1304505077_tgsrabu_erp

download 1304505077_tgsrabu_erp

If you can't read please download the document

description

ERP

Transcript of 1304505077_tgsrabu_erp

Nama : Alfa Centaury HidayatullahNIM : 1304505077Kelas : Enterprise Resource Planning (ERP)

1. Sebagaimana yang telah dibahas di dalam pertemuan sebelumnya di kelas, ERP memiliki hubungan dengan E-commerce, E-Business, dan Mobile Commerce.a.) Jelaskan apa yang dimaksud dengan E-commerce, E-Business, dan Mobile Commerce !E-commerceMenurut Laudon & Laudon (1998), E-commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk-produk secara elektronik oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan komputer sebagai perantara transaksi bisnis. Electronic commerce merupakan proses pembelian, penjualan, pertukaran produk, layanan, atau informasi menggunakan jaringan komputer, termasuk internet.Terdapat beberapa kategori E-commerce antara lain Business-to-business (B2B) di mana pada transaksi B2B ini baik penjual maupun pembeli adalah suatu organisasi. Katagori lain adalah Collaborative commerce (c-commerce) di mana rekan bisnis saling berkolaborasi secara elektronik. Katagori ketiga adalah Business-to-consumer (B2C). Pada transaksi B2C penjual merupakan sebuah organisasi, sedangkan pembeli merupakan individu. Katagori keempat adalah Consumer-to-consumer (C2C) yang dilakukan oleh individu baik pada sisi penjual maupun pembeli. Katagori kelima adalah Consumer-to-business (C2B) di mana pada C2B ini consumer mendefinisikan kebutuhannya baik produk maupun layanan, dan kemudian supplier bersaing dalam menyediakan produk dan layanan untuk cunsomer (Turban et.al. 2005).

E-BusinessE-businessadalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dengan memanfaatkan teknologi elektronik seperti komputer dan internet. E-business memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel. Dengan definisi dan fungsi yang dimiliki oleh ERP maupun E-business, sistem ERP tradisional mengelola value chain internal (misalnya dalam sebuah perusahaan), sedangkan e-business membangun value chain di pasaran dan industri yang ada. Semakin banyak perusahaan membangun sistem arsitektur mereka dengan mengintegrasikan sistem ERP dengan e-business dengan menggunakan interface berbasis web (portal perusahaan) dengan entitas di luar dan ditambah dengan modul add-on seperti CRM, SCM, dll dalam melakukan integrasi.

Mobile CommerceE-commerce merupakan bisnis proses yang dijalankan melalui internet, seperti transaksi jual-beli barang dan jasa secara online. Bisnis proses ini mungkin dalam bentuk B2B (Business to Business) maupun B2C (Business to Customer). Defenisi umum pada e-commerce, tidak membatasi jenis alat yang digunakan oleh pengguna untuk memperoleh akses ke internet. Oleh karena itu, mobile commerce merupakan bagian dari E-commerce yang memanfaatkan perangkat mobile atau terminal untuk melakukan transaksi bisnis melalui jaringan telekomunikasi mobile. Transaksi bisnis ini tidak hanya terbatas pada layanan yang hanya melibatkan komunikasi, transaksi dan hiburan, tetapi juga memungkinkan terjadinya kegiatan lain salah satunya yaitu transfer uang. Selain itu, perangkat mobile yang digunakan juga tidak terbatas pada telepon seluler, penggunaan perangkat lain seperti PDA, juga termasuk dalam mobile commerce. M-commerce menciptakan kesempatan untuk memberikan layanan baru pada konsumen, dikarenakan penggunaan perangkat mobile yang kian tinggi. Fitur yang ditawarkan dalam m-commerce adalah:Mobility : pengguna memakai perangkat mobile yang memungkinkan terjadinya transaksi dengan mobilitas tinggi.Broad reachability : pengguna dapat diakses dan mengakses transaksi kapan pun.Ubiquity: pengaksesan informasi yang lebih mudah dalam lingkungan sistem waktu nyata.Convenience: ukuran dan berat perangkat yang menyimpan data dan memiliki koneksi internet membuat pengguna nyaman.Localization of products and services: mengetahui dimana pengguna berada pada waktu tertentu (diterapkannya location based services).

Contoh aplikasi yang telah dikembangkan adalah mobile banking, aplikasi untuk transaksi saham, pelelangan barang dan lain sebagainya. Akan tetapi, kesuksesan dari aplikasi ini sangat bergantung pada jaminan keamanan yang juga bergantung pada teknologi yang dimanfaatkan. Hal ini penting, karena umumnya pengguna tidak akan mau menggunakan aplikasi mobile commerce sebelum yakin aplikasi tersebut benar-benar aman.

b.) Jelaskan hubungan antara ERP dengan ketiga hal di atas !Perkembangan E-commerce atau M-commerce saat ini menuntut ERP untuk melakukan perubahan agar dapat digunakan pada lingkungan E-commerce maupun M-commerce. Salah satu caranya adalah dengan melakukan interaksi bisnis secara elektronik. Hal ini melibatkan penambahan fungsi front-office pada ERP seperti toko elektronik, katalog elektronik, pembayaran secara elektronik, dan customer relationship management. Pada bagian back-end perusahaan juga ditambahkan fungsi E-commerce seperti pengadaan barang secara elektronik dan supply chain management (Luttighuis & Biemans).Mengintegrasikan ERP dengane-business untuk menciptakan bisnis yang fleksibel. E-business telah mengubah definisi darienterprise sistem. E-business mendorong ERP dari dalam core perusahaan menujunetwork edge. Banyak perusahaan menyadari, bagian paling menantang dari inisiatif bisnis bukan ketika membangun Webstorefront, tetapi dalam mengembangkan ERP untuk mendukung solusi B2B (business to business) dan B2C (Business to Customer). Oleh karena itulah, suatuperpanjangan darienterprise sistem muncul dengan mengintegrasikan ERP dengane-business untuk menciptakan bisnis yang lebih fleksibel, lebih fokus, dan lebih kompetitif dibanding struktur bisnis tradisional dan hubungan B2B yang sempit. E-business difokuskan pada efisiensi dan efektivitas eksternal, lintas-proses perusahaan. Sementara teknologi ERP mendukung strategi E-business untuk membuka pintu peluang strategis baru, yang memaksa ERP untuk mengambil satu langkah lebih jauh untuk berpindah dari satu sistem model ERP ke model sistem ERP extended.

2. ERP banyak diterapkan di berbagai bidang kehidupan. Salah satunya dalam bidang perkebunan teh, misalkan di PTPN 7 (Jawa Barat). Jelaskan contoh peran dari ERP dalam hal ini (hint : dari enam modul utama, cukup berikan minimal 2 modul saja)Modul untuk pembayaran (Payment) secara elektronik. Modul ini tentu sangat membantu konsumen untuk melakukan pembayaran secara cepat, mudah, dan efektif, tanpa perlu terkendala waktu, biaya, tenaga, dan lokasi. Sementara bagi penyedia produk dan layanan, hal ini memberikan keuntungan berupa kemudahan bagi konsumen. Konsumen akan merasa nyaman untuk berbelanja di took online tersebut. ERP memerlukan modul ini untuk kemudahan-kemudahan tersebut.Modul yang mengintegrasikan aplikasi-aplikasi E-Commerce lainnya, misalkan CRM (Customer Relationship Management) dan SCM (Supply Chain Management). Tidak dapat dipungkiri, bahwa meskipun ERP sudah sedemikian kompleks dengan beragam modul dan fungsi di dalamnya, namun tetap saja ERP memerlukan kolaborasi dengan sejumlah teknologi dan aplikasi lainnya. Tujuannya adalah mempermudah dan menyempurnakan fungsi dan tujuan yang ingin dicapai di dalamnya.Melakukan instalasi aplikasi ERP secara langsung dan menyeluruh. Perusahaan mengganti sistem lama dengan sistem ERP. Cara ini tentu juga mengandung resiko, seperti kesiapan perusahaan dengan sistem yang baru. Apakah sumber daya yang ada di dalamnya sudah siap untuk mengoperasionalkan sistem ERP atau belum. Sering kali proses implementasi akan berjalan lambat karena proses tidak dilakukan secara bertahap per bagian dahulu.Melakukan strategi franchise, cara ini dilakukan dengan cara mengimplementasi beberapa sistem ERP yang berbeda pada setiap unit bisnis pada perusahaan. Semua sistem ini juga saling terhubung dengan modul modul yang umum seperti modul keuangan. Implementasi biasanya focus pada satu unit dahulu yang dijadikan pilot project. Ini mengurangi resiko kegagalan sambil menguji sistem ERP di unit itu apakah bisa berjalan dengan baik. Apabila hasilnya ternyata memuaskan, maka sistem ERP dapat. Diimplementasikan ke unit yang lain secara bertahap berdasarkan referensi pilot project.

Daftar Pustaka[1]Eka Pratama, I Putu Agus. E-Commerce, E-Business, Mobile Commerce. Informatika. Bandung. 2014.