2011 1-00167-if 4

142
105 BAB 4 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Proses Bisnis Umum Berdasarkan data dari proses bisnis ke-32 UM KM yang diperoleh, kemudian dibuat menjadi 1 proses bisnis secara umum yang merangkum / mewakilkan seluruh 32 proses bisnis tadi. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 1. Secara garis besar, proses sales dari 32 UMKM dapat dibagi menjadi 4 jenis utama yaitu : a. Pembelian produk / penggunaan jasa secara langsung atau tanpa mendaftar. b. Pembelian produk / penggunaan jasa harus terlebih dahulu terdaftar menjadi anggota. c. Pesan antar. d. Pembayaran iuran / penambahan deposit. 2. Pertama-tama adalah merancang alur proses untuk membeli produk / menggunakan jasa secara langsung atau tanpa mendaftar. Proses ini paling banyak ditemukan, karena 30 dari 32 UMKM yang diteliti terdapat proses ini. 3. Proses pertama yang dilakukan customer adalah memilih produk / jasa yang ingin mereka pakai / beli. Pada prakteknya, customer bisa

Transcript of 2011 1-00167-if 4

Page 1: 2011 1-00167-if 4

105

BAB 4

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1. Analisis Proses Bisnis Umum

Berdasarkan data dari proses bisnis ke-32 UMKM yang diperoleh,

kemudian dibuat menjadi 1 proses bisnis secara umum yang merangkum /

mewakilkan seluruh 32 proses bisnis tadi. Langkah-langkahnya adalah sebagai

berikut :

1. Secara garis besar, proses sales dari 32 UMKM dapat dibagi menjadi 4

jenis utama yaitu :

a. Pembelian produk / penggunaan jasa secara langsung atau tanpa

mendaftar.

b. Pembelian produk / penggunaan jasa harus terlebih dahulu

terdaftar menjadi anggota.

c. Pesan antar.

d. Pembayaran iuran / penambahan deposit.

2. Pertama-tama adalah merancang alur proses untuk membeli produk /

menggunakan jasa secara langsung atau tanpa mendaftar. Proses ini

paling banyak ditemukan, karena 30 dari 32 UMKM yang diteliti

terdapat proses ini.

3. Proses pertama yang dilakukan customer adalah memilih produk / jasa

yang ingin mereka pakai / beli. Pada prakteknya, customer bisa

Page 2: 2011 1-00167-if 4

106

mengambil dan memilih barangnya sendiri ( contoh : swalayan ) atau

menyebutkan ke petugas barang yang hendak dibeli ( contoh : apotik ).

4. Setelah customer memilih produk / jasa yang ingin mereka pakai / beli,

proses berikutnya yang umum ditemukan adalah : petugas memberikan

produk / jasa yang diminta oleh customer. Produk / jasa yang diberikan

di sini adalah produk / jasa yang telah diminta oleh customer

sebelumnya. Pada tahap ini ada dua opsi yang mungkin dapat terjadi :

a. Barang yang diminta habis / kosong. Atau Jasa yang diminta

customer tidak bisa diberikan. Jika ini terjadi, maka transaksi akan

dibatalkan karena tidak dapat memenuhi permintaan customer.

b. Barang / Jasa yang diminta tersedia / dapat digunakan. Jika tahap

ini terjadi, maka proses berlanjut ke tahapan berikutnya.

5. Tahap ini adalah tahap yang terjadi jika proses pada langkah ke 4 dapat

terpenuhi, yaitu customer menerima barang / jasa yang ingin digunakan.

6. Setelah customer menerima barang / jasa yang ingin digunakan, maka

tahap berikutnya yang terjadi adalah customer membayar atas produk

yang mereka beli / jasa yang mereka gunakan.

7. Petugas kemudian menghitung total pembelian / pemakaian jasa, lalu

membuat struk penjualan, dan kemudian menyerahkan struk penjualan

ke customer.

8. Kembali ke langkah no 1, setelah membuat alur proses untuk membeli

barang / menggunakan jasa secara langsung, maka berikutnya adalah

membuat proses untuk membeli barang / menggunakan jasa dimana

Page 3: 2011 1-00167-if 4

107

customer harus terdaftar dulu menjadi anggota ( member ) sebelum

mereka dapat membeli barang / menggunakan jasa yang diinginkan.

9. Langkah awal yang ditemukan pada proses pendaftaran menjadi member

adalah pertama-tama petugas memberikan formulir pendaftaran kepada

customer. Data yang dibutuhkan masing-masing UMKM berbeda-beda

tergantung kebutuhan. Selain memberikan formulir, ada alternatif lain

yaitu menanyakan langsung data yang dibutuhkan kemudian dicatat ke

dalam sistem.

10. Setelah mendapat formulir, kemudian customer mengisi data-data yang

diminta, dan kemudian melengkapi prasyarat / persyaratan pendaftaran

seperti : membayar uang jaminan, membayar uang pendaftaran,

menyertakan fotokopi KTP / Kartu Pelajar, dsb.

11. Setelah formulir dan semua prasyarat terpenuhi, customer kemudian

menyerahkan kembali formulir ke petugas.

12. Petugas kemudian memasukkan data-data customer ke dalam sistem,

untuk mendaftarkan customer sebagai anggota dari UMKM tersebut.

13. Setelah data dimasukan ke dalam sistem, proses berikutnya sama seperti

langkah no.7 yaitu petugas membuat struk penjualan (sebagai tanda

bukti transaksi), dan kemudian menyerahkannya ke customer. Proses

mendaftarkan customer sebagai anggota selesai.

14. Proses berikutnya adalah dengan pesan antar. Proses ini banyak ditemui

di UMKM rumah makan / penjual makanan. Proses ini dimulai dengan

customer yang memesan via telepon / pesan singkat / YM dan harus

menyebutkan detail dari pemesanan mereka yaitu :

Page 4: 2011 1-00167-if 4

108

a. Barang yang dipesan.

b. Alamat pengantaran.

c. Uang yang digunakan untuk membayar.

15. Petugas kemudian menyiapkan pesanan yang diinginkan oleh customer.

16. Setelah menyiapkan pesanan, petugas kemudian menghitung total biaya,

dan membuat struk penjualan.

17. Percabangan terjadi setelah membuat struk penjualan, yaitu petugas

tidak langsung menyerahkan struk ke customer melainkan mengantar

pesanan ke customer terlebih dahulu, baru kemudian memberikan

struknya kepada customer dan proses pesan antar selesai.

18. Proses terakhir adalah proses Membayar Iuran atau Menambah Deposit.

Proses ini terjadi di UMKM yang menggunakan sistem keanggotaan

(membership).

19. Proses umumnya diawali dengan customer menyerahkan bukti yang

menunjukan bahwa mereka terdaftar sebagai anggota pada suatu

UMKM. Bukti yang banyak digunakan adalah kartu tanda anggota.

20. Setelah menyerahkan bukti keanggotaan, customer menyerahkan uang

untuk menambah deposit atau sesuai dengan jumlah iuran yang berlaku

di UMKM tersebut.

21. Petugas kemudian memperbaharui data di sistem, menghitung total

biayanya, membuat struk, dan menyerahkan struk serta kartu anggota

kembali ke customer. Proses menambah deposit / membayar iuran

selesai.

Page 5: 2011 1-00167-if 4

109

22. Setelah menganalisa proses pembelian produk / penggunaan jasa secara

langsung atau tanpa mendaftar, pembelian produk / penggunaan jasa

harus terlebih dahulu terdaftar sebagai anggota, pemesanan antar, dan

pembayaran iuran / penambahan deposit, kemudian langkah selanjutnya

adalah menganalisa proses pembayarannya. Dari data yang didapat di

lapangan, pembayaran yang umum dilakukan ada 2, yaitu :

a. Membayar dengan tunai / kartu.

b. Membayar dengan memotong langsung dari deposit.

23. Karena ada 2 macam pembayaran, maka percabangan dilakukan pada

proses setelah petugas menghitung total biaya, yaitu :

a. Pembayaran via deposit, dengan pemotongan langsung dari

deposit customer.

b. Pembayaran non deposit, dengan tunai atau dengan kartu, atau

proses penambahan deposit.

24. Jika kondisinya adalah “pembayaran via deposit” maka proses

berikutnya adalah petugas memeriksa data anggota, dan memeriksa

deposit-nya. Jika saldo dari deposit nya mencukupi, maka pemotongan

deposit akan dilakukan. Jika tidak mencukupi, maka petugas akan

memberitahu customer bahwa mereka harus menambah deposit untuk

dapat melanjutkan transaksi.

25. Jika kondisinya adalah “pembayaran non deposit” atau ”penambahan

deposit” maka petugas langsung, membuat struk penjualan, lalu

menyerahkannya kepada customer.

Page 6: 2011 1-00167-if 4

110

Berdasarkan langkah-langkah tersebut, di dapat satu proses bisnis umum

yang dapat dilihat pada diagram 4.1

Diagram 4.1. Diagram Proses Bisnis Umum

Page 7: 2011 1-00167-if 4

111

Tabel 4.1. Daftar Proses Bisnis Umum

Nomor Proses Bisnis Umum

1 Memilih barang / jasa yang digunakan

2 Memberikan barang / jasa yang diinginkan

3 Menerima barang / jasa yang digunakan

4 Membayar barang / jasa

5 Memberikan formulir

6 Mengisi formulir

7 Melengkapi persyaratan pendaftaran

8 Menyerahkan formulir kembali

9 Memasukkan data ke sistem

10 Menyebutkan detail pemesanan

11 Menyiapkan masakan

12 Menyerahkan bukti keanggotaan

13 Menyerahkan uang

14 Memperbaharui data di sistem

15 Menghitung total biaya

16 Memeriksa data anggota

17 Memeriksa saldo deposit

18 Memotong saldo deposit

19 Membuat struk penjualan

20 Mengantarkan pesanan

21 Menyerahkan struk penjualan ke customer

22 Membatalkan transaksi

Page 8: 2011 1-00167-if 4

112

4.1.1. Tabel Pemetaan Proses Bisnis UMKM pada Proses Bisnis Umum

Untuk memastikan semua proses bisnis pada 32 UMKM yang ada

bisa diwakili oleh proses bisnis umum maka dibuat pemetaan yang dapat

dilihat pada Tabel 4.2 sampai dengan Tabel 4.33.

Tabel 4.2. Tabel Pemetaan Proses Bisnis New Physical Fitness Studio

pada Proses Bisnis Umum

No. Proses Bisnis New Physical Fitness Studio Proses Bisnis Umum

1. Memberikan formulir pendaftaran 5

2. Mengisi formulir pendaftaran 6

3. Menyerahkan formulir pendaftaran 8

4. Memasukkan data anggota 9

5. Membayar registrasi anggota baru 15

6. Menyerahkan kartu anggota 12

7. Membayar ke petugas 13

8. Memperbaharui data anggota 14

9. Menghitung total biaya 15

10. Mencetak kwitansi 19

11. Menyerahkan kwitansi ke customer 21

Tabel 4.3. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Six Pack Gym pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Six Pack Gym Proses Bisnis Umum

1. Memberikan formulir pendaftaran 5

2. Mengisi formulir pendaftaran 6

3. Menyerahkan formulir pendaftaran 8

4. Memasukkan data anggota 9

5. Membayar registrasi anggota baru 15

Page 9: 2011 1-00167-if 4

113

No. Proses Bisnis Six Pack Gym Proses Bisnis Umum

6. Menyerahkan kartu anggota 12

7. Membayar ke petugas 13

8. Memperbaharui data anggota 14

9. Menghitung total biaya 15

10. Mencetak tanda terima 19

11. Menyerahkan tanda terimai ke customer 21

Tabel 4.4. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Warnet X-Zite Zone pada

Proses Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Warnet X-Zite Zone Proses Bisnis Umum

1. Memberikan formulir pendaftaran 5

2. Mengisi formulir pendaftaraan 6

3. Menyerahkan formulir pendaftaran 8

4. Memasukkan data customer 9

5. Memilih komputer yang digunakan 1

6. Menggunakan komputer yang sudah dipiih 1

7. Membayar biaya sewa komputer ke operator 4

8. Memeriksa daftar keanggotaan 16

9. Menampilkan rincian penggunaan 15

10. Menampilkan daftar keanggotaan 16

11. Menampilkan rincian penggunaan 15

12. Memeriksa saldo 17

13. Memotong biaya sewa dari saldo keanggotaan 18

14. Menyebutkan nomor keanggotaan 12

15. Menyerahkan uang deposit 13

16. Memperbaharui data anggota 14

17. Menghitung total biaya 15

18. Mencetak tanda terima 19

19. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Page 10: 2011 1-00167-if 4

114

Tabel 4.5. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Warnet Euphoria pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Warnet Euphoria Proses Bisnis Umum

1. Memilih komputer yang digunakan 1

2. Menggunakan komputer yang sudah dipilih 1

3. Membayar biaya sewa komputer ke operator 4

4. Menampilkan rincian penggunaan 15

5. Menghitung total biaya 15

6. Mencetak tanda terima 19

7. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.6. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Projet Syahdan pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Projet Syahdan Proses Bisnis Umum

1. Menyerahkan catridge kosong 1

2. Mengisi catridge 2

3. Menyebutkan tipe yang diinginkan 1

4. Memeriksa ketersediaan barang 2

5. Membatalkan transaksi 22

6. Mengambil barang yang diinginkan customer 2

7. Membayar barang 4

8. Menghitung total biaya 15

9. Mencetak tanda terima 19

10. Menyerahkan barang ke customer 21

11. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Page 11: 2011 1-00167-if 4

115

Tabel 4.7. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Veneta Sistem Syahdan pada

Proses Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Veneta Sistem Syahdan Proses Bisnis Umum

1. Menyerahkan catridge kosong 1

2. Mengisi catridge 2

3. Menyebutkan tipe yang diinginkan 1

4. Memeriksa ketersediaan barang 2

5. Membatalkan transaksi 22

6. Mengambil barang yang diinginkan customer 2

7. Membayar ke petugas 4

8. Menyerahkan uang ke kasir 15

9. Menghitung total biaya 15

10. Mencetak tanda terima 19

11. Menyerahkan tanda terima ke petugas 19

12. Menerima tanda terima dari kasir 21

13. Menyerahkan barang ke customer 21

14. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.8. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Comiczone pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Comiczone Proses Bisnis Umum

1. Menyebutkan biodata 7

2. Memasukkan data customer 9

3. Membayar uang jaminan 15

4. Membayar uang yang akan di deposit 13

5. Memperbaharui data member 14

6. Memilih buku yang akan dibeli 1

7. Memasukkan data penjualan 2

8. Membayar buku yang dibeli 4

Page 12: 2011 1-00167-if 4

116

No. Proses Bisnis Comiczone Proses Bisnis Umum

9. Menghitung total biaya 15

10. Mencetak tanda terima 17

11. Menyerahkan tanda terima ke customer 18

12. Memilih buku yang ingin dipinjam 19

13. Memeriksa data anggota 16

14. Memeriksa saldo deposit 17

15. Memotong biaya sewa dari deposit 18

Tabel 4.9. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Comic.com pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Comic.com Proses Bisnis Umum

1. Menyebutkan biodata 7

2. Memasukkan data customer 9

3. Membayar uang jaminan 15

4. Membayar uang yang akan di deposit 13

5. Memperbaharui data member 14

6. Memilih buku yang akan dibeli 1

7. Memasukkan data penjualan 2

8. Membayar buku yang dibeli 4

9. Menghitung total biaya 15

10. Mencetak tanda terima 17

11. Menyerahkan tanda terima ke customer 18

12. Memilih buku yang ingin dipinjam 19

13. Memeriksa data anggota 16

14. Memeriksa saldo deposit 17

15. Memotong biaya sewa dari deposit 18

Page 13: 2011 1-00167-if 4

117

Tabel 4.10. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Toko Buku Lay Sin pada

Proses Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Toko Buku Lay Sin Proses Bisnis Umum

1. Memilih buku yang akan dibeli 1

2. Membatalkan transaksi 22

3. Membayar di kasir 4

4. Mengitung total biaya 15

5. Mencetak tanda terima 19

6. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.11. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Christopher Salon pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Christopher Salon Proses Bisnis Umum

1. Menyebutkan jasa yang akan digunakan 1

2. Menerima pesanan 1

3. Memberikan pesanan ke petugas salon 2

4. Mengambil perlengkapan yang dibutuhkan 2

5. Mengerjakan sesuai dengan keinginan customer 2

6. Menyebutkan barang yang diinginkan 1

7. Memeriksa ketersediaan barang 2

8. Membatalkan transaksi 22

9. Mengambil barang yang diinginkan customer 2

10. Menginput barang 2

11. Membayar ke petugas kasir 4

12. Menghitung total biaya 15

13. Mencetak tanda terima 19

14. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Page 14: 2011 1-00167-if 4

118

Tabel 4.12. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Salon Arriessa pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Salon Arriessa Proses Bisnis Umum

1. Menyebutkan jasa yang akan digunakan 1

2. Menerima pesanan 2

3. Mengambil perlengkapan yang dibutuhkan 2

4. Mengerjakan sesuai dengan keinginan customer 2

5. Membayar biaya jasa 4

6. Menghitung total biaya 15

7. Membuat tanda terima 19

8. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.13. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Peppermart pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Peppermart Proses Bisnis Umum

1. Mencari barang yang dibutuhkan 1

2. Membatalkan transaksi 22

3. Mengambil barang 1

4. Menginput barang 2

5. Membayar ke petugas 4

6. Menghitung total biaya 15

7. Mencetak tanda terima 19

8. Menyerahkan barang ke customer 21

9. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Page 15: 2011 1-00167-if 4

119

Tabel 4.14. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Alfamart pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Alfamart Proses Bisnis Umum

1. Mencari barang yang dibutuhkan 1

2. Membatalkan transaksi 22

3. Mengambil barang 1

4. Membayar barang 4

5. Memindai barcode barang 15

6. Menghitung total biaya 15

7. Mencetak tanda terima 19

8. Menyerahkan barang ke customer 21

9. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.15. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Hutama Waserba pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Hutama Waserba Proses Bisnis Umum

1. Mencari barang yang dibutuhkan 1

2. Membatalkan transaksi 22

3. Mengambil barang 1

4. Membayar barang 4

5. Memindai barcode barang 15

6. Menghitung total biaya 15

7. Mencetak tanda terima 19

8. Menyerahkan barang ke customer 21

9. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Page 16: 2011 1-00167-if 4

120

Tabel 4.16. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Indomaret pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Indomaret Proses Bisnis Umum

1. Mencari barang yang dibutuhkan 1

2. Membatalkan transaksi 22

3. Mengambil barang 1

4. Membayar barang 4

5. Memindai barcode barang 15

6. Menghitung total biaya 15

7. Mencetak tanda terima 19

8. Menyerahkan barang ke customer 21

9. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.17. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Yomart pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Yomart Proses Bisnis Umum

1. Mencari barang yang dibutuhkan 1

2. Membatalkan transaksi 22

3. Mengambil barang 1

4. Membayar barang 4

5. Memindai barcode barang 15

6. Menghitung total biaya 15

7. Mencetak tanda terima 19

8. Menyerahkan barang ke customer 21

9. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Page 17: 2011 1-00167-if 4

121

Tabel 4.18. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Laundria pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Laundria Proses Bisnis Umum

1. Membawa barang yang akan di laundri 1

2. Menyerahkan ke petugas 2

3. Menimbang cucian 2

4. Membayar ke petugas 4

5. Menghitung total biaya 15

6. Membuat tanda terima 19

7. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.19. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Cool Wash pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Cool Wash Proses Bisnis Umum

1. Membawa barang yang akan di laundri 1

2. Menyerahkan ke petugas 2

3. Menimbang cucian 2

4. Membayar ke petugas 4

5. Menghitung total biaya 15

6. Membuat tanda terima 19

7. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.20. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Mutiplus pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Multiplus Proses Bisnis Umum

1. Memilih barang yang hendak dibeli 1

2. Membawa ke kasir 4

3. Membayar barang 4

4. Menggunakan komputer yang kosong 1

Page 18: 2011 1-00167-if 4

122

No. Proses Bisnis Multiplus Proses Bisnis Umum

5. Menuju ke kasir untuk membayar 4

6. Mencetak tagihan 19

7. Menyerahkan dokumen yang akan difotokopi 1

8. Memfotokopi dokumen 2

9. Menyerahkan dokumen kembali 2

10. Membayar biaya fotokopi 4

11. Menyerahkan dokumen yang akan di fax 1

12. Memberikan nomor telepon tujuan fax 1

13. Memfax ke nomor tujuan 2

14. Menyerahkan dokumen kembali 2

15. Membayar biaya fax 4

16. Memberikan file yang ingin di cetak 1

17. Mencetak file 2

18. Menyerahkan hasil cetak 2

19. Membayar biaya cetak 4

20. Menyerahkan paket/dokumen yang akan dikirim 1

21. Menimbang berat paket 2

22. Membuat tanda bukti pengiriman 19

23. Memberikan tanda bukti pengiriman untuk

ditandatangani

21

24. Menandatangani bukti pengiriman 3

25. Menyerahkan kembali ke petugas 3

26. Membayar biaya pengiriman 4

27. Menghitung total biaya 15

28. Mencetak tanda terima 19

29. Memberikan tanda terima ke customer 21

Page 19: 2011 1-00167-if 4

123

Tabel 4.21. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Daya Copy Center pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Daya Copy Center Proses Bisnis Umum

1. Memilih barang yang hendak dibeli 1

2. Membawa ke kasir 1

3. Membayar barang 4

4. Menyerahkan dokumen yang akan difotokopi 1

5. Memfotokopi dokumen 2

6. Menyerahkan dokumen kembali 2

7. Membayar biaya fotokopi 4

8. Menyerahkan dokumen yang akan dijilid 1

9. Menjilid dokumen 2

10. Menyerahkan dokumen kembali 2

11. Membayar biaya penjilidan 4

12. Menyerahkan dokumen yang akan dilaminasi 1

13. Melaminasi dokumen 2

14. Menyerahkan dokumen kembali 2

15. Membayar biaya laminasi 4

16. Memberikan file yang ingin di cetak 1

17. Mencetak file 2

18. Menyerahkan hasil cetak 2

19. Membayar biaya cetak 4

20. Menghitung total biaya 15

21. Mencetak tanda terima 19

22. Memberikan tanda terima ke customer 21

Page 20: 2011 1-00167-if 4

124

Tabel 4.22. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Ai Comp pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Ai Comp Proses Bisnis Umum

1. Menyerahkan barang yang ingin di servis 1

2. Menyerahkan barang ke petugas servis 2

3. Menservis barang 2

4. Menyerahkan barang kembali ke petugas toko 2

5. Memberitahu customer barang selesai di servis 2

6. Menyebutkan barang yang diinginkan 1

7. Memeriksa ketersediaan barang 2

8. Membatalkan transaksi 22

9. Mengambil barang yang diinginkan customer 2

10. Membayar ke petugas 4

11. Menghitung total biaya 15

12. Mencetak tanda terima 19

13. Menyerahkan barang ke customer 21

14. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.23. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Maru-Maru pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Maru-Maru Proses Bisnis Umum

1. Menyerahkan barang yang ingin di servis 1

2. Menyerahkan barang ke petugas servis 2

3. Menservis barang 2

4. Menyerahkan barang kembali ke petugas toko 2

5. Memberitahu customer barang selesai di servis 2

6. Menyebutkan barang yang diinginkan 1

7. Memeriksa ketersediaan barang 2

8. Membatalkan transaksi 22

Page 21: 2011 1-00167-if 4

125

No. Proses Bisnis Maru-Maru Proses Bisnis Umum

9. Mengambil barang yang diinginkan customer 2

10. Membayar ke petugas 4

11. Menghitung total biaya 15

12. Mencetak tanda terima 19

13. Menyerahkan barang ke customer 21

14. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.24. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Apotik Matra Medika pada

Proses Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Apotik Matra Medika Proses Bisnis Umum

1. Menyerahkan resep 1

2. Memeriksa ketersediaan obat 2

3. Meracik obat sesuai resep 2

4. Menyerahkan kembali ke petugas 2

5. Menyebutkan obat yang diinginkan 1

6. Memeriksa ketersediaan obat 2

7. Membatalkan transaksi 22

8. Mengambil obat yang diinginkan customer 2

9. Menyerahkan kartu berobat ke petugas 1

10. Menyebutkan data diri ke petugas 7

11. Membuat kartu berobat 8

12. Menginput data anggota 9

13. Memeriksa pasien 2

14. Menulis resep untuk pasien 2

15. Membayar ke petugas apotik 4

16. Menghitung total biaya 15

17. Mencetak tanda terima 19

18. Menyerahkan obat ke cutomer 21

Page 22: 2011 1-00167-if 4

126

No. Proses Bisnis Apotik Matra Medika Proses Bisnis Umum

19. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.25. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Apotik Triosada pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Apotik Triosada Proses Bisnis Umum

1. Menyerahkan resep 1

2. Memeriksa ketersediaan obat 2

3. Meracik obat sesuai resep 2

4. Menyerahkan kembali ke petugas 2

5. Menyebutkan obat yang diinginkan 1

6. Memeriksa ketersediaan obat 2

7. Membatalkan transaksi 22

8. Mengambil obat yang diinginkan customer 3

9. Membayar ke petugas apotik 4

10. Menghitung total biaya 15

11. Mencetak tanda terima 19

12. Menyerahkan obat ke cutomer 21

13. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.26. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Cuci Mobil dan Motor KCM

pada Proses Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Cuci Mobil dan Motor KCM Proses Bisnis Umum

1. Memarkirkan kendaraan ke tempat yang disediakan 1

2. Menyerahkan kunci kendaraan ke petugas kasir 1

3. Mencatat plat nomor kendaraan 2

4. Memulai proses pencucian 2

5. Mengembalikan kunci kendaraan ke petugas kasir 2

6. Mengembalikan kunci ke customer 3

Page 23: 2011 1-00167-if 4

127

No. Proses Bisnis Cuci Mobil dan Motor KCM Proses Bisnis Umum

7. Membayar ke petugas 4

8. Menghitung total biaya 15

9. Membuat tanda terima 19

10. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.27. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Cuci Mobil dan Motor

Cemerlang pada Proses Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Cuci Mobil dan Motor Cemerlang Proses Bisnis Umum

1. Memarkirkan kendaraan di tempat yang disediakan 1

2. Memberikan kunci kendaraan ke petugas 2

3. Memulai proses pencucian 2

4. Mengembalikan kunci ke customer 3

5. Membayar biaya pencucian 4

6. Menghitung total biaya 15

7. Mencatat plat nomor kendaraan 19

8. Membuat tanda terima 19

9. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

Tabel 4.28. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Digily pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Digily Proses Bisnis Umum

1. Menyerahkan file ke petugas 1

2. Menyetting file sesuai permintaan customer 2

3. Menanyakan spesifikasi media yang akan dicetak 2

4. Menyebutkan spesifikasi media yang diinginkan 2

5. Memulai proses cetak 2

6. Memberikan hasil cetak ke customer 2

7. Memeriksa hasil cetakan 3

Page 24: 2011 1-00167-if 4

128

No. Proses Bisnis Digily Proses Bisnis Umum

8. Membayar biaya cetakan 4

9. Menghitung total biaya 15

10. Membuat tanda terima 19

11. Menyerahkan tanda terima 21

Tabel 4.29. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Creative pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Creative Proses Bisnis Umum

1. Menyerahkan file ke petugas 1

2. Menyetting file sesuai permintaan customer 2

3. Menanyakan spesifikasi media yang akan dicetak 2

4. Menyebutkan spesifikasi media yang diinginkan 2

5. Memulai proses cetak 2

6. Memberikan hasil cetak ke customer 2

7. Memeriksa hasil cetakan 3

8. Membayar biaya cetakan 4

9. Menghitung total biaya 15

10. Membuat tanda terima 19

11. Menyerahkan tanda terima 21

Tabel 4.30. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Kantin Solo Asri pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Kantin Solo Asri Proses Bisnis Umum

1. Menulis pesanan di slip order 1

2. Memberikan slip order ke petugas 2

3. Membuat pesanan 2

4. Mengantarkan ke meja customer 2

5. Membayar pesanan 4

Page 25: 2011 1-00167-if 4

129

No. Proses Bisnis Kantin Solo Asri Proses Bisnis Umum

6. Menghitung total biaya 15

7. Buat tanda terima 19

8. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

9. Menyebutkan pesanan 10

10. Menyebutkan alamat pengantaran 10

11. Menyebutkan jumlah uang untuk membayar 10

12. Membuat pesanan 11

13. Menghitung total biaya 15

14. Membuat tanda terima 19

15. Mengantar pesanan 20

16. Membayar pesanan 20

17. Memberikan tanda terima 21

Tabel 4.31. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Martabak Alim pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Martabak Alim Proses Bisnis Umum

1. Menyebutkan pesanan ke petugas 1

2. Membuat pesanan 2

3. Membayar pesanan 4

4. Menghitung total biaya 15

5. Mencetak struk 19

6. Menyerahkan pesanan ke customer 21

7. Menyerahkan struks ke customer 21

8. Menyebutkan pesanan 10

9. Menyebutkan alamat pengantaran 10

10. Menyebutkan jumlah uang untuk membayar 10

11. Membuat pesanan 11

12. Menghitung total biaya 15

Page 26: 2011 1-00167-if 4

130

No. Proses Bisnis Martabak Alim Proses Bisnis Umum

13. Mencetak tanda terima 19

14. Mengantar pesanan 20

15. Membayar pesanan 20

16. Memberikan struk 21

Tabel 4.32. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Ciz n Chic pada Proses Bisnis

Umum

No. Proses Bisnis Ciz n Chic Proses Bisnis Umum

1. Mengisi slip pesanan makanan 1

2. Memberikan kopi slip pesanan ke koki 2

3. Memberikan slip pesanan ke kasir 2

4. Menyiapkan masakan 2

5. Mengantar ke meja customer 2

6. Membayar makanan 4

7. Menghitung total biaya 15

8. Mencetak struk 19

9. Memberkan struk ke customer 21

10. Memesan makanan yang diinginkan 10

11. Menyebutkan alamat pengantaran 10

12. Menyebutkan jumlah uang untuk membayar 10

13. Mencatat di slip pesanan 11

14. Memberikan kopi slip pesanan ke koki 11

15. Menyiapkan masakan 11

16. Menghitung total biaya 15

17. Menulis alamat pengantaran 15

18. Mencetak struk 19

19. Memberikan ke petugas pengantaran 19

20. Mengantar ke alamat yang dituju 20

Page 27: 2011 1-00167-if 4

131

No. Proses Bisnis Ciz n Chic Proses Bisnis Umum

21. Membayar makanan 20

22. Memberikan struk 21

Tabel 4.33. Tabel Pemetaan Proses Bisnis Warung Kito pada Proses

Bisnis Umum

No. Proses Bisnis Warung Kito Proses Bisnis Umum

1. Menulis pesanan di slip order 1

2. Memberikan slip order ke petugas 2

3. Membuat pesanan 2

4. Mengantarkan ke meja customer 2

5. Membayar pesanan 4

6. Menghitung total biaya 15

7. Buat tanda terima 19

8. Menyerahkan tanda terima ke customer 21

9. Menyebutkan pesanan 10

10. Menyebutkan alamat pengantaran 10

11. Menyebutkan jumlah uang untuk membayar 10

12. Membuat pesanan 11

13. Menghitung total biaya 15

14. Membuat tanda terima 19

15. Mengantar pesanan 20

16. Membayar pesanan 20

17. Memberikan tanda terima 21

Page 28: 2011 1-00167-if 4

132

4.2. Rancangan Use Case

Diagram 4.2. Diagram Use Case

Page 29: 2011 1-00167-if 4

133

Pada diagram use case ini terdapat 3 aktor, yaitu : super admin, admin perusahaan,

dan karyawan. Super admin adalah aktor yang mempunyai kuasa penuh dalam aplikasi.

Super admin akan berhubungan dengan use case menambah klien, mengatur

permintaaan penambahan user, mengatur permintaan penambahan modul, mengatur

permintaan penambahan cabang, login, logout, dan mengganti password.

Admin perusahaan adalah aktor yang memiliki kuasa mengatur jalannya sistem

pada perusahaan. Admin perusahaan akan berhubungan dengan use case mendaftar

sebagai klien baru, menambah karyawan, mengurangi karyawan, menambah modul,

menambah kantor cabang, mengatur hak akses, mengatur desain struk, menambah

kategori produk, menambah produk, mengurangi produk, mengatur skema harga,

mengatur skema diskon, mengatur desain laporan, mengatur notifikasi, mengatur data

pelanggan, login, logout, dan mengganti password.

Karyawan adalah aktor yang merupakan karyawan yang bekerja pada perusahaan

tersebut dan memiliki akses ke aplikasi. Karyawan berhubungan dengan use case login,

logout, mengganti password, mengatur data deposit, memasukkan data penjualan,

membuat faktur, membuat laporan, dan mengatur data pelanggan.

Page 30: 2011 1-00167-if 4

134

4.2.1. Spesifikasi Use Case

4.2.1.1. Menambah Klien

Tabel 4.34. Tabel Spesifikasi Use Case Menambah Klien

Nama Use Case Menambah Klien

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

menerima suatu klien / perusahaan menjadi

pengguna aplikasi.

Aktor Super Admin

Kondisi Awal Ada perusahaan / klien baru yang mendaftar

sebagai pengguna aplikasi

Aliran Kejadian 1. Super admin memilih untuk melihat detail

dari permohonan pengajuan klien baru.

2. Super admin memilih untuk menerima

permohonan pengajuan klien baru.

3. Super admin menekan tombol submit.

4. Sistem akan menambahkan perusahaan

tersebut ke daftar klien.

5. Sistem akan mengirim e-mail yang berisi

surat perjanjian kontrak kepada admin

perusahaan.

6. Use case selesai.

Alternatif Alur

Kejadian

3a. Super Admin menolak permohonan

pengajuan klien baru.

Page 31: 2011 1-00167-if 4

135

9a.Jika ditolak, sistem akan mengirim e-mail

yang berisi pemberitahuan bahwa

pengajuan sebagai pengguna aplikasi.

Kondisi Akhir Perusahaan baru berhasil ditambahkan ke

dalam daftar klien.

4.2.1.2. Mengatur Permintaan Tambah User

Tabel 4.35. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Permintaan

Penambahan User

Nama Use Case Mengatur Permintaan Penambahan User Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

menerima user baru yang sebelumnya telah di

tambahkan oleh admin perusahaan. Aktor Super Admin Kondisi Awal Ada permintaan dari admin perusahaan untuk

menambah user. Aliran Kejadian 1. Super admin memilih salah satu

permintaan untuk melihat detail

permintaan.

2. Sistem menampilkan detail permintaan.

3. Super admin memilih untuk menerima

penambahan user.

4. Super admin menekan tombol submit.

5. Sistem menambahkan user tersebut ke

database perusahaan.

Page 32: 2011 1-00167-if 4

136

6. Sistem akan menampilkan status berhasil

atau tidaknya diproses.

7. Use case selesai.

Kondisi Akhir User baru berhasil ditambahkan ke database

perusahaan.

4.2.1.3. Mengatur Permintaan Tambah Kantor Cabang

Tabel 4.36. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Permintaan Penambahan

Kantor Cabang

Nama Use Case Mengatur Permintaan Penambahan Kantor

Cabang

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

menerima cabang baru yang sebelumnya telah

di tambahkan oleh admin perusahaan.

Aktor Super Admin

Kondisi Awal Ada permintaan dari admin perusahaan untuk

menambah kantor cabang perusahaan.

Aliran Kejadian 1. Super admin memilih salah satu

permintaan untuk melihat detail dari

permintaan.

2. Sistem menampilkan detail permintaan.

3. Super admin memilih untuk menerima

penambahan kantor cabang.

4. Super admin menekan tombol submit.

Page 33: 2011 1-00167-if 4

137

5. Sistem menambahkan kantor cabang baru

tersebut ke database.

6. Use case selesai.

Kondisi Akhir Kantor cabang baru berhasil ditambahkan ke

database perusahaan.

4.2.1.4. Mengatur Permintaan Tambah Modul

Tabel 4.37. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Permintaan Penambahan

Modul

Nama Use Case Mengatur Permintaan Penambahan Modul

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

menerima permintaan penambahan modul

yang sebelumnya telah diminta oleh admin

perusahaan.

Aktor Super Admin

Kondisi Awal Admin perusahaan melakukan permintaan

untuk penambahan modul. Aliran Kejadian 1. Super admin memilih salah satu

permintaan untuk melihat detail dari

permintaan modul.

2. Super admin memilih untuk menerima

permintaan klien untuk menambah modul.

3. Super admin menekan tombol submit.

Page 34: 2011 1-00167-if 4

138

4. Sistem akan menambahkan modul tersebut

pada aplikasi perusahaan.

5. Use case selesai.

Kondisi Akhir Penambahan modul berhasil dilakukan dan

disimpan ke dalam database.

4.2.1.5. Login

Tabel 4.38. Tabel Spesifikasi Use Case Login

Nama Use Case Login

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

login pada aplikasi.

Aktor Super Admin, Admin Perusahaan, Karyawan

Kondisi Awal Aktor memiliki username dan password aktif

Aliran Kejadian 1. Aktor akan mengisi UserId dan password.

2. Aktor menekan tombol login.

3. Sistem akan memerika UserId, dan

password yang dimasukkan oleh aktor.

4. Jika UserId dan password yang diisi benar,

sistem akan memeriksa hak akses dari

aktor yang bersangkutan.

5. Sistem akan menampilkan halaman muka

aplikasi sesuai aktor dan hak aksesnya.

6. Use case selesai.

Page 35: 2011 1-00167-if 4

139

Alternatif

Aliran Kejadian

4a. Jika username dan password yang diisi

salah :

a. Sistem akan menampilkan pesan

kesalahan pada halaman login.

b. Kembali ke langkah no. 1

Kondisi Akhir Aktor dianggap valid oleh sistem dan bisa

masuk ke halaman muka aplikasi.

4.2.1.6. Logout

Tabel 4.39. Tabel Spesifikasi Use Case Logout

Nama Use Case Logout

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

logout pada aplikasi.

Aktor Super Admin, Admin Perusahaan, Karyawan

Kondisi Awal Aktor sudah melakukan login sebelumnya

Aliran Kejadian 1. Aktor memilih menu logout.

2. Sistem akan menutup seluruh akses

terhadap aplikasi.

3. Sistem akan menampilkan halaman login.

4. Use case selesai.

Kondisi Akhir Aktor tidak lagi dianggap valid oleh sistem

dan kembali ke halaman login.

Page 36: 2011 1-00167-if 4

140

4.2.1.7. Ganti Password

Tabel 4.40. Tabel Spesifikasi Use Case Mengganti Password

Nama Use Case Mengaanti Password

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

mengganti password yang lama dengan

password yang baru.

Aktor Super Admin, Admin Perusahaan, Karyawan

Kondisi Awal Aktor sudah melakukan login sebelumnya

Aliran Kejadian 1. Aktor mengetikkan password lama.

2. Aktor mengetikkan password baru

sebanyak 2 kali.

3. Aktor menekan tombol OK.

4. Sistem akan menyimpan password baru ke

dalam database.

5. Sistem menampilkan pesan bahwa

penggantian password berhasil.

6. Use case selesai. Alternatif

Alur Kejadian

4a.Jika password yang lama tidak cocok,

maka sistem akan menampilkan pesan

kesalahan. Lalu ulangi langkah no.1

4b. Jika password baru yang dimasukkan dua-

duanya berbeda, maka sistem akan

menampilkan pesan kesalahan. Lalu

kembali ke langkah no.2

Page 37: 2011 1-00167-if 4

141

Kondisi Akhir Password yang baru berhasil disimpan dalam

database.

4.2.1.8. Mendaftar Sebagai Klien Baru

Tabel 4.41. Tabel Spesifikasi Use Case Mendaftar Sebagai Klien Baru

Nama Use Case Mendaftar Sebagai Klien Baru

Keterangan Use case ini menggambarkan prosedur admin

perusahaan dalam mendaftar sebagai

pengguna baru aplikasi.

Aktor Admin Perusahaan Kondisi Awal Admin Perusahaan belum terdaftar sebagai

pengguna aplikasi. Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan mengisi nama lengkap.

2. Admin perusahaan mengisi alamat e-mail.

3. Admin perusahaan mengisi no.telepon.

4. Admin perusahaan mengisi nama

perusahaan.

5. Admin perusahaan memilih jenis usaha.

6. Admin perusahaan mengisi alamat

perusahaan.

7. Admin perusahaan memilh provinsi, dan

kota (kota tempat perusahaan berada).

8. Admin perusahaan mengisi website.

9. Admin perusahaan mengisi jumlah

karyawan.

Page 38: 2011 1-00167-if 4

142

10. Admin perusahaan mengisi keterangan

tambahan jika ada yang ingin

ditambahkan.

11. Admin perusahaan mencentang tanda

setuju terhadap syarat dan kondisi yang

berlaku.

12. Admin perusahaan menekan tombol

submit.

13. Sistem akan mengirimkan permohonan

pendaftaran kepada super admin untuk

diproses.

14. Use case selesai.

Kondisi Akhir Permohonan pendaftaran akan diajukan ke

super admin untuk diproses.

4.2.1.9. Menambah Karyawan

Tabel 4.42. Tabel Spesifikasi Use Case Menambah Karyawan

Nama Use Case Menambah Karyawan Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

penambahan user baru yang dilakukan oleh

admin perusahaan. Sebelum dapat

menggunakan sistem, penambahan user harus

terlebih dahulu disetujui oleh super admin.

Aktor Admin Perusahaan

Page 39: 2011 1-00167-if 4

143

Kondisi Awal Ada karyawan baru yang belum terdaftar

sebagai pengguna sistem. Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan mengisi kode karyawan.

2. Admin perusahaan mengisi nama lengkap

karyawan.

3. Admin perusahaan mengisi alamat e-mail

karyawan.

4. Admin perusahaan mengisi no.telepon

karyawan.

5. Admin perusahaan mengisi jenis kelamin

karyawan.

6. Admin perusahaan mengisi tempat tanggal

lahir karyawan.

7. Admin perusahaan mengisi alamat tempat

tinggal karyawan.

8. Admin perusahaan memilih status

pernikahan karyawan.

9. Admin perusahaan mengisi jabatan

karyawan.

10. Admin perusahaan memilih kantor cabang

tempat karyawan.

11. Admin perusahaan mengisi username

karyawan.

Page 40: 2011 1-00167-if 4

144

12. Admin perusahaan mengisi password

karyawan.

13. Admin perusahaan memilih grup karyawan.

14. Admin perusahaan memasukkan foto

karyawan.

15. Admin perusahaan mengisi keterangan

tambahan jika ada yang ingin ditambahkan.

16. Admin perusahaan menekan tombol submit.

17. Sistem akan mengirimkan data-data

karyawan ke super admin untuk diproses.

18. Use case selesai.

Kondisi Akhir Permintaan penambahan karyawan berhasil

diajukan ke super admin untuk diproses.

4.2.1.10. Mengurangi Karyawan

Tabel 4.43. Tabel Spesifikasi Use Case Mengurangi Karyawan

Nama Use Case Mengurangi Karyawan

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

pengurangan karyawan yang dilakukan oleh

admin perusahaan. Pengurangan karyawan harus

terlebih dahulu disetujui oleh super admin.

Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Ada Karyawan yang keluar dari perusahaan

Page 41: 2011 1-00167-if 4

145

Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan memilih karyawan yang

ingin dihapus dari sistem.

2. Sistem akan menampilkan data karyawan

yang dipilih.

3. Admin perusahaan memilih tombol hapus.

4. Sistem akan menampilkan jendela

konfirmasi penghapusan.

5. Admin perusahaan menekan tombol “Ya”

untuk mengajukan penghapusan.

6. Sistem akan mengirim permintaan hapus

karyawan untuk diproses oleh super admin.

7. Use case selesai.

Kondisi Akhir Permintaan pengurangan karyawan berhasil

diajukan ke super admin untuk diproses.

4.2.1.11. Menambah Modul

Tabel 4.44. Tabel Spesifikasi Use Case Menambah Modul

Nama Use Case Menambah Modul

Keterangan Use case ini menjelaskan prosedur admin

perusahaan dalam menambah modul ke dalam

aplikasi. Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Modul belum ada di dalam aplikasi

Page 42: 2011 1-00167-if 4

146

Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan memilih modul yang

ingin ditambahkan.

2. Admin perusahaan menekan tombol

submit.

3. Sistem akan mengirim permintaan

menambah modul untuk diproses oleh

super admin.

4. use case selesai.

Kondisi Akhir Permintaan menambah modul akan diajukan

ke super admin untuk diproses.

4.2.1.12. Menambah Kantor Cabang

Tabel 4.45. Tabel Spesifikasi Use Case Menambah Kantor Cabang

Nama Use Case Menambah Kantor Cabang

Keterangan Use case ini menjelaskan prosedur admin

perusahaan dalam menambah kantor cabang,

untuk dimasukkan ke dalam database ke

aplikasi

Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Database kantor cabang belum terdaftar

dalam aplikasi.

Page 43: 2011 1-00167-if 4

147

Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan memilih tambah

cabang.

2. Admin perusahaan mengisi kode cabang.

3. Admin perusahaan mengisi nama kantor

cabang.

4. Admin perusahaan mengisi alamat kantor

cabang.

5. Admin perusahaan memilih provinsi, dan

mengisi kota tempat kantor cabang berada.

6. Admin perusahaan mengisi no. telepon

kantor cabang.

7. Admin perusahaan mengisi keterangan

cabang.

8. Admin perusahaan menekan tombol

submit.

9. Sistem akan mengirim permintaan

menambah kantor cabang untuk diproses

oleh super admin.

10. Use case selesai.

Kondisi Akhir Permintaan menambah kantor cabang akan

diajukan ke super admin untuk diproses.

Page 44: 2011 1-00167-if 4

148

4.2.1.13. Mengatur Hak Akses

Tabel 4.46. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Hak Akses

Nama Use Case Mengatur Hak Akses

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

pemberian hak akses karyawan terhadap

aplikasi, yang diatur oleh admin perusahaan.

Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Ada karyawan yang belum didefinisikan hak

aksesnya Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan mengisi nama grup.

2. Admin perusahaan memilih menu “Menu”.

3. Sistem akan menampilkan halaman list

daftar menu yang terdapat di aplikasi.

4. Admin perusahaan memilih menu apa saja

yang bisa diakses grup tersebut.

5. Admin perusahaan memilih menu hak

akses.

6. Sistem akan menampilkan halaman daftar

hak akses sesuai menu yang telah dipilih

pada no.4

7. Admin perusahaan memilih “Y” untuk

“Ya”, atau “T” untuk “Tidak”, untuk setiap

hak baca, ubah, buat baru, dan hapus dari

masing-masing hak akses.

Page 45: 2011 1-00167-if 4

149

8. Admin perusahaan menekan tombol

submit.

9. Sistem akan menambahkan grup baru ke

dalam database.

10. Use case selesai.

Kondisi Akhir Pengaturan hak akses berhasil dilakukan dan

disimpan ke dalam database aplikasi.

4.2.1.14. Mengatur Desain Struk

Tabel 4.47. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Desain Struk

Nama Use Case Mengatur Desain Struk

Keterangan Use case ini menjelaskan prosedur pengaturan

bentuk / desain struk perusahaan. Di dalamnya

mencakup pengaturan field-field apa saja yang

dituliskan pada struk tersebut. Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan memilih pada kolom

checkbox “Y” untuk “Ya”, atau “T” untuk

“Tidak”, untuk masing-masing field yang

ingin ditampilkan pada struk.

2. Admin perusahaan mengisi header untuk

ditampilkan pada bagian atas struk.

Page 46: 2011 1-00167-if 4

150

3. Admin perusahaan mengisi footer untuk

ditampilkan pada bagian bawah struk.

4. Admin perusahaan menekan tombol

simpan.

5. Use case selesai.

Kondisi Akhir Pengaturan desain struk berhasil dilakukan

dan disimpan dalam database.

4.2.1.15. Menambah Kategori Produk

Tabel 4.48. Tabel Spesifikasi Use Case Menambah Kategori Produk

Nama Use Case Menambah Kategori Produk

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

admin perusahaan dalam menambah kategori

untuk klasifikasi produk. Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem

Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan memilih cabang tempat

kategori produk ditambahkan.

2. Admin perusahaan mengisi kode kategori

produk.

3. Admin perusahaan mengisi nama kategori

produk.

4. Admin perusahaan mengisi stok minimum.

Page 47: 2011 1-00167-if 4

151

5. Admin perusahaan menekan tombol

submit.

6. Sistem akan menampilkan pesan berhasil /

tidaknya permintaan dilakukan.

7. Use case selesai.

Kondisi Akhir Penambahan kategori produk berhasil

dilakukan dan disimpan dalam database.

4.2.1.16. Menambah Produk

Tabel 4.49. Tabel Spesifikasi Use Case Menambah Produk

Nama Use Case Menambah Produk Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

admin perusahaan dalam menambah produk

yang tersedia dan dapat digunakan.

Aktor Admin Perusahaan Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan memilih cabang tempat

produk ditambahkan.

2. Admin perusahaan mengisi kode produk.

3. Admin perusahaan mengisi nama produk.

4. Admin perusahaan memilih kategori

produk.

5. Admin perushaan mengisi harga beli.

Page 48: 2011 1-00167-if 4

152

6. Admin perusahaan mengisi harga jual.

7. Admin perusahaan memilih kategori pajak.

8. Admin perusahaan memilih satuan unit.

9. Admin perusahaan memilih tipe produk.

10. Admin perusahaan mengisi stok produk.

11. Admin perusahaan mengisi keterangan.

12. Admin perusahaan memasukkan gambar

produk.

13. Admin perusahaan menekan tombol

submit.

14. Sistem akan memasukkan data produk ke

dalam database.

15. Sistem akan menampilkan pesan bahwa

penambahan berhasil dilakukan.

16. Use case selesai.

Kondisi Akhir Penambahan produk berhasil dilakukan dan

disimpan dalam database.

4.2.1.17. Mengurangi Produk

Tabel 4.50. Tabel Spesifikasi Use Case Mengurangi Produk

Nama Use Case Mengurangi Produk

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

admin perusahaan dalam menghapus produk

dari daftar produk.

Page 49: 2011 1-00167-if 4

153

Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh system Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan memilih produk yang

ingin dihapus.

2. Admin perusahaan memilih menu hapus.

3. Sistem akan menampilkan pesan

konfirmasi.

4. Admin perusahaan memilih “Ya” untuk

lanjut menghapus.

5. Sistem akan menghapus produk dari

database.

6. Use case selesai. Kondisi Akhir Penghapusan produk berhasil dilakukan dan

dihapus dari database.

4.2.1.18. Mengatur Skema Harga

Tabel 4.51. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Skema Harga

Nama Use Case Mengatur Skema Harga Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

admin perusahaan dalam mengatur skema

harga. Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem

Page 50: 2011 1-00167-if 4

154

Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan mengisi nama skema

harga.

2. Admin perusahaan mengisi deskripsi.

3. Admin perusahaan memilih jenis skema

harga.

4. Admin perusahaan memilih skema daftar

harga pelanggan : admin perusahaan

memasukan jenis customer yang mendapat

harga dari daftar harga ini.

5. Admin perusahaan memilih menu produk.

6. Sistem akan menampilkan daftar produk

yang dapat ditambahkan dalam skema

harga.

7. Admin perusahaan mencentang checkbox

untuk memilih produk yang akan

dimasukkan ke skema harga.

8. Menekan tombol lanjut.

9. Sistem akan menampilkan tabel daftar

produk yang telah dipilih pada no.7 beserta

kolom untuk harganya.

10. Admin perusahaan memasukkan daftar

harga untuk masing-masing produk atau

jumlah potongan diskon untuk seluruh

produk.

Page 51: 2011 1-00167-if 4

155

11. Admin perusahaan menekan tombol

submit.

12. Sistem akan menambahkan skema harga

ke dalam database.

13. Use case selesai.

5a. Apabila memilih pembelian jumlah

banyak : admin perusahaan memasukkan

jumlah minimum untuk mendapatkan

harga dari daftar harga ini.

Kondisi Akhir Skema harga berhasil dilakukan dan

ditambahkan dalam database.

4.2.1.19. Mengatur Skema Diskon

Tabel 4.52. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Skema Diskon

Nama Use Case Mengatur Skema Diskon

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

admin perusahaan dalam mengatur pemberian

diskon.

Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan mengisi nama skema

diskon.

2. Admin perusahaan mengisi deskripsi.

3. Admin perusahaan mengisi tanggal mulai

dan berakhirnya skema diskon.

Page 52: 2011 1-00167-if 4

156

4. Admin perusahaan memilih jenis skema

“Beli X Gratis Y”.

5. Admin perusahaan memasukkan jumlah

syarat beli (X).

6. Admin perusahaan jumlah bonus barang (Y).

7. Admin perusahaan memilih produk yang

menjadi syarat beli (X).

8. Admin perusahaan memilih produk yang

menjadi bonus (Y).

9. Admin perusahaan menekan tombol submit.

10. Sistem akan menambahkan skema diskon

baru ke dalam database.

11. Use case selesai.

Alternatif

Alur Kejadian

Apabila memilih skema “Beli Barang ke X

Diskon Y%” :

5 a. Admin perusahaan memasukkan jumlah

syarat beli.

6 a. Admin perusahaan memasukkan jumlah

diskon barang ke X.

7 a. Admin perusahaan memilih produk yang

termasuk dalam skema ini.

Page 53: 2011 1-00167-if 4

157

Apabila memilih skema “Beli X, Diskon Y%

untuk Z” :

5 a. Admin perusahaan memasukkan jumlah

syarat beli (X).

6 a. Admin perusahaan memasukkan jumlah

diskon (Y).

7 a. Admin perusahaan memilih produk yang

menjadi syarat beli (X).

8 a. Admin perusahaan memilih produk yang

didiskon harganya (Z).

Apabila memilih skema “Diskon Bertingkat” :

5 a. Admin perusahaan mengisi tingkatan jumlah

barang yang ditentukan.

6 a. Admin perusahaan mengisi jumlah diskon

untuk tiap masing-masing tingkatan jumlah.

7 a. Admin perusahaan memilih produk yang

termasuk dalam skema ini.

Page 54: 2011 1-00167-if 4

158

Apabila memilih skema “Diskon Event” :

5 a. Admin perusahaan mengisi nama event.

6 a. Admin perusahaan mengisi jumlah diskon

yang diberikan.

7 a. Admin perusahaan memilih produk yang

termasuk dalam skema ini.

Apabila memilih skema “Diskon X% + Y%” :

5 a. Admin perusahaan mengisi jumlah diskon X.

6 a. Admin perusahaan mengisi jumlah diskon Y.

7 a. Admin perusahaan memilih produk yang

termasuk dalam skema ini.

Apabila memilih skema “Kartu Pembayaran” :

5 a. Admin perusahaan memilih jenis kartu yang

menyediakan diskon.

6 a. Admin perusahaan mengisi jumlah diskon

yang diberikan.

7 a. Admin perusahaan memilih produk yang

termasuk dalam skema ini.

Kondisi Akhir Skema diskon berhasil dilakukan dan

ditambahkan dalam database.

Page 55: 2011 1-00167-if 4

159

4.2.1.20. Mengatur Desain Laporan

Tabel 4.53. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Desain Laporan

Nama Use Case Mengatur Desain Laporan

Keterangan Use case ini menjelaskan prosedur pengaturan

bentuk / desain laporan penjualan. Di

dalamnya mencakup pengaturan field-field apa

sajakah yang dituliskan pada laporan tersebut.

Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem

Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan memilih, untuk

masing-masing field yang ingin

ditampilkan pada laporan.

2. Admin perusahaan mengisi footer untuk

ditampilkan pada bagian bawah laporan.

3. Admin perusahaan menekan tombol

simpan.

4. Sistem akan menyimpan format desain

baru ke dalam database.

5. Use case selesai.

Kondisi Akhir Pengaturan desain laporan berhasil dilakukan

dan disimpan dalam database.

Page 56: 2011 1-00167-if 4

160

4.2.1.21. Mengatur Notifikasi

Tabel 4.54. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Notifikasi

Nama Use Case Mengatur Mengatur Notifikasi

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

Admin Perusahaan dalam mengatur notifikasi

/ pemberitahuan di dalam aplikasi.

Aktor Admin Perusahaan

Kondisi Awal Aktod dianggap valid oleh sistem

Aliran Kejadian 1. Admin perusahaan mencentang checkbox

stok produk untuk mengaktifkan notifikasi

jika ada produk yang stok-nya mencapai

jumlah minimum.

2. Admin perusahaan mencentang di kategori

produk yang ingin diaktifkan

notifikasinya.

3. Admin perusahaan menekan tombol

simpan.

4. Use case selesai.

Kondisi Akhir Pengaturan notifikasi berhasil dilakukan dan

disimpan dalam database.

Page 57: 2011 1-00167-if 4

161

4.2.1.22. Mengatur Data Pelanggan

Tabel 4.55. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Data Pelanggan

Nama Use Case Mengatur Data Pelanggan Keterangan Use case ini menjelaskan prosedur

penambahan data pelanggan ke dalam

database pelanggan.

Aktor Admin Perusahaan, Karyawan

Kondisi Awal Pelanggan belum ada di dalam database Aliran Kejadian 1. Aktor mengisi kode pelanggan.

2. Aktor mengisi nama pelanggan.

3. Aktor mengisi alamat e-mail pelanggan.

4. Aktor mengisi no.telepon pelanggan.

5. Aktor mengisi alamat pelanggan.

6. Aktor mengisi pekerjaan pelanggan.

7. Aktor mengisi jenis kelamin pelanggan.

8. Aktor mengisi agama pelanggan.

9. Aktor mengisi alamat facebook pelanggan.

10. Aktor mengisi username twitter pelanggan.

11. Aktor memilih grup pelanggan.

12. Aktor mengisi keterangan tambahan.

13. Aktor memasukkan foto pelanggan.

14. Aktor menekan tombol submit.

15. Sistem akan menyimpan data pelanggan

baru ke dalam database.

16. Use case selesai.

Page 58: 2011 1-00167-if 4

162

Kondisi Akhir Pengaturan data pelanggan berhasil dilakukan

dan disimpan dalam database.

4.2.1.23. Mengatur Data Deposit

Tabel 4.56. Tabel Spesifikasi Use Case Mengatur Data Deposit

Nama Use Case Mengatur Data Deposit

Keterangan Use case ini menjelaskan prosedur

penambahan deposit ke dalam database

pelanggan.

Aktor Karyawan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem

Aliran Kejadian 1. Karyawan memasukkan kode anggota.

2. Karyawan memasukkan / memilih jumlah

deposit.

3. Karyawan menekan tombol submit.

4. Sistem akan memasukkan jumlah deposit

ke dalam database pelanggan.

5. Sistem akan menampilkan berhasil /

tidaknya permintaan diproses.

6. Use case selesai.

Kondisi Akhir Penambahan deposit berhasil dilakukan dan

disimpan dalam database pelanggan.

Page 59: 2011 1-00167-if 4

163

4.2.1.24. Memasukkan Data Penjualan

Tabel 4.57. Tabel Spesifikasi Use Case Memasukkan Data Penjualan

Nama Use Case Memasukkan Data Penjualan

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

pemasukan data penjualan ke dalam sistem.

Aktor Karyawan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem

Aliran Kejadian 1. Karyawan memilih skema harga.

2. Karyawan memasukkan kode barang.

3. Karyawan memasukkan jumlah barang.

4. Karyawan menekan tombol “=”.

5. Sistem akan menampilkan total pembelian

dan halaman pembayaran.

6. Karyawan memasukkan jumlah

pembayaran.

7. Sistem menghitung jumlah kembalian.

8. Sistem mencetak tanda bukti pembayaran.

9. Sistem menyimpan data penjualan ke

dalam database.

10. Use case selesai.

Kondisi Akhir Penjualan berhasil dilakukan dan disimpan

dalam database.

Page 60: 2011 1-00167-if 4

164

4.2.1.25. Membuat Laporan

Tabel 4.58. Tabel Spesifikasi Use Case Membuat Laporan

Nama Use Case Membuat Laporan

Keterangan Use case ini menjelaskan tentang prosedur

yang dilakukan karyawan dalam pembuatan

laporan penjualan. Aktor Karyawan

Kondisi Awal Aktor dianggap valid oleh sistem

Aliran Kejadian 1. Karyawan mengisi tanggal awal.

2. Karyawan mengisi tanggal akhir.

3. Karyawan menekan tombol lihat.

4. Sistem akan menampilkan seluruh

penjualan dari tanggal awal hingga tanggal

akhir yang dimasukkan.

5. Jika karyawan memilih untuk simpan

sebagai excel, maka sistem akan

mengekspor laporan penjualan tersebut

menjadi excel. Jika karyawan memilih

simpan dalam bentuk excel, maka sistem

akan mengkespor laporan penjualan

tersebut mejadi excel.

6. Use case selesai.

Kondisi Akhir Pembuatan laporan berhasil dilakukan

Page 61: 2011 1-00167-if 4

165

4.3. Rancangan Sequence Diagram

Diagram 4.3. sampai dengan diagram 4.27. , merupakan hasil rancangan

sequence diagram.

Diagram 4.3. Sequence Diagram Menambah Klien

Page 62: 2011 1-00167-if 4

166

Diagram 4.4. Sequence Diagram Mengatur Permintaan Penambahan User

Diagram 4.5. Sequence Diagram Mengatur Permintaan Penambahan Kantor Cabang

Page 63: 2011 1-00167-if 4

167

Diagram 4.6. Sequence Diagram Mengatur Permintaan Penambahan Modul

Page 64: 2011 1-00167-if 4

168

Diagram 4.7. Sequence Diagram Login

Page 65: 2011 1-00167-if 4

169

Diagram 4.8. Sequence Diagram Logout

Diagram 4.9. Sequence Diagram Mengganti Password

Page 66: 2011 1-00167-if 4

170

Diagram 4.10. Sequence Diagram Mendaftar Sebagai Klien Baru

Diagram 4.11. Sequence Diagram Menambah Karyawan

Page 67: 2011 1-00167-if 4

171

Diagram 4.12. Sequence Diagram Mengurangi Karyawan

Diagram 4.13. Sequence Diagram Menambah Modul

Page 68: 2011 1-00167-if 4

172

Diagram 4.14. Sequence Diagram Menambah Kantor Cabang

Diagram 4.15. Sequence Diagram Mengatur Hak Akses

Page 69: 2011 1-00167-if 4

173

Diagram 4.16. Sequence Diagram Mengatur Desain Produk

Diagram 4.17. Sequence Diagram Menambah Kategori Produk

Page 70: 2011 1-00167-if 4

174

Diagram 4.18. Sequence Diagram Menambah Produk

Diagram 4.19. Sequence Diagram Mengurangi Produk

Page 71: 2011 1-00167-if 4

175

Diagram 4.20. Sequence Diagram Mengatur Skema Harga

Page 72: 2011 1-00167-if 4

176

Diagram 4.21. Sequence Diagram Mengatur Skema Diskon

Page 73: 2011 1-00167-if 4

177

Diagram 4.22. Sequence Diagram Mengatur Desain Laporan

Diagram 4.23. Sequence Diagram Mengatur Notifikasi

Page 74: 2011 1-00167-if 4

178

Diagram 4.24. Sequence Diagram Mengatur Data Pelanggan

Diagram 4.25. Sequence Diagram Mengatur Data Deposit

Page 75: 2011 1-00167-if 4

179

Diagram 4.26. Sequence Diagram Memasukkan Data Penjualan

Page 76: 2011 1-00167-if 4

180

Diagram 4.27. Sequence Diagram Membuat Laporan

Page 77: 2011 1-00167-if 4

181

4.4. Rancangan Class Diagram

(Gambar Class Diagram BARU)

Diagram 4.28. Class Diagram Umum

Page 78: 2011 1-00167-if 4

182

4.4.1. Tabel Pemetaan Class Diagram UMKM pada Class Diagram Umum

Untuk memastikan semua class diagram pada 32 UMKM yang ada

bisa diwakili oleh class diagram umum maka dibuat pemetaan yang dapat

dilihat pada tabel 4.59. sampai dengan tabel 4.90.

Tabel 4.59. Tabel Pemetaan Class Diagram New Physical Fitness

Studio pada Class Diagram Umum

No. Class Diagram New Physical Finess

Studio

Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Non anggota Pelanggan

3. Anggota Anggota

4. Penggunaan Penjualan

5. Pembayaran Pembayaran

6. Operator Karyawan

7. Admin Admin Perusahaan

Diagram 4.29. Class Diagram New Physical Fitness Studio

Page 79: 2011 1-00167-if 4

183

Tabel 4.60. Tabel Pemetaan Class Diagram Six Pack Gym pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Six Pack Gym Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Non anggota Pelanggan

3. Anggota Anggota

4. Penggunaan Penjualan

5. Pembayaran Pembayaran

6. User User

7. Operator Karyawan

8. Admin Admin Perusahaan

Diagram 4.30. Class Diagram Six Pack Gym

Tabel 4.61. Tabel Pemetaan Class Diagram Warnet X-Zite Zone pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Warnet X-Zite Zone Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Non anggota Pelanggan

3. Anggota Anggota

4. Penggunaan Penjualan

Page 80: 2011 1-00167-if 4

184

No. Class Diagram Warnet X-Zite Zone Class Diagram Umum

5. Pembayaran Pembayaran

6. Operator Karyawan

7. Admin Admin Perusahaan

Diagram 4.31. Class Diagram Warnet X-Zite Zone

Tabel 4.62. Tabel Pemetaan Class Diagram Warnet Euphoria pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Warnet Euphoria Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Penggunaan Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Operator Karyawan

5. Admin Admin Perusahaan

Diagram 4.32. Class Diagram Warnet Euphoria

Page 81: 2011 1-00167-if 4

185

Tabel 4.63. Tabel Pemetaan Class Diagram Projet Syahdan pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Projet Syahdan Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Jasa Produk

5. Produk Produk

6. Petugas Karyawan

Diagram 4.33. Class Diagram Projet Syahdan

Tabel 4.64. Tabel Pemetaan Class Diagram Veneta Sistem Syahdan

pada Class Diagram Umum

No. Class Diagram Veneta S istem Syahdan Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Jasa Produk

Page 82: 2011 1-00167-if 4

186

No. Class Diagram Veneta S istem Syahdan Class Diagram Umum

5. Produk Produk

6. Petugas Karyawan

7. Admin Admin Perusahaan

Diagram 4.34. Class Diagram Veneta Sistem Syahdan

Tabel 4.65. Tabel Pemetaan Class Diagram Comiczone pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Comiczone Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Non anggota Pelanggan

3. Anggota Anggota

4. Transaksi Penjualan

5. Pembayaran Pembayaran

6. Buku Produk

7. User User

8. Operator Karyawan

9. Admin Admin Perusahaan

Page 83: 2011 1-00167-if 4

187

Diagram 4.35. Class Diagram Comiczone

Tabel 4.66. Tabel Pemetaan Class Diagram Comic.com pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Comic.com Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Non anggota Pelanggan

3. Anggota Anggota

4. Transaksi Penjualan

5. Pembayaran Pembayaran

6. Buku Produk

7. User User

8. Operator Karyawan

9. Admin Admin Perusahaan

Page 84: 2011 1-00167-if 4

188

Diagram 4.36. Class Diagram Comic.com

Tabel 4.67. Tabel Pemetaan Class Diagram Toko Buku Lay Sin pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Toko Buku Lay Sin Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Buku Produk

5. Petugas Karyawan

Diagram 4.37. Class Diagram Toko Buku Lay Sin

Page 85: 2011 1-00167-if 4

189

Tabel 4.68. Tabel Pemetaan Class Diagram Christoper Salon pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Christoper Salon Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Jasa Produk

5. Produk Produk

6. User User

7. Kasir Karyawan

8. Admin Admin Perusahaan

9. Petugas Karyawan

Diagram 4.38. Class Diagram Christhoper Salon

Page 86: 2011 1-00167-if 4

190

Tabel 4.69. Tabel Pemetaan Class Diagram Salon Arriessa pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Salon Arriessa Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Penggunaan Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Jasa Produk

5. Petugas Karyawan

Diagram 4.39. Class Diagram Salon Arriessa

Tabel 4.70. Tabel Pemetaan Class Diagram Peppermart pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Peppermart Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Produk Produk

5. User User

6. Kasir Karyawan

7. Admin Admin Perusahaan

Page 87: 2011 1-00167-if 4

191

Diagram 4.40. Class Diagram Peppermart

Tabel 4.71. Tabel Pemetaan Class Diagram Alfamart pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Alfamart Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Kartu Kartu

4. Tunai Pembayaran

5. Produk Produk

6. User User

7. Kasir Karyawan

8. Supervisor Admin Perusahaan

Diagram 4.41. Class Diagram Alfamart

Page 88: 2011 1-00167-if 4

192

Tabel 4.72. Tabel Pemetaan Class Diagram Hutama Waserba pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Hutama Waserba Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Kartu Kartu

4. Tunai Pembayaran

5. Produk Produk

6. User User

7. Kasir Karyawan

8. Admin Admin Perusahaan

Diagram 4.42. Class Diagram Hutama

Tabel 4.73. Tabel Pemetaan Class Diagram Indomaret pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Indomaret Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Kartu Kartu

4. Tunai Pembayaran

5. Produk Produk

Page 89: 2011 1-00167-if 4

193

No. Class Diagram Indomaret Class Diagram Umum

6. User User

7. Kasir Karyawan

8. Supervisor Admin Perusahaan

Diagram 4.43. Class Diagram Indomaret

Tabel 4.74. Tabel Pemetaan Class Diagram Yomart pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Yomart Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Kartu Kartu

4. Tunai Pembayaran

5. Produk Produk

6. User User

7. Kasir Karyawan

8. Supervisor Admin Perusahaan

Page 90: 2011 1-00167-if 4

194

Diagram 4.44. Class Diagram Yomart

Tabel 4.75. Tabel Pemetaan Class Diagram Laundria pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Laundria Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Penggunaan Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Barang Produk

5. Petugas Karyawan

Diagram 4.45. Class Diagram Laundria

Page 91: 2011 1-00167-if 4

195

Tabel 4.76. Tabel Pemetaan Class Diagram Cool Wash pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Cool Wash Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Penggunaan Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Barang Produk

5. Petugas Karyawan

Diagram 4.46. Class Diagram Cool Wash

Tabel 4.77. Tabel Pemetaan Class Diagram Multiplus pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Multiplus Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Kirim Paket Produk

5. Fotokopi Cetak Produk

6. Fax Produk

7. Warnet Produk

Page 92: 2011 1-00167-if 4

196

No. Class Diagram Multiplus Class Diagram Umum

8. Produk Produk

9. User User

10. Petugas Karyawan

11. Admin Admin perusahaan

Diagram 4.47. Class Diagram Multiplus

Tabel 4.78. Tabel Pemetaan Class Diagram Daya Copy Center pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Daya Copy Center Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Jasa Produk

5. Produk Produk

6. Petugas Karyawan

7. Admin Admin Perusahaan

Page 93: 2011 1-00167-if 4

197

Diagram 4.48. Class Diagram Daya Copy Center

Tabel 4.79. Tabel Pemetaan Class Diagram Ai Comp pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Ai Comp Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Jasa Produk

5. Produk Produk

6. Petugas Toko Karyawan

Diagram 4.49. Class Diagram Ai Komp

Page 94: 2011 1-00167-if 4

198

Tabel 4.80. Tabel Pemetaan Class Diagram Maru-Maru pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Maru-Maru Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Kartu Kartu

4. Tunai Pembayaran

5. Jasa Produk

6. Produk Produk

7. Petugas Toko Karyawan

Diagram 4.50. Class Diagram Maru-Maru

Tabel 4.81. Tabel Pemetaan Class Diagram Apotik Matra Medika pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Apotik Matra Medika Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Anggota Anggota

3. Non Anggota Pelanggan

4. Pembelian Penjualan

5. Pembayaran Pembayaran

Page 95: 2011 1-00167-if 4

199

No. Class Diagram Apotik Matra Medika Class Diagram Umum

6. Jasa Produk

7. Produk Produk

8. User User

9. Petugas Apotik Karyawan

10. Admin Admin Perusahaan

Diagram 4.51. Class Diagram Apotik Matra Medika

Tabel 4.82. Tabel Pemetaan Class Diagram Apotik Triosada pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Apotik Triosada Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Kartu Kartu

4. Tunai Pembayaran

5. Produk Produk

6. User User

7. Petugas Apotik Karyawan

8. Admin Admin Perusahaan

Page 96: 2011 1-00167-if 4

200

Diagram 4.52. Class Diagram Apotik Triosada

Tabel 4.83. Tabel Pemetaan Class Diagram Cuci Mobil dan Motor

KCM pada Class Diagram Umum

No. Class Diagram Cuci Mobil dan Motor

KCM

Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Kendaraan Produk

5. Petugas Karyawan

Diagram 4.53. Class Diagram Cuci Mobil dan Motor KCM

Page 97: 2011 1-00167-if 4

201

Tabel 4.84. Tabel Pemetaan Class Diagram Cuci Mobil dan Motor

Cemerlang pada Class Diagram Umum

No. Class Diagram Cuci Mobil dan Motor

Cemerlang

Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Kendaraan Produk

5. Petugas Kasir Karyawan

Diagram 4.54. Class Diagram Cuci Mobil dan Motor Cemerlang

Tabel 4.85. Tabel Pemetaan Class Diagram Digily pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Digily Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Jasa Produk

5. Petugas Karyawan

Page 98: 2011 1-00167-if 4

202

Diagram 4.55. Class Diagram Digily

Tabel 4.86. Tabel Pemetaan Class Diagram Creative pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Creative Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Transaksi Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Jasa Produk

5. Petugas Karyawan

Diagram 4.56. Class Diagram Creative

Page 99: 2011 1-00167-if 4

203

Tabel 4.87. Tabel Pemetaan Class Diagram Kantin Solo Asri pada

Class Diagram Umum

No. Class Diagram Kantin Solo Asri Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Pesanan Produk

5. Petugas Karyawan

Diagram 4.57. Class Diagram Kantin Solo Asri

Tabel 4.88. Tabel Pemetaan Class Diagram Martabak Alim pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Martabak Alim Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Pesanan Produk

5. Petugas Karyawan

6. Admin Admin Perusahaan

Page 100: 2011 1-00167-if 4

204

Diagram 4.58. Class Diagram Martabak Alim

Tabel 4.89. Tabel Pemetaan Class Diagram Ciz n Chic pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Ciz n Chic Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Pesanan Produk

5. Petugas Kasir Karyawan

6. Petugas Pengantaran Karyawan

Diagram 4.59. Class Diagram Ciz n Chic

Page 101: 2011 1-00167-if 4

205

Tabel 4.90. Tabel Pemetaan Class Diagram Warung Kito pada Class

Diagram Umum

No. Class Diagram Warung Kito Class Diagram Umum

1. Customer Pelanggan

2. Pembelian Penjualan

3. Pembayaran Pembayaran

4. Pesanan Produk

5. Petugas Karyawan

Diagram 4.60. Class Diagram Warung Kito

Page 102: 2011 1-00167-if 4

206

4.5. Rancangan Layar

Gambar 4.1. Rancangan Layar Menambah Klien

Rancangan layar pada gambar 4.1. adalah halaman utama dalam proses

menambah klien. Tabel pada layar (gambar 4.1) menunjukan daftar perusahaan

yang melakukan pengajuan pendaftaran sebagai klien untuk menggunakan

aplikasi.

Super Admin memilih nama perusahaan untuk melihat detail dari

pengajuan. Detail pengajuan ditunjukan pada gambar 4.2.

Page 103: 2011 1-00167-if 4

207

Gambar 4.2. Rancangan Layar Detail Pengajuan Klien

Rancangan layar pada gambar 4.2. menunjukkan detail dari pengajuan

pendaftaran klien. Super Admin dapat melihat detail lengkap dari pengajuan klien,

kemudian menentukan apakah pengajuan klien untuk menjadi pengguna aplikasi

disetujui atau tidak.

Page 104: 2011 1-00167-if 4

208

Gambar 4.3. Rancangan Layar Mengatur Permintaan Penambahan User

Rancangan layar pada gambar 4.3. menunjukkan halaman utama dalam

proses penambahan user ( karyawan ). Tabel pada layar ( gambar 4.3 )

menunjukan daftar nama perusahaan yang melakukan permintaan penambahan

karyawan.

Super Admin memilih nama perusahaan untuk melihat detail dari

permintaan. Detail permintaan ditunjukan pada gambar 4.4.

Page 105: 2011 1-00167-if 4

209

Gambar 4.4. Rancangan Layar Detail Mengatur Permintaan Penambahan User

Rancangan layar pada gambar 4.4. menunjukkan detail dari pemintaan

penambahan karyawan. Super Admin dapat melihat detail lengkap dari karyawan

yang ditambahkan, untuk kemudian menentukan apakah penambahan karyawan

disetujui atau tidak.

Page 106: 2011 1-00167-if 4

210

Gambar 4.5. Rancangan Layar Mengatur Permintaan Penambahan Kantor

Cabang

Rancangan layar pada gambar 4.5. menunjukkan halaman utama dalam

proses penambahan kantor cabang. Tabel pada layar ( gambar 4.5 ) menunjukan

daftar nama perusahaan yang melakukan permintaan penambahan kantor cabang.

Super Admin memilih nama perusahaan untuk melihat detail dari

permintaan. Detail permintaan ditunjukan pada gambar 4.6.

Page 107: 2011 1-00167-if 4

211

Gambar 4.6. Rancangan Layar Detail Mengatur Permintaan Penambahan

Kantor Cabang

Rancangan layar pada gambar 4.6. menunjukkan detail dari permintaan

penambahan kantor cabang. Super Admin dapat melihat detail lengkap dari kantor

cabang yang ditambahkan, untuk kemudian menentukan apakah penambahan

disetujui atau tidak.

Page 108: 2011 1-00167-if 4

212

Gambar 4.7. Rancangan Layar Mengatur Permintaan Penambahan Modul

Rancangan layar pada gambar 4.7 adalah halaman utama dalam proses

penambahan modul. Tabel pada layar ( gambar 4.7 ) menunjukan daftar nama

perusahaan yang melakukan permintaan penambahan modul.

Super Admin memilih nama perusahaan untuk melihat detail dari

permintaan. Detail permintaan ditunjukan pada gambar 4.8.

Page 109: 2011 1-00167-if 4

213

Gambar 4.8. Rancangan Layar Detail Mengatur Permintaan Penambahan

Modul

Rancangan layar pada gambar 4.8 menunjukkan detail dari pemintaan

penambahan modul. Super Admin dapat melihat detail lengkap dari modul yang

ingin ditambahkan, untuk kemudian menentukan apakah penambahan disetujui

atau tidak.

Page 110: 2011 1-00167-if 4

214

Gambar 4.9. Rancangan Layar Login

Rancangan layar pada gambar 4.9. menunjukkan halaman login. User harus

memasukkan UserId dan Password terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam

sistem. Tombol “Reset” berguna untuk membersihkan kembali field UserId dan

Password yang telah diisi.

Page 111: 2011 1-00167-if 4

215

Gambar 4.10. Rancangan Layar Logout

Rancangan layar pada gambar 4.10. menunjukkan halaman logout. Sebuah

jendela konfirmasi akan muncul sebelum user keluar dari sistem. User dapat

memilih “Ya” untuk keluar dari sistem atau “Tidak” untuk kembali ke sistem.

Page 112: 2011 1-00167-if 4

216

Gambar 4.11. Rancangan Layar Ganti Password

Rancangan layar pada gambar 4.11. menunjukkan halaman penggantian

password. User harus memasukkan password lama, memasukkan password baru,

dan password baru sekali lagi untuk konfirmasi. Jika terjadi kesalahan pada

password lama atau baru, sistem akan menampilkan pesan kesalahan

Page 113: 2011 1-00167-if 4

217

Gambar 4.12. Rancangan Layar Mendaftar Sebagai Klien baru

Rancangan layar pada gambar 4.12 menunjukkan halaman untuk mendaftar

sebagai pengguna aplikasi. Pada halaman ini ( gambar 4.12 ) terdapat formulir

pendaftaran klien baru yang harus diisi oleh calon klien dan terdapat persetujuan

untuk bergabung dengan UKMOne.

Page 114: 2011 1-00167-if 4

218

Gambar 4.13. Rancangan Layar Menambah Karyawan

Rancangan layar pada gambar 4.13 menunjukkan halaman admin

perusahaan dalam menambah karyawan. Pada halaman ini ( gambar 4.13 ) terdapat

formulir biodata pribadi dan informasi pekerjaan yang harus diisi oleh admin

perusahaan sebagai data untuk calon karyawan baru.

Page 115: 2011 1-00167-if 4

219

Gambar 4.14. Rancangan Layar Mengurangi Karyawan

Rancangan layar pada gambar 4.14. menunjukkan halaman admin

perusahaan dalam menghapus karyawan. Sebuah jendela konfirmasi akan muncul

sebelum penghapusan karyawan dilakukan. Admin perusahaan dapat memilih

“Ya” untuk menghapus data karyawan atau “Tidak” untuk membatalkannya.

Page 116: 2011 1-00167-if 4

220

Gambar 4.15. Rancangan Layar Menambah Modul

Rancangan layar pada gambar 4.15. menunjukkan daftar modul yang dapat

diinstal ke dalam aplikasi. Kolom status menunjukan informasi apakah suatu

modul sudah diinstal ke dalam sistem tersebut atau belum. Modul disini adalah

kumpulan dari beberapa field / fungsi yang dapat digunakan dalam aplikasi.

Contohnya : Modul Peminjaman Buku, Modul Warnet, dll. Modul peminjaman

buku berisi fungsi untuk dapat mencatat tanggal keluar dan kembalinya buku,

sedangkan modul warnet memiliki fungsi untuk mencatat no.komputer yang

digunakan.

Page 117: 2011 1-00167-if 4

221

Gambar 4.16. Rancangan Layar Detail Menambah Modul

Rancangan layar pada gambar 4.16. menunjukkan detail dari halaman

penambahan modul. Pada halaman ini ( gambar 4.16 ) terdapat keterangan

mengenai nama modul yang ingin diinstal, keterangan mengenai modul tersebut,

dan status modul tersebut apakah sudah diinstal ke dalam aplikasi. Jika Admin

perusahaan ingin meningstal modul tersebut, maka admin perusahaan harus

menekan tombol “Instal”.

Page 118: 2011 1-00167-if 4

222

Gambar 4.17. Rancangan Layar Menambah Kantor Cabang

Rancangan layar pada gambar 4.17. menunjukkan halaman untuk

permintaan penambahan kantor cabang, terdapat formulir yang harus diisi oleh

admin perusahaan mengenai data penambahan kantor cabang. Data-data tersebut

diantaranya adalah kode cabang, nama kantor cabang yang baru, alamat kantor

cabang, kota tempat kantor cabang, provinsi tempat kantor cabang, no.telepon,

serta keterangan tentang kantor cabang tersebut.

Page 119: 2011 1-00167-if 4

223

Gambar 4.18. Rancangan Layar Mengatur Hak Akses 1

Rancangan layar pada gambar 4.18. menunjukkan halaman penambahan

grup karyawan. Grup karyawan berfungsi sebagai sarana pengaturan hak akses,

karyawan dikelompokan sesuai departemen / jabatannya pada perusahaan. Pada

halaman ini admin perusahaan mengisi nama grup karyawan yang ingin dibuat,

dan memilih menu yang ingin diberikan aksesnya kepada grup tersebut dengan

mencentang chekcbox disamping menu tersebut.

Page 120: 2011 1-00167-if 4

224

Kemudian admin perusahaan dapat menekan tombol tab hak akses yang

ada di sebelah tab menu untuk ke halaman pengaturan hak akses dari masing-

masing menu ( gambar 4.19 )

Gambar 4.19. Rancangan Layar Mengatur Hak Akses 2

Rancangan layar pada gambar 4.19. menunjukan isi dari tab hak akses.

Tabel ( gambar 4.19 ) berisi daftar menu sesuai dengan pilihan yang dilakukan

admin perusahaan pada tab menu ( gambar 4.18 ). Admin perusahaan kemudian

mengatur hak baca, ubah, buat, dan hapus untuk masing-masing menu yang

dipilih.

Page 121: 2011 1-00167-if 4

225

Gambar 4.20. Rancangan Layar Mengatur Desain Struk

Rancangan layar pada gambar 4.20. menunjukan halaman untuk mengatur

desain dari struk perusahaan. Admin perusahaan dapat memasukkan logo

perusahaan, mengatur header dan footer struk, dan memilih field apa saja yang

akan muncul di dalam struk.

Page 122: 2011 1-00167-if 4

226

Gambar 4.21. Rancangan Layar Menambah Kategori Produk

Rancangan layar pada gambar 4.21. admin perusahaan dapat mengatur

kategori untuk setiap kelompok produk. Misal : kategori produk minuman,

makanan, potong rambut, dsb. Selain itu, di halaman ini admin perusahaan dapat

mengatur stok minimum dari kategori produk tersebut, sehingga jika ada suatu

produk yang telah mencapai stok minimumnya, sistem secara otomatis

memberitahukan di bagian notifikasi.

Page 123: 2011 1-00167-if 4

227

Gambar 4.22. Rancangan Layar Menambah Produk

Keterangan pada gambar 4.22. :

a. Kategori Produk : kategori dari produk yang ditambahkan. Contoh : Minuman,

Makanan, Makanan Beku, dsb.

b. Kategori Pajak : user cukup memilih kategori pajak yang dikenakan terhadap

produk yang ditambahkan. Ada 2 kategori pajak, yaitu :

1. Pajak PPN : besaran pajak 10%. Kategori usaha yang dikenakan pajak ini

dapat dilihat pada bab 2.

2. Pajak PB1 : besaran pajak 10%. Dikenakan kepada usaha rumah makan,

dan restoran.

Page 124: 2011 1-00167-if 4

228

c. Satuan Unit : satuan unit dari produk yang ditambahkan. Apakah liter, kilo, unit,

menit, jam, dsb.

d. Tipe Produk : tipe produk dari produk yang ditambahkan. Apakah Jasa atau

Produk.

Gambar 4.23. Rancangan Layar Mengurangi Produk

Rancangan layar pada gambar 4.23. menunjukkan halaman penghapusan

produk dari daftar produk. Sebuah jendela konfirmasi akan muncul sebelum

penghapusan dilakukan.

Page 125: 2011 1-00167-if 4

229

Gambar 4.24. Rancangan Layar Mengatur Skema Harga

Ada 2 jenis skema yang disediakan pada gambar 4.24., yaitu :

1. Skema Daftar Harga Pelanggan

Yaitu skema yang membedakan harga berdasarkan jenis pelanggan.

Contoh : harga khusus untuk member.

2. Skema Pembelian Banyak

Yaitu skema yang memberikan harga khusus bagi pembelian diatas

jumlah tertentu. Contoh : Harga satuan Rp. 5.000,-. Jika membeli diatas 50

buah, harganya turun menjadi Rp. 3.500,- per buahnya.

Page 126: 2011 1-00167-if 4

230

Gambar 4.25. Rancangan Layar Mengatur Detail Skema Harga

Rancangan layar pada gambar 4.25. menunjukkan halaman pengaturan

harga untuk masing-masing produk yang telah dipilih pada halaman sebelumnya

(gambar 4.24.). Admin perusahaan bisa memasukkan diskon untuk semua produk

di daftar, atau memasukkan harga tersendiri untuk masing-masing produk.

Page 127: 2011 1-00167-if 4

231

Gambar 4.26. Rancangan Layar Mengatur Skema Diskon

Ada beberapa macam Skema Diskon yang telah disediakan pada gambar 4.26.,

yaitu :

1. Skema Beli X Gratis X

Skema ini memberikan diskon / bonus pembelian jika membeli

barang tertentu dalam jumlah tertentu. Contoh : Beli 1 gratis 1.

2. Skema Beli barang ke X Diskon Y%

Skema ini memberikan diskon sebesar Y% untuk pembelian barang

ke X. Contoh : pembelian barang ke-2 diskon 50%.

Page 128: 2011 1-00167-if 4

232

3. Skema beli X, Diskon Y% untuk Z

Skema ini memberikan diskon sebesar Y% untuk produk Z jika

membeli produk X. Contoh : beli Shampoo Clear Men, mendampat diskon

10% untuk pembelian Pantene. Skema ini biasanya dipakai oleh perusahaan

dalam memasarkan produk sejenis yang dikeluarkan oleh perusahaan yang

sama.

4. Skema Diskon bertingkat

Skema ini memberikan diskon bertahap sesuai jumlah pembelian

barang yang ditetapkan. Contoh : jumlah pembelian 0-5 mendapat diskon

0%, 6-10 mendapat diskon 10%, 15-20 mendapat diskon 15%, dst.

5. Skema Diskon Event

Skema ini memberikan diskon sesuai event atau acara yang sedang

digelar perusahaan. Contoh : diskon 50% untuk produk-produk korma dalam

rangka lebaran.

6. Skema Diskon X% + Y%

Skema ini pertama memberikan diskon sebesar X%, kemudian dari

harga yang telah didiskon, didiskon lagi sebesar Y%. Contoh : Diskon 50% +

20%. Baju yang harga awalnya Rp. 200.000,- setelah didiskon 50%+20%

menjadi : Rp.80.000,-

7. Skema Kartu Pembayaran

Skema ini memberikan diskon jika customer membayar dengan kartu

pembayaran tertentu. Contoh : Diskon 15% bagi pemegang Kartu Kredit

BCA.

Page 129: 2011 1-00167-if 4

233

Gambar 4.27. Rancangan Layar Mengatur Desain Laporan

Rancangan layar pada gambar 4.27. menunjukkan halaman untuk

mendesain laporan penjualan. Admin perusahaan dapat menentukan field apa saja

yang akan disertakan dalam laporan penjualan.

Page 130: 2011 1-00167-if 4

234

Gambar 4.28. Rancangan Layar Mengatur Notifikasi

Rancangan layar pada gambar 4.28. menunjukkan halaman untuk

mengaktifkan / menonaktifkan fitur notifikasi. Fitur notifikasi ini berkaitan dengan

stok minimum yang dimasukkan pada saat mengatur kategori produk. Jika fitur ini

diaktifkan, maka sistem memberikan notifikasi secara otomatis jika ada produk

yang mencapai jumlah stok minimum yang telah ditentukan.

Page 131: 2011 1-00167-if 4

235

Gambar 4.29. Rancangan Layar Mengatur Data Pelanggan

Rancangan layar pada gambar 4.29. menunjukkan halaman untuk

pemasukkan data-data pelanggan / pendaftaran sebagai anggota. Pada halaman ini

(gambar 4.29.) terdapat formulir biodata pribadi dan informasi tambahan yang

harus diisi oleh admin perusahaan sebagai data untuk calon pelanggan baru.

Page 132: 2011 1-00167-if 4

236

Gambar 4.30. Rancangan Layar Mengatur Data Deposit

Rancangan layar pada gambar 4.30. menunjukkan rancangan halaman

untuk penambahan deposit. Fitur ini dibutuhkan pada UMKM yang menggunakan

deposit sebagai salah satu sarana pembayarannya. Karyawan cukup memasukkan

kode pelanggan, kemudian memasukkan jumlah deposit yang ingin ditambahkan.

Page 133: 2011 1-00167-if 4

237

Gambar 4.31. Rancangan Layar Memasukkan Data Penjualan

Gambar 4.31. adalah rancangan layar point of sales untuk memasukkan data

penjualan. Rancangan dibuat untuk dapat digunakan pada komputer dengan layar

sentuh dan layar biasa. Kasir bisa memasukkan kode barang melalui 2 cara :

1. Memilih produk dengan menekan tombol pada produk yang dimaksud.

2. Memasukkan barcode barang, kemudian tekan tombol yang berlambangkan

barcode

Setelah semua barang tercatat, sistem akan otomatis menampilkan jumlah

Sub Total, Pajak, dan Total nya. Untuk masuk ke menu pembayaran, kasir harus

menekan tombol “=”.

Page 134: 2011 1-00167-if 4

238

Gambar 4.32. Rancangan Layar Pembayaran

Jendela pembayaran akan muncul setelah kasir menekan tombol “=”. Di

jendela ini akan tercantum total yang harus dibayar, Sisa yang harus dibayar, serta

pilihan untuk membayar tunai atau kartu.

Jika memilih tunai, maka sistem akan menampilkan layar untuk

memasukkan jumlah uang pembayaran. Ada 2 cara pembayaran, yaitu :

1. Menekan tombol bergambar mata uang. Sistem akan menambahkan secara

otomatis.

Page 135: 2011 1-00167-if 4

239

2. Memasukkan jumlah pembayaran dengan menggunakan keypad

disampingnya.

Layar akan menampilkan jumlah yang dibayarkan dan jumlah kembalian

yang harus dibayarkan kasir. Setelah itu, klik OK untuk mencetak struk.

Jika memilih Kartu, maka sistem akan menampilkan layar untuk meminta

masukkan :

1. Nama Bank Penerbit

2. Nomor Kartu

3. Jenis Kartu

4. Approval Code ( dari EDC )

Gambar 4.33. Rancangan Layar Membuat Laporan

Page 136: 2011 1-00167-if 4

240

Rancangan layar pada gambar 4.33 menunjukkan halaman pembuatan

laporan penjualan yang dilakukan oleh karyawan. Karyawan memasukkan tanggal

mulai dan berakhirnya laporan, dan kemudian sistem akan menampilkan laporan

sesuai masukkan tanggal mulai dan akhir ( gambar 4.34 ).

Gambar 4.34. Rancangan Layar Laporan

Halaman pada gambar 4.34. merupakan hasil dari query yang dimasukkan

oleh karyawan pada gambar 4.33. Sistem menampilkan laporan penjualan, dan

karyawan bisa memilih untuk simpan laporan tersebut ke dalam bentuk PDF, atau

ke dalam bentuk Excel.

Page 137: 2011 1-00167-if 4

241

4.6. Rancangan Deployment Diagram

Diagram 4.61. Deployment Diagram UKMOne

Pada sisi klien, syarat utama yang harus dipenuhi adalah :

1. Memiliki browser

2. Memiliki koneksi internet

Tidak ada kriteria khusus tentang spesifikasi komputer yang harus dipenuhi atau

sistem operasi yang harus dimiliki, karena pada dasarnya aplikasi diakses lewat browser.

Selama sistem operasi tersebut memiliki browser, klien dapat menjalankan UKMOne.

Pada sisi server, sistem operasi yang digunakan adalah Linux. Linux dipilih

karena sifatnya yang open source, sehingga dapat meminimalisir biaya untuk membeli

piranti lunak sistem operasi yang berlisensi. Distro yang dipilih adalah Ubuntu, karena

saat ini Ubuntu adalah salah satu distro linux untuk server yang handal.

Untuk tipe server yang disarankan adalah Lenovo ThinkServer RD240. Tipe ini

dipilih karena telah mendapat sertifikasi dari Ubuntu untuk dapat menjalankan Ubuntu

64-bit . Berikut adalah spesifikasi dari Lenovo ThinkServer RD240 :

Page 138: 2011 1-00167-if 4

242

• Form Factor : Rack-mountable - 2U

• Dimensi (LxPxT) : 19 in x 27.6 in x 3.5 in

• Berat : 66.1 lbs

• Prosesor 1 x Intel Xeon E5620 / 2.4 GHz ( Quad-Core )

• Fitur utama prosesor : Hyper-Threading Technology, Intel Extended

Memory 64 Technology, Intel QuickPath Interconnect, Intel

Virtualization Technology

• Cache Memory : 12 MB

• Cache Per Processor : 12 MB

• RAM 4 GB (terpasang) / 64 GB (max) - DDR3 SDRAM - ECC - 1066

MHz - PC3-10600

• Storage Controller : RAID ( Serial ATA-300 / SAS ) - PCI Express ( LSI

MegaRAID SAS 8708ELP )

• Server Storage Bays : Hot-swap 3.5"

• Optical Storage : DVD±RW

• Power AC 120/230 V ( 50/60 Hz )

Page 139: 2011 1-00167-if 4

243

4.7. Keunggulan UKMOne

Keunggulan yang dimiliki oleh UKMOne antara lain :

1. UKMOne dirancang menggunakan konsep modularity.User bebas untuk

memilih dan menentukan modul mana yang akan diinstal yang sesuai

dengan kebutuhan bisnisnya. Contoh : UMKM Minimarket

membutuhkan modul point of sales, sedangkan pada UMKM Warnet

mereka tidak membutuhkan modul point of sales. Sebaliknya, UMKM

Warnet membutuhkan modul yang mencatat tanggal dan jam mulai

pemakaian serta selesai pemakaian, sedangkan UMKM Minimarket tidak

membutuhkan modul ini. Dengan kebebasan memilih modul yang

digunakan, menjadikan UKMOne mudah untuk dikustomisasi sesuai

dengan jenis usaha masing-masing UMKM.

2. UKMOne menyediakan pilihan skema diskon yang banyak dan siap

pakai. User cukup memilih skema diskon yang ingin dipakai,

memasukkan tanggal mulai dan berakhirnya skema diskon tersebut,

kemudian memasukkan detail yang menjadi syarat mendapat skema

diskon tersebut. Kemudian memilih produk mana saja yang termasuk

dalam skema diskon tersebut. Diskon secara otomatis akan dimulai

terhitung dari tanggal yang dimasukkan, dan selesai pada tanggal yang

telah ditentukan.

3. User Interface UKMOne dirancang sesuai dengan kaidah 8 aturan emas,

sehingga tampilan dan bahasa pada UKMOne dapat mudah dimengerti

oleh pelaku UMKM, baik yang awam dengan komputer maupun yang

sudah tidak awam.

Page 140: 2011 1-00167-if 4

244

4. UKMOne terintegrasi dengan cloud based Point of Sales application

yang bernama onePOS. onePOS dirancang untuk memudahkan pelaku

UMKM dalam memasukkan data transaksi penjualan sehari-hari.

Rancangan layar onePOS didesain untuk dapat digunakan pada monitor

layar sentuh, sehingga rancangan dibuat semudah mungkin untuk

keleluasaan dan pemaksimalan penggunaan sentuhan dalam

mengoperasikannya. onePOS juga dapat dioperasikan dengan keyboard

dan mouse bagi PC yang tidak memiliki layar sentuh.

5. UKMOne memiliki fitur notifikasi. Fitur ini memberikan pemberitahuan

jika ada stok barang yang telah mencapai kriteria jumlah stok minimum

yang telah ditentukan. Dengan demikian, user akan terhindar dari

keterlambatan pemesanan stok atau kehabisan stok.

4.8. Evaluasi Pengembangan

Evaluasi UKMOne yang dibuat berdasarkan prinsip delapan aturan emas

(8 golden rules) IMK. Adapun delapan aturan emas yang dapat dipenuhi oleh

aplikasi ini :

1. Berusaha untuk konsisten

UKMOne dirancang agar rancangan layar dan tampilan memiliki layar

yang konsisten, baik dalam hal komposisi warna, jenis tulisan serta

penempatan posisi menu.

Page 141: 2011 1-00167-if 4

245

2. Memungkinkan pengguna menggunakan shortcut

Penggunaan shortcut yang ada adalah pada saat user ingin kembali ke

halaman sebelumnya / halaman induk, yaitu dengan menekan judul halaman

tersebut.

3. Memberikan umpan balik (feed back) yang informatif

Pada saat melakukan login, jika username atau password yang

dimasukkan tidak sesuai, maka akan muncul pesan kesalahan. Demikian juga

jika pada saat memasukan data tertentu yang tidak sesuai kriteria maka akan

muncul pesan kesalahan.

4. Merancang dialog yang menghasilkan keadaan akhir

Pemberitahuan ini diberikan pada saat admin perusahaan telah berhasil

melakukan suatu proses, misal : menambahkan kantor cabang, menambah

karyawan, dsb.

5. Memberikan pencegahan dan penanganan kesalahan yang sederhana

Pencegahan kesalahan yang diberikan melalui konfirmasi sebelum user

melakukan suatu aksi penghapusan ( daftar barang, harga, dll ) dan sebelum

logout dari sistem. Konfirmasi diberikan agar jika user melakukan kesalahan

dalam penghapusan, maka penghapusan tersebut dapat segera dibatalkan.

6. Memungkinkan pembalikan aksi (undo) dengan mudah

Pembalikan aksi yang mudah dapat dilakukan user dengan menekan

menu yang selalu tersedia pada samping kiri setiap halaman.

7. Mendukung pusat kendali internal (internal locus of control)

Admin perusahaan dan user dapat mengoperasikan dan menguasai sistem

dan akan mendapat respon atas aksi yang dilakukan. Contohnya jika admin

Page 142: 2011 1-00167-if 4

246

ingin berpindah dari satu menu ke menu lain, admin dapat melakukan

perpindahan layar sewaktu – waktu dengan menekan menu yang diinginkan.

8. Mengurangi beban ingatan jangka pendek

Agar dapat mengurangi beban ingatan jangka pendek, penempatan posisi

menu dan tombol yang ada pada sistem pemesanan produk ini dirancang

konsisten. Penempatan ini tentu memudahkan user untuk tidak perlu

melakukan penghafalan tempat dan posisi menu.