2309_Wheel Align Ind PDF

download 2309_Wheel Align Ind PDF

of 12

Transcript of 2309_Wheel Align Ind PDF

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    1/12

    Modul No. 1312 (2309) Mengukur Kelurusan Roda Garis Besar 1/12

    Tujuan Mengukur Kelurusan Roda (Wheel Alignment)

    Disamping menyangga beban ujung depan kendaraan saat kendaraan dijalan, roda depan memainkan

    fungsi yang vital dalam merubah kendaraan berjalan lurus sesuai dengan gerakan roda kemudi.

    Untuk melakukan fungsi ini, roda depan membutuhkan kondisi berikut.

    1) Kemampuan Road-holding(stability) saat kendaraan berjalan, dan gaya kembali ke

    posisi semula (restoring force) yang kuat;

    2) Kemampuan untuk merubah putaran lurus dengan mudah sesuai dengan gerakan

    roda kemudi;

    3) Kekuatan dan kekakuan yang cukup dan daya tahan yang baik sekali.

    Jadi, secara sederhana digunakan untuk mengontrol apakah kendaraan mengikuti steering wheel yang

    menahannya atau mengikuti dari jumlah putaran yang berhubungan dengan wheel alignment (dari

    steering shaft). Penyetelan yang dimaksud terdiri dari : king pin angle, camber, caster, dan

    toe-in.

    Jika roda diluar dari kelurusan (alignment), roda kemudi mungkin susah untuk belok atau mungkin

    bergetar, pengemudi memerlukan banyak tenaga untuk mengontrolnya dan menciptakan

    ketidak-amanan, kondisi mengemudi yang berbahaya.

    Dalam beberapa kasus, kendaraan mungkin tidak akan mengikuti gerakan roda kemudi, perjalanan

    yang banyak jalan lurus diperlukan ketika pengemudi memikirkan akan digerakkan lurus, sehingga

    pengemudi mungkin kehilangan kontrol kendaraan dan berakibat kecelakaan. Wheel alignmentyang

    jelek juga mengakibatkan ketegangan (stress) yang terus-menerus pada komponen steering system,

    hasilnya keausan parts yang tidak rata atau lebih cepat (premature).

    Jadi, wheel alignmentberfungsi sebagai kunci yang memungkinkan pengemudi untuk mengendalikan

    kendaraan dengan mudah dan aman.

    Oleh karena itu wheel alignmentharus diukur dan distel seperti biasa ketika pengemudi merasa ada

    yang salah pada steering. Pada kendaraan Hino, direkomendasi untuk diperiksa secara reguler.

    Prosedur

    1. Baca buku catatan Workshop Manualpada bagian yang berhubungan dengan item ini, dan kemudian

    jawablah pertanyaan.

    2. Melaksanakan prosedur pada kendaraan yang sebenarnya, ikuti instruksi yang diberikan oleh

    instruktur.

    CATATANJika anda mempunyai pengetahuan atau keterampilan mengenai hal ini, anda boleh mengabaikan

    prosedur ini. Anda dapat juga meminta persetujuan dengan instruktur untuk mengevaluasi

    pengetahuan dan keterampilan anda.

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    2/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Uraian 2/12

    Memeriksa Speling pada Bearing dan Joint Connection dan Perubahan Bentuk

    pada semua Parts

    Jika ada speling pada bearing roda atau joint connection, mengemudi akan sangat berbahaya,

    kendaraan tidak akan mengikuti gerakan steering wheel dan pengemudi tidak akan tahu kemanakendaraan berjalan. Kemungkinan penyebab dari speling adalah keausan atau kesalahan dari

    pengencangan part selama pekerjaan assembly. Jika tidak ditentukan, speling mungkin akan

    memburuk dan mengakibatkan kerusakan atau luka, menjadikan situasi yang lebih berbahaya. Untuk

    mengatasinya, perawatan berkala dan pemeriksaan harus dilakukan. Juga, suatu masalah memiliki

    kepastian tanpa menghiraukan bagaimana ringannya harus diperbaiki dengan tepat.

    Memeriksa Kebengkokan (Bending) pada Front Axle Beam

    Front axle beam sangat penting karena menyangga pemasangan steering wheels pada ujung kiri

    dan kanan beam. Bending atau perubahan bentuk beam ini, bersama dengan speling, retak

    (cracking), atau kerusakan lain pada part sisipan (insertion part) king pin, akan membuat roda

    depan tidak ada alignment, dan juga menyebabkan keausan yang tidak rata pada ban, steering

    wheel shimmy, dan pengaruh lainnya yang merugikan (road handling) dan dapat menyebabkankecelakaan. Dengan demikian, pemeriksaan front axle beamdari bendingdan kerusakan yang lain

    bagian penting dari pengukuranfront alignmentdan penyetelan. Prosedur pemeriksaan dan metode

    penyetelan berbeda dari setiap kendaraan, jadi nilai penyetelan yang benar harus melihat dari

    Workshop Manualdan melakukan pekerjaan menurut prosedur yang benar.

    Memeriksa Perubahan Bentuk pada Velg (Wheel Disk)

    Velg dipasang kedalam baut hub di wheel hub (teromol) dan ditahan dengan nut hub, dan ban

    dipasangkan pada velg. Gaya putar dari mesin diteruskan ke wheel hub roda penggerak, yang

    putarannya diteruskan pada ban. Ini memungkinkan kendaraan bergerak ke depan dan ke belakang.

    Normalnya, pengemudi harus pelan atau kadang-kadang berhenti saat melewati gundukan yang

    tinggi atau rintangan di jalan untuk menjaga keselamatan dan menghindari tubrukan pada ban dan

    velg atau axle beamdepan dan belakang. Jika velg menerima kejutan dan berubah bentuk, cabin

    atau body kendaraan mungkin bergetar saat kendaraan bergerak, dan jika kerusakan velg pada satu

    roda penggerak, getaran akan diteruskan ke steering wheel, berakibat berkurangnya caramenggerakkan (maneuverability) dan menambah kelelahan pengemudi, penyebab utama

    kecelakaan.

    DIAL GAUGE

    GONIOMETER THREAD

    GONIOMETER

    THREAD

    BENDING IN FORE-AFTDIRECTION

    GONIOMETER

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    3/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Uraian 3/12

    Komponen dan Fungsi dari Kelurusan Roda Depan (Front Wheel Alignment)

    Fungsi dari Toe-in

    Roda depan kiri dan kanan tidak paralel pada arah depan-belakang kendaraan saat stationary;

    terlebih, rentang (span) antara tepi depan dari roda normalnya lebih pendek dari rentang tepibelakang. Ini dinamakan toe-in dan itu diindikasikan dengan perbedaan antara dimensi A (front

    span) dan dimensi B (rear span). Pada kendaraan Hino, toe-in normalnya diset pada 1 - 3mm.

    Kebalikan dari toe-in adalah toe-out.

    Saat kendaraan berjalan lurus, hambatan putar (rolling force) di-set disekitar kingpin karena

    pengaruh dari camber dan resistan permukaan jalan pada roda kiri dan kanan dihapus oleh tie-rod

    pada mekanisme steering. Gaya menggelinding (rolling force) ini mengakibatkan roda depan

    berusaha melebar keluar dari arah depan (a). Toe-indiadakan untuk mencegah kencederungan ini

    pada roda depan dari melebar keluar. Jika toe-in terlalu besar, ke-stabil-an arah depan kendaraan

    akan bertambah, tetapi tepi luar telapak ban kiri dan kanan akan cepat aus. Jika toe-intidak cukup,

    atau jika toe-in menjadi toe-out, road handling ability akan hilang dan kendaraan akan

    menyimpang tidak karuan dan bagian tengah telapak ban kiri dan kanan cepat aus.

    Toe-inmemainkan peranan yang penting dalam mengemudikan kendaraan, sehingga masalah akan

    timbul jika toe-indiset menyimpang dari standard. Maka dari itu toe-inharus diperiksa dan distel

    secara berkala, dan jika masalah timbul harus diperbaiki dengan tepat.

    DEPAN

    DEPAN

    ARAH LURUS ARAH LURUS

    MENCEGAH SIDE SLIP

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    4/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Uraian 4/12

    Fungsi dari Camber

    Roda depan di-set pada bagian atas keluar dari garis

    tegak lurus yang diambil dari permukaan jalan.

    Sudut antara garis tengah roda dan garis tegak lurus

    disebut dengan camber, dimana ditegaskan dalam

    ukuran yang baku. Camber di-set untuk

    me-minimal-kan jarak offsetgaris tengah king pindan

    potongan kontak ban, dan memudahkan kendaraan

    untuk dikontrol.

    Dengan alasan struktur, sudut camber tidak dapat

    distel karena secara mekanik diset sesuai dengan

    bagaimana hub dipasangkan pada front axle dan

    steering knuckle spindle part.

    Saat ada masalah dengan sudut camber, kemungkinan penyebabnya speling dari keausan king pin

    atau bushing king pinatau speling karena aus atau pemasangan wheel hub bearingyang tidak tepat.

    Serupa itu masalah bertambahnya offset antara garis tengah king pin dan potongan kontak ban,menambah tenaga yang diperlukan untuk memutar roda kemudi.

    Dengan demikian, camber memainkan fungsi penting dalam mengurangi tenaga untuk memutar

    steering, sehingga jika sudut camber menyimpang dari standard, itu akan mudah menimbulkan

    pengaruh yang merugikan dalam mengemudi. Oleh karena itu penting untuk mencegah masalah

    sebelum terjadi, selain perawatan dan pemeriksaan berkala. Ketika gejala masalah timbul,

    meskipun hanya kecil, langkah yang tepat harus diambil untuk mengembalikan kondisi yang

    normal.

    Fungsi dari sudut Caster (Caster Angle)

    Ketika axle depan dilihat dari sampingkendaraan, garis tengah king pin sedikit miring

    kearah depan. Kemiringan ini disebut sudut

    caster (caster angle). Pada kendaraan Hino,

    sudut casternormalnya tidak lebih dari 3.

    Titik dimana perpanjangan dari garis tengah king

    pin bertemu dengan jalan disebut dengan titik

    caster (O), dan jarak antara titik ini dengan

    potongan kontak ban (M) disebut caster trail.

    Jika titik caster didepan dari tengah potongan

    kontak, sudut caster memiliki nilai positif.

    Karena resistan putaran saat kendaraan di jalan,

    gaya ke belakang tetap bekerja pada titik dimana ban bertemu dengan ground. Casterpositif, akan

    membangkitkan gaya kembali yang tetap berusaha untuk menggerakkan roda berjalan lurus, asal

    saja mechanical stability, karena titik caster di depan dari titik yang digunakan dari gaya ke

    belakang. Tindakan ini disebut dengan efek caster. Jika sudut caster bernilai negatif, timbul

    pengaruh tidak stabil. Dengan sudut caster positif, mempertinggi pengaruh caster saat sudut

    bertambah. Ini akan memperbaiki karakteristik road handlingpada kendaraan, tetapi pada waktu

    yang sama akan membuat steering wheel sangat berat untuk diputar. Jika sudut caster negatif

    bertambah, gaya steering ringan, tetapi karakteristik yang baik pada road handling akan hilang.

    Oleh karena itu sudut casterdistel sesuai hubungannya dengan sudut king pin.

    GARIS TENGAH RODA DEPAN GARIS VERTIKAL

    GARIS VERTIKAL

    DEPAN BELAKANG

    TENGAH KING PIN

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    5/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Uraian 5/12

    Fungsi dari King Pin Angle

    Poros tengah disekitar dimana roda depan

    berputar untuk memutarkan kendaraan

    disebut king pin. Karena lokasi king pin

    diluar dari permukaan garis tengah roda,

    moment yang lebih besar daripada gaya

    kedepan akan diterapkan jika king pin vertikal.

    Oleh karena itu kemiringan king pin untuk

    mengurangi moment.

    Sudut yang dibentuk dari garis tengah king

    pin dan garis vertikal yang diambil dari jalan

    disebut dengan sudut king pin.

    Jarak antara titik (O), titik dimana

    perpanjangan dari garis tengah king pin

    bertemu dengan jalan,dan tengah dari

    potongan kontak ban (M) disebut offset. Jikanilai offsetkecil, moment putar (rolling moment) king pin akan kecil, dan gaya yang diteruskan ke

    mekamisme steering akan lemah, karena gaya reaksi yang diterima dari permukaan jalan saat

    kendaraan mengerem atau berjalan lurus. Sudut king pin diset dengan maksud untuk menerapkan

    restoring force (gaya yang menyebabkan steering wheel kembali ke posisi tengah dengan

    sendirinya) pada mekanisme steering. King pin dipasangkan memiring pada ujung kiri dan kanan

    dari front axle beam, dan steering knuckle spindle dipasangkan pada king pin. Karena pemasangan

    king pin pada sudut, ujung dari knuckle spindle dilengkapi pada roda depan berada pada titik

    tertinggi (A) saat kendaran berjalan lurus. Ketika kendaraan belok melewati lengkungan (curve),

    posisi spindle menurun (B). Ini karena kendaraan terangkat saat itu diputar dan positional energy

    dari satu bagian dari mekanisme steering dibentuk dalam body kendaraan. Ketika gaya menjaga

    putaran itu dibebaskan, itu mengarah pada pekerjaan membebaskan gaya mengangkat kendaraan,

    sehingga posisi spindle kembali secara alami pada titik tertinggi.

    Sudut king pin normalnya 6 - 8dan offset biasanya

    30 - 40mm. Ketika sudut king pin kadangkala nol,

    jarak antara titik dimana perpanjangan garis tengah

    king pin bertemu dengan jalan dan potongan kontak

    tengah roda depan (offset) bertambah dan berat dari

    kendaraan bekerja pada gaya yang diterapkan

    dengan langsung bend king pin.

    Sementara itu, the rolling resistance bekerja pada

    potongan tengah ban; karena itu, saat kendaraan

    begerak lurus atau pengereman, gaya arah depan

    diterapkan untuk memutarkan roda disekitar king

    pin. Gaya ini mengakibatkan roda berpaling ke

    belakang dan seterusnya saat kendaraan bergerak

    lurus atau pengereman dan itu diteruskan ke

    steering system linkage dari jalan, dengan

    berlawanan mempengaruhi kerja steering.

    RODA KEMUDI KEMBALI DENGAN

    SENDIRINYA KARENA PENGARUH

    ADANYA SUDUT KING PIN

    GARIS VERTIKAL

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    6/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Uraian 6/12

    Minimum Turning Radiusdan Steering Wheel Angle

    Saat kendaraan berbelok, setiap roda akan menjadi selip jika roda tidak berbekas putaran disekitar

    titik tertentu karena roda diputar. Pada gambar, dimana ditunjukkan hubungan ini, titik pusat

    putaran roda depan pada bagian kiri dan kanan bertemu pada titik proyeksi pada garis pusat roda

    belakang.

    Karena itu, agar kendaraan

    berbelok, roda bagian dalam

    harus mempunyai sudut belok

    lebih besar dari roda bagian luar.

    Ini dapat terjadi secara otomatis

    dengan memasang knuckle arm

    bagian kiri dan kanan sehingga

    garis proyeksinya bertemu pada

    titik pusat roda belakang saat

    kendaraan kendaraan berjalan

    lurus. Seperti susunan kuckle arm

    yang ditunjukkan pada tipe

    Ackerman-Jeantaud. Dan jarak

    dilukiskan oleh roda bagian luar

    saat kendaraan berbelok dengan

    roda kemudi diputar secara penuh

    ke satu sisi, ini disebut minimum

    turning radius.

    Sudut roda kemudi menunjukkan sudut dimana putaran roda dapat dibelokkan secara penuh ke kiri

    atau ke kanan oleh roda kemudi. Sudut putar diperiksa dengan turning radius gauge yang dipasang

    pada roda, dan ini dapat disetel dengan memutar baut stopper knuckle. Ketika stopper knuckle

    mencapai ujung, tenaga yang kuat akan mengenai seluruh komponen kemudi, menyebabkan

    knuckle arm bengkok atau problem lain.

    CONTOH

    KNUCKLE STOPPER BOLT

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    7/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Uraian 7/12

    Fungsi dari Sideslip

    Penyebab utama roda depan selip adalah toe-in dan camber.

    Selip ditimbulkan oleh toe-in karena, saat roda bergerak maju dari titiknya, mereka akan bergerak

    kearah dalam. Meskipun roda cenderung menggelinding sepanjang lintasan yang dibagian dalam

    arah garis kendaraan, pada kenyataanya, axle mencegahnya dari hal ini, sehingga kendaraanbergerak maju dalam garis yang lurus. Gaya ini terjadi pada kedua ujung kiri dan kanan roda

    depan.

    Selip ditimbulkan oleh camber karena, saat roda bergerak maju dari titiknya, bagian tertinggi roda

    miring kearah luar dari titik dimana ban menyentuh tanah. Meskipun roda cenderung

    menggelinding sepanjang lintasan yang dibagian luar arah garis kendaraan, kenyataannya, axle

    mencegahnya dari hal ini, sehingga kendaraan bergerak maju dalam garis yang lurus. Gaya ini

    terjadi pada kedua ujung kiri dan kanan roda depan, Dalam kasus selip karena camber, roda

    menggelinding dalam arah melingkar (circular arc), tidak lurus.

    Jadi, karena toe-in mencoba untuk menggerakkan ban kearah dalam dan camber menggerakkan ban

    kearah, dua hal ini akan saling meniadakan dan menimbulkan tidak ada selip, hal ini perlu

    dilakukan penyetelan.

    Selip yang terjadi saat roda dibelokkan secara tajam adalah jenis selip yang berbeda dan tidak ada

    gunanya membicarakan dalam pengukuran ini.

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    8/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Pertanyaan 8/12

    Persiapan

    Baca buku catatan dan Workshop Manualsebelum menjawab pertanyaan berikut.

    Pertanyaan

    1. Mengapa kelurusan roda (wheel alignment)penting?

    2. Apa fungsi dari toe-in? Apa penyebabnya toe-in menjadi tidak lurus? Jenis masalah apakah yang akan

    terjadi jika toe-in tidak lurus?

    3. Apa fungsi dari camber? Apa penyebab camber menjadi tidak lurus? Jenis masalah apakah yang akan

    terjadi jika camber tidak lurus?

    4. Apa fungsi dari caster? Apa penyebabnya caster menjadi tidak lurus? Jenis masalah apakah yang akan

    terjadi jika caster tidak lurus?

    5. Apa fungsi dari king pin? Apa penyebabnya king pin menjadi tidak lurus? Jenis masalah apakah yang

    akan terjadi jika king pin tidak lurus?

    6. Apakah fungsi dari sudut roda kemudi?

    7. Perhatian apa yang harus dilakukan saat mengukur kelurusan roda?

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    9/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Prosedur Kerja 9/12

    Persiapan

    1. Workshop Manualdari jenis kendaraan

    2. Kain lap

    3. Set of necessary tools

    4. Special tools

    Turning radius gauge

    Toe-in gauge

    Alignment gauge

    Standdengan tinggi yang sama dengan turning radius gauge

    Prosedur Kerja

    1. Pada waktu anda telah menyelesaikan persiapan kerja, tanyakan kepada instruktur untuk instruksimengenai prosedur hal ini.

    2. Melaksanakan kerja sesuai dengan prosedur yang dijelaskan dalam Workshop Manual.

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    10/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Check Sheet 10/12

    Mengukur Kelurusan Roda

    Dealer : Peserta :

    Poin latihan :

    Memberikan instruksi mengenai keselamatan sebelum memulai bekerja.

    Mempersiapkan peralatan yang diperlukan sebelum memulai bekerja.

    Menggunakan semua ban dengan tingkat keausan yang sama, bila perlu menggunakan

    ban yang baru agar pengukuran lebih optimal.

    Kolom pemeriksaan Ke-1 Ke-2 Ke-3

    (Persiapan)

    (1) Pompa ban kiri dan kanan dengan tekanan standar spesifikasi.

    (2) Periksa speling bearing dan joint connectionkebengkokan tie rod

    danaxle.(Memeriksa dan Mengukur Toe-in)

    (3) Beri tanda pada bagian tengah roda.

    (4) Luruskan jarum gauge dengan bagian tengah roda.

    (5) Luruskan gauge diantara tanda pada bagian belakang roda.

    (6) Gerakkan dengan pelan kedepan dan putarannya 180o.

    (7) Posisikan gauge menyentuh dengan tanda yang dari depan,

    kemudian ukur perbedaan dan tentukan jika cocok atau tidak.

    (Memeriksa dan Mengukur Camber)

    (8) Pasang turning radius gauge pada roda depan secara benar.

    (9) Atur stand pada roda belakang, yang sama tingginya dengan

    gauge dan tinggi kendaraan.

    (10) Lepaskan tutup roda dan pasang camber gauge dan atur

    gelembung air pada gauge ditengah-tengah.

    (11) Baca posisi gelembung udara pada camber gauge dan periksa

    terhadap nilai dengan data service.

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    11/12

    Modul No. 2309 Mengukur Kelurusan Roda Check Sheet 11/12

    Kolom pemeriksaan Ke-1 Ke-2 Ke-3

    (Memeriksa dan Mengukur Sudut Caster)

    (12) Setel spirit level sehingga gelembung udara ditengah-tengah.

    (13) Putar roda 20odan luruskan gauge pada titik nol, putar berlawanan

    20o, dan catat hasil pengukuran gauge, bandingkan lagi dengan

    data service dan tentukan jika cocok atau tidak.

    (14) Putar roda kemudi dengan pedal rem ditekan.

    (15) Ukur pada roda sebelahnya dengan cara yang sama dan tentukan

    jika hasil pengukuran cocok atau tidak.

    (Memeriksa dan Mengukur Sudut King Pin)

    (16) Periksa suduk king pin dengan metode yang sama pemeriksaan

    sudut caster.

    (Memeriksa dan Mengukur Sudut Steering Wheel)

    (17) Setting roda depan kanan dan kiri pada turning radius gauge dan

    pastikan roda belakang pada ketinggian yang sama dengan roda

    depan.

    (18) Putar roda kemudi sampai penuh kesatu sisi sampai terkunci dan

    catat sudut yang ditunjukkan gauge pada posisi tersebut.

    (19) Putar roda kemudi pada arah sebaliknya dan catat sudut yang

    ditunjukkan pada gauge.

    (20) Bandingkan hasil pembacaan sudut roda kemudi bagian dalam dan

    luar dengan nilai pada service data.

    [Standar waktu : ] Waktu kerja (menit) ( ) ( ) ( )

    Penilaian Lulus : O / Gagal : X

    Tanggal / / /

    Instruktur :

  • 7/26/2019 2309_Wheel Align Ind PDF

    12/12

    Modul No. 2309 Mengukur Wheel Alignment Jawaban 12/12

    1. Mengapa kelurusan roda (wheel alignment)penting?

    Wheel alignment diperlukan karena untuk memudahkan driver mengendalikan

    kendaraan dan ke-stabilan kendaraan saat jalan.

    2. Apa fungsi dari toe-in? Apa penyebabnya toe-in menjadi tidak lurus? Jenis masalah apakah yang

    akan terjadi jika toe-in tidak lurus?

    Untuk memperbaiki (improve) karakteristik road handling dari kendaraan.

    Tie-rod bengkok atau kendor.

    Keausan sisi dalam ban depan (edge of front tire tread) (aus tidak rata).

    3. Apa fungsi dari camber? Apa penyebab camber menjadi tidak lurus? Jenis masalah apakah yang akan

    terjadi jika camber tidak lurus?

    Untuk meringankan gaya mengemudi.

    Axle depan begkok.

    Keausan sisi dalam ban depan (edge of front tire tread) (aus tidak rata).

    4. Apa fungsi dari caster? Apa penyebabnya caster menjadi tidak lurus? Jenis masalah apakah yang

    akan terjadi jika caster tidak lurus?

    Memperbaiki karakteristik penanganan jalanan.

    Kelupaan memasukkan caster shims atau memasang salah arah; leaf spring

    berubah bentuk / rusak.

    Kemampuan penanganan jalan dan karakter pengembalian roda kemudi jelek.

    5. Apa fungsi dari king pin? Apa penyebabnya king pin menjadi tidak lurus? Jenis masalah apakah

    yang akan terjadi jika king pin tidak lurus?

    Untuk meringankan gaya kerja pada ban saat kendaraan berjalan, mengurangi gaya

    yang mengenai sambungan kemudi, dan menyimpan gaya pada kemudi.

    Axle depan bengkok, keausan bushing king pin.

    Karakter pengembalian roda kemudi jelek.

    6. Apakah fungsi dari sudut roda kemudi?

    Ini sudut dimana putaran roda dapat dibelokkan secara penuh ke kiri atau ke kanan

    dengan roda kemudi. Jika sudut roda kemudi diperlukan untuk membelokkan

    kendaraan kecil, minimum turning radius akan menjadi besar; jika sudut besar, ban

    akan menyentuh leaf spring.

    7. Perhatian apa yang harus dilakukan saat mengukur wheel alignment?

    Harus menggunakan ban baru.

    Pompa ban pada kedua sisinya sama sesuai tekanan standar.

    Permukaan pengukuran harus rata.

    Pastikan bahwa axle depan, tie-rod, bearing, roda, dan semua sambungan (joint

    connection) bebas dari kebengkokan, kerusakan dan speling.