2010-1-00833-KA Bab 4

82
108 BAB 4 PENGUKURAN KINERJA DENGAN IT BALANCED SCORECARD 4.1 Tahap Pembangunan IT Balanced Scorecard Dalam membangun suatu IT Balanced Scorecard, ada beberapa langkah yang harus diikuti. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut: 1. Penyelarasan visi, misi, dan strategi perusahaan dengan visi, misi, dan strategi divisi ICT 2. Penyelarasan strategi divisi ICT dengan empat perspektif IT Balanced Scorecard 3. Pengelompokkan terhadap empat perspektif IT Balanced Scorecard yang dituangkan dalam bentuk fishbone diagram 4. Pembuatan strategy map untuk melihat bagaimana tujuan strategis pada tiap perspektif dapat mendukung strategi divisi ICT 5. Penentuan sasaran yang hendak dicapai pada masing-masing ukuran strategis 6. Melakukan penghitungan berdasarkan data, kuesioner, dan wawancara untuk melihat keadaan aktual dan pencapaian dari tiap ukuran dan tujuan strategis 7. Melakukan evaluasi pada hasil penghitungan pada tiap-tiap tujuan dan ukuran strategis pada masing-masing perspektif dan dituangkan dalam bentuk diagram layang-layang

Transcript of 2010-1-00833-KA Bab 4

Page 1: 2010-1-00833-KA Bab 4

108

 

BAB 4

PENGUKURAN KINERJA DENGAN IT BALANCED SCORECARD

4.1 Tahap Pembangunan IT Balanced Scorecard

Dalam membangun suatu IT Balanced Scorecard, ada beberapa langkah

yang harus diikuti. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Penyelarasan visi, misi, dan strategi perusahaan dengan visi, misi,

dan strategi divisi ICT

2. Penyelarasan strategi divisi ICT dengan empat perspektif IT

Balanced Scorecard

3. Pengelompokkan terhadap empat perspektif IT Balanced Scorecard

yang dituangkan dalam bentuk fishbone diagram

4. Pembuatan strategy map untuk melihat bagaimana tujuan strategis

pada tiap perspektif dapat mendukung strategi divisi ICT

5. Penentuan sasaran yang hendak dicapai pada masing-masing ukuran

strategis

6. Melakukan penghitungan berdasarkan data, kuesioner, dan

wawancara untuk melihat keadaan aktual dan pencapaian dari tiap

ukuran dan tujuan strategis

7. Melakukan evaluasi pada hasil penghitungan pada tiap-tiap tujuan

dan ukuran strategis pada masing-masing perspektif dan dituangkan

dalam bentuk diagram layang-layang

Page 2: 2010-1-00833-KA Bab 4

109

 

 

8. Melakukan analisis dan memberikan usulan perencanaan strategis

terhadap hasil pengukuran kinerja dengan IT Balanced Scorecard

Kerangka IT Balanced Scorecard pada PT. Merpati Nusantara Airlines

dapat dilihat pada gambar 4.1

Page 3: 2010-1-00833-KA Bab 4

110

 

 

Gambar 4.1 Kerangka IT Balanced Scorecard

Visi dan Misi Perusahaan

Analisis CSFs

Perspektif Kontribusi Perusahaan

Pengukuran

Ukuran Strategis

Sasaran / Target

Strategy Map

Perspektif Orientasi Pengguna

Tujuan Strategis

Analisis dan Perencanaan Strategis

Strategi Perusahaan

Pemetaan

Strategi Divisi ICT

Perspektif Orientasi

Masa

Evaluasi Akhir

Perspektif Penyempurnaan

Operasional

Visi dan Misi Divisi ICT

Analisis SWOT

Fishbone Diagram

Page 4: 2010-1-00833-KA Bab 4

111

 

 

Visi Perusahaan

“Menjadi Airlines Pilihan Utama di

Indonesia”

Misi Perusahaan:

• Menyelenggarakan jasa angkutan udara

yang mengutamakan keselamatan, ketepatan

waktu, dan pelayanan yang prima dengan

sentuhan keramah-tamahan.

• Memaksimalkan pertumbuhan nilai

perusahaan, efisiensi, dan mensejahterakan

pegawai sesuai standar airline.

• Menjadikan perusahaan sebagai centre of

execellence dan mitra yang dipercaya.

• Memaksimalkan nilai perusahaan dengan

menerapkan prinsip-prinsip Good Corporate

Governance, yaitu: TARIF (Tranparancy,

Accountabillity, Responsibility, Independent,

dan Fairness).

Visi Divisi ICT

“Menjadikan divisi yang ikut serta di dalam

penentuan perencanaan strategi bisnis

perusahaan.”

Strategi Perusahaan:

• Meningkatkan penjualan secara agresif

• Meningkatkan efektifitas dan efisiensi

kinerja SDM

• Meningkatkan kualitas SDM untuk

bersaing dengan kompetitor lain

• Menerapkan teknologi yang optimal untuk

mendukung proses bisnis perusahaan

Misi Divisi ICT:

• Mengelola teknologi informasi yang tepat

guna bagi perusahaan dengan tingkat

layanan yang prima.

Strategi Divisi ICT:

• Menyempurnakan infrastruktur TI

• Meningkatkan kualitas pelayanan dan SDM

divisi ICT

• Mengintegrasikan seluruh unit bisnis di

perusahaan

• Mengembangkan seluruh aplikasi yang

disediakan oleh divisi ICT

4.2 Penyelarasan Visi, Misi, dan Strategi Perusahaan dengan Visi, Misi, dan

Strategi Divisi ICT

Gambar 4.2 Penyelarasan Visi, Misi, dan Strategi Perusahaan dengan Visi, Misi,

dan Strategi Divisi ICT

Page 5: 2010-1-00833-KA Bab 4

112

 

 

4.2.1 Penyelarasan Visi Perusahaan dengan Visi Divisi ICT

Dengan ikut serta dalam perencanaan strategi bisnis perusahaan yang

dititikberatkan pada kemudahan proses bisnis dan pelaporan perusahaan,

divisi ICT berusaha memberikan inovasi yang mendukung kebutuhan dari

perencanaan strategi bisnis yang dibuat oleh perusahaan dan mendukung

perkembangan perusahaan. Divisi ICT menyediakan teknologi yang dapat

memenuhi setiap perencanaan strategi bisnis tersebut dengan merancang dan

membuat sendiri maupun membeli aplikasi yang disesuaikan dengan

kebutuhan perusahaan. Dengan ini, divisi ICT diharapkan mampu membantu

perusahaan agar menjadi Airlines Pilihan Utama di Indonesia.

4.2.2 Penyelarasan Misi Perusahaan dengan Misi Divisi ICT

Misi dari Divisi ICT PT. MNA adalah mengelola teknologi informasi

yang tepat guna bagi perusahaan dengan tingkat layanan yang prima. Dari

misi tersebut, maka divisi ICT dapat mendukung misi-misi PT. MNA.

Penyelarasan untuk misi PT. MNA yang pertama adalah dengan adanya

teknologi informasi yang tepat guna maka PT. MNA dapat mengintegrasikan

seluruh unit bisnisnya sehingga PT. MNA dapat menyelenggarakan jasa

angkutan udara yang mengutamakan keselamatan, ketepatan waktu, dan

pelayanan yang prima kepada seluruh penumpang dengan sentuhan keramah-

tamahan. Penyelarasan untuk misi PT. MNA yang kedua adalah dengan

Page 6: 2010-1-00833-KA Bab 4

113

 

 

terkelolanya teknologi informasi dengan baik, maka seluruh unit bisnis yang

ada di PT. MNA dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas kinerjanya

sehingga dapat memaksimalkan pertumbuhan nilai perusahaan, meningkatkan

efisiensi, dan mensejahterakan seluruh pegawai PT. MNA sesuai standar

airline. Penyelarasan untuk misi PT. MNA yang ketiga adalah dengan adanya

teknologi informasi dengan tingkat layanan yang prima maka PT. MNA akan

dipandang sebagai perusahaan yang mengedepankan teknologi informasi

sehingga PT. MNA dipandang sebagai suatu perusahaan airline yang terdepan

dan dapat menjadi mitra yang dipercaya oleh para konsumen dan business

partner. Penyelarasan untuk misi PT. MNA yang keempat adalah dengan

terkelolanya teknologi informasi yang tepat guna maka semua data di

perusahaan akan menjadi TARIF (Transparancy, Accountabillity,

Responsibility, Independent, dan Fairness) sehingga divisi ICT dapat

membantu untuk memaksimalkan nilai perusahaan dengan menerapkan

prinsip Good Corporate Governance.

4.2.3 Penyelarasan Strategi Perusahaan dengan Strategi Divisi ICT

Setelah melakukan penyelarasan antara visi dan misi perusahaan

dengan visi dan misi divisi ICT, maka langkah selanjutnya adalah

menyelaraskan strategi perusahaan dengan stretegi divisi ICT.

Penyelarasannya sebagai berikut :

Page 7: 2010-1-00833-KA Bab 4

114

 

 

1. Untuk meningkatkan penjualan secara agresif guna kelangsungan

operasional PT. MNA, maka divisi ICT akan melakukan

penyempurnaan infrastruktur TI, baik hardware maupun software.

Karena penjualan PT. MNA untuk saat ini berpusat pada wilayah

tengah dan timur Indonesia, sehingga diperlukan infrastruktur TI

yang kuat dalam mendukung penjualan yang ada.

2. Untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi kinerja SDM PT.

MNA dengan cara melakukan pembenahan terhadap culture yang

ada, maka divisi ICT akan mulai dari peningkatkan kualitas

pelayanan dan sumber daya manusianya. Hal ini dilakukan divisi

ICT dengan cara yakni meningkatkan performa karyawan yang

tidak hanya dari segi kemampuan tetapi juga dari segi wawasan,

dengan memberikan pelatihan dan seminar secara berkala.

3. Dengan adanya peningkatan kualitas pelayanan dan SDM divisi

ICT, maka diharapkan divisi ICT dapat mendukung strategi

perusahaan untuk meningkatkan kualitas SDM sehingga dapat

bersaing dengan kompetitor lain

4. Untuk mengoptimalkan teknologi informasi yang sudah ada guna

menghasilkan proses bisnis yang lebih efektif dan efisien, divisi

ICT mendukung penuh strategi tersebut dengan menjadikan divisi

ICT sebagai pelaksana proses pengintegrasian IT yang dimiliki

perusahaan dan pengembang seluruh aplikasi yang disediakan

oleh divisi ICT.

Page 8: 2010-1-00833-KA Bab 4

115

 

 

4.3 Pemetaan Strategi Divisi ICT dengan Empat Perspektif IT Balanced Scorecard

Berikut adalah tujuan strategis TI perusahaan yang merupakan perumusan

dari strategi divisi ICT dari masing-masing perspektif IT Balanced Scorecard:

Perspektif IT

Balanced Scorecard

Strategi Divisi ICT Tujuan Strategis IT Balanced

Scorecard

Perspektif Kontribusi

Perusahaan

• Mengintegrasikan

seluruh unit bisnis

di perusahaan

• Mengembangkan

seluruh aplikasi

yang disediakan

oleh divisi ICT

• Menyempurnakan

infrastruktur TI

• Mengendalikan anggaran

divisi ICT untuk

implementasi software SAP

FICO

• Nilai bisnis dari

implementasi software SAP

FICO

Perspektif Orientasi

Pengguna

• Mengintegrasikan

seluruh unit bisnis

di perusahaan

• Mengembangkan

seluruh aplikasi

yang disediakan

oleh divisi ICT

• Meningkatkan hubungan

pengguna SAP FICO

dengan staf divisi ICT

• Meningkatkan kepuasan

pengguna SAP FICO

Page 9: 2010-1-00833-KA Bab 4

116

 

 

• Menyempurnakan

infrastruktur TI

Perspektif

Penyempurnaan

Operasional

• Menyempurnakan

infrastruktur TI

• Mengintegrasikan

seluruh unit bisnis

di perusahaan

• Meningkatkan

kualitas pelayanan

dan SDM divisi ICT

• Efisiensi Operasional

• Pengelolaan permasalahan

yang berkaitan dengan SAP

FICO

• Pendidikan pengguna SAP

FICO

• Pengelolaan staf divisi ICT

yang menangani SAP

FICO

Perpektif Orientasi

Masa Depan

• Meningkatkan

kualitas pelayanan

dan SDM divisi ICT

• Pendidikan staf divisi ICT

yang menangani SAP

FICO

• Keahlian staf divisi ICT

yang menangani SAP

FICO

Tabel 4.1

Pemetaan Strategi Divisi ICT dengan Empat Perspektif IT Balanced Scorecard

Page 10: 2010-1-00833-KA Bab 4

117

 

 

4.4 Pengelompokkan terhadap Empat Perspektif IT Balanced Scorecard

Berikut adalah pengelompokkan tujuan strategis dan ukuran strategis IT

yang ke dalam empat perspektif IT Balanced Scorecard. Pengelompokkannya

adalah sebagai berikut:

a. Perspektif Kontribusi Perusahaan

Tujuan strategis dan ukuran strategisnya adalah :

1. Mengendalikan anggaran Divisi ICT untuk implementasi software

SAP FICO

Ukuran strategis :

i. % Realisasi pemakaian dana dibandingkan dengan jumlah

dana yang diberikan perusahaan untuk implementasi SAP

FICO

ii. % Anggaran untuk pemeliharaan SAP FICO dibandingkan

dengan realisasi pemakaian dana

2. Nilai bisnis dari implementasi software SAP FICO

Ukuran strategisnya:

i. Payback periode dari software SAP FICO

Page 11: 2010-1-00833-KA Bab 4

118

 

 

b. Perspektif Orientasi Pengguna

Tujuan Strategis dan ukuran strategisnya adalah :

1. Meningkatkan hubungan pengguna SAP FICO dengan staf divisi

ICT

Ukuran strategisnya adalah :

i. Indeks keterlibatan pengguna dalam pengembangan aplikasi

SAP FICO

2. Meningkatkan kepuasan pengguna SAP FICO

Ukuran Strategisnya adalah :

i. Indeks kemudahan dalam penggunaan software SAP FICO

ii. Indeks kepuasan pengguna terhadap kinerja sistem dan

aplikasi SAP FICO

iii. Indeks kepuasan pengguna SAP FICO terhadap pemecahan

masalah yang dilakukan staf divisi ICT

iv. Indeks kemampuan aplikasi SAP FICO dalam mendukung

pekerjaan

c. Persperktif Penyempurnaan Operasional

Tujuan Strategis dan ukuran strategisnya adalah :

Page 12: 2010-1-00833-KA Bab 4

119

 

 

1. Efisiensi operasional

Ukuran strategisnya adalah:

i. Indeks permasalahan yang terjadi pada software SAP FICO

ii. Indeks permasalahan yang terjadi pada komputer server

iii. Indeks permasalahan yang terjadi pada jaringan client-server

iv. Waktu rata-rata antar kerusakan software SAP FICO

2. Pengelolaan permasalahan yang berkaitan dengan SAP FICO

Ukuran strategisnya adalah :

i. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah software SAP

FICO

ii. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah komputer server

iii. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah jaringan client-

server

iv. % Permasalahan berkaitan dengan software SAP FICO yang

dapat diselesaikan oleh staf divisi ICT

3. Pendidikan pengguna SAP FICO

Ukuran strategisnya adalah :

i. % Pengguna yang telah menerima pelatihan SAP FICO

Page 13: 2010-1-00833-KA Bab 4

120

 

 

ii. Indeks kualitas pengguna setelah menerima pelatihan yang

berkaitan dengan SAP FICO

4. Pengelolaan staf divisi ICT yang menangani SAP FICO

Ukuran strategisnya adalah:

i. Jumlah man-hours yang dibayar selama implementasi

software SAP FICO

d. Perspektif Orientasi Masa Depan

Tujuan dan ukuran strategisnya adalah :

1. Pendidikan staf divisi ICT yang menangani SAP FICO

Ukuran strategisnya adalah :

i. Jumlah pelatihan yang berhubungan dengan SAP per staf

Divisi ICT

ii. % Anggaran pelatihan SAP FICO dari total anggaran

implementasi SAP FICO

2. Keahlian staf Divisi ICT yang menangani SAP FICO

Ukuran strategisnya adalah:

i. Pengalaman staf ICT dalam menangani SAP FICO

Page 14: 2010-1-00833-KA Bab 4

121

 

 

ii. Jumlah Staf ICT yang memiliki sertifikat SAP

Setelah dikelompokkan ke dalam empat perspektif IT Balanced Scorecard,

selanjutnya dibuat gambar diagram fishbone bagi keseluruhan divisi ICT dan pada

masing-masing perspektif untuk melihat keterkaitan tiap tujuan pada masing-masing

perspektif dengan strategi divisi ICT.

Page 15: 2010-1-00833-KA Bab 4

122

 

 

 

Gambar 4.3

Fishbone Diagram Divisi ICT

Page 16: 2010-1-00833-KA Bab 4

123

 

 

 

Gambar 4.4

Perspektif Kontribusi Perusahaan

Page 17: 2010-1-00833-KA Bab 4

124

 

 

 

Gambar 4.5

Perspektif Orientasi Pengguna

Page 18: 2010-1-00833-KA Bab 4

125

 

 

Gambar 4.6

Perspektif Penyempurnaan Operasional

Page 19: 2010-1-00833-KA Bab 4

126

 

 

Gambar 4.7

Perspektif Orientasi Masa Depan

Page 20: 2010-1-00833-KA Bab 4

127

 

 

4.5 Strategy Map

Pada strategy map akan dijelaskan hubungan antara penyebab pada satu

perspektif dengan perspektif lainnya. Setiap hubungan antara penyebab masing-

masing perspektif tersebut harus dapat mendukung strategi yang ada pada divisi

ICT. Gambar hubungan antara penyebab tiap perspektif dapat dilihat pada gambar

4.8.

Gambar 4.8 Strategy Map

Page 21: 2010-1-00833-KA Bab 4

128

 

 

Keterangan dari strategy map:

1. Pendidikan Staf Divisi ICT yang menangani SAP FICO Keahlian Staf

Divisi ICT yang menangani SAP FICO

Dengan adanya pelatihan-pelatihan atau seminar-seminar yang diikuti oleh

staf divisi ICT, maka akan meningkatkan keahlian staf divisi ICT dalam

menangani SAP FICO.

2. Keahlian Staf Divisi ICT yang menangani SAP FICO Pengelolaan

Permasalahan yang Berkaitan dengan SAP FICO

Dengan kemampuan yang dimiliki oleh staf divisi ICT dalam memahami

materi dari pelatihan atau seminar yang diikuti, maka dapat meningkatkan

kinerja staf divisi ICT dalam pengelolaan masalah.

3. Pengelolaan Permasalahan yang Berkaitan dengan SAP FICO Efisiensi

Operasional

Setiap masalah yang terkelola dengan baik maka akan meningkatkan

efisiensi operasional dalam penanganan SAP FICO.

4. Efisiensi Operasional Mengendalikan Anggaran Divisi ICT untuk

implementasi software SAP FICO

Dengan adanya peningkatan efisiensi operasional dalam penanganan SAP

FICO maka dapat mengendalikan anggaran Divisi ICT.

5. Pengelolaan Permasalahan yang Berkaitan dengan SAP FICO

Meningkatkan Kepuasan Pengguna SAP FICO

Jika pengelolaan masalah yang dilakukan staf Divisi ICT berjalan dengan

baik maka kepuasan pengguna SAP FICO akan meningkat.

Page 22: 2010-1-00833-KA Bab 4

129

 

 

6. Pendidikan Pengguna SAP FICO Meningkatkan Kepuasan Pengguna

SAP FICO

Dengan adanya pelatihan-pelatihan atau seminar-seminar yang diikuti oleh

pengguna SAP FICO maka akan meningkatkan kepuasan pengguna SAP

FICO.

7. Pengelolaan Staf Divisi ICT yang Menangani SAP FICO Meningkatkan

Kualitas Pelayanan dan SDM divisi ICT

Jika pengelolaan staf Divisi ICT dilakukan dengan baik maka akan

meningkatkan kualitas pelayanan dan SDM divisi ICT karena penanganan

masalah dapat berjalan secara efektif.

8. Meningkatkan Hubungan Pengguna SAP FICO dengan Staf Divisi ICT

Meningkatkan Kepuasan Pengguna SAP FICO

Dengan meningkatnya hubungan pengguna SAP FICO dengan staf ICT

dalam pengembangan software SAP FICO maka kepuasan pengguna dalam

menggunakan SAP FICO juga akan meningkat.

9. Meningkatkan Kepuasan Pengguna SAP FICO Nilai Bisnis dari

implementasi software SAP FICO

Jika kepuasan pengguna SAP FICO meningkat maka nilai bisnis dari SAP

FICO dapat teroptimalisasi dengan baik.

10. Mengendalikan Anggaran Divisi ICT untuk implementasi software SAP

FICO Menyempurnakan Infrastruktur TI

Dengan adanya pengendalian anggaran Divisi ICT, maka infrastruktur TI

akan dapat terus disempurnakan sehingga dapat mendukung kinerja

perusahaan.

Page 23: 2010-1-00833-KA Bab 4

130

 

 

11. Mengendalikan Anggaran Divisi ICT untuk implementasi software SAP

FICO Mengembangkan Seluruh Aplikasi yang Disediakan oleh Divisi

ICT

Dengan adanya pengendalian anggaran Divisi ICT untuk implementasi SAP

FICO, maka diharapkan seluruh aplikasi yang disediakan oleh divisi ICT

akan dapat dikembangkan secara lebih baik.

12. Nilai Bisnis dari implementasi software SAP FICO Mengintegrasikan

Seluruh Unit Bisnis di Perusahaan

Jika seluruh unit bisnis di perusahaan sudah terintegrasi, maka nilai bisnis

dari pengimplementasian software SAP FICO akan lebih terlihat optimal.

13. Keahlian Staf Divisi ICT yang menangani SAP FICO Meningkatkan

Kualitas Pelayanan dan SDM Divisi ICT

Jika keahlian dari staf divisi ICT yang menangani meningkat, maka akan

menambah kualitas pelayanan dan SDM divisi ICT dalam mengelola

software SAP FICO

Page 24: 2010-1-00833-KA Bab 4

131

 

 

4.6 Penentuan Sasaran dari tiap Ukuran Strategis IT Balanced Scorecard

Setelah menentukan tujuan dan ukuran strategis pada tiap perspektif,

selanjutnya menentukan sasaran strategis yang ingin dicapai perusahaan bagi tiap

ukuran strategis. Sasaran strategis tersebut adalah sebagai berikut:

a. Perspektif Kontribusi Perusahaan

Perspektif ini memiliki tiga ukuran strategis beserta sasarannya, yaitu:

i. % Realisasi pemakaian dana dibandingkan dengan jumlah dana

yang diberikan perusahaan untuk implementasi SAP FICO

Ukuran ini digunakan untuk melihat persentase antara realisasi

pemakaian dana dibandingkan dengan jumlah dana yang diberikan

perusahaan untuk implementasi SAP FICO.

Sasaran = 100%

ii. % Anggaran untuk pemeliharaan SAP FICO dibandingkan dengan

realisasi pemakaian dana

Ukuran ini ada untuk mengetahui seberapa banyak anggaran yang

dialokasikan untuk mendukung pemeliharaan software SAP FICO.

Ukuran ini dihitung berdasarkan perbandingan anggaran

pemeliharaan software SAP FICO dibanding seluruh realisasi

dana yang digunakan untuk implementasi software SAP.

Sasaran = 5%

Page 25: 2010-1-00833-KA Bab 4

132

 

 

iii. Payback Periode dari software SAP FICO

Ukuran ini ada untuk mengetahui berapa lama waktu yang

dibutuhkan untuk menutupi kembali biaya yang dikeluarkan untuk

investasi software SAP FICO. Ukuran ini dihitung berdasarkan

perbandingan antara biaya investasi dengan penerimaan bersih

tahunan.

Sasaran = 5 tahun

b. Perspektif Orientasi Pengguna

Perspektif ini memiliki lima ukuran strategis beserta sasarannya, yaitu:

i. Indeks keterlibatan pengguna SAP FICO dalam pengembangan

aplikasi SAP FICO

Untuk memenuhi kebutuhan bisnis dan pengguna dalam menjalani

proses bisnis, maka perlu dilakukan pengembangan terhadap

aplikasi yang ada. Pengembangan aplikasi yang dilakukan selain

melibatkan staf divisi ICT juga melibatkan pengguna baik dalam

perencanaan hingga tahap implementasi aplikasi. Untuk itu dibuat

pengukuran untuk mengetahui sejauh mana keterlibatan pengguna

dalam pengembangan aplikasi SAP FICO.

Sasaran = 4,00

ii. Indeks kemudahan dalam penggunaan software SAP FICO

Ukuran ini ada untuk melihat tingkat kepuasan pengguna dalam

penggunaan aplikasi SAP FICO sebagai bentuk masukan bagi

divisi ICT dalam memenuhi segala kebutuhan pengguna.

Sasaran = 4,00

Page 26: 2010-1-00833-KA Bab 4

133

 

 

iii. Indeks kepuasan pengguna SAP FICO terhadap kinerja sistem dan

aplikasi SAP FICO

Sebagai penunjang kebutuhan bagi pengguna maka perlu adanya

pengukuran tingkat kepuasan terhadap kinerja sistem dan aplikasi

SAP FICO. Untuk itu ukuran ini ada sehingga dapat melihat

tingkat kepuasan pengguna terhadap software SAP FICO.

Sasaran = 4,00

iv. Indeks kepuasan pengguna SAP FICO terhadap pemecahan

masalah yang dilakukan staf divisi ICT

Saat terjadi masalah terhadap software SAP FICO, solusi yang

diberikan selain harus dapat menyelesaikan masalah yang ada juga

perlu dilihat tingkat kepuasan pengguna terhadap solusi yang

diberikan oleh divisi ICT. Untuk itu perlu adanya pengukuran

terhadap tingkat kepuasan pengguna terhadap solusi yang

diberikan divisi ICT.

Sasaran = 4,00

v. Indeks kemampuan aplikasi SAP FICO dalam mendukung

pekerjaan

Sebagai penunjang kebutuhan bagi pengguna maka perlu adanya

pengukuran tingkat kemampuan sistem dan aplikasi SAP FICO

dalam mendukung pekerjaan para pengguna. Ukuran ini ada

sehingga dapat melihat tingkat kepuasan pengguna terhadap

sistem dan aplikasi SAP FICO.

Sasaran = 4,00

Page 27: 2010-1-00833-KA Bab 4

134

 

 

c. Perspektif Penyempurnaan Operasional

Perspektif ini memiliki 11 ukuran strategis beserta sasarannya, yaitu:

i. Indeks permasalahan yang terjadi pada software SAP FICO

Dalam menjalankan software SAP FICO, pengguna pasti akan

menjumpai suatu masalah baik itu yang bersifat mudah ataupun

sulit untuk diselesaikan. Ukuran ini digunakan untuk mengetahui

seberapa sering pengguna menemukan permasalah pada sistem

dan aplikasi SAP FICO.

Sasaran = 4,00

ii. Indeks permasalahan yang terjadi pada komputer server

Untuk menjalankan aplikasi SAP FICO akan membutuhkan

komputer server yang berguna untuk menyimpan data-data yang

dimasukkan oleh para pengguna. Jika komputer server tersebut

bermasalah, maka akan ada pekerjaan yang terganggu. Ukuran ini

digunakan untuk mengetahui seberapa sering komputer server

mengalami kerusakan.

Sasaran = 4,00

iii. Indeks permasalahan yang terjadi pada jaringan client-server

Jika jaringan antara client dan server terganggu, maka akan

menghambat pekerjaan yang akan diselesaikan. Ukuran ini

digunakan untuk mengetahui seberapa sering terjadi gangguan

jaringan antara client dan server.

Sasaran = 4,00

Page 28: 2010-1-00833-KA Bab 4

135

 

 

iv. Waktu rata-rata antar kerusakan software SAP FICO

Ukuran ini digunakan untuk mengetahui waktu rata-rata antara

kerusakan sistem yang dialami oleh para pengguna software SAP

FICO.

Sasaran = 1 – 3 bulan sekali

v. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah software SAP FICO

Ukuran ini ada untuk mengetahui apakah waktu penanganan

masalah pada software SAP FICO telah mencapai target yang

ditentukan sebelumnya. Penghitungan dilakukan berdasarkan

berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah

kerusakan software SAP FICO.

Sasaran = 4,00

vi. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah komputer server

Ukuran ini ada untuk mengetahui apakah waktu penanganan

masalah komputer server telah mencapai target yang ditentukan

sebelumnya. Penghitungan dilakukan berdasarkan berapa lama

waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah kerusakan

komputer server.

Sasaran = 4,00

vii. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah jaringan client-

server

Ukuran ini ada untuk mengetahui apakah waktu penanganan

masalah jaringan client dan server telah mencapai target yang

ditentukan sebelumnya. Penghitungan dilakukan berdasarkan

Page 29: 2010-1-00833-KA Bab 4

136

 

 

berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah

kerusakan jaringan client dan server.

Sasaran = 4,00

viii. % Permasalahan berkaitan dengan software SAP FICO yang dapat

diselesaikan oleh staf divisi ICT

Penyelesaian masalah yang berkaitan dengan sistem dan aplikasi

SAP FICO dapat dilakukan oleh staf divisi ICT. Ukuran ini dibuat

untuk dapat mengetahui sejauh mana kemampuan staf divisi ICT

dalam menangani masalah yang datang. Ukuran ini dihitung

berdasarkan jumlah masalah yang diselesaikan staf divisi ICT

dibandingkan jumlah keseluruhan masalah yang berkaitan dengan

sistem dan aplikasi SAP FICO.

Sasaran = 61% - 99%

ix. % Pengguna SAP FICO yang telah menerima pelatihan SAP

FICO

Untuk mendukung penggunaan sistem dan aplikasi SAP FICO

perlu diadakannya pelatihan-pelatihan. Ukuran ini dihitung

berdasarkan perbandingan antara pengguna yang telah menerima

pelatihan dengan keseluruhan pengguna sistem dan aplikasi SAP

FICO.

Sasaran = 90%

Page 30: 2010-1-00833-KA Bab 4

137

 

 

x. Indeks kualitas pengguna setelah menerima pelatihan yang

berkaitan dengan SAP FICO

Setelah pengguna menerima pelatihan diharapkan memiliki

kualitas yang lebih baik dari sebelum menerima pelatihan. Ukuran

ini dihitung berdasarkan apakah ada peningkatan kualitas

pengguna setelah menerima pelatihan.

Sasaran = 4,00

xi. Jumlah man-hours yang dibayar selama implementasi software

SAP FICO

Man-hours adalah orang eksternal yang dibayar per jam untuk

melakukan pengembangan maupun perawatan terhadap sistem dan

aplikasi SAP FICO. Ukuran ini untuk mengetahui berapa jumlah

man-hours yang dibayar selama implementasi SAP FICO.

Sasaran = 1 – 3 orang

d. Perspektif Orientasi Masa Depan

Perspektif ini memiliki empat ukuran strategis beserta sasarannya,

yaitu:

i. Jumlah pelatihan yang berhubungan dengan SAP per staf Divisi

ICT

Ukuran ini digunakan untuk mengetahui berapa banyak jumlah

pelatihan yang telah diikuti oleh staf divisi ICT yang menangani

sistem dan aplikasi SAP agar dapat meningkatkan kualitas

kerjanya.

Sasaran = 6 – 10 kali

Page 31: 2010-1-00833-KA Bab 4

138

 

 

ii. % Anggaran pelatihan SAP FICO dari total anggaran

implementasi SAP FICO

Ukuran ini digunakan untuk mengetahui berapa banyak jumlah

anggaran yang disediakan untuk pelatihan staf divisi ICT

dibandingkan keseluruhan anggran untuk implementasi SAP.

Sasaran = 3%

iii. Pengalaman staf divisi ICT dalam menangani SAP FICO

Ukuran ini ada untuk mengetahui berapa lama staf divisi ICT

dalam menangani aplikasi SAP sehingga dapat diketahui tingkat

pengalaman kerjanya.

Sasaran = 3 – 5 tahun

iv. Jumlah staf divisi ICT yang memiliki sertifikat SAP

Ukuran ini digunakan untuk mengetahui berapa banyak staf divisi

ICT yang memiliki sertifikat di bidang IT sehingga mereka dapat

meningkatkan keahliannya dalam membantu menyelesaikan

permasalahan yang terjadi di bidang IT.

Sasaran = 100%

Page 32: 2010-1-00833-KA Bab 4

139

 

 

Berikut ini adalah tabel ukuran dan sasaran strategis dari masing-masing

perspektif IT Balanced Scorecard:

Ukuran Strategis Sasaran

Strategis

Metode

Pengumpulan

Data

Perspektif Kontribusi Perusahaan

1. Mengendalikan anggaran divisi ICT untuk

implementasi software SAP FICO

i. % Realisasi pemakaian dana dibandingkan

dengan jumlah dana yang diberikan

perusahaan untuk implementasi SAP FICO

100% Wawancara

ii. % Anggaran untuk pemeliharaan SAP FICO

dibandingkan dengan realisasi pemakaian

dana

5% Wawancara

2. Nilai bisnis dari implementasi software SAP

FICO

i. Payback Periode dari software SAP FICO 5 tahun Wawancara

Perspektif Orientasi Pengguna

1. Meningkatkan hubungan pengguna SAP FICO

dengan staf divisi ICT

i. Indeks keterlibatan pengguna dalam

pengembangan aplikasi SAP FICO

4,00 Kuesioner

Page 33: 2010-1-00833-KA Bab 4

140

 

 

2. Meningkatkan kepuasan pengguna SAP FICO

i. Indeks kemudahan dalam penggunaan

software SAP FICO

4,00 Kuesioner

ii. Indeks kepuasan pengguna SAP FICO

terhadap kinerja sistem dan aplikasi SAP

FICO

4,00 Kuesioner

iii. Indeks kepuasan pengguna SAP FICO

terhadap pemecahan masalah yang dilakukan

staf divisi ICT

4,00 Kuesioner

iv. Indeks kemampuan aplikasi SAP FICO dalam

mendukung pekerjaan

4,00 Kuesioner

Perspektif Penyempurnaan Operasional

1. Efisiensi operasional

i. Indeks permasalahan yang terjadi pada

software SAP FICO

4,00 Kuesioner

ii. Indeks permasalahan yang terjadi pada

komputer server

4,00 Kuesioner

iii. Indeks permasalahan yang terjadi pada

jaringan client server

4,00 Kuesioner

iv. Waktu rata-rata antar kerusakan software SAP

FICO

1 – 3 bulan

sekali

Wawancara

2. Pengelolaan permasalahan yang berkaitan dengan

Page 34: 2010-1-00833-KA Bab 4

141

 

 

SAP FICO

i. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah

software SAP FICO

4,00 Kuesioner

ii. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah

pada komputer server

4,00 Kuesioner

iii. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah

pada jaringan client server

4,00 Kuesioner

iv. % Permasalahan berkaitan dengan software

SAP FICO yang dapat diselesaikan oleh staf

divisi ICT

61% - 99% Wawancara

3. Pendidikan pengguna SAP FICO

i. % Pengguna SAP FICO yang telah menerima

pelatihan SAP FICO

90% Wawancara

ii. Indeks kualitas pengguna setelah menerima

pelatihan yang berkaitan dengan SAP FICO

4,00 Kuesioner

4. Pengelolaan staf divisi ICT yang menangani SAP

FICO

i. Jumlah man-hours yang dibayar selama

implementasi software SAP FICO

1 – 3 orang Wawancara

Perspektif Orientasi Masa Depan

1. Pendidikan staf divisi ICT yang menangani SAP

FICO

Page 35: 2010-1-00833-KA Bab 4

142

 

 

i. Jumlah pelatihan yang berhubungan dengan

SAP per staf divisi ICT

6 – 10 kali Kuesioner

ii. % Anggaran pelatihan SAP FICO dari total

anggaran implementasi SAP FICO

3% Wawancara

2. Keahlian staf divisi ICT yang menangani SAP

FICO

i. Pengalaman staf divisi ICT dalam menangani

SAP FICO

3 – 5 tahun Kuesioner

ii. Jumlah staf divisi ICT yang memiliki

sertifikat SAP

100% Kuesioner

Tabel 4.2

Sasaran dan Ukuran Strategis dalam Perspektif IT Balanced Scorecard

4.7 Keadaan Aktual Perusahaan

Untuk mengatahui keadaan aktual terhadap kinerja perusahaan adalah

dengan cara mengumpulkan data melalui wawancara dengan manajer dan staf divisi

ICT yang menangani SAP, dan penyebaran kuesioner kepada level pengguna yang

menggunakan SAP dan staf divisi ICT yang menangani SAP. Setelah data

dikumpulkan maka akan dilakukan pengukuran kinerja divisi ICT dalam mengelola

Page 36: 2010-1-00833-KA Bab 4

143

 

 

SAP FICO terhadap sasaran dari masing-masing ukuran strategis. Hasil dari

pengukuran dan pengolahaan data tersebut adalah sebagai berikut:

4.7.1 Penghitungan pada Perspektif Kontribusi Perusahaan

Berikut adalah penghitungan terhadap tujuan dan ukuran yang ada

pada perspektif kontribusi perusahaan:

1. Tujuan strategis: Mengendalikan anggaran Divisi ICT untuk

implementasi software SAP FICO

Ukuran strategisnya:

i. % Realisasi pemakaian dana dibandingkan dengan jumlah

dana yang diberikan perusahaan untuk implementasi SAP

FICO

Ukuran strategis ini digunakan untuk mengetahui berapa

banyak dana yang digunakan untuk implementasi SAP FICO

jika dibandingkan dengan dana yang diberikan oleh

perusahaan. Penghitungan ini berdasarkan wawancara dengan

Manager Application Management mengenai berapa jumlah

dana yang diberikan perusahaan untuk mengimplementasi

software SAP FICO.

Page 37: 2010-1-00833-KA Bab 4

144

 

 

Untuk mengimplementasi software SAP FICO, dibutuhkan

dana sebesar Rp 2.500.000.000,00 dan keseluruhan dari dana

tersebut telah diberikan oleh perusahaan.

Sasaran strategis: dana yang dibutuhkan divisi ICT = dana

yang diberikan perusahaan

Hasil: dana yang dibutuhkan divisi ICT = dana yang diberikan

perusahaan

Pencapaian: karena hasil pengukuran sesuai dengan sasaran

strategis maka pencapaian 100%.

ii. % Anggaran untuk pemeliharaan SAP FICO dibandingkan

dengan realisasi pemakaian dana

Penghitungan ini berdasarkan hasil wawancara dengan

Manager Application Management mengenai perbandingan

anggaran pemeliharaan aplikasi SAP FICO terhadap

keseluruhan biaya SAP FICO.

Untuk pemeliharaan software SAP FICO, divisi ICT

membutuhkan dana sebesar Rp 25.000.000,00 dari

keseluruhan biaya aplikasi SAP sebesar Rp 2.500.000.000,00.

Sasaran strategis: 5 %

Page 38: 2010-1-00833-KA Bab 4

145

 

 

Hasil: (25.000.000 / 2.500.000.000) x 100% = 1% dari

seluruh biaya proyek SAP

Pencapaian: (1 / 5) x 100% = 20 %

2. Tujuan strategis: Nilai bisnis dari implementasi software SAP

FICO

Ukuran strategisnya:

i. Payback Periode dari software SAP FICO

Penghitungan ini berdasarkan hasil wawancara dengan

Manager Application Management mengenai berapa lama

waktu yang dibutuhkan untuk pengembalian biaya investasi

proyek SAP FICO.

Waktu pengembalian yang dibutuhkan adalah 5 (lima) tahun

sesuai dengan umur ekonomisnya.

Sasaran strategis = 5 tahun

Hasil = 5 tahun

Pencapaian = Karena hasil sama dengan sasaran strategis,

maka pencapaiannya adalah 100%

Berikut adalah hasil penghitungan perspektif kontribusi perusahaan:

Page 39: 2010-1-00833-KA Bab 4

146

 

 

Tujuan strategis Sasaran

strategis

Hasil

pengukuran Pencapaian

1. Mengendalikan anggaran divisi ICT untuk implementasi software SAP FICO

i. % Realisasi pemakaian dana

dibandingkan dengan jumlah dana

yang diberikan perusahaan untuk

implementasi SAP FICO

100 100% 100%

ii. % Anggaran untuk pemeliharaan

SAP FICO dibandingkan dengan

realisasi pemakaian dana

5% 1% 20%

Jumlah 120%

Rata-rata 60%

2. Nilai bisnis dari software SAP FICO

i. Payback Periode dari software SAP

FICO

5 tahun 5 tahun 100%

Jumlah 100%

Rata-rata 100%

Total rata-rata 160%

Rata-rata keseluruhan 80%

Tabel 4.3

Hasil Penghitungan pada Perspektif Kontribusi Perusahaan

Page 40: 2010-1-00833-KA Bab 4

147

 

 

4.7.2 Penghitungan pada Perspektif Orientasi Pengguna

Berikut ini adalah penghitungan terhadap perspektif orientasi

pengguna:

1. Tujuan strategis: Meningkatkan hubungan pengguna SAP

FICO dengan staf divisi ICT

Ukuran strategisnya:

i. Indeks keterlibatan pengguna dalam pengembangan aplikasi

SAP FICO

Penghitungan ini dilakukan berdasarkan data hasil kuesioner

yang disebarkan kepada seluruh staf divisi Accounting dan

Corporate Finance dalam butir pertanyaan nomor 1 pada

perspektif orientasi pengguna. Butir pertanyaan tersebut

adalah sebagai berikut:

Seberapa sering Anda dilibatkan dalam menyumbangkan ide

atau input terhadap pengembangan aplikasi SAP FICO yang

Anda gunakan?

a. Sering

b. Kadang-kadang

c. Jarang

d. Tidak Pernah

Page 41: 2010-1-00833-KA Bab 4

148

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 7 4 28

B 6 3 18

C 7 2 14

D 10 1 10

Total 30 70

Tabel 4.4 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 1 Perspektif

Orientasi Pengguna

Hasil = Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 70 / 30 = 2,33

Sasaran strategis = 4,00 (Sering)

Pencapaian = (2,33 / 4,00) x 100% = 58,25%

Page 42: 2010-1-00833-KA Bab 4

149

 

 

2. Tujuan strategis: Meningkatkan kepuasan pengguna SAP

FICO

Ukuran strategisnya:

i. Indeks kemudahan dalam penggunaan software SAP FICO

Penghitungan ini dilakukan berdasarkan data hasil kuesioner

yang disebarkan kepada seluruh staf divisi Accounting dan

Corporate Finance dalam butir pertanyaan nomor 2 pada

perspektif orientasi pengguna. Butir pertanyaan tersebut

adalah sebagai berikut:

Sejauh mana tingkat kemudahan (user friendliness)

penggunaan aplikasi SAP FICO dalam menjalankan proses

bisnis?

a. Sangat mudah

b. Mudah

c. Kurang mudah

d. Sulit

Page 43: 2010-1-00833-KA Bab 4

150

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 4 4 16

B 21 3 63

C 4 2 8

D 1 1 1

Total 30 88

Tabel 4.5 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 2 Perspektif

Orientasi Pengguna

Hasil = Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 88 / 30 = 2,93

Sasaran straegis = 4,00 (sangat mudah)

Pencapaian = (2,93 / 4,00) x 100% = 73,25%

ii. Indeks kepuasan pengguna SAP FICO terhadap kinerja sistem

dan aplikasi SAP FICO

Penghitungan ini dilakukan berdasarkan data hasil kuesioner

yang disebarkan kepada staf divisi Accounting dan Corporate

Finance dalam butir pertanyaan nomor 3 dalam perspektif

Page 44: 2010-1-00833-KA Bab 4

151

 

 

orientasi pengguna. Butir pertanyaan tersebut adalah sebagai

berikut:

Seberapa jauh tingkat kepuasan Anda terhadap sistem dan

aplikasi SAP FICO yang digunakan?

a. Sangat puas

b. Puas

c. Kurang puas

d. Tidak puas

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 4 4 16

B 22 3 66

C 4 2 8

D 0 1 0

Total 30 90

Tabel 4.6 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 3 Perspektif

Orientasi Pengguna

Page 45: 2010-1-00833-KA Bab 4

152

 

 

Hasil = Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 90 / 30 = 3,00

Sasaran = 4,00 (Sangat puas)

Pencapaian = (3,00 / 4,00) x 100% = 75%

iii. Indeks kepuasan pengguna SAP FICO terhadap pemecahan

masalah yang dilakukan staf divisi ICT

Penghitungan ini dilakukan berdasarkan data hasil kuesioner

yang disebarkan kepada staf divisi Accounting dan Corporate

Finance dalam butir pertanyaan nomor 4 dalam perspektif

orientasi pengguna. Butir pertanyaan tersebut adalah sebagai

berikut:

Sejauh mana tingkat kepuasan Anda terhadap pelayanan yang

diberikan staf divisi ICT atas pemecahan masalah?

a. Sangat puas

b. Puas

c. Kurang puas

d. Tidak puas

Page 46: 2010-1-00833-KA Bab 4

153

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 1 4 4

B 18 3 54

C 10 2 20

D 1 1 1

Total 30 79

Tabel 4.7 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 4 Perspektif

Orientasi Pengguna

Hasil = Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 79 / 30 = 2,63

Sasaran = 4,00 (Sangat puas)

Pencapaian = (2,63 / 4,00) x 100% = 65,75%

iv. Indeks kemampuan aplikasi SAP FICO dalam mendukung

pekerjaan

Penghitungan ini dilakukan berdasarkan data hasil kuesioner

yang disebarkan kepada staf divisi Accounting dan Corporate

Finance dalam butir pertanyaan nomor 5 dalam perspektif

Page 47: 2010-1-00833-KA Bab 4

154

 

 

orientasi pengguna. Butir pertanyaan tersebut adalah sebagai

berikut:

Menurut Anda, apakah aplikasi SAP FICO yang disediakan

sudah mendukung pekerjaan Anda?

a. Sangat mendukung

b. Mendukung

c. Kurang mendukung

d. Tidak mendukung

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 11 4 44

B 17 3 51

C 2 2 4

D 0 1 0

Total 30 99

Tabel 4.8 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 5 Perspektif

Orientasi Pengguna

Page 48: 2010-1-00833-KA Bab 4

155

 

 

Hasil = Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 99 / 30 = 3,3

Sasaran = 4,00 (sangat mendukung)

Pencapaian = (3,3 / 4,00) x 100% = 82,50%

Berikut adalah hasil penghitungan perspektif orientasi pengguna:

Tujuan strategis Sasaran

strategis

Hasil

pengukuran Pencapaian

1. Meningkatkan hubungan pengguna SAP FICO dengan staf divisi ICT

i. Indeks keterlibatan pengguna

dalam pengembangan

aplikasi SAP FICO

4,00 2,33 58,25%

Jumlah 58,25%

Rata-rata 58,25%

2. Meningkatkan kepuasan pengguna SAP FICO

i. Indeks kemudahan

penggunaan aplikasi SAP

FICO

4,00 2,93 73,25%

ii. Indeks kepuasan pengguna

terhadap sistem dan aplikasi

SAP FICO

4,00 3,00 75%

Page 49: 2010-1-00833-KA Bab 4

156

 

 

iii. Indeks kepuasan pengguna

terhadap pemecahan masalah

yang berkaitan dengan SAP

FICO

4,00 2,63 65,75%

iv. Indeks kemampuan SAP

FICO dalam mendukung

pekerjaan

4,00 3,3 82,50%

Jumlah 296,50%

Rata-rata 74,13%

Total rata-rata 132,38%

Rata-rata keseluruhan 66,19%

Tabel 4.9

Hasil Penghitungan pada Perspektif Orientasi Pengguna

4.7.3 Penghitungan pada Perspektif Penyempurnaan Operasional

Berikut ini adalah penghitungan terhadap perspektif penyempurnaan

operasional:

Page 50: 2010-1-00833-KA Bab 4

157

 

 

1. Tujuan strategis: Efisiensi Operasional

Ukuran strategisnya:

i. Indeks permasalahan yang terjadi pada software SAP FICO

Penghitungan ini dilakukan berdasarkan data hasil kuesioner

yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang menangani SAP

FICO dalam butir pertanyaan nomor 6 dalam perspektif

penyempurnaan operasional. Butir pertanyaan tersebut adalah

sebagai berikut:

Berapa kali kerusakan sistem dan aplikasi yang terjadi pada

SAP modul FICO dalam satu bulan?

a. Tidak pernah

b. 1 – 5 kali

c. 5 – 10 kali

d. > 10 kal

Page 51: 2010-1-00833-KA Bab 4

158

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 1 4 4

B 1 3 3

C 0 2 0

D 0 1 0

Total 2 7

Tabel 4.10 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 6 Perspektif

Penyempurnaan Operasional

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 7 / 2 = 3,5

Sasaran strategis = 4,00 (Tidak Pernah)

Pencapaian: (3,5 / 4,00) x 100% = 87,50%

ii. Indeks permasalahan yang terjadi pada komputer server

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staff divisi ICT yang

menangani SAP dalam butir pertanyaan nomor 7 dalam

perspektif penyempurnaan operasional. Butir pertanyaan

tersebut adalah sebagai berikut:

Page 52: 2010-1-00833-KA Bab 4

159

 

 

Berapa kali komputer server mengalami gangguan dalam

penggunaan SAP FICO selama satu bulan?

a. Tidak pernah

b. 1 – 5 kali

c. 5 – 10 kali

d. > 10 kali

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 1 4 4

B 1 3 3

C 0 2 0

D 0 1 0

Total 2 7

Tabel 4.11 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 7 Perspektif

Penyempurnaan Operasional

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 7 / 2 = 3,5

Sasaran strategis: 4,00 (Tidak pernah)

Pencapaian: (3,5 / 4,00) x 100% = 87,50%

Page 53: 2010-1-00833-KA Bab 4

160

 

 

iii. Indeks permasalahan yang terjadi pada jaringan antara client

server

Penghitungan ini didapatkan berdasarkan hasil pengumpulan

data kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP dalam butir perntanyaan nomor 8 dalam

perspektif penyempurnaan operasional. Butir pertanyaan

tersebut adalah sebagai berikut:

Berapa kali jaringan antara client server mengalami gangguan

selama satu bulan?

a. Tidak pernah

b. 1 – 5 kali

c. 5 – 10 kali

d. > 10 kali

Page 54: 2010-1-00833-KA Bab 4

161

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 0 4 0

B 2 3 6

C 0 2 0

D 0 1 0

Total 2 6

Tabel 4.12 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 8 Perspektif

Penyempurnaan Operasional

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 6 / 2 = 3,00

Sasaran strategis: 4,00 (Tidak pernah)

Pencapaian: (3,00 / 4,00) x 100% = 75%

iv. Waktu rata-rata antar kerusakan software SAP FICO

Penghitungan ini didapatkan berdasarkan hasil wawancara

dengan Manager Application Management mengenai berapa

waktu rata-rata antar kerusakan sistem dan aplikasi SAP

modul FICO selama satu tahun.

Page 55: 2010-1-00833-KA Bab 4

162

 

 

Hasil: 1 – 3 bulan sekali

Sasaran strategis: 1 – 3 bulan sekali

Pencapaian: karena hasil yang dicapai sama dengan sasaran

strategis maka pencapaiannya adalah 100%

2. Tujuan strategis: Pengelolaan permasalahan yang berkaitan

dengan SAP FICO

Ukuran strategisnya:

i. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah software SAP

FICO

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP dalam butir pertanyaan nomor 9 pada

persperktif penyempurnaan operasional. Pertanyaan tersebut

adalah sebagai berikut:

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan

masalah kerusakan sistem dan aplikasi SAP?

a. < 30 menit

b. 30 – 59 menit

c. 1 – 3 jam

d. > 3 jam

Page 56: 2010-1-00833-KA Bab 4

163

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 1 4 4

B 0 3 0

C 0 2 0

D 1 1 1

Total 2 5

Tabel 4.13 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 9 Perspektif

Penyempurnaan Operasional

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 5 / 2 = 2,50

Sasaran strategis: 4,00 ( < 30 menit )

Pencapaian: (2,50 / 4,00) x 100% = 62,50%

ii. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah pada komputer

server

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP dalam butir pertanyaan nomor 10 pada

Page 57: 2010-1-00833-KA Bab 4

164

 

 

persperktif penyempurnaan operasional. Pertanyaan tersebut

adalah sebagai berikut:

Berapa lama rata-rata waktu yang dibutuhkan oleh staf divisi

ICT dalam memberikan solusi jika terjadi masalah pada

komputer server?

a. 3 hari

b. 5 hari

c. 7 hari

d. > 7 hari

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 2 4 8

B 0 3 0

C 0 2 0

D 0 1 0

Total 2 8

Tabel 4.14 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 10 Perspektif

Penyempurnaan Operasional

Page 58: 2010-1-00833-KA Bab 4

165

 

 

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 8 / 2 = 4,00

Sasaran strategis: 4,00 ( 3 hari )

Pencapaian: (4,00 / 4,00) x 100% = 100%

iii. Indeks ketepatan waktu penanganan masalah pada jaringan

client server

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP dalam butir pertanyaan nomor 11 pada

persperktif penyempurnaan operasional. Pertanyaan tersebut

adalah sebagai berikut:

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan

masalah kerusakan hubungan jaringan client server?

a. > 30 menit

b. 30 – 59 menit

c. 1 – 3 jam

d. > 3 jam

Page 59: 2010-1-00833-KA Bab 4

166

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 1 4 4

B 0 3 0

C 1 2 2

D 0 1 0

Total 2 6

Tabel 4.15 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 11 Perspektif

Penyempurnaan Operasional

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 6 / 2 = 3,00

Sasaran strategis: 4,00 ( < 30 menit )

Pencapaian: (3,00 / 4,00) x 100% = 75%

iv. % Permasalahan berkaitan dengan software SAP FICO yang

dapat diselesaikan oleh staf divisi ICT

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP dalam butir pertanyaan nomor 12 pada

persperktif penyempurnaan operasional. Pertanyaan tersebut

adalah sebagai berikut:

Page 60: 2010-1-00833-KA Bab 4

167

 

 

Berapa persentase masalah SAP FICO yang dapat

diselesaikan oleh staf divisi ICT dibandingkan dengan jumlah

masalah yang terjadi?

a. 100%

b. 61% – 99%

c. 30% - 60%

d. ≤ 30%

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 0 4 0

B 2 3 6

C 0 2 0

D 0 1 0

Total 2 6

Tabel 4.16 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 12 Perspektif

Penyempurnaan Operasional

Page 61: 2010-1-00833-KA Bab 4

168

 

 

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 6 / 2 = 3,00

Sasaran strategis: 3,00 ( 61%-99%) )

Pencapaian: (3,00 / 3,00) x 100% = 100%

3. Tujuan strategis: Pendidikan pengguna SAP FICO

Ukuran strategis:

i. % Pengguna SAP FICO yang telah menerima pelatihan SAP

FICO

Penghitungan ini didapat berdasar hasil wawancara yang

dilakukan dengan Manager Application Management

mengenai berapa perbandingan antara pengguna yang telah

mendapatkan pelatihan SAP FICO dengan pengguna yang

belum mendapatkan pelatihan.

Hasil: 20 pengguna dari 30 pengguna telah mendapatkan

pelatihan

(20 / 30) x 100% = 66, 67%

Sasaran strategis = 90% pengguna mendapatkan pelatihan

Pencapaian: (66,67% / 90%) x 100% = 74,08%

Page 62: 2010-1-00833-KA Bab 4

169

 

 

ii. Indeks kualitas pengguna setelah menerima pelatihan SAP

FICO

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP FICO dalam butir pertanyaan nomor 13 pada

persperktif penyempurnaan operasional. Pertanyaan tersebut

adalah sebagai berikut:

Bagaimana tingkat kualitas pengguna setelah mendapatkan

pelatihan SAP?

a. Sangat meningkat

b. Meningkat

c. Kurang meningkat

d. Tidak meningkat

Page 63: 2010-1-00833-KA Bab 4

170

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 0 4 0

B 2 3 6

C 0 2 0

D 0 1 0

Total 2 6

Tabel 4.17 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 13 Perspektif

Penyempurnaan Operasional

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 6 / 2 = 3,00

Sasaran strategis: 4,00 ( Sangat meningkat )

Pencapaian: (3,00 / 4,00) x 100% = 75%

Page 64: 2010-1-00833-KA Bab 4

171

 

 

4. Tujuan strategis: Pengelolaan staf divisi ICT yang menangani

SAP FICO

Ukuran strategis:

i. Jumlah man-hours yang dibayar dalam selama implementasi

software SAP FICO

Penghitungan ini dilakukan berdasarkan hasil wawancara

yang dilakukan kepada Manager Application Management

mengenai jumlah man hours yang dibayar dalam selama

implementasi SAP FICO.

Hasil: Tidak ada

Sasaran strategis: 1 – 3 orang

Pencapaian: Karena tidak ada man hours yang disewa oleh

PT. MNA, maka pencapaiannya adalah 0%

Page 65: 2010-1-00833-KA Bab 4

172

 

 

Berikut adalah hasil dari pengukuran perspektif penyempurnaan operasional:

Ukuran Strategis Sasaran

Strategis

Hasil

Pengukuran Pencapaian

1. Efisiensi operasional

i. Indeks permasalahan

yang terjadi pada

software SAP FICO

4,00 3,50 87,50%

ii. Indeks permasalahan

yang terjadi pada

komputer server

4 3,50 87,50%

iii. Indeks permasalahan

yang terjadi pada jaringan

client server

4 3,00 75%

iv. Waktu rata-rata antara

kerusakan software SAP

FICO

1 – 3 bulan

sekali

1 – 3 bulan

sekali 100%

Jumlah 350%

Rata-rata 87,50%

2. Pengelolaan masalah yang berkaitan dengan SAP FICO

i. Indeks ketepatan waktu

penanganan masalah

software SAP FICO

4,00 2,50 62,50%

Page 66: 2010-1-00833-KA Bab 4

173

 

 

ii. Indeks ketepatan waktu

penanganan masalah pada

komputer server

4,00 4,00 100%

iii. Indeks ketepatan waktu

penanganan masalah pada

jaringan client server

4,00 3,00 75%

iv. % Permasalahan

berkaitan dengan

software SAP FICO yang

dapat diselesaikan oleh

staf divisi ICT

61% - 99% 61% - 99% 100%

Jumlah 337,50%

Rata-rata 84,38%

3. Pendidikan pengguna SAP FICO

i. % Pengguna SAP FICO

yang telah menerima

pelatihan SAP FICO

90% 66,67% 74,08%

ii. Indeks kualitas pengguna

setelah menerima

pelatihan yang berkaitan

dengan SAP FICO

4,00 3,00 75%

Jumlah 149,08%

Page 67: 2010-1-00833-KA Bab 4

174

 

 

Rata-rata 74,54%

4. Pengelolaan staf divisi ICT yang menangani SAP FICO

i. Jumlah man-hours yang

dibayar selama

implementasi SAP FICO

1 – 3 orang Tidak ada 0%

Jumlah 0%

Rata-rata 0%

Total rata-rata 246,42%

Rata-rata keseluruhan 61,61%

Tabel 4.18

Hasil Penghitungan pada Perspektif Penyempurnaan Operasional

4.7.4 Penghitungan pada Perspektif Orientasi Masa Depan

Berikut ini adalah penghitungan terhadap perspektif orientasi masa

depan:

Page 68: 2010-1-00833-KA Bab 4

175

 

 

1. Tujuan strategis: Pendidikan staf divisi ICT yang menangani

SAP FICO

Ukuran strategis:

i. Jumlah pelatihan SAP per staf divisi ICT

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP dalam butir pertanyaan nomor 14 pada

persperktif orientasi masa depan. Pertanyaan tersebut adalah

sebagai berikut:

Berapa jumlah pelatihan SAP yang telah Anda ikuti?

a. > 10 kali

b. 6 – 10 kali

c. 1 – 5 kali

d. Tidak pernah

Page 69: 2010-1-00833-KA Bab 4

176

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 0 4 0

B 0 3 0

C 2 2 4

D 0 1 0

Total 2 4

Tabel 4.19 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 14 Perspektif

Orientasi Masa Depan

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 4 / 2 = 2,00

Sasaran strategis: 3,00 ( 6 – 10 kali )

Pencapaian: (2,00 / 3,00) x 100% = 66,67%

ii. % Anggaran pelatihan SAP FICO dari total anggaran

implementasi SAP FICO

Penghitungan ini berdasarkan hasil wawancara kepada

Manager Application Management mengenai berapa

presentase dana yang dibutuhkan untuk pelatihan SAP FICO

dibandingkan dengan keseluruhan anggaran SAP FICO.

Page 70: 2010-1-00833-KA Bab 4

177

 

 

Hasil: (Anggaran pelatihan / Anggaran SAP) x 100%

= (Rp 50.000.000,00 / Rp 2.500.000.000,00) x 100% = 2%

Sasaran strategis: 3%

Pencapaian: (2% / 3%) x 100% = 66,67%

2. Tujuan Strategis : Keahlian staf divisi ICT yang menangani

SAP FICO

Ukuran strategis:

i. Pengalaman staf divisi ICT dalam menangani SAP FICO

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP FICO dalam butir pertanyaan nomor 15 pada

persperktif orientasi masa depan. Pertanyaan tersebut adalah

sebagai berikut:

Berapa lama Anda sudah menjadi staf divisi ICT yang

menangani SAP?

a. > 5 tahun

b. 3 – 5 tahun

c. 1 – 2 tahun

d. < 1 tahun

e.

Page 71: 2010-1-00833-KA Bab 4

178

 

 

Hasil:

Pilihan

Jawaban

Jumlah

RespondenBobot

Jumlah Nilai

(Jumlah Responden x Bobot)

A 0 4 0

B 2 3 6

C 0 2 0

D 0 1 0

Total 2 6

Tabel 4.20 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 15 Perspektif

Orientasi Masa Depan

Hasil: Jumlah Nilai / Jumlah Responden = 6 / 2 = 3,00

Sasaran strategis: 3,00 ( 3 – 5 tahun )

Pencapaian: (3,00 / 3,00) x 100% = 100%

ii. Jumlah staf ICT yang memiliki sertifikat SAP

Penghitungan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data

hasil kuesioner yang disebarkan kepada staf divisi ICT yang

menangani SAP dalam butir pertanyaan nomor 16 pada

persperktif orientasi masa depan. Pertanyaan tersebut adalah

sebagai berikut:

Page 72: 2010-1-00833-KA Bab 4

179

 

 

Apakah Anda memiliki serifikat di bidang IT?

a. Ya

b. Tidak

Hasil:

Jawaban A: 2 orang

Jawaban B: tidak ada

Sasaran strategis: Seluruh staf divisi ICT yang menangani

SAP memiliki sertifikat SAP

Pencapaian: Karena jumlah staf divisi ICT yang menangani

SAP hanya 2 orang dan keduanya memiliki sertifikat, maka

pencapaiannya adalah 100%

Berikut adalah hasil penghitungan perspektif orientasi masa depan:

Tujuan strategis Sasaran

strategis

Hasil

pengukuran Pencapaian

1. Pendidikan staf divisi ICT yang menangani SAP FICO

i. Jumlah pelatihan yang

berhubungan dengan SAP per

staf divisi ICT

3,00 2,00 66,67%

Page 73: 2010-1-00833-KA Bab 4

180

 

 

ii. % Anggaran pelatihan SAP

FICO dari total anggaran

implementasi SAP FICO

3% 2% 66,67%

Jumlah 133,34%

Rata-rata 66,67%

2. Keahlian staf divisi ICT yang menangani SAP FICO

i. Pengalaman staf divisi ICT

dalam menangani SAP FICO

3,00 3,00 100%

ii. Jumlah staf divisi ICT yang

memiliki sertifikat SAP

2 orang 2 orang 100%

Jumlah 200%

Rata-rata 100%

Total rata-rata 166,67%

Rata-rata keseluruhan 83,34%

Tabel 4.21

Penghitungan pada Perspektif Orientasi Masa Depan

Page 74: 2010-1-00833-KA Bab 4

181

 

 

4.8 Evaluasi Akhir

Setelah dilakukan pengukuran melalui perspektif IT Balanced Scorecard

yang diperoleh dari data hasil wawancara dan kuesioner kepada staf divisi ICT

maupun pengguna SAP FICO, maka dapat dilakukan evaluasi hasil pengukuran

terhadap hasil rata-rata pencapaian yang diperoleh masing-masing perspektif.

4.8.1 Tabel Evaluasi

Hasil pengukuran kinerja sistem dengan perspektif IT Balanced

Scorecard dapat dilihat dalam tabel 4.22:

Perspektif Tujuan Strategis Hasil

Pengukuran

Kontribusi

Perusahaan

Mengendalikan anggaran divisi ICT untuk

implementasi software SAP FICO

60%

Nilai Bisnis dari implementasi software

SAP FICO

100%

Jumlah 160%

Rata-rata 80%

Orientasi Pengguna Meningkatkan hubungan pengguna SAP

FICO dengan staf divisi ICT

58,25%

Meningkatkan kepuasan pengguna SAP

FICO

74,13%

Page 75: 2010-1-00833-KA Bab 4

182

 

 

Jumlah 132,38%

Rata-rata 66,19%

Penyempurnaan

Operasional

Efisiensi operasional 87,50%

Pengelolaan permasalahan yang berkaitan

dengan SAP FICO

84,38%

Pendidikan pengguna SAP FICO 74,50%

Pegelolaan staf Divisi ICT yang menangani

SAP FICO

0%

Jumlah 246,42%

Rata-rata 61,61%

Orientasi Masa Depan Pendidikan staf Divisi ICT yang menangani

SAP FICO

66,67%

Keahlian staf Divisi ICT yang menangani

SAP FICO

100%

Jumlah 166,67%

Rata-rata 83,34%

Tabel 4.22

Tabel Evaluasi Pengukuran Kinerja dengan IT Balanced Scorecard

Secara lebih ringkas hasil pengukuran kineja dapat dilihat pada tabel 4.23

berikut ini:

Page 76: 2010-1-00833-KA Bab 4

183

 

 

Perspektif Hasil Pengukuran

Kontribusi Perusahaan 80%

Orientasi Pengguna 66,19%

Penyempurnaan Operasional 61,61%

Orientasi Masa Depan 83,34%

Rata-rata 72,79%

Tabel 4.23

Hasil Pengukuran Kinerja

Hasil pengukuran dari tabel 4.23 dapat digambarkan dalam bentuk grafik.

Grafik tersebut dapat dilihat pada gambar 4.9 berikut ini:

Page 77: 2010-1-00833-KA Bab 4

184

 

 

PerspektifOrientasi Pengguna

PerspektifKontribusi

Perusahaan

PerspektifOrientasi

Masa Depan

PerspektifPenyempurnaan

Operasional

100%

100%

100%

100%

50%50%66,19%83,34%

80%

50%

50%61,61%

Gambar 4.9

Diagram Layang-Layang IT Balanced Scorecard

4.8.2 Evaluasi Hasil Pengukuran

Dari keempat perspektif di atas, melalui konsultasi dan pertimbangan

dari PT. MNA, maka dapat dibuat lima kategori bobot/nilai range persentase

sebagai berikut:

Page 78: 2010-1-00833-KA Bab 4

185

 

 

• 0% - 25% : Warning

• 26% - 50% : Challenged

• 51% - 75% : Good

• 76% - 100% : Very Good

1. Perspektif Kontribusi Perusahaan

Dengan hasil 80%, terlihat bahwa perspektif kontribusi

perusahaan berada pada level very good. Payback periode untuk

software SAP dapat dicapai dengan sangat baik sehingga nilai

bisnis dari SAP dapat diraih dengan angka sempurna. Namun,

anggaran divisi ICT untuk mengimplementasi SAP kurang dapat

dikendalikan dengan baik karena masih kurangnya anggaran untuk

pemeliharaan (maintenance) software SAP.

2. Perspektif Orientasi Pengguna

Dengan hasil 66,19%, terlihat bahwa perspektif orientasi

pengguna berada pada level good. Hal ini disebabkan karena

hubungan pengguna SAP FICO dengan staf divisi ICT dan

kepuasan dari pengguna SAP FICO kurang baik, sehingga hasil

pencapaian nilai bisnis kurang sempurna.

Page 79: 2010-1-00833-KA Bab 4

186

 

 

3. Perspektif Penyempurnaan Operasional

Dengan hasil 61,61%, terlihat bahwa perspektif

penyempurnaan operasional berada pada level good. Belum

adanya staf ICT eksternal untuk menangani SAP di perusahaan

menyebabkan pengelolaan staf divisi ICT dinilai gagal. Jumlah

pelatihan yang diberikan kepada pengguna SAP FICO juga belum

terlalu banyak sehingga pendidikan pengguna SAP FICO belum

terlalu baik. Namun, efisiensi operasional dan pengelolaan

permasalahan sudah berada di tingkat yang baik sehingga masih

bisa memberikan nilai positif pada perspektif penyempurnaan

operasional.

4. Perspektif Orientasi Masa Depan

Dengan hasil 83,34%, terlihat bahwa perspektif orientasi

masa depan berada pada level very good. Keahlian staf divisi ICT

yang ada dinilai sudah sangat baik, hal ini disebabkan karena

pengalaman staf divisi ICT yang sudah cukup lama menangani

SAP dan adanya sertifikat IT yang dimiliki oleh setiap staf divisi

ICT yang menangani SAP. Namun, kurangnya anggaran untuk

pelatihan bagi staf divisi ICT demi penibgkatan kualitas mereka

Page 80: 2010-1-00833-KA Bab 4

187

 

 

menyebabkan berkurangnya penilaian terhadap perspektif

orientasi masa depan.

4.8.3 Nilai IT Balanced Scorecard

Jika dilihat dari keseimbangan antara keempat perspektif dapat

diketahui bahwa keseimbangan antara tiap perspektif masih belum seimbang

atau belum baik. Hal ini dilihat dari tercapainya level very good (76% - 100%)

pada dua perspektif yaitu perspektif kontribusi perusahaan, dan orientasi masa

depan, sedangkan tercapainya level good (50% - 75%) pada perspektif

orientasi pengguna dan perspektif penyempurnaan operasional. Pengukuran

ini dapat dikatakan seimbang jika hasil pengukuran dari tiap perspektif berada

pada level yang sama.

Namun jika dilihat dari seluruh rata-rata hasil pengukuran keempat

perspektif maka pencapaian IT Balanced Scorecard pada divisi ICT dalam

menangani SAP PT. Merpati Nusantara Airlines sebesar 72,79% termasuk

dalam kategori good. Dengan nilai IT Balanced Scorecard yang berada pada

level good maka dapat dikatakan bahwa kinerja divisi ICT yang menangani

SAP FICO maksimal dalam mendukung proses bisnis perusahaan khususnya

divisi accounting dan corporate finance.

Page 81: 2010-1-00833-KA Bab 4

188

 

 

4.9 Analisis dan Perencanaan Strategis dari Hasil Evaluasi Akhir Pengukuran IT

Balanced Scorecard

Setelah melewati tahapan evaluasi akhir, maka selanjutnya akan dilakukan

analisis dan pembuatan perencanaan strategis terhadap evaluasi akhir tersebut yang

dapat dilihat pada tabel 4.24. Analisis dan pembuatan perencanaan strategis

dilakukan berdasarkan hasil pencapaian strategis dari masing-masing ukuran

strategis tiap perspektif yang masih berada di bawah level good.

Ukuran Strategis Pencapaian

Strategis Perencanaan Strategis

Persentase anggaran

untuk pemeliharaan

SAP FICO

dibandingkan dengan

realisasi pemakaian

dana

20%

(warning)

• Divisi ICT harus menggunakan dana yang

telah diberikan oleh perusahaan dengan

lebih efektif, selektif, dan maksimal untuk

pemeliharaan aplikasi SAP FICO, yang

diharapkan dapat meminimalisir

permasalahan yang mungkin terjadi pada

sistem dan aplikasi SAP FICO sehingga

software SAP FICO dapat bekerja dengan

optimal.

Jumlah man-hours

yang dibayar selama

implementasi SAP

0%

(warning)

• Perusahaan harus merekrut man-hours

eksternal yang menguasai software SAP

FICO yang diimplementasi oleh PT. MNA.

Page 82: 2010-1-00833-KA Bab 4

189

 

 

FICO Tugas dari man-hours tersebut adalah untuk

mengawasi proses implementasi SAP

FICO, sehingga pengembangan aplikasi

dapat terus dilakukan dan bila terjadi

masalah dapat langsung diketahui dan dapat

diatasi secepat mungkin.

Tabel 4.24

Analisis dan Perencanaan Strategis terhadap Hasil Pengukuran Kinerja dengan

IT Balanced Scorecard