan Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dan sarana pemahaman

terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dengan tujuan

Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku,

baik secara lisan maupun secara tertulis.

Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa

persatuan dan bahasa negara.

Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif

untuk berbagai tujuan.

Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual,

serta kematangan emosional dan sosial.

Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan,

memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan

berbahasa.

Menghargai dan membanggakan karya sastra Indonesia sebagai khazanah

budaya dan intelektual manusia Indonesia.

Standar Kompetensi :

Kemampuan mendengarkan

Kemampuan berbicara

Kemampuan membaca

Kemampuan menulis

d. Matematika

Ruang lingkup mata pelajaran Matematika meliputi :

Bilangan

Aljabar

Geometri dan Pengukuran

Pengolahan Data

Tujuan :

Memberikan pemahaman logika dan kemampuan dasar matematika dalam rangka

penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan dalam kehidupan

sehari-hari, dengan tujuan :

Page 11: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 11

Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep dan

mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat, efisien, dan

tepat, dalam pemecahan masalah.

Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi

matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan

gagasan dan pernyataan matematika.

Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah,

merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi

yang diperoleh.

Mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain

untuk memperjelas keadaan atau masalah

Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu

memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika,

serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.

Standar Kompetensi :

Memahami konsep matematika

Prosedur pengerjaan soal matematika

Penalaran dan komunikasi dalam matematika

Pemecahan masalah matematika

Menghargai kegunaan matematika

e. Ilmu Pengetahuan Alam

Ruang lingkup mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam meliputi :

Makhluk hidup dan proses kehidupan, yaitu manusia, hewan, tumbuhan dan

interaksinya dengan lingkungan, serta kesehatan

Benda/materi, sifat-sifat dan kegunaannya meliputi: cair, padat dan gas.

Energi dan perubahannya meliputi: gaya, bunyi, panas, magnet, listrik, cahaya

dan pesawat sederhana

Bumi dan alam semesta meliputi: tanah, bumi, tata surya, dan benda-benda

langit lainnya.

Tujuan :

Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada siswa untuk menguasai dasar-

dasar sains untuk menggali dan menguasai Ilmu Pengetahuan Alam dengan

pemahaman dan penerapan konsep mencakup ranah apektif, kognitif dan

Page 12: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 12

psikomotorik dengan kinerja ilmiah yang mencerminkan aktivitas IPA/Sains yang

melatih dan mengembangkan keterampilan Sains dan sikap ilmiah, dengan tujuan :

Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa

berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaan-Nya.

Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA yang

bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positif dan kesadaran tentang adanya

hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, ekologi dan

masyarakat.

Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar,

memecahkan masalah dan membuat keputusan.

Meningkatkan kesadaran untuk berperan serta dalam memelihara, menjaga dan

melestarikan lingkungan alam.

Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala keteraturannya

sebagai salah satu ciptaan Tuhan.

Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA sebagai dasar

untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs.

Standar Kompetensi :

Pemahaman dan Penerapan Konsep mencakup semua sub ranah dalam ranah

kognitif

Kinerja Ilmiah mencerminkan semua aktivitas sains yang melatih dan

mengembangkan baik keterampilan sains dan sikap ilmiah

f. Ilmu Pengetahuan Sosial

Ruang lingkup mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial meliputi aspek:

Manusia, Tempat, dan Lingkungan Alam Sekitar.

Waktu, Keberlanjutan, dan Perubahan.

Sistem Sosial dan Budaya.

Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan.

Tujuan :

Memberikan pengetahuan sosiokultural masyarakat yang majemuk,

mengembangkan kesadaran hidup bermasyarakat serta memiliki keterampilan

hidup secara mandiri, dengan tujuan :

Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan

lingkungannya.

Page 13: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 13

Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu,

inquiry, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial.

Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan.

Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam

masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global.

Standar Kompetensi :

Kemampuan untuk mengembangkan konsep kehidupan sosial.

Kemampuan untuk menerapkan konsep kehidupan sosial melalui Praktik atau

Pengalaman Belajar.

g. Seni Budaya dan Keterampilan

Ruang lingkup mata Seni Budaya dan Keterampilan meliputi :

Seni Rupa, mencakup pengetahuan, ketrampilan, dan nilai dalam menghasilkan

karya seni berupa lukisan , patung, ukiran, cetak-mencetak dan sebagainya.

Seni Musik, mencakup kemampuan untuk menguasai olah vokal, memainkan

alat musik, apresiasi karya musik.

Seni Tari meliputi ketrampilan gerak berdasarkan olah tubuh dengan dan tanpa

rangsangan bunyi, apresiasi terhadap gerak tari.

Seni drama, mencakup ketrampilan pementasan dengan memadukan seni

musik, seni tari dan peran.

Ketrampilan, mencakup segala aspek kecakapan hidup ( life skills) yang

meliputi ketrampilan personal, ketrampilan sosial, ketrampilan vokasional dan

ketrampilan akademik. Diantara keempat bidang seni yang ditawarkan,

minimal diajarkan satu bidang seni sesuai dengan kemampuan sumber daya

manusia serta fasilitas yang tersedia. Pada sekolah yang mampu

menyelenggarakan pembelajaran lebih dari satu bidang seni, peserta didik

diberi kesempatan untuk memilih bidang seni yang akan dikutinya. Pada

tingkat SD/MI, mata pelajaran Ketrampilan ditekankan pada ketrampilan

vokasional, khusus kerajinan tangan.

Tujuan :

Mengembangkan Apresiasi seni, menggali daya kreasi, dan kecintaan pada seni

budaya daerah sebagai khazanah budaya nasional, dengan tujuan :

Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan ketrampilan.

Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan ketrampilan.

Menampilkan kreativitas melalui budaya dan ketrampilan.

Page 14: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 14

Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan ketrampilan dalam tingkat

lokal, regional, maupun global.

Page 15: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 15

Standar Kompetensi :

Seni Rupa

Seni Musik

Seni Tari, dan

Seni Teater

h. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan,

meliputi aspek-aspek :

Permainan dan olahraga meliputi: permainan. eksplorasi gerak, atletik, kasti,

sepak bola, bola voli, tenis meja, bulu tangkis, catur dan bela diri, serta

aktivitas lainnya.

Aktivitas pengembangan meliputi: mekanika sikap tubuh, komponen

kebugaran jasmani, dan bentuk postur tubuh serta aktivitas lainnya.

Aktivitas senam meliputi: ketangkasan sederhana, ketangkasan tanpa alat, serta

aktivitas lainnya.

Aktivitas ritmik meliputi: gerak bebas, senam pagi, SKJ, dan senam, serta

aktivitas lainnya.

Pendidikan luar kelas, meliputi: piknik/karyawisata, pengenalan lingkungan,

berkemah.

Kesehatan, meliputi penanaman budaya hidup sehat dalam kehidupan sehari-

hari, khususnya yang terkait dengan perawatan tubuh agar tetap sehat, merawat

lingkungan yang sehat, memilih makanan dan minuman yang sehat, mencegah

dan merawat cidera, mengatur waktu istirahat yang tepat dan berperan aktif

dalam kegiatan P3K dan UKS.

Tujuan :

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan menanamkan kebiasaan hidup

sehat, meningkatkan kebugaran dan ketrampilan dalam bidang olahraga,

menanamkan rasa sportifitas, tanggung jawab disiplin dan percaya diri pada siswa.

bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :

Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan

dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai

aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih.

Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik.

Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar.

Page 16: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 16

Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai

yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan.

Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab, kerjasama,

percaya diri, dan demokrasi.

Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang

lain dan lingkungan.

Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang bersih

sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang sempurna, pola

hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif.

Standar Kompetensi :

Permainan dan Olahraga.

Aktivitas Pengembangan.

Uji diri/senam.

Aktivitas Ritmik.

Pendidikan Luar Kelas dan

Kesehatan

2. Muatan Lokal

Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan

kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk

keunggulan daerah. Sebagaimana yang sudah diungkapkan di atas, ruang lingkup

muatan lokal yang ditentukan oleh sekolah, terdiri dari tiga sub mata pelajaran, yaitu :

1. Bahasa Daerah Bugis.

2. Adat Istiadat

3. Bahasa Inggris.

Substansi masing-masing Muatan Lokal berlaku untuk masing-masing kelas,

sebagai berikut :

No Kelas Semester Jenis Muatan Lokal Ket

1 I I - II Bahasa Daerah Bugis

2 II I - II Bahasa Daerah Bugis

3 III I –II- Bahasa Daerah Bugis

- Adat Istiadat

4 IV I - II- Bahasa Daerah Bugis

- Bhs. Inggris

Page 17: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 17

- Adat Istiadat

5 V I – II

- Bahasa Daerah Bugis

- Bahasa Inggris

- Adat Istiadat

6 VI I – II

- Bahasa Daerah Bugis

- Bahasa Inggris

- Adat Istiadat

1) Bahasa Daerah Bugis

Ruang Lingkup :

Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Daerah Bugis mencakup komponen

kemampuan berbahasa dan kemampuan bersastra yang meliputi aspek-aspek

sebagai berikut :

Mendengarkan

Berbicara

Membaca

Menulis

Tujuan :

Mata pelajaran Bahasa Daerah Bugis bertujuan agar peserta didik memiliki

kemampuan sebagai berikut :

Mengembangkan kemampuan dan ketrampilan berkomunikasi dengan

menggunakan bahasa Daerah bugis.

Meningkatkan kepekaan dan penghayatan terhadap karya sastra Daerah Bugis.

Memupuk tanggung jawab untuk melestarikan hasil kreasi budaya daerah yang

bermartabat sebagai salah satu unsur kebudayaan nasional yang diakui.

2) Bahasa Inggris

Ruang Lingkup :

Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Inggris di SD/MI mencakup kemampuan

berkomunikasi secara lisan secara terbatas dalam konteks sekolah, yang meliputi

aspek-aspek sebagai berikut :

Listening

Speaking

Reading

Writing

Page 18: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 18

Tujuan :

Mengenalkan Bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasi internasional.

Membekali siswa untuk lebih siap melanjutkan pendidikan ke tingkat yang

lebih tinggi/ke SLP/M.Ts

Membekali siswa untuk menghadapi tuntutan dalam rangka menyongsong era

globalisasi komunikasi dan industri.

3) Adat Istiadat

Ruang Lingkup :

Ruang lingkup mata pelajaran Adat Istiadat meliputi :

Mapacci

Tudang Sipulung

Pakaian Adat

Memandikan Jenazah

Aqiqah (Mappano lolo)

Pantangan dan Makna Upacara

Khitanan (Sunatan)

C. Pengembangan Diri

Pengembangan Diri Meliputi beragam kegiatan ekstra kurikuler sesuai dengan minat

dan bakat siswa, yang terdiri atas :

1. Baca Tulis Al Qur’an :

Menuliskan huruf-huruf Hijaiyyah bersambung

Menuliskan Surah-Surah Pendek

Membaca Surah-Surah Pendek

2. Olahraga :

Sepak Bola

Takrow

Volley Ball

Atletik

3. Seni :

Seni Musik (Recorder)

Seni Tari

Seni Suara/seni vokal

Page 19: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 19

D. Pengaturan Beban Belajar

Beban belajar yang digunakan adalah sistem paket, sebagaimana tertera dalam

Struktur Kurikulum, yaitu :

Kelas

Satu JamPelajaran

TatapMuka/Menit

JumlahJam

Pembelajaran

/Minggu

MingguEfektif/Tahun

Pelajaran

WaktuPembelajaran/

Tahun

Jumlahjam pertahun(@60

menit)I 35 30 37 884-1064 jp

(30940 – 37240menit)

516-621II 35 31 37

III 35 32 37

IV 35 36 37 1088-1216 jp(38080 - 42560

menit635-709V 35 36 37

VI 35 36 32

E. KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

No Mata Pelajaran

KELAS/SEMS/KKMRata-rata

1 2 3 4 5 6

1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2

1 Pendidikan Agama 70 72 74 76 75 76 76 77 77 78 79 80 76

2 Pendidikan Kewarganegaraan 71 75 75 76 74 75 74 75 75 76 80 83 76

3 Bahasa Indonesia 67 73 70 75 60 65 65 70 76 77 75 79 71

4 Matematika 68 70 64 65 65 70 65 70 68 70 77 80 69

5 Ilmu Pengetahuan Alam 73 75 74 75 75 78 74 75 75 78 76 78 76

6 Ilmu Pengetahuan Sosial 72 75 70 75 68 75 70 75 70 71 79 81 73

7 Seni Budaya dan Keterampilan 65 70 75 76 65 72 65 70 67 68 77 82 71

8 Pend. Jasmani Olahraga danKesehatan 75 76 76 77 78 81 80 82 81 83 85 87 80

9 Muatan Lokal

Bahasa Daerah Bugis 68 71 64 65 65 70 65 70 68 70 79 81 70

Bahasa Inggris - - - - - - 65 70 70 72 75 79 72

Adat Istiadat - - - - - - 67 72 73 75 80 82 75

10. Pengembangan Diri B B B B B B B B B B B B

Page 20: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 20

F. Kenaikan Kelas dan Kelulusan

1. Kenaikan Kelas

Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran.

Kriteria Kenaikan Kelas :

Peserta didik dinyatakan naik kelas setelah menyelesaikan seluruh program

pembelajaran pada 2 (dua) semester di kelas yang diikuti.

Tidak terdapat nilai di bawah Standar Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM)

maksimal 3 (tiga) Mata Pelajaran, yang meliputi :

1. Pendidikan Agama;

2. Pendidikan Kewarganegaraan; dan

3. Bahasa Indonesia.

Memiliki nilai minimal Baik untuk aspek kepribadian pada semester yang diikuti.

2. Kriteria Kelulusan

Sesuai dengan ketentuan PP 19 Tahun 2005, Pasal 72 Ayat (1) :

Peserta didik dinyatakan lulus apabila menyelesaikan seluruh program

pembelajaran.

Memperoleh nilai minimal Baik untuk seluruh kelompok Mata Pelajaran :

1. Pendidikan Agama;

2. Kewarganegaraan dan Kepribadian;

3. Estetika;

4. Jasmani Olahraga dan Kesehatan

Lulus Ujian Sekolah untuk semua Mata Pelajaran

Lulus dalam Ujian Nasional sesuai dengan Standar KKM yang telah ditetapkan.

Page 21: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 21

G. Pendidikan Kecakapan Hidup

Pendidikan kecakapan hidup di Sekolah Dasar Negeri 182 Tenga-Tengae adalah

Keterampilan Seni :

No Semester Kelas Materi Keterangan

1 IIV

1. Rekorder2. Dasar Tari

-Gerakan Tari- Gerakan kepala

V1. Mozaik2. Tari Kreasi

2 IIIV

1. Rekorder2. Tari Kreasi

V1. Mozaik2. Tari Kreasi

Page 22: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 22

H. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global

a. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal

Kabupaten Soppeng sebagai daerah pengrajin yang bahannya berasal dari bambu,

maka untuk menyikapi tantangan yang dihadapi saat ini untuk melestarikan

kerajinan tersebut peserta didik dituntun untuk dapat mengenal dan membuat

beberapa kerajinan anyaman sederhana yang bahannya dari bambu (model dari

kertas karton tebal yang dipotong kecil memanjang dan di anyam).

Seni dan budaya yang didalamnya termuat Bahasa Daerah Bugis (Bahasa Bugis),

Tarian Daerah (Tari Padduppa) dan lagu-lagu daerah, dijadikan mata pelajaran

tersendiri dan kegiatan ekstra kurikuler.

b. Pendidikan Berbasis Keunggulan Global

Menyikapi tantangan era globalisasi yang semakin besar, arus informasi yang semakin

cepat, dan persaingan semakin kuat, maka dipersiapkan sejak dini berbagai kegiatan

yang menunjang, diantaranya :

Pembelajaran Bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional lebih ditingkatkan.

Memberikan pemahaman dampak informasi dari media.

Page 23: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 23

BAB IV

KALENDER PENDIDIKAN

Kalender Pendidikan Sekolah Dasar Negeri 182 Tenga-Tengae, berpedoman pada

kalender pendidikan yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng untuk tahun

pelajaran 2013/2014 pada tanggal 05 Juni 2013.

SEMESTER 1

JULI 2013 AGUSTUS 2013 SEPTEMBER 2013

MINGGU 7 14 21 28 MINGGU 4 11 18 25 MINGGU 1 8 15 22 29

SENIN 1 8 LP LP LP SENIN LP 12 19 26 SENIN 2 9 16 23 30

SELASA 2 9 LP LP LP SELASA LP 13 20 27 SELASA 3 10 17 24 31

RABU 3 10 LP LP LP RABU LP 14 21 28 RABU 4 11 18 25

KAMIS 4 11 LP LP KAMIS LP 8 15 22 29 KAMIS 5 12 19 26

JUM’AT 5 12 LP LP JUM’AT LP 9 16 23 30 JUM’AT 6 13 20 27

SABTU 6 13 LP LP SABTU LP CB 17 24 31 SABTU 7 14 21 28

HE = 6 HE = 17* 8 – 9 Agustus : Idul Fitri 1 – 2

Syawal 1434 H* 17 Agustus : Hari

Kemerdekaan RI

HE = 25

OKTOBER 2013 NOVEMBER 2013 DESEMBER 2013

MINGGU 6 13 20 27 MINGGU 3 10 17 24 MINGGU 1 8 15 22 29

SENIN UTS 14 21 28 SENIN 4 11 18 25 SENIN 2 9 16 23 LS

SELASA 1 UTS 15 22 29 SELASA 5 12 19 26 SELASA 3 10 17 24 LS

RABU 2 UTS 16 23 30 RABU 6 13 20 27 RABU 4 11 18 25

KAMIS 3 UTS 17 24 31 KAMIS 7 14 21 28 KAMIS 5 12 19 CB

JUM’AT 4 UTS 18 25 JUM’AT 1 8 15 22 29 JUM’AT 6 13 20 27

SABTU 5 UTS 19 26 SABTU 2 9 16 23 30 SABTU 7 14 21 R

HE = 20* 15 Oktober : Idul Adha 1434 H

HE = 25* 5 November : Tahun Baru

Hijriyah 1434 H

HE = 10* 25 Desember : Hari Raya

Natal

Page 24: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 24

SEMESTER 2

JANUARI 2014 FEBRUARI 2013 MARET 2013

MINGGU 5 12 19 26 MINGGU 2 9 16 23 MINGGU 2 9 16 23/30

SENIN 6 13 20 27 SENIN 3 10 17 24 SENIN 3 UTS 17 24/31

SELASA 7 14 21 28 SELASA 4 11 18 25 SELASA 4 UTS 18 25

RABU 1 8 15 22 29 RABU 5 12 19 26 RABU 5 UTS 19 26

KAMIS LS 9 16 23 30 KAMIS 6 13 20 27 KAMIS 6 UTS 20 27

JUM’AT LS 10 17 24 31 JUM’AT 7 14 21 28 JUM’AT 7 UTS 21 28

SABTU LS 11 18 25 SABTU 1 8 15 22 SABTU 1 8 UTS 22 29

HE = 21 HARI* 1 Januari : Tahun Baru

Masehi* 14 Januari : Maulid Nabi

Muhammad SAW (belumresmi)

* 31 Januari : Tahun Baru Imlek2565 (belum resmi)

HE = 24 HE = 19* 31 Maret : Hari Raya Nyepi

Tahun Baru Saka 1936 (belumresmi)

APRIL 2013 MEI 2013 JUNI 2013

MINGGU 6 13 20 27 MINGGU 4 11 18 25 MINGGU 1 8 15 22 29

SENIN 7 US US 28 SENIN UN 12 19 26 SENIN 2 9 16 23 30

SELASA 1 8 US US 29 SELASA UN 13 20 27 SELASA 3 10 17 24

RABU 2 9 US US 30 RABU UN 14 21 28 RABU 4 11 18 25

KAMIS 3 10 US US KAMIS 1 8 15 22 29 KAMIS 5 12 19 26

JUM’AT 4 11 18 25 JUM’AT 2 9 16 23 30 JUM’AT 6 13 20 27

SABTU 5 12 19 26 SABTU 3 10 17 24 31 SABTU 7 14 21 28

HE = 18 HE = 22* 13 Mei : Raya Waisak Tahun

2558 (belum resmi)* 25 Mei : Isra Mi’raj Nabi

Muhammad SAW (belumresmi)

* 29 Mei 2014 : Kenaikan YesusKristus (belum resmi)

HE = 4

Labokong, 8 Juli 2013Kepala Sekolah,

Hj. SAMSIAH, S. PdNIP. 19680313 198907 2 001

Page 25: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 25

ANALISIS MINGGU EFEKTIF DALAM SATU TAHUN PELAJARAN(Tahun Pelajaran 2013/2014)

No. Semester Bulan Minggu Keterangan

Jumlah Efektif Tidak Efektif

1 I Juli 4 1 3 Libur Puasa

Agustus 4 3 1 Libur Puasa

September 4 4 0

Oktober 5 4 1 Ulangan Tengah Semester

November 4 4 0

Desember 4 2 2 Ulangan Semester/Libur Semester

2 II Januari 5 4 1 Libur Semester

Februari 4 4 0

Maret 4 3 1 Ulangan Tengah Semester

April 5 3 2 Ujian Sekolah

Mei 5 4 1 Ujian Nasional

Juni 4 1 3 Ulangan Semester/Libus Semester

52 37 15

Page 26: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 26

PEMERINTAH KABUPATEN SOPPENGSEKOLAH DASAR NEGERI 182 TENGA-TENGAE

Alamat : Dusun Assorajang Desa Labokong Kec. DonriDonri Kabupaten Soppeng

ANALISIS KALENDER PENDIDIKAN*TAHUN PELAJARAN 2013/2014

NO BULAN/TAHUN

T A N G G A L LIBUR HARI EFEKTIFJUMLAH

HARI1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 MING. UMUM C. BER PUASA SMT SEMESTER

2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26 28 30 I II1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41

1 JULI PROSES PSB M MOS HE HE HE M LP LP LP LP LP LP M LP LP LP LP LP LP M LP LP LP 4 -- -- 15 -- 6 -- 31

2 AGUSTUS LP LP LP M LP LP LP LU LU CB M HE HE HE HE HE LU M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE 4 3 1 6 -- 17 -- 31

3 SEPTEMBER M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE 5 -- -- -- -- 25 -- 30

4 OKTOBER HE HE HE HE HE M UTS UTS UTS UTS UTS UTS M HE LU HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE 4 1 -- -- -- 20 -- 31

5 NOVEMBER HE HE M HE LU HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE 4 1 -- -- -- 25 -- 30

6 DESEMBER M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE ULS ULS M ULS ULS ULS ULS ULS ULS M LU CB M LS LS 5 1 1 -- 2 10 -- 31

7 JANUARI LU LS LS LS M HE HE HE HE HE HE M HE LU HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE LU 4 3 -- -- 3 -- 21 31

8 FEBRUARI HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE 4 -- -- -- -- -- 24 28

9 MARET HE M HE HE HE HE HE HE M UTS UTS UTS UTS UTS UTS M HE HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M LU 5 -- -- -- -- -- 19 31

10 APRIL HE HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE M US US US US HE HE M US US US US HE HE M HE HE HE 4 -- -- -- -- -- 18 30

11 MEI HE HE HE M UN UN UN HE HE HE M HE LU HE HE HE HE M HE HE HE HE HE HE LU HE HE HE LU HE HE 4 3 -- -- -- -- 22 31

12 JUNI M HE HE HE HE ULS ULS M ULS ULS ULS ULS ULS ULS M R M LS LS LS LS LS LS LS LS 4 -- -- -- -- -- 4 30

JULI LS LS LS LS LS M MOS M M M LU LU 4 2 -- -- -- -- -- 31

MOS : Masa Orientasi Siswa (MOS)M : Hari MingguLU : Libur Umum

ULS : Ulangan Umum SemesterR : Pembagian RaporLP : Libur PuasaHE : Hari EfektifLS : Libur Semester

UTS : Ulangan Tengah SemesterUS : Ujian SekolahUN : Ujian NasionalCB : Cuti Bersama

LIBUR HARI BESAR8 – 9 Agustus 2013 : Idul Fitri 1 – 2 Syawal 1434 H17 Agustus 2013 : Hari Kemerdekaan RI15 Oktober 2013 : Idul Adha 1434 H5 November 2013 : Tahun Baru Hijriyah 1435 H25 Desember 2013 : Hari Raya Natal1 Januari 2014 : Tahun Baru Masehi14 Januari 2014 : Maulid Nabi Muhammad SAW31 Januari 2014 : Tahun Baru Imlek 2565 (belum resmi)31 Maret 2014 : Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1936 (belum resmi)13 Mei 2014 : Raya Waisak Tahun 2558 (belum resmi)25 Mei 2014 : Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW (belum resmi)29 Mei 2014 : Kenaikan Yesus Kristus (belum resmi)28-29 Juli 2014 : Idul Fitri 1 Syawal 1435 Hijriah (belum resmi)

Labokong, 9 Juli 2013Kepala Sekolah

Hj. SAMSIAH, S.PdNIP. 19680313 198907 2 001

Sumber :Keputusan Kepala Dikmudora Kab. Soppeng

No. 421/061/SK/Dik/VI/2013Tgl. 5 Juni 2013

Page 27: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 27

Page 28: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 28

BAB V

P E N U T U P

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini diharapkan dapat dilaksanakan

dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan belajar mengajar di Sekolah Dasar

Negeri 182 Tenga-Tengae menjadi lebih menyenangkan, menantang,

mencerdaskan, dan sesuai dengan keadaan daerah dan kebutuhan peserta didik

setempat.

Di samping itu sementara para guru menerapkan Kurikulum SDN 182

Tenga-Tengae ini, mereka diharapkan dapat melakukan evaluasi secara informal

terhadap dokumen Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae maupun pelaksanaannya.

Evaluasi tersebut diharapkan paling sedikit dapat menjawab pertanyaan berikut:

1. Apakah tujuan pendidikan yang tertulis dalam Kurikulum SDN 182 Tenga-

Tengae ini cukup lengkap dan dapat dicapai ?

2. Apakah kemampuan (pemahaman, keterampilan, dan sikap serta perilaku)

yang tertulis cukup lengkap untuk merespon keadaan daerah dan kebutuhan

peserta didik ?

3. Sejauh mana kemampuan siswa (pemahaman, keterampilan, dan sikap serta

perilaku) yang diharapkan dapat dicapai ?

4. Apakah metode yang digunakan cukup efektif dalam mencapai tujuan ?

5. Sejauh mana penilaian pembelajaran yang dirancang dapat mengungkap

secara jelas perkembangan kemampuan yang diharapkan dari siswa ?

Jawaban terhadap pertanyaan tersebut, yang mungkin terkumpulkan secara

bertahap dari waktu ke waktu oleh para guru sebagai pengembang sekaligus

pelaksana Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae ini, sebaiknya didokumentasikan

dengan baik sehingga menjadi masukan berharga bagi penyempurnaan Kurikulum

ini di kemudian hari.

Selain itu, berbagai hasil belajar yang diperoleh siswa (pemahaman,

keterampilan, sikap dan perilaku) dapat menjadi bahan evaluasi guna mengetahui

sejauh mana visi yang telah dirumuskan dapat dicapai atau paling tidak mendekati

guna menyusun dan melaksanakan kegiatan tindak lanjut.

Page 29: 3. Bab I-V

Kurikulum SDN 182 Tenga-Tengae Tahun Ajaran 2013/2014 29

Akhirnya, kesungguhan, komitmen, kerja keras, dan kerjasama dari para

guru, kepala sekolah, dan seluruh warga sekolah secara keseluruhan merupakan

kunci utama bagi perwujudan dari apa yang telah direncanakan. Kalau tidak,

Kurikulum ini hanyalah akan menjadi sebuah dokumen yang tidak mempunyai

arti apa-apa.