1 a. agribisnis perikanan

12
AGRIBISNIS PERIKANAN MATA KULIAH MANAJEMEN AGRIBISNIS POKOK BAHASAN: AGRIBISNIS PERIKANAN BAHAN KE-1 PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN AGRIBISNIS DIREKTORAT PROGRAM DIPLOMA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Transcript of 1 a. agribisnis perikanan

AGRIBISNIS PERIKANANMATA KULIAH MANAJEMEN AGRIBISNISPOKOK BAHASAN: AGRIBISNIS PERIKANAN

BAHAN KE-1

PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN AGRIBISNISDIREKTORAT PROGRAM DIPLOMA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

DEFINISI PERIKANANUU NO.31 TAHUN 2004 :

PERIKANAN adalah semua kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan dan lingkungannya mulai dari praproduksi, produksi, pengolahan sampai dengan pemasaran, yang dilaksanakan dalam suatu sistem bisnis perikanan.

AGRIBISNIS PERIKANAN

DEFINISI IKANIKAN adalah segala jenis organisme yang seluruh atau sebagian dari siklus hidupnya berada di dalam lingkungan perairan

AGRIBISNIS PERIKANAN

Click icon to add picture

AGRIBISNIS PERIKANAN

SISTEM BISNIS PERIKANAN

SUBSISTEM I

Sarana dan Prasarana Perikanan

SUBSISTEM II

Produksi Perikanan

SUBSISTEM III

Penanganan dan Pengolahan

Hasil Perikanan

SUBSISTEM IV

Pemasaran Hasil

Perikanan

SISTEM PENDUKUNG/PENUNJANG

On-farmOff-farm

AGRIBISNIS PERIKANAN

ON-FARM : Agribisnis Perikanan

PERIKANAN BUDIDAYA PERIKANAN TANGKAP

Perairan umum (sungai, danau dll)

Perikanan pantai 1-3 mil

Lepas pantai

4-12 mil

Samudera> 12 mil

AGRIBISNIS PERIKANAN

AQUACULTURE

Marine culture

Brackis

h water

Fresh water

ON-FARM : Agribisnis Perikanan

PRODUKSI PERIKANAN

Perikanan Budi-daya48%

Perikanan

Tangkap

52%

Produksi Perikanan In-donesia

Tahun 2009 = 9.816.534 ton

On-Farm

Growth (%)

2005 - 2009

2008 -

2009

Perikanan Tangkap 2,09 2,10

Perikanan Budidaya 21,47 22,14

AGRIBISNIS PERIKANAN

Sumber : Statistik Perikanan Tahun 2010

Pertumbuhan produksi perikanan :

OFF-FARM : Agribisnis PerikananSubsistem I : Sarana dan prasarana perikananyaitu : kegiatan ekonomi yang menghasilkan atau memproduksi sarana dan prasarana produksi.

Sarana dan prasarana produksi perikanan : Perikanan budidaya : benih/bibit, pakan, pupuk, obat-obatan,

bahan bakar minyak, es, peralatan (mesin genset, jaring, dll) serta tenaga kerja.

Perikanan tangkap : alat penangkapan ikan (perahu, mesin, jaring/alat tangkap dan alat bantu penangkapan), bahan bakar minyak, es, bekal melaut (beras, minyak goreng, rokok, kopi, lauk pauk dll) dan tenaga kerja

AGRIBISNIS PERIKANAN

OFF-FARM : Agribisnis PerikananSubsistem III : Pengolahan Produk Hasil Perikanan

merupakan kegiatan ekonomi untuk mengolah produk primer menjadi produk olahan agar mempunyai nilai tambah. Produk ikan segar dari usaha budidaya dan penangkapan merupakan input produksi bagi usaha pengolahan hasil perikanan.

Jenis usaha pengolahan hasil perikanan : Pengolahan tradisional : usaha ikan asin, ikan kering,

ikan pindang, ikan asap, terasi dan lain-lain. Pengolahan modern : ikan kaleng, fish nugget, fish fillet,

sosis ikan dan lain-lain

AGRIBISNIS PERIKANAN

OFF-FARM : Agribisnis PerikananSubsistem IV : Distribusi dan pemasaran produk perikanan

merupakan kegiatan ekonomi untuk menggerakan barang dari produsen (nelayan, pembudidaya dan pengolah hasil perikanan) kepada konsumen. Tingkatan pemasaran : produsen, pedagang

pengumpul lokal, pedagang pengumpul antar kota, pedagang besar dan pedagang pengecer serta eksportir/importir

Lokasi pasar : pasar lokal, pasar antar kota, pasar nasional, pasar internasional

AGRIBISNIS PERIKANAN

Agribisnis PerikananSubsistem Pendukung : yaitu lembaga atau individu yang menyediakan

jasa bagi terlaksananya kegiatan ekonomi sistem agribisnis perikanan, seperti: lembaga permodalan (bank, LKM dan koperasi), lembaga penelitian (PT, puslitbang Departemen), lembaga penyuluhan dan pengembangan sumberdaya manusia.

Berfungsi untuk memperlancar pelaksanaan pengembangan agribisnis perikanan sesuai dengan fungsinya masing-masing

AGRIBISNIS PERIKANAN