1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi,...

12
1 Laut dan fungsinya I LAUT DAN FUNGSINYA 1.1 Planet Laut Tidak bisa dipungkiri, hampir semua orang dewasa akan mengaku sudah mengenal laut dengan baik, bisa membuat garis delineasi atau demarkasi antara yang disebut dengan laut dan darat, dan memahami beberapa sifat dasar dari Laut. Mahasiswa perikanan, bahkan sudah mendapatkan beberapa pelajaran lanjut tentang laut, kehidupan di laut dan pengambilan sebagian sumber daya dari laut untuk kehidupan masyarakat di darat. Teks ini tidak dimaksudkan untuk mengulangi sesuatu yang sudah sangat dipahami oleh pembaca atau pengguna buku ini. Pembahasan tentang perikanan laut dan Kawasan Konservasi Perairan akan selalu terkait dengan berbagai istilah yang menjelaskan sifat dan karakteristik tentang laut. Untuk tujuan tersebut, Bab ini diperlukan sebagai pengantar atau refresher, untuk mengingat kembali pemahaman kita tentang laut. Bagi yang sudah mempunyai pengetahuan lanjut dan sering berkecimpung dengan kehidupan di laut, bagian pengantar ini mungkin sudah tidak diperlukan lagi. Penampakan fotografi planet bumi dari udara menunjukkan warna dominan biru. Warna biru ini terjadi karena warna laut yang menutupi hampir 71% dari permukaan planet bumi. Walaupun sangat luas, para ahli ternyata lebih tertarik untuk mempelajari bulan dibanding laut. Mereka lebih memahami permukaan bulan dibandingkan dasar laut. Permukaan bulan bisa terlihat dari bumi (dengan menggunakan paralatan bantu khusus). Sedangkan dasar laut tertutupi oleh kegelapan dan menyimpan misteri bagi manusia. Laut tidak mempunyai batas yang jelas. Pengembara di darat tidak pernah kehilangan arah karena mengenal tanda-tanda darat (landmark). Mereka tidak akan mengalami dis-orientasi. Di laut, tidak ada istilah landmark sehingga pelaut harus mencari tanda- tanda alam agar tidak kehilangan arah. Kalau permukaan laut saja kita tidak kenal, apalagi dasar laut. Sangat ironis kalau kita menyebut diri memahami laut lebih dari pemahaman kita terhadap permukaan bulan. Pada abad pertengahan, bangsa Yunani konon memperkenalkan istilah Okeanos, yang selanjutnya secara global disebut Ocean . Kata ocean, pada beberapa teks di Indonesia, umumnya diartikan sebagai Laut, dan pada teks ini kita akan selalu menggunakan istilah tersebut. Pada bagian Tujuan pembelajaran: Mengenal beberapa istilah yang digunakan dalam mempelajari laut, memahami beberapa karakteristik lingkungan laut, keterkaitan antara laut dengan kehidupan manusia di darat dan bagaimana manusia memperlakukan laut Pemahaman dasar ini ialah sebagai pengantar ketika membahas kera- gaman hayati laut, perikanan, an- caman pada ekosistem laut dan Kawasan Konservasi Perairan.

Transcript of 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi,...

Page 1: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

1 Laut dan fungsinya

I

LAUT DAN FUNGSINYA

1.1 Planet Laut

Tidak bisa dipungkiri, hampir semua orang dewasa akan mengaku sudah mengenal laut

dengan baik, bisa membuat garis delineasi atau demarkasi antara yang disebut dengan laut dan

darat, dan memahami beberapa sifat dasar dari Laut. Mahasiswa perikanan, bahkan sudah

mendapatkan beberapa pelajaran lanjut tentang laut, kehidupan di laut dan pengambilan sebagian

sumber daya dari laut untuk kehidupan masyarakat di darat. Teks ini tidak dimaksudkan untuk

mengulangi sesuatu yang sudah sangat dipahami oleh pembaca atau pengguna buku ini.

Pembahasan tentang perikanan laut dan Kawasan Konservasi Perairan akan selalu terkait dengan

berbagai istilah yang menjelaskan sifat dan karakteristik tentang laut. Untuk tujuan tersebut, Bab ini

diperlukan sebagai pengantar atau refresher, untuk mengingat kembali pemahaman kita tentang

laut. Bagi yang sudah mempunyai pengetahuan lanjut dan sering berkecimpung dengan kehidupan

di laut, bagian pengantar ini mungkin sudah tidak diperlukan lagi.

Penampakan fotografi planet bumi dari udara menunjukkan warna dominan biru. Warna biru

ini terjadi karena warna laut yang menutupi hampir 71% dari permukaan planet bumi. Walaupun

sangat luas, para ahli ternyata lebih tertarik untuk mempelajari bulan dibanding laut. Mereka lebih

memahami permukaan bulan dibandingkan dasar laut. Permukaan bulan bisa terlihat dari bumi

(dengan menggunakan paralatan bantu khusus). Sedangkan dasar laut tertutupi oleh kegelapan dan

menyimpan misteri bagi manusia. Laut tidak mempunyai batas yang jelas. Pengembara di darat tidak

pernah kehilangan arah karena mengenal tanda-tanda darat (landmark). Mereka tidak akan

mengalami dis-orientasi. Di laut, tidak ada istilah landmark sehingga pelaut harus mencari tanda-

tanda alam agar tidak kehilangan arah. Kalau permukaan laut saja kita tidak kenal, apalagi dasar laut.

Sangat ironis kalau kita menyebut diri memahami laut lebih dari pemahaman kita terhadap

permukaan bulan.

Pada abad pertengahan, bangsa Yunani konon memperkenalkan istilah Okeanos, yang

selanjutnya secara global disebut Ocean. Kata ocean, pada beberapa teks di Indonesia, umumnya

diartikan sebagai Laut, dan pada teks ini kita akan selalu menggunakan istilah tersebut. Pada bagian

Tujuan pembelajaran:

Mengenal beberapa istilah yang

digunakan dalam mempelajari laut,

memahami beberapa karakteristik

lingkungan laut, keterkaitan antara

laut dengan kehidupan manusia di

darat dan bagaimana manusia

memperlakukan laut

Pemahaman dasar ini ialah sebagai

pengantar ketika membahas kera-

gaman hayati laut, perikanan, an-

caman pada ekosistem laut dan

Kawasan Konservasi Perairan.

Page 2: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

2 Laut dan fungsinya

lain kita juga akan menemukan istilah Sea dan Marine, yang juga diartikan sebagai laut. Istilah

marine digunakan sebagai lawan kata dari terrestrial, diterjemahkan sebagai daratan – Marine

Fisheries misalnya, ialah istilah yang menjelaskan kegiatan penangkapan ikan di laut; sebagai

antipodal dari Inland Fisheries, ialah perikanan tangkap di perairan umum (air tawar). Jelasnya, kata

sea dan marine ialah sinonim dari ocean, artinya laut. Kata Ocean, pada bagian lain, juga digunakan

untuk menjelaskan pemisahan laut menjadi bagian lebih kecil, menunjukkan karakteristik tertentu.

Pada arti yang berbeda ini kita sudah menyiapkan istilah Samudera (akan dijelaskan selanjutnya

ketika membahas hal terkait).

Bangsa Yunani membayangkan laut sebagai sebuah sungai besar yang mengelilingi bumi.

Definisi ini tentu saja masih belum lengkap, dari pandangan manusia modern saat ini. Namun,

munculnya istilah okeanos, harus diakui sebagai kemajuan besar untuk mulai melihat, mempelajari

dan memahami peranan Laut pada kehidupan manusia. Sebagai mahluk yang hidup di darat,

pengetahuan kita pada Laut, secara umum, harus kita akui masih sangat terbatas. Seorang ahli dan

praktisi bidang kelautan, Roberts Callum, memperkirakan kita baru memahami rahasia laut sekitar

2% dari pengetahuan sesungguhnya. Jumlah spesies laut yang diketahui dalam catatan ilmiah, jauh

lebih sedikit dibandingkan jumlah temuan spesies yang ada di darat. Sementara, teori yang cukup

kuat menyatakan bahwa kehidupan di bumi dimulai dari Laut.

Laut ialah seluruh badan air asin yang saling berhubungan dan menutupi 70% (tepatnya

70,78%) dari permukaan bumi. Jumlah ini tidak termasuk Danau Asin (Salt Lake) yang tidak

dinyatakan sebagai laut, berdasarkan definisi di atas. Air pada permukaan bumi, dengan demikian,

bisa dibedakan berdasarkan tempatnya, ialah: air laut dan badan air yang ada di darat, selain Laut.

Dari total badan air yang menutupi permukaan bumi, 97% ialah air laut. Hanya sekitar 3% air di bumi

yang bukan air laut. Citra (image) dari satelit terhadap planet bumi memperlihatkan warna dominan

biru. Laut lebih banyak menyerap spektrum cahaya selain biru; spektrum warna biru akan

dipantulkan dan tertangkap oleh citra satelit, yang menunjukkan identitas laut. Dari sisi luas

permukaan, laut jelas sangat dominan, namun kita tampaknya belum menghargai laut sebagai mana

mestinya. Kita mempergunakan istilah planet bumi, bukan planet laut, dalam peradaban dan

perkembangan pengetahuan manusia.

Secara geografis, manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian kecil, masing-masing

diberi identitas sebagai Ocean, kita terjemahkan sebagai samudera: Samudera Atlantic(k), Samudera

Hindia (menjelaskan istilah Indian Ocean), Samudera Pasific(k) dan Samudera Artic(k). Samudera

Pasifik, pada beberapa teks, juga dipisahkan dengan Samudera Antartik sehingga total menjadi lima

samudera. Samudera Pasifik ialah yang paling luas (50,1% dari luas laut), diikuti oleh Samudera

Atlantik (26,0%), Samudera Hindia (20,5%) dan Samudera Artik (3,4%). Di darat, kita mengenal istilah

continent, diartikan sebagai benua, ialah daratan luas yang diskret dan idealnya, masing-masing

dipisahkan oleh laut. Berdasarkan kebiasaan atau konvensi (bukan kriteria baku), kita mengenal

tujuh benua, ialah: Asia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Antartik(a), Eropa dan Australia.

Pada catatan ini, kita bisa melihat bahwa istilah benua dan samudera bisa saling dipertukarkan. Pada

beberapa teks, istilah continent (benua) dibuat untuk menunjukkan kondisi antipodal (berlawanan) –

Benua Eropa ialah antipodal dari Benua Australia. FAO (Food and Agriculture Organization) dari PBB

(Perserikatan Bangsa Bangsa), membagi wilayah perikanan menjadi tiga bagian besar, ialah:

Perikanan Samudera Pasifik, Samudera Hindia dan Samudera Atlantik. Masing-masing wilayah

samudera dibagi lagi menjadi sub-wilayah yang lebih kecil. Karena dibuat berdasarkan konvensi, dan

dibuat untuk memudahkan pemahaman masing-masing bidang kajian, perbedaan antara istilah

samudera dan benua tidak perlu diperdebatkan lebih lanjut.

Page 3: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

3 Laut dan fungsinya

Samudera sering digambarkan sebagai badan air asin yang kontinyu, mengelilingi benua atau

continent. Masing-masing samudera mempunyai wilayah yang lebih dangkal, yang berbeda dengan

wilayah di sekitarnya secara fisik, kimiawi maupun biologis. Masing-masing wilayah bagian ini

disebut sea atau laut. Ahli-ahli geografi membuat definisi, laut (sea) ialah: pemisahan wilayah

samudera menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, masing-masing, sebagian atau seluruhnya

dipisahkan oleh daratan. Berdasarkan definisi ini, paling tidak teridentifikasi terdapat 50 laut (seas)

di dunia – Laut Arafura, Laut Flores, Laut Jawa atau Laut Timor ialah ekspresi dari penjelasan istilah

laut sebagai bagian dari samudera.

Bay dan Gulf, keduanya diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia dengan satu kata,Teluk –

Bay dan Gulf, ialah laut yang hampir seluruh bagiannya tertutupi atau terlindung oleh daratan – Gulf

of Thailand ialah sebuah contoh yang cukup baik untuk memahami istilah Gulf, atau teluk. Tidak ada

ketentuan internasional sampai saat ini, yang menyatakan ukuran relatif dari Bay atau Gulf. Secara

umum berlaku aturan tidak baku, bahkan tidak mengikat, ialah bahwa Gulf mempunyai ukuran yang

lebih besar dibandingkan dengan Bay. Bay of Bengal sebenarnya mempunyai ukuran yang tidak lebih

kecil dari Gulf of Thailand. Namun karena suatu definisi yang bersifat arbitrari (tidak baku), nama

Bay of Bengal tidak akan dirubah menjadi Gulf of Bengal, dan di Indonesia kita menyebut Teluk

Bengali. Sebaliknya Gulf of Thailand juga kita sebut Teluk Thailand. Tomini dan Cendrawasih

mungkin merupakan dua teluk yang terbesar di Indonesia. Sesuai definisi, keduanya terlindung oleh

daratan. Teluk Pangpang (Banyuwangi) dan Teluk Waworada (Sumbawa), sebaliknya, berukuran jauh

lebih kecil dari Teluk Tomini dan Cendrawasih. Namun, keduanya juga terlindung oleh daratan.

Berdasarkan kebiasaan, planet bumi (bukan planet laut) dibedakan menjadi dua belahan bumi

atau hemisphere, ialah: belahan bumi utara (northern hemisphere) dan belahan bumi selatan

(southern hemisphere). Jika planet bumi dibelah pada bagian tengah, ialah equator, setengah bumi

bagian atas disebut northern hemisphere, dan sebaliknya, southern hemisphere. Melalui pembagian

ini, ditunjukkan bahwa lebih dari 70% daratan terletak pada belahan bumi utara dan dihuni oleh

sekitar 90% penduduk dunia. Sebaliknya, lebih dari 80% belahan bumi selatan ditutupi oleh laut, dan

dihuni hanya oleh 10% penduduk dunia. Dengan cara yang sama, planet bumi juga bisa dibedakan

menjadi belahan timur (eastern hemisphere) dan barat (western hemisphere). Namun kita sangat

jarang menemukan pemisahan ini pada naskah ilmiah untuk tujuan spesifik.

Luas total permukaan laut ialah 361 juta km2, dengan rata-rata kedalaman 3.730 m dan total

volume sekitar 1,347 miliar km3. Setiap 1 km

3 air laut setara dengan berat 1,12 miliar ton dan

mengandung 40 juta ton bahan terlarut. Aspek paling unik dari bahan terlarut pada air laut ialah

kadar garam, disebut juga salinitas. Salinitas ialah kandungan garam yang terlarut – jumlah garam

yang terlarut dalam satu kilogram air laut dan dinyatakan dalam per seribu (‰). Salinitas air laut

umumnya bervariasi antara 33 sampai 38‰, dengan rata-rata sekitar 35‰. Salinitas 35‰ setara

dengan ukuran sekitar 3,5%, atau 35 g garam pada total 1 kg air laut. Lebih dari 90% garam terlarut

pada air laut berasal dari enam (6) elemen utama, ialah: chlorin (Cl-), sodium (Na

+), magnesium

(Mg2+

), sulfur (SO42-

), calcium (Ca2+

) dan potassium (K+). Dua elemen penting lainnya ialah:

bikarbonat (HCO3-) dan bromin (Br

-). Komposisi masing-masing elemen atau ion utama pada air laut

ialah sebagai berikut:

Page 4: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

4 Laut dan fungsinya

Jenis elemen/ion Total % pada garam

(berdasarkan berat)

Chlorin (Cl-) 55,04

Sodium (Na+) 30,61

Magnesium (Mg2+

) 3,69

Sulfur (SO42-

) 7,68

Calcium (Ca2+

) 1,16

Potassium (K+) 1,10

Bikarbonat (HCO3-) 0,41

Bromin (Br-) 0,19

Ketika seseorang menyelam ke dalam air laut, tekanan air laut di sekitar kita, disebut

tekanan hidrostatik, akan meningkat. Tekanan hidrostatik ditentukan oleh pengaruh berat air yang

ada di atas kita – tekanan air laut biasanya diukur dalam satuan atmosphere; 1 atmosphere (atm)

ialah tekanan udara pada permukaan air laut. Tekanan air laut meningkat 1 atm untuk setiap

peningkatan kedalaman 10 m. Rata-rata kedalaman air laut ialah 3.798 m (di bawah permukaan air

laut). Tekanan hidrostatik pada kedalaman tersebut ialah setara dengan 388 atm. Palung laut,

terjemahan dari istilah trench, ialah bagian terdalam dari laut, sempit dan panjang (bisa mencapai

ribuan km). Palung laut terdalam, terdapat di Samudera Pasifik, disebut Mariana Trench, mencapai

kedalaman 11.033 m. Tekanan hidrostatik pada kedalaman tersebut mencapai 1.070 atm. Tanpa alat

bantu khusus, manusia tidak akan pernah mencapai dasar pada palung laut Mariana. Sebagai

pembanding, lembah terdalam di darat ialah Hell Canyon yang terletak di Oregon, Amerika. Lembah

tersebut mencapai kedalaman maksimum 2.400 m. Lembah terdalam di laut ialah 4,6x lebih dalam

dibandingkan hal yang sama terdapat di darat.

Dasar laut, pada beberapa tempat, mempunyai topografi yang bergelombang seperti di darat.

Laut juga mempunyai Sea Mount, atau Gunung Laut, sebagian diantaranya tercatat masih aktif.

Beberapa gunung laut tidak terlihat karena berada di dalam laut. Sebagian lagi, gunung laut sudah

muncul ke permukaan darat. Gunung tertinggi, yang muncul dari dasar laut ialah Gunung Mauna

Kea, ditemukan di Hawai. Tinggi gunung Mauna Kea mencapai 10.200 m dari dasar laut. Gunung

tertinggi di darat ialah Mount Everest, mencapai 8.848 m dari atas permukaan laut. Lembah

terdalam, gunung tertinggi ternyata ada di laut, bukan di darat.

Suhu air laut berbeda dan bervariasi dari satu lokasi ke lokasi lain, tergantung pada kedalaman

dan posisi lokasi (pada lintang bumi). Suhu air laguna dangkal yang terisolasi bisa mencapai 37 °C,

pada siang hari. Suhu air laut akan berubah berdasarkan jauhnya jarak dari equator. Suhu air laut di

sekitar equator (diwakili oleh Indonesia) ialah antara 24 – 29 °C. Suhu air pada daerah kutub ialah

antara 0 – 4 °C. Sekitar 87% air laut mempunyai rata-rata suhu 4,40 °C. Thermocline ialah istilah

untuk menjelaskan suatu wilayah pada kedalaman air laut, dengan perbedaan suhu yang tinggi.

Semakin jauh ke dalam, suhu air laut menurun secara bertahap atau perlahan. Pada thermocline,

penurunan suhu terjadi secara drastis dibanding wilayah di atas maupun di bawahnya. Thermocline

bisa bersifat permanen atau musiman. Thermocline permanen terjadi ketika air laut di kutub, yang

dingin, bergerak ke arah equator dan berada di bagian bawah. Thermocline musiman disebabkan

oleh pengaruh sinar matahari. Ketika suhu air permukaan cukup dingin, secara mendadak dia turun

ke bawah dan kondisi thermocline menghilang.

Page 5: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

5 Laut dan fungsinya

Gambar 1.1 Luas permukaan laut dibanding darat, pada permukaan bumi (A); perbandingan luas

permukaan diantara empat Samudera di Laut (B) (Sumber: dimodifikasi dari Thurman

& Trujilo, 2004. Introductory oceanography)

1.2 Berbagai w ilayah di laut

Topografi dasar laut dan wilayah air di atasnya bisa dibayangkan melalui ilustrasi penampang

melintang dari garis pantai ke arah laut, dibuat secara imaginer. Ilustrasi topografi imaginer tersebut

disajikan pada Gambar (1.2)

Coast-line atau garis pantai, ialah batas air laut terakhir mencapai darat (pada beberapa teks,

digunakan istilah shore-line, yang artinya sama dengan coast-line). Garis pantai secara praktis

bersifat dinamis, tergantung kondisi pasang surut, tide. Setiap hari, setiap garis pantai mengalami air

naik ke arah darat dan turun ke arah laut. Pasang ialah ketika air laut datang dan naik ke arah darat.

Surut ialah sebaliknya, air turun ke arah laut. Besarnya pasang atau surut ditentukan oleh umur

bulan, ialah posisi bulan dan matahari pada bumi. Ketika keduanya terletak dalam posisi satu garis

pada bumi, menyebabkan gaya gravitasi terbesar dan tercapai pasang tertinggi. Pasang tertinggi ini

disebut pasang purnama, terjemahan dari istilah spring tide. Pada hari yang sama juga akan terjadi

surut terendah. Perbedaan tinggi air antara pasang dan surut di Indonesia, umumnya bervariasi

antara 2 – 3 m. Ketika posisi bulan dan matahari membentuk sudut terbesar pada bumi, gaya tarik

bulan dan matahari pada bumi minimal, dan tercapai pasang surut terendah, disebut neap tide atau

pasang perbani (pada kebanyakan teks, spring tide diterjemahkan sebagai pasang perbani).

Page 6: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

6 Laut dan fungsinya

Gambar 1.2 Struktur topografi dasar laut, kedalaman, kolom air di atasnya dan efektifitas sinar

matahari (Sumber: dimodifikasi dari Alaby, M., 2009. A Scientific History of Oceans

and Marine Life)

Zona littoral ialah wilayah (dasar laut) antara pasang tertinggi dan surut terendah. Pada saat

surut terendah, seluruh wilayah littoral akan terbuka dan tidak tergenangi air laut. Zona littoral

merupakan wilayah dengan variasi faktor lingkungan yang sangat bervariasi dalam waktu yang relatif

singkat. Organisme yang mampu tinggal pada wilayah littoral mempunyai mekanisme tertentu untuk

beradaptasi terhadap variasi lingkungan yang ekstrem. Beberapa jenis karang (coral colony – akan

dijelaskan lebih lanjut pada bagian keragaman hayati) bisa bertahan hidup dan menempati wilayah

pada ujung zona littoral. Daerah ini sering disebut dengan istilah reef-crest, ialah lokasi gelombang

laut pecah di pantai.

Neritic(k) ialah kolom air paling atas pada laut, di atas paparan benua. Zona neritic atau

sublittoral, ialah wilayah dari batas littoral sampai batas atas paparan benua (shelf), sampai

kedalaman 20 – 50 m. Wilayah neritik dan littoral ialah lokasi yang sangat penting sebagai

pendukung kehidupan organisme di laut. Formasi bakau, padang lamun, rumput laut dan pantai

berpasir ialah habitat dominan yang terdapat pada wilayah littoral. Semua jenis habitat tersebut

diketahui sangat penting untuk ikan dan avertebrata laut lainnya. Ikan kakap putih, Lates calcalifer

(Bloch, 1790), Lutjanus argentimaculatus (Forsskål, 1775); ukon atau kerapu lumpur, Epinephelus

coioides (Hamilton, 1822); lencam, Lethrinus nebulosus (Forsskål, 1775); beronang, Siganus

canaliculatus (Park, 1797) dan banyak lagi spesies ikan komersial untuk bisa disebutkan di sini,

sebagian atau seluruh hidupnya terkait dengan habitat littoral.

Zona neritic atau sublittoral juga merupakan wilayah yang sangat penting bagi keragaman

hayati dan sumber daya perikanan. Bagian atas dari zona neritic, sampai kedalaman sekitar 20 m,

Page 7: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

7 Laut dan fungsinya

ialah tempat untuk habitat terumbu karang. Tempat yang sama juga dihuni oleh berbagai jenis ikan

karang dan ikan-ikan lain yang sebagian hidupnya tinggal pada terumbu karang. Hampir semua jenis

ikan karang termasuk kategori sangat komersial atau komersial, jika tidak untuk tujuan konsumsi, dia

bermanfaat untuk tujuan aquarium. Jenis ikan laut yang menjadi perhatian utama untuk komoditas

budidaya, hampir semuanya ialah ikan-ikan karang. Live-reef fish trade (perdagangan ikan karang

hidup) dengan tujuan akhir Hongkong dan Singapura sangat tergantung dari habitat neritic ini. Hal

yang sama juga berlaku untuk aquarium trade fishes. Kedua jenis perdagangan ikan hidup ini

mendapat perhatian sangat serius dari pemerintah dan lembaga non-pemerintah terkait dengan

kontribusi ekonominya kepada masyarakat dan pemerintah, namun juga terkait masalah kelestarian

sumber daya ikan.

Istilah contonental shelf, diterjemahkan sebagai paparan benua, ialah wilayah dasar perairan

dari zona neritik sampai kedalaman 200 m. Wilayah ini dicirikan dari dasar lumpur, pasir atau

berbatu (rock) dengan asumsi sinar matahari efektif hanya sampai pada kedalaman 200 m. Paparan

benua ialah dasar yang hampir datar, dengan kemiringan < 1°, menurun ke arah laut lepas. Dia

menerima sedimen, nutrien dan berbagai bentuk bahan organik lain dari daerah di sekitarnya.

Sumber utama sedimen umumnya berasal dari sungai atau pantai di atasnya. Paparan benua juga

menjadi tempat pembuangan limbah, lokasi penambangan atau pengeboran minyak. Dia ialah

tempat yang paling sibuk dan paling banyak mendapat tekanan oleh aktifitas manusia di darat.

Paparan benua ialah dasar laut yang relatif datar, menjadi perangkap bahan organik dari

pantai, kaya dengan nutrien dan sinar matahari relatif sampai di dasar. Kombinasi dari empat faktor

tersebut menyebabkan paparan benua menjadi tempat berbagai jenis kehidupan di laut. Paparan

benua, bersama wilayah di atasnya (littoral dan neritik) merupakan tempat dari 80% flora dan fauna

laut. Wilayah ini menghasilkan 90% dari total hasil tangkap perikanan (ikan dan komoditas perikanan

lainnya) di dunia. Pada beberapa wilayah tertentu, paparan benua ialah tempat untuk penambangan

minyak, gas alam dan deposit mineral – semuanya berada pada wilayah sekitar 8% dari dasar laut di

dunia.

Di bawah paparan benua, ialah continental slope atau lereng benua, mulai dari kedalaman 200

m sampai 700 – 1.000 m. Kemiringan pada lereng benua jauh lebih tajam dibandingkan pada

paparan benua, umumnya antara 3 – 6°. Kedua wilayah, paparan benua dan lereng benua sering

disebut dengan landas kontinen. Lereng benua umumnya relatif sempit dengan kemiringan tajam,

lebarnya bervariasi antara 6 – 10 km. Beberapa teks menyatakan bahwa landas kontinen di laut juga

menjadi bagian dari landas kontinen di darat. Namun pembahasan ini ialah bidang politik terkait

garis batas antar negara bertetangga. Wilayah di bawah lereng benua berturut turut, ialah: bathyal,

abyssal dan hadal (Gambar 1.2). Pada konteks perikanan laut dan kawasan konservasi perairan,

ketiga wilayah dasar laut ini tidak akan disinggung atau dibahas secara detail. Dia ialah bidang kajian

laut dalam, dasar laut atau geologi dasar laut.

Wilayah kolom air di atas dasar laut disebut pelagic(k). Seperti telah disebutkan, neritik ialah

kolom air paling atas pada laut, di atas paparan benua. Oseanic(k) ialah wilayah kolom air paling atas

pada bagian laut lepas (terbuka), dari batas neritik. Ikan pelagik oseanik, dengan demikian, ialah

jenis ikan yang bermigrasi luas, di luar wilayah neritik. Sebaliknya, ikan neritik berada di dekat pantai.

Secara vertikal, wilayah pelagik (kondisi yang ekstrem) bisa dibedakan menjadi zona photic(k) dan

zona aphotic(k). Zona photik atau disebut juga euphotik, ialah wilayah pada air laut secara vertikal,

dari permukaan sampai pada kedalaman sekitar 200 m, mendapat sinar matahari secara optimal

untuk melakukan photosyntesis. Hampir semua organisme tergantung, secara langsung atau tidak

langsung, dari produksi tumbuhan dari wilayah ini. Kolom air pada wilayah photik disebut juga

Page 8: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

8 Laut dan fungsinya

dengan istilah epi-pelagik. Aphotic(k) ialah wilayah pada air laut secara vertikal, berada di bawah

zona euphotic, tidak mendapat penetrasi sinar matahari secara optimal. Dia terbagi atas wilayah:

meso-pelagik, bathy-pelagik, abyssal-pelagik dan hadal-pelagik. Wilayah meso-pelagik, pada

beberapa teks, juga disebut dengan istilah twilight zone. Dia menerima sinar matahari, namun dalam

jumlah yang tidak optimal bagi tumbuhan untuk melakukan photosyntesis. Sebagian organisme laut

juga tinggal pada wilayah meso-pelagik. Ketika mencari makan, dia akan bergerak ke atas, wilayah

epi-pelagik. Dia juga bisa menerima jatuhan material atau organisme mati yang tenggelam ke

bawah.

1.3 Laut – Awal Kehidupan

Tanpa laut, tidak akan ada kehidupan di bumi – pendapat beberapa ahli. Temuan para peneliti

menghasilkan beberapa teori tentang awal kehidupan di bumi. Beberapa juta tahun lalu, kehidupan

diduga dimulai dari bawah laut (air), dari wilayah laut dangkal atau laut dalam (hydrothermal vent).

Mahkluk hidup kemudian berkembang, mencapai pinggir laut, dan mencari jalan sendiri ke arah

darat. Jika teori ini benar, ialah sangat menakjubkan bahwa semua mahkluk hidup di darat maupun

di laut, yang ada saat ini, berasal dari laut. Pandangan tersebut di atas tidak bermaksud untuk

mengundang debat diantara pembaca dan pengguna tentang awal kehidupan. Namun, paling tidak,

kita diajak untuk mulai melihat dan memahami laut secara lebih mendalam. Bagi sebagian besar dari

kita, laut ialah tempat yang indah, menakjubkan, sekaligus menakutkan, dan pada saat yang sama

tidak kita mengerti. Alasannya bisa kita mengerti, atau bahkan sangat jelas – kita tidak bisa melihat

ke dalam laut sejauh yang kita inginkan. Kita perlu menyelam ke dalam laut. Karena keterbatasan

fisik, kita hanya mampu menyelam sampai pada kedalaman tertentu dan dalam periode waktu

tertentu. Kita hanya tahu laut di bagian pinggir, sangat sedikit dari sebegitu luasnya lautan. Itupun

kita lakukan dengan resiko kecelakaan yang relatif tinggi – keracunan nitrogen, tekanan hidrostatik

yang bisa menyebabkan pecahnya pembuluh darah dan kelumpuhan, kalau tidak hati-hati atau

melewati batas kemampuan fisik manusia.

Teori evolusi modern menyatakan bahwa kehidupan di bumi berkembang dari materi non-

hidup, sekitar 4 miliar tahun yang lalu. Fosil yang diduga merupakan bentuk kehidupan pertama di

bumi berumur 3,6 miliar tahun dan diduga berasal dari laut. Ada tiga alasan yang mendukung teori

ini, ialah:

• Hampir semua mahkluk hidup tersusun atas, paling tidak 70% air. Pada saat itu, air di darat

sangat terbatas, sebaliknya, sangat melimpah di laut

• Air menyerap radiasi ultraviolet (UV) yang berbahaya. Hampir semua radiasi UV diserap

habis pada kedalaman beberapa meter pertama dari permukaan air laut. Sedangkan lapisan

di bawahnya memungkinkan untuk terbentuknya kehidupan. Bahaya radiasi ozon menurun

pada sekitar satu miliar tahun terakhir, jauh setelah bentuk kehidupan berkembang;

• Air tawar mengandung bahan terlarut yang relatif rendah atau sedikit. Air laut, sebaliknya,

mempunyai konsentrasi bahan terlarut tinggi, dan total konsentrasi tersebut sama dengan

kandungan pada berbagai bentuk kehidupan yang sederhana, seperti mikroba, hewan atau

tumbuhan lainnya.

Planet bumi diduga mulai terbentuk sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu. Sejak 3,5 miliar tahun

yang lalu, planet bumi mulai diisi oleh bentuk kehidupan. Mulai sekitar 3 miliar tahun yang lalu,

mahkluk yang tinggal di laut mendominasi kehidupan di bumi. Sejak 500 juta tahun yang lalu,

kehidupan di darat (terestrial) mulai berkembang dengan pesat.

Page 9: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

9 Laut dan fungsinya

3,5 – 4,0 miliar tahun yang lalu: evolusi kimiawi selama periode ini menyusun berbagai bahan

yang dibutuhkan untuk kehidupan, seperti protein, polysaccharida (gula kompleks) dan asam nukleat

(DNA dan RNA). Bentuk pertama kehidupan di bumi diduga dimulai dari sejenis bakteri yang

berkembang karena pengaruh gas oksigen;

2,0 – 2,5 miliar tahun yang lalu: mulai terjadi proses photosyntesis, sebuah kemampuan

mahkluk hidup untuk menyusun bahan organik dari energi sinar matahari. Sebagai hasil samping

proses photosyntesis, mahkluk hidup menghasilkan atau mengeluarkan oksigen. Sejak 2,0 miliar

tahun yang lalu, oksigen mulai terakumulasi pada atmosphere.

0,8 – 1,0 miliar tahun yang lalu: mulai berkembang mahkluk eukaryot (sel kompleks yang

mengandung sebuah nucleus dan organel yang terikat pada membran. Penyelidikan fosil

menunjukkan bahwa organisme multi-sel mulai berkembang sejak 850 juta tahun yang lalu

500 – 600 juta tahun yang lalu: lapisan ozon mulai menyelimuti bumi dan bumi menjadi lebih

dingin. Kondisi ini menyebabkan berkembangnya diversivikasi kehidupan. Sejak 500 juta tahun yang

lalu berbagai bentuk makhluk hidup di laut mulai berkembang.

Sejak 500 juta tahun lalu: lapisan oksigen pada atmosphere membentuk lapisan ozon yang

cukup dan kuat dan menyerap sebagian besar sinar ultra-violet. Kondisi ini mendorong

berkembangnya berbagai bentuk kehidupan di darat. Alga, avertebrata (hewan non-tulang

belakang), kemudian vertebrata (hewan bertulang belakang) mulai menempati daratan. Antara 65 –

500 juta tahun lalu, terjadi beberapa kali kepunahan mahkluk hidup, sebelum kehidupan modern

mulai berkembang.

1.4 Manfaat Laut Bagi Kehidupan di Darat

Laut, sejak dulu sudah menjadi sumber daya alam yang penting bagi manusia. Air menjadi

media yang cocok dan menyediakan kehidupan untuk dimanfaatkan oleh manusia sejak berabad-

abad lamanya. Pada saat yang sama, aktifitas manusia telah merubah kehidupan di laut:

pengambilan berlebih, pengambilan dengan cara yang tidak ramah pada laut, kegiatan di darat yang

menyebabkan erosi di pantai dan polusi mengancam kehidupan dan habitat tempat hidup mahkluk

di laut. Kita perlu menjaga agar laut tetap berada pada kondisi seimbang karena manusia akan terus

tergantung dari laut, jika kita ingin tetap bertahan sebagai spesies.

Penangkapan ikan atau perikanan laut, ialah bentuk paling tradisional dari usaha untuk

memanfaatkan laut sebagai sumber daya, bagi kehidupan manusia di darat. FAO menyajikan

perkiraan bahwa ikan menyediakan sekitar 20% kebutuhan protein bagi 50% penduduk dunia.

Permintaan atau kebutuhan akan terus meningkat dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk

dunia. Permintaan atau demand yang mendesak telah memaksa pengambilan ikan dari laut secara

berlebihan, melebihi kemampuan alami ikan untuk memulihkan populasi. Sebagian kebutuhan ikan,

saat ini dipenuhi dari budidaya (aquaculture), baik yang dilakukan di darat, wilayah pasang surut

(tambak) maupun budidaya laut. Permintaan yang mendesak, memaksa budidaya untuk melakukan

intensifikasi (melalui teknologi) maupun ekstensifikasi dengan memperluas area budidaya.

Intensifikasi dilakukan dengan menambah pemberian input dari luar untuk mendapatkan output

yang maksimal. Belakangan kita menyadari bahwa penambahan faktor input menyebabkan in-

efisiensi yang mengakibatkan polusi dan akhirnya terakumulasi di laut. In-efisiensi yang berdampak

negatif ini terjadi baik pada budidaya air tawar di darat maupun usaha budidaya di laut. Kombinasi

ekstensifikasi dan intensifikasi yang dilakukan pada budidaya tambak berdampak ganda, double-

Page 10: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

10 Laut dan fungsinya

blow effect. Ekstensifikasi budidaya dilakukan melalui konversi lahan (hutan bakau) yang secara

alami sangat dibutuhkan, bahkan vital bagi kehidupan alami di laut. Intensifikasi selalu menghasilkan

limbah, yang terpaksa harus diterima oleh laut. Teknologi untuk eksploitasi sumber daya dari laut

tampaknya akan terus berkembang. Namun sayangnya, secara kontinyu, teknologi menyebabkan

penurunan kemampuan laut dalam menyediakan sumber daya.

Laut mengandung sumber mineral yang penting bagi manusia – sebanyak 73 jenis dari 93

mineral alam yang ada di laut sudah diketahui pada konsentrasi yang bisa diukur. Natrium chlorida,

magnesium dan bromine ialah tiga komponen mineral yang umum diekstraksi dari laut. Laut

mengandung iodium (iodine) dan merupakan komponen esensial bagi kehidupan manusia. Iodium,

tersedia atau terakumulasi pada tumbuhan rumput laut (seaweed), selanjutnya secara mudah bisa

diekstraksi oleh manusia. Kebutuhan kita akan iodium juga bisa didapat dari garam alami laut.

Nodule Mangan ialah sumber mineral mangan, cobalt dan elemen lain dari laut yang hampir

tidak pernah habis. Mas, mutiara dan logam berat lainnya terkonsentrasi di wilayah neritik melalui

bantuan gelombang pantai. Besi sulfida terkumpul pada wilayah antara paparan benua dan dasar

laut yang lebih dalam. Bijih dan pasir besi terkumpul pada wilayah dekat pantai (neritik).

Penambangan pasir besi sudah sangat terbiasa kita lihat, dilakukan oleh berbagai perusahaan swasta

maupun pemerintah. Di bawah dasar laut, terdapat deposit minyak dan gas yang persediaannya

dipercaya lebih banyak daripada yang tersedia di darat. Sebagian besar minyak dan gas alam cair

yang kita gunakan sehari-hari berasal dari pengeboran lepas pantai – Laut ialah satu satunya tempat

pada planet bumi untuk mencari hampir semua kebutuhan manusia. Bahkan pasirpun kita tambang

dari laut – kita telah mengambil faeces atau kotoran dari ikan kakatua (famili: Scaridae) untuk

dijadikan salah satu sumber bahan dan sumber mata pencaharian masyarakat, bahkan sumber

pendanaan pemerintah. Kita tentu saja ingat dengan peristiwa pengambilan pasir laut dari wilayah

Sumatera dan dijual ke Singapura.

Beberapa tempat di dunia, ialah wilayah dengan air tawar yang sangat terbatas. Keterbatasan

air tawar, sementara terdapat sumber bahan bakar yang cukup murah, manusia melakukan proses

desalinasi air laut menjadi air tawar, untuk memenuhi kebutuhan akan air bagi tubuh manusia –

lebih dari 70% tubuh kita ialah air. Proses desalinasi bertingkat ialah satu diantara berbagai cara

yang dipilih untuk mendapat persediaan air tawar, dari air laut – air laut dialirkan ke dalam

kondenser, pada tekanan rendah dan suhu 60 °C. Selanjutnya, air dialirkan ke dalam kondeser kedua

pada suhu 71 °C, dilanjutkan dengan desalinasi ketiga pada suhu 82 °C. Uap air yang dihasilkan

dialirkan pada pipa tersendiri dan suhunya diturunkan – uap air segera menjadi air tawar. Desalinasi

juga bisa dilakukan pada suhu rendah, seperti kita ketahui dalam bentuk bongkahan es di kutub,

selalu tawar.

Proses desalinasi untuk mendapatkan sumber air tawar sudah dilakukan oleh lebih dari 100

negara di dunia. Saudi Arabia tercatat menghasilkan sekitar 24% dari seluruh kapasitas produksi air

tawar yang dilakukan di dunia. Desalinasi, secara ekologis, bisa dikatakan lebih bersifat ramah

lingkungan. Bandingkan kalau kita mengambil sumber air tawar dari air tanah di bawah lapisan

aquifer. Lahan permukaan akan turun ke bawah (walaupun secara bertahap), karena terdapat

kekosongan lapisan tanah di bawahnya. Semarang dan Jakarta ialah dua kota di Indonesia yang

diduga sudah berada di bawah permukaan laut. Desalinasi, jika dilakukan secara berlebihan, juga

potensial berdampak negatif. Hasil samping (by-product) dari desalinasi ialah air yang mengandung

kadar garam sangat tinggi, disebut hypersaline water. Membuang hypersaline water langsung ke laut

akan berdampak negatif bagi organisme laut.

Page 11: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

11 Laut dan fungsinya

Memisahkan garam dari air laut, konon sudah dilakukan sejak ribuan tahun lalu. Pemisahan

garam dari air laut dilakukan dengan cara menguapkan air laut melalui proses pemanasan sinar

matahari (sun drying). Pemisahan garam dari air laut juga bisa dilakukan melalui proses pembekuan,

namun proses ini memerlukan energi yang tidak murah. Mangan ialah metal ringan yang banyak

digunakan dalam proses anti-korosi dan pembuatan mesiu. Bromine dipergunakan dalam proses

pembuatan obat, photography, bahan pemutih dan proses metalurgi – tercatat lebih dari 70%

kebutuhan dunia akan bromine diekstrak dari laut. Kedua elemen ini diekstrak melalui proses kimia

yang relatif rumit, namun tetap dilakukan untuk memenuhi kebutuhan kita.

Setiap hari, air laut akan naik ke arah darat, selama beberapa lama dan kembali ke laut.

Seperti sudah kita ketahui, proses ini disebut pasang surut. Bersama pergerakan air, pasang surut

membawa energi alamiah, yang salah satunya digunakan untuk menggerakkan turbin pembangkit

listrik. Secara praktis, turbin listrik harus ditempatkan pada wilayah diantara pasang surut dengan

perbedaan pasang > 3 m. Perhitungan ahli mendapatkan bahwa kekuatan energi pasang surut dunia

(per hari), setara dengan energi ledakan nuklir seberat 50 megaton. Laut bisa menyerap dan

menyimpan energi matahari, satu diantara simpanan energi matahari ialah panas. Tempat-tempat

tertentu di dunia, terutama di wilayah tropis seperti Asia Tenggara, perbedaan suhu antara

permukaan dan laut di bawahnya bisa mencapai 20 °C. Air panas dekat permukaan bisa digunakan

untuk menguapkan amonia cair. Energi yang dihasilkan digunakan untuk menggerakkan turbin listrik.

Amonia tersebut dipadatkan lagi melalui suhu rendah dengan menggunakan air laut di bagian bawah

yang dingin. Amonia cair tersebut dialirkan kembali ke dalam pipa dengan suhu lebih panas, dan

proses pergerakan turbin bisa dilakukan secara terus menerus. Proses kondensasi amonia menjadi

cair dilakukan pada kedalaman sekitar 600 – 1.000 m dari permukaan laut tropis.

Teks ini akan menjadi sangat panjang untuk membahas berbagai jenis pemanfaatan sumber

daya laut yang sudah dan bisa dilakukan oleh manusia, untuk memenuhi kebutuhan di darat. Kita

tidak akan menelusuri masing-masing bentuk pemanfaatan tersebut secara detail, pada bab

selanjutnya. Fokus kita akan ditujukan pada dampak aktifitas penangkapan ikan pada laut dan

memperkenalkan konservasi sebagai alat pengelolaan perikanan laut yang lebih efektif. Namun,

paling tidak, teks ini bisa menyegarkan ingatan kita secara lebih komprehensif tentang berbagai

manfaat laut untuk kehidupan.

Sumber bacaan utama:

Allaby, M., 2009. Oceans: A Scientific History of Oceans and Marine Life. New York, USA, Facts on

File.

Lee, G., & J. Stokes, 2006. Marine Science: An Illustrated Guide to Science. New York, USA, Chelsea

House.

Ringkasan:

1. Manusia memberikan sebutan “Earth” atau Planet Bumi, bukan Planet Laut. Apa alasan logis dari

penamaan ini?

2. Karakteristik apa yang membedakan antara kolom air neritik dan oseanik?

Page 12: 1 Laut Dan Fungsinya - Wiadnya · PDF fileDari total badan air yang menutupi permukaan bumi, ... manusia membagi wilayah laut menjadi empat bagian ... planet bumi juga bisa dibedakan

12 Laut dan fungsinya

3. Bagian mana dari wilayah di laut yang dihuni oleh paling banyak organisme laut? Mengapa hal

itu bisa terjadi?

4. Laut menampung sumber daya yang dimanfaatkan oleh manusia di darat untuk memenuhi

kebutuhan dasar dalam kehidupan (sumber makanan) – sebutkan jenis-jenis sumber daya yang

termasuk dalam kategori ini

5. Laut juga mengandung energi fosil yang bisa dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi

kebutuhan akan sumber energi – sebutkan jenis-jenis sumber daya yang termasuk dalam

kategori ini

6. Laut ialah ekosistem bagi kelangsungan salah satu sumber daya kontinyu yang kita gunakan di

darat – sebutkan jenis sumber daya tersebut

7. Laut mempunyai potensi energi yang jumlah totalnya setara dengan ledakan nuklir 50 megaton

per hari. Energi tersebut bisa digunakan untuk menggerakkan turbin menjadi turbin listrik.

Sumber potensi energi mana yang dimaksud?

8. Jika bumi dibelah menjadi dua bagian yang sama (di daerah equator) maka terdapat Belahan

Bumi Utara (Northern Hemisphere) dan Belahan Bumi Selatan (Southern Hemisphere). Belahan

Bumi Utara dihuni oleh sekitar 90% penduduk dunia. Sedangkan Belahan Bumi Selatan hanya

ditempati oleh sekitar 10% penduduk dunia sisanya. Bagaimana kecenderungan ini bisa terjadi?

9. Ecara anecdotal pemerhati laut menyatakan bahwa manusia lebih tertarik untuk mengetahui

bulan dibandingkan untuk mempelajari dasar laut kita yang lebih dekat. Kondisi apa yang

menyebabkan kecenderungan ini terjadi?

10. Tanpa laut, tidak akan ada kehidupan di bumi – pendapat beberapa ahli. Bagaimana prosesnya

sehingga mereka sampai pada kesimpulan ini?