181665202 Amblyopia Ppt Baru

7/24/2019 181665202 Amblyopia Ppt Baru

1/26

AMBLYOPIA


2/26

Amblyopiapenurunan

ketajaman penglihatan,walaupun

sudah diberi koreksi yang terbaikdapat unilateral atau bilateral

(jarang) yang tidak dapat

dihubungkan langsung dengankelainan struktural mata maupun

jaras penglihatan posterior.

Definisi


3/26

Pada anak-anak prevalensi 25%-% di !merika

"tara

#i $ina ,menurut data bulan #esember tahun

25 ,&%-5% atau ' hingga 5 juta anakmenderita amblyopia

enis kelamin dan ras tidak ada perbedaan."sia

terjadinya amblyopia yaitu pada periode kritis

dari perkembangan mata.esiko meningkatpada anak yang perkembangannya

terlambat,prematur dan atau dijumpai adanya

riwayat keluarga amblyopia.

Epidemiologi


4/26


5/26

Periode kritis

.Perkembangan tajam penglihatan dari

22() hingga 22 ()pada saatlahir sampai usia &-5 tahun.

2. Periode yang beresiko (sangat )tinggi untuk

terjadinya amblyopia deprivasi,yaitu usiabeberapa bulan hingga /-0 tahun

&. Periode dimana kesembuhan amblyopia

masih dapat di1apai,yaitu sejak terjadinya

deprivasi sampai usia remaja atau bahkanterkadang usia dewasa.


6/26

Amblyopia Strabismus

amblyopia yang paling sering ditemui ini terjadi pada

mata yang berdevisiasi konstan.

ropia yang tidak bergantian (nonaltern ating,khususnya

essodeviasi) sering .menyebabkan amblyopia yang

signi*ikan

#iduga disebabkan karena kompetisi atau terlambatnya

interaksi antara neuron yang membawa input yang tidak

menyatu(*usi) dari kedua mata yang akhirnya akan terjadidominasi pusat penglihatan kortikal oleh mata yang

ber*iksasi dan lama kelamaan terjadi penurunan respon

terhadap input dari mata yang tidak ber*iksasi.

Klasifikasi


7/26

3iksasi eksentrik

4enga1u pada penggunaan regio non*oveal

retina terus menerus untuk penglihatan

monokular oleh mata amblyopia

+e1ara klinis bukti adanya *iksasi

eksentrik ,dapat dideteksi dengan melihatre*leks kornea pada mata amblyopia tidak

pada posisi sentral, dimana ia mem*iksasi

1ahaya dengan mata dominan ditutup.


8/26

Amblyopia Anisometropik

erbanyak kedua setelah amblyopia

anisometropik,terjadi ketika adanya

perbedaan re*raksi antara kedua mata yang

menyebabkan lama kelamaan bayangan

pada satu retina tidak *okus.#erajat ringan anisometropia hyperopia atau

astigmatisma (-2 #)amblyopia

ringan.4yopia anisometropia ringan (-)

biasanya tidak menyebabkan amblyopia,tapi

myopia tinggi unilateral (- #) amblyopia

berat.


9/26

Amblyopia Ametropik

erjadi akibat kelainan re*raksi tinggi yang

tidak dikoreksi yang ukurannya hampir sama

pada mata kanan dan mata kiri.

4ekanismenya hanya karena akibat

bayangan retina yang kabur saja6yperopia lebih dari 5 # dan 4yopia lebih

dari #beresiko menyebabkan bilateral

amblyopia,dan harus koreksi sedini mungkinagar tidak terjadi amblyopia


10/26

Amblyopia Deprivasi

istilah lama amblyopia ex atau disue

amblyopia

sering disebabkan oleh kekeruhan media

kongenital atau dini,akan menyebabkan

terjadinya pembentukan bayangan yangakhirnya menimbulkan amblyopia.

anak tahun ,dengan katarak kongenital

padattotal ,daerah sentral ,ukuram & mmatau lebihmenyebabkan amblyopia berat


11/26

amblyopia oklusi adalah bentuk

amblyopia deprivasi disebabkan karena

penggunaan pat1h (penutup mata) yang

berlebihan.!mblyopia berat dilaporkan dapat terjadi

satu minggu setelah penggunaan

pat1hing unilateral pada anak2 tahun.


12/26

#iagnosis

!mblyopia didiagnosis bila terdapat

penurunan tajam penglihatan yang tidak

dapat dijelaskan,dimana hal tersebutada kaitan dengan riwayat atau kondisi

yang dapat menyebabkan amblyopia


13/26

Penatalaksanaan amblyopia meliputi

langkah7

. 4enghilangkan (bila mungkin) semua

penghalang penglihatan seperti katarak

2. 8oreksi kelainan re*raksi

&. Paksakan penggunaan mata yang

lebih lemah dengan membatasipenggunaan mata yang lebih baik

Penatalaksanaan


14/26

Pengangkatan katarak

pengangkatan katarak kongenital padausia 2-& bulan pertama kehidupanpenting

pada katarak bilateral,interval operasi pada

mata yang pertama dan kedua sebaiknyatidak lebih dari -2 minggu

terbentuknya katarak traumatika berat dan

akut pada anak tahun harus diangkat

dalam beberapa minggu setelah trauma,bilamemungkinkan.


15/26

Koreksi Refraksibila amblyopia oleh karena kelainan re*raksi

atu anisometropiaterapi ka1amata atau

lensa kontak

"kuran ka1amata untuk amblyopia diberi

dengan koreksi penuh dengan penggunaan

siklopegia


16/26

Oklusi dan Degradasi optikal

Oklusi full time:

- pada mata yang sehat adalah oklusi untuk

semua atau setiap saat ke1uali jam waktu

berjaga.ka1a mata okluder atau lensa kontakopak dapat juga juga menjadi alternati* bila

terjadi iritasi kulit.

- #ilaksanakan hanya bila strabismus konstanmenghambat penglihatan binokulatr


17/26

Oklusi part time

oklusi selama - jam perhari,memberi

hasil sama dengan oklusi *ull time

Degradasi optikal

#isebut juga penalisasi

+iklopegik diberi satu kali dalam sehari pada

mata yang lebih baik sehingga tidak dapat

berakomodasi dan kabur bila melihat dekat.


18/26

9aktu yang diperlukan untuk lamanya terapi

tergantung pada 7 . #erajat ambliopia

2.Pilihan terapeutik yang digunakan

&. 8epatuhan pasien terhadap terapi yangdipilih.

. usia pasien


19/26

Kekambuhan(rekurensi)

+aat terapi amblyopia dihentikan,25%

rekuren,$egahpat1hing-& jam

hari,penalisasi optikal dengan ka1amata

atu penalisasi *armakologik denganatropine-2 hariminggu

:anjutkan hingga stabil tanpa terapi lain

selain ka1a mata

4onitoring periodik sampai usia 0-

tahun,visus stabilinterval untuk *ollow up

tiap bulan


20/26

Prognosis

enis amblyopia7 Pasien dengan

anisometropia paling tinggi ,prognosa

palingburuk,amblyopia strabismik prognosis

paling baik

"sia dimana penatalaksanaan dimulai

7semakin muda pasien maka prognosis

semakin baik

#alam nya amblyopia pada saat terapi dimulai7semakin bagus tajam penglihatan awal pada

mata amblyopia,prognosis makin baik


21/26

IOL CALCULATION


22/26

Menghitung kekuatan O!menggunakan

SRK "generasi ke #$

SRK : P % A & '()!& *(+K

P 7 8ekuatan ;


23/26

,ormula kalkulasi O! generasi ke'(tergantung dari pan-ang bola mata.

SRK : P % A# & '() ! & *(+K ! > ! ? & *or : 2

! > ! ? 2 *or 2 > : 2

! > ! ? *or 2 > : 22 ! > ! *or 22 > : 2.5

! > ! - .5 *or 2.5 > :


24/26

3ormula ;(!$# = ,'/ -&,5'5)


25/26

!$#> anterior 1hamber depth diperoleh

dari rumus7 !$# > (! 1onstant = ,5&) @ 5, ?&,5'5

.'/


26/26

/erimakasih..

181665202 Amblyopia Ppt Baru

Documents

Transcript of 181665202 Amblyopia Ppt Baru