2. Bagian Awal.basroni

PENGESAHAN SKRIPSI

Skripsi dengan judul : Efek Nefroprotektor Propolis terhadap

Kerusakan Sel Ginjal Mencit (Mus musculus)

yang Diinduksi Parasetamol

Mohamad Basroni, NIM/Semester : G0008131/VII, Tahun: 2011

Telah diuji dan sudah disahkan di hadapan Dewan Penguji SkripsiFakultas Kedokteran Universitas Sebelas MaretPada Hari Rabu, Tanggal 21 September 2011

Pembimbing UtamaNama : Endang Listyaningsih S., dr., M.Kes.NIP : 19640810 199802 2 001 .……………………...

Pembimbing PendampingNama : Yulia Sari, S.Si., M.Si.NIP : 19800715 200812 2 001 .……………………...

Penguji UtamaNama : S. Bambang Widjokongko, dr., PHK., M.Pd.NIP : 19481231 197609 1 001 ………………………

Anggota PengujiNama : Isdaryanto, dr., MARS.NIP : 19500312 197610 1 001 ………………………

Surakarta, ...............................

Ketua Tim Skripsi Dekan FK UNS

Muthmainah, dr., M.Kes. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM

NIP : 19660702 199802 2 001 NIP : 19510601 197903 1 002

ii

PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah

diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan

sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang

pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam

naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 21 September 2011

Mohamad Basroni

NIM: G0008131

iii

ABSTRAK

Mohamad Basroni, G0008131, 2011. Efek Nefroprotektor Propolis terhadap Kerusakan Sel Ginjal Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Parasetamol. Skripsi, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian propolis dalam mencegah kerusakan sel ginjal mencit yang diinduksi parasetamol dan efek peningkatan dosis propolis dalam meningkatkan daya proteksi terhadap kerusakan sel ginjal mencit yang diinduksi parasetamol.

Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan the post test only controlled group design. Sampel 28 ekor mencit jantan, galur Swiss webster, umur 2-3 bulan, berat badan + 20 gram. Teknik pengambilan sampel incidental sampling. Sampel dibagi dalam 4 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 7 ekor. Kelompok K dan P1, mencit diberi aquades selama 14 hari. Kelompok P2, mencit diberi propolis dosis I dan kelompok P3, mencit diberi propolis dosis II selama 14 hari. Parasetamol diberikan pada kelompok P1, P2, dan P3 pada hari ke-12, 13, dan 14. Hari ke-15, mencit dikorbankan dan ginjal mencit dibuat preparat dengan metode blok parafin dan pengecatan HE. Gambaran histologis ginjal dinilai berdasarkan penjumlahan piknosis, karioreksis, dan kariolisis. Data dianalisis dengan menggunakan uji Kruskal Wallis (α = 0,05) dan dilanjutkan dengan uji Mann-Whitney (α = 0,05).

Hasil Penelitian: Hasil uji Kruskal Wallis menunjukkan adanya perbedaan bermakna antara keempat kelompok. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan adanya perbedaan bermakna antara kelompok K-P1, P1-P2, dan P1-P3; serta perbedaan tidak bermakna antara kelompok K-P2, K-P3, dan P2-P3.

Simpulan Penelitian: Propolis dapat mencegah kerusakan sel ginjal mencit yang diinduksi parasetamol dan peningkatan dosis propolis belum dapat meningkatkan daya proteksi terhadap kerusakan sel ginjal mencit yang diinduksi parasetamol.

Kata kunci: propolis, parasetamol, kerusakan sel ginjal

iv

ABSTRACT

Mohamad Basroni, G0008131, 2011. The Nefroprotector Effect of Propolis to Renal Cell Damage of Mice (Mus musculus) which is Induced by Paracetamol. Script, Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.

Objective:. The objectives of this research are to know the effect of propolis in preventing the renal cell damage of mice which is induced by paracetamol and the increase of propolis dose can also increase protection effect to the renal cell damage of mice which is induced by paracetamol.

Methods: This was laboratory experimental research with the post test only controlled group design. Samples were twenty eight male mice, Swiss webster type, 2-3 months old age, and + 20 gram of each weight. Samples divided into 4 groups, each group has 7 mice. Sampling technique was incidental sampling. The group of K and P1, mice were given aquades for 14 days. The group of P2, mice were given a first propolis dose and the group of P3, mice were given a second propolis dose for 14 days. Paracetamol was given to groups of P1, P2, and P3, on the 12th, 13th, and 14th day. The 15th day, mice were sacrificed and renals made preparations by the method of paraffin block and stained by HE. Renal histological features were assessed based on quantifying of pyknosis, karyorhexis, and karyolysis. Data were analyzed using the Kruskal Wallis test (α = 0.05) and continued with Mann-Whitney test (α = 0.05).

Results: The results of Kruskal Wallis test showed that there was significant difference between the four groups. Mann-Whitney test results showed there was significant difference between groups of K-P1, P1-P2, and P1-P3, and also non-significant difference between groups of K-P2, K-P3, and P2-P3.

Conclusion: Propolis can prevent the renal cell damage of mice which is induced by paracetamol and the increase of propolis dose cannot increase protection effect to the renal cell damage of mice which is induced by paracetamol.

Key words: propolis, paracetamol, renal cell damage

v

PRAKATA

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah, Maha Suci Allah, dengan limpahan rahmat dan pertolongan-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Efek Nefroprotektor Propolis terhadap Kerusakan Sel Ginjal Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Parasetamol. Kehormatan, kasih sayang, dan kedamaian semoga senantiasa terlimpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, para sahabat, beserta orang-orang yang senantiasa mengikuti sunnahnya.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak menemui kendala dan hambatan, namun berkat bimbingan dan arahan serta bantuan berbagai pihak, penulis dapat menyelesaikannya. Untuk itu dengan setulus hati penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada:1. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM., selaku Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.2. Muthmainah, dr., M.Kes., selaku Ketua Tim Skripsi Fakultas Kedokteran

Universitas Sebelas Maret Surakarta.3. E. Listyaningsih S., dr.,M.Kes, selaku Pembimbing Utama yang telah banyak

memberikan bimbingan, masukan, saran, dan arahan dalam penelitian ini. 4. Yulia Sari, S.Si., M.Si., selaku Pembimbing Pendamping yang telah banyak

memberikan bimbingan, masukan, saran, dan arahan dalam penelitian ini. 5. S. B. Widjokongko, dr., PHK., M.Pd., selaku Penguji Utama yang telah

berkenan menguji serta memberikan saran dan masukan dalam penelitian ini.6. Isdaryanto, dr., MARS., selaku Anggota Penguji yang telah berkenan

menguji serta memberikan saran dan masukan dalam penelitian ini.7. Seluruh Staf Bagian Skripsi dan Staf Laboratorium Histologi (Pak Kidi dan

Mbak Dewi) Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret yang telah banyak membantu dalam penelitian ini.

8. Ibu dan Bapak tercinta dan kakak-kakakku yang dedek banggakan (Kaka’ Hanif, Kaka’ Kusnul, dan Kaka’ Julex) yang senantiasa memberikan doa, dukungan, semangat, dan motivasi, baik material maupun spiritual.

9. Sahabat-sahabatku yang senantiasa membantu memberikan dukungan dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini: Ardi, Digdo, Darma, Dimyul, dan Fii.

10. Teman-teman keluarga besar Asisten Histologi 2008 FK UNS (Evander, Utami, Ucil), Biro AAI FK UNS, dan BSMI, atas inspirasinya selama ini.

11. Teman-teman tutorial kelompok 1, 3, dan 5; atas semua pengalaman berharga selama menjalani diskusi bersama, saling bertukar ilmu dan informasi.

12. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi yang

berkepentingan khususnya dan bagi pembaca umumnya.

Surakarta, 21 September 2011

Mohamad Basroni

vi

DAFTAR ISI

Halaman

PRAKATA .................................................................................................... vi

DAFTAR ISI ................................................................................................. vii

DAFTAR TABEL.......................................................................................... ix

DAFTAR GAMBAR .................................................................................... x

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah........................................................... 1

B. Perumusan Masalah ................................................................. 2

C. Tujuan Penelitian...................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian.................................................................... 3

BAB II LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Pustaka ...................................................................... 4

1. Propolis ............................................................................... 4

a. Deskripsi ........................................................................ 4

b. Karakteristik .................................................................. 5

c. Kandungan Kimia .......................................................... 6

2. Ginjal ..................................................................................

.........................................................11

a. Fisiologi ......................................................................... 11

b. Anatomi ......................................................................... 11

c. Histologi ........................................................................ 12

3. Parasetamol ......................................................................... 21

a. Farmakodinamik ............................................................ 21

b. Farmakokinetik .............................................................. 21

c. Indikasi .......................................................................... 24

d. Efek Samping ................................................................. 25

4. Mikroskopis Kerusakan Ginjal Setelah Pemberian

Parasetamol Dosis Toksik ................................................... 25

vii

5. Mekanisme Perlindungan Propolis terhadap Kerusakan

Ginjal akibat Induksi Parasetamol ...................................... 27

B. Kerangka Pemikiran ................................................................. 30

C. Hipotesis .................................................................................. 31

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian.......................................................................... 32

B. Lokasi Penelitian....................................................................... 32

C. Subjek Penelitian ..................................................................... 32

D. Teknik Sampling ...................................................................... 33

E. Rancangan Penelitian ............................................................... 33

F. Identifikasi Variabel Penelitian................................................. 35

G. Definisi Operasional Variabel Penelitian.................................. 36

H. Alat dan Bahan Penelitian......................................................... 39

I. Cara Kerja................................................................................. 40

J. Teknik Analisis Data Statistik ................................................. 47

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Data Hasil Penelitian ................................................................ 48

B. Analisis Data ............................................................................ 53

BAB V PEMBAHASAN ............................................................................. 66

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan................................................................................... 73

B. Saran......................................................................................... 73

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 74

LAMPIRAN

viii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Kandungan Kimia Propolis .......................................................... 6

Tabel 2. Rata-Rata Jumlah Kerusakan Histologis Sel Epitel Tubulus

Proksimal Ginjal pada Masing-Masing Kelompok Mencit ......... 48

Tabel 3. Hasil Tes Normalitas Sebaran Data 4 Kelompok......................... 55

Tabel 4. Hasil Uji Levene’s Test of Varians................................................ 56

Tabel 5. Hasil Uji Levene’s Test of Varians Data Hasil Transformasi

Square .......................................................................................... 58

Tabel 6. Hasil Uji Kruskal Wallis............................................................... 59

Tabel 7. Hasil Uji Mann-Whitney antara Kelompok Kontrol dan

Kelompok Perlakuan 1.................................................................. 60


Kelompok Perlakuan 2 ................................................................. 61


Kelompok Perlakuan 3 ................................................................. 62

Tabel 10. Hasil Uji Mann-Whitney antara Kelompok Perlakuan 1

dan Kelompok Perlakuan 2 .......................................................... 63





ix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Lebah Madu Menggunakan Propolis untuk Mengurangi

Ukuran Pintu Masuk Sarang.................................................. 5

Gambar 2. Struktur Histologis Ginjal ..................................................... 13

Gambar 3. Skema Metabolisme Parasetamol ......................................... 24

Gambar 4. Perubahan Morfologik Nukleus pada Nekrosis .................... 27

Gambar 5. Skema Kerangka Pemikiran .................................................. 30

Gambar 6. Skema Rancangan Penelitian ................................................ 33

Gambar 7. Skema Langkah-Langkah Penelitian .................................... 44

Gambar 8. Fotomikrograf Tubulus Proksimal Pars Konvulata Korteks

Ginjal Kanan Mencit Kelompok Kontrol (K)

dengan Perbesaran 1000 x ...................................................... 49


Ginjal Kiri Mencit Kelompok Kontrol (K)



Ginjal Kanan Mencit Kelompok Perlakuan 1 (P1)



Ginjal Kiri Mencit Kelompok Perlakuan 1 (P1)








x



dengan Perbesaran 1000 x ....................................................... 52



dengan Perbesaran 1000 x ....................................................... 53

Gambar 16. Grafik Boxplot Perbandingan Antarkelompok ....................... 55

Gambar 17. Interpretasi Bentuk Transformasi ........................................... 57

Gambar 18. Kurva Dosis-Intensitas Efek Obat .......................................... 71

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Nilai Konversi Dosis Manusia ke Hewan

Lampiran 2. Daftar Volume Maksimal Bahan Uji pada Pemberian secara Oral

Lampiran 3. Jumlah Sel Epitel Tubulus Proksimal Ginjal yang Dikelompokkan

Menurut Pola Nuklear Sel Kelompok K dan P1 dengan

Perbesaran 1000 x

Lampiran 4. Jumlah Sel Epitel Tubulus Proksimal Ginjal yang Dikelompokkan

Menurut Pola Nuklear Sel Kelompok P2 dan P3 dengan

Perbesaran 1000 x

Lampiran 5. Sebaran Data secara Deskriptif

Lampiran 6. Hasil Transformasi Data dengan Jenis Transformasi Square

Lampiran 7. Foto Bahan dan Alat Penelitian

Lampiran 8. Dokumentasi Penelitian

Lampiran 9. Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian di Laboratorium

Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret

Lampiran 10. Ethical Clearance

xii

2. Bagian Awal.basroni

Documents

Transcript of 2. Bagian Awal.basroni