NAMA : M.MULIADI

NIM : 1201210528

DOSEN PEMBIMBING : M. Noor Fuady,M.AG

TUGAS ULUMUL HADITS 10 CONTOH HADITS MUSALSAL

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI

FAKULTAS TARBIYAH

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

BANJARMASIN

2012

HADITS MUSALSAL[1]

Musalsal secara bahasa artinya: “ tersambungnya sesuatu dengan yang lain.”

Secara istilah, hadits musalsal adalah : “ sebuah hadits yang dalam sanadnya antara satu perawi dengan perawi setelahnya melakukan hal yang sama, baik berupa perkataan, perbuatan ataupun keduanya.”2

Ta’rif hadits musalsal.

Musalsal pada lughat, ialah : sesuatu yang bertali menali atau berantai.

Apabila dikatakan ma-unmusalsalun, maka maknanya: ma-un masbubun = air yng dicurahkan, syahlul dukhuli, Adz-bunsyafin = mudah masuk kedalam kerongkongan, tawar dan bersih.

1. Contoh Musalsal qawlî (perkataan):

جبل معاذبن حديث انالنبيصلياللهعليهوسالمقالله: يامعاذاني

احبك,فقلفيدبركلصالة:اللهماعنيعليذكركوشكركوحسنعبادتك

Hadis Mu’adz bin Jabal, bahwasannya Nabi SAW bersabda kepadanya: Hai Mu’adz sesungghnya aku mencintaimu, maka katakanlah pada setelah shalat: Ya Allah Tolonglah aku untuk dzikir kepada-Mu, syukur kepada-Mu, dan baik dalam ibadah kepada-Mu. (HR. Abu Dawud, An Nasa-idengansanad yang sahih)3

Hadis di atas musalsal pada perkataan setiap perawi-perawinya ketika menyampaikan periwayatannya dengan ungkapan: Sesungguhnya aku mencintaimu, maka katakan di setiap selesai shalat. Setiap perawi yang menyampaikan perawi hadis ini selalu memulai dengan kata-kata tersebut sebagaimana yang dilakukan Rasulallah terhadap Mu’adz.

2. Contohmusalsalfi’lî (perbuatan):

: شبكبيديابوالقاسمصلياللهعليهوسالموقال: حديثابيهريرةقالخلقاللهاالرضيومالسبت

1Baca fathulmughits4 : 12. TadriburRawi 380, SyarahNakhtabulFikar : 34.2Syaikh manna’ al-Qaththan, pengantarstudiilmuhadits.pustaka al-kautsar. Jakarta 2005 hal. 1983Prof. Dr. T.M. Hasbi Ash Shiddieqy, Pokok Pokok Ilmu Dirayah Hadits (jilid 1). P.T Buan Bintang. Jakarta, 1997hal 326-327

Hadis Abu Hurairahdiaberkata: Abu Al-Qasim (Nabi SAW) memasukkanjari-jaritangannyakepadajari-jaritanganku (jarijemari) bersabda: “Allah menciptakanbumipadahariSabtu.” (HR. Al-Hakim)

Setiapperawi yang menyampaikanperiwayatanselalujarijemariterhadap orang yang menerimahadistersebutsebagaimana yang dilakukanRasulallah SAW.

3. Contohmusalsalqawlî dan fi’lî ( perkataan dan perbuatan):

: قالرسوالللهصلياللهعليهوسالم: حديثانسبنمالكرضياللهعنهقال , حلوهومره, اليجدالعبدحالوةااليمانحتييؤمنبالقدرخيرهوشره

حلوهومره, وقبضرسوالللهصلياللهعليهوسالمعليلحيتهوقاألمنتبالقدرخيرهوشره

HadisAnas bin Malik RA Berkata: Rasulallah SAW bersabda: Seoranghambatidakmendapatkanmanisnyaimansehinggaberimankepadaketentusn Allah (Qadar) baik dan buruk, manis dan pahitnya.” Rasulallahsambilmemegangjenggotbersabda: “ Akuberimanpadaketentuan Allah (qadar) baik dan buruk, manis dan pahitnya.” (HR. Al-Hakim secaramusalsal)

Hadis di atasmusalsalqawlî dan fi’lî( musalsalperkataan dan sekaligusperbuatan) yaituperkataan: “Akuberimanpadaketentuan Allah (qadar) baik dan buruk, manis dan pahitnya” dan perbuatanmemegangjenggot. SemuaperawiketikamenyampaikanperiwayatanjugamelakukanhalitusebagaimanaRasulallah SAW.

4. Contohmusalsalsifatperawidalambentukperkataan:

أنالصحابةسالواالرسوالللهصلياللهعليهوسالمعنأحباالعمااللياللهعزوجلليعملوهفقرأعليهمسورةالصف

BahwasannyasahabatbertanyakepadaRasulallah SAW tentangamal yang disukai Allah SWT agar diamalkan, makaNabimembacakanmereka Surah Shaff.

Hadisinimusalsalpadamembaca Surah Shaff.Setiapperiwayatmembacakan Surah Shaffketikamenyampaikanperiwayatankepadamuridnyaatau yang menerimahadisnya.

5. Contohmusalsalsifatperawidalambentukperbuatan (fi’lî).

البيعانبالخيار: حديثابنعمرمرفوعا

HadisIbnu Umar secaramarfû’: Penjual dan pembelibolehmengadakankhiyâr (memilihjadiatautidak).

Hadis di atasmusalsaldiriwayatkanolehfuqahâkepadaparafuqahâsecaraterusmenerus.dandihubungkandenganini, haditsmusalsallantarannamaparaperawibersamaan, atausifat-sifatnya,

ataunisbah-nisbahnya, sepertiterusmenerusdiriwayatkanoleh orang yang bernama Ahmad atau orang-orang damaskusatau orang-orang Mesir.[4]

6. Contohmusalsalpadawaktuperiwayatan:

, شهدترسوالللهصلياللهعليهوسالمفييومعيدالفطراوأضحي: حديثابنعباسقال : أيهاالناسقدأصبحتمخيرا, فقال فلمافرغمنالصالةاقبلعلينابوجهه

HadisIbnu Abbas berkata: “AkumenyasikanRasulallah SAW padaharirayaIdulFitriatauIdulAdha, setelahbeliauselesaishalatmenghadapkitadenganwajahnyakemudianbersabda: “Wahaimanusia kalian telahmemperolehkebaikan…,”

Hadis di atasmusalsalwaktuperiwayatanyaitupadaharirayaIdulFitriatauIdulAdha.Setiapperawimengungkapkankalimattersebutdalammenyampaikanperiwayatankepadamuridnya.

7. Contohmusalsalpadatempatperiwayatannya, seperti kata Ibnu Abbas tentangterijabahdoa di Multazam:

, الملتزمموضعيستجابفيهالدعاء: سمعترسوالللهصلياللهعليهوسالميقولومادعااللهفيهعبددعوةاالاستجابله

AkumendengarRasulallah SAW bersabda: “Multazamadalahsuatutempat yang diperkenankandoapadanya. Tidakseoranghamba yang berdoapadanyamelainkandikabulkannya.”

فواللهمادعوتاللهعزوجلفيهقطمنذسمعتهذاالحديثاالاستجابلي: قاالبنعباس

Ibnu Abbas berkata: Demi Allah, akutidakberdoapada Allah padanyasamasekalisejakmendengarhadisinimelainkan Allah memperkenandoaku.

Hadismusalsalpadatempatperiwayatannya, masing-masingperiwayatmengungkapkansebagaimanaperkataanIbnu Abbas tersebutsetelahmenyampikanperiwayatnhadiskepada orang lain.

Dan terkadang-kadangmusalsalituterhentiditengah-tengahjalan.Karena Al-Hafidh al ‘iraqmengatakan, bahwasedikitsekalihaditsmusalsal yang terlepasdarikeda’ifan, yaknidalammensifatkantasalsul, bukanpadaasalmatanhadits; karenasebahagianmatannyaterdapatdalamkitab As Sahih.5

4Baca Tadrieb 380, KhaisyahAjhuri 390.5Baca fat-hulMughitsIV : 15.

8. Contohhaditsmusalsalbersatusifatdalampekerjaan

Berkata AbuHurairahr.a

Abu Qasims.a.wmenjerejakanjari-jarinyadenganjari-jariku, Nabibersabda: “Allah telahmenciptakanbumipadaharisabtu”.

Makaapabila Abu Hurairahr.ameriwayatkannyakepada orang lainbeliauberbuatsepertiNabiberbuatkepadanya, dan demikianlahseterusnya.

9. Contohmusalsaldengantempatriwayat :

“sayamendengarRasulullahs.a.w. bersabda: “multazamadalahsuatutempatdiperkenankando’apadanya. Dan takadalahseoranghambaberdo’a di multazam, melainkan Allah memperkenankannya.

Ibnu Abbas mengatakan

“demi Allah, sayatidakberdo’akepada Allah di multazamsemenjaksayamendengarhaditsini, melainkan Allah memperkenankannya”.

Makaparaperawiselalumengatakanapa yang dikatakanIbnu Abbas diwaktumeriwayatkanhaditsini.

10. Contohmusalsaldenganawwaliyah.

Yaknihaditsitupermulaanhadits yang iaterimadarigurunya, dan diberikankepadaseorang yang permulaan pula menerimapadanya.

”orang-orang yang pemurahitudikasihioleh Allah yang mahapemurah.Kasihanilah orang yang dalambumi, niscayakamudirahmatioleh orang yang dilangit.”

Menurut Al HafidhIbnuHajar, haditsinimusalsalsampaikepadaSofyanIbn ‘Uyainahsaja.

Haditsinidiriwayatkanolehparaulama dan parahafidhdenganisnad yang sahihlagimuttasil, sehinggasampaikepadaSufyanIbnUyainah.Masing-masingperawimeriwayatkandari orang yang sebelumnya dan mengatakan: “inilahpermulaanhaditsyang akudengardariguruku”.

Ahmad Muhammad Syakirmeriwayatkanhaditstersebutdarigurunya As Sayid Abdullah IbnIdris As Sanusi( 1330 H ) dan darigurunya pula As Sayid Muhammad Abdul Hayyi Al Kattani( 1352 H) dan dari guru-guru yang lain.

Haditsinidiriwayatkanoleh Al Bukharidalamkitab Al-Kuna dan Al-AdabulMufrad, dan diriwayatkanoleh Abu Daud dan At Tirmidzidalam As Sunah dan diriwayatkanoleh Al Humaididalammusnadnya. Hanyasajamerekameriwayatkansecaramusalsal.6

SimpulanMusalsalsecarabahasaartinya: “ tersambungnyasesuatudengan yang lain.”

Secaraistilah, haditsmusalsaladalah : “ sebuahhadits yang dalamsanadnyaantarasatuperawidenganperawisetelahnyamelakukanhal yang sama, baikberupaperkataan, perbuatanataupunkeduanya.”

Musalsalpadalughat, ialah :sesuatu yang bertalimenaliatauberantai.Apabiladikatakan ma-un musalsalun, makamaknanya: ma-un masbubun = air yngdicurahkan, syahluldukhuli, Adz-bunsyafin = mudahmasukkedalamkerongkongan, tawar dan bersih.

6Lihatsanad-sanadnyayang musalsaldenganawwaliyahdalamkitabFihritsulFaharitskarya imam Al KattaniI : 54-62 , Ta’lieq Ahmad Muhammad Syakit 197.

DAFTAR PUSTAKA Prof. Dr. T.M. Hasbi Ash Shiddieqy, PokokPokokIlmuDirayahHadits(jilid

1). P.T BulanBintang. Jakarta, 1997 Syaikh manna’ al-Qaththan, pengantarstudiilmuhadits. pustaka al-

kautsar. Jakarta 2005 http/www. google.co.id Dr. Subhi As-Shalih, MembahasIlmu-IlmuHadis, PustkaFirdaus. Jakarta

2009