10 JULI 2013

TERBITTERBIT 3636

http://www.harianrakyatbengkulu.com Eceran Rp 4.000/eks, Langganan Rp 108.000, luar Kota tambah ongkos kirim

Baca SERING.. Hal 11Baca LULUS...Hal 11

RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI RABU, 10 JULI TAHUN TAHUN 20132013 Harian Pagi Pertama dan Terbesar di BengkuluRakyat Bengkulu

Tes Diperkirakan SeptemberJAKARTA - Kementerian Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Ke-men PAN-RB) mengantisipasi kecurangan seleksi CPNS baru 2013. Melalui Surat Edaran (SE) Menteri PAN-RB 2215/2013, tes calon abdi negara harus dijalankan secara bersih, obyektif, transparan, dan bebas dari unsur KKN.

Penerbitan SE ini dipaparkan Menteri PAN-RB Azwar Abubakar saat mendampingi Presiden SBY meninjau korban gempa bumi di Aceh kemarin. “Pengawasan ini perlu, untuk

mengembalikan kepercayaan generasi muda. Bahwa bekal untuk menjadi CPNS hanya kemampuan diri sendiri,” katanya dalam rilis tertulis.

Instruksi menjalankan tes secara bersih ini sudah disebar ke seluruh pejabat pembina kepegawaian pusat maupun daerah. Mulai dari menteri, kepala badan dan lembaga, gubernur, walikota, hingga bupati. Azwar menegaskan, reformasi rekrutmen CPNS ini sudah menda-patkan dukungan dari Presiden dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

SEMENTARA itu ratusan massa yang sudah berkumpul di depan pagar kantor walikota selama satu jam lebih, hilang ke-sabaran sempat ingin menerobos masuk secara paksa dengan mendorong pagar pembatas aparat kepolisian dan Satpol PP. Massa pedagang mencoba menerobos karena Walikota ditung-gu-tunggu tak hadir. Walikota sendiri saat bersamaan sedang menghadiri acara di luar kantor.

MANNA – Kebakaran hebat yang melanda Pasar Ampera, Manna, Bengkulu Selatan, Senin malam (8/7) tak hanya menghanguskan 6 kios milik pedagang seperti diberita-kan RB edisi kemarin (9/7), namun api yang tak sanggup dipadamkan dalam waktu

cepat oleh 1 unit mobil Pe-madam Bahaya Kebakaran (PBK), terus merambat dan meludeskan 14 kios lainnya. Total ada 20 kios terbakar yang merupakan bantuan sosial dari Kementerian Koperasi dan UKM 2012 lalu.

MenPAN Terbitkan SE Tes CPNS Bersih

YUNIKE/RB

MEMBARA: Amuk si jago merah saat meludeskan Pasar Am-pera. Sedikitnya, 20 kios ludes terbakar.

20 Kios Terbakar, Kerugian Rp 2,1 M

Massa Nyaris Bentrok

Baca MENPAN...Hal 11

Baca MASSA...Hal 11

Ahlan Wa Sahlan Ya Ramadhan (1)

“Dan sesungguhnya al-Qur’an itu benar-benar

adalah suatu kemuliaan besar bagimu dan bagi kaummu dan kelak kamu akan diminta pertang-gungan jawab” (QS Az-Zukhruf: 44).

KETIKA Allah Swt.. menjadikan Islam sebagai

rahmat buat alam semesta; ketika Allah SWT. menghendaki dari umat Islam menjadi umat terbaik; ketika Allah Swt. menghendaki agar umat Islam mampu memikul amanah untuk memimpin dunia ini; ketika Allah menghendaki agar umat Islam menjadi saksi bagi seluruh umat manusia, maka ketika itulah Allah Swt. mempersiapkan umat Islam sedemikian rupa, agar umat Islam ini layak menjadi umat yang terbaik.

Di antara sarananya adalah dengan pemben-tukan manusia yang bertaqwa. Pembentukan manusia yang bertaqwa inilah yang banyak dilupakan manusia, sehingga ukuran kemajuan atau ukuran kesejahteraan hidup diukur dengan paradigma materi.

BENGKULU – Tiga dari 13 pedagang yang sempat diamankan Polres Bengkulu tadi malam akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka dengan jeratan pasal pidana berbeda. Sedangkan 10 lainnya berstatus saksi dan dinihari tadi dilepas.

Tiga pedagang yang ditetapkan tersangka tersebut adalah Hanafi (43) dijerat Pasal 160 KUHP Tentang Penghasutan junc to Pasal 55 KUHP tentang turut serta dalam tindak pidana.

Edi Hendra (43) dijerat UU Pasal 160 KUHP Tentang

Penghasutan dan Pasal 63 UU Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan. Dan Hasan Basri (52) dijerat UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 terkait kepemilikan senjata tajam.

13 Pedagang yang Diamakan1. Hanafi (43) (Tersangka dan Ditahan)2. Selamat Tamba (45) (Dilepas)3. Edi Hendra (43) (Tersangka dan Ditahan)4. Hasan Basri (52) (Tersangka dan Ditahan)5. Zainal Abidin (60) (Dilepas)6. M. Ali Hanafi a (18) (Dilepas)7. Elm Suryani (42) (Dilepas)8. Marhasan Panjaitan (50) (Dilepas)9. Darwan Darmadi (30) (Dilepas)10. Saidina (53) (Dilepas)11. Fitri Muis (41) (Dilepas)12. Rudi Saputra (20) (Dilepas)13. Ahmad Rafi q (40) (Dilepas)

MASRIYADI/RB

DATANGI POLRES: Ratusan pedagang Pasar Subuh Jl. KZ. Abidin II, Selasa (9/7) pagi mendatangi Polres Bengkulu menuntut rekan mereka dilepas. Dari 13 peda-gang yang diamankan, 10 orang dilepas dinihari tadi, 3 lainnya ditetapkan tersangka dan tetap ditahan.

Sepuluh Pedagang Dilepas Dinihari Tadi

3 Pedagang Jadi TersangkaBaca 3 PEDAGANG...Hal 11

Penyumbang hari ini

1. Azzahra Sumarlin Pekan Sabtu Rp 50.0002. Gilang dan Galang Sawah Lebar Rp 100.0003. Abdullah Fawaz Hidayat Lingkar Barat Rp 25.0004. Tsani Umar Hidayat Lingkar Barat Rp 25.0005. Kusmaneti Lingkar Barat Rp 100.000

Total Rp 300.000

Baca AHLAN...Hal 11

Sangat sedikit ilmuwan yang tertarik menggeluti imunologi dan vaksinasi. Di

antara yang sedikit itu, dr Dirga Sakti Rambe merupakan vaksinolog pertama yang dimiliki Indonesia. Bahkan, saat ini dia tercatat seba-

gai ahli ilmu vaksinasi termuda di dunia.

SEKARING RATRI ADANINGGAR, Jakarta “KALAU ada 10 dokter ditanya apakah tertarik

mempelajari imunologi, mungkin tidak ada yang angkat jari. Kalau toh ada, mungkin hanya satu orang,” ujar dr Dirga Sakti Rambe ketika ditemui di Hotel Ritz-Carlton pekan lalu.

Imunologi dan vaksinasi memang kurang me-narik minat para tenaga medis. Menurut Dirga, dua ilmu tersebut memang rumit. Penanganan-nya pun tidak sama antara satu pasien dan pasien yang lain.

Dokter Dirga Sakti Rambe, Vaksinolog Pertama di Indonesia, Termuda di DuniaLulus Cum Laude, Diburu Perusahaan Eropa

TERMUDA: dr Dirga Sakti Rambe M.Sc, VPCD (tengah) bersama 2 teman peneliti dari Eropa di Lab Vaksinologi University of Siena, Italia.

MASRIYADI/RB

DISIPLIN PNS: Wagub Bengkulu, Sultan B Najamudin, saat melihat aktifi tas PNS di Pemda Provinsi. Bulan September, Pemprov bakal menerima CPNS baru. Baca 2O KIOS...Hal 11

ISTILAH “dakwah bil hal” yang sudah begitu populer ternyata merupakan istilah yang hanya digunakan di Indonesia, yang ke-mudian merembet ke Malaysia. Sebagaimana istilah “halal bil ha-lal”, istilah “dakwah bil hal” bukan istilah yang dikenal di dunia Islam di Timur Tengah.

Bahkan, istilah “dakwah bil hal” ternyata baru mulai populer sejak 1970-an. Berbagai sumber ulama dan intelektual Islam Indonesia membenarkan itu. Namun, tidak ada yang tahu siapa yang memu-lai menggunakannya. Prof Dr KH Quraisy Shihab, ahli tafsir Alquran yang semula dikira sebagai ulama pertama yang menggunakan is-tilah “dakwah bil hal”, mengirim jawaban dari luar negeri sebagai berikut: bukan saya yang pertama memopulerkan istilah itu. Rasanya MUI (Majelis Ulama Indonesia) yang memopulerkannya.

Prof Dr Amin Aziz yang zaman itu menjadi tokoh muda intelektual Is-lam yang mulai ikut berkecimpung di MUI juga tidak ingat persis siapa orang pertama yang melahirkan istilah “dakwah bil hal”. Yang jelas, Ketua Umum MUI saat itu dijabat oleh Prof Dr KH Hasan Basri, se-moga Allah SWT memberikan sur-ga terbaik untuk almarhum.

Tapi, dari hasil penelusuran saya, patut diduga istilah “dakwah bil hal” itu terucapkan kali per-tama oleh intelektual muda yang juga mulai aktif di MUI zaman itu. Namanya Dr E�endy Zarkasi. Setidaknya itulah yang diduga oleh tokoh yang juga sangat aktif dan terlibat dalam kegiatan pember-dayaan umat Adi Sasono.

Awal 1970-an adalah masa di mana gejolak politik di Indonesia luar biasa mencekamnya. Ini bun-tut dari peristiwa G-30-S pada 1965 yang menghadapkan golongan Islam dengan golongan komunis. Pada masa itu banyak pemikiran yang muncul untuk menyikapi akan dikemanakan masa komunis yang begitu besar yang pada um-umnya rakyat miskin biasa.

Di pihak lain, pada awal Orde Baru, terutama menjelang pemilu model Orba yang ditandai dengan keharusan dimenangkannya Gol-kar, gerak para pendakwah diper-sempit. Singa-singa podium me-ngalami hambatan untuk berorasi.

Maka, sebagai salah satu sikap moderat untuk keluar dari jepitan dua situasi itu, dicarilah istilah yang enak terdengar untuk kala-ngan penguasa, sekaligus konkret hasilnya bagi rakyat jelata. “Dak-wah bil hal” diharapkan bisa men-jawab pertanyaan mengapa begitu besar rakyat kita yang miskin yang akhirnya memilih partai komunis daripada menjadi pemeluk Islam yang baik. Tentu kenyataan itu di-anggap sebagai bukti kegagalan misi dakwah Islam.

Sudah tentu, tercapai juga tujuan lain yang lebih taktis. Dengan lebih banyak mewacanakan dakwah bil hal, konotasi kata “dakwah” yang waktu itu terdengar identik de-ngan suara anti penguasa Orde Baru bisa lebih lunak diterima oleh telinga penguasa.

Maka, sudah pada tempatnya bila MUI mencari jalan yang lebih taktis. Sebagai lembaga yang “terjepit” di tengah-tengah antara ulama Islam dan penguasa, tidak ayal bila MUI harus mencari “jalan lain” yang lebih bisa diterima semua pihak. Seislam-islamnya MUI, waktu itu, adalah Islam yang bisa diterima penguasa. Sebaliknya, sedekat-dekatnya dengan penguasa, MUI masih merupakan representasi ulama Islam.

Posisi MUI di awal-awal Orde Baru memang memiliki tempat yang khusus di mata penguasa, karena, antara lain, untuk menjadi ketua MUI memang harus menda-pat restu penguasa. Bahkan, tidak jarang MUI dituduh sebagai “alat penguasa”.

Dalam hal ini bisa jadi istilah “dakwah bil hal” lahir sebagai pe-nerapan satu prinsip ushul al �qh ini: Maa laa yudraku kulluh laa yutraku kulluh, sesuatu yang tidak bisa dipakai semua jangan diting-galkan semua.

Dalam suasana apa pun dan da-lam kondisi apa pun dakwah harus tetap berjalan. Tidak bisa bil lisan, bisa bil kalam. Tidak bisa bil kalam,

nah ini dia: bil hal.Dalam situasi di bawah penguasa

Orde Baru yang tidak mengingin-kan Islam politik hidup kembali, istilah “dakwah bil hal” dianggap tidak berkait dengan politik dan tidak berhubungan dengan pemi-lu. Maka, MUI sangat sering mem-bahas topik-topik dakwah yang tidak sensitif di telinga penguasa.

Dalam Muyawarah Nasional pada 1985 dan Rakernas 1987, MUI telah mengambil keputusan ten-tang program “dakwah bi al-hal”. Salah satu rumusannya disebutkan bahwa tujuan “dakwah bi al-hal”, antara lain,”untuk meningkatkan harkat dan martabat umat, teruta-ma kaum duafa atau kaum ber-penghasilan rendah.

Rumusan itu adalah jawaban dari topik yang menarik dan selalu dibicarakan waktu itu: mengapa dakwah sering menemui kega-galan. Salah satu jawaban yang muncul saat itu adalah ini: karena dakwah Islam lebih banyak hanya dilakukan secara pidato-pidato, ceramah-ceramah, pengajian-pe-ngajian. Dakwah bil lisan. Kesim-pulannya: perlu dicarikan terobo-san baru agar dakwah tidak hanya mengandalkan “bil lisan”. Lantas lahirlah istilah yang merupakan antitesisnya: bil hal. Dakwah bil hal. Dakwah dengan perbuatan dan hasil nyata.

Dakwah dalam Konteks KekinianDalam literasi yang banyak

berkembang di dunia Islam, istilah dakwah bil lisan dan dakwah bil hal tidak banyak dikenal. Menu-rut kiai muda lulusan Yaman dari Pondok Pesantren Al Azziziyah, Denanyar, Jombang, KH Abdul Muiz Aziz, di dunia Arab dan dunia Islam pada umumnya, dakwah bil lisan dikenal dengan ungkapan “bil maqal” dilaksanakan dalam ben-tuk harakah-harakah. Kebanyakan gerakan ini sebenarnya tidak bisa disebut murni dakwah karena tu-juan akhirnya adalah untuk mere-but kekuasaan.

Dalam tradisi Arab pun, dakwah bil maqal atau dakwah bil lisan di-anggap kurang efektif dibanding dakwah dengan perbuatan yang diistilahkan bi lisan al hal. Ungka-pan yang populer di dunia Arab, lisaanul hal afshahu min lisanil maqal. Berkata dengan perbuatan jauh lebih efektif dibanding ber-kata dengan ucapan.”

Di Indonesia, gerakan dakwah bil hal bukanlah hal baru. Ketika mendirikan Muhammadiyah pada 1912, motivasi yang menjadi lan-dasan KH Ahmad Dahlan adalah mengaplikasikan perintah Surat Al Maa”un untuk memberdayakan fa-kir miskin, yatim piatu, dan kaum duafa pada umumnya. Salah satu wujudnya, Muhammadiyah ketika itu mendirikan Bagian Penolong Kesengsaraan Oemoem (PKO). Lembaga ini kemudian berkem-bang seiring tuntutan zaman, dengan memperluas cakupan kegiatan di bidang pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.

Ketika KH Hasyim Asy”ari dan sejumlah ulama mendirikan Na-dhlatul Ulama pada 1926, empat sendi pokok yang menjadi pi-lar jam”iyah adalah (1) pendidi-kan, keilmuan, sosial-budaya, (2) ekonomi kerakyatan, dan (3) kebangsaan. Untuk merealisasi-kan pilar-pilar tersebut ke dalam kehidupan bangsa Indonesia, dibentuklah lembaga dan lajnah, di antaranya Lembaga Pendidikan Ma”arif, Lembaga Sosial Mabarrot, dan Lembaga Pengembangan Per-tanian.

Kepedulian serupa ada di or-ganisasi Islam lainnya, seperti Al Irsyad, Persis, Nahdlatul Wathan di NTB, dan sebagainya. Buku Fiqhud Da”wah karya tokoh besar Dr Moh Natsir (almarhum) juga menguraikan soal ini (Hamdan Daulay, 2011). Komunitas seper-ti Qaryah �ayyibah di Salatiga, Tangan di Atas di Jakarta, dan Sedekah Rombongan di Jogja-karta, hakikatnya juga merupakan implementasi dakwah bil hal.

Di dunia Islam kontemporer, salah satu contoh dakwah bil hal yang dianggap paling berhasil berkembang di Turki. Di sana gerakan sejenis ini disebut Hizmet yang artinya pelayanan. Tokoh sentralnya adalah ulama tarekat

yang meneruskan gerakan tarekat Sayid Nursi bernama Fethullah Gulen. Karena itu, Hizmet di Turki juga disebut Gulen Movement.”

Gerakan ini menggaungkan Islam damai tidak saja di Turki, tetapi juga di dunia internasional. Gerakan ini telah mendirikan lebih dari 1.000 sekolah di lebih dari 100 negara di dunia; enam rumah sakit umum; beberapa media cetak dan elek-tronik; sebuah universitas; organ-isasi bantuan sosial internasional; organisasi dialog antaragama in-ternasional; dan gerakan ini su-dah memiliki cabang di berbagai negara di dunia, empat cabang di antaranya di Amerika.

Gerakan ini mendapat dukungan tidak hanya dari kalangan elite, tapi dari umat di masyarakat bawah. Layanan sosial Gerakan Gulen menjangkau masyarakat kelas bawah secara luas, tanpa meman-dang latar belakang agama dan ras, merepresentasikan gagasan dan cita-cita Islam sebagai rahmatan lil alamin.

Yang menggembirakan adalah tidak terjadi dikotomi antara dak-wah bil lisan dan dakwah bil hal. Tidak ada yang menentang keha-diran gerakan dakwah bil hal, kar-ena dakwah bil hal tidak mena�-kan pentingnya dakwah bil lisan. Boleh dikata keduanya saling me-lengkapi.

Semua intelektual mengakui bahwa untuk zaman ini dakwah bil lisan saja tidak cukup. Tidak memadai. Kata-kata Prof Dr Ko-maruddin Hidayat, rektor Uni-versitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, dalam pen-jelasannya melalui SMS kepada saya: dakwah bil hal menunjukkan bahwa Islam adalah agama amal, agama kerja, bukan sekadar agama kontemplasi dan pertapa.

Dari kalangan pondok pesantren juga sama. “Untuk zaman sekarang dakwah dengan sunnah �”liyah lebih baik daripada sunnah qauli-yah,” tulis KH Abdul Muiz Aziz dari Denanyar.

Dakwah Tekstual dan Konteks-tual

Ketika tantangan untuk mening-katkan mutu pendidikan lebih tinggi lagi, muncul gerakan baru dari individu-individu muslim nonlembaga keagamaan. Mere-ka mendirikan lembaga-lembaga pendidikan tanpa mengikatkan diri pada lembaga keagamaan yang sudah ada. Mereka lebih mengu-tamakan mutu daripada formali-tas dan fanatisme keorganisasian. Muncullah sekolah-sekolah ber-mutu internasional dari individu-individu muslim. Tanpa membawa bendera organisasi agama, yang mereka anggap akan menambah birokrasi yang bisa menghambat usaha menjaga mutu yang harus selalu dinamis.

Mengapa dakwah bil hal pada masa kini lebih banyak bergerak di bidang pendidikan, tentu sesu-ai dengan tantangan yang domi-nan di kalangan ummat Islam saat itu: kebodohan, kejumudan, dan ketertinggalan dalam dunia pe-mikiran. Di samping, sudah tentu, pendidikan sendiri adalah aktivitas yang tidak dipisahkan dari doktrin keagamaan dalam Islam.

Berkembangannya dakwah bil hal di bidang pendidikan sekaligus menandai terjadinya transformasi peradaban. Dari peradaban lisan ke peradaban tulis. Perkemba-ngan peradaban itu membawa konsekuensi pada kehidupan umat. Peradaban lisan di Indone-sia bisa diidentikkan dengan per-adaban pertanian. Peradaban tulis identik dengan zaman industri.

Belakangan muncul peradaban yang lebih baru lagi: video dan audio. Yang melambangkan per-adaban informasi. Perubahan peradaban itu tidak hanya men-gakibatkan berubahnya perilaku sosial umat, tapi lebih-lebih juga perilaku ekonomi. Kemajuan per-ekonomian pertanian terbukti dikalahkan oleh ekonomi industri. Dan, ekonomi industri dikalahkan oleh ekonomi informasi. Teknologi informasi berkembang luar biasa pesat, dan menjadi tulang pung-gung perekonomian modern.

Jika umat masih terus terting-gal di peradaban lisan dengan ciri ekonomi pertanian, mereka akan

menjadi umat yang paling terting-gal. Kemajuan-kemajuan ekonomi yang digerakkan oleh peradaban industri dan informasi telah mem-bawa perubahan besar, namun porsi manfaat yang lebih besar diambil oleh masyarakat industri dan masyarakat informasi.

Dari pengalaman selama ini, saya membagi dua tingkatan dakwah:

Dakwah Tekstual. Dakwah yang diberikan begitu saja oleh pendak-wah. Tanpa tahu apakah materi itu yang sebenarnya dibutuhkan oleh sasaran dakwahnya. Tanpa tahu bahwa sasaran dakwahnya sebenarnya sudah tahu dan su-dah berkali-kali mendengarkan hal yang sama. Dakwah yang tidak menyentuh realitas yang tengah dihadapi sasaran dakwah;

Dakwah Kontekstual. Dakwah untuk menjawab kebutuhan sasa-ran dakwah. Kebutuhan untuk ke-luar dari kebodohan melalui pen-didikan. Kebutuhan keluar dari kemiskinan dengan ekonomi. Dan seterusnya. Dakwah bil hal ada di kategori ini.

Untuk lebih memberikan re-levansi, dengan tuntutan zaman, dakwah kontekstual harus diper-luas maknanya. Bukan hanya yang bisa menjawab kebutuhan saat ini, tapi sudah harus bisa menjawab masa depan. Masa depan tentu erat kaitannya dengan desain. Desain seperti apa yang diinginkan untuk diwujudkan dalam masyarakat Is-lam Indonesia masa depan.

Desain itu haruslah desain yang bisa mewujudkan cita-cita semua orang. Cita-cita yang sejak kecil diperdengarkan, namun tidak per-nah dijelaskan dan tidak pernah ada penjelasan bagaimana road map untuk mencapainya. Yang per-tama dalam konteks personal, ada-lah doa yang kita kumandangkan setiap hari, yang tertera di Surat Al Baqarah ayat 15: Rabbana aatina � ad-dunya hasanah wa � al-akhirati hasanah wa qina “adzabannar. Ya, Tuhan kami, karuniakanlah untuk kami kebaikan hidup di dunia dan akhirat, dan selamatkanlah kami dari api neraka.

Dalam bermasyarakat dan ber-bangsa, cita-cita itu tertera di Su-rat Saba” ayat 15: baldatun thayyi-batun wa rabbun ghafur. Negeri yang makmur yang penuh dengan pengampunan Tuhan. Indone-sia yang adil makmur dengan roh ketuhanan.

Itulah cita-cita personal kita se-bagai seorang manusia, dan cita-cita komunal kita sebagai bangsa.”

Desain dan cita-cita sudah ditetapkan, tapi road map untuk mewujudkan desain itu belum per-nah dirumuskan. Karena itu, para pendakwah juga belum bisa secara masif mendakwahkan desain masa depan itu.

Korporatisasi Usaha IndividuKita punya problem mendasar

untuk mayoritas umat Islam, ter-utama di pedesaan. Mungkin sa-ngat sulit merumuskan desain masa depan tanpa mengubah struktur yang ada. Terutama struk-tur perekonomian mereka. Pen-guasaan aset perekonomian yang kecil dan bersifat individual akan menjadi faktor yang amat sulit un-tuk menciptakan desain besar, baik dalam konteks cita-cita personal maupun komunal.

Kepemilikan sawah oleh indi-vidu muslim yang kecil-kecil, pada akhirnya hanya akan jatuh ke para penyewa besar. Kepemilikan ter-

nak yang hanya satu-dua ekor di masing-masing individu muslim, juga tidak akan bisa memberikan dampak besar bagi peningkatan kesejahteraan dan kualitas kehidu-pan secara umum.

Kita membutuhkan sebuah de-sain gerakan dakwah bil hal yang masif untuk menjawab permasala-han itu. Sebuah desain yang tidak hanya berorientasi kekinian, tapi juga menjangkau masa depan. Saya mengistilahkan desain itu: Korpo-ratisasi Usaha Individu Umat.

Tujuan korporatisasi usaha indi-vidu umat sejalan dengan tujuan dakwah, sebagaimana rumusan dakwah dari Amrullah Ahmad (1985): eksistensi dakwah me-ngubah realitas sosial yang ada ke realitas sosial yang baru.

Ke depan umat harus yakin bahwa “usaha bersama” lebih baik daripa-da “usaha sendiri” yang kecil-kecil. Korporatisasi -tidak harus dalam pengertian membuat perusahaan, apalagi konglomerasi- akan me-ngubah desain ekonomi umat masa depan. Saya terkesan dengan rumusan dakwah dari Andi Abdul Muis (2001): dakwah jangan hanya terfokus pada masalah agama, tapi harus mampu menjawab realitas keadaan di pedesaan.

Realitasnya, umat di pedesaan terbelit pada kepemilikan aset produksi yang kecil, yang tidak akan bisa digerakkan sebagai kekuatan ekonomi. Korporatisasi Usaha Individual bisa menjadi jalan keluarnya. Hanya, dalam ko-rporatisasi ini diperlukan pihak ke-tiga yang akan menjadi penjamin fasilitas pendanaan (avalis).

Adanya avalis menjawab per-soalan yang selama ini menjadi kendala bagi pendanaan usaha kecil umat. Sebab, fasilitas penda-naan perbankan umum maupun perbankan syariah sangat besar untuk mendukung misi korpora-sitasi usaha individual umat ini. Yang belum cukup adalah siapa lembaga atau pihak yang menjadi penjaminnya. Avalis bisa menjadi jembatan bagi individu pengusaha kecil untuk menjangkau penda-naan perbankan.

Maka, sudah waktunya konsep zakat juga lebih akomodatif ter-hadap keperluan riil masa depan itu. Peranan zakat orang kaya yang 2,5 persen dari aset mungkin terla-lu kecil dampaknya bagi pekerjaan sangat besar mengangkat pereko-nomian umat yang mayoritas mis-kin itu. Tapi, peranan orang kaya (aghniya”) atau pemilik modal akan menjadi lebih berarti jika di-posisikan dalam konteks memban-gun korporatisasi usaha individu umat itu.

Avalis bisa dilakukan dalam dua bentuk. Pertama, pemilik modal berada di luar, hanya bertindak sebagai penjamin atas jalannya usaha individu. Kedua, pemilik modal masuk ke dalam, menjadi bagian dari korporasi usaha indi-vidual itu.

Harus ada tempat bagi peran avalis dalam praktik ekonomi sya-riah. Sebab, konteks hukum �kih-nya berbeda dengan sedekah atau infak. Penerima sedekah dan in-fak tidak memiliki ikatan apa pun dengan pemberi sedekah. Apalagi ikatan formal. Penerima sedekah dan infak bisa menggunakan dana untuk apa pun, termasuk untuk hal yang hanya bersifat konsumtif.

Sementara avalis dan pihak yang dijamin terikat dalam sebuah akad, baik moral maupun formal. Ava-lis memiliki tanggung jawab un-tuk turut mengembangkan usaha pihak yang dijamin. Sebab, tujuan proses ini bukan sebatas mem-beri jaminan, tapi bagaimana agar yang dijamin bisa berkembang dan “berubah dari realitas sosial yang ada ke realitas sosial yang baru”.

Sebagai contoh, 100 orang miskin tidak mungkin bisa membeli sapi untuk diternakkan. Apalagi, da-lam jumlah yang memenuhi skala keekonomian. Mereka juga tidak mungkin mendapat fasilitas pinja-man dari bank. Dengan niat dan tekad dakwah bil hal, seorang agh-niya” bisa menjadi avalis bagi me-reka, sehingga perbankan atau lem-baga keuangan bisa mengucurkan dana untuk pembelian sapi bagi kelompok tersebut, dalam jumlah yang sesuai dengan skala keeko-nomian. Sapi-sapi itu ditempatkan

dalam sebuah kandang komunal dengan prinsip-prinsip korporasi dalam pengelolaannya.

Tentu saja tidak bisa hanya ber-henti pada pembelian sapi. Agar usaha berkembang sesuai tujuan yang dicanangkan, dakwah bil hal harus diperluas dalam bentuk pendampingan, pelatihan, pembi-naan, sehingga benar-benar men-jadi sebuah gerakan perubahan.

Bentuk lain adalah optimalisasi lahan-lahan kecil dan terbatas mi-lik petani. Misalnya, dengan mem-bentuk kelompok tani yang mena-nam buah-buahan tropik. Pasar buah tropik di dalam negeri sangat besar, dan memiliki potensi untuk diekspor ke mancanegara. Pen-gelolaannya bertumpu pada asas korporasi, sehingga lebih tertata, terukur, dan bisa dipertanggung-jawabkan.

Indone sia yang menurut lembaga-lembaga internasional akan menja-di negara terbesar ke-7 di dunia pada 2030, tentu akan menjadi negara yang sangat maju dan mod-ern. Di sini diperlukan modernisasi di bidang pertanian, peternakan, dan sektor-sektor pedesaan lain-nya. Kalau tidak, di tengah-tengah kemajuan dan kemodernan Indone-sia saat itu nanti terdapat mayoritas masyarakat Indonesia di pedesaan yang tetap tertinggal.

Korporatisasi usaha individual di mayoritas penduduk pedesaan kita adalah jalan untuk menuju Indonesia yang maju dan modern secara seimbang. Tanpa korpora-tiasi usaha individual di pedasaan, jalan untuk menuju masyarakat maju dan modern itu akan terham-bat secara mendasar di pedesaan.

Korporatisasi usaha individu se-bagai implementasi dakwah bil hal bisa diterapkan di bidang usaha apa saja, sesuai dengan potensi yang ada di sebuah desa. Inilah ladang baru bagi para aghniya”, yang lebih menjamin amal mer-eka memberi manfaat dan dampak yang besar, bukan hanya di masa kini, tapi juga masa depan.

Yang bisa bertindak sebagai avalis tidak hanya sebatas individu, tapi bisa juga korporasi. Badan usaha milik negara (BUMN) adalah kor-porasi yang didesain tidak semata mengejar keuntungan, tetapi juga mengembangkan berbagai upaya untuk mendukung percepatan ter-wujudnya kesejahteraan rakyat.

Melalui program-program khusus yang relevan, BUMN akan menjadi perintis pengembangan korporati-sasi usaha individu ini. Rintisan itu diharapkan menjadi stimulus bagi berbagai pihak, baik individu mau-pun lembaga dan korporasi, untuk mengembangkan hal yang sama, sehingga menjadi sebuah gerakan dakwah bil hal dalam skala yang luas.

Harus diingat, korporasi memi-liki tanggung jawab sosial dan lingkungan. Dalam konteks ushul al �qh, kepedulian itu merupakan penjabaran kaidah dar”ul mafasidi muqaddamun “ala jalbil mashalih: mencegah kerusakan harus dida-hulukan dibanding memperoleh kemanfaatan. Jika sebuah korpora-si hidup di tengah lingkungan yang miskin, terbelakang, dan terting-gal, kelangsungan bisnisnya akan menghadapi banyak gangguan dan hambatan. Oleh sebab itu, perusa-haan harus menunjukkan kepedu-lian untuk mencegah kerusakan pada masyarakat dan lingkungan di sekitarnya, sehingga bisa mem-peroleh manfaat dari sustainabili-tas bisnis yang terjaga. “

Itulah jenis dakwah bil hal yang berdimensi masa depan.

Jangan hanya memberi ikan.Berilah kail.Jangan hanya memberi kail.Berilah juga kolam.Jangan hanya memberi kail dan

kolam.Ajaklah ke kolam untuk bersama

memancing ikan.Korporatisasi usaha individu akan

membuat seseorang bisa membuat kolam, membuat kail, memancing bersama, dan akhirnya mendapat ikannya.(**)

(Orasi Ilmiah saat Penerimaan Gelar Doktor Honoris Causa Bi-dang Ilmu Komunikasi dan Penyi-aran Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Walisongo, Sema-rang Pada 8 Juli 2013)

2 Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013

PEMBINA MANAJEMEN: DAHLAN ISKAN Pemimpin Umum/General Manager: HM.MUSLIMIN, Wakil Pemimpin Umum/Manajer Personalia: MUTIA AMPERIANA, Pemimpin Perusahaan: Hj. NURBAITI, Wakil Pemimpin Perusahaan: TITI EMI ARTSI. Pemimpin Redaksi: ZACKY ANTONY, Redaktur Pelaksana: PATRIS MUWARDI, Koordinator Liputan: ANNA MARIYOHANA, Redaktur: TARMANDI ALLBA, SUMARLIN, KOMI KENDY, BENNI HIDAYAT, BETTY HERLINA. Wartawan Kota: IRPANADI, FAZLUR RAHMAN, HERI APRIZAL, MUHARISTA DELDA, RICKY DWI PUTRA, ANUGERAH WAHYU, IKSAN AGUS ABRAHAM, EKI KURNIA, MASRIYADI (Fotografer) Wartawan di Daerah: ADE HARYANTO (Mukomuko), RAHMAN

YASIN (Kepahiang), PERI HARYADI, (Seluma), ALBERTUS YUDI PRATAMA (Kaur), YUNIKE KAROLINA (Bengkulu Selatan), TRI SHANDY RAMADANI, (Bengkulu Utara), TUSDA ADHAM (Rejang Lebong ), WANDA FEBRIANDA (Lebong), HARMOKO (Bengkulu Tengah) , Sekretaris Redaksi: HASTINI. Setter: SULISTI HARTINI. Pracetak: SUTAMRIN (Kabag), FRAN SINATRA, PRAKOSO HARI, ARI WIDARYANTO, HENDRA IRAWAN PUTRA, Teknologi Informasi (TI): ZULHAMDI Manajer Iklan: TITI EMI ARTSI, Account Executive (AE), MA HERODES, WILMAN SITUMORANG, M. IRFANSYAH, Design iklan: BOY RAHMAN HAKIM, VORWANTO Manajer Pemasaran: HAZRIM, Staf Pemasaran PELITA PURBA, SIRHANUDIN, SAMRISMAN LUBIS, SUMANTRI, FRANKY. Manajer Keuangan: Hj. NURBAITI. Accounting: AGUS SUWARSONO, ELYA, SULUNG ERNAWATI Divisi Anak Perusahaan: SUKATNO, M FIRDAUS, JEFRI GINTING, PIHAN PINO, SOFYAN ARDI, WARSIMAN, ERWIN ABENDI, KARTUBI, WIRO IDRUS SALAM, DEDI WAHYUDI, DITA ASFANI, PURNAMA SAKTI, SYAHBANDAR, AZMALIAR ZAROS, dan BENI BAIJUMI. Penerbit: PT BENGKULU SEMARAK PERMAI Komisaris Utama: HM ALWI HAMMU, Komisaris: DWI NURMAWAN, LUKMAN SETIAWAN. Direktur Utama: H SUPARNO WONOKROMO. Direktur: HM. MUSLIMIN Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan: Graha Pena Rakyat Bengkulu Jalan P Natadirdja No. 69 KM 6,5 Bengkulu. Telepon (0736) 20882, 22060, 341694, 344754, 346771 Faximile (0736) 346770 Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta Lantai 6 JalanRaya Kebayoran Lama No. 16 Jakarta. (021)-53699581 Fax (021) 53651427 Percetakan: PT BENGKULU SINAR GRAFIKA Manajer Percetakan PRADAKINA, Operasional Percetakan: JOKO SANTOSO, MAWARDI, OZWARDI ARDIANSYAH, DEVI AFRIZAL, ARI YULIZAR, DEDI PRATAMA, MESTA DOMIZA. Tarif Iklan: Display (umum) Rp.33.000/mmk, sosial/keluarga/pendidikan, film, dan ucapan selamat Rp 25.000/mmk, iklan baris/mini Rp 5.500/baris (min 3 baris, max 10 baris). Warna (minimal 1/4halaman) Rp 32.000/mmk satu warna, Rp 36.000/mmk (2 warna), dan Rp.48.000/mmk (full colour). Harga eceran Rp 4.000/eks, langganan Rp 108.000, luar kota tambah ongkos kirim.- Wartawan Rakyat Bengkulu dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita - Wartawan Rakyat Bengkulu dalam menjalankan tugas dibekali kartu identitas. - Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Rakyat Bengkulu

Korporatisasi Usaha Individu Umat Menuju Indonesia MajuOLEH

DAHLAN ISKAN

Hasil PolingSementara

Eni Khairani1.149

Ruslan Wijaya762

Riri Damayanti Jhon Latif5.640

H. Mohammad Saleh

Salamun Haris44

Wafa Abdullah191

Rahimullah718

Bambang Soeroso1.082

Radianto S Alex87

Eri Yanto246

Cuplis Risman1

Djatmiko10

Sultan B Najamuddin22

Saiful Anwar Baksin1

Iqbal Bastari4

Asmidar1

Muspani42

Dinmar20

Babul Hairien124

Ahmad Hamim Wicaksono7

Yuan Rasugi Sang73

Foto empat besar calon Senator yang

meraih poling tertinggi pilihan pembaca RB

juga kami muat di Rakyat Bengkulu Online di www.

harianrakyatbengkulu.com.

1.819

M. Kosim66

Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013 3

POLING SENATOR Pilihan Pembaca

Menyambut Pemilu 2014, masyarakat Bengkulu tidak hanya memilih anggota DPR RI, DPRD Provinsi Kabupaten dan Kota, tetapi juga akan memilih anggota DPD RI periode 2014-2019 yang akan menjadi Senator asal Provinsi Bengkulu di Senayan. Dalam rangka mewadahi aspirasi pembaca serta mengukur sejauh mana dukungan masyarakat terhadap Calon Senator, koran RB membuka poling Senator Pilihan Pembaca RB. Pembaca dipersilakan mendukung salah satu calon Senator yang ditetapkan oleh KPU Provinsi Bengkulu. Bagi yang ingin memberikan dukungan caranya mudah. Isi lembaran formulir. Tulis nama calon Senator yang Anda dukung dan lampirkan KTP yang masih berlaku.

IDENTITAS PENGIRIM

Nama : ............................................................Alamat : ............................................................Calon Senator pilihan : ............................................................

Kirim ke Graha Pena RB Jl. P. Natadirja No. 69 Kota Bengkulu. Formulir harus sudah diterima redaksi RB paling lambat tanggal 13 Juli 2013. RB hanya menerima fotokopi KTP yang masih berlaku.

Baca Selengkapnya di www.harianrakyatbengkulu.com

POLING CALON SENATOR

Peserta Pemilu 2014 yang ingin diekspos melalui

rubrik Parpol dan Caleg di halaman Pemilu Koran RB BISA menghubungi

Contact Person0813-6750-8342

PARPOL dan CALEG

Ahmad Kanedi781

BAMBANG SOEROSO1. WAGIYEM SELAGAN JAYA2. RUSMIN SELAGAN JAYA3. JAMIN SELAGAN JAYA4. WAGIYEM SELAGAN JAYA5. PONIMAN SELAGAN JAYA6. RISEM SELAGAN JAYA7. KARYO KARMIN SELAGAN JAYA8. IWAN IRAWAN SELAGAN JAYA9. DARMAJI SELAGAN JAYA10. ELSA FITRI SELAGAN JAYA11. SISWADI SELAGAN JAYA12. NUR HASAN SELAGAN JAYA13. AZIZ PURWANTO SELAGAN JAYA14. KARSITI SELAGAN JAYA15. RAMELAN SELAGAN JAYA16. MARYATI SELAGAN JAYA17. GIMIN SELAGAN JAYA18. NGASIRAN SELAGAN JAYA19. DEWI MEMY SIHALOHO PASAR MUKOMUKO20. AKBAR SUYITNO SELAGAN JAYA

RIRI DAMAYANTI1. Ihsan Haryanto Bentiring2. Bilman Wilman Bentiring3. Heryani Bentiring4. Atina Sari Bentiring5. Royke Marantina Bentiring6. Nur Syamsiah Bentiring7. Sareat Bentiring8. Edo Saputra Bentiring9. Rosi Bentiring

RUSLAN WIJAYA1. Maslikan Pagar Dewa 2. Sumedi Bentiring Permai3. Mita Herlina Pematang Gubernur4. Marjili Kebun Beler5. Titin Sumarni Bentiring6. Mesy Kebun Roos7. Yani Haryani Kebun Beler

Siap Lepas Status PNSBENGKULU – Calon Ang-

gota Dewan Perwakilan Daer-ah (DPD) RI, Ahmad Hamim Wicaksono sudah siap dengan konsekuensi apapun terkait pencalonannya. Termasuk berhenti dari pekerjaannya saat ini sebagai dosen PNS di Universitas Bengkulu (Unib). Dia mengaku sudah menga-jukan surat pengunduran diri terkait statusnya sebagai se-orang PNS.

“Kita ikuti sesuai dengan tahapan yang ada, karena ba-tas akhir penyerahannya kan awal Agustus nanti,“ terang-nya saat dihubungi RB, ke-marin (9/7).

Namun, tambah Hamim, yang berhak memutuskan surat pengunduran dirinya itu adalah Kemendikbud RI. Saat ini ia masih menunggu hasil keputusan tersebut. Ditanya apakah siap mengh-adapi kemungkinan menang atau kalah dalam Pemilu

2014 nanti, Hamim menga-takan dirinya tidak ingin be-randai-andai terkait peluang yang akan dimilikinya.

“Saat ini saya hanya ter-fokus untuk tetap berjuang dalam pemilihan ini, ba-gaimanapun caranya itu har-us menang. Menang dalam hal ini mengandung arti me-nang untuk kebaikan, bukan untuk hal lain,” paparnya.

Dijelaskan Hamim, keya-kinan untuk memenangkan pemilihan nantinya harus kuat bahwa melakukan se-suatu itu harus dilakukan dengan optimal. Hamim juga tidak akan ragu untuk akan tetap maju pada pemilihan nantinya walaupun harus melepaskan statusnya seba-gai PNS. “Jangan habiskan energi untuk berandai-andai dan memikirkan sesuatu yang belum terjadi. Jalani semuanya dengan maksi-mal, karena itu merupakan sebuah proses yang harus di-jalani,” ungkapnya.(cw1)

Masyarakat DimintaAda Tanggapan

BENGKULU – Sebanyak 249.963 Daftar Pemilih Sementa-ra (DPS) Kota Bengkulu, kemarin (9/7) telah didistribusikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu ke 67 Panitia Pe-mungutan Suara (PPS).

Ketua KPU Kota, Darlinsyah, S,Pd. M,Si mengatakan setelah pendistribusian DPS, PPS akan melakukan rapat pleno terkait pembahasan DPS yang telah did-itribusikan tersebut. “ S e t -elah PPS melakukan pleno, hasil pleno tersebut akan diumumkan kepada masyarakat. Kemudian masyarakat dan juga partai poli-tik diberikan kesempatan untuk memberikan tanggapan terkait

DPS tersebut,” terang Darlin.Darlin juga menerangkan

pihaknya memberikan teng-gang waktu kepada masyarakat dan parpol untuk memberikan tanggapan atau masukan dalam waktu 21 hari ke depan. Kemu-dian berdasarkan masukan atau tanggapan yang masuk tersebut, pihaknya akan segera melakukan perbaikan yang akan menghasil-kan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP).

Diketahui, dari seluruh jumlah DPS yang didistribusikan terse-but, terdiri dari 125.423 DPS laki-laki dan 124.540 DPS perempuan.

Usul Tambah TPS

Kepala Divisi Logistik KPU RL, Restu Wibowo mengungkapkan, jumlah Tempat Pemungutan Su-ara (TPS) di wilayah RL diusul-

kan bertambah. Yakni dari jum-lah 511 TPS pada Pilkada tahun 2010 lalu, diupayakan menjadi 560 TPS.

Dikatakan Restu, penambahan jumah TPS tersebut saat ini masih dalam tahap pengajuan ke KPU RI. Sementara itu, jumlah TPS yang ada saat ini sebanyak 553 ti-tik. “Sekarang belum � nal karena masih dalam pengajuan. Yang jelas saat ini kita sudah mendata sebanyak 553 TPS,” kata Restu.

Restu menjelaskan, masing-masing TPS akan memiliki kapa-sitas 500 mata pilih. Sebagaimana diketahui, untuk daftar pemilih sementara (DPS) di RL sebanyak 197.480 jiwa. Rinciannya, 99.730 laki-laki dan 97.750 perempuan. “Kita sudah menjadwalkan Rapat Pleno penetapan DPS,” pungkas-nya.(cw1/cuy)

ARIE/RB

KOORDINASI: Bawaslu, Polda Bengkulu dan Kejati Bengkulu menggelar Rakor Gakkumdu, Senin (8/7).

Memilih Suami Guru SDSEORANG gadis ditaksir empat orang

pria. Pria pertama adalah seorang pegawai PT. Telkom. Pria kedua, pegawai PT Pos In-donesia. Ketiga, seorang dokter. Dan yang terakhir hanyalah seorang guru SD. Orang Tua si gadis, merasa yakin, bahwa si ga-dis hanya akan memilih tiga pria pertama, sedangkan pria ke empat, yakni guru SD, pasti tidak akan dipilih. Alasannya, tiga pria pertama jelas masa depannya, sedan-gkan guru SD, siapapun tahu, gajinya kecil, banyak dipotong sana-sini, dikerjain anak-anak lagi.

Ternyata si gadis malahan milih yang guru SD itu. Orang Tua si gadis penasaran, ditanya alasan si gadis tersebut.

Jawab si Gadis:“Yang orang Telkom bisanya cuma tiga

menit, lewat itu harus masukkin lagi. Yang pegawai Pos Indonesia, belum apa-apa su-dah nanya dulu, yang biasa apa yang kilat.

Terus kalau yang dokter itu, baru masuk kamar, sudah nyuruh buka baju, pegang sana pegang sini, selesai. selanjutnya ngobrol doang. Sedang-kan yang guru SD kan enak, dari awal dibahas, dikupas, sedikit demi sedikit, penuh kesaba-ran, kelembutan, dan kehangatan, serta penger-tian capek istirahat dulu,” katanya. (rmol)

249.963 DPS KotaDisebarkan ke PPS

Hamim: PengunduranDiri Sudah Diajukan

BENGKULU - Komisi Pemi-lihan Umum Republik In-donesia (KPU RI) mengajak masyarakat untuk proaktif mencermati daftar pemilih sementara (DPS) yang akan diumumkan di kantor desa/kelurahan. Masyarakat dim-inta untuk memastikan dirin-ya, keluarganya dan tetangga dekatnya sudah terdaftar se-bagai pemilih dalam DPS.

“Panitia Pemungutan Su-ara (PPS) akan menetapkan DPS di wilayahnya tang-gal 10 Juli 2013. DPS akan diumumkan selama 14 hari yakni dari tanggal 11 sampai 24 Juli 2013. Kami mengajak masyarakat untuk proaktif mencermati DPS tersebut,” terang Komisioner KPU RI Ferry Kurnia Rizkiyansyah, Selasa (9/7).

Menurut Ferry, sikap proak-tif masyarakat, selain untuk memastikan dirinya sudah terdaftar atau belum dalam DPS, juga untuk membantu memeriksa apakah masih ada data penduduk yang belum berhak untuk memilih tetapi masuk dalam DPS. “Kami in-gin daftar pemilih tetap (DPT)

yang akan ditetapkan di KPU Kabupaten/Kota tanggal 7 sampai 13 September 2013 benar-benar akurat. Tidak ada lagi data ganda, anomali, apalagi data fiktif sehingga tidak menjadi persoalan dike-mudian hari,” ujarnya.

Ferry juga meminta sikap proaktif pengurus partai poli-tik di tingkat kecamatan un-tuk mencermati dan meneliti satu per satu DPS tersebut. “KPU Kabupaten/Kota akan menyerahkan softcopy DPS kepada pengurus parpol di tingkat kecamatan. Silahkan datanya dibuka, dicermati, ditelaah dan dikritisi. Kami membuka diri terhadap se-mua masukan yang bertu-juan untuk meningkatkan kualitas DPT,” ujarnya.

DPS dalam bentuk cakram padat itu akan diserahkan dalam rentang waktu tanggal 12 Juli sampai 15 Juli 2013.

Ferry juga meminta KPU Provinsi untuk mengoptimal-kan fungsi supervisi, monitor-ing, dan koordinasi terhadap penetapan DPS tersebut.

Ferry mengatakan waktu untuk memberikan masu-

kan dan tanggapan dari masyarakat terhadap DPS tersebut cukup panjang yak-ni dari 11 Juli sampai 1 Agus-tus 2013. “Mari kita optimal-kan waktu yang tersedia. Kita ajak keluarga dan tet-angga kita untuk mengecek DPS tersebut,” ujarnya.

Setelah pemberian masu-kan dan tanggapan dari masyarakat, kata Ferry, petugas akan melakukan koreksi jika memang benar masih terdapat masyarakat yang berhak memilih tetapi belum masuk dalam DPS atau ada data yang tidak akurat dalam DPS.(rls)

Masyarakat Diminta Cermati DPS

Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 20134

LINTASDPD Bakal Gugat DPR

JAKARTA - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) akan mengajukan gugatan sengketa kewenangan antarlembaga negara (SKLN) ke Mahkamah Konsitusi (MK), karena me-nilai DPR kembali mengabaikan rekomen-dasi DPD terkait 3 calon anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

“Berangkat dari kasus pengabaian per-timbangan DPD oleh DPR tentang calon anggota BPK, maka telah disepakati ber-sama dalam rapat Panitia Musyawarah (Panmus) DPD untuk segera mengajukan gugatan sengketa kewenangan ke MK,” ujar Wakil Ketua DPD, La Ode Ida, usai ra-pat Panmus DPD, di komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (8/7).

Didampingi Ketua Komite IV DPD, Zul-bahri dan Ketua PPUU DPD, I Wayan Sudirman, La Ode menjelaskan DPR kerap tidak memperhatikan pertimbangan DPD tentang calon anggota BPK, padahal keteta-pan perundang-undangan secara tegas me-nyatakan bahwa anggota BPK dipilih oleh DPR dengan memperhatikan pertimbangan DPD dan diresmikan oleh Presiden.

Dalam waktu dekat, kata La Ode, Ketua DPD RI Irman Gusman akan berkirim surat ke Presiden Susilo Bambang Yud-hoyono (SBY) agar menunda pelantikan anggota BPK yang telah disahkan dalam sidang Paripurna DPR RI tersebut. “Surat untuk Presiden ini semacam peringatan dan upaya memberi pemahaman kepada publik, agar publik tau akar permasalahan apa yang membuat DPD ajukan sengketa kewenangan ke MK,” tegasnya.(fas/jpnn)

JAKARTA - Rapat Badan Legisla-si (Baleg) DPR terkait dengan tin-dak lanjut revisi Undang-Undang (UU) 42/2008 tentang Pemilu Presiden (Pilpres) berakhir tanpa keputusan tegas. Sempat muncul opsi revisi UU Pilpres akan lanjut atau dicabut keseluruhan pemba-hasannya, baleg kembali memi-lih jalan tengah dengan menunda pembahasan paket terakhir UU yang terkait dengan pemilu itu.

“Diputuskan ditunda, hingga akhir September nanti,” ujar Ig-natius Mulyono, ketua baleg, saat mengetok palu keputusan men-genai tindak lanjut revisi UU Pil-pres di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (9/7).

Penundaan diputuskan hingga September mengingat tahapan

pilpres dimulai 1 Oktober. Jika sampai tenggat itu tetap tidak ada titik temu, pembahasan revisi UU Pilpres akan dicabut dari program legislasi.

Dalam pertemuan kemarin, Fraksi Partai Demokrat menya-takan bahwa UU Nomor 42 Tahun 2008 tidak perlu direvisi. Sebab, UU tersebut masih relevan digu-nakan pada Pilpres 2014.

Partai Golkar memiliki pandan-gan yang sama. “UU Pilpres yang ada sekarang sudah cukup kom-patibel dengan sistem presiden-sial yang kita anut,” ujar politikus Partai Golkar Nurul Ari� n.

Sementara itu, politikus PDI Perjuangan Arif Wibowo mem-inta rencana revisi UU Pilpres di-cabut dari program legislasi na-

sional (prolegnas). Hal itu sesuai dengan mekanisme yang diatur dalam tata tertib DPR tentang tata cara pengambilan keputusan pe-rundang-undangan.

Politikus PKS Buk-hori Yusuf mengat-akan, partainya ber-pandangan bahwa presidential thresh-old yang ada saat ini masih masuk akal. “Karena sistem pe-merintahan adalah sistem presidensial, kita memandang wajar dan realis-tis ini memperkuat sistem presiden-sial,” ucap Bukhori.(bay/jpnn/c9/fat)

Bawaslu Batalkan Pencoretan oleh KPU

JAKARTA - Badan Penga-was Pemilihan Umum me-mutuskan untuk memulih-kan partisipasi daerah pemi-lihan (dapil) Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Gerakan Indonesia Raya da-lam daftar calon sementara (DCS). Partisipasi PPP dan Gerindra dalam 77 dapil untuk pemilu DPR kembali lengkap asalkan PPP dan Gerindra melakukan perbai-kan sebagaimana perintah Bawaslu.

Hal itu merupakan kepu-tusan Bawaslu dalam sidang laporan terkait dengan DCS PPP dan Partai Gerindra di Kantor Bawaslu, Senin malam (8/7). Dalam putu-san terkait dengan DCS PPP, Bawaslu menyatakan bakal caleg Ainaul Mardhiyyah dinyatakan memenuhi syarat masuk dalam DCS. “Pemo-hon memenuhi syarat sepa-njang memperbaiki dan me-nyesuaikan daftar calon un-tuk diserahkan ke KPU,” ujar Muhammad, ketua Bawaslu, saat membacakan putusan.

Menurut Muhammad, Ain-aul sempat dinyatakan KPU tidak memenuhi syarat kar-ena tidak menyertakan surat pernyataan sedang men-gurus perpanjangan Kartu Tanda Penduduk, sedangkan identitas yang bersangkutan sudah kedaluwarsa. Bawaslu menilai, peraturan KPU tidak memperhatikan pasal 10 ayat (2) peraturan presiden nomor 126 tahun 2013. Di dalamnya disebutkan bahwa setiap warga yang telah melakukan perekaman e-KTP, namun

belum mendapatkannya, KTP yang lama dianggap masih berlaku. “Dalam hal ini, Ainaul telah melakukan perekaman E-KTP sehingga KTP Ainaul yang sudah ked-aluwarsa dianggap masih berlaku,” ujarnya.

Terkait dengan pencoretan KPU di dapil Jabar II, Bawas-lu juga memulihkan hak PPP. Bawaslu memerintah PPP untuk segera memperbaiki penempatan caleg perem-puannya agar memenuhi unsur keterwakilan 30 persen perempuan. “Kami meminta PPP memperbaiki nomor urut sesuai sistem “zipper”,” ujar Muhammad.

Terhadap gugatan DCS Partai Gerindra di Jabar IX, Bawaslu tetap sependapat dengan putusan KPU, bahwa caleg Nur Rachmawati yang berstatus ganda pencalonan-nya dinyatakan tidak me-menuhi syarat. Nur diketahui berstatus ganda karena juga mencalonkan di Partai Keadi-lan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dalam dapil Jabar V.

Meski begitu, Bawaslu me-nyatakan status DCS Partai Gerindra di dapil Jabar IX tetap sah dan harus dicantu-mkan KPU. Syaratnya, Partai Gerindra harus memperbaiki susunan DCS dengan mem-perhatikan keterwakilan 30 persen perempuan. “Perbai-kan diserahkan ke KPU paling lambat 10 Juli 2013 dan me-minta KPU menindaklanjuti keputusan ini,” ujarnya. Teng-gat yang sama juga diberikan Bawaslu kepada PPP untuk putusan di Jabar II.

KPU menyatakan kesiapan-nya untuk melaksanakan keputusan Bawaslu.(bay/c1/fat)

Dapil PPP-Gerindra Kembali Lengkap

JPNN/RB

REVISI UU: Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin (tengah) bersama sejumlah pejabat mengikuti Rapat Kerja dengan Badan Legislasi (Baleg) di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (9/7).

Gamang Revisi UU Pilpres

5Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013 AKTUALITA

DAFTAR DUKUNGAN Poskamling RT 07/04 Kandang Limun

1. Rizkan, Unib Belakang2. Eki, Unib Belakang3. Eva, Unib Belakang4. Wati, Unib Belakang5. Usman, Unib Belakang6. Surya, Unib Belakang7. Gani, Unib Belakang8. Rina, Unib Belakang9. Yanti, Unib Belakang10. Tina, Unib Belakang11. Sapril, Unib Belakang12. Sudir, Unib Belakang13. Ivan, Unib Belakang14. Tati, Unib Belakang15. Yasmin, Unib Belakang16. Dedi, Unib Belakang17. Dani Unib Belakang18. Siswanto, Unib Belakang19. Sinta, Unib Belakang20. Mardalena, Unib Belakang21. Heni, Unib Belakang22. Lupi, Unib Belakang23. Lina, Unib Belakang24. Peni, Unib Belakang25. Samsir, Unib Belakang26. Anton, Unib Belakang27. Nila, Unib Belakang28. Bela, Unib Belakang29. Boby, Unib Belakang30. Lia, Unib Belakang31. Levi, Unib Belakang32. Ika, Unib Belakang33. Wika, Unib Belakang34. Siska, Unib Belakang35. Ratna, Unib Belakang36. Dara, Unib Belakang37. Beni, Unib Belakang38. Juwita, Unib Belakang39. Rika, Unib Belakang40. Eita, Unib Belakang41. Meri, Lingkar Barat42. Utari, Unib Belakang43. Aini, Unib Belakang44. Sopiyan, Unib Belakang45. Kamsia, Unib Belakang46. Lilik, Unib Belakang47. Kevin, Unib Belakang48. Kiki, Unib Belakang49. Erni, Unib Belakang50. Zaitun, Unib Belakang51. Yatini, Unib Belakang52. Neng, Unib Belakang53. Riska, Unib Belakang54. Puput, Unib Belakang55. Vivin, Unib Belakang56. Tarmidi, Unib Belakang57. Eti, Unib Belakang58. Emron, Unib Belakang59. Swarni, Unib Belakang60. Dea, Unib Belakang61. Sadaria, Unib Belakang62. Nuraini, Unib Belakang63. Pika, Unib Belakang64. Ganiun, Unib Belakang65. Tamrin, Unib Belakang66. Mita, Unib Belakang67. Azhari, Unib Belakang’68. Naswa, Unib Belakang69. Yudi, Unib Belakang70. Rani, Unib Belakang71. Herlambang, Unib Blkg72. Laili Juwita, Unib Belakang73. Engga, Unib Belakang74. Nanda, Unib Belakang75. Rahmawati, Unib Belakang76. Satria, Unib Belakang77. Eko, Unib Belakang78. Septi, Unib Belakang

79. Upik, Unib Belakang80. Sidik, Unib Belakang81. Chairul, Unib Belakang82. Lita, Unib Belakang83. Tasya, Unib Belakang84. De , Unib Belakang85. Inda, Unib Belakang86. Dedi, Unib Belakang87. Romi, Unib Belakang88. Lia, Pinang Mas89. Za ka, Unib Belakang90. Wisnu, Unib Belakang91. Ari, Unib Belakang92. Lingga, Unib Belakang93. Ardaya, Unib Belakang94. Supiha, Unib Belakang95. Zaidin, Unib Belakang96. Riki, Unib Belakang97. Deni, Unib Belakang98. Mimi, Unib Belakang99. Kasmadarti, Unib Belakang100. Disda, Unib Belakang101. Duta, Unib Belakang102. Reni, Unib Belakang103. Zelin, Medan Baru104. Jon, Medan Baru105. Yeni, Medan baru106. Eni, Kandang Limun107. Erika, Kandang Limun108. Yudi, Kandang Limun109. Nova, Kandang Limun110. Nida, Kandang Limun111. Lili, Kandang Limun112. Hendrik, Kandang Limun113. Mita, Kandang Limun114. Oyon, Kandang Limun115. Nita, Kandang Limun116. Echa, Kandang Limun117. Ram, Kandang Limun118. Ana, Kandang Limun119. Dian, Kandang Limun120. Jamilah, Kandang Limun121. Diana Sari, Kandang Limun122. Owen, Kandang Limun123. Septiana, Kandang Limun124. Epi, Kandang Limun125. Naswa, Kandang Limun126. Jofri, Kandang Limun127. Gery, Kandang Limun128. Ywpri, Kandang Limun129. Teni, Kandang Limun130. Feri, Kandang Limun131. Sophie, Kandang Limun132. Serli, Kandang Limun133. Adi, Kandang Limun134. Abi, Kandang Limun135. Yati, Kandang Limun136. Ujang, Kandang Limun137. Meri, Kandang Limun138. Jaja, Kandang Limun139. Dewi, Kandang Limun140. Memed, Kandang Limun141. Desi, Kandang Limun142. Reni, Kandang Limun143. Tri, Kandang Limun144. Indrawati, Kandang Limun145. Fenny J, Kandang Limun146. Eni, Kandang Limun147. Eti, Kandang Limun148. Albert, Kandang Limun149. Mika, Kandang Limun150. Ambar, Kandang Limun151. Iis, Kandang Limun152. Vivi, Kandang Limun153. Riyani, Kandang Limun154. Yunita, Kandang Limun155. Juwita, Kandang Limun156. Titik, Kandang Limun157. Laila Juwita, Kdang Limun158. Ita, Kandang Limun159. Sumarni, Kandang Limun160. Chaidir, Kandang Limun161. Erna, Kandang Limun

162. Darwan, Kandang Limun163. Juniarti, Kandang Limun164. Gunawan, Kandang Limun165. Al , Kandang Limun166. Tini, Kandang Limun167. Erwin, Kandang Limun168. Heldi, Kandang Limun169. Rizky, Kandang Limun170. Mida, Kandang Limun171. Ayu, Kandang Limun172. Erika, Kandang Limun173. Iis, Kandang Limun174. Tina, Kandang Limun175. Zaskah, Kandang Limun176. Solihin, Kandang Limun177. Manggih, Kandang Limun178. Killa, Kandang Limun179. Septiana, Kandang Limun180. Mila, Kandang Limun181. Herman, Kandang Limun182. Lita, Kandang Limun183. Wahyu, Talang Kering184. Dian, Talang Kering185. Ririn, Talang Kering186. Nurmaini, Talang Kering187. A. Jafar, Talang Kering188. Ratna, Bumi Ayu189. Rio, Pondok Besi190. Yul, Lk Barat191. Eli, Surabaya192. Beni, Jl. Pratu Aidit193. Santi, Rawa Makmur194. Rahayu, Rawa Makmur195. Firmansyah, Kp. Bali196. Solihin, Rawa Makmur197. Fahmi, Pasar Bengkulu 198. Noni, Rawa Makmur199. Evan, Rawa Makmur200. Jesica, Rawa Makmur201. Nor, Kp Bali202. Andi, Rawa Makmur203. Vivi, Rawa Makmur204. Alex, Rawa Makmur205. Anta, Rawa Makmur206. Uut, Rawa Makmur207. Yuliana, Pintu Batu208. Basri, Pintu Batu209. Edo, Rawa Makmur210. Akbar, Gang Tiga211. Jonathan, Rawa Makmur212. Musa Wijaya, Pintu Batu213. Mariana, Kp Bali214. Sri, Bumi Ayu215. Firman, Bumi Ayu 216. Anggi, Sukamerindu217. Eri, Kp Bali218. Jum, Kp Bali219. Yuli, Sukamerindu220. Inung, Sukamerindu221. Yanti, Rawa Makmur222. Susi, Pinang Mas223. Linda, Pengantungan224. Idot, Sukamerindu225. Imas, Sukamerindu226. Andre, Pinang Mas227. Mita, Kandang Mas228. Echa, Kandang Mas229. Pupt, Sukamerindu230. Niko, Sawah Lebar231. Niko, Kampung Bali232. Rudi, Pinang Mas233. Egar, Pematang Gub 234. Irul, Perumnas Unib 235. Jamaris Pematang Gub236. Engwan, Kandang Mas 237. Aat, Rawa Makmur238. Silvia Perum Korpri239. Ivan Perum Korpri240. Aat, Perumnas Unib 241. Saipul, Pinang Mas242. Nina, Pancur Mas243. Juanda, Perumnas Unib244. Hasrul Lk Barat

245. Jamaris Unib Belakang246. Nova Kandang Limun247. Juwita Unib Belakang248. Rizkan Unib Belakang249. Neng Unib Belakang250. Angga Unib Belakang

Poskamling RT 01/01 Pagar Dewa

1. Muktar Jl H Adam Malik2. Rosniati Jl H Adam Malik3. Aspin Jl H Adam Malik4. Rosmi Jl H Adam Malik5. Yasim Jl H Adam Malik6. Yasri Jl H Adam Malik7. Desti Jl H Adam Malik8. Yanti Jl H Adam Malik

Poskamling RT 02/01 Pagar Dewa

1. Wanda A Jl H Adam Malik2. Ismail Jl H Adam Malik3. Sarinah Jl H Adam Malik4. Sirwan Jl H Adam Malik5. Ahmad Jl H Adam Malik6. Nina Jl H Adam Malik7. Aryan Jl H Adam Malik8. Mahdalena Jl H Adam Malik9. Dian P Jl H Adam Malik10. Ari Jl H Adam Malik11. Deri Jl H Adam Malik12. Cucu Jl H Adam Malik13. Yandi Jl H Adam Malik14. Nadila Jl H Adam Malik15. M Rizal Jl H Adam Malik16. Juanda Jl H Adam Malik17. Wadi Jl H Adam Malik18. Surya Jl H Adam Malik19. Siti Jl H Adam Malik20. Julid Jl H Adam Malik21. Irwan Jl H Adam Malik22. A’Isy Jl H Adam Malik23. Muthia Jl H Adam Malik24. David Jl H Adam Malik25. Ra f Jl H Adam Malik26. Sarifudin Jl H Adam Malik27. Emi Jl H Adam Malik28. Aulia Jl H Adam Malik29. Keken Jl H Adam Malik30. Dery Jl H Adam Malik31. Dedi Jl H Adam Malik32. Sri Jl H Adam Malik33. Sendi Jl H Adam Malik34. Rizki Jl H Adam Malik35. M Roni Jl H Adam Malik36. Luhur Jl H Adam Malik37. M. Antop Jl H Adam Malik38. M Rizki Jl H Adam Malik39. Nia Jl H Adam Malik40. Saprudin Jl H Adam Malik41. Febri Jl H Adam Malik42. Winda Jl H Adam Malik43. Riko S Jl H Adam Malik44. Afriadi Jl H Adam Malik45. Feri Jl H Adam Malik46. Ahmad Pansori47. Yulima Jl H Adam Malik48. Okzami Jl H Adam Malik49. Syifa Jl H Adam Malik50. Hj. Siti Hadijah51. Lismiyanti Jl H Adam Malik52. Dinda Jl H Adam Malik53. Hazairin Jl H Adam Malik54. Zalilian Jl H Adam Malik55. Abdul H Jl H Adam Malik56. Sri Yanti Jl H Adam Malik57. Siva Aries Jl H Adam Malik58. Siti Hanila Jl H Adam Malik59. Havriyadi Jl H Adam Malik60. Sakirin Jl H Adam Malik

BENGKULU – Kecelakaan lalu lintas merenggut nyawa yang melibatkan truk pengangkut batubara kembali terjadi, tadi malam (9/7) sekitar pukul 19.30 WIB. Pengendara motor Honda Absolute Nando (21) warga Jalan Manggis I Kelurahan Panorama tewas di TKP. Korban mengalami luka parah, kaki kiri hampir lepas, serta luka robek menganga di kaki kanannya.

Sempat dibawa ke RSUD M Yunus, selanjutnya jasad korban dibawa ke rumah duka. Setekah itu di-antar ke keluarganya di Padang, Sumatera Barat.

Kronologis kejadian sebagaimana data terhimpun

RB, malam itu Nando mengendarai motor melun-cur dari arah Hibrida ujung hendak menuju ke persimpangan lampu merah Pagar Dewa.

Saat itu diketahui kalau motor yang dikendarai oleh Nando beriringan dengan truk yang berada di depannya. Namun, 100 meter lagi saat mendekati lampu merah Pagar Dewa, tiba-tiba motor yang dik-endarai Nando terserempet bodi truk. Diperkirakan saat itu jalan licin akibat diguyur hujan, membuat korban bersama motornya langsung tergelincir dan masuk ke bawah truk. Naas sopir truk tak mampu

lagi mengelak, seketika ban truk tersebut melindas tubuh korban.

Akibatnya kedua kaki korban mengalami luka parah. Selain luka robek menganga di kaki kanan, kaki kiri korban juga nyaris lepas akibat lindasan ban truk yang diketahui mengangkut batubara. Sang sopir yang mengetahui kejadian ini langsung menghentikan laju kendaraannya. Saat itulah bersama warga di sekitar lokasi, korban Nando langsung di larikan ke RSUD M Yunus Bengkulu.

Namun sayang, belum sempat mendapatkan perto-

longan medis, korban dinyatakan sudah tak bernyawa lagi. Setelah hampir satu jam berada di RSMY, jasad korban dibawa ke rumah duka.

“Truk bersama motor korban sudah diamankan di Polres, begitupun sopir truk guna menjalani pemer-iksaan. Selain itu anggota kami masih melakukan penyelidikan terkait dengan kronologis pasti, ba-gaimana kecelakaan mengakibatkan korban men-inggal ini terjadi,” terang Kapolres Bengkulu, AKBP. Iksantyo Bagus Pramono melalui Kabag Ops, AKP. Mada Ramadita, S.IK. (� z)

SKOR POS BENGKULUKU AMAN FAVORITNama Pos Skor

1. Poskamling RT 24/08 Cempaka Permai 1.4432. Poskamling RT 17/06 Surabaya 1.429 3. Poskamling RT 03/02 Padang Nangka 1.1894. Poskamling RT 07/04 Kandang Limun 9905. Poskamling RT 05/02 Pasar Baru 9326. Poskamling RT 01/01 Pagar Dewa 7687. Poskamling RT 01/01 Pasar Melintang 6778. Poskamling RT 04/02 Jembatan Kecil 6389. Poskamling RT 03/01 Bajak 53710. Poskamling RT 02/01 Pagar Dewa 47011.Poskamling RT 4/02 Pasar Baru 24912.Poskamling RT 14/04 Tengah Padang 24513.Poskamling RT 03/01 Kebun Dahri 24214 Poskamling RT 05/02 Padang Harapan 21715.Poskamling RT 18/02 Pematang Gubernur 12216. Poskamling RT 14/03 Bentiring 8817.Poskamling RT 04/02 Kelurahan Bajak 5718.Poskamling RT 28/02 Sidomulyo 3519. Poskamling RT 16/05 Tanah Patah 3120.Poskamling RT 02/02 Padang Nangka 2721.Poskamling RT 20/5 Betungan 2522.Poskamling RT 7 Sidomulyo 2123.Poskamling RT 3 Anggut Atas 2024.Poskamling RT 33/01 Sidomulyo 1225.Poskamling RT 04/04 Sukamerindu 926.Poskamling RT 28/02 Timur Indah 8

RALAT KESALAHAN SKOR

- Poskamling RT 24/08 Cempaka Permai Skor Hari Senin 1.236 + Selasa 207 = 1.318 seharusnya 1.443- Poskamling RT 01/01 Pagar Dewa Skor Hari Senin 682 + Selasa 78 = 640 seharusnya 760

Digilas Truk, Warga Panorama Tewas di TKP

JAKARTA - Penyidikan KPK terkait kasus korupsi pen-gadaan Simulator SIM terus bergulir. Sejumlah petinggi Polri yang diduga menerima aliran dana dari proyek ber-masalah itu terus ditelisik. Salah satunya Wakapolri Komjen Nanan Soekarna. Dia kemarin diperiksa se-lama enam jam oleh lembaga antirasuah tersebut.

Alumnus Akpol 1978 itu diperiksa karena adanya ket-erangan saksi jika ada aliran uang dari proyek simulator ke Inspektorat Pengawasan Umu m ( It w a s u m ) Po l r i . Saat proyek simulator ber-langsung pada 2010, Nanan memang menjabat sebagai Irwasum (Inspektur). “Saya dipanggil sebagai mantan Ir wasum oleh KPK ,” ujar Nanan pada wartawan saat keluar Gedung KPK, Selasa sore (9/7).

D i a m e m b e na rka n j i k a d i t a n y a p e r i h a l s e p u t a r lelang dan preaudit Proyek Simulator. “Saya diperiksa untuk Brigjen Didik (Didik Purnomo, Mantan Waka-korlantas) yang waktu itu juga sebagai PPK (Pejabat P e m b u a t K o m i t m e n ) ,” terangnya.

Menurut Nanan, ketika itu Itwasum melakukan pre-audit dengan menyetujui laporan yang diajukan oleh PPK. Dari hasil pre-audit

Di Polsek Lebong TengahLEBONG TENGAH – Aksi nekat di-

lakukan oleh As (23) salah satu warga Desa Semelako II Kecamatan Lebong Tengah. As yang diamankan sejak Senin (8/7) lalu karena dilaporkan melakukan tindakan penganiayaan atau Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap istrinya Siti Bakiyah (20). Status As sendiri awalnya masih diamankan kar-ena belum 1 X 24 jam pasca dilaporkan istrinya ke Polsek Lebong Tengah.

Dijelaskan Kapolres Lebong AKBP Roh Hadi, S.IK melalui Kapolsek Lebong Tengah Ipda Haryanto Syafei, As sebe-narnya masih menjalani pemeriksaan

intensif. Meskipun belum bertatus ter-sangka dan masih diamankan, As sudah dimasukkan dalam sel tahanan. Tapi entah apa yang dipikirkan As sehingga dirinya nekat melarikan diri pada saat anggota sedang memproses SP Han (Surat Perintah Penahanan) untuk kasus yang disandungnya.

‘’Setelah menjalani pemeriksaan, As dimasukkan dalam sel tahanan dan anggota melanjutkan proses untuk membuat SP Han untuk As sekitar pukul 15.30 WIB. Tiba-tiba As memang-gil petugas dan meminta izin untuk mengambil air di kamar mandi luar tahanan untuk buang hajad. Anggota kita tidak curiga, karena selama dia-

mankan As memang kooperatif,’’ terang Haryanto.

Sayangnya, lanjut Haryanto, saat As ke-luar dari sel tahanan, bukannya menuju kamar mandi tapi malah langsung ambil langkah seribu menuju pintu samping Polsek Lebong Tengah. Anggota yang mengetahui hal tersebut sempat menge-jar dan meneriaki As maling. Namun As yang lari seperti kesetanan tidak terkejar. ‘’Anggota masih melakukan pengeja-ran. Diperkirakan As bersembunyi di sekitar Kecamatan Lebong Tengah. Kita mengimbau kepada keluarga dan masyarakat untuk ikut serta memberikan informasi jika mengetahui keberadaan As,’’kata Haryanto.(dtk)

Pelaku KDRT Kabur dari Sel Tahanan

JP/RB

DIPERIKSA KPK: Wakapolri Nanan Sukarna memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (9/7). Nanan diperiksa sebagai saksi atas Brigadir Jenderal Didik Purnomo dalam kasus simulator SIM.

Enam Jam Nanan Diperiksa Terkait Uang Rp 1,5 Miliar

Itwasum itu terpilihlah PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (CMMA) sebagai pe-menang lelang.

Saat ditanyai mengenai adanya aliran dana Rp 1,5

M saat pre audit itu, Nanan membantah. “Tidak ada yang seperti itu. Itu tentunya akan ditanyakan oleh mereka (pe-nyidik KPK) pada yang lain,” paparnya. (gun)

6

Sekilas

Visi & Misi


UNIVED BENG-KULU– Berbagai event digelar da-lam rangka me-meriahkan Dies

Natalis ke-5 Universitas Deha-sen (Unived). Kreativitas para mahasiswa Unived ini pantas diancungi jempol. Dengan ide kreatifnya mereka menggelar beberapa perlombaan, dian-taranya lomba seperti fotogra�, drum band, festival seni. Serta memajang gambar posteral WPAP (Wedha’s Pop Art Portrait) karya mahasiswa. Acara ini ber-langsung dari tanggal 27 hingga

29 Juni 2013 di lapangan kampus Unived Bengkulu, Sawah Lebar.

Rangkaian perayaan dies nata-lis ini secara resmi dibuka oleh Ketua BPH Yayasan Universitas Dehasen Drs Bando Amin C Kad-er dan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu, Dr Syafrud-din AB MSi. Puncak dies nata-lis ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pelepasan balon ke udara oleh Ketua Yayasan Universitas Dehasen Drs Bando Amin C Kader dan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu, Dr Syafruddin AB MSi.

Ketua Yayasan Universitas De-

hasen, yang juga selaku Bupati Kabupaten Kepahiang Drs Bando Amin C Kader sangat mengapre-siasikan kreativitas mahasiswanya ini. “Saya sangat mengapresiasi-kan kreati�tas mahasiswa kami ini, yang telah bisa mengadakan acara semegah ini” tutur Bando.

Dalam sambutannya Bando Amin berharap, dalam kegiatan dies natalis ini mampu memun-culkan semangat mahasiswa ke depannya semakin kreatif.

“Saya tidak menyangka para mahasiswa saya ini bisa sekreatif ini, bisa menggelar acara seme-riah sekarang ini. Ini kegiatan

positif, dan saya mendukung sekali,” ucap Bando Amin.

Menurut orang nomor satu di Kabupaten Kepahiang ini, ma-hasiswa harus kreatif. Ia menga-takan orang hebat harus berbuat hebat, dan kalau ingin maju har-us ber�kiran maju pula. “Kalau mau jadi orang hebat, harus ber-pikiran hebat. Kalau mau maju, harus berpikiran maju. Jadi saya berharap, kegiatan seperti ini dapat memicu semangat para mahasiswa untuk bisa berbuat lebih banyak bagi masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas

Pendidikan Provinsi Bengkulu, Dr Syafruddin AB MSi juga me-nyambut baik kegiatan yang digelar Unived ini. Menurut Syafruddin, Dehasen ikut mem-berikan andil besar dalam dunia pendidikan dan mencerdaskan masyarakat Bengkulu. “Unived merupakan salah satu pergu-ruan tinggi yang ikut membantu tumbuh kembangnya dunia pendidikan di Provinsi Beng-kulu. Terlepas dari itu, Univer-sitas Dehasen juga telah banyak mencetak generasi-generasi yang handal di bidangnya” ung-kap Syarifuddin.(Riko)

UNIVED BENGKULU- Dalam rangka membangun kerjasama dengan Uni-versitas Dehasen (Unived) Bengkulu, Minggu (23/6) Prof. Said Irandoust se-laku konsultan dari Urban Solution In-stitute (USI) Syelles salah satu negara kepulauan kecil di Afrika berkunjung ke kampus Universitas Dehasen.

Kerjasama yang akan dijalin ren-cananya merupakan pengembangan kelas internasional dibeberapa bi-dang. Hal ini merupakan kelanjutan dari kunjungan BPH Yayasen Dehasen Drs. H. Bando Amin C Kader MM ke Bohcoum Jerman serta erat kaitannya dengan sekolah-sekolah yang diban-gun di �ailand dan Syelles.

Dalam kerjasama yang terjalin ini, pihak Prof. Said Irandoust bersedia menerima para dosen Unived yang in-gin melanjutkan S3 nya di luar negeri. Prof. Said Irandoust mengatakan, ia sangat senang bisa dapat bekerja sama dengan Universitas Dehasen, yang

diketahui sebagai universitas swasta yang mengalami perkembangan yang pesat.

“Kami menyambut baik kerjasama yang terjalin ini. Ini merupakan suatu penghargaan bagi kami dapat beker-jasama dengan Universitas Dehasen ini. Kampus ini perkembangannya sangat meroket” ungkap Prof. Said Irandoust melalui penerjemahnya.

Sementara itu, Prof. Said Irandoust, sangat terkesan dengan sambutan para petinggi Dehasen. Ia merasa tersentuh bisa disambut langsung oleh BPH Yayasan Dehasen Bapak Drs. H. Bando Amin C Kader MM. Pengusaha sukses dengan tanaman Sengonnya, serta juga orang pertama di Kabupat-en Kepahiang itu.

“Disini mereka (Petinggi Dehasen) sangat ramah. Kami merasa sangat senang bisa disambut baik oleh bapak Bando. Saya pribadi ingin lebih ban-yak belajar lagi dengan beliau. Beliau

adalah pekerja keras” tutur Prof. Said Irandoust.

Disisi lain, Rektor Universitas De-hasen Prof. Sigit Nugroho MSc,PhD mengatakan kunjungan ini meru-pakan salah satu bentuk komitmen Unived untuk terus meningkatkan kualitasnya. Menurutnya Unived akan selalu berbenah guna menjadi satu-satunya perguruan tinggi swasta yang bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat Provinsi Bengkulu. “Kita akan menjadi yang terbaik di Provinsi Bengkulu. Makanya, mau pintar ku-liah di Dehasen. Kalau mau kaya tan-am Sengon” ungkap Sigit, seperti me-nirukan ucapan yang sering disebut Bando Amin.

Dalam kunjungan tersebut, Prof. Said Irandoust disambut Rektor Unived Prof. Sigit Nugroho MSc.P hD dan BPH Yayasen Dehasen Drs. H. Bando Amin C Kader MM serta beberapa petinggi Unived. (riko)

Universitas DehasenUNIVERSITAS Dehasen Bengkulu didi-

rikan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39/D/O/2008 tanggal 17 Maret 2008. Universitas Dehasen (Unived) Bengkulu merupakan pengem-bangan dan penggabungan beberapa Per-guruan Tinggi Yayasan Dehasen, yaitu : 1.Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK),

2.Sekolah Tinggi Ekonomi (STIE), 3. Aka-demi Teknologi Pertanian (ATP)

Sejak tanggal 17 Maret 2008, Universitas Dehasen (Unived) Bengkulu berdiri dan secara sah diakui oleh pemerintah yang memiliki Fakultas Ilmu Komputer, Fakul-tas Ekonomi, Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik, Fakultas Sastra, dan Fakultas Ilmu Sosial.

Universitas Dehasen Bengkulu ini meru-pakan hasil gagasan Drs. Bando Amin C. Kader, MM yang menginginkan adanya Per-guruan tinggi terkemuka yang dapat meng-hasilkan lulusan bermutu, berilmu, beri-man, dan berbudaya. Unived hadir sebagai institusi pendidikan yang terpadu. Setiap langkah yang diambil merupakan suatu bagian dari prestasi yang berkesinambun-gan. Masa depan adalah milik mereka yang ingin belajar. Unived menyediakan suatu program pendidikan yang berkualitas ting-gi sebagai sarana untuk mencapai masa de-pan yang cerah.

Untuk menunjang proses belajar menga-jar, Unived Bengkulu memiliki laboratori-um komputer yang memadai terbagi men-jadi 4 ruangan. Fasilitas laboratorium ini dipergunakan untuk kegiatan praktikum. Dilengkapi dengan LCD dan ruangan ber-AC. Selain itu, Unived juga dilengkapi per-pustakaan yang memadai. Perpustakaan Unived menyediakan koleksi buku yang menunjang referensi mahasiswa dalam proses belajar. selain itu disediakan ruang baca yang nyaman dengan koneksi internet (hotspot).

Unived juga dilengkapi beberapa sarana lainnya. Diantaranya laboratorium bahasa, laboratorium multimedia, laboratorium hardware, ruang teleconference, lapangan futsal, radio Dehasen (On �e Process), ge-dung berlift, kantin, dan beberapa Unit Kegia-tan Mahasiswa (UKM) seperti Mapala, Seni, Menwa, Kerohanian dan lain-lain.(**)

VISIUniversitas unggul dan menghasilkan in-

san berkepribadian ilmu, mutu, budi dan iman.

MISI a. Menyelenggarakan pendidikan untuk

menyiapkan lulusan yang kompeten dan profesional;

b. Menyelenggarakan kajian untuk meng-hasilkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni;

c. Memberikan layanan pengabdian kepa-da masyarakat secara profesional.

TUJUAN a. Menghasilkan insan kompeten, cerdas

dan profesional;b. Menghasilkan ilmu pengetahuan,

teknologi dan seni yang berkualitas, dan layanan kepada masyarakat.

MOTTOMotto Unived adalah ”Achievement

�rough Education” yang berarti bahwa ”keberhasilan merupakan pencapaian yang diperoleh melalui pendidikan”.

BERSAMA: Prof. Said Irandoust selaku konsultan dari Urban Solution Institute (USI), saat bersama BPH Yayasen Dehasen Drs. H. Bando Amin C Kader MM, dan petinggi Dehasen lainnya.

Unived Jalin Kerjasama dengan USI Syelles

Fakultas Ekonomi Gelar Semnas

Perbankan SyariahUNIVED BENGKULU– Memperin-

gati dies natalis ke-5 Universitas De-hasen, Fakultas Ekonomi Universitas Dehasen Bengkulu bekerjasama den-gan Bank Muamalat cabang Bengkulu menggelar seminar nasional. Semnas

ini menghadirkan ahli per-bankan syariah Indonesia, Ustd Ir Adiwarman Karim, SE MBA MAEP.

Semnas yang digelar di aula Unived itu men-gangkat tema “Outlook Perbankan Syariah tahun 2013? yang diikuti sedikit-nya 400 mahasiswa Fakultas Ekonomi Unived, kalangan perbankan syariah, pelaku

usaha, serta pelajar di Kota Bengkulu.Selain menghadirkan ahli perbankan

syariah juga melibatkan petinggi Bank Indonesia sebagai narasumber . De-kan Fakultas Ekonomi Dehasen, Merri

Anitasari, SE MA dalam sambutannya menuturkan, Semnas ini digelar dalam rangka Dies Natalis ke 5 dan Lustrum ke-1 Unived.

Merri menambahkan, dari sinilah timbul gagasan, kenapa tema itu di-angkat. Karena ia melihat ke dalam FE selain punya S1 manajemen, dan akutansi, juga memiliki D3 keuangan perbankan di dalamnya yang nanti-nya akan dikonsentrasikan ke bank syariah. Sedangkan di luar perbankan syariah mengalmi kemajuan yang pe-sat, kalau dulu hanya BPRS sekarang muncul Muamalat dan akhir-akhir ini bank konvensional membuka bank syariah di Bengkulu. “Memang per-

bankan syariah mengalami kemajuan, dan antrean pelayanan semakin pan-jang, oleh karenanya, penting dilaku-kan Semnas perbankan syariah ini, mudah-mudahan dengan Semnas ini bagaimana ekonomi dan perkemban-gan syariah kedepanya,” terang Merri.

Sementara itu, ahli perbankan syariah Indonesia, Ir Aliwarman karim, SE MBA MAEP dalam pemaparannya sangat mengapresiasikan perkembangan per-bankan syariah di Indonesia. “Saya bangga dengan perkembangan perbank-an syariah di Indonesia, jika dibanding dengan negara lain, Indonesia merupakan negara yang paling banyak kelembagaan keuangan syariahnya,” katanya.(riko)

TUMPENG: Dies Natalis ke-5 Unived ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kadispendik Provinsi Bengkulu, Dr Syafruddin AB MSi, bersama Ketua BPH Yayasan Dehasen Drs Bando Amin C Kader.

Dies Natalis ke-5 Unived Bertajuk “Unived Celebration”


HUBUNGI DISTRIBUTOR

HU - SENGJl. Pendakian No. 44Samping. Masjid Agung HP. 0811738043Kampung Cina Kota Bengkulu

Jl. DR. AK. Gani No. 985depan Hotel Aman Jaya CurupRejang Lebong, HP. 081278770700

PUSAT OBAT KUAT IMPORT/TOCKER

NEVADA OIL / COBRA OIL(satu) Menit Dioles Langsung Reaksi Tambah Besar dan panjang)

~ NEVADA OIL : Menambah ukuran penis tambah besar, tambah pan-jang 1 x oles langsung reaksi. Hasilnya dalam (3 x pemakaian) per-manenuntuk selamanya.

~ PROKOMIL SPRAY : Khusus untuk tahan lama kuat ereksi 1 x oles tahan untuk satu malam.

~ COBRA CAPSUL: Mengobati penyakit yang sudah lama diderita : L. Syahwat/Impotensi, K. Manis, M. Encer, Sakit Pinggang, Sakit Gula, Reumatik, cepat membuang serta memproduksi sperma pria. Menam-bah kekuatan hubungan suami/istri 100% patent. Tanpa efek samping telah banyak terbukti........

~ CREAM PAYUDARA : Membesarkan, memadatkan, memontokan PAYUDARA, menghilangkan keriput lembek. Hasilnya (3 x oles) lang-sung kelihatan permanen untuk selamanya.

~ JUGA TERSEDIA : P. Langsing, P. Gemuk badan, Pemutih wajah, Pen-inggi BadanPembangkit gairah wanita (prigid) menjadi normal, juga tersedia berbagai merk jamu import yang lain. Tersedia accesories untuk pria/wanita yang super canggih, antik dan modern.

Pesanan : Dalam kota diantar - luar kota dikirim


TAXI RENTALAntar Jemput Bandara

INNOVA, AVANZA, KAPSUL, STRADA TRITON 4X4, FORD RANGER 4X4

Hubungi : Sdr. DIANTlp.(0736)347508,

0811735652BTN Pd. Harapan

RENTAL AC“MULTI TEHNIK”Juga Melayani

Service dan Jual Beli ACPengadaan AC Split

& StandingMelayani Dalam dan Luar Kota

Kepuasan Anda Kami Utamakan...!!!

Jln.CILIWUNG No.42Pd.Harapan - BengkuluHP. 082371108607

HIGUAIN DIBAJAK


Agenda

Track Record

Sepak Bola

Peraih Tujuh GelarSEJAK 2005, pria Prancis bernama Sé-

bastien Loeb ini memenangkan tujuh ge-lar kejuaran reli dunia utama. Hebatnya, dia memenangkan gelar ini saat masih masuk tim besar, maupun saat akhirnya dia mendirikan tim sendiri dalam ke-juaraan tersebut. Loeb juga dipuji kare-na gelar yang dimilikinya dinilai fair dan mutlak mengalahkan lawan-lawannya.

Sebastien Loeb saat ini membalap di ajang World Rally Championship ber-sama tim Citroen. Prestasi terbaiknya adalah menjadi juara dunia WRC dari musim 2004 hingga 2011. Pada musim 2008, ia menjadi juara dunia untuk keli-ma kalinya secara berturut-turut, sekali-gus mematahkan rekor Tommi Makinen dan Juha Kankkunen.(**)

PIALA DUNIA U-20Rabu, 10 Juli 2013

Prancis v Ghana(Siaran langsung ANTV dan TVOne, pkl. 22.00 WIB)

Kamis, 11 Juli 2013Irak v Uruguay

(Siaran langsung ANTV dan TVOne, pkl 01.00 WIB)

SÉBASTIEN LOEB

Jersey Nove BalotelliJERSEY nomor 45 begitu identik dengan

Mario Balotelli. Striker berjuluk Super Ma-rio itu sudah memakai nomor tersebut sejak masih berkostum Inter Milan dan berlanjut di Manchester City. Ketika bergabung de-ngan AC Milan awal tahun ini, Balotelli juga masih setia dengan nomor 45.

Namun, menyongsong musim ini (2013-2014), Balotelli kemungkinan besar bakal menanggalkan nomor kesayangannya tersebut dan beralih ke nomor 9. Rencana itu datang bukan dari Balotelli, melainkan keinginan dari para petinggi Milan.

Jersey nove atau nomor sembilan me-mang familier untuk penyerang utama atau target man. Dan, seiring statusnya sebagai tumpuan di lini depan Milan, mengemas 12 gol dari 13 laga musim lalu, tak ada yang pantas mengenakannya selain Balotelli.

Di timnas Italia, Balotelli juga mengena-kan nomor sembilan. “Saya melihat hanya Mario (Balotelli) yang pantas mengenakan nomor sembilan di AC Milan saat ini,” kata Riccardo Montolivo, gelandang sekaligus kapten Milan musim ini di situs resmi klub.

Di sisi lain, pemakai terakhir nomor sem-bilan di Milan adalah Alexandre Pato. Striker berkebangsaan Brasil itu mengenakannya awal musim lalu pasca pensiunnya Filippo Inzaghi, pemakai jersey nove selama 11 musim. Tapi, Pato praktik hanya mengena-kannya dalam tujuh laga sebelum akhirnya hengkang ke Corinthias Januari lalu. (dns)

MARIO BALOTELLI

ARSENAL sejatinya sudah sangat dekat untuk mendapat-kan striker Real Madrid Gonza-lo Higuain. Dana transfer juga sudah disepakati yakni 25 juta pounds (Rp 370 miliar). Jika terealisasi, maka itu akan men-jadi pembelian termahal dalam sejarah Arsenal.

Namun, kemarin (9/7) deal pemain Argentina tersebut tersendat. Presiden Real Flo-rentino Perez mengatakan

bahwa Arsenal tidak pernah serius un-

tuk mendapatkan Higuain.

“Kami tidak ingin Higuain pergi. Dan me-

mang, tidak ada tawaran dari Ar-

senal yang datang kepada kami,” ucap

Perez kepada Football Es-pana.

Perez tertegun pada kabar yang menyatakan bahwa strik-er berusia 25 tahun tersebut akan pergi ke London untuk menjalani pemeriksaan medis bersama Arsenal pekan ini.

“Kami khawatir bahwa uca-pan Perez tersebut adalah up-aya pembajakan untuk meng-gelembungkan nilai transfer Higuain,” kata sumber internal Arsenal kepada � e Sun.

Sebelumnya, media-media Spanyol dan Inggris sudah menulis bahwa Real sudah

memberikan ijin pada Higuain untuk terbang ke London untuk melakukan negosiasi. Manajer Arsenal Arsene Wenger juga sudah ngebet untuk mendap-atkan tanda tangan pemilik 32 caps untuk tim nasional Argen-tina itu.

Wenger berharap, transfer Higuain tuntas sebelum Arse-nal melakukan tur Asia yang dimulai ke Indonesia pada 14 Juli mendatang. Tur Asia Arse-nal berakhir pada 26 Juli yakni partai persahabatan melawan klub Jepang Urawa Reds Dia-mond.

Ayah Higuain, Jorge kabarnya juga sudah berbicara dengan Wenger terkait realisasi transfer. Selain dengan Higuain, Wenger juga sangat serius mendatang-kan kiper tim nasional Brasil dan QPR Julio Cesar dan striker Manchester United Wayne Rooney.

Namun, itu tidak mudah. Se-bab, gaji Rooney sangat mahal, mencapai 200 ribu pounds (Rp 2,9 miliar) perpekan. Di sisi lain, upah Cesar juga tinggi yakni 90 ribu pounds (Rp 1,3 miliar) per-pekan.

Mendatangkan Cesar real-istis bagi Wenger ketimbang Rooney. Sebab pria 33 ta-hun yang juga mantan kiper Inter Milan itu bersikeras menetap di London meski mendapatkan tawaran dari Barcelona. (nur)

Misi Tiga Besar Rossoneri

Ayo, Bersorak-Sorak LagiJelang MotoGP Jerman

SUKSES Valentino Rossi me-menangi MotoGP Belanda dua pekan lalu membuat banyak pihak senang. Penjualan tiket untuk seri-seri berikutnya me-roket. Kelas tertinggi kejuaraan dunia balap motor itu sedang melangkah menuju salah satu musim paling seru.

Tidak sekali pun menang se-lama hampir tiga tahun, tidak membuat Rossi kehilangan fans. Saat pembalap berjuluk � e Doctor itu menang di Sirkuit Assen dua pekan lalu, kibaran bendera kuning bertulisan angka 46, langsung memenuhi tribun-tribun sirkuit legendaris itu.

Ya, kuning dan angka 46 adalah indentitas Rossi. Sekian lama tidak pernah menang, juara dunia sembilan kali itu masih menjadi salah satu rider dengan fans paling banyak. Kini, saat sang idola kembali ke podi-um tertinggi, otomatis daya jual MotoGP akan meroket.

Richard Phillips, bos Sirkuit Sil-verstone yang akan menjadi tuan rumah seri ke-12 pada 1 Septem-ber mendatang, menyatakan merasa ikut mendapatkan ber-kat dengan kemenangan Rossi. “Penjualan tiket kami musim ini sangat bagus. Persaingan sangat seru, apalagi Rossi bisa menang lagi,” katanya sebagaimana di-lansir Motorcycle News.

Ya, kemenangan Rossi di As-sen memang membuat musim ini salah satu yang paling seru dalam beberapa tahun terakhir. Sampai seri ketujuh, kini ada empat pembalap berbeda yang meraih kemenangan. Mereka adalah Rossi, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, dan Marc Marquez.

Bandingkan dengan musim lalu, di periode yang sama saat itu hanya Lorenzo dan Casey Stoner yang merebut victory. Di-

tarik lebih ke ke belakang, musim 2011, musim ini juga lebih seru. Saat itu memang ada empat pe-menang sampai seri ketujuh. Namun, dominasi Stoner begitu kental karena menang empat kali dalam periode tersebut. Kini, Lorenzo yang paling banyak me-nang baru naik podium tertinggi tiga kali.

Tidak hanya soal distribusi kemenangan. Munculnya Cal Crutchlow da-lam persaingan di barisan depan membuat musim ini lebih ketat. Dia adalah pembalap tim satelit Yamaha Tech 3 yang di musim-musim sebelumnya lebih ba-nyak bertarung di barisan tengah. Pembalap asal Inggris itu kini ada di urutan keempat klasemen, satu strip di atas Rossi. Crutchlow yang tiga kali naik podium dan sekali merebut pole position, membuat lebih banyak pembalap yang ber-tarung merebut kemenangan.

Melihat kondisi itu, kemung-kinan besar akan ada lima pembalap yang bertarung memperebutkan kemenangan dalam seri kedelapan di Sirkuit

Sachsenring, Jerman, akhir pe-kan ini. Rossi, Lorenzo, Pedro-sa, Marquez, dan Crutchlow.

Seperti halnya lomba di Be-landa, duel mereka akan terja-di sampai akhir lomba. Mereka siap membuat fans MotoGP tegang dan bersorak sepanjang lomba.

Di antara lima pembalap itu, Pedrosa layak dijadikan ung-gulan utama. Dalam tiga lomba terakhir dia selalu menang di

sana. Bahkan, kalau dihitung pada kelas-kelas lain, total

dia sudah menang enam kali. Dan kemenangan

sangat dibutuhkan pem-balap Repsol Honda itu karena posisinya di puncak klasemen sangat rentan digusur Lorenzo.

“Karakter Sachsenring cocok dengan saya,” ujar Pedrosa. “Sirkuit-nya pendek dan lebih

banyak menikung ke kiri meski tikungan cepat ke

kanan,” lanjutnya. Pedrosa beruntung,

Lorenzo masih akan me-nahan sakit dalam lomba

di Sachsenring. Cedera patah collarbone bahu kirinya belum sepenuhnya pulih. Namun, bukan berarti persaingan akan mudah. Rossi, Marquez, dan Crutchlow akan membabat pembalap bertubuh mungil itu jika dia melakukan sedikit saja kesalahan.

Rossi yang sudah menemu-kan setingan terbaik untuk front-end Yamaha M1 bisa kembali membalap dengan gaya terbaiknya. Marquez yang punya motor sama dengan Pe-drosa juga bakal jadi lawan yang sepeda.

“Kemenangan (di Belanda) akan mengembalikan keper-cayaan diri Rossi. Saya yakin, kita akan melihat kemenangan-kemenangan berikutnya dari Rossi,” kata bos Yamaha Factory Racing Lin Jarvis. (ang)

MILAN – Melihat AC Mi-lan � nis di peringkat ketiga di Serie A musim lalu (2012-2013) seperti keajaiban. Betapa tidak, start Mi-lan jeblok sehingga sempat merasakan papan bawah. Keajaiban datang di putaran kedua ketika Rosso-neri “ sebutan Milan - berhasil meraup 44 poin dari maksimal 57 poin.

Milan akhirnya � nis ketiga de-ngan raihan 72 poin atau hanya unggul dua poin dari peringkat keempat Fiorentina. Sedang-kan dengan runner-up Na-poli dan peraih scudetto Ju-ventus, Rossoneri tertinggal masing-masing enam poin dan 15 poin.

Nah, menghadapi musim baru 2013-2014, Milan pun telah mencanangkan target mereka di Serie A. Seperti diungkapkan Wakil Presiden Milan Adriano Galliani di markas latihan klub di Mi-lanello kemarin WIB (9/7), misi Rossoneri adalah � nis tiga besar.

“Musim lalu salah satu yang sulit untuk Milan. Kami men-gawali dengan buruk, tapi berakhir dengan indah. Jadi, kami bakal memasuki musim ini tanpa masalah psikologis,” kata Galliani seperti dilansir di situs resmi klub.

“Target utama klub kami adalah kembali ke Liga Champions selain mencoba melangkah sejauh mungkin di kompetisi (Serie A) dan memenangi Coppa Italia. Finis pertama, kedua, dan ketiga (Serie) akan sangat krusial karena siapapun tahu keuntungan ekonomi dari Liga Champions begitu be-sar,” sambungnya.

Target Milan memang reali-ties. Dalam lima musim terak-hir Serie A, Rossoneri selalu stabil di tiga besar, termasuk meraih scudetto pada 2010-2011. Untuk Serie A musim ini yang kicko� pada 18 Agutus nanti, kuota Liga Champions masih sama dengan musim sebelumnya. Dua tim teratas

lolos otomatis, sedangkan peringkat ketiga harus mela-koni playo� .

Padahal, persaingan tiga besar bakal lebih

ketat. Juve diang-gap masih domi-

nan dan berpe-luang meraih scudetto ke-tiga beruntun karena terus memperkuat skuad mereka. S e d a n g k a n

Napoli memi-liki pelatih baru

Rafael Benitez dan eks pelatih

Inter Milan itu didu-kung bujet besar untuk

membeli amunisi baru.Fiorentina, Lazio, dan AS

Roma, juga berpotensi men-jadi batu sandungan Milan karena memiliki skuad yang semakin matang. Jangan lu-pakan Inter yang sering ab-sen di pentas Eropa musim ini sehingga bakal habis-ha-bisan di ajang domestik.

Keputusan Milan memper-tahankan allenatore Massi-miliano Allegri juga tak lepas dari menjaga stabilitas tim. Tugas Allegri lebih berat kar-ena Riccardo Montolivo dkk harus menjalani playo� Liga Champions yang otomatis membuat agenda pertandin-gan lebih padat.

“Kami harus lebih baik ketimbang musim sebelum-nya, kami harus improve. Tidak akan ada banyak pe-rubahan untuk musim ini ka-rena Anda perlu mengingat-ingat lagi kalau kami hanya kalah dua kali pada 2013,” tutur Allegri mengomentari musim keempat yang akan di-jalaninya bersama Milan.

Terkait skema main yang banyak dipertanyakan, Al-legri menegaskan bahwa Rossoneri tetap akan me-ngusung formasi dengan em-pat pemain belakang dan tiga gelandang. Sedangkan di lini depan, bisa divariasi dengan tiga striker atau dua striker plus seorang trequartista.

“Kami sudah bekerja de-ngan sangat baik musim lalu dan kami memiliki lebih ba-nyak pilihan,” tutur pelatih terbaik Serie A 2011 itu. (dns)

hanya

VALENTINO ROSSI

GONZALO HIGUAIN

Berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagan-gan (Diskoperindag) Beng-kulu Selatan (BS), sebanyak 20 kios yang terbakar, 1 kios belum teriisi. Diperkirakan total kerugian yang dialami 19 pedagang manisan, baju dan sembako mencapai Rp 1,5 miliar, sementara nilai keru-gian bangunan kios sendiri Rp 600 juta.

“Untuk perbaikan masih dikoordinasikan, dan ada dana tanggap darurat untuk mem-fungsikan kembali kios ini secepatnya sehingga pedagang dalam waktu dekat bisa me-nempatinya kembali. Selain itu akan ada bantuan masa panik untuk pedagang,” ung-kap Sekda Rudi Zahrial, SE saat meninjau langsung lokasi kebakaran di Pasar Ampera

Kecamatan Pasar Manna.Kasi Bansos Dinas Sosial Ten-

aga Kerja Transmigrasi (Dinsos-nakertrans) Suyono, S.Sos me-nambahkan terkait kebakaran pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi karena kebakaran kios diatas 10 unit juga menjadi tang-gungjawab provinsi. “Namun untuk bantuan masa panik sperti beras, selimut, baju, alat masak dan makan akan diberi-kan pada korban kebakaran. Kita sudah melakukan pen-dataan kios yang terbakar milik siapa saja agar bisa menyalurkan bantuan masa panik tersebut,” kata Suyono.

Terkait kebakaran yang tidak bisa cepat dipadamkan hingga menghanguskan seluruh kios disebabkan mobil PBK yang sudah selayaknya diganti, Rudi menanggapi Pemda sudah melakukan proses tender untuk pengadaan mobil baru PBK

sebanyak 1 unit dan 2 unit PBK masih dalam kondisi perbaikan.

Diduga Arus PendekSementara itu, mengenai

penyebab kebakaran, Kapolsek Kota Manna Iptu. Ahmad Mega Rahmawan, SP, mengatakan dugaan sementara penyebab kebakaran yang terjadi di Pasar Ampera dikarenakan arus pendek listrik. “Olah TKP yang dilakukan kepolisian, semen-tara kita simpulkan kebakaran terjadi karena adanya korsle-ting listrik dari salah satu kios milik pedagang,” ujar Mega.

Pedagang Bingung BerjualanSementara itu, akibat keba-

karan yang menghanguskan kios milik pedagang Pasar Ampera membuat para peda-gang kebingungan mencari lokasi untuk berjualan. “Saya dihubungi kalau kios saya terbakar, saat saya tiba api

sudah membakar semuanya dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi,” ungkap pedagang bawang Nengsih (52). Akibat kebakaran tersebut barang yang baru dibeli Nengsih se-muanya habis terbakar dan dirinya menderita kerugian Rp 5 juta. “Kalau kios belum juga diperbaiki, kita bingung mau jualan di mana,” kata warga Desa Ketaping Kecamatan Manna.

Senada dengan Nengsih, penjual plastik dan manisan Yofa (28) warga Jalan A. Yani Kecamatan Kota Manna hanya bisa pasrah. Kerugian yang dialaminya mencapai Rp 50 juta, karena semua jualannya yang baru dibeli habis terbakar. “Kita berharap, pemda segera memperbaiki kios ini sehingga kita bisa kembali mencari nafkah untuk membantu me-menuhi kebutuhan keluarga,” pungkas Yofa. (key)

SAMBUNGAN UTAMA11Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013

3 Pedagang jadi TersangkaSambungan dari halaman 1

Ahlan Wa Sahlan Ya Ramadhan (1)

MenPAN Terbitkan SE Tes CPNS Bersih...

Massa Nyaris Bentrok Sambungan dari halaman 1

Sambungan dari halaman 1

Sambungan dari halaman 1

20 Kios Terbakar, Kerugian Rp 2,1 MSambungan dari halaman 1

“Tiga pedagang yang kita amankan sudah kita tetapkan tersangka dengan pasal berbe-da,” terang Kapolres Bengkulu, AKBP. Iksantyo Bagus Pramono kepada RB tadi malam.

Sedangkan 10 pedagang lain berstatus saksi adalah Elma Suryani (42), Marhasan Pan-jaitan (50), Darwan Darmadi (30), Saidina bin Karman (53), Ahmad Rafiq (40), Selamat Tamba (45), Zainal Adnan (60), M. Ali Hanafia (18), Fitri Muis (41) dan Rudi Saputra (20). Mereka sebelumnya ditangkap Senin malam hingga Selasa dinihari.

Dari 10 pedagang tersebut, sekitar pukul 18.30 WIB, ke-marin, dua orang diantaranya dilepas karena memang tidak cukup bukti terlibat tindak pi-dana yakni Fitri Muis dan Rudi Saputra.

Walikota dan FKPD DatangSekitar pukul 00.30 WIB, Rabu

(10/7) dinihari tadi, delapan pedagang lainnya yang semula masih diamankan, akhirnya dibebaskan setelah Walikota dan FKPD (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) datang ke Polres Bengkulu.

Pantauan RB dinihari tadi, para pedagang tersebut di-kumpulkan di aula Mapolres. Hadir Walikota Helmi Hasan, Dandim 0407 Letkol. Inf. Asril Tanjung, Kajari Suryanto, SH dan Kapolres AKBP. Iksantyo Bagus Pramono.

“Malam ini kalian dilepaskan berkat kebijakan FKPD. Tolong jaga kata-kata, jangan mudah terpancing provokasi,” ujar Walikota.

Di tempat yang sama, Kajari Suryanto, SH juga meminta para pedagang tersebut tidak mudah diprovokasi untuk melawan pemerintah. “Tugas kalian kan untuk mencari nafkah,” katanya.

3 Pedagang Tetap Ditahan

Sementara itu, tiga peda-gang yang sudah ditetapkan tersangka hingga dinihari tadi tetap ditahan. Menurut Kapol-res, ketiganya ditahan karena tindakannya sudah memenuhi unsur pidana.

“Pelanggarannya macam-macam, ada 4 pasal yang akan kita terapkan nanti. Diantara-nya provokatif, sajam, pungli dan juga menggunakan ba-dan jalan untuk berjualan. Bahkan Diantaranya ada yang menyebarkan ke pedagang kalau berjualan di pasar subuh diperbolehkan, karena sudah ada izinnya, itu kan sangat memprovokasi sekali,” tegas Kapolres.

Didatangi Massa Pedagang Sebelumnya, Selasa (9/7)

pagi, ratusan pedagang Pasar Subuh, mendatangi Polres Bengkulu untuk menuntut 13 rekan mereka dibebaskan. Namun permintaan ratusan pedagang yang didampingi mahasiswa ini, ditolak tegas Kapolres Bengkulu, AKBP. Ik-santyo Bagus Pramono.

Pantauan RB kemarin, ra-tusan pedagang ini datang dengan menggunakan motor. Setibanya di Polres Bengkulu, massa memarkirkan motor dan berkumpul di depan tugu view tower yang berada di depan Polres Bengkulu. Sementara ratusan personel kepolisian bersenjatakan pistol gas air mata dibantu Kodim dan Lanal sudah berjaga-jaga di depan Polres. Dua mobil water canon pun sudah disiapkan. Semen-tara palang pintu masuk Polres Bengkulu langsung ditutup.

Salah seorang pedagang ikan, Novri (42) menuturkan, dian-tara pedagang yang diamankan itu bernama Edi Hendra yang dikenal sebagai Ketua Perkum-pulan Pedagang Pasar Subuh. “Kami menuntut agar seluruh rekan kami dibebaskan, kami akan bertahan,” ujarnya.

Bahkan, pedagang pun minta agar mereka dipenjarakan se-

muanya bila Polres Bengkulu tidak bisa membebaskan 13 rekan mereka itu.

Perwakilan mahasiswa, Atma Yuda menyatakan, kedatangan pedagang ke Polres Bengkulu bukan untuk runjukrasa, tetapi hanya ingin membesuk rekan mereka sesama pedagang.

“Niat kami bukan untuk ber-buat anarkis. Kami menghargai pihak kepolisian yang melaku-kan relokasi. Meskipun ada upaya dari aparat yang sampai represif sekali. Kita ingin tahu alasan rekan kita sampai di-tahan,” ujar Yudha.

Sekitar pukul 10.00 WIB, rom-bongan dari DPRD Kota Beng-kulu tiba di Polres untuk me-lihat pedagang yang ditahan. Tak berapa lama kemudian, sekitar jam 11.00 WIB, 10 per-wakilan pedagang pun diper-bolehkan untuk mengunjungi rekan mereka yang ditahan. Mereka tidak dipertemukan di sel tahanan, melainkan di bawah gedung bertingkat ru-ang Tipiter Reskrim.

Bahkan, Ditrekrimum Polda Bengkulu, Kombes Pol Dedi Iriyanto, dan Ditreskrimsus, Kombes Pol Mahendra Jaya menyempatkan diri meman-tau langsung di Polres Beng-kulu. “Kalau memang pelang-garannya cukup kuat bukti, ya silakan saja diteruskan. Di sini yang punya keputusan Kapol-res, kami hanya melihat saja,” ujar Dedi kepada Kapolres.

Setelah perwakilan pedagang bertemu rekan mereka yang ditahan, mereka kembali ke depan Polres. Namun salah seorang aktivis PMII, Ikbal mendekati Kapolres dan me-minta agar tahanan tersebut bisa dibebaskan. Namun per-mintaan ini ditolak mentah-mentah. “Kita lakukan penyi-dikan dulu, nanti tergantung hasil penyidikannya bagimana. Saya tidak bisa menginter-vensi penyidik. Nanti kita lihat perkembangannya, kalau me-mang tidak memenuhi unsur pidananya ya kita lepaskan,

kalau terpenuhi ya kita tetap proses,” ujar Kapolres.

Demo ke Kantor WalikotaSetelah aksi demo ke Polres

Bengkulu menuntut 13 peda-gang dibebaskan tidak berhasil, ratusan pedagang melanjutkan aksi demo di halaman Kantor Walikota, Selasa (9/7) siang sekitar pukul 12.30 WIB. Dari pantuan RB, longmarch ratu-san pedagang yang didampingi Koalisi Mahasiswa Pro Rakyat (Kompor), dimulai dari ka-wasan pasar subuh KZ Abidin II melewati Simpang Lima, terlihat mayoritas pedagang yang demo tersebut nampak kaum ibu-ibu yang membawa serta anak-anaknya.

Demo pedagang secara men-dadak ini membuat kaget para Satpol PP yang bertugas. Ka-rena sedang jam istirahat, para PNS sedang sepi. Setibanya di depan kantor walikota, peda-gang satu persatu menyam-paikan aspirasi minta jaminan dari Walikota untuk membe-bebaskan 13 pedagang yang ditahan di Polres. Mereka juga menyatakan tetap menolak relokasi pasar subuh ke Pasar Baru Koto, karena pedagang merasa relokasi tersebut akan berdampak pada banyaknya pengangguran. “Kedatangan kita ke sini meminta walikota itu untuk tidak penakut, tolong jaminkan saudara kami yang ditahan itu untuk dibebaskan. Kami ini sudah tidak berjualan selama dua hari,”celetuk salah satu pedagang.

Negara HukumTerpisah, terkait ada beberapa

pedagang yang ditangkap Pol-res Bengkulu, Walikota Helmi Hasan, SE saat ditemui dise-la-sela meninjau lokasi Pasar Minggu Bertingkat, menegas-kan, persoalan tersebut biarlah proses hukum berjalan dengan sendirinya. “Negara ini Negara hukum, jadi kita serahkan se-muanya kepada aparat kepoli-sian,” tegasnya. (fiz/new)

Pedagang mencoba me-nemui pejabat Pemda Kota lainnya. Tapi tidak satupun pejabat yang datang men-emui pedagang. Sehingga pedagang akhirnya nekat menerobos.

Namun aksi massa tersebut dapat dikendalikan oleh Ka-polsek Ratu Samban, AKP. Mi-lian Aziz, SH bersama Kasatpol PP Ali Armada, SH. “Tolong keluarkan suami saya pak wali. Kami ini saja tidak jualan dua hari, anak kami butuh makan, biaya masuk sekolah,” kata Fa-timah penjual tempe di pasar subuh ini.

Dikatakan Fatimah, relokasi

pedagang saat ini waktunya tidak tepat dengan. Pasalnya waktu saat ini mendekati hari tahun ajaran baru dan me-masuki masa bulan puasa. “Jualan di Pasar Baru Koto itu sepi tidak ada pembelinya,” ucap Fatimah.

Sedangkan Pedagang pasar subuh lainnya Ermi yang ke-sehariannya menjual daga-ngan kue ini, sangat menye-salkan tindakan Pemda Kota yang melakukan relokasi tanpa memikirkan nasib kaum peda-gang kecil. Apalagi menu-rutnya, kalau dirinya sudah mencoba berjualan di Pasar Baru Koto yang jauh merugi.

“Saya kemarin sudah coba jualan di pasar subuh, apa

dagangan saya merugi hanya dapat sehari Rp 110 ribu. Biasanya kalau di pasar su-buh saya menjual kue sehari mendapatkan hingga Rp 700 ribu. Kasihan kami ini peda-gang kecil, balik modal saja tidak cukup kalau seperti ini. Belum lagi sekarang masuk bulan puasa, kebutuhan ke-luarga lebih banyak,” ungkap Ermi warga kelurahan Anggut Atas RT 6 ini.

Setelah tidak mendapatkan kepastian bertemu dengan para pejabat Pemda Kota Bengkulu, akhirnya ratusan pedagang memilih membubarkan diri dengan kembali ke kawasan Pasar Subuh dengan tertib. (new)

Untuk itu dia sangat berharap dukungan dan komitmen se-luruh pejabat pembina kepe-gawaian yang bakal menerima alokasi CPNS baru tahun ini.

Menurut Azwar, perbaikan sistem rekrutmen CPNS baru itu merupakan salah satu pro-gram percepatan reformasi birokrasi di bidang SDM. Dia menyatakan bahwa reformasi birokrasi mengisamkan CPNS baru yang profesional, jujur, bertanggungjawab, dan netral. Selain itu para CPNS diharap-kan memiliki karakteristik pribadi selaku penyelenggara pelayanan untuk rakyat. “In-telegensia para CPNS baru ini juga harus tinggi untuk pengembangan kapasitas dan kinerjaorganisasi pemerinta,” tutur Azwar.

Untuk itu, Azwar menga-takan setiap CPNS baru wajib menjalankan dan lulus se-jumlah ujian. Mulai dari tes kompetensi dasar (TKD) dan

tes kompetensi bidang (TKB) sesuai dengan bidang tugas masing-masing jabatan.

Untuk ujian TKD, kisi-kisi-nya terdiri dari 3 kelompok kompetensi. Yakni wawasan kebangsaan, tes intelegensi umum, dan tes karakteristik pribadi. Sedangkan untuk tes kompetensi bidang, disusun dan ditetapkan oleh masing-masing instansi pembina ja-batan fungsional. Misalnya untuk posisi guru, ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendik-bud) dan posisi tenaga medis oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Dalam penentuan kelulusan TKD, ditetapkan berdasarkan passing grade yang ditentukan Menteri PAN-RB berdasarkan rekomendasi tim ahli dan konsorsium PTN. Sementara pelaksanaan TKB hanya di-lakukan untuk peserta yang lulus ujian TKD. “Peserta yang diproses pengangkatan CPNS-nya hanya yang lulus TKD dan

TKB,” ujar Azwar.Dia menegaskan panitia

sangat tegas terhadap se-tiap praktek kecurangan. Jika ditemukan unsur suap atau sejenisnya, pelamar langsung dibatalkan dan diproses secara hukum. Selain itu pengusutan juga dilanjutkan kepada calo atau makelar CPNS. Badan Kepegawaian Negara (BKN) beberapa kali memecat PNS yang terbukti sah menjadi calo CPNS baru.

Tes Diperkirakan Septem-ber

Jadwal tes CPNS baru untuk pelamar umum (non tenaga honorer) sampai sekarang masih belum pasti. Kemen PAN-RB hanya bisa memberi ancar-ancar ujian berlangsung sekitar September. Intinya setelah selesai tes CPNS baru dari pelamar tenaga honorer. Panitia juga belum menetap-kan formasi kuota CPNS baru untuk masing-masing instansi. (wan)

Lupa bahwa manusia itu bu-kan hanya dari unsur materi saja, tetapi manusia punya nurani yang harus diperha-tikan, yang harus dibina se-hingga pantas untuk menjadi manusia yang terbaik.

Di dalam bulan Ramadhan banyak sekali kebajikan ilahi yang harus kita dapatkan, se-hingga kita keluar dari bulan Ramadhan ini benar-benar menjadi manusia terbaik, ma-nusia yang berkualitas, ma-nusia yang berprestasi. Oleh karena itu marilah kita berupa-ya benar-benar memahami puasa itu sebagaimana yang diharapkan Allah SWT.Pertama, puasa membentuk

manusia yang mengoptimal-kan kontrol diri (self control). Mengapa? Karena puasa sa-ngat terkait dengan keimanan seseorang. Seseorang bisa saja mengatakan dirinya sedang berpuasa, sekalipun sebe-narnya tidak. Oleh karena itu puasa disebut ‘ibaadah sirriy-yah (ibadah yang bersifat ra-hasia). Rahasia antara seorang hamba dengan Al-Kholiq. Sampai-sampai Allah SWT mengatakan dalam sebuah ha-dits Qudsi yang sering kita den-gar “Kulluu ‘amali ibnu aadama lahu illash-shiyaam. Fa innahu

lii wa ana ajzii bihi (setiap amal manusia untuk dirinya sendiri, kecuali puasa. Sesungguh-nya puasa itu untuk aku. Dan akulah yang membalasnya)”. Pertanyaannya adalah apakah amal selain puasa tidak dibalas Allah? Dibalas. Tetapi kenapa dalam masalah puasa Allah menegaskan bahwa Dia yang akan membalasnya sehingga seolah-olah amal yang lain itu bukan Allah yang membalas-nya? Ini merupakan isyarat Rabbaniyah bahwa amal ma-nusia yang bernama ash-shi-yam benar-benar insya Allah akan dijamin diterima oleh Allah SWT. Apakah yang lain tidak dijamin? Ini karena puasa itu adalah ibadah sirriiyyah, di-mana orang tidak mengetahui dan tidak melihat ketika dia berpuasa. Karena ketika kita berpuasa, tidak ada orang lain yang tahu. Maka ibadah yang sirriyyah itu adalah sangat dekat dengan keikhlasan. Dan syarat agar suatu amal itu di-terima oleh Allah, selain harus benar sesuai dengan ajaaran Rasulullah SAW, harus ikhlas. Makanya kalau ingin menjadi orang yang populer, tidak bisa melewati pintu puasa. Kalau terkenal sebagai seorang mu-baligh, bisa. Terkenal menjadi qori’ dan qori’ah, bisa. Terkenal menjadi politikus, bisa.

Yang kedua, lembaga shiyam ini mendorong kita agar kita agar obsesi kita tentang kehidu-pan akhirat itu lebih dominan daripada obsesi dunia. Jadi obsesi ukhrowi kita, agar kita menjadi hamba Allah yang akan mendapatkan kenikmatan abadi, itu harus lebih dominan daripada kesenangan yang sifat-nya sementara. Karena seluruh kenikmatan yang ada di dunia ini, nikmat apa pun namanya, harta, pangkat, dan sebagainya itu semuanya bersifat semen-tara. Makanya dalam bahasa Al-Qur’an kenikmatan dunia itu tidak disebut nikmat, akan tetapi disebut mata’. Mata’ itu arti adalah maa yatamatta’u bihil insan tsumma yazulu qoliilan-qoliilan (mata’ adalah sesuatu yang disukai oleh manusia, akan tetapi sedikit demi sedikit akan hilang)”.

Kalau kita ditakdirkan Allah mempunyai istri yang sangat cantik, ketika sudah berusia 60 tahun, maka kecantikan-nya pasti akan luntur, sehingga mungkin kita berpikir mencari yang masih muda lagi. Kenapa? karena kenikmatan dunia itu pasti ada batasnya. Ini adalah halyang manusiawi. Puasa itu melatih kita agar obsesi yang ada dalam diri kita itu obsesi yang tentang kehidupan yang abadi di akhirat. (Bersambung)

Dokter 27 tahun itu mem-bandingkan dengan penyakit darah tinggi yang penanganan-nya pada setiap pasien nota-bene sama.

Tidak demikian halnya dengan alergi. Setiap pasien memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga pengoba-tannya pun berbeda. Apalagi, tren alergi dari tahun ke tahun terus meningkat.

Dirga termasuk segelintir dokter yang menyukai imu-nologi (ilmu tentang sistem kekebalan tubuh). Bahkan sejak masih menempuh pen-didikan dokter. “Karena itu, kemudian saya lanjut resident ilmu penyakit dalam di FKUI (Fakultas Kedokteran Universi-tas Indonesia),” ujar Dirga yang saat ini berpraktik di Divisi Alergi dan Imunologi, Depar-temen Penyakit Dalam, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo itu.

Ketertarikan Dirga pada imu-nologi mengantarkan dirinya ke Siena, Italia. Pada 2011, dia memperoleh beasiswa program master vaksinologi di University of Siena. Di se-luruh dunia, hanya 13 dokter

yang mendapat beasiswa itu. Mereka dipilih dari ratusan pelamar dari berbagai negara.

“Fakultas kedokteran di du-nia yang memiliki program master vaksinologi sangat sedikit. Karena itu, begitu ada seleksi beasiswa University of Siena, saya langsung mendaf-tar. Saya bersyukur bisa di-terima dan menjadi wakil FKUI untuk belajar di sana,” papar dokter berkacamata tersebut.

Selama dua tahun mem-pelajari ilmu vaksinasi, dokter kelahiran Jakarta itu sem-pat menjadi tenaga medis di sebuah rumah sakit di Siena. Dia juga aktif “meracik” vaksin di laboratorium universitas.

“Di sana, alat-alat labora-toriumnya sangat canggih. Saya belajar mulai A sampai Z pembuatan vaksin. Bahkan juga praktik marketing-nya,” paparnya.

Kesempatan belajar di negeri orang benar-benar diman-fatkan Dirga dengan sebaik-baiknya. Hasilnya tidak sia-sia. Pada akhir 2012, dokter murah senyum itu dinyatakan lulus dengan predikat cum laude. Tidak hanya itu, Dirga juga dinobatkan sebagai vaksinolog termuda saat itu. Ketika di-

wisuda, dia masih berusia 26 tahun.

“Saya kaget, waktu pengu-muman kelulusan, nama saya disebut dalam pidato rektor. Dia mengatakan, “Hari ini kita meluluskan seorang vak-sinolog termuda di dunia. Saya benar-benar nggak nyangka,” kenangnya.

Dirga mengakui, di antara teman-teman kuliahnya di Siena, dirinya memang yang termuda. Mayoritas berusia lebih dari 30 tahun. Namun, tidak tebersit sedikit pun di benak Dirga bahwa dirinya merupakan vaksinolog ter-muda di dunia.

“Memang, yang kuliah itu sudah berusia 30-40 tahun. Kebanyakan dokter spesialis, bukan dokter yang baru lulus kayak saya. Karena itu, saya kaget mendengar sebutan tersebut (vaksinolog termu-da),” ujarnya.

Setelah lulus dengan me-nyandang predikat cum laude pada Januari lalu, Dirga laris manis. Berbagai perusahaan vaksin di Eropa langsung me-nawarkan pekerjaan kepada Dirga dengan gaji tinggi. Ada pula tawaran untuk melanjut-kan sekolah ke jenjang yang

lebih tinggi. “Jadi, setelah lulus, saya pu-

nya tiga pilihan. Yaitu, tawaran kerja di perusahaan vaksin di Eropa dan Italia, tawaran sekolah di Boston (Amerika Serikat), atau pulang ke Indo-nesia,” ungkapnaya.

Dirga akhirnya memilih opsi ketiga. Dia ingin mengabdikan ilmunya di tanah air. Sebab, pengetahuan masyarakat akan vaksin dan imunisasi masih minim, khususnya soal imu-nisasi orang dewasa. Selain itu, tenaga medis yang mau mempelajari ilmu kekebalan tubuh masih sedikit.

“Saya merasa di Indonesia belum ada yang mempela-jari ini (ilmu vaksinasi). Tapi, memang suasana kerja di sini berbeda. Di Italia, alat-alat di lab serbacanggih. Di sini beda banget,” ujarnya lantas tersenyum.

Dirga memaparkan, di sam-ping teknologi pembuatan vaksin yang belum canggih, pengetahuan masyarakat ten-tang imunisasi sangat minim. Masih sangat sedikit orang yang tahu bahwa imunisasi untuk orang dewasa tidak ka-lah penting dengan imunisasi pada anak-anak. (*)

Lulus Cum Laude, Diburu Perusahaan EropaSambungan dari halaman 1

12 RABU, 10 JULI 2013

TETAP WASPADAPALEMBANG – Sriwijaya

FC akan menghadapi Persela Lamongan dalam matchday ke-27 Indonesia Super League (ISL), Kamis malam (11/7). Tiga poin penuh menjadi tar-get dalam laga yang berlang-sung di bulan Ramadhan ini.

Pelatih kepala Sriwijaya FC, Kashartadi mengutamakan timnya untuk bermain lebih ofensif sejak menit-menit awal. Dalam porsi latihan Selasa kemarin, Kas-sapaan Kashartadi lebih mengopti-malkan taktik penyerangan agar anak asuhnya bisa men-ciptakan banyak gol.

“Tujuan akhirnya ialah gol yang harus dicetak pemain. Untuk buat gol, pemain harus rajin menyerang,” kata Kas.

Taktik ofensif juga harus di-imbangi dengan defensif yang kuat. Pasalnya, tim Laskar Jaka Tingkir-julukan Persela memiliki tren mencetak gol yang sangat baik. Tercatat da-lam beberapa pekan terakhir, tim asuhan Didik Ludianto membantai PSPS Pekanbaru 9-1 dan mengalahkan Persiba Balikpapan 5-2.

“Oleh karena itu, saya wanti-wanti pemain belakang harus fokus dalam meredam seran-gan Persela,” ungkapnya.

Defender Sriwijaya dipas-tikan diperkuat Lee Dong Won dan Abdul Rahman yang sudah sembuh dari cedera. Sementara pada ja-jaran bek kanan, Kas kembali akan mempercayakan Fandy Mochtar, sedangkan bek kiri tetap pada Mahyadi Pangga-bean.

“Lini belakang harus kom-pak dan meningkatkan koor-dinasi lagi. Waktu lawan Pelita Bandung Raya (PBR), gawang kebobolan dua kali karena tidak mampu menghentikan laju bola lawan,”terangnya.

Kedua tim mengalami ha-

sil kurang maksimal dengan hanya meraih satu poin da-lam laga terakhir. Sriwijaya bermain imbang 2-2 dengan tuan rumah PBR, sedang-kan Persela bermain seri 0-0 menjamu Barito Putra Ban-jarmasin. “Walaupun kita lebih diunggulkan karena sebagai tuan rumah, tapi kita tetap waspada terhadap per-mainan Persela,”jelas pelatih 42 tahun ini.

Kas sendiri berharap skuad-nya bisa kembali mengulangi memori manis saat mengalah-kan Persela 2-1 dalam laga putaran pertama di Stadion Surajaya Lamongan, 31 Maret 2013. Gol tunggal Persela dic-etak oleh Samsul Arif. Semen-tara itu, gol balasan Sriwijaya FC dicetak oleh Tantan dan Hilton Moreira.

Apalagi, dalam dua laga terakhir di Stadion Gelora Sri-wijaya Jakabaring, tim berju-luk Laskar Wong Kito- belum pernah kalah atas Persela.

Sriwijaya akan mewaspadai barisan depan Persela walau-pun tanpa diperkuat Gustavo Lopez yang mendapat aku-mulasi. Pasalnya, Persela memiliki banyak pemain bertipikal menyerang seperti Mario Costas, Samsul Arif, Inkyun dan pemain senior Jimmy Suparno.

Tim Persela tiba di Palem-bang, Selasa kemarin sekitar pukul 15.30 dan menginap di Hotel Aryaduta. Persela membawa 18 pemain kecuali Gustavo Lopez yang terkena akumulasi.

Didik Ludianto, pelatih Persela mengakui Sriwijaya FC merupakan tim yang san-gat sulit dikalahkan. Berkaca dari hasil putaran pertama lalu, timnya sudah banyak melakukan serangan secara bertubi-tubi ke areal pertah-anan lawan, namun berhasil

dimentahkan barisan bela-kang Sriwijaya.

Alhasil, satu peluang berha-sil diselesaikan dengan baik oleh Samsul Arif lewat ke-

melut di depan gawang Rivki Mokodompit. Namun ketika timnya mengendurkan se-rangan, terutama di babak kedua, timnya justru lengah,

akibatnya Sriwijaya mampu mencetak dua gol tambahan melalui Tantan dan Hilton Moreira. “Kita tetap optimis bisa mencuri poin di kandang

Sriwijaya,”jelas Didik.Dikatakannya, untuk meraih

hasil optimal, timnya harus bekerja lebih keras lagi meng-ingat rekor Sriwijaya yang

sangat bagus saat bermain di kandang. Tercatat, Sriwijaya hanya satu kali kalah mela-wan Persipura saat bermain di kandang sendiri. (Roz)

13METROPOLIS


CUACA

ANGIN

Prakiraan Cuaca 201310 Juli 2013

SUHU UDARA KELEMBABAN

TINGGI GELOMBANG

230C - 310CBerawan

1.0 - 3.0 M

67 - 98%

Angin bertiup dariBarat Daya - Timur Laut

dengan kecepatan 05 - 36 km/jam atau 03 - 20 Knots. Sumber : Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu

TAHUKAH Anda, setelah Inggris secara resmi menyerahkan pemerintahan di Bengkulu kepada Belanda pada 6 April 1825, nasib masyarakat Bengkulu dan daerah pesisir tetap menderita di bawah belenggu kolonial. Kondisi itu berbeda dengan masyarakat Rejang di daerah pedalaman atau pegunungan yang tidak pernah mengalami penjajahan hingga tahun 1860. Keberuntungan itu dikarenakan letak daerah Rejang yang jauh di pedalaman dan dikelilingi bukit barisan serta hutan rimba yang masih sangat belantara. Sebelum Belanda menyambangi Tanah Pat Petulai, peradaban masyarakat Rejang sudah lebih maju dibandingkan dengan masyarakat lainnya.(**)

GOSOK gigi dan juga lidah Anda secara menyeluruh setelah sahur. Dua sumber utama bau mulut ialah bakteri dan sisa makanan yang membusuk, maka dari itu diperlukan perawatan yang teratur dengan cara menyikat gigi, bisa juga menggunakan dental floss, untuk bisa menjangkau sisa makanan yang terselip diantara gigi.(**)

1778 Revolusi Amerika: Louis XVI dari Perancis menyatakan perang terhadap Kerajaan Britania Raya.

1959 Pelantikan Kabinet Kerja I yang menggantikan Kabinet Djuanda.

1962 Satelit komunikasi pertama di dunia, Telstar, diorbitkan ke angkasa.

1973 Bahama, sebuah negara kepulauan Karibia merdeka dari Britania Raya.

tahu bengkulu

10 Julinapak tilas

tips hari ini

WAKTU KEGIATAN TEMPAT

agenda15.00 WIB Kampung Ramadhan Graha Pena RB

17.00 WIB Pengundian Uang Bukoan

Gubernur, Wakil Gubernur

dan Walikota Graha Pena RB

Bagikan ke Warga, Pedagang Senang BENGKULU – Pasar Baru Koto II ramai lagi.

Selasa (9/7), Walikota H. Helmi Hasan, SE beserta para PNS kembali berbelanja di Pasar Baru Koto II. Selain itu, tampak pula para manajemen dan karyawan BUMN dan BUMD serta perusahaan swasta yang turut berbelanja di Pasar Baru Koto II. Menariknya, kedatangan walikota dan rombongan tak disangka-sangka oleh para pedagang yang telah menempati Pasar Baru Koto II.

Seperti hari sebelumnya, walikota tetap be-lanja di Pasar Baru Koto II, walikota memborong dagangan para pedagang dan membagikannya gratis kepada para warga dan pembeli yang pagi kemarin berada di Pasar Baru Koto II. Beberapa pedagang mengaku sangat senang telah pindah di Pasar Baru Koto II.

Dewan Akan Upayakan

B E N G KU LU - A n g g o t a Banggar DPRD Kota Bengku-lu E� endy Salim, S.Sos me-nyambut positif keputusan

Walikota H. Helmi Hasan, SE akan menganggarkan biaya angkut atau biaya operasional distribusi beras miskin (raskin). Menurut Effendy, langkah tersebut sangat penting untuk menu-tup celah pungutan yang

kerap terjadi saat pembagian raskin di kelurahan atau RT. Untuk diketahui, jum-lah rumah tangga sasaran penerima manfaat program raskin di Kota Bengkulu sebanyak 15.479 RTS.

KemiskinanPedesaan Meningkat

BENGKULU – Koordinator P u s a t K a j i a n A n t i Ko r u -p s i ( P u s k a k i ) B e n g ku l u , Melyansori mempertanyakan capaian Program Nasional

Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (MP). Meski dianggap seba-gai program pengentasan kemiskinan, namun nyatanya belum dapat menekan angka kemiskinan di Provinsi Beng-kulu.

Keberhasilan PNPM MP Patut

Ditanyakan

APBD-P Mulai Danai Biaya Angkut Raskin Baca WALIKOTA... Hal 23

Walikota Belanja Lagi, Borong Dagangan

Baca APBD-P... Hal 23

Baca KEBERHASILAN... Hal 23

BENGKULU – Anggota Fraksi PKS DPRD Provinsi Bengkulu, Burhandari, S.Pd, M.Si berharap agar eks lokalisasi menghentikan aktivitas hiburan selama bulan suci Ramadhan dan menjalankan ibadah puasa. Dia menyadari, untuk meminta menghentikan

aktivitas Pekerja Seks Komersil (PSK) tidaklah mudah. Karena PSK tetap membutuhkan uang untuk bertahan hidup.

Untuk itu, Burhandari meminta agar Gubernur Bengkulu, H. Junaidi Hamsyah, S.Ag,M.Pd dan Walikota Bengkulu, H. Helmi Hasan, SE

mengajak PNS di lingkungan Pem-prov dan Pemkot mengumpulkan uang dan menyumbangkannya untuk PSK di eks lokalisasi. Ban-tuan itu sebagai bentuk dispensasi menutup aktivitas selama bulan suci Ramadhan.

PKS: Gub dan Walikota Ajak PNS Sumbang PSK

Baca PKS... Hal 23

IST/RB

BUNGKUS: Seorang pedagang membungkus sayuran yang dipilih dan dibeli Walikota H. Helmi Hasan, SE.

MASRI/RB

Kompensasi: Bulan ini (Juli), RTS raskin akan mendapatkan jatah raskin reguler Juli, raskin ke-13 dan ke-14.

EKI/RB

SEPI: Suasana komplek eks lokalisasi di RT 8 Kelurahan Sumber Jaya Kecamatan Kampung Melayu terlihat sepi pada siang hari.

KOTA 2KOTA 2KOTA 2METROPOLIS14 Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013

JADWAL ACARA RBTVRABU, 10 JULI 2013

PUKUL ACARA

03.30 - 04.30 Lepau cikNga (Live)04.30 - 04.49 Kuliah Subuh04.49 - 04.50 Imsyak Subuh04.50 - 06.10 Oase Iman 06.10 - 06.30 Pengajian Kito06.30 - 07.00 Ragam Raflesia07.00 - 08.00 Laporan Pagi08.00 - 09.00 Kampung Ramadhan RBTV 09.00 - 12.00 Home Shopping12.00 - 13.00 Laporan Siang13.00 - 13.30 Pekaro Siang 13.30 - 14.00 Laporan Daerah14.00 - 15.00 RBTV BY ReQuest Specia l

Ramadhan (Live)15.00 - 16.00 Home Shopping16.00 - 17.00 Festival Qasidah Rabana RBTV

(Live)17.00 -17.15 Pengajian Alquran17.15 - 17.45 D i a l o g I n t e r a k t i f M u t i a r a

Ramadhan17.45 - 17.55 Kuis Balmon17.55 - 18.05 Kuis Fadilah Helmi Hasan18.05 - 18.06 Magrib Mengaji18.06 - 18.14 Time Signal Ucapan Ramadhan 18.14 - 18.15 Bedug Berbuka/Azan Magrib18.15 - 18.24 Time Signal Ucapan Ramadhan18.24 - 18.25 Makrib Mengaji18.25 - 18.30 Promo Niaga18.30 - 19.00 Pengajian Kito 19.00 - 20.00 Laporan Malam 20.00 - 20.30 Laporan Daerah 20.30 - 21.05 Pekaro21.05 - 21.20 Kuis Ongkos Belek Rayo 21.20 - 22.00 Lipsus “BengkuluKu Bersih 2013

Kel.Malabro” 22.00 - 23.00 Halo Bengkulu Special23.00 - 24.00 Laporan Hari Ini

INSPIRATIF

Begitupun pejuang Sungai Serut yang belum terkena peluru.

“Ganti !” teriak Laksamana.Baris kedua prajurit dengan kujur

aneh maju melakukan hal yang sama persis dengan prajurit baris pertama. Baris pertama mundur ke belakang dan memasuk-kan bubuk mesiu ke dalam lobang diujung ku-jurnya. Kembali lidah api menjilat udara. Bunyi serupa halilintar memecahkan gendang telinga. Anak dalam segera mengeluarkan jurus Lakeak Kacea yang memungkinkan ia berlari dengan arah yang tak terduga. Ia mampu menghindar denga jurusnya tersebut. Begitu juga dengan prajurit Sungai Serut yang terlati h.

Namun ti dak semua dapat menghindar, da-lam jarak dekat lebih banyak prajurit Sungai Se-rut yang terkena. Puluhan pejuang tumbang ke tanah. Yang lain berhenti karena takut menjadi sasaran berikutnya dari senjata aneh tersebut. Ini mengurangi banyak kekuatan tempur Sun-gai Serut.

Melihat kesempatan tersebut, pemimpin pasukan Kerajaan Aceh memerintahkan pasukan pedang dan tombak maju menyambut kedatangan Anak Dalam dan segelinti r pejuang Sungai Serut yang gagah berani. Anak Dalam

mengeluarkan jurus Meon Ngewea. Dua prajurit Aceh yang datang padanya tumbang dengan kepala pecah. Perajurit Aceh lain menyusul dihantam golok prajuritnya. Jumlah yang lebih banyak segera mencapai mereka.

Tekad bertemu kerasnya tekad. Keberanian bertemu keberanian. Besi bertemu besi. Lalu besi bertemu tulang. Anyir darah mengisi udara. Darah telah menganak sungai. Pekik kesakitan bersahut-sahutan silih berganti . Tiada yang mau mengalah.

Anak Dalam berhasil dikepung oleh beberapa prajurit Aceh. Sebagai raja, dia memang menjadi sasaran utama. Sebilah golok diayunkan ke arah tubuhnya. Ia memulai jurus Lakek Kacea. Ia bisa menghindari ayunan golok tersebut dengan melompat ke kiri. Satu sabetan lainnya datang. Ia bisa menghindarinya dengan merunduk. Ia sabetkan rudusnya ke kaki prajurit itu hingga putus, lalu ia ti kam dadanya.

Ia ti dak punya waktu isti rahat. Tiga prajurit Aceh mencecarnya dengan sabetan. Jarak serangan yang rapat memaksanya mengeluarkan jurus Belut Puti h. Dengan langkah-langkah kecil dan pendek tubuhnya dengan lentur menghindari sabetan dan

tusukan senjata lawan. Satu serangan berhasil disarangkannya ke leher penyerangnya. Satu tumbang. Prajurit Aceh lain menjadi kalap dan menyabetkan goloknya membabi buta.

Anak Dalam melenti ng ke belakang. Membuka kuda-kuda Sebei Ngamuk. Prjaurit Aceh mengejarnya. Secepat sambaran kilat ia bereaksi. Rudusnya bergerak membabi buta. Menusuk apa yang bias ditusuk. Memotong apapun yang ada di lintasannya. Gerakan jurus ini benar-benar liar dan ti dak bisa ditebak. Para penyerangnya roboh ke tanah dalam kondisi tubuh yang hancur.

Bunyi ledakan kembali memecah udara. Anak Dalam yang sadar akan bahaya benda tersebut berguling menghindarinya. Banyak prajurit Sungai Serut yang sedang betempur terkena. Anak Dalam geram. Ia berlari dari posisi tertelungkup memburu pemegang kujur aneh tersebut.

Para pemegang senjata api itu tak dapat berbuat banyak. Dengan mudah Anak Dalam menghabisi mereka dengan jurus Sekep Kumbang Tutup. Ternyata senjata itu ti dak dapat digunakan dalam jarak dekat. Enam orang pemegang senjata tersebut bergelimpangan di tanah. Ia patahkan senjata yang terbuat dari

besi itu. Ledakan datang lagi. Puluhan orang sudah

pejuang Sungai Serut yang gugur di ujung moncong senjata yang memuntahkan api tersebut. Satu bahkan sempat menggores lengan Anak Dalam. Ia tersungkur. Memprihati nkan sekelilingnya. Prajurit Sungai Serut berkurang banyak. Kondisi ini merugikan bagi prajuritnya. Mereka terdesak. “Empang ke Hulu! Empang ke hulu!” ia memerintahkan prajuritnya mundur ke hulu sungai.

Para prajurit Sungai Serut yang mendengar perintahnya segera bergerak mundur sambil memberitahu teman-temannya. Anak Dalam bergerak memutari arena pertempuran sambil mengulangi teriakannya : “Empang ke hulu! Empang ke hulu!” Satu persatu prajurit Sungai Serut mundur menuju hulu Sungai Serut. Prajurit Aceh memburu mereka. Beberapa kembali menembakkan senjata api ke rombongan tersebut. Beberapa prajurit Sungai Serut tersungkur karena terkena di punggungnya.

Anak Dalam yang masih ada di belakang kembali mengerahkan jurus Sekep Kumbang Tutup untuk memburu pemegang senjata api. Tiga orang yang berada dalam jangkauannya meregang nyawa dengan leher robek. (bersambung)

24

BENGKULU - Rumah Sakit Umum Daerah M Yunus (RSMY) masih berkutat den-gan masalah klasik. Yakni, kekurangan dokter spesialis. Manajemen RSMY sudah berupaya mendatangkan dokter spesialis bekerja sama dengan pemerintah pusat. Namun setiba di Bengkulu,

sebagian tidak betah seh-ingga memilih kembali. “Itu masalah klasik, dan harus dibenahi,” ujar Wakil Guber-nur Bengkulu Sultan B Naja-mudin disela-sela berdialog dengan Direktur RSMY drg. Daisy Novira, Mars, di RSMY, Selasa (9/7).

RSMY Masih Berkutat dengan Masalah Klasik

Baca RSMY... Hal 23

Melintasi Jalan Kota BENGKULU – Pemda Kota

Bengkulu disarankan untuk memungut retribusi terhadap truk batu bara yang melintasi jalan Kota Bengkulu. Pungutan retribusi tersebut perlu dilaku-kan sembari menunggu raperda

tentang jalan khusus yang diba-has DPRD Provinsi Bengkulu disahkan dan efektif berlaku.

“Solusi jangka panjangnya me-mang harus ada jalan khusus. Akan tetapi jalan khusus itu kan tergantung pihak provinsi, mana tahu kapan akan dilaku-kan pembangunannya,” terang

Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Bengkulu Nurman Sohardi, SE, Selasa (9/7).

Menurut Nurman, gagasan melaksanakan pungutan retri-busi truk batu bara tersebut perlu dikoordinasikan dengan Pemda provinsi dan kabupaten.

Pemkot Perlu Tarik Retribusi Truk BB

Baca PEMKOT... Hal 23

Pasar Minggu Bertingkat

B E N G K U L U – P e m d a dan DPRD Kota berencana merevitalisasi Pasar Minggu Bertingkat. Rencana tersebut muncul setelah Walikota H. Helmi Hasan, SE bersama Ketua DPRD Kota Sawaludin Simbolon, S.Sos, MM dan jajaran meninjau Pasar Min-ggu Bertingkat, Selasa (9/7). Usai meninjau, Sawaludin mengatakan, dana mereal-isasikan rencana tersebut berkemungkinan masuk dalam APBD Perubahan.

“Kita sangat setuju ban-gunan pasar bertingkat ini

dilakukan revitalisasi lagi, supaya nampak kelihatan terawat. Sehingga pengun-jung yang datang pun bisa nyaman, apalagi pedagang yang berjualan di sini. Sebab sudah bertahun-tahun Pasar Minggu Bertingkat ini tidak diperbaiki,” kata Sawaludin.

Pantuan RB, kondisi pasar b e r t i n g k at s a n gat t i d a k terawat. Plafon di tiap titik bangunan terlihat jebol dan ada bangunan beton hancur. “Kalau diperuntukkan bagi pedagang pasar subuh di sini tidak memungkinkan. Ini, kita bersama DPRD sudah harus memikirkan anggaran untuk melakukan revitalisasi.

Dana Revitalisasi Masuk APBD-P

Baca DANA... Hal 23

PNS Bakal Dapat THRBENGKULU – Pembaca har-

ian Rakyat Bengkulu kembali dimanjakan. Selama bulan Ra-madhan 1434 H, para pembaca bisa mendapatkan uang bukoan dengan total Rp 800.000 perhari. Uang bukoan tersebut dipersem-bahkan oleh Gubernur Bengkulu

H. Junaidi Hamsyah, S. Ag, M. Pd, Wakil Gubernur Sultan B Naja-mudin dan Walikota Bengkulu H. Helmi Hasan, SE.

“Khusus uang bukoan dar i Gubernur, setiap hari disediakan Rp 250 ribu untuk dua orang atau masing-masing akan mendapat-kan Rp 125 ribu.

Dapatkan Uang Bukoan Rp 800 Ribu Per Hari

Baca DAPATKAN... Hal 23

Sikapi Catatan “Suram”BENGKULU – Aksi atau

langkah Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd untuk memperbaiki cacatan “suram” yang dimi-liki Provinsi Bengkulu sepa-njang 2012-2013 ditunggu. Baik sektor pendidikan, tata kelola pemerintah, ekonomi maupun keuangan.

“ M u l a i d a r i N G O , p e n ga mat mau p u n d a r i pimpinan dewan sudah me-nyampaikan masukan dan kritikan yang membangun

untuk memperbaiki cacatan suram. Sekarang tinggal action (aksi) gubernur ber-sama wakil gubernur yang ditunggu,” terang Direktur Lembaga Kajian Youth Lead-er Center (YLC),Salahuddin, Selasa (9/7).

Bila dilihat dari masukan banyak pihak, Gubernur diminta untuk melakukan evaluasi besar-besaran. Dan diperlukan mutasi pe-jabat yang dianggap tidak berkompeten dan gagal da-lam menjalankan program.

Aksi Gubernur dan Wagub Ditunggu

Baca AKSI... Hal 23

Jadi Modal Cari UangMUSNIAR men-

gaku tidak pernah menolak saat ada orang yang ingin belajar menjahit. “Saya t idak suka dengan pengang-guran, apalagi anak m u d a . B i a r p u n p e n g h a s i l a n n y a t i d a k s e b e r a p a ,

yang penting tidak menganggur. Bila bisa menjahit, seseorang tidak akan mau men-ganggur,” ujar Musniar.

Menurut Musniar, belajar menjahit tidak akan rugi. Justru akan memiliki modal ket-erampilan untuk mencari uang. “Pokoknya kalau bisa menjahit tidak akan rugi. Kalau nanti kita mendapatkan pekerjaan lain yang pendapatannya lebih besar dari menjahit, kita tinggalkan dulu menjahit, ilmu itu tidak akan hilang,” kata Musniar. (tew)

MUSNIAR

MASRI/RB

TINJAU: Wakil Gubernur Bengkulu Sultan B Najamudin bersama Direktur RSMY drg. Daisy Novira, Mars meninjau RSMY, Selasa (9/7).


KULINER

HIDAYAH

BAGI sebagian masyarakat Bengkulu, rasanya ada yang kurang bila selama buka puasa tidak pernah menikmati lemang tapai. Panganan dari ketan yang dimasak menggunakan wadah bambu ini memang dikenal gurih dan dipadu dengan manisnya tapai ketan hitam. Bahkan saat lebaran Idul Fitri pun lemang tapai

jadi salah satu menu cemilan. Begitu pun saat pernika-han, lemang tapai ini sering dijadikan sebagai menu makanan kecil yang ditempatkan di pondok-pondok.

Selain ditemani tapai ketan hitam, ada juga yang menyantap lemang dengan rendang daging atau ayam dan sambal. Cara membungkus lemang mirip dengan lontong daun, perbedaannya ada di cara masak dan bahan bakunya. Lemang tapai dibuat dari ketan yang diberi santan dan garam, lalu dimasukkan dalam bambu dan dibakar.

Cara membakar lemang akan menentukan cita ras-anya. Secara tradisional, tabung ini biasanya dibakar dengan menggunakan sabut kelapa dalam waktu ter-tentu. Sementara zaman modern metode memasaknya beraneka ragam, bisa menggunakan oven, microwave ataupun kompor gas. Tentu rasanya tidak seenak lemang yang dimasak dengan cara tradisional.

Di Kota Bengkulu harga rata-rata 1 batang lemang berkisar Rp 12 ribu, harga itu sudah satu paket den-gan tapai ketan hitam. Manfaat lemang tapai bisa menghangatkan tubuh, menghilangkan angin dalam tubuh, melancarkan menstruasi, baik untuk ibu-ibu yang baru melahirkan untuk membersihkan darah kotor, menghilangkan gatal-gatal dan menghilangkan penyakit kuning.(cw1)

Lemang TapaiTarekat Naqsyabandiyah RL

CURUP – Sama dengan tahun-tahun sebelumnya, pusat ajaran ilmu Tasawuf Tarekat Naqsyabandi-yah di Rejang Lebong (RL) akan melaksanakan ritual suluk (zikir) pada bulan suci Ramadhan 1434 Hiriyah. Kegiatan ini akan dilaksanakan dalam 2 gelombang, pertama pada puasa ke-3 malam ke-4 Ramadhan selama 10 hari dan gelombang kedua pada 10 hari terakhir Ramadhan.

“Pada gelombang pertama, kita prioritaskan peserta dari luar daerah RL,” terang Wakil Ketua Pengurus Ilmu Tasawuf Tarekat Naqsyabandiyah RL, M. Edi.

Katanya hingga kini tercatat 551 peserta dari luar RL yang mendaftar untuk berpartisipasi mengi-kuti suluk. “Suluk tahun ini, Alhamdulillah berkat

rezeki yang diberikan Allah kita tidak lagi pakai tenda. Kita sudah punya bangunan permanen. Kebutuhan air juga sudah dikelola dengan baik. Hanya daya tampung peserta kami batasi hingga 650 orang,” sambungnya.

Berdasarkan catatan panitia, sejumlah peserta yang telah mendaftar berasal dari Jakarta, Medan, Lampung, Pekan Baru, Jambi serta daerah lain di Pulau Jawa. “Persiapan sudah kita lakukan. Alhamdulillah keakraban kita dengan warga di Desa Suka Datang, Tanjung Dalam dan desa lain di Kecamatan Curup Utara semakin erat. Bahkan, warga bergotong royong membangun pos jaga dan persiapan lain untuk menyambut jemaah suluk,” tambah Edi.

Kalau di Padang, jemaah Naqsyabandiyah mu-lai puasa Ramadhan hari Selasa dan ada yang

menyebar ke Bengkulu. Edi mengku pihaknya tetap konsisten ikut pemerintah, soal penetapan tanggal 1 Ramadhan 1434 Hijriyah. “Sejak ajaran ini didirikan, kami selalu ikut pemerintah soal menentukan jadwal Ramadhan hingga 1 Syawal. Untuk peristiwa di Padang saya tegaskan itu bukan ajaran kami. Memang sejumlah cabang kami ada di beberapa daerah termasuk di Padang, tapi bukan yang diberitakan itu,” tegas Edi.

Dia menambahkan, seluruh murid yang ikut mempelajari ilmu tasawuf Tarekat Naqsyabandiyah sejak dulu hingga kapanpun akan ikut dengan ketetapan pemerintah. “Hal ini sesuai ajaran Alquran dan Hadist Nabi Muhammad. Nabi ber-pesan menaati ajaran Allah, Rasul dan pemimpin dalam hal ini adalah pemerintah,” demikian Edi.(cuy)

551 Warga Luar RL Daftar Suluk

MASRI/RB

KAMPUNG RAMADHAN: Hari ini aktivitas Kampung Ramadhan Graha Pena RB dan RBTV bakal ramai. Selain 40 stan menjajakan makanan, kegiatan ini juga akan dimeriahkan penampilan tim qasidah dalam Festival Qasidah.

Mengurai 40 Keajaiban Ramadhan UMAT muslim, selamat datang di Ramadhan 1434

H. Untuk menyegarkan kembali ingatan tentang 40 keajaiban bulan Ramadhan, Harian Rakyat Bengkulu pada beberapa edisi terbitan ini menyajikannya. Den-gan harapan, umat muslim dapat meraih hikmah yang telah diberikan Allah, SWT untuk umatnya di dunia pada bulan yang suci dan penuh berkah ini .

11. Bau mulut orang berpuasa lebih harum dari misk di hadapan Allah

Rasulullah Saw. bersabda:”…Yang kedua, sesungguh-nya bau mulut mereka ketika sore hari lebih harum di hadapan Allah daripada bau misk…” (HR. Baihaqi).

12. Di Bulan Ramadhan para malaikat meminta ampunan untuk umat ini

Rasulullah Saw. bersabda:”…Adapun yang ketiga, sesungguhnya para malaikat meminta ampunan untuk mereka siang dan malam…” (HR. Baihaqi).

13. Di bulan Ramadhan surga berbenah diriRasulullah Saw. bersabda:”…Adapun yang keempat,

sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla memerintahkan surga-Nya, Ia berfirman: “Bersiap-siaplah, dan hiasilah dirimu untuk para hamba-Ku, sehingga mer-eka bisa segera beristirahat dari kelelahan (hidup di) dunia menuju negeri-Ku dan kemulyaan-Ku…” (HR. Baihaqi).

14. Di malam akhir Ramadhan Allah mengam-puni umat ini

Rasulullah Saw. bersabda: ”…Adapun yang kelima, sesungguhnya jika tiba malam terakhir Ramadhan Allah memberi ampun kepada mereka semua.

Lalu bertanyalah seorang lelaki dari sebuah kaum: ”Apakah itu lailatul qadar? Ia bersabda:” Bukan, apakah kau tidak mengetahui perihal orang-orang yang bekerja, jika mereka selesai melakukan pekerjaan maka imbalannya akan dipenuhi. (HR. Baihaqi)

15. Pintu sorga dibuka, pintu neraka ditutup, syaitan dibelenggu

Rasulullah Saw. Bersabda: “Jika Ramadhan tiba dibukalah pintu sorga dan ditutuplah pintu neraka serta syaitan-syaitan dibelenggu. (HR. Bukhari).

Dalam Syarah Shahih Muslim, Qadhi Iyadh menjelas-kan bahwa makna hadits di atas bisa bermakna haqiqi, yaitu pintu sorga dibuka, pintu neraka ditutup serta syaitan dibelenggu secara haqiqi, sebagai tanda da-tangnya Ramadhan sekaligus pemulyaan terhadapnya. Tapi bisa juga bermakna majaz yang mengisyaratkan besarnya pahala dan ampunan di bulan itu, sehingga syaitan seperti terbelenggu.(bersambung)

Ramadhan,Surga Berbenah (2)

P O N D O K K U B A N G -Kenduri jelang puasa bulan Ramadhan adalah tradisi yang dilakukan masyarakat Lembak Bengkulu Tengah secara turun temurun. Tra-disi ini sebagai rasa syukur dan minta kelapangan bagi arwah nenek moyang. Juga agar melaksanakan puasa dengan baik dan , minta rezeki diperbanyak selama bulan puasa.

Di mata masyarakat Lem-bak, kenduri jelang puasa banyak jenisnya. Tetapi satu keutuhan dan sama tujuan-nya. Zaman dulu kenduri jelang puasa ini dilaksanakan satu marga atau satu desa di masjid. Seiring majunya zaman, kenduri sering di-laksanakan perorangan atau tokoh berpengaruh.

Acara kenduri seperti doa bersama biasanya diramai-kan arak-arakan, ada nasi punjung atau nasi kunyit, nasi ketan yang ditaburi bunga kelapa dan nasi ku-nyit yang dihidangkan dalam pir ing. S e muanya ha r u s dimakan duduk bersila dan memanjatkan doa dipimpin i m a m a t a u n a s i k u n y i t dibungkus dan dibawa ke masjid lalu didoakan imam.

H a m z a h ( 6 4 ) t o k o h masyarakat Lembak Pondok Kubang mengaku kenduri yang asli sulit ditemukan sekarang ini. Rata-rata setiap

Tradisi Kenduri Jelang Ramadhan

HARMOKO/RB

KENDURI: Jelang bulan Ramadhan, beberapa rumah warga atau tokoh masyarakat Lembak menggelar kenduri atau doa selamat masuk bulan Ramadhan.rumah memasak dan men-gundang masyarakat untuk makan bersama. Tetapi ada juga warga yang kondisi keuangannya minim, lebih memilih membungkus nasi kunyit. “Untuk perayaan yang besar, cuma selamatan doa biasa,” terang Hamzah.

Kenduri merupakan meka-nisme sosial untuk merawat dan menjaga kebersamaan. Agar cita-cita bersama diteg-uhkan kembali. Kenduri juga menjadi alat kontrol sosial, menjaga gerak dan arah dari cita-cita yang telah diper-juangkan bersama.(rif)

Hidayah bisa datang pada siapa saja yang dikehendaki Allah, SWT. Tidak semua umat manusia beruntung mendapatkan hidayah hingga menjadi mualaf (umat non muslim masuk Islam). Banyak tanda yang mereka rasakan pada saat Allah menyapa mereka.

Itu pula yang dialami Agustin, awalnya dia menjadi mualaf hanya untuk memperlancar

administrasi pernikahan saja.

ARIE SAPUTRAPEMBAWAAN Agustina (35) sederhana dan

tenang. Ketika RB bertandang ke rumahnya di Jl Nangka I No 50 RT 13 Kota Bengkulu wanita berjilbab ini begitu ramah. Wanita yang biasa disapa Tina ini mengaku menjadi mualaf hanya se-bagai identitas untuk mempermudah administrasi pernikahan bersama suaminya 2 tahun lalu.

“Alhamdulillah ini Ramadhan kedua saya dan

suami. Awalnya tidak ada hidayah yang membuat kami memeluk Islam. Supaya pernikahan lancar,” tutur Tina membagi kisah hidupnya.

Meski begitu, saat hendak men-gucapkan syahadat sebagai tanda menjadi muslim, dia merinding. Dia sadar, kalimat itu bukan hanya untuk diucapkan. Ternyata mengucapkan kalimat itu tidak semudah yang ia pikir. “Kalimat itu merupakan kesaksian kita dengan Tuhan. Ada perasaan nyaman setelah berhasil mengucapkannya,” tambahnya.

Awal-awal setelah memeluk Islam, Tina dan suami belum salat dan mengaji. Bahkan katanya 2 bulan pertama, dia menjadi umat Islam KTP. Kar-ena tidak belajar salat dan mengaji. Sampai suatu saat dia tinggal di kontrakan yang berhadapan

dengam masjid. Saat mendengar azan, dia terpukul dan terpanggil untuk melaksanakan kewajiban sebagai muslimah.

“Persoalannya waktu itu kami belum bisa salat. Tapi keinginan menunaikan salat sangat kuat. Akh-irnya saya membaca buku panduan salat drai Kanwil Kemenag sewaktu hendak memeluk Islam dulu. Dita-mbah belajar dari masyarakat seki-tar tempat kami tinggal. Akhirnya saya bisa salat dan menunaikannya,”

ungkap Tina mengenang kisah hidupnya.Dia punya pengalaman luar biasa ketika men-

jalankan ibadah puasa bulan Ramadhan. “Rama-dhan benar-benar indah. Bukan hanya menahan nafsu makan atau minum, juga menahan emosi dan amarah,” tutur wanita berjilbab ini.(cw1)

Kisah Umat Manusia yang Memilih Menjadi Mualaf

Merinding Ucap Syahadat, Terpukul Dengar Suara Azan

AGUSTINA

Pesan Gubernur di Masjid Raya

BENGKULU – Hujan de-ras yang mengguyur Kota Bengkulu tadi malam tak menyurutkan langkah umat muslim menunaikan salat t a raw i h ma l a m p e r t a ma bulan Ramadhan bagi yang akan berpuasa mulai hari ini. Terbukti ribuan jamaah memadati Masjid Raya Baitul Izzah Kelurahan Padang Harapan kemarin (9/7).

Setelah salat isa, jamaah tampak mendengarkan cera-mah yang disampaikan Ustad H Junaidi Hamsyah yang juga Gubernur Bengkulu. Junaidi membahas tentang bulan suci Ramadhan.

“Ramadhan adalah bulan yang penuh barokah, bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat Islam se-dunia. Di bu-lan yang suci ini, ibadah yang kita lakukan akan mendapat pahala yang berlipat ganda. Kita juga diberikan kesem-patan memohon ampunan atas segala dosa yang pernah dilakukan,” tutur Junaidi.

Junaidi juga membahas ten-tang malam Lailatul Qadar,

hal-hal yang membatalkan d a n m e n g u ra n g i p a ha l a puasa. Tampak jamaah yang hadir mendengarkan cera-mah Junaidi dengan serius.

Junaidi juga berharap salat tarawih pada malam berikut-nya sampai akhir Ramadhan, masjid tetap ramai seperti malam pertama. Biasanya p e r t e n ga ha n R a ma d ha n jumlah masyarakat yang salat tarawih di majid mulai berkurang.(tew) TUBEI - Islam ditegakkan atas dasar 5 rukun, yaitu

membaca dua kalimat syahadat, salat, puasa, zakat dan haji. Puasa yang dimaksud dalam rukun Islam ke-3 adalah puasa Ramadhan berdasarkan firman Allah dalam surat Al Baqarah ayat 183 : “Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan kepada umat sebelum kamu, agar kamu menjadi orang yang taqwa”.

‘’Firman ini menjelaskan sesungguhnya kewajiban puasa telah dilaksanakan nabi dan kaum terdahulu, jauh sebelum Islam lahir. Tentu dalam prakteknya setiap nabi berbeda, sebagai contoh yang populer adalah puasanya Nabiyullah Daud AS dengan cara sehari puasa dan sehari berbuka,’’ terang Sekretaris PD Muhammadiyah Kabupaten Lebong Drs. Dalmuji Suranto.

Puasa Ramadhan merupakan kegiatan � sik. Karena itu, bagi orang yang tidak mampu menjalankannya Allah akan memberikan kemudahan (Ru’syah). Dian-taranya dengan cara mengganti pada hari lain (bagi orang sakit, menyusui dan atau dalam perjalanan), membayar � diyah bagi yang udzur.

‘’Serta membayar denda (dam, red) bagi orang yang melanggar aturan saat berpuasa (berhubungan suami istri di siang hari saat puasa, red). Jelas sudah, puasa Ramadhan wajib hukumnya bagi umat Islam yang beriman. Berharap untuk menjadi orang yang taqwa,’’ demikian Dalmuji.(dtk)

Tarawih Pertengahan Jangan Sampai Sepi

Kewajiban Puasa Ramadhan

POJOKRAMADHAN

EKI/RB

TARAWIH: Salat tarawih di Masjid Raya Baitul Izzah tadi malam.

PROBIS

MITRA TEHNIKSpesialis Service :

AC KANTOR & AC RUMAH Melayani panggilan ke rumah

Segera Hubungi

AfukJl. Salak Raya Sp. Nico Motor

Lingkar Timur Bengkulu 0736-349062 HP 08127825507


DAFTAR HARGA JUAL SUZUKI WILAYAH BENGKULU

No. Tipe Kendaraan Isi Silinder (CC) Harga (Rp)1. Carry Pick Up 1,5 FD 1500 103.350.000,002. Carry Pick Up 1,5 WD 1500 105.600.000,003. Real Van DX 1500 115.850.000,004. Real Van GX 1500 123.850.000,005. Mega Carry 1500 105.850.000,006. Mega Carry Xtra 1500 110.850.000,007. APV BV Low 1500 105.250.000,008. APV BV High 1500 113.450.000,009. APV GE-Face To face 1500 146.350.000,0010. APV GE-PS 1500 149.350.000,0011. APV GL ARENA 1500 159.350.000,0012. APV GX ARENA 1500 170.350.000,0013. APV GX AT ARENA 1500 181.850.000,0014. APV SGX ARENA 1500 176.050.000,0015. APV LUXURY MT R15 1500 186.050.000,0016. APV LUXURY AT R15 1500 196.400.000,0017. APV LUXURY MT R17 1500 190.050.000,00

Sumber : PT. Kangaroo Motor Mandiri Bengkulu

Nama Produk Jual BeliLogam Mulia 411,500 407,500LM King Halim 99.99% 411,500 407,500UBS Gold 99.99% 413,500 409,500Emas 99.5% 405,000 402,000Perak SRH 99.9% 9,750 9,2500

Sumber: Antamgold, 9/7/2013

INFO HARGA LOGAM MULIA

INFO KURSPer 9 Juli 2013Mata Uang Nilai Kurs Jual (Rp) Kurs Beli (Rp)CNY 1.00 1,621.58 1,605.38 EUR 1.00 12,864.85 12,735.34 HKD 1.00 1,290.48 1,277.57 JPY 100.00 9,904.03 9,803.15 SGD 1.00 7,822.76 7,743.40 USD 1.00 10,010.00 9,910.00KODE NAMA MATA UANGUSD DOLAR AMERIKACNY CHINA YUANEUR EUROJPY JAPANESE YENSGD SINGAPORE DOLLARHKD HONGKONG DOLLAR

CNY CHINA YUANEUR EUROJPY JAPANESE YENSGD SINGAPORE DOLLARHKD HONGKONG DOLLAR

DAFTAR HARGA JUAL TOYOTA WILAYAH BENGKULU

No TYPE HARGA1 VIOS 1500 E MANUAL 228,200,000 2 VIOS 1500 G MANUAL 241,700,000 3 YARIS 1500 J MANUAL 201,050,000 4 YARIS 1500 J AUTOMATIC 211,250,000 5 YARIS 1500 E MANUAL 209,150,000 6 YARIS 1500 E AUTOMATIC 219,350,000 7 YARIS 1500 S LIMITED AUTOMATIC 233,050,000 8 ETIOS 1.2 J MANUAL 141,900,000 9 ETIOS 1.2 E MANUAL 156,300,000 10 ETIOS 1.2 G MANUAL 168,000,000 11 AVANZA 1.3 E M/T 157,950,000 12 AVANZA 1.3 G A/T 184,200,000 13 AVANZA VELOZ 1.5 M/T 185,900,000 14 AVANZA VELOZ 1.5 A/T 195,400,000 15 KIJANG INNOVA BISNIS M/T BENSIN 199,350,000 16 KIJANG INNOVA J M/T BENSIN 210,500,000 17 KIJANG INNOVA E M/T BENSIN 235,900,000 18 KIJANG INNOVA E A/T BENSIN 248,900,000 19 KIJANG INNOVA G M/T BENSIN 255,650,000 20 KIJANG INNOVA G A/T BENSIN 269,150,000

17

Beli Mobil New Splash,Dapat Motor Satria FU

Teh Pucuk GoyangPasar Panorama

IVAN/RB

DIMINATI: Stan Teh Pucuk Harum dipadati pengunjung saat menggelar even gerebek pasar di Pasar Panorama.

BENGKULU - Suzuki New Splash merupakan city car berbekal mesin 1200 cc, menggunakan mesin seri K12M milik mobil Suzuki. Ini membuat Splash tangguh, memili-ki tenaga power full dengan kinerja mesin elektrik memberi akselerasi sempurna dan e� sien.

Banderol harga yang murah cuma Rp 153 juta di varian manual dan Rp 164,5 juta di varian matic, membuat Splash cukup merajai jalanan di Bengkulu. Kurun waktu satu tahun ini saja (Juli 2012-Juli 2013) Suzuki Splash sudah terjual 70 unit di Bengkulu dan didomi-nasi varian manual. Meski varian maticnya juga tak kalah gesit, de-ngan perawatan mudah, dan san-gat gampang mengoperasional-kannya, Suzuki New Splash matic

juga bisa dijadikan pilihan utama.Marketing Support PT.Kangaroo

Motor Mandiri, Albert Sherinian mengatakan khusus konsumen yang membeli hingga jelang leba-ran nanti berhak mendapat hadiah langsung 1 unit sepeda motor Su-zuki Satria FU of the road.

Program ini, kata Albert, merupa-kan apresiasi buat konsumen setia Suzuki yang cinta dan menyukai tampilan Suzuki Splash yang makin stylish plus � tur-� tur menarik.

Suzuki Splash, tambah Albert, merupakan perpaduan antara MVP dan city car yang memi-liki kabin dan bagasi luas. Mesin seri K12M 1200 cc di Suzuki New Splash, membuat mobil ini lincah dikemudikan. Selain itu, Suzuki New Splash irit bahan bakar power

full dan ramah lingkungan. “Suzuki New Splash sudah memenuhi standar euro

empat,“ terang Albert ditemui di PT. Kangaroo Motor Mandiri, ke-marin (9/7).

New Splash merupakan produk mobil Suzuki berjenis mini hatch-back yang pertama dipasarkan di Indonesia. Mobil ini diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan ke-luarga muda atau pasangan muda yang stylish, energik, dan memiliki karakter selalu melangkah maju ke depan atau go onwards.

Dengan adanya � tur-� tur yang menarik, maka New Splash hadir sebagai kendaraan yang fun to drive, use and own (menyenang-kan untuk dikendarai, digunakan dan dimiliki). New Splash memi-liki karakter desain mobil Eropa yang stylish, modern dan elegan. Bodinya kompak sehingga parkir menjadi lebih mudah dan melaju di jalan raya jadi lebih menye-nangkan.(iks)

BENGKULU – Untuk lebih dekat dengan konsumen yang sudah sangat menyukai produk Teh Pucuk Harum, beberapa minggu lalu tepatnya 30 Juni 2013, Teh Pucuk Harum meng-gelar even bertajuk “Gerebek Pasar Teh Pucuk Harum Go-yang Pasar Panorama” di Pasar Panorama.

Kehadiran stan Teh Pucuk Harum yang merupakan salah satu produk minuman dari Mayora dengan proses produk-si tanpa tersentuh tangan dan botol hanya satu kali pakai, di tengah-tengah Pasar Panora-ma ternyata menjadi satu hal berbeda, sebab menjadi pusat perhatian pengunjung pasar. Selain untuk mendekatkan dengan masyarakat, khusus-nya masyarakat Bengkulu, Teh Pucuk Harum juga sebagai pelepas dahaga pengunjug Pasar Panorama di saat berbe-lanja kebutuhan rumah tangga. Apalagi kemasannya mudah dibawa berkeliling.

“Selama mengeliling pasar untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari, saya kehausan dan

saya lihat sales girl Teh Pucuk Harum, saya langsung beli. Ternyata minumannya benar-benar segar dan melepaskan rasa haus,” kata Lia, salah satu pengunjung stan Teh Pucuk Harum.

Bukan itu saja, Lia juga mendapatkan hadiah menarik yang disediakan penyelenggara even.

Area Sales Promotion Head Area Lampung, T.S Prabowa mengatakan even ini diseleng-garakan karena Bengkulu me-rupakan salah satu pasar terbe-sar. Ini terlihat dari antusias masyarakat Bengkulu mengo-sumsi Teh Pucuk Harum. Se-lain itu konsumen juga diman-jakan dengan hadiah-hadiah menarik yang disediakan pe-nyelenggara.

Dijelaskan Prabowo, Teh Pucuk Harum merupakan mi-numan ringan yang menyegar-kan dan beraroma melati yang dibuat dengan pucuk daun teh pilihan dan ekstrak melati yang menyegarkan. “Kelatnya tidak terlalu mencekam dan manis-nya pas,” promonya.(van)

Kredit Lewat FIFGROUPLebih Cepat dan Mudah

BENGKULU - Membeli se-cara kredit berbagai barang elektronik, menjadi solusi mu-dah untuk cepat mendapatkan barang yang diinginkan. Apa-lagi jika memiliki dana terbatas. Salah satu solusinya yakni kre-dit barang melalui FIPGROUP.

Selain harga yang sangat ter-jangkau, cara pengurusan yang mudah, kualitas barang juga terjamin. FIFGROUP dulu salah satunya dikenal dengan FIF-Spektra. Bagi masyarakat yang berminat bisa datang ke Mega Mall Pasar Minggu Bengkulu. Berbagai produk dipamer-kan hingga tanggal 28 Juli ini. Produk-produk yang disedikan dengan spesial potongan dan angsuran.

Maneger Marketing FIF-GROUP Cabang Bengkulu Aris-ton Hutagalung mengatakan pihaknya menggandeng mitra yakni Toko Quen Bengkulu, Toko Bintang Artha Komputer dan Toko Sumber Irama. Ada

promosi cukup bayar biaya administarasi Rp 135 ribu un-tuk barang elektronik, pesanan barang sudah bisa dibawa pu-lang.

Selain itu, program tamba-han, berupa promosi potongan diskon, dimana untuk masa tenor 12 bulan dipotong satu bulan. Sedangkan untuk tenor 18 bulan mendapat potongan 3 bulan. Persyaratannya cu-kup melampirkan KTP dengan tanpa disurvei terlebih dahulu bagi pelanggan lama, menjadi-kan FIFGROUP banyak dimi-nati masyarakat. ”Memang un-tuk pelanggan baru harus kita survey dulu, tapi tetap cepat, mudah dan murah, serta tidak berbelit-belit,“ terang Ariston.

Pilihan barang yang lengkap dengan harga yang sangat ter-jangkau, juga menjadi sebab masyarakat banyak memi-lih FIFGROUP sebagai tempat membeli barang dengan cara kredit.(iks)

Wehelmi Ade Tarigan Pemilik Wedika Hotel dan LPK Asiah

Tidak Pasrah dengan KeadaanWANITA berkaca mata ini dikenal sebagai

pengusaha sukses di Kota Bengkulu. Banyak usaha yang dikelolanya dan berkembang. Di-

antaranya Hotel Wedika, Restoran Bengkulu , Sanggar dan Tata Rias Pengantin/Pelami-

nan Asiah, dan LPK Asiah.Mbak Ade begitu biasa disapa, meraih kesuksesan tidak mu-

dah. Dia merintisnya sejak lama. Semasa masih kuliah, Ade sudah memulai belajar berbisnis. Itu karena biaya kuliah yang tinggi mem-

buat dia keteteran kalau cuma mengandalkan dari orangtua. Apalagi sang Bunda Hj. Asiah cuma memiliki salon kecil di Kota Bengkulu.

Usaha yang dia jalani waktu itu masih kecil-kecilan. Dia memulainya dari sesama teman di kampus, berdagang keperluan wanita se-perti jam tangan dan lain-lain. Setamat kuliah, dia bergabung ke perusahaan besar Sanyo. Kariernya sempat melejit hingga menjadi salah satu Manager di Area Sumatera Bagian Utara. Hanya saja sang Bunda, kurang setuju, dan menginginkan dia kembali ke Kota Bengkulu. Sejak itu jadilah Mbak Ade mengembangkan

bisnis yang sudah dirintis sang Bunda. Hingga akhirnya usaha tersebut maju dan berkem-bang.

Sibuk bekerja sudah biasa dari ibu yang dike-nal cukup taat beribadah ini. Kamus hidupnya selalu berusaha untuk bangun pagi, agar bisa salat subuh. “Itu bisa menguatkan dalam ke-hidupan sehari dan ikut menunjukkan ke anak-anak agar kita tidak lalai dalam menjalankan kewajiban salat 5 waktu,“ ucap dia saat ditemui RB di Wedika Hotel, kemarin (8/7).

Mbak Ade yang masih terlihat energik di usia yang sudah mendekati kepala 4, memberikan

beberapa tips yang bisa dibagi buat calon pe-ngusaha muda. Diantaranya menjauhkan diri dari rasa gengsi dan malu bila menjalankan usaha. Selalu berinovasi dan membuka diri terhadap perubahan, tidak membiasakan diri pasrah kepada keadaan, namun selalu berniat dan mengupayakan dengan tindakan-tindakan positif agar mendapat perbaikan.

Selain itu, tambah dia, membuka diri terhadap pergaulan positif dan memperbanyak jaringan, karena dengan jaringan yang luas akan memu-dahkan mempercepat permasalahan dalam menjalankan usaha.(iks)

MARKET LEADERKELUARGA


LintasHATI-HATI DENGAN PENIPUAN !!!

Lowongan Kerja

PT Fast Food Indonesia TbkPosisi:- Store Development Manager- Market Development Manager

Lamaran paling lambat diterima pada 23 Juli 2013Info lebih lanjut bisa dilihat di http://www.kerjadi.com

Telkomsel Raih Dua PenghargaanAjang Asia’s Best Companies 2013

JAKARTA - Telkomsel mendapat 2 (dua) penghargaan untuk kategori Best Corporate Governance (ranked 6th) dan Best Managed Company (ranked 9th) dalam ajang Asia’s Best Companies 2013 yang diadakan oleh Finance Asia di Hotel Grand Hyatt, Jakarta beberapa waktu lalu. Penghargaan ini diberikan kepada 10 perusahaan terbaik se-Asia, dengan metode polling dan wawancara langsung kepada narasumber dengan kriteria yang telah ditetapkan.

“Penghargaan ini merupakan pe-ngakuan di tingkat Asia bahwa Telkom-sel merupakan perusahaan yang mengedepankan good corporate go-vernance dan profesionalisme di dalam menjalankan bisnisnya. Untuk itu kami sangat bangga atas pencapaian ini, dan hal ini akan memotivasi kami untuk terus terus memberikan yang terbaik kepada para pemangku kepentingan,” ungkap Senior Vice President Corporate Secretary Telkomsel, Asli Brahmana.

Penghargaan ini juga semakin me-ngukuhkan posisi Telkomsel sebagai operator selular nomor 1 di Indonesia dan nomor 6 di dunia. Asli menambah-kan dengan adanya award ini, sekaligus membawa kepercayaan diri kepada masyarakat Indonesia bahwa Telkom-sel sebagai perusahaan yang “Paling Indonesia” dapat berbicara banyak di tingkat internasional.

Sebelumnya di tingkat internasional Telkomsel berhasil memperoleh peng-hargaan Best Asia Paci� c Call Center Award tahun 2007, Asia Paci� c ICT Award for Wireless Service Provider of the Year pada tahun 2010, Platinum Award for Excellent Performance dalam Asia Paci� c Contact Center Association Leaders 2010, serta � e Best Telco for Indonesia dalam CNET Asia Readers’ Choice Award 2013.(rilis)

RILIS/RB

PRESTASI: Senior Vice President Corporate Secretary Asli Brahmana (kanan) menerima penghargaan untuk Telkomsel dari Head of Indonesia Investment Bank Credit Suisse Robby Winarta di Hotel Grand Hyatt Jakarta, Kamis (4/7).

PT Air Mancur Posisi:- Supervisor


PT Adhi KaryaPosisi:- Staf Teknik Proyek- Staf Keuangan Proyek


Indonesia Wi� , Akses Internet Makin MudahBENGKULU - Indonesia

Wifi besutan PT. Telkom semakin berkibar. Di Kota Bengkulu sudah banyak titik-titik Wifi yang bisa dimanfaatkan untuk pemakai laptop/gadget untuk mengak-sesnya. Beberapa titik-itik itu seperti kawasan Telkom Simpang Lima, Jalan Soeparpto 132, Telkom STO Pagar Dewa, Bandara Fatmawati, Ben-coolen Mall, Bencoolen Futsal Jalan Meranti Sawah Lebar, dan sejum-lah tempat lainnya.

General Manager PT. Telkom Cabang Beng-kulu Dwi Pratomo Ju-niarto, ST mengatakan untuk mengakses @Wifi.id (Indonesia WiFi) da-pat menggunakan ber-bagai cara. Diantaranya dengan menggunakan user name pelanggan speedy dan paswordnya pada welcome page. Jika password tidak diketahui atau lupa atau tidak di-catat si pemilik speedy, bisa langsung mengun-jungi Plasa Telkom Sim-pang lima atau bisa me-nelpon ke call center di nomor 147.

Cara lain yang juga praktis bisa dengan cara membeli speedy instan yakni dengan memasuk-kan 11 digit username dan 14 digit password welcome page. “Semua-nya dapat dilihat di bela-kang kartu, dengan cara password harus digosok,“

kata Dwi kepada RB.Speedy instan ini, untuk

nomimal Rp 5 ribu dapat diakses selama 24 jam. Sedangkan nominal Rp 10 ribu, dapat diguna-kan untuk tiga hari, plus usessTV. Com.

Khusus pelanggan pa-ket data Telkomsel, sam-bung Dwi, bisa dengan cara menggunakan set-ting wifi gadget si pe-makai dengan aunten-tikasi EAP-SIM apabila masuk ke area @Wifi.id. “Nanti akan langsung terkoneksi, tanpa charg-ing tambahan,“ ungkap-nya.

Sementara untuk akses free bagai pelanggan flexi (FMB), bisa meng-gunakan cara masukkan username plus password paket data flexi/FMB di welcome page Indonesia Wifi (Flexi Akses). Setelah itu SMS ke 8108 menggu-nakan nomor Telkomsel atau Flexi ketik NET 5000 untuk akses 5000/24 jam atau NET 10000 untuk 10000/3hari plus akses UseeTV.

Username berupa 3 digit angka/huruf akan dikirimkan secara oto-matis ke HP. Atau cara lain call *303*602# untuk akses 5000/24 jam, mela-lui nomor Telkomsel. Username berupa nomor handphone dan pass-word 3 digit angka/huruf akan dikirimkan otoma-tis ke SMS dan masukkan welcome page.(iks)

Pasokan Pangan AmanJAKARTA - Memasuki bulan suci Ramadhan,

pemerintah mengklaim stok pangan pokok, khususnya beras aman. Badan Urusan Logistik (Bulog) pun meminta masyarakat agar tidak khawatir dengan kemungkinan harga yang melambung.

Kepala Bulog Sutarto Alimuso memaparkan stok beras yang dimiliki Bulog saat ini masih banyak, yakni hampir mencapai tiga juta ton. “Kalau normalnya (jumlah tersebut) bisa untuk satu tahun. Jadi jangan khawatir. Alhamdulillah dengan stok itu, harga di tingkat produsen ini tidak terjadi kenaikan berarti,”jelas Sutarto di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (8/7).

Meski begitu, Sutarto menuturkan, pihaknya tetap berusaha menambah persediaan beras sekitar 10 ribu ton per hari. Sebab, dia tidak memungkiri jika di sejumlah daerah, terda-pat sedikit kenaikan harga beras karena terpe-ngaruh bahan bakar. “Karena untuk menggiling gabah itu kan perlu solar. Jadi nampaknya ada sedikit kenaikan,” tuturnya.(ken/owi)

BORGOL BW

SAMB KOTASAMBUNGAN METROPOLISRakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013 23

Walikota Belanja Lagi, Borong...Keberhasilan PNPM MP... “PNPM disebut sebagai

s a l a h s a t u m e k a n i s m e program pemberdayaan masyarakat untuk mem-percepat penanggulangan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja di wilayah perdesaan. Namun hasi ril-lis BPS, malah peningkatan kemiskinan terjadi di pede-saan. Jadi patut dipertanya-kan keberhasilan PNPM MP tersebut,” kata Melyansori, Selasa (9/7) sore.

Pemda Provinsi melalui Badan Perencanaan Pem-bangunan Daerah (Bappeda) Provinsi, lanjut Melyansori, perlumenyampaikan kepada publik mengapa PNPM MP tidak dapat menekan angka kemiskinan. “Sebagai pub-lik, saya rasa sah-sah saja mempertanyakannya hal tersebut,” kata Melyansori.

Melyansori mengemukakan hal tersebut menanggapi pernyataan Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Beng-kulu, Ir. Dody Herlando yang ditemui RB secara terpisah di Gedung Pola Bappeda Provinsi Bengkulu, Selasa (9/7) siang. Seperti diketahui, jumlah penduduk miskin di Provinsi Bengkulu pada Maret 2013 sebesar 327.350 o r a n g ( 1 8 , 3 4 p e r s e n ) , bertambah 16.880 orang (5,44 persen) dibandingkan dengan penduduk miskin pada September 2012 yang sebesar 310.470 orang (17,51 persen).

Selama periode September 2012 - Maret 2013, penduduk miskin di daerah perkotaan

berkurang 760 orang (-0,82 persen) dari 92.670 orang pada September 2012 men-jadi 91.910 orang pada Maret 2013. Sementara penduduk miskin di daerah pedesaan bertambah 17.640 orang (8,10 persen) dari 217.800 orang pada September 2012 menjadi 235.440 orang pada Maret 2013 atau bertambah sebesar 8,10 persen. “Itu (bertambahnya kemiskinan) banyak terjadi di pedesaan. Harga naik, kemudian harga komoditas primer Bengkulu seperti sawit terpukul. Se-hingga indeks tukar petani semakin kecil,” kata Dody.

Menurut Dody, solusi men-gatasi peningkatan kemiski-nan di Provinsi Bengkulu bisa dengan mengoptimalan program pemerintah sep-erti PNPM. Apalagi, masalah kemiskinan sudah teridenti-�kasi. “Sebenarnya apa yang ada PNPM dan bantuan lain-lain itu bisa dioptimalkan. Diperkuat pengawasan lah. Wartawan sebagai salah satu pilar, dapat mengawasi agar program tepat sasaran dan tepat waktu pemanfaatan-nya,” kata Dody.

Dody menambahkan, pen-ingkatan kemiskinan bukan karena imbas meningkatnya p er tumbuhan ekonomi. “Seharusnya secara ekonomi (pertumbuhan ekonomi,red), punya kolerasi positif dalam menekan kemiskinan dan pengangguran. Dan ada po-tensi menikmati kesejahter-aan,” kata Dody.

Idealnya, pertumbuhan ekonomi meningkat diiringi dengan menurunnya tingkat

kemiskinan. Sebaliknya me-lihat kondisi bahwa pertum-buhan ekonomi meningkat, sementara angka kemiskinan bertambah, itu menunju-kan kesenjangan antara masyarakat menengah ke atas dengan masyarakat miskin semakin melebar. “Juga terjadi ketimpangan pendapatan,” tambah Dody.

D o d y m e n a m b a h k a n , p e r t u m b u h a n e k o n o m i yang dicapai suatu wilayah dalam waktu 1 tahun karena ada sejumlah sumber daya dimanfaatkan. Baik dari modal, teknologi dan Sum-ber Daya Alam (SDA). Semua itu ada yang mengelola dan memiliki. “Pertumbuhan masih bruto (kotor), siapa pemiliknya belum dibersi-hkan. Kalau investor asing, tentu ada return. Orang bekerja di Bengkulu, misal-nya pengusaha sawit orang Australia, hasil dikirim ke Australia,” terang Dody.

Dia juga mengatakan di perkotaan ada tekanan. Tapi tekanannya lebih pada menjelang rencana kenaikan harga BBM. Dunia usaha mulai melakukan rasion-alisasi, biaya dan margin keuntungannya. “Kenaikan harga BBM memang 22 Juni. Tapi pada Januari menjelang Juni, orang sudah bereaksi. M a s y a r a k a t d a n d u n i a usaha beraksi. Harga sudah merangkak naik. Biasanya di atas 1 persen in�asi pada saat puasa. Tapi Januari sudah 1 persen inflasi. Itu situasi, menunggu kepastian kenaikan BBM yang masih lama,” kata Dody. (ble)

Sambungan dari Hal 13

“Lokasi Pasar Baru Koto II lebih bersih dibanding dengan pasar subuh. Kami senang berjualan di sini,”kata Maryam penjual bawang di Pasar Baru Koto II sembari berharap agar pedagang pasar subuh yang belum menempati Pasar Baru Koto II dapat segera menempati lokasi yang telah ada.

Senada dikatakan Yulizar p e d a g a n g d a g i n g . D i a merespon positif atas lokasi Pasar Baru Koto II yang san-gat representatif dibanding dengan pasar subuh. “Kami merespon baik, hanya saja kami masih mengeluhkan sulitnya membawa dagan-gan dari bawah pasar ke atas Pasar Baru Koto II,” ujarnya.

M e n a n g g a p i h a l i t u , walikota mengatakan hal tersebut tidak mesti diper-

masalahkan, karena Pemda Kota akan menyediakan petugas khusus yang akan mengangkut dagangan peda-gang ke atas. “Saya tegaskan bahwa pasar ini dibebaskan dari biaya apapun, tidak ada pungli dan retribusi. Dari segi keamanan, pasar ini dijamin akan aman dan berbagai fasilitas seperti WC dan penerangan, semua te-lah menunjang untuk lokasi Pasar Baru Koto II ini dan layak digunakan,”paparnya.

S e o r a n g p e m b e l i H . Darsiwan yang berbelanja ke Pasar Baru Koto II pagi kemarin, mengaku sangat senang berbelanja di Pasar Baru Koto II. “Saya senang berbelanja di Pasar Baru Koto II. Di sini bersih, tidak bau. Enak berbelanja di sini, sambil mengajak istri dan anak-anak,” ujarnya.

Walikota juga mengimbau

agar warga Kota Bengkulu dapat berbelanja di Pasar Baru Koto II karena tempat-nya lebih bersih dan tertata, serta memiliki fasilitas yang lebih baik dibanding den-gan pasar subuh. “Mari kita ramai-ramai berbelanja di Pasar Baru Koto II,” ajaknya. Siang harinya, walikota dan unsur DPRD Kota juga men-injau lokasi Pasar Minggu bertingkat.

Didukung Mahasiswa dan LSM

Sebelumnya, Ketua BEM Unihaz dan LSM Lira menilai bahwa Pasar Baru Koto II pantas dihidupkan kembali. Ketua BEM Unihaz Roma Daniel Putra mengatakan, lokasi Pasar Baru Koto II dapat meningkatkan ba-rometer kemajuan ekonomi tidak hanya terhadap Pasar Baru Koto II tetapi juga bagi

para pedagang Pasar Subuh. “Dengan pindah ke lokasi baru ini, kami lebih berkeya-kinan para pedagang pasar subuh dapat terhindar dari pungli dari oknum-oknum yang t idak ber tanggung jawab yang mungkin selama ini terjadi di pasar subuh,” ujar Roma Daniel Futra.

Senada dikatakan oleh Au-rego Jaya dari LSM LIRA. Dia menilai kondisi lokasi Pasar Baru Koto II sangat memadai dibandingkan lokasi pasar subuh yang sekarang. “Jika melihat kondisi saat ini, pedagang yang beraktivitas jual beli di pasar subuh jika hari hujan akan kehujanan, tapi jika pedagang sudah pindah di Pasar Baru Koto I I i n i t e n t u n y a m e r e k a akan lebih nyaman dalam berdagang, fasilitas di sini saya rasa cukup baik,” papar Aurego Jaya. (new/rls/adv)

Sambungan dari Hal 13

“Dari awal saya katakan sangat setuju biaya angkut raskin dianggarkan. Kalau walikota sudah memperte-gas menyetujui akan men-ganggarkan itu, tentu kita (dewan) bersama eksekutif akan mengkaji berapa ban-yak anggarkan yang harus dikeluarkan.

Kami akan upayakan bisa dimulai pada APBD-Peruba-han 2013,” ujar E�endy.

Selama ini, sambung Ef-fendy, masyarakat miskin s u d a h m e r a s a s a n g a t kesulitan dalam membeli raskin lantaran ada biaya tambahan yang harus dike-luarkan. Sehingga polemik pendistribusian ataupun pembagian raskin tersebut sering terjadi. “Jangan sam-pai rakyat miskin itu terus dirugikan. Pemerintah daer-

ah mempunyai kewajiban juga untuk mensejahterakan rakyat. Salah satunya yang dilakukan mulai dari yang kecil, seperti rencana men-ganggarkan biaya angkut raskin,” ujarnya.

Senada disampaikan Camat Sungai Serut Kota Bengkulu Juradi Azan, S.Sos. Dia sangat mengapresiasi keputusan walikota yang akan mengang-garkan biaya angkut raskin. Juradi mengakui, memang polemik yang sering muncul dalam pembagian ataupun pendistribusian raskin di tiap kelurahan adalah masalah biaya angkut raskin.

“Ide walikota itu sangat brilian dan bijak. Selama ini soal anggaran biaya angkut raskin merupakan gagasan yang tertutup. Dengan pak wali sekarang yang akan menggangarkan biaya angkut raskin, pastinya masyarakat

akan menjadi senang, teruta-ma masyarakat miskin,” kata Juradi.

Juradi menambahkan, ang-garan biaya angkut raskin tersebut dapat menutupi celah adanya pungutan ke-pada masyarakat miskin. Meskipun biaya angkut yang dipungut selama ini sesuai kesepakatan antar warga, RT dan kelurahan. Walau de-mikian, sebagian masyarakat miskin merasa keberatan terhadap pungutan biaya angkut tersebut.

“Biasanya kelurahan itu se-bagai fasilitator saja, misalnya soal pendistribusian raskinnya mau kemana apakah di kelu-rahan atau RT. Nantinya yang bekerja biasanya ada tim, dari LPM maupun karang taruna. Dengan dianggarkan biaya angkut itu, bisa menghindari celah ada pungutan,” ujar Juradi. (new)

APBD-P Mulai Danai Biaya... Sambungan dari Hal 13

Sultan menanyakan, apa yang menjadi penyebab tidak betahnya dokter spe-sialis bekerja di Bengkulu. Daisy menyebutkan kar-ena insentif yang diberikan dirasakan belum sebanding dengan kebutuhan hidup di Bengkulu. Belum lagi per-soalan perumahan. “Tahun ini insentif dokter spesialis sekitar Rp 3,6 juta sampai Rp 5 juta. Tahun depan di-usulkan dinaikkan. Karena insentif tahun ini merupa-kan usulan kenaikan tahun lalu. Soal perumahan untuk dokter spesialis sebenarnya sudah ada, namun belum memadai,” jawab Daisy.

Jalan lain yang dilakukan

manajemen RSMY adalah menyekolahkan sejumlah dokter menjadi dokter spesi-alis. Hanya saja dalam waktu yang singkat, masih belum dapat memuhi kebutuhan dokter spesialis. “Salah satu dokter ada yang baru pulang dari sekolah, dokter spesialis jantung. Sekarang sudah bekerja. Setiap dokter yang disekolahkan, ada kontrak untuk kembali lagi,” kata Daisy.

Kabid Pelayanan RSMY Dr. H. Syafriadi, MM mengatakan, kekurangan dokter spesialis diantaranya dokter spesialis bedah plastik, dokter spesialis syaraf, dokter spesialis bedah syaraf. Diketahui, RSMY memiliki 38 dokter spesialis dan 30 dokter umum. “Ada

yang pensiun dan ada pula yang kekurangan satu. Seperti dokter spesialis syaraf, ideal-nya 2. Radiologi juga baru 1 orang Sekarang kurang satu. Semua itu untuk memenuhi kebutuhan poliklinik,” terang Syafriadi.

Mendengar pernyataan D a i s y , S u l t a n b e r h a r a p kedepan agar dokter spesia-lis dapat diberi kenyaman. S u p a y a b e t a h s e h i n g g a tidak meninggalkan Beng-kulu seperti dokter spesialis terdahulu. “Nanti akan kita stimulus. Dan diservis,” kata Sultan. Dia juga sependapat bila insentif para dokter spe-sialis ditingkatkan dari tahun ini. “Termasuk perumahan mereka,” tambah Sultan.

Dalam kunjungan ke RSMY,

Sultan juga menemukan kesemerawutan penataan rumah sakit. Seperti masih banyak keluarga pasien yang duduk dan tidur di ping-giran jalan. Bahkan ada pula ditemukan tumpukan tempat tidur pasien yang sudah ru-sak di bawah gedung. Pihak manajemen R SMY t idak mempunyai gudang untuk menampung semua barang yang sudah rusak. Tidak bisa dibuang karena masih tercatat sebagai aset Pemda. “Nanti Biro Umum akan saya pang-gil. Secepatnya akan dihapus sebagai aset. Setelah itu kita bersihkan. Nanti bisa kita tata, sehingga dimanfaatkan. Bisa untuk beristirahat atau duduk-duduk para keluarga pasien,” tutup Sultan. (ble)

RSMY Masih Berkutat dengan Masalah... Sambungan dari Hal 14

“Saya kira kalau Rp 10 ribu saja per PNS, bisa membantu mereka (PSK) untuk tidak be-raktivitas selama bulan suci Ramadhan ini. Kita berharap agar ibadah puasa kita tahun ini terlaksana dengan tenang dan khusyuk,” kata Burhan-dari ditemui di ruang kerja Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, kemarin (9/7).

Burhandari khawatir, bila eks lokalisasi ditutup paksa

oleh pemerintah daerah dan tanpa ada dispensasi, maka dapat memperburuk keadaan. Diantaranya, para PSK akan menyebar dan berkeliaran di sejumlah sisi Kota Bengkulu. Kondisi itu malah dapat meng-ganggu kenyamanan umat Islam dalam melaksanakan ibadah puasa.

“Sebagai makhluk sosial, di satu sisi kita ingin agar eks lokalisasi menghentikan aktivitasnya. Di satu sisi, kalau ditutup bisa memperparah

keadaan. Jalan tengahnya harus memberikan bantuan kepada mereka,” ujar Burhan-dari.

Sebagai anggota DPRD Provinsi, Burhandari men-gaku, siap yang menjadi pihak pertama memberikan sum-bangan uang untuk diberikan kepada PSK. Walau sudah memasuki bulan suci Rama-dhan, dia yakin masih efektif. “ Bulan suci Ramadhan masih panjang. Jadi tidak ada yang sia-sia, kalau kita mau

dan ada niat menyelesaikan masalah ini. Dan kalau kita sumbangan, saya rasa tidak berat mengatasi persoalan ini,” kata Burhandari.

Di dalam ruang kerja Komisi III DPRD Provinsi tersebut, ada Plh Ketua Fraksi PAN Gustianto. Ditanya kesedi-aannya menyumbangkan Rp 10 ribu untuk PSK di eks lokalisasi, Gustianto enggan berkomentar. “Kita lihat dulu duduk persoalannya,” kata Gustianto. (ble)

PKS: Gub dan Walikota Ajak PNS... Sambungan dari Hal 13

Apalagi Pasar Minggu Ber-tingkat itu sudah lama tidak diperbaiki. Kedepan kita akan menganggarkannya,” terang Helmi di sela-sela meninjau.

Helmi menambahkan, ber-

dasarkan laporan Dinas Tata Kota dan Pengawas Bangunan diketahui ada bangunan kios dan auning yang tidak memi-liki STBHM. Dan Pemda Kota akan menertibkan bangunan tersebut. “Biarlah Dinas Tata Kota dan Pengawas Bangunan

melakukan inventarisir ban-gunan kios dan auning yang dianggap tidak memiliki izin tersebut. Yang jelas, sesuai dengan prosedur, bangunan yang tidak memiliki izin tersebut akan kita tertibkan,” kata Helmi. (new)

Dana Revitalisasi Masuk... Sambungan dari Hal 14

Sebab, persoalan truk batu bara itu berkaitan dengan P e m d a m a s i n g - m a s i n g terkait pertambangan batu bara.

“Retribusi itu bisa digu-nakan untuk memperbaiki jalanan yang rusak. Makanya sekarang ini tinggal tergan-tung kepala daerah. Misal kalau walikota mempunyai program jalan mulus, pasti-

nya harus memiliki solusi alternatif. Kalau menunggu perusahaan tambang mem-bangun jalan khusus, tentu waktunya akan lama,” ujar Nurman.

Bila mengacu pada UU No 4 tahun 2009 tentang Mineral dan Batubara, sambung Nur-man, perusahaan pertam-bangan batu bara di Provinsi Bengkulu sudah bisa dikat-egorikan melanggar. Sebab, dalam UU No 4/2009 secara

jelas dinyatakan perusahaan pertambangan harus mem-buat jalan khusus sebelum beroperasi.

“Keberadaan truk batu bara jangan diistimewakan. Warga sudah menuntut larangan truk batu bara melewati jalan Kota Bengkulu sesuai SE Gubernur. Warga juga se-lalu minta agar diberi sanksi. Namun, nyatanya sampai sekarang tidak ada tindakan,” kata Nurman.

Apalagi, sambung Nurman, tidak ada sepeser pun kon-tribusi usaha pertambangan batu bara terhadap perbai-kan kerusakan jalan, ter-masuk jalan Kota Bengkulu. “Ini malah, sudah merusak jalan, truk batu bara juga ada yang menunggak pajak. Ini jelas sangat merugikan. S eb ab d a r i p aja k i t u l a h pembangunan infrastruktur daerah bisa meningkat,” ujar Nurman. (new)

Pemkot Perlu Tarik Retribusi Truk... Sambungan dari Hal 14

Sedangkan uang bukoan dari Wakil Gubernur, setiap hari disediakan Rp 300 ribu untuk tiga orang atau mas-ing-masing akan mendapat-kan Rp 100 ribu. Sementara uang bukoan dari Walikota, setiap hari disediakan Rp 250 ribu untuk dua orang atau masing-masing akan mendapatkan Rp 125 ribu,” kata Manajer Pemasaran harian RB, Hazrim, SE.

Pengundian akan dilaku-kan setiap hari di Kampung Ramadhan di Graha Pena

RB, sambung Hazrim. Untuk memberikan kesempatan yang sama, pembaca hanya diberikan kesempatan mem-peroleh 1 uang bukoan setiap hari. “Hasil pengundian akan diumumkan di koran Rakyat Bengkulu,” terang Hazrim.

Harus Rutin Salat Berje-maah

Terpisah, jelang lebaran, PNS di lingkungan Pemda Kota Bengkulu bakal terse-n y u m l e b a r. L a n t a r a n Walikota H. Helmi Hasan, S E m e n y a t a k a n , a k a n memberikan semacam tun-

jangan hari raya (THR) bagi PNS Kota. “Kalau PNS mau THR, harus rutin salat zuhur berjamaah dulu setiap Rabu di masjid At Taqwa. Yang jelas terkait soal THR jelang kebutuhan lebaran, Pemda Kota akan memberikan,”ujar Helmi.

Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKA) Kota Bengkulu, Syaferi Syarif, SH, MSi mengatakan, kalau dili-hat dari anggarannya untuk THR PNS memungkinkan. “Pengalaman tahun sebel-umnya, itu (THR) memang

selalu ada dan besarannya tergantung dari golongan PNS,” kata Syaferi.

Syaferi, Berkaca pada ta-hun sebelumnya, sambung Syafer i , THR untuk PNS golongan 4 dan 3 sebesar Rp 150 ribu dan golongan II Rp 300 ribu. “PNS Kota jum-lahnya hampir sekitar 7 ribu yang akan mendapatkan THR itu. Dan pembagian THR itu tergantung dari kebijakan pak wali seperti apa. Pengala-man sebelumnya setelah kita melakukan rapat kajian, akan disampaikan kepada pak wali,” ujar Syaferi. (new)

Dapatkan Uang Bukoan Rp 800 Ribu Per Hari Sambungan dari Hal 14

“Benang merah yang dapat ditarik dalam permasalahan cacatan suram ini karena banyak penempatan jabatan diberikan kepada orang yang tidak berkompeten. Dan pengawasan kinerja aparatur yang masih lemah,” tambah Salahudin.

Salahuddin yakin Gubernur dapat mengatasi masalah cacatan suram tersebut. “Kedepan kita tentu tidak

menginginkan ada data yang menyebut warga miskin di Bengkulu bertambah. Sep-erti data baru dari BPS, yakni dari 17,51 persen menjadi 18,34 persen,” katanya.

Seperti diketahui, di sektor pendidikan, Provinsi Beng-kulu menempati peringkat pertama se Indonesia seba-gai Provinsi dengan tingkat ketidaklulusan tertinggi Unas SMP/MTs tahun 2013 yakni sebesar 2,55 persen. Dari sektor pengelolaan

tata kelola pemerintahan, survei Kemitraan Partner-ship for Governance Reform menyebutkan tata kelola pemerintahan di Provinsi Bengkulu terburuk pering-kat ke-3 se Indonesia atau hanya memiliki angka 4,77 persen.

Sedangkan dari sektor pen-gelolaan keuangan, Forum Indonesia untuk Transpar-ansi Anggaran (Fitra) tahun 2012 menyebutkan Provinsi Bengkulu masuk 10 besar

provinsi terkorup didasarkan pada Ikhtisar Hasil Pemerik-saan (IHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Semester II Tahun 2011. Lalu, dari sektor ekonomi, jumlah penduduk miskin di Provinsi Beng-kulu pada Maret 2013 sebesar 327.350 orang (18,34 persen) atau bertambah 16.880 orang (5,44 persen) dibandingkan dengan penduduk miskin pada September 2012 se-banyak 310.470 orang (17,51 persen). (ble)

Aksi Gubernur dan Wagub DitungguSambungan dari Hal 14

BORGOL FC

KEPAHIANG - Dua tersangka pembunuh Andi (25), petani Desa Talang Tige Kecamatan Muara Kemumu, Jh (30) dan rekannya, RS (18), segera di-adili di Pengadilan Negeri Kepahiang. Pasalnya, berkas perkaranya akan dilimpahkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari ke Pengadilan.

‘’Berkas tersangka RS su-dah lebih dulu dilimpahkan ke pengadilan. Sedangkan berkas perkara Jh baru akan kita limpahkan besok (hari ini,Red). Setelah jadwal sidang-

nya turun, maka, kedua ter-sangka akan kita adili. Jh dijerat pasal 338 KUHP sub pasal 351 ayat (1), (3) KUHP. Begitu juga dengan Rio,’’ kata Kasi Pidum Kejari, Yusmanelly,SH,MH didampingi Nopridiansyah, SH sebagai JPU.

Dikatakan, aksi pembunuhan itu dilakukan Jh dan RS sekitar pukul 15.30 WIB, Selasa (30/4). Sebelum kejadian, Jh dan RS mengendarai sepeda motor Yamaha FIZ-R BG 6161 PA.

25OTONOMIOTONOMIPro


Baca DUA ..Hal 35

Baca SUDAH ..Hal 35

FenomenaFenomenaFenomenaPROT 1

BUKOAN GUB FC

ARGA MAKMUR – Dalam rangka Operasi Patuh Lalu Lintas, kemarin (9/7) anggota Satlantas Pol-res BU memeriksa mobil boks yang mengangkut paket barang yang berisi motor di dalamnya.

Polisi khawatir jika motor yang dibawa tersebut merupakan hasil kejahatan.

Uniknya saat polisi akan membuka boks truk, sopir, Sunarto jutsru menunjukan surat jalan dan bukti kepemilikan motor yang tertanda milik Perwira TNI AU yang bertugas di Halim Perdana Kesuma dan akan dikirimkan ke Jakarta.

Batu Berak, Tempat PemujaanTERLEPAS dari namanya itu, situs Batu Berak

kali pertamanya ditemukan pada tahun 1951 oleh Badan Rekonstruksi Nasional (BRN) di Kecamatan Batu Brak, Lampung Barat, Provinsi Lampung.

ULU TALO – Dua buah jembatan di Desa Air Keruh Ke-camatan Ulu Talo, kondisinya sangat memprihatinkan.

Masing-masing, jembatan gantung yang panjangnya hampir seratus meter dan jembatan leger den-

gan panjang mencapai 50 meter.

Truk Bawa Motor Aparat Digeledah

SHANDY/RB

DIGELEDAH: Anggota Satlantas Polres BU mengecek kelengkapan motor di dalam boks truk, meskipun sang sopir menunjukan bukti motor tersebut milik perwira TNI.

6 Motor Diduga Bodong Ditahan

RAHMAN/RB

SEGERA DIADILI: Dua tsk pembunuh Andi, warga Desa Ta-lang Tige, Muara Kemumu bersama Wakapolres Kepahiang, Kompol Asep Sayidi W, S.Ik dan penyidik.

Dua Tsk PembunuhanSegera Dimejahijaukan

PERI/RB

MEMPRIHATINKAN: Jembatan gantung yang menjadi pelintasan warga setiap harinya di Desa Air Keruh Kecamatan Ulu Talo, cukup memprihatinkan.

Sudah 10 Tahun Tidak Diperbaiki

Baca 6 MOTOR ..Hal 35

Baca BATU ..Hal 35

PRO OTONOMI 2

MERIGI SAKTI - Akses trans-portasi ke daerah pedalaman di 4 kecamatan, Pagar Jati, Merigi Sakti, Bang Haji dan Kecamatan Pematang Tiga, Benteng terancam lumpuh. Penyebabnya, akses menuju ke wilayah ini tidak hanya pada jalan yang kondisinya rusak berantakan, tetapi jembatan gantung atas aliran sungai Lemau berada di Desa Karang Panggung juga rusak dan lantai mulai lapuk.

Kepala Desa Karang Pang-gung, Munir Muslimin men-gaku, ada 5 lubang pada alas jembatan yang ditutup den-gan kayu bantuan masyarakat. Padahal jembatan itu baru saja dibangun, tapi tidak tah-an lama, sudah mulai lapuk karena rendahnya kualitas bahan yang dipakai. “Harus-nya jembatan itu permanen, tidak rusak setiap tahun,” kata Munir.

Menurut Munir, jika tidak segera ditanggapi kerusakan atas jembatan itu bisa beraki-bat fatal. Pertama kecelakaan diprediksi meningkat, jika tidak diatasi alas jembatan yang mulai lapuk, dipastikan alas masuk ke sungai.

“Satu per satu sudah di-

lihat sendiri alas jembatan berlubang, saya minta pe-merintah daerah setempat segera menanggapinya,” ung-kapnya.

Jembatan Karang Panggung menurut Munir, adalah satu-satunya jembatan yang men-jadi andalan masyarakat 3 ke-camatan di dalam. Tidak hanya itu, jembatan atas sungai itu diandalkan PNS, pelajar dan akses perekonomian.

“Pikirkan nasib masyarakat, jika jembatan itu tidak be-fungsi, masyarakat harus me-nempuh jarak jauh ke Lubuk Sini dan Bang Haji,” demikian Munir.(rif)

26 Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013OTONOMIProLintas

ARGA MAKMUR – Dua PNS masing-masing, He mantan bendahara Kantor Camat Kota Arga Makmur dan Si staf Kecamatan Air Napal Bengkulu Utara (BU) resmi dipecat sebagai PNS. Lantaran keduanya tidak menjalankan tugas atau masuk kantor selama setahun lebih atau dinilai indisipliner.

Namun ada kesan tak adil dan tak tegas. Karena pemecatan tampaknya tak berlaku bagi dua man-tan pejabat PU Bengkulu Utara yang diadili karena mencabuli anak bawah umur. Malahan kedua orang yang sempat menghebohkan Bengkulu ini sudah 3 tahun menjalani pidana penjara di Lapas Arga Makmur, dari 8 tahun putusan pengadilan, hingga kini masih tetap berstatus PNS.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Kepegawaian Daerah (BKPPD) BU Dullah, SE mengungkapkan selama persidangan badan Per-timbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) maupun berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Inspektorat Daerah tidak ada yang merin-gankan kedua PNS kecamatan yang dipecat itu. Bahkan keduanya tidak pernah hadir saat dipang-gil Baperjakat untuk menjelaskan alasannya tidak masuk kantor.

“Malah banyak hal yang memberatkan. Misal-nya He saat jadi bendahara ada sejumlah dana yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, bahkan menjadi temuan BPK,” terang Dullah.

Untuk He, BKPPD sudah menyampaikan SK pemberhentian sebagai PNS dan tidak ada sang-gahan atau keberatan yang dikirimkan yang ber-sangkutan. Berarti He resmi dipecat dari statusnya sebagai PNS.

Dengan pemecatan tersebut, keduanya tidak berhak menerima uang pensiun dari negara meski sudah lama mengabdi sebagai PNS. “Kita PTDH sesuai dengan PP 53 tentang Disiplin PNS. Kita sudah mengkaji panjang dan sanksi berjen-jang. Selama ini kita berikan sanksi berjenjang, yang bersangkutan dinilai tidak mengubah peri-lakunya sebagai PNS,” terang Dullah.

Ditanya soal dua pejabat BU yang sudah 3 tahun mendekam di penjara terkait kasus pencabulan, masing-masing mantan Kadis PU dan mantan Kabid PU Dullah seakan mengungkapkan ada pengecualian untuk 2 narapidana cabul itu. “Ka-lau kedua orang ini berbeda dengan He dan Si. Yang pasti keduanya yang terjerat kasus cabul itu masih tetap kita proses,” demikian Dullah.(qia)

Bandar Ganja TerungkapCURUP – Pascaditangkapnya YG (19), ter-

sangka kepemilikan 2 paket kecil ganja kering, Senin (8/7) lalu, penyidik Reskrim Polsek Curup mengaku telah mengantongi identitas bandar ganja. Atau orang yang menjadi penyuplai ganja ke YG.

“Kami masih mendalami keterangan tersangka dan sejumlah saksi petunjuk lainnya. Sementara kami mengantongi satu nama yang diduga se-bagai bandarnya,” ungkap Kapolres RL, AKBP. Edi Suroso, SH melalui Kapolsek Curup, Iptu. Andika Rama didampingi Kanit Reskrim, Aiptu. A Firdaus, kemarin (9/7).

Sementara dalam proses penyidikan, YG tidak hanya dijerat sebagai pemilik barang haram tersebut. Sesuai hasil tes urine, YG dinyatakan positif mengkonsumsi ganja. Disinyalir, YG sem-pat mengkonsumsi ganja sebelum tertangkap.

“Kami sedang mengembangkan sasaran pen-jualan ganja dalam jaringan tersebut. YG sendiri sudah mengaku membeli paket ganja sebanyak 2 kali kepada bandar yang identitasnya masih kami rahasiakan,” jelas Firdaus.

Sebagaimana diketahui, YG warga Bakti Osis II Kecamatan Curup Tengah ditangkap ber-sama barang bukti paket ganja seberat 2 ons usai transaksi di kawasan Kecamatan Selupu Rejang.(cuy)

Tusda/rb

DITANGKAP: Tsk YG (19)

PNS Indispliner Dipecat, Yang Cabul Masih Aman

KOTA BINTUHAN – Hampir di semua daerah ditemukan kejanggalan data warga yang ditetapkan sebagai penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Kali ini di Kabupaten Kaur, saat warga mengambil BLSM sejumlah Rp 300 ribu per-orang itu, tampak beberapa diantaranya datang menggunakan sepeda motor,

miliki ponsel malah ada yang menggunakan perhiasan emas yang melingkar di leher dan lengan.

Kenyataan ini semakin me-nguatkan indikasi BLSM tak te-pat sasaran. Sementara masih sangat banyak warga miskin yang tak menerima bantuan pemerintah pusat itu.

ALBERTUS/RB

RAMAI: Antrean warga yang ingin mengambil BLSM, di de-pan kantor Pos Bintuhan kemarin. Sebagian dari me-reka menggunakan sepeda motor.

Semakin Banyak Ditemukan Kejanggalan Pendataan BLSM

Serta 59 Botol Miras LEBONG UTARA – Operasi Pekat Nala

2012 yang digelar Polres Lebong kemarin (9/7), di Kecamatan Amen dan Keca-

matan Lebong Utara membuah-kan hasil. Polisi menyita

sekitar 200 ribu butir mercon (petasan) ko-

rek api dan 59 botol minuman keras (miras) berbagai jenis dan merek.

Wanda/rb

BARANG SITAAN: Kasat Sabhara Polres Lebong AKP Rustandi Haidir dan Kasat Narkoba Iptu Ngatmin, SH menun-jukan petasan dan miras hasil razia pekat kemarin (9/7).

200 Ribu Mercon Disita

Baca 200 RIBU ..Hal 35

HARMOKO/RB

LAPUK: Jembatan penghubung Kecamatan Pagar Jati de ngan Kecamatan Merigi Sakti, mulai lapuk dan berlubang.

Jembatan Desa Karang Panggung Mulai LapukBaca SEMAKIN ..Hal 35

Proyek Jalan Rp 11,5 Miliar,Polda Tunggu Audit BPKP

BENGKULU – Penyidik Sat Tipikor Direktorat Reskrim Khusus (Reskrimsus) Polda Bengkulu terus mendalami dugaan korupsi proyek jalan Pondok Pusaka (PP) di Padang Kempas, Kabupaten Kaur. Untuk menguatkan indikasi adanya penyimpangan dalam proyek senilai Rp 11,5 miliar tahun anggaran 2012 itu, peny-idik meminta Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Bengkulu melakukan audit.

Saat ini penyidik masih menunggu hasil audit yang dilakukan BPKP.

Baca PROYEK ..Hal 35

Ditipu Calo Rp 130 JtBENGKULU – Aksi penipuan dengan modus

bisa meluluskan masuk database honorer di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) kem-bali terjadi. Kali ini korbannya Nyoto dan Kartini warga Curup, Kabupaten Rejang Lebong.

Kedua korban ditipu oleh seorang pria berini-sial Mz. Akibat penipaun itu uang tunai sebesar Rp 130 juta milik kedua korban lenyap. Perisiwa itu terjadi 31 Agustus 2009 lalu pukul 09.00 WIB di rumah korban di Kelurahan Dusun Curup, Kabupaten Rejang Lebong. Namun aksi yang merugikan korabn itu baru dilaporkan Senin (8/7) ke Polda Bengkulu.

Baca DITIPU ..Hal 35

PRO OTONOMI 2

ARGA MAKMUR – Kerusakan jalan di Bengkulu Utara (BU) se-perti tak kunjung habis dan tak bisa tuntas diatasi pemerintah. Seperti yang terjadi di jalan Desa Kuro Tidur Kecamatan Arga Mak-mur BU yang terdapat lubang be-sar menganga.

Lubang ini menyebabkan air ter-genang dan jalan licin berlumpur. Tak jarang lokasi ini dilanda banjir saat hujan deras, karena tidak ada drainase di pinggir jalan. Suwanto warga Desa Kuro Tidur yang ting-gal di jalan tersebut mengaku masyarakat kerap mengusulkan pada pemerintah agar memper-

baiki jalan itu. Sebab kerusakan jalan ini terjadi tepat di tengah pemukiman masyarakat. “Jarak jalan dengan teras rumah kami kurang dari 3 meter. Kalau mobil melaju kencang, air pasti terlem-par ke dinding rumah kami,” tutur Suwanto.

Tak jarang kendaraan harus mengantre melintas, jika jalan berbarengan dengan truk-truk besar yang sering melewati jalan di desa tersebut. Mereka terpaksa berjalan pelan dan mencari jalan mulus, agar tak terjadi kecelakaan. “Kebanyakan kecelakaan itu me-libatkan anak sekolah. Biasanya

mereka melaju kencang, tak sadar mobil di depannya berhenti kare-na lubang. Kami harap pemerin-tah memberi perhatian,” tambah Suwanto.

Tak hanya perbaikan jalan, ia juga minta pembangunan siring di jalan itu agar tak lagi jadi lang-ganan banjir saat hujan turun. Genangan air di badan jalan ka-dang meluap sampai ke rumah saat kendaraan melintas. “Jalan ini persis tanah turunan. Kalau tidak ada siring, air tidak bisa mengalir. Akibatnya rumah warga jadi sasaran aliran air,” demikian Suwanto.(qia)

UTARARSUD Arma (0737) 521118 PBK & Satpol PP (0737) 521113 Polres BU 082184224211Sat Reskrim BU 081367788009Gangguan PDAM (0737) 521308Gangguan PLN (0737) 521721

TELEPON PENTING

BENGKULU UTARA 27Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013

Info Desa

Senjata Dilucuti, Oknum Polisi Bisa Jadi Tsk Si Bantah Miliki Kayu Ilegal

ARGA MAKMUR – Karier Anggota Polres Bengkulu Utara (BU) Brigpol Si terancam. Lan-taran diduga terkait kasus Il-legal Logging (IL), selangkah lagi Si akan ditetapkan rekan-nya sesama penyidik Polres BU sebagai tersangka kepemilikan 2,2 meter kubik (M3) kayu me-ranti merah yang diduga dite-bang dari Hutan Lindung (HL) Boven Lais Desa Tanah Hitam Kecamatan Padang Jaya BU.

Bahkan, Polres tak ingin am-bil risiko. Si yang sebelumnya bertugas sebagai Anggota In-tel Polsek Padang Jaya kini dipindahkan ke Mapolres BU menjadi bintara biasa Bagian Sumber Daya (Sumda) Polres BU. Tak hanya itu, Si yang sebe-lumnya memegang izin peng-gunakaan Senjata Api (Senpi), kini sudah dicabut dan ditarik kembali oleh Polres BU.

Kapolres BU AKBP. Ahmad Tarmizi, SH mengakui pe-nyidik memiliki petunjuk atas keterlibatan Si dalam kasus IL HL Boven Lais. Ditegaskannya, kasus ini tetap lanjut. Meski tak menegaskan kemungkinan Si akan jadi tersangka, katanya Polisi tidak akan berhenti ha-nya pada dua tersangka warga sipil yang sudah ditahan. “Ka-sus itu lanjut, orang yang di-sebut-sebut terlibat sudah kita pindahtugaskan. Agar mudah pengawasannya. Ini bukti ke-seriusan kita mengungkap ka-sus ini,” tegas Kapolres.

Jika polisi memiliki alat bukti yang kuat terkait keterlibatan Si, ia menegaskan tidak akan segan menetapkan dia (Si, red) sebagai tersangka atau mena-han dia layaknya warga sipil. “Kalau penyidik memiliki 2 alat

bukti yang cukup, pasti akan kita tetapkan sebagai tersang-ka. Kita menjalankan prosedur dan menunjukkan sikap netral penyidik dalam penegakan hu-kum,” tambah Tarmizi.

Diperiksa Propam, Si BantahTerkait penyidikan, Senin

(8/7) Si diperiksa Unit Profesi dan Pengamanan Kepolisian Polres BU sebagai saksi. Ke-marin, tersangka DS yang me-rupakan sopir mobil pengang-kut kayu dan Ju penebang kayu dapat giliran diperiksa.

Dalam pemeriksaan Pro-pam, Si membantah kayu 2,2 M3 tersebut adalah pesanan-nya melalui Ju dan DS ada-lah orang suruhannya untuk mengangkut kayu tersebut. Ia berdalih mobilnya disewa DS dan tidak tahu jika digunakan untuk mengangkut kayu yang kini diamankan polisi lantaran diduga hasil IL. “Boleh-boleh saja setiap orang memberi ke-terangan seperti itu, hak mer-eka. Tapi penyidik tetap berpa-tokan dengan saksi dan bukti yang ditemukan dalam penyi-dikan,” terang Kapolres.

Saat diperiksa kemarin, per-nyataan Ju dan DS nyaris tak berbeda dengan pengakuan mereka saat diperiksa di Unit Tipiter Polres. Ju bersikeras menerima uang dari Si Rp 2 juta dan diminta menebang hutan di titik wilayah HL.

Ju juga mengaku bukan kali ini saja bekerjasama dengan Si menebang kayu di HL. Ini di-kuatkan dengan nota penjualan berkop depot kayu milik Si.

Sementara DS tetap mem-bantah keterangan Ju dan mengaku dirinya adalah orang suruhan Ju menyewa mobil milik Si yang dikenalnya.(qia)

Jalan Rusak, Warga Protes Kolam Jalan

SHANDY/RB

RUSAK PARAH: :Inilah jalan Desa Kuro Tidur Kota Arga Makmur yang rusak parah dan digenangi air, meski seharian kemarin tak turun hujan.

JohanKetua Kelompok Tani Desa Gunung Agung Kecamatan Arga Makmur

Pemerintah Harus Dukung PetaniT E K A D

pemerintah yang terus m e m p e r -juangkan la-han pertanian dan memper-t a h a n k a n status Beng-kulu Utara (BU) dengan swasembada beras tiap ta-hun didukung petani. Na-mun mereka juga berharap

pemerintah mendukung pertanian yang di-lakukan masyarakat.

Johan Ketua Kelompok Tani Desa Gunung Agung Arga Makmur BU mengharapkan kebi-jakan yang dibuat pemerintah tidak bertenta-ngan dan harus mendukung petani. Misalnya, belakangan sempat terjadi kegiatan pertam-bangan yang dikeluarkan izinnya oleh peme-rintah, namun mengancam aktivitas pertanian masyarakat.

“Izin pertambangan penting, untuk menam-bah Pendapatan Asli Daerah (PAD). Tapi petani jangan dikorbankan, karena sawah tidak teraliri air. Harus ada penilaian detail dari pemerintah sebelum mengeluarkan izin, terutama soal dampak yang akan ditimbulkan,” terang Johan.

Selain penelitian detail, ia juga minta pemer-intah memantau dan menindak tegas jika ak-tivitas pertambangan mengancam areal per-tanian. Selain bisa menurunkan produksi beras masyarakat, kegiatan ini juga bisa mematikan mata pencaharian masyarakat sebagai petani. “Jika pemerintah dan petani saling mendu-kung, saya yakin pertanian di BU akan makin populer dan masyarakat tidak melakukan alih-fungsi lahan,” demikian Johan.(qia)

Gotong Royong Bagian Kultur Masyarakat BUPeringatan Bulan Bhakti Gotong Royong

ARGA MAKMUR – Harus di-akui jika budaya gotong royong kini mulai pudar seiiring de-ngan perkembangan zaman dan teknologi. Namun, Bupati BU Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si menegaskan gotong royong merupakan kultur masyarakat Bengkulu Utara (BU) yang harus dipertahankan.

Budaya gotong royong di masyarakat dalam era pemba-ngunan dapat dilakukan ber-bentuk pemeliharaan hasil pem-bangunan, serta ikut memiliki hasil pembangunan. Hal ini di-ungkap Imron dalam peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-10 Se-lasa (2/7) lalu di Desa Lubuk Ga-ding Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP) BU. “Nilai budaya

gotong royong harus dilestarikan di BU. Ini adalah kegiatan yang mempersatukan masyarakat dan bangsa,” kata Imron.

Gotong royong adalah kegiatan kerjasama masyarakat di berba-gai bidang pembangunan. Ia juga mengatakan basis pembangunan pemerintah adalah pemban-gunan masyarakat desa. Hal ini untuk menghilangkan kesenjan-gan antara masyarakat desa dan kota. “Pemerintah terus berusaha memfokuskan pembangunan di desa, agar kesenjangan yang ada tidak semakin jauh. Bahkan sebisa mungkin tidak timbul ke-senjangan di masyarakat itu,” tambah Imron.

Sementara Kepala Badan Pem-berdayaan Masyarakat dan Pe-merintahan Desa (BPMPD) Drs. Hanta Nasudi, M.Pd menyatakan tahun depan rencananya BPMPD akan menggelar penilaian kegia-tan gotong royong tingkat desa.

Bahkan tak main-main, tahun depan rencananya BPMPD akan mengajukan anggaran untuk ke-giatan penilaian masyarakat de-ngan semangat bergotong royong tersebut. “Rencananya akan kita lakukan tahun ini, tapi terkendala dana. Mudah-mudahan tahun depan disetujui, sehingga kita bisa melakukan penilaian,” terang Hanta Nasudi.

Ia yakin kegiatan ini bisa makin cepat menumbuhkan kembali kebudayaan gotong royong di masyarakat BU yang kini juga mu-lai pudar. Kegiatan gotong royong sangat penting untuk digalakkan kembali. Guna menyongsong pembangunan di masyarakat yang lebih baik. Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat ta-hun ini diberi tema “ Bangkit-kan Semangat Gotong Royong Melalui Gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Menuju Masyarakat Mandiri,”

Acara ini tak hanya dihadiri pe-jabat Pemda BU, juga ada Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan tokoh masyarakat.

Bahkan rombongan pejabat Pemda BU sama-sama meng-hadiri kegiatan wisuda anak-anak TPQ Al-Imron.(qia/adv)

IST/RB

GOTONG ROYONG: Bupati BU Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si bersama FKPD memegang serokan sampah sebagai tanda terjaganya budaya gotong royong di Bengkulu Utara.

Polres Mengalah, Kasus Kriminal Tetap JalanARGA MAKMUR – Kapolres Bengkulu Utara, AKBP.

Ahmad Tarmizi, SH mengungkapkan polisi sengaja mengalah terkait kasus dugaan kayu ilegal milik ok-num Kades berinisial So yang diambil paksa pulu-han warga dari Mapolsek Kerkap. So sempat ditahan polisi. Meski begitu, dia menegaskan Polisi tetap te-gas dalam penegakan hukum.

“Kita mengalah karena tidak ingin berbenturan dengan masyarakat, tapi hukum tidak akan bisa di-halangi dan tetap harus tegak,” ungkap Kapolres san-

tai. Polisi kata dia, tetap akan mengedepankan prin-

sip kekeluargaan dengan masyarakat dan pola Polisi Masyarakat (Polmas). Namun polisi tetap akan tegas menindak pelanggar hukum. “Saya tidak ingin ber-benturan dengan masyarakat. Kami (Polisi, red) hadir untuk menciptakan keamanan bagi masyarakat dan dalam rangka penegakan hukum,” tambahnya.

Terkait penyelidikan kasus 7 M3 kayu meranti mi-lik So, ia yakin pelan-pelan semuanya akan terung-

kap. Jika benar apa yang dilakukan merupakan pelanggaran hukum. Namun polisi tetap tidak ingin gegabah mengambil tindakan. “Masalah penegakan hukum pelan-pelan saja, nanti juga akan terbuka semua,” demikian Kapolres.(qia)

Belum Ada ResponKADES Ta-

nah Harapan Atral menga-takan belum ada respon terkait kon-disi jembatan gantung di Desa Tanah H a r a p a n yang sudah mulai rusak. T e r u t a m a pondasi jem-batan yang sudah ter-gerus arus

sungai. Atral berharap pondasi jembatan itu segera diamankan sehingga jembatan itu tidak rusak. “Jembatan itu fungsinya sangat vital bagi masyarakat,” harap Atral.

Jika pondasi sampai jatuh ke sungai, bu-tuh dana yang lebih besar dan waktu lebih lama untuk memperbaikinya. Ditanggulangi sebelum pondasi itu roboh adalah langkah yang paling bijak. Apalagi keberadaan jem-batan tersebut menghubungkan pemukiman masyarakat dengan kebun. Warga akan su-lit datang ke kebun jika jembatan itu rusak. “Kami minta supaya diperhatikan kondisi jembatan itu,” demikian Atral.(del)

MUKO2Lintas SKPD

MUKOMUKO28 Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013

TELEPON PENTINGPolres 087877170691Kantor PBK 085378635859Rumah Sakit 0737 71148 PLN 0737 71154

Kesiapan Hadapi BencanaBUPATI Mukomuko Drs. Ichwan Yunus,

CPA, MM dalam rapat dengan kepala SKPD mengingatkan tentang kesiapsiagaan Muko-muko dalam menghadapi bencana. Apalagi Mukomuko berada di pesisir pantai Suma-tera Barat. Bupati mengingatkan soal jalur evakuasi, tempat berkumpul dan penunjuk arah evakuasi. “Bupati mengingatkan itu se-mua apalagi kemarin lusa ada gempa,” kata Kabag Humas Pemda Mukomuko Yanzuri Nawawi.

Semua elemen terkait diminta memberi-kan kembali jalan evakuasi yang mulai kurang diperhatikan. Rambu penunjuk evakuasi yang rusak juga harus diperbaiki. Sirine pengingat tsunami dicek kembali, masih berfungsi atau tidak. Selain itu, bu-pati berharap kalau terjadi gempa gedung DPRD, gedung Pemda, gedung Dinas PU dan gedung Bappeda Mukomuko yang posisinya tinggi bisa dijadikan tempat pe-ngungsian sementara atau tempat berkum-pul. “Kita harus selalu siap menghadapi kemungkinan-kemungkinan itu,” demikian Yanzuri.(del)

Info Senemu

YANZURI NAWAWI

Listrik dan PDAM Mati, Warga Mandi Pakai Air Galon

Lantai Jembatan SP5 Rusak dan LapukMUKOMUKO - Lantai jembatan

di Desa Tirta Mulya SP 5 Kecama-tan Air Manjuto memprihatinkan. Lantai jembatan yang terbuat dari kayu sudah mulai lapuk dan ru-sak. Dalam waktu dekat dipredik-si akan banyak lantai jembatan yang terjun ke sungai. Jembatan itu dibangun oleh pemerintah provinsi dan berada di ruas jalan yang juga dibangun pemprov.

Warga berharap lantai jem-batan itu diganti atau ditingkat-kan menjadi lantai permanen. “Tahun lalu ada perbaikan lantai jembatan itu dengan kayu resak.

Tapi sayangnya kayu resaknya masih muda, makanya cepat ru-sak. Akibatnya harus diperbaiki lagi, kalau tidak akan memba-hayakan pengguna jalan,” tutur warga SP 5 Wondo.

Padahal jembatan itu kata Won-do merupakan jalan sentra peng-hubung banyak desa. Bahkan jembatan itu sering dilewati truk pengangkut material maupun truk pengangkut hasil bumi warga. Itu makanya lantai jembatan cepat rusak dan kini sudah tidak layak lagi.

Katanya, kalau lantai jembatan

diganti dengan kayu lagi tetap akan rusak juga. Dia minta lan-tai jembatan itu diganti dengan lantai permanen, sehingga tidak mudah rusak. Dengan kondisi muatan kendaraan yang lewat itu peningkatan kelas jembatan merupakan upaya paling logis untuk menanggulangi masalah jembatan itu.

“Kondisinya memang lantai jembatan cepat rusak. Apalagi lantai kayu, kayu sekarang susah didapat. Kami berharap pemprov meningkatkan kelas jembatan itu,” demikian Wondo.(del)

DPS Mukomuko Baru Masuk 119.870 Orang Hari Ini, Pleno di Setiap PPS

MUKOMUKO – Data mas-yarakat yang masuk dalam Daf-tar Pemilih Sementara (DPS) hasil veri�kasi Panitia Pemun-gutan Suara (PPS) di lapangan baru masuk 119.870 orang. Data ini sudah masuk ke KPU Mukomuko. Sayangnya data dari Kecamatan Air Rami be-lum masuk semuanya. Sebab masih ada beberapa PPS yang belum mengirim data hasil ve-ri�kasi DP4 di desanya. Diper-kirakan angka DPS melebih 120 ribu jiwa. “Angka semen-taranya baru 119.870 jiwa yang masuk. Ada data Kecamatan Air Rami yang belum masuk,” terang Ketua KPU Mukomuko Dawud, S.Ag.

Hari ini tambahnya, setiap PPS akan melakukan pleno ter-hadap DPS di masing-masing desa. Pleno itu akan dikoordinir oleh PPK di setiap kecama-tan. Hasil pleno DPS dari PPS itu akan diserahkan ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Nanti dari PPK akan dikirim ke

KPU Mukomuko. Berdasarkan data Daftar Penduduk Poten-sial Pemilih Pemilu (DP4) Mu-komuko jumlah pemilih tahun 2013 mencapai 121.292 jiwa.

Data ini kemudian dimutak-hirkan di lapangan oleh PPS, se-hingga hasilnya dijadikan DPS. “Kita berharap besok (hari ini, red) paling lama seluruh PPS sudah menyampaikan data DP4 itu ke KPU,” tambahnya.

Sebelumnya KPU Provinsi sempat memberi tenggang waktu beberapa hari. Jika be-sok semua data sudah masuk, anggota KPU dibantu tim di se-kretariat mulai melakukan entri data calon DPS. Dalam waktu dekat, KPU akan mempleno-kan data tersebut.

“Kita belum bisa menentukan waktunya. Setelah data masuk semuanya akan kita plenokan,” katanya.

Karena data itu belum diple-nokan, maka belum terlihat berapa pemilih baru pemilu 2014 mendatang. “Nanti akan terlihat setelah pleno,” demiki-an Dawud.(del)

Saat Tarawih, Listrik Padam Lagi

MUKOMUKO – Lengkap su-dah derita masyarakat Keca-matan Kota Mukomuko, sejak subuh hingga pukul 10.12 WIB listrik padam dan air bersih dari PDAM juga tak mengalir alias mati. Alhasil warga pun jadi kalang kabut, sebab banyak ak-tivitas pagi yang terganggu. Ada warga yang terpaksa mandi pakai air galon, supaya bisa da-tang tepat waktu ke kantor.

Tetapi ada juga yang terpaksa menunggu sampai listrik me-nyala untuk menyedot air dari sumur. Bahkan ada yang ter-paksa berangkat kerja tanpa mandi, hanya cuci muka saja. Bahkan aktivitas ibu-ibu ma-sak, mencuci dan menyetrika pun terhenti. “Ya mati lampu dari subuh. Saya terpaksa man-di pakai galon, karena air di bak penampungan kami kosong,” tutur Hartono Warga Bandar Ratu.

Lain dengan Feri warga Ujung Padang, ia terpaksa telat be-rangkat kerja karena tidak bisa mandi. Air yang ada di bak pe-nampungan digunakan istri-nya untuk keperluan dapur dan berhemat kebutuhan MCK. Akibatnya dia baru bisa mandi setelah listrik menyala, se-hingga terlambat masuk kerja. Listrik yang padam membuat warga jadi kalang kabut. “Ya jadi terlambat kerja. Entah ke-

napa listrik bisa mati seperti itu,” keluhnya.

Warga lain Siswardi mengata-kan statemen tidak ada pema-daman dari pejabat PLN sejauh ini belum terbukti. Nyatanya listrik sering padam. Kondisi di Kota Mukomuko ini belum separah di tempat Kecamatan Teramang Jaya. “Kalau listrik di tempat kami padam terus,” sindirnya.

Salah seorang ibu rumah tangga, Yulia mengatakan aki-bat listrik padam ini ia tidak bisa mencuci, menanak nasi dan sebagainya. Mau mengam-bil air di sumur tidak bisa, ka-rena tidak ada timba apalagi kondisi sumur tertutup. Warga sudah menjadikan listrik seba-gai kebutuhan utama. Ketika listrik padam, ereka kelimpu-ngan. “Jangankan mau mandi, kebutuhan air untuk masak saja tidak ada. Apalagi harus mencuci dan menanak nasi,” ujarnya.

Malamnya ketika masyarakat yang sudah di masjid ingin menjalankan salat tarawih lis-trik kembali padam. Semen-tara pejabat PLN Mukomuko tidak berada di tempat. Menu-rut salah seorang petugas, ter-jadi kerusakan total jaringan di Kecamatan Kota Mukomuko. Setelah tahu penyebabnya petugas langsung turun mem-perbaiki jaringan yang rusak itu. “Sedang diperbaiki, mung-kin sebentar lagi menyala,” ka-tanya.(del)

CJH Nomor Porsi 700016491 - 700016521 Batal Berangkat

MUKOMUKO – Khawatir akan ada perubahan kebijakan Ke-menterian Agama RI, Keme-nag Mukomuko belum berani mengumumkan nama 29 Calon Jemaah Haji (CJH) yang batal berangkat lantaran ada pengu-rangan kuota. Mestinya ada 35 CJH yang batal berangkat, namun setelah ditelusuri 6 diantaranya tidak melunasi Biaya Penyeleng-garaan Ibadah Haji (BPIH).

Kasi Haji dan Urais H. Busral

mengatakan belum ada pemberi-tahuan resmi dari Kanwil Depag Provinsi, sementara data ke-29 CJH tersebut sudah mereka kan-tongi. Berdasarkan rapat Kanwil Kemenag Provinsi, CJH nomor porsi 700016491 hingga 7000 16521 yang batal berangkat.

“Rapat di provinsi lalu, Selasa ini akan diumumkan. Tapi tadi saya lihat koran belum juga di-umumkan. Kita juga belum be-rani mengumumkannya. Kita

juga masih menunggu kalau-ka-lau ada perubahan dari Keme-nag RI,” tutur Busral.

Dengan pemotongan kuota itu dari 175 CJH Mukomuko yang akan berangkat hanya 140 orang. Dari 175 itu 6 orang tak melunasi BPIH, sisanya sudah mengu-rus paspor dan lainnya untuk persiapan keberangkatan pada musim haji 2013. “Paspor me-mang sudah diurus,” demikian Busral.(del)

ADE/RB

JEMBATAN RUSAK: Jembatan Tirta Mulya yang rusak ini butuh perbaikan, terutama di bagian lantai yang sudah lapuk dan banyak jatuh ke sungai.

ATRAL

LEBONGRakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013 29

Seputar Pertanian

TELEPON PENTINGPolres (0738) 21004PLN (0738) 21423PBK dan Satpol PP 085267124471

Petani Harus InovatifTUBEI – Mendukung peningkatan hasil

produksi pangan s u a t u d a e r a h t i d a k c u k u p hanya mengan-dalkan sarana dan prasarana dari pemerintah. Na mu n f a kt o r pendukung lain-nya dari Sumber Daya Manusia ( S D M ) p e t a n i itu sendiri, juga

penting. Petani diharapkan harus inovatif dan keratif mengikuti program pertanian.

Dicontohkan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Lebong Ir. Rudi Panca Warman, misalnya soal mengantisipasi kelangkaan pupuk. Petani bisa mengatasinya dengan solusi membuat pupuk kompos yang tidak membutuhkan biaya besar.(dtk)

TUBEI – Akhirnya gaji ke-13 yang sudah ditunggu-tunggu PNS di Kabupaten Lebong, kemarin (9/7) cair. Pencairan dilakukan di Sekretariat Di-nas Pendataan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Lebong untuk PNS Sekteriat Daerah (Setda) dan DPPKAD Lebong.

D i j e l a s k a n P l t . Ke p a l a DPPKAD Lebong Mahmud Siam, SP, MM melalui Kabid Perbendaharaan dan Veri-� kasi Jhon Ansori, SH, dana untuk pembayaran gaji ke 13 tahun 2013 mencapai Rp 10 miliar lebih. Dana tersebut untuk pembayaran gaji ke-13 seluruh PNS dan CPNS yang ada di Kabupaten Lebong.

‘’Sejak Sabtu lalu sebenarnya sudah bisa dicairkan, tetapi karena bank tutup jadi pros-esnya tertunda. Sehingga baru Senin kita proses dan hari ini (kemarin, red) baru bisa kita mulai cairkan. Untuk PNS lainnya di luar Setda dan DPPKAD Lebong, pencairan gaji ke-13 dilaksanakan SKPD

masing-masing,’’ terang Jhon.Pencairan gaji ke 13 tersebut,

lanjut Jhon, berdasarkan SK Bupati Lebong tentang Pencairan gaji 13 para PNS di Pemda Lebong. Serta men-indaklanjuti petunjuk teknis (Juknis) dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Re-publik Indonesia (RI) melalui Pe r m e n k e u n o m o r : 9 2 /PMK.05/2013 tentang petunjuk teknis pelaksanaan pemberian gaji/pensiun, tunjangan bulan ke-13 dalam tahun anggaran 2013 kepada pegawai negeri, pejabat negara dan penerima pensiun/tunjangan.

‘ ’Untuk nilai gaji ke-13 pegawai negeri di Kabu-paten Lebong, yang diterima bervariasi. Sesuai dengan g o l o n ga n d a n t i n g k at a n masing-masing PNS. Kita berharap setelah diterima, gaji ke-13 ini bisa mereka manfaatkan dan perguna-kan sebaik-baiknya untuk kebutuhan yang memang dianggap penting,’’ demikian Jhon.(dtk)

WANDA/RB

CAIR: Akhirnya gaji ke-13 PNS di Kabupaten Lebong, kemarin (9/7) dicairkan.

Gaji Ke-13 PNS Lebong Cair

Pemda Didesak AmbilKebijakan Soal BLSMPinta FKD Lebong

LEBONG SAKTI – Meski pencairan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Ka-bupaten Lebong sudah berjalan, namun masih banyak warga yang belum mengambil. Ini karena masih banyak kepala desa (kades) yang tidak be-rani menyampaikan data penerima BLSM kepada warganya karena takut data yang diberikan tidak tepat sasaran.

Forum Kepala Desa (FKD) Kabupaten Lebong lantas meminta Pemda Lebong mengambil kebi-jakan. Dikatakan Ketua FKD Kabupaten Lebong Paisal, SE kemarin (9/7), FKD berharap agar Pemda dan DPRD Lebong memfasilitasi agar data penerima BLSM Kabupaten Lebong diveri� kasi ulang. Apalagi data yang diterima kades, banyak yang tidak sesuai peruntukkan atau tidak tepat sasaran.

‘’Memang di beberapa desa sudah melakukan pencairan dan kita belum tahu, apakah data yang diterima adalah penerima yang memang pantas mendapatkan dana BLSM atau bagaimana. Tapi yang jelas kita FKD mengimbau kepada seluruh kepala desa untuk sementara tidak membagikan data tersebut, terlebih jika diketahui banyak pen-erima adalah orang mampu, bukan benar-benar

orang susah di desa mereka,’’ imbau Paisal yang juga Kades Ujung Tanjung III Kecamatan Lebong Sakti ini.

Jika tidak segera diatasi, lanjut Paisal, kondisi ini dikhawatirkan bakal menimbulkan kon� ik so-sial di tengah masyarakat. ‘’Kita juga sudah mendapatkan laporan dari beberapa kades yang menolak membagikan. Karena mereka khawatir nanti malah kades yang disalahkan masyarakat, karena banyak penyaluran BLSM yang tidak tepat sasaran,’’ sambung Paisal.

Sementara itu, beberapa kades di wilayah Keca-matan Lebong Utara juga mengakui hal tersebut. Dari data BLSM yang diterima, banyak penerima yang tidak sesuai. Warga yang mendapat dana BLSM ini malah yang memiliki motor dan masih muda-muda. Sedangkan para janda dan orang miskin malah tidak masuk dalam data penerima BLSM. ‘’Makanya saya tidak berani membagikan dan menyampaikan data ini kepada masyarakat. Lebih baik dikembalikan dan silakan kantor pos yang menyampaikan kepada masyarakat lang-sung,’’ kata Kades Nangai Amen Nur Hasan.

Senada, Kades Lebong Tambang Mispon, juga menolak dan belum mau menyampaikan data penerima BLSM tersebut kepada warganya. Ala-sannya sama, karena datanya tak akurat.(dtk)

82 Ranmor DitilangTUBEI - Jajaran Satlantas

Polres Lebong sejak Min-ggu (7/7) hingga Selasa (9/7), menggelar razia tertib lalulin-tas. Kegiatan bertajuk Operasi Patuh Nala 2013 di Kabupaten Lebong ini, berhasil menjar-ing 82 kendaraan bermotor (ranmor).

Dijelaskan Kapolres Lebong AKBP Roh hadi, S.IK didamp-ing Kasat Lantas Iptu Yus Ade Elisia, SH dan KBO Lantas Bripka Suyono melalui Baur Tilang Briptu Agus Mengku, pada Minggu (7/7) sebanyak 26 pengendara terjar ing dalam razia yang digelar di Kelurahan Tanjung Agung. Masing-masing, 9 ranmor ditahan, 13 lembar STNK dan 4 lembar SIM ditilang.

Kemudian, lanjut Agus, razia Senin (8/7) lalu digelar di wilayah Kelurahan Kampung Jawa Kecamatan L ebong Utara. Dari razia itu, 36 peng-endara berhasil terjaring dan

dilakukan penahanan terh-adap 21 kendaraan bermotor, 8 lembar SIM, dan 7 lembar STNK.

Sedangkan kemarin (9/7) di lokasi Kelurahan Pasar Muara Aman Kecamatan Lebong, dari razia berhasil terjaring 20 pengendara. ‘’Dengan rin-cian penahanan 12 kendaraan bermotor, 5 lembar STNK dan 3 lembar SIM,’’ terang Agus.

Dikatakan Agus, operasi Patuh Nala 2013 dilaksanakan mulai 4-17 Juli 2013 menda-tang. Seluruh pengendara yang terjaring dilakukan pe-nilangan dan berhak mengi-kuti sidang sesuai dengan jadwal yang diberikan.

Rata-rata pengendara yang terjaring tidak melengkapi surat-surat kendaraan dan kelengkapan berkendaraan seperti helm dan lainnya. Ter-masuk beberapa kendaraan yang terjaring sudah mati pajak.(dtk)

RUDI PANCA WARMAN

payangKEPAHIANG30 Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013

TELEPON PENTINGPolres Kepahiang (0732) 392316RSUD Kepahiang (0732) 391425PBK 1. Kasat Pol PP 082180722666 2. Kabid PBK 081271158895

Lintas

Aktivis Tanyakan Dana Transportasi

Penyertaan Modal PDAM Sesuai Kemampuan Daerah

BENGKULU – Aktivis LSM Topan RI, Wijaya mem-pertanyakan nilai bantuan transportasi dan dana pem-binaan LSM yang dikucurkan Kantor Kesbangpolinmas se-laku penyelenggara kegiatan rapat koordinasi dan pem-binaan terhadap LSM dan Ormas, Senin (8/7). Wijaya menyampaikan pertanyaan tersebut dalam sesi tanya jawab.

“LSM inikan tidak ada gaji. Jadi ada apa tidak dana pem-binaan untuk LSM ini? LSM ingin berbuat untuk mem-bangun daerah, tapi kami sendiri perlu dibangun. Se-mentara SKPD sangat su-lit ditemui LSM. Saya juga mempertanyakan berapa nilai bantuan transportasi yang akan dibagikan Kes-banglinmaspol. Kalau di bawah Rp 100.000, tidak usah dibagikan,” katanya bersemangat.

Pertanyaan Wijaya lang-sung ditanggapi Kakan Kes-bangpolinmas Kepahiang Yayasmedi. “Sesuai DPA, nilai transportasi dalam kabupaten itu sebesar Rp 25.000 dan uang saku Rp 50.000 per orang. Lebih dari itu kita tidak bisa memak-sakannya karena sudah ada aturannya,” kata Yayasmedi.

Untuk diketahui, rapat koordinasi yang dibuka Sek-da Kepahiang Drs. H. Hazai-rin A Kadir, MM menampil-kan Mirza Yasben, M.Soc.Sc sebagai narasumber. “Mun-culnya beragam lembaga swadaya masyarakat (LSM) seiring dengan perkembang-an demokrasi. Kalau negara tidak demokrasi, maka LSM tidak akan muncul. LSM berfungsi mengakomodir kepentingan orang banyak yang belum terakomodir negara,” kata Mirza.

Pemerintah, lanjut Mirza, berkewajiban membina LSM dan Ormas. Apa beda LSM dengan Ormas? “Or-mas ada aspek idiologinya. Seperti NU, Muhammadi-yah dan lain-lain. Sedang-

kan LSM hanya memiliki 1 tujuan. Misalnya ICW yang mengkhususkan diri mem-perhatikan tindak pidana korupsi. Akan kurang tepat bila ICW mengurusi pelaku cabul. Atau LSM bidang ling-kung atau pecinta alam juga ikut-ikutan mengurusi kasus cabul.

Untuk itu, aktivis LSM ha-rus memiliki konsep. Sehing-ga LSM bisa berjalan deng-an konsep secara simultan. “Tapi, kalau LSM tidak punya konsep, tidak ada kegiatan dan protes terus, mau dibawa kemana LSM itu? Akibatnya orang takut dengan LSM. Melihat LSM sama seperti melihat preman. Aktivis LSM harus nakal, tapi harus punya konsep. Sehingga, LSM akan diperhitungkan keberadaan-nya,” kata Mirza.

Dalam sesi tanya jawab, ak-tivis LSM Garang Kepahiang Musali meminta Mirza un-tuk menjelaskan taktik, kiat dan strategi agar LSM bisa tumbuh dan berkembang. “LSM tidak ada yang meng-gajinya. Tapi, bagaimana caranya LSM bisa menggaji orang banyak melalui aktivi-tasnya. Untuk itu LSM harus mampu membuat konsep, merumuskan program kerja dan melaksanakan program untuk kepentingan orang ba-nyak. Sehingga keberadaan LSM itu benar-benar ber-manfaat bagi orang banyak,” ujar Mirza. (rhy)

KEPAHIANG - Kendati Per-da Penyertaan Modal PDAM Tirta Alami Kepahiang sudah disahkan DPRD Kepahiang, namun nilai nominal modal yang akan dikucurkan ke PDAM belum tercantum di dalam Perda. Padahal sebe-lumnya, PDAM mengusul-kan kebutuhan dana senilai Rp 7,5 M yang akan dicairkan dalam 3 tahun anggaran.

“Kucuran modal diberikan agar PDAM mampu menaik-kan keuntungan dan mampu meningkatkan kualitas pe-layanan terhadap para kon-sumen. Karena di dalam Per-da tidak dicantumkan nilai nominalnya, maka kucuran modal akan diberikan se-suai kemampuan keuangan daerah,” ujar Anggota DPRD Kepahiang H. Zainal, S.Sos,

M.Si.Untuk itu, menurut Zain-

al, pihaknya akan melihat perkembangan PDAM ke depan. Jika PDAM dinilai mampu meraup untung dan meningkatkan kualitas pe-layanan, baru modal usaha akan dikucurkan.

Dirut PDAM Tirta Alam Kepahiang Karmolis Merigi, ST mengatakan, penyertaan modal itu harus disertai nilai nominal. “Sebelumnya, kita sudah mengusulkan tam-bahan modal sebesar Rp 7,5 M yang akan direalisasikan dalam 3 tahun anggaran. Sayangnya dalam Perda yang disahkan itu, belum tahu berapa nominal penyertaan modal yang akan diberikan,” kata Karmolis.

Tapi, Karmolis merasa op-timis mampu mengembang-kan usaha PDAM karena Perda Penyertaan Modal su-dah disahkan DPRD. “Kita bersyukur, Perda itu sudah disahkan dan kita optimis mampu memenuhi tuntu-tan yang dicantumkan dalam Perda itu,” ujarnya. (rhy)

MIRZA YASBENRAHMAN/RB

DAGING: Harga daging di Pasar Kepahiang mencapai Rp 100.000 per Kg. Terlihat, se-orang penjual daging sedang melayani pembeli.

Tsk Jambret Bermotor Dilimpahkan ke KejariKEPAHIANG - Tersangka jam-

bret bermotor, Joni Simamora (30), warga Desa Dusun Baru Ke-camatan Bermani Ulu, Rejang Le-bong segera diadili. Sebab, berkas perkaranya telah dilimpahkan Pol-sek Ujan Mas ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepahiang, Selasa (9/7).

“Berkas perkaranya kita pela-jari dulu, jika ada fakta-fakta yang kurang, maka kita minta penyidik untuk melengkapinya. Tapi kalau sudah memenuhi unsur-unsur akan kita nyatakan lengkap dengan blanko P21,” kata Kasi Pidum Kejari Yusmanelly, SH, MH didampingi Arya Marsepa, SH selaku jaksa pe-nuntut umum (JPU).

Aksi penjambretan kalung emas di lehar korban Lismi Ningsih (18), warga Desa Turan Baru Kecamatan

Curup Selatan diduga kuat dilaku-kan Joni bersama rekannya Saidina Ali di jalan lintas Kepahiang - Cu-rup di Desa Suro Ilir Kecamatan Ujan Mas, Senin (7/1/2013) sekitar pukul 17.30 WIB.

Berdasarkan hasil penyidikan, diketahui sebelum menjambret ka-lung emas seberat 16 gram dari leher korban, Joni dan Saidina menunggu mangsa di pinggir jalan lintas Kepa-hiang - Curup di Desa Bumisari, Ujan Mas. Tiba-tiba, kedua bandit itu melihat korban Lismi dan rekan-nya Anggi melintas dengan sepeda motor Yamaha Vega R BD 5969 KG menuju arah Kepahiang.

Lalu, Joni dan Saidina bergerak mengejar dan membuntuti kedua gadis belia itu. Tiba di jalan lurus Desa Suro Ilir, Joni yang mengen-

darai Yamaha Jupiter MX BD 2865 GC berusaha memepet sepeda motor korban. Begitu dekat, ta-ngan kiri Saidina menarik kalung emas di leher Lismi. Tapi, Lismi berhasil memegang dan menarik tangan Saidina. Akibatnya, sepeda motor Lismi dan Joni sama-sama terjatuh di aspal.

“Begitu terjatuh, Lismi dan Anggi langsung berteriak jambret, jam-bret !! Sehingga warga di sekitar langsung berhamburan meng-hampiri. Melihat warga berdata-ngan, Joni dan Saidina langsung berlari meninggalkan sepeda mo-tornya. Tapi, keduanya berhasil di-tangkap polisi,” kata Arya Marsepa. Kedua tersangka dijerat dengan pasal 365 ayat (1), (2) ke-2 KUHP jo pasal 53 KUHP. (rhy)

Stok Sembako AmanHINGGA lebaran, stok sembako di Pasar Kepa-

hiang dijamin aman. Kondisi stok itu dipantau Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usa-ha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM), Kepahiang.

“Kita telah memantau stok sembako di agen-agen sembako. Stoknya dipastikan aman. Hanya saja harga jualnya akan naik secara ber�uktuasi. Tapi, sampai saat ini harganya masih tergolong wajar,” Kadis Perindagkop dan UKM Kepahiang M. Zairin SE, MM. (rhy)

KARMOLIS

Bawa Sajam, Warga Empat Lawang DiadiliKEPAHIANG - Bawa sajam,

Fahrizon (30), warga Desa Pun-tang Seberang Musi Kecamatan Karang Dapo, Empat Lawang di-adili di Pengadilan Negeri Kepa-hiang, Selasa (9/7). Fahrizon didakwa jaksa penuntut umum Nopridiansyah, SH dari Kejak-saan Negeri (Kejari) Kepahiang membawa senjata tajam (sajam) tanpa izin sebagaimana diatur

UU Darurat No 12 Tahun 1950.Lebih jauh jaksa di hadapan

majelis hakim yang dipimpin hakim ketua Purjana, SH, MH itu menjelaskan, Fahrizon di-tangkap ketika melintas di jalan lintas Kepahiang - Empat La-wang di Desa Muara Langkap Kecamatan Bermani Ilir, Kepa-hiang pukul 09.00 WIB, 14 Mei 2013.

“Saat itu, polisi sedang melak-sanakan razia di jalan. Lalu, sepeda motor yang dikendarai terdakwa melintas dan lang-sung dihentikan. Saat digele-dah ternyata polisi menemukan sebilah pisau dari balik baju ter-dakwa. Hari itu juga terdakwa ditangkap dan ditahan untuk menjalani pemeriksaan,” kata Nopridiansyah. (rhy)

RAHMAN/RB

DISERBU: Jelang puasa,

objek wi-sata alam

Danau Suro Ilir diserbu

pengun-jung.

BENGKULU TENGAHRakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013 31

Suara Guru

TELEPON PENTINGPolres (0738) 21004PLN (0738) 21423PBK dan Satpol PP 085267124471

BUKAN rahasia lagi guru yang ditugaskan di sekolah pedalaman sering meninggalkan tempat tugas. Keterbatasan fasilitas, kes-ejahteraan yang kurang diperhatikan hingga sulitnya alat transportasi menuju tempat tu-gas menjadi alasan mereka. Salah satu solusi terbaik mengatasi masalah klasik ini dengan membangun infrastruktur dan rumah dinas bagi guru pedalaman.

Kepala SD Negeri 8 Merigi Sakti, Rohidin S.Pd mengatakan rata-rata guru yang ber-tugas di pedalaman tinggal di Kota Beng-kulu. Jika dibangunkan rumah dinas, akan mengatasi kemalasan mereka. “Barangkali jarak tempuh yang jauh dan kondisi jalan rusak membuat indisipliner guru. Kalau ada tempat tinggal, tentu bisa betah,” saran Rohidin.

Kemalasan guru menjadi pemicu rendah-nya kualitas pendidikan anak-anak di peda-laman. Sebab sering ditinggal kepala sekolah, guru bersama para staf. Korbannya tentu saja anak didik yang tak dapat pelayanan pendidikan sesuai tujuan pengajaran. “Untuk meningkatkan pendidikan, kuncinya terletak pada guru,” tambahnya.

Setelah ada rumah dinas, Dikbud bisa membuat sanksi atas pelanggaran yang dilakukan guru. Bisa sanksi penundaan kenaikan pangkat bagi guru yang sering meninggalkan tugas. Supaya memberi efek jera pada tenaga pendidik yang seharusnya memberi teladan pada muridnya. “Harus dipertimbangkan kebutuhan rumah dinas itu,” tutup Rohidin.(rif)

Rohidin Kepala SDN 8 Merigi Sakti

Perlu Rumah Dinas

TALANG EMPAT - Naas dialami Yeni (34) guru PAUD Desa Durian Demang Karang Tinggi. Saat meluncur ke Bengkulu, sepeda motor Mio Nopol BD 3181 DR yang dikendarainya menyenggol bagian belakang mobil tangki pertamina Nopol BD 8729 AR. Yeni terbanting dan nyungsep di tengah jalan, tangan kirinya patah dan pipi kiri luka, peristiwa ini terjadi di Taba Pasmah pukul 13.00 WIB kemarin (9/7).

Saksi mata Herman (35) warga Taba Pasmah mengatakan motor yang dikendarai Yeni dan mobil tangki Pertamina disopiri Hiskyon (41) warga Kandang Kota Bengkulu ini berjalan satu arah menuju Bengkulu. Tiba di jalan lurus Taba Pasmah, tepatnya depan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mio yang dikendarai Yeni maju dan menyenggol bagian belakang mobil tangki Per-tamina, sehingga kecelakaan tidak terelakkan.

“Pengendara Mio pingsan, dia tadi menyenggol bagian belakang mobil tangki Pertamina. Dia kehilangan keseimbangan dan terjadilah kecela-

kaan. Untung tidak ada mobil dari arah berlawa-nan, korban langsung diselamatkan ke pinggir oleh warga. Mobil tangki Pertamina awalnya mau kabur, tapi dikejar warga dan diserahkan ke Polsek Talang Empat,” tutur Herman.

Yeni yang tidak sadarkan diri langsung dibawa ke Puskesmas Kembang Seri untuk perawatan medis. Sementara mobil tangki Pertamina bersama sopirnya diamankan ke Polsek Talang Empat, untuk diperiksa polantas dan dimintai keterangan. “Tadi ada polisi yang sudah turun ke lapangan, mengamankan sopir yang mau kabur. Termasuk mobil Pertamina juga diamankan polisi,” tambah Herman.

Sirun, ayah kandung korban mengaku anaknya Yeni pergi ke Bengkulu untuk membayar kredit mobil. Dia tidak menyangka kalau ada hambatan di jalan, berupa kecelakaan yang membuat tangan kiri anaknya patah. “Tadi mau bayar kredit mobil ke Bengkulu. Sekarang anak saya sedang dirawat di Kembang Seri, mau ambil peralatannya di Polsek,” demikian Sirun.(rif)

HARMOKO/RB

PATAH TANGAN: Yeni (34) guru PAUD Durian Demang, mengalami kecelakaan di Desa Taba Pasmah hingga korban tidak sadarkan diri dan tangan kirinya patah.

Senggol Tangki Pertamina,Guru PAUD Patah Tangan

TALANG EMPAT – Banyak cara yang praktis dilakukan pemerintah untuk mengatasi ancaman putus sekolah ter-hadap siswa miskin. Setiap tahun pemerintah merealiasi-kan beasiswa, tahun 2013 ter-catat 10.179 siswa miskin dan berprestasi akan menerima beasiswa pada bulan Juli ini.

Kadis Pendidikan dan Ke-budayaan Benteng, Syamsuri S.Pd, MM menjelaskan dari 10.179 penerima beasiswa ini dibagi beasiswa miskin s e b a n y a k 7 . 0 7 1 p e l a j a r dengan rincian, murid SD 2.430 anak, SMP 4.173 anak dan SMA 468 anak. Sisanya beasiswa prestasi disiapkan dari APBD senilai Rp 900 juta. Rinciannya murid SD/MI 2.202 anak, SMP/MTS 636 anak dan SMA/SMK/MA 270 anak. “Beasiswa miskin dari APBN dan prestasi dialokasi-kan dari APBD,” jelasnya.

Beasiswa ini juga bakal ber-tambah, diknas akan men-gupayakan siswa Benteng dapat beasiswa kompensasi kenaikan BBM. Kini tim mer-eka tengah mendata siswa d a r i k e l u a r g a p e n e r i m a

Kartu Perlindungan Sosial (KPS). Kartu akan difotokopi sebagai persyaratan. “Selain kriteria dua beasiswa itu, ada lagi dari BBM,” tambah Syamsuri.

Pencairan beasiswa miskin untuk SD sudah dilaksanakan sejak Maret lalu, SMP dimu-lai bulan Juli termasuk SMA. Khusus beasiswa prestasi yang disiapkan APBD akan diberikan setelah pencairan d a n a d i D P P K A D. “ K i t a berharap beasiswa miskin atau prestasi dapat tersalur dengan baik. Tanpa potongan atau ditahan pihak sekolah,” imbuhnya.

Syamsuri tidak main-main dengan guru atau kepala s e k o l a h y a n g m e n a h a n beasiswa tersebut. Jika guru a k a n d i l a p o r k a n k e B u -pati dan kepala sekolah akan diberhentikan dari jabatan-nya. “Beasiswa miskin ini supaya anak dari keluarga tak mampu tetap bisa berseko-lah. Sedang beasiswa prestasi sebagai reward daerah, jika dipotong pelakunya akan disanksi,” demikian Syam-suri.(rif)

10.179 Pelajar Dapat Beasiswa Miskin 2013

TALANG EMPAT- Jajaran Polsek Talang Empat (TE) ke-marin pagi (9/7) menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) jelang bulan Rama-dhan. Rombongan menyisir warung yang berada sekitar jalan lintas Kembang Seri. Dalam operasi ini jajaran polsek mengamankan ratu-san jenis petasan dan pulu-han botol minuman keras, beserta 2 jerigen tuak atau sekitar 60 liter.

Kapolres BU, AKPB A Tarmizi melalui Kapolsek Talang Empat, Iptu Zulfi menga-takan operasi pekat ini akan dilaksanakan rutin setiap hari. Tidak hanya warung-warung yang jadi objek mereka, juga ada pasar tradisional, ken-daraan yang melintasi jalan Talang Empat. “Operasi pekat yang pertama baru dapat sedikit,” terang kapolsek.

Operasi pekat dilaksanakan selama bulan puasa untuk m e n e r t i b k a n p e n y a k i t m a s y a r a k a t . Te r u t a m a petasan dijual sembaran-gan di jalan atau warung,

termasuk minuman keras yang dilarang beredar bebas. “Banyak keluhan masyarakat, terkait petasan yang bebas diledakkan dan miras dijual bebas. Masyarakat merasa kenyamanannya terganggu,” tegas Kapolsek.

Selain melakukan operasi pekat, semua anggota Polsek akan stanby di setiap masjid wilayah hukum Talang Em-pat. Untuk mengatasi pen-curian kendaraan bermotor yang kerap terjadi. “Operasi rutin tetap berjalan dan ang-gota Polsek kita minta patroli aktif. Mereka mengawasi dan mengamankan rumah ibadah masyarakat,” tambah Zul� .

Mengatasi dan menghen-tikan kejahatan, polisi dan masyarakat harus bekerjasa-ma. Tanpa kerjasama yang baik, tindakan kriminalitas tidak dapat dijamin teratasi dengan optimal. “Kami dari Polri, tetap minta dukungan dan bantuan masyarakat. Jangan sampai kita semuanya gagal memberantas kejaha-tan,” tutupnya.(rif)

HARMOKO/RB

DIAMANKAN: Petasan dan miras berhasil diamankan jajaran Polsek Talang Empat. Mereka menyisir warung masyarakat di jalan lintas.

Polsek TE Amankan Petasan dan Miras

KARANG TINGGI - Sekretaris Daerah (Sekda) Benteng, Drs H Darmawan Yakoeb SH, MH mengimbau Pegawai Negeri Sipil (PNS) Benteng tetap masuk pada hari puasa pertama (hari ini, red). Tidak ada ketentuan libur atau meliburkan diri bagi PNS Benteng, karena jam kerja bulan puasa hanya dikurangi 45 menit.

“Besok (hari ini,red), puasa pertama PNS yang ikut jadwal

pemerintah dan tidak ada istilah libur. Saya minta kita sama-sama menghormati dan menjaga nilai kedisiplinan sebagai abdi negara. Harus tetap masuk dan tidak boleh meninggalkan jam kerja selama bulan Ramadhan,” tegas Sekda.

Seperti tahun sebelumnya, jam kerja PNS Benteng telah dikurangi. Setiap Senin sampai Kamis masuk pukul 08.00 WIB dan pulang pukul 15.00 WIB.

Seluruh PNS diimbau mengisi absen. “Khusus Jumat, masuk jam 8.00 WIB, pulang jam 16.00 WIB,” tambahnya.

Selama bulan puasa, PNS juga harus saling menghormati dan tidak mencari warung makan. Karena selama puasa, Satpol PP akan patroli sekitar perkantoran dan mengawasi kantin, rumah makan serta restoran. “Jangan sampai tertangkap Satpol PP, bisa disanksi,” demikian Sekda.(rif)

Puasa Pertama, PNS Harus Aktif

Swadaya Rehab Jalan DesaPULUHAN warga Desa Sido-

dadi Kecamatan Pondok Kepala turun ke jalan memperbaiki jalan rusak di tanjakan Desa Sidodadi yang kerap jadi TKP lakalantas. Perbaikan jalan di lintas 3 kecamatan ini melalui swadaya desa. Jalan dibeton tebal, khusus menutup lubang.

Kades Sidodadi Kecamatan Pondok Kelapa, Priyati menga-takan sekitar 70-an warga mere-hab jalan rusak di tanjakan Desa

Sidodadi itu. Sebagian mereka menyumbang tenaga dan dana untukmemperbaiki jalan.

“Perbaikan jalan secara swada-ya ini dikoordinir camat. Sengaja diundang dan camat memberi bantuan dana,” tuturnya.

Warga antusias memperbaiki titik jalan yang rusak di posisi tan-jakan. Karena selama ini hampir setiap hari ada kecelakaan, korban kecelakaan tidak sekadar cedera, tapi ada korban jiwa. “Kami tidak

i n g i n s e t i a p h a r i a d a kecelakaan dengan korban jiwa. Perbaikan dari pemer-intah lama, kami dibangun sendiri,” tambah Kades.

Perbaikan jalan secara swa-daya ini tidak begitu terjamin kualitas jalannya. Karena itu dia minta pemerintah secepatnya mengaspal jalan tersebut, meng-ingat jalan itu adalah jalan lintas. “Warga membangun jalan ini si-

fatnya sementara. Pemerintah harus cepat mengupayakan pembangunan jalan lintas ke-camatan ini,” tutupnya.(rif)

PRIATI

SELUMA

Info Pendidikan

SELUMA32 Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013

TELEPON PENTINGRSUD Tais (0736) 91285PLN Tais (0736) 91291 Polres Seluma 081373849882

Kabar Serawai

Rumah Warga Akan Dipasang Plat RTMSELUMA KOTA – Pemda Kabupaten

Seluma mulai bersikap terkait adanya sejumlah warga yang terbilang mam-pu mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah. Baik itu berupa raskin, hingga bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM), yang notabenenya diperuntukkan bagi warga miskin.

Menariknya, warga yang masuk na-manya sedangkan ia sendiri tergolong mampu, karena ada yang lebih tidak mampu tapi tidak menerima bantuan, tanpa malu ikut serta mengambil ban-tuan dari pemerintah itu.

Direncanakan tahun ini juga, Pemda Seluma akan memasang plat khusus di setiap rumah warga yang menerima bantuan sosial dari pemerintah. Baik itu raskin, BLSM termasuk penerima jamkesmas. Plt itu sendiri direncanakan bertuliskan, ini rumah tangga miskin dan patut menerima bantuan sosial.

“Tahun ini juga diupayak terpasang, penganggarannya kita usulkan dalam APBD Perubahan 2013 ini. Plat ini akan dipasang di setiap rumah yang menerima bantuan dari pemerin-tah untuk warga miskin,” kata Kabag Administrasi Kesra Setdakab Selu-ma, Chaidir Muchtar, S.Sos kemarin (9/7).

Pemasangan plat ini, membuktikan warga itu benar-benar miskin dan bu-tuh bantuan. Bagi yang tidak bersedia ditempelkan plat itu, konsekuensinya warga tersebut tidak bisa dan tidak diperbolehkan lagi menerima bantuan sosial dalam bentuk apapun dari pe-merintah.

Terpisah, Ketua Komisi II DPRD Ka-bupaten Seluma Jonaidi, SP didam-pingi Ulil Umidi menyambut positif rencana Pemda Seluma. Bahkan jika perlu, pihaknya memperkenankan un-tuk melaksanakan program tersebut, Pemda mendahului anggaran.

“Itu bagus, kita sangat setuju. Silakan ajukan anggarannya, akan kita setujui. Dan jika perlu, mendahalui anggaran saja. Kan diperbolehkan dalam kondisi tertentu, ada kegiatan yang mendahului anggaran,” kata Jonaidi yang turut dibe-narkan juga Ulil.

Terkait data penerima BLSM banyak yang tidak sesuai, Jonaidi mengaku akan menemui Bupati Seluma, H Bundra Jaya, SH, MH. Mempertanyakan soal data penerima BLSM, karena diketahui saat

pendataan dan diminta laporkan, ada tugas dan tanggung jawab tin nasional percepatan penanggulangan kemiski-nan (TNP2K) yang ditingkat kabupaten, ketuanya langsung dipegang oleh Wakil Bupati Seluma, yang saat pendataan itu, wabup masih dijabat oleh Bundra Jaya yang sekarang sudah menjadi Bupati Seluma.

“Kita akan temui bupati dulu, kan saat itu beliau sebagai ketua TNP2K untuk tingkat kabupaten Seluma. Nah tim ini

mempunyai kewenangan untuk mere-visi dan mengevaluasi hasil pendataan BPS. Kita juga sesalkan BPS tidak me-laporkan hasil pendataannya ke TMP2K ini, tapi malah langsung saja menyam-paikan kepusat,” sesalnya.

Ditambahkan Jonaidi, agar data pen-erima BLSM untuk segera direvisi. Agar pada pencairan periode selanjutnya, data penerimanya sudah tepat sasaran. Tanpa ada gesekan atau kon�ik sosial di masyarakat.(hue)

PERI/RB

WARGA MISKIN: Seperti inilah contoh plat sebagaimana milik Pemda Lebong, akan ditempelkan di rumah warga penerima raskin, BLSM dan Jamkesmas di Kabupaten Seluma.

Puluhan PNS Seluma Belum Terima Gaji ke-13Irihadi: SKPD Lamban

SELUMA KOTA – Puluhan PNS di lingkungan Pemda Ka-bupaten Seluma yang bertu-gas di tiga SKPD, masih belum menerima pembayaran gaji ke-13 hingga kemarin (9/7). Ini tentu sedikit disayangkan, mengingat PNS lainnya su-dah Dikon�rmasi, Kepala Di-nas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Seluma, Irihadi, M.Si, tidak memban-tah. Menurutnya, belum diba-yarkan gaji ke-13 bagi PNS di 3 SKPD itu, lantaran lambannya SKPD bersangkutan menga-jukan pembayaran gaji ke-13. Padahal pihaknya sudah me-layangkan surat sejak awal Juli lalu, agar setiap SKPD untuk bersegera menyiapkan dan mengajukan pencairan gaji ke-13.

“SKPD mnya yang lamban memproses dan menyampai-kan usulan ke DPPKAD,” kata Irihadi.

Padahal pihaknya sudah berupaya, ketika usulan sudah masuk ke DPPKAD dari SKPD, akan diproses secepatnya agar hak PNS tersebut segera bisa dikucurkan. SKPD mana saja? Sayangnya Irihadi masih eng-gan membeberkannya.

“Ya ada 3 SKPD, tak perlu saya sebutkan. Yang jelas, kami DPPKAD sudah mem-beritahukannya dan kita sudah berkomitmen, siapa yang cepat mengajukan maka itulah yang akan langsung kita proses pencairannnya,” imbuhnya.

Saat ini, DPPKAD juga melakukan analisa kemam-puan keuangan daerah untuk memberikan tunjangan hari raya (THR) bagi 4 ribu lebih PNS dilingkungan Pemda Selu-ma. Demikian juga bagi tenaga honorer yang ada di Pemda Se-luma. Tapi pihaknya belum bisa memastikan, besaran nominal yang akan diberikan.

Menurutnya, besaran THR diberikan sesuai dengan ke-mampuang keuangan daerah. Dan biasanya berbeda nomi-nalnya setiap PNS, dibedakan sesuai kepangkatan dan eselon yang sudah diatur dalam per-aturan pemerintah.

“Untuk gaji ke 13, itu sekitar 18 miliar kita kucurkan. Un-tuk THR ini, masih akan diba-has dulu dan kita analisa ke-mampuan keuangan daerah. Besaran? Itu kembali nanti kepangkatan dan eselon, ini berdasarkan pengalaman ta-hun sebelumnya,” demikian Irihadi. (hue)

2020 Seluma Krisis Beras

Ramadhan BermaknaKEPALA Kantor (Kakan) Kementerian Agama

(Kemenag) Kabupaten Seluma, H Sipuan, S.Ag, MM melalui Kasi Binmas Islam, Aidi Muksin, S.Sos mengingatkan agar kaum muslim untuk tidak melewatkan bulan Ramadhan tahun ini. Jadikan kesempatan kembali bertemu dengan bulan Ramadhan, menjadi Ramadhan yang ber-makna.

Untuk bisa menjadikan Ramadhan bermakna, setidaknya ada empat aspek yang perlu dan has-ru disiapkan dalam menghadapi dan menjalani puasa bulan ini. Pertama, aspek ruhiyah. Selan-jutnya aspek jasadiyah atau �sik, aspek pemaha-man atau ilmu dan keempat, aspek materi.

“Jika ini sudah disiapkan, Insya Allah Rama-dhan tahun ini bisa menjadi lebih bermakna dari Ramadhan yang sebelumnya,” demikian Muksin. (hue)

Menurut DewanSELUMA KOTA – Kabupaten

Seluma diprediksikan menga-lami krisis beras pada tahun 2020 mendatang. Sebagaimana yang dikatakan anggota Komisi II DPRD Seluma, Ulil Umidi.

“Ini diketahui setelah kami me-lakukan pertemuan dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera VII Provinsi Bengkulu. Bahwa di tahun 2020 mendatang, Seluma akan mengalami krisis pangan,” kata Ulil.

Indikasi yang mengarah ke

prediksi tersebut, terang Ulil, dian-taranya tingginya alih fungsi lahan persawahan menjadi lahan perke-bunan oleh warga. Seperti yang data diterima pihaknya, di sejum-lah daerah di Kabupaten Seluma, alih fungsi lahan terjadi dalam jumlah besar-besaran.

Dincontohkannya, di wilayah Bukit Peninjauan (BP) Kecamatan Sukaraja. Awalnya dilahan tersebut luas areal persawahannya menca-pai sekitar 11.700 hektare. Saat ini hanya tersisa 700 hektare, 11 ribu hektare lagi sudah beralih fungsi.

Selain di wilayah tersebut, juga

di areal persawahan yang masuk dalam cakupan irigasi Bendungan Seluma. Di kawasan ini, sebelum-nya ada sekitar 8 ribu hektare are-al persawahan. Namun sekarang 5 ribu hektare sudah alih fungsi menjadi lahan perkebunan.

Kondisi ini sambungnya, harus segera disikapi bersama. Pemda Se-luma dan masyarakat serta dewan sendiri. “Bayangkan saja menyu-sutnya itu luar biasa, wajar kalau prediksi itu. Meskipun masih lama 2020 itu, tapi harus disikapi dari sekarang jangan sampai terjadi,” kata politisi Partai Golkar ini.(hue)

Tak Soalkan PAW, Utamakan Kelengkapan AdministrasiSELUMA KOTA – Surat Edaran

(SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait harusnya di-lakukan PAW bagi anggota dewan yang loncat parpol, belum diketa-hui oleh KPU Kabupaten Seluma. Ketua KPU Kabupaten Seluma, Rusdi Efendi didampingi anggota

KPU Divisi Teknis Penyelenggaran Pemilu, Sarjan Efendi, pihaknya belum melihat dan belum mene-rima SE tersebut.

Soal PAW dewan yang masuk DCS namun pindah parpol, dika-takannya, bagi KPU yang terpen-ting lengkap administrasi. Mulai

dari surat pernyataan mundur se-bagai angota dewan, mundur dari parpol sebelumnya dan ada surat keterangan dari pimpinan dewan bahwa anggota tersebut benar se-dang proses PAW.

“Soal apakah mereka benar-be-nar di PAW atau tidak, berdasarkan

aturan KPU yang kita pegang, itu bukan urusan KPU. Bagi KPU, kelengkapan adminisra-sinya lengkap. Yang jelas silah-kan saja masyarakat yang me-nilainya (anggota dewan yang loncat parpol tapi tidak me-ngundurkan diri),” ujar Rusdi.

Selain belum melihat SE Mendagri, pihaknya juga belum mendapatkan petunjuk lebih lanjut terkait hal tersebut dari KPU Provinsi Bengkulu. (hue)

Jangan Bertindak AnarkisKAPOLRES Seluma, AKBP Parhorian Lumban

Gaol, S.Ik melalui Kalakhar Kasat Reskrim, AKP Andor Lumban Raja mengimbau masyarakat untuk tidak bertindak anarkis di setiap kondisi yang mengecewakan. Anarkis, tak akan menye-lesaikan masalah, sebaliknya memperparah keadaan yang itu semua dampaknya kembali ke masyarakat.

Masyarakat diminta untuk lebih mengedepan-kan dialog dan penyampaian aspirasi secara da-mai, duduk bersama memecahkan permasalahan yang ada. “Kondisi di Seluma listrik sering padam, itulah keadaannya saat ini. Kita tentu tidak bisa berbuat banyak. Jika ada permaslahan, sampaikan dengan baik-baik,’’ kata Lumban Raja.(hue)

BENGKULU SELATANRakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 2013 33

Info Pembangunan

Polres Bengkulu Selatan 0811731988Telkom (0739) 21070UGD RSUD Damrah Manna (0739) 2118PLN Ranting Manna (0739) 123Pemadam Bahaya Kebakaran (0739) 23141

TELEPON PENTING

Dinas PU Gelar TenderSATUAN Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

P e k e r j a a n U m u m ( P U ) Bengkulu Se-latan, Minggu ini menggelar tender untuk seluruh proyek p e m b a n g u -nan yang ada d i d i n a s P U k h u s u s n y a untuk proyek yang nilainya di atas Rp 200 juta.

“Semua proyek yang terdapat di PU, baik pembangunan jembatan, jalan yang sudah diploting dalam APBD 2013 akan dilakukan proses tender yang direncana-kan paling lambat digelar Selasa (9/7),” ungkap Plt. Kadis PU M Redhwan Arif, MM.

Lanjut Redhwan, selesai proses tender untuk mendapat rekanaan yang bertang-gung jawab dalam kegiatan, pengerjaan fisik proyek tersebut bisa segera dimulai. Dinas PU menargetkan semua pengerjaan fisik akan dimulai Agustus. “Bagi warga diharapkan bisa bersabar sebentar lagi, karena pembangunan jalan dan jembatan yang sudah dianggarkan dan ditunggu-tunggu warga akan segera dikerjakan,” kata Redhwan.

Redhwan menambahkan pihaknya juga optimis jika proyek yang ada di dinas PU semuanya akan selesai sebelum tahun ang-garan berakhir, jika tidak rekanan tersebut akan diberi sanksi sesuai kontrak. (key)

M REDHWAN ARIF

Warga Mampu Dapat BLSM, si Miskin TidakWarga Desa Suka Nanti Protes ke Kades

KEDURANG – Penyaluran program Bantuan Lang-sung Sementara Masyarakat (BLSM) di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) kembali menuai protes. Sebe-lumnya pada hari pertama Senin (8/7) penyaluran BLSM di kantor Pos Cabang Manna ditemukan tukang parkir yang protes karena terdata sebagai penerima raskin namun tidak mendapat BLSM.

Kali ini yang menjadi sasaran protes kepala desa (kades) nya. Warga Desa Suka Nanti Kecamatan Kedurang melayangkan protes karena melihat tetang-ganya yang lebih kaya mendapat BLSM.

Kades Suka Nanti Kuriantono (28) mengakui penyaluran BLSM di desanya belum tepat sasaran. Sebanyak 44 Rumah Tangga Sasaran (RTS) di de-sanya terdata sebagai penerima BLSM, namun dari 44 RTS tersebut 10 KK dianggap tidak layak menerima kompensasi kenaikan harga BBM subsidi yang dituju-kan bagi warga miskin.

“10 RTS yang menerima BLSM kita anggap bu-kan lagi kriteria warga miskin yang pantas men-erimanya, sedangkan yang seharusnya lebih pantas menerima BLSM tersebut dan belum masuk data ada sebanyak 15 RTS diantaranya ada 10 orang janda yang usianya rata-rata di atas 60 tahun,” papar Kuriantono.

Lanjut Kuriantono, yang lebih miris lagi saat di-lakukan pembagian BLSM, warga yang mestinya bisa dikategori miskin harus berutang beras untuk makan keluarganya. Menurut Kuriantono data penerima BLSM sama dengan penerima raskin, namun untuk raskin pihaknya bisa mengatasinya dengan melakukan musyawarah agar raskin dibagi rata. Namun kalau un-tuk BLSM, warga yang menerima uang tunai tentunya enggan untuk membaginya dengan warga miskin yang lebih pantas.

“Kita sangat kurang puas dengan pendataan yang dilakukan BPS. Sebelumnya kita sudah mengaju-kan perbaikan data warga miskin di desa ke pemda

melalui camat, namun tetap saja yang menerima BLSM masih data penerima raskin yang lama,” jelas Kuriantono.

Bahkan, masih ada mantan warganya yang sudah pindah ke daerah lain selama 3 tahun masih terdata sebagai penerima BLSM. Namun Kuriantono menolak untuk memberikan surat keterangan domisili. Kurian-tono juga berharap ada penambahan penerima BLSM bagi warga miskin di desanya yang belum terakomodir dan data yang ada diperbaiki ulang dengan melibat-kan perangkat desa.

“Ada 2 orang yang masih terdata sebagai penerima padahal tidak lagi tercatat sebagai warga kita. Ma-kanya kita berharap ada pendataan ulang, saya juga menolak memberikan keterangan domisili ,lebih baik uang itu kembali saja ke Negara,” pungkas Kuriantono. Sementara itu, warga Desa Sukarami Kecamatan Kedurang, Mansili, juga mengajukan protes karena merasa dirinya yang lebih miskin dari orang yang menerima BLSM, tapi justru tidak terdata. (key)

TINJAU TKP: Para pejabat yang langsung dipimpin oleh Sekda BS Rudi Zahrial, meninjau lokasi bekas kebakaran yang menghanguskan 20 kios pedagang Pasar Ampera. Sebelumnya Bupati BS Reskan E Awaluddin sudah lebih dahulu memantau lokasi.

Rayakan Kemenangan, Bupati Bagi-Bagi THR

KOTA MANNA – Kabar gembira bagi warga Bengkulu Selatan (BS). Dalam rangka berbagi kebahagian dan merayakan hari kemenan-gan Idul Fitri 1434 H tahun ini, Bupati Bengkulu Selatan (BS) H. Reskan E Awaluddin, SE berbagi rezeki. Bekerjasama dengan har-ian Rakyat Bengkulu (RB), bupati menggelar program uang Tunjan-gan Hari Raya (THR).

Total THR persembahan Bupati BS yang akan dibagikan Rp 5 juta untuk 20 orang, sehingga masing-masing warga akan mendapat uang Rp 250 ribu. Caranya gam-pang, warga cukup mengisi for-mulir yang sudah disediakan di

halaman Bengkulu Selatan Koran RB. Kemudian masukkan ke kotak yang disiapkan wartawan RB di Kabupaten BS, selanjutnya akan dilakukan pencabutan formulir pada H-5 sebelum Hari Raya Idul Fitri. Bagi warga yang beruntung akan mendapatkan uang THR tersebut.

Warga bebas memasukkan seban-yak-banyaknya formulir yang bisa dititipkan ke agen-agen Koran RB di Kabupaten BS atau memasukannya langsung ke kotak yang disediakan di Kantor bupati selama jam kerja. “Program THR ini dibuat khusus untuk warga BS dalam menyambut lebaran,” ungkap Reskan. (key)

Kritikan Dewan, ”Cambuk” Untuk PemdaTerkait Rekomendasi LKPj

KOTA MANNA – Wakil Bupati Bengkulu Se-latan Dr. drh. Rohidin Mersyah, MM menilai kritikan DPRD BS mengenai Laporan Ket-erangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati tahun anggaran 2012 sebagai cambuk bagi Pemda BS termasuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).”Sepanjang rekomendasi yang disampaikan oleh dewan dalam rapat paripurna Senin (8/7), menurut versi dewan tidak ada yang bisa dibanggakan dari kinerja Pemda pada 2012 lalu. Meskipun itu versi dewan tapi tak bisa dipungkiri kalau dewan itu representasi dari rakyat BS, artinya rakyat menilai hampir semua SKPD disorot gagal,” ungkap Rohidin.

Lanjut Rohidin, visi dan misi yang juga dinilai gagal oleh dewan bukan hanya di-tujukan pada bupati namun dirinya selaku wabup yang turut menyusun visi dan misi bersama menuju Kabupaten BS yang tangguh

juga dinilai gagal. Untuk itu, kritikan dewan yang diberikan melalui rekomendasi harus dijadikan cambuk untuk Pemda dan SKPD dalam membenahi kinerjanya.

Hampir seluruh SKPD mendapat sorotan dan dinilai gagal. Untuk itu diinstruksikan ke-pada Kepala SKPD mau memahami kembali dokumen rencana kerja baik yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Pan-jang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pemban-gunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Sehingga apa yang menjadi rencana kerja SKPD sejalan dengan visi dan misi kepala daerah yang sudah tertuang di RPJMD dan RPJPD,” jelas Rohidin.

Rohidin menambahkan, sisa waktu 2 tahun lagi bisa dimanfaatkan untuk berbenah, jan-gan sampai kegiatan di SKPD tidak sejalan dengan visi dan misi, tidak ada lagi pemban-gunan yang putus di tengah jalan. “Saya yakin pembangunan akan terarah dan terwujud visi misi kepala daerah,” pungkas Rohidin. (key)

KAUR Rakyat Bengkulu Rabu, 10 Juli 201334

Pojok Desa

TELEPON PENTINGNo Online Polres : 085381671313Polsek Kaur Selatan : 085268169988Polsek Maje : 085381097534Polsek Nasal : 081539252386Polsek Kaur Tengah : 085378861115Polsek Muara Sahung : 081977062333Polsek Tj.Kemuning : 085381292486Polsek Kaur Utara :085758386386Polsek Pd Guci Hulu :085769669482

Hiburan Malam TutupSELAMA bulan Ramadhan ini seluruh

hiburan malam d i Ka b u p a t e n Kaur di imbau t u t u p. Pe m d a K a u r a k a n bertindak tegas bila masih ada hiburan malam b u k a s e l a m a bulan puasa. Hal ini ditegaskan Kasat Satpol PP Kabupaten Kaur,

Zailan, S.Pd.“Selama bulan puasa ini kami harap para

pemilik hiburan malam segera menutup usahanya sementara. Apabila masih dibuka, kami tidak akan segan untuk menertibkan-nya,” ungkap Zailan kepada RB.

Penertiban tempat hiburan malam yang akan dilakukan Satpol PP bukan tanpa ala-san. Selama ini, diketahui tempat hiburan malam di Kabupaten Kaur belum memiliki izin resmi dari pemerintah daerah. Disamp-ing itu dapat menganggu masyarakat yang akan menjalankan ibadah.

Di Kabupaten Kaur sendiri tempat-tempat hiburan malam ini banyak berada di Desa Sulauwangi, Kecamatan Tanjung Kemuning. Aktivitas tempat hiburan tersebut begitu tampak pada malam harinya karena tepat berada di tepi jalan lintas Manna-Kaur.(cik)

ALBERTUS/RB

KURSI KOSONG: Anggota DPRD Kaur banyak tak hadir saat sidang paripurna pandangan umum fraksi terhadap Raperda APBD Perubahan tahun 2013, Selasa (9/7). Hal itu terlihat banyaknya kursi dewan yang kosong.

Dilarang Berjualan di Lapangan MerdekaPemda Sediakan Tempat Khusus

KOTA BINTUHAN – Bupati Kaur, Dr. Ir. Her-men Malik, M.Sc melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Kaur mengeluarkan surat edaran larangan membuat tenda dan berjualan di Lapangan Merdeka Kota Bintuhan. Selama bulan puasa ini, Pemda Kaur telah menyiapkan tempat khusus bagi warga untuk berjualan.

Hal ini disampaikan langsung Kepala Disper-indagkop dan UKM Kaur, Drs Nusran Matiani, MM, kemarin (9/7). Dia mengatakan Pemda Kaur telah menyiapkan Pasar Benika yang terletak di Taman Benika yang dijadikan tempat khusus bagi masyarakat untuk berjualan jajanan berbuka puasa setiap hari. Di Pasar Benika telah didirikan kios dan los yang dapat digunakan masyarakat secara gratis untuk berjualan. Tidak hanya itu masyarakat juga dapat mendirikan tenda sendiri untuk berjualan.

“Kami mengimbau masyarakat tidak lagi ber-jualan di Lapangan Merdeka karenakan dapat menganggu keindahan dan kebersihan di Kota

Bintuhan. Selain itu kami juga telah menyiapkan kios dan los di Pasar Benika sebagai tempat resmi bagi masyarakat yang ingin berjualan. Semuanya kios gratis,” tegas Nusran.

Pasar Beneka sendiri selain dipersiapkan untuk membantu masyarakat yang akan berjualan di bulan puasa ini. Pasar tersebut ke depannya juga akan diproyeksikan sebagai pasar induk di Kabupaten Kaur. Pasar Inpres yang ada di Kota Bintuhan sekarang ini lokasinya sudah tidak memungkinkan lagi untuk dijadikan pasar induk. Untuk itu masyarakat diharapkan untuk dapat terus memanfaatkan pasar Benika sebagai tempat berjualan setiap harinya.

Selama bulan puasa, Pemda Kaur juga akan menggelar pasar murah pada pertengahan puasa nanti. Pasar murah tersebut akan menjual barang-barang kebutuhan pokok masyarakat dengan harga yang jauh lebih murah ketimbang dengan harga yang ada di pasaran. Dengan adanya pasar murah diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan pokok masyarakat selama puasa dan jelang lebaran terutama bagi warga kurang mampu.(cik)

Dewan Banyak Tak Hadir,Paripurna Molor Satu Jam

K O T A B I N T U H A N – Mendekati Pemilu 2014, keaktifan anggota dewan menjalankan tugasnya sep-ertinya semakin berkurang. Itu terlihat dalam sidang paripurna pandangan umum fraksi terhadap Raperda APBD Perubahan (APBDP) tahun 2013, kemarin (9/7). Dari 25 anggota DPRD Kaur, hanya 13 orang yang hadir.

Bahkan paripurna yang dijadwalkan pada pukul 09.00 WIB sempat molor satu jam, lantaran menunggu anggota dewan yang hadir memenuhi kuorum. Dalam paripurna tersebut, empat fraksi di DPRD Kaur memberikan pan-dangan umum terhadap rap-erda APBD Perubahan tahun 2013 yang diajukan Bupati Kaur, Dr. Ir. Hermen Malik. Juru Bicara Fraksi Golkar, Drs. Arjun Tahuri menyambut baik ketepatan Pemda Kaur dalam pembahasan APBDP tahun 2013. Kendati demikian, dia berharap, apa yang akan di-lakukan ke depan hendaknya mengacu pada hasil reses anggota dewan dan musren-bang yang dilakukan tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten.

“Kami menilai sampai saat ini tidak pernah hasil reses atau musrenbang yang di-lakukan terealisasi. Bahkan warga juga sudah berang-gapan tidak perlu datang musrenbang lagi, karena apa yang diusulkan tidak pernah dilakukan oleh bupati. Un-

tuk itu kami berharap pada per ubahan anggaran ini nantinya bupati lebih mem-fokuskan pada pembangunan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” terang Sekre-taris Fraksi Golkar itu.

Sementara itu, kritikan juga disampaikan Fraksi Kaur Bersatu. Dalam pandangan fraksinya, juru bicara Fraksi Kaur Bersatu Jauhari Salim m e n g k r i t i k p e m e r i n t a h daerah yang dinilainya hanya dapat menyerap anggaran operasional saja. Sementara realisasi belanja modal san-gat kecil, karena sampai saat ini hampir semua proyek � sik belum dilaksanakan.

“Lambannya pembangunan ini kami nilai karena tidak becusnya Bappeda dalam merancang pembangunan di Kabupaten Kaur. Fraksi kami banyak menemukan pembangunan di Kaur ini tidak bermanfaat. Banyak pembangunan tahun 2012 sampai saat ini belum difung-sikan sama sekali. Contohnya p embangunan ged ung 2 lantai di Bagian Ekonomi,” terang Jauhari Salim.

Tidak hanya itu, Jauhari Salim juga mengingatkan Pemda Kaur untuk t idak terlena. Karena pada tahun 2014 mendatang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sudah menjadi pajak daerah. Untuk itu, dia mengharapkan pihak terkait sudah harus menyiap-kan diri mulai dari sekarang.(cik)

Ke Masjid, Rumah Dibobol MalingKerugian Capai Rp 60 Juta

MAJE – Warga Kabupaten Kaur diingatkan lebih waspada terhadap aksi kejahatan pencu-rian, apa lagi memasuki bulan puasa ini. Warga yang bepergian ke masjid untuk menunaikan salat tarawih, rumahnya kerap dimanfaatkan para pelaku pen-

curian sebagai sasaran aksinya.Baru-baru, kawanan pencuri

beraksi di Kecamatan Maje Kabupaten Kaur. Saat pemilik rumah, Zainal Ari� n (40) warga Desa Sinar Mulya Kecamatan Maje sedang berada di masjid, kawanan maling membongkar r u mahnya. Aksi pencur i an ini diperkirakan terjadi pukul 21.00 WIB Senin (8/7). Waktu itu, Zainal sekeluarga sedang

berada di masjid di desa tersebut.

Pelaku berhasil meng-gasak uang tunai milik korban sebesar Rp 30 juta, 4 gram emas, buku tabungan dan tiga BPKB motor. Akibat kejadian tersebut korban menga-lami kerugian yang cukup

besar sekitar Rp 60 juta. Kemarin (9/7), korban melaporkan keja-dian tersebut ke Polsek Maje.

Kapolres Kaur AKBP Andi Ki r nand a, SH, MH melalui Kapolsek Maje Iptu Puji Nurch-man mengatakan polisi sudah melakukan olah TKP. Saat ini pelaku masih dalam penyelidi-kan. Menurut Kapolsek, pelaku masuk ke dalam rumah korban dengan cara menjebol pintu belakang dan jendela samping rumah dengan menggunakan benda keras. Itu terlihat dari bekas congkelan pada jendela dan pintu belakang. “Pelaku kita curigai orang yang paham kondisi rumah korban. Pelaku diduga tahu korban menyimpan uang tunai,” pungkasnya.(cik)

17 Ribu e-KTP Belum Dicetak

K O T A B I N T U H A N – Hingga Juli ini, data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), masih ada 17.110 keping e-KTP warga Kabupaten Kaur belum dicetak. Sementara total masyarakat Kaur yang sudah melakukan rekam data e-KTP sebanyak 66.715 j iwa yang tersebar di 15 kecamatan.

S a m p a i s a a t i n i s u d a h 4 9 . 6 0 5 j i w a y a n g s u d a h memiliki e-KTP. Masih ban-yaknya e-KTP warga Kaur yang belum dicetak lantaran ha r u s m e nu n g g u p ro s e s percetakan yang dilakukan di Kemendagri. “Memang masih banyak yang belum dicetak, dan itu tidak bisa d i l a ku k a n c e p at . P ro s e s cetaknya itu di pusat, kalau nantinya sudah diserahkan ke daerah mungkin bisa cepat. Yang pasti kalau ada data yang salah e-KTP yang sudah dicetak bisa kita usul-kan perbaikan datanya,” kata Dukcapil, Drs Sarjoni Hana� kepada RB.

Untuk sementara jumlah

e-KTP yang telah dicetak dengan rincian Kecamatan Kinal sebanyak 2.463 keping, Kaur Selatan 7.573 keping, Luas 2.945 keping, Maje 5.838 keping, Tetap 2.984 keping, Kelam Tengah 1.496 keping, Muara Saung 3.135 keping, Tanjung Kemuning 2.997 keping, Kaur Tengah 2.647 keping, Nasal 6.192 keping, Kaur Utara 3.801 keping, Pa-dang Guci Hilir 598 keping, Padang Guci Hulu 2.269 keping dan Lungkang Kule 1.727 keping.

S e m e n t a r a d a r i 8 9 . 4 6 5 target e-KTP di Kabupaten Kaur sampai saat ini masih tersisa sekitar 22.750 jiwa y a n g b e l u m m e l a k u k a n rekam data e-KTP. Ada pun kendala yang dihadapi oleh D u k c a p i l k a r e n a m a s i h b a n y a k t e m p a t t i n g g a l warga yang jauh di pelosok-p e l o s o k d e s a . S e h i n g g a masyarakat enggan datang ke kantor kecamatan. Tidak hanya itu, kurangnya ke-sadaran masyarakat akan pentingya membuat e-KTP juga menjadi kendala.(cik)

ZAILAN

10 JULI 2013

Documents

Transcript of 10 JULI 2013