03 pseudocode

16
PSEUDOCODE Pertemuan ke-3 & 4

Transcript of 03 pseudocode

Page 1: 03 pseudocode

PSEUDOCODEPertemuan ke-3 & 4

Page 2: 03 pseudocode

Pembahasan Materi• Penjelasan Singkat• Ciri-ciri Pseudocode• Contoh Pembahasan• Bagian Penting Pseudocode• Operasi dasar dari Pseudocode

Page 3: 03 pseudocode

Pseudocode ( Kode Palsu )• Menurut wikipedia, pengertian pseudocode adalah deskripsi

tingkat tinggi informal dan ringkas atas algoritma pemrograman komputer yang menggunakan konvensi struktural atas suatu bahasa pemrograman, dan ditujukan untuk dibaca oleh manusia dan bukan oleh mesin.

• Pseudo code adalah algoritma yang bentuknya (strukturnya) sangat mirip dengan bahasa pemrograman khususnya bahasa pemrograman seperti pascal.

Page 4: 03 pseudocode

Pseudocode• Adalah cara untuk menuliskan sebuah algoritma secara high-level• Biasanya dituliskan dengan kombinasi Bahasa Inggris dan notasi

matematikao Lebih terstruktur daripada bahasa Inggris biasao Tidak detil dibanding program• Pseudocode merupakan kode yang mirip dengan pemrograman

sebenarnya. Pseudocode berasal dari kata Pseudo yang berarti imitasi, mirip, atau menyerupai dengan kode bahasa pemograman.• Lebih tepat digunakan untuk menggambarkan algoritma yang

akan dikomunikasikan kepada programmer.

Page 5: 03 pseudocode

Tujuan Penggunaan Pseudocode• Tujuan dari penggunaan pseudocode adalah untuk

mempermudah manusia dalam pemahaman dibandingkan menggunakan bahasa pemrograman yang umum digunakan, terlebih aspeknya yang ringkas serta tidak bergantung pada suatu sistem tertentu merupakan prinsip utama dalam suatu algoritma.

Page 6: 03 pseudocode

Ciri Pseudocode• Pseudocode adalah kode / tanda / notasi yang menyerupai atau

merupakan penjelasan cara menyelesaikan suatu masalah• Pseudocode sering digunakan oleh seseorang untuk menuliskan

algoritma dari suatu permasalahan• Pseudocode berisikan langkah-langkah untuk menyelesaikan

suatu masalah (hampir sama dengan algoritma), hanya saja bentuknya sedikit berbeda dari algoritma• Pseudocode menggunakan bahasa yang hampir menyerupai

bahasa pemograman. Selain itu biasanya pseudocode menggunakan bahasa yang mudah dipahami secara universal dan juga lebih ringkas dari pada algoritma.• Tidak ada aturan baku yang mengikat tentang penulisan

pseudocode

Page 7: 03 pseudocode

Perbedaan Pseudocode dengan Algoritma• Contoh algoritma mencari luas persegi panjang :

Algoritma Pseudocode

Masukkan Panjang Input Panjang

Masukkan Lebar Input LebarNilai luas adalah panjang x lebar Luas panjang x lebar

Tampilkan Luas Print Luas

Page 8: 03 pseudocode

Bentuk Flowchart START

Masukkan p, l

Luas = p x l

Cetak Luas

STOP

Page 9: 03 pseudocode

Bagian-bagian Pseudocode• Judul Algoritma Program <NamaProgram>

Bagian yang terdiri atas nama algoritma dan penjelasan (spesifikasi) dari algoritma tersebut. Nama sebaiknya singkat dan menggambarkan apa yang dapat dilakukan oleh algoritma tersebut.• Deklarasi <namaVariabel> : <tipe_data>

Bagian untuk mendefinisikan semua nama yang digunakan di dalam program. Nama tersebut dapat berupa nama tetapan, peubah atau variabel, tipe, prosedur, dan fungsi.• Deskripsi

Bagian ini berisi uraian langkah-langkah penyelesaian masalah yang ditulis dengan menggunakan aturan-aturan yang akan dijelaskan selanjutnya.

Page 10: 03 pseudocode

• Algoritma untuk permasalahan di atas yaitu mencari luas persegi panjang yang dimasukkan dengan menggunakan pseudocode adalah:

Algoritma Luas Persegi Panjang{algoritma ini mencari luas persegi panjang yang dimasukkan}

Deklarasip, l, Luas : integer

Deskripsiread (p, l)Luas p*lwrite (Luas)

end

Page 11: 03 pseudocode

ENAM OPERASI DASAR KOMPUTER:1. Menerima informasi (Input)2. Menampilkan Informasi (Output)3. Melakukan perhitungan aritmetika (Compute)4. Memberikan nilai ke suatu identifier (Store)5. Membandingkan dan Memilih (Compare)6. Melakukan pengulangan (Loop)

Page 12: 03 pseudocode

1. Menerima Informasi• Sewaktu komputer menerima informasi atau input, maka

statement yang biasa digunakan adalah “Read”, “Get”, “Baca” ,”Input” atau “KeyIn”

• Contoh:Read BilanganGet kode_pajakBaca nama_mahasiswa

Page 13: 03 pseudocode

2. Menampilkan Informasi• Sewaktu komputer menampilkan informasi ataupun output,

maka statement yang biasa digunakan adalah “Print”, “Write”, “Put”,“Output”, “Display” ataupun “Cetak”

• Contoh:Print “ITP”Cetak “Metode Perancangan Program”Output Total

Page 14: 03 pseudocode

3. Melakukan perhitungan Aritmetika• Untuk melakukan operasi aritmetika digunakan pseudocode

berikut:+ untuk penjumlahan (add)- Untuk pengurangan (subtract)* Untuk perkalian (multiply)/ Untuk pembagian (divide)() Untuk kurung

• Statement “Compute”, “Calculate” ataupun “Hitung” juga dapat digunakan.• Contoh:

Add number to totalTotal = Total + number

Page 15: 03 pseudocode

4. Memberikan nilai ke Identifier• Ada tiga cara untuk memberikan nilai ke dalam variabel : Memberikan nilai awal, menggunakan statement “Initialize”

atau “Set” Memberikan nilai sebagai hasil dari suatu proses, maka tanda

“=“ digunakan Untuk menyimpan suatu nilai maka statement “Save” atau

“Store” digunakan

• Contoh:Set Counter to 0Total = Harga * Jumlah

Page 16: 03 pseudocode

5. Membandingkan dan memilih• Salah satu operasi terpenting yang dapat dilakukan komputer

adalah membandingkan dan memilih salah satu alternatif solusi.• Keyword yang digunakan : “IF”, “THEN” dan “ELSE”

• ContohIF Pilih = ‘1’ THEN

Discount = 0.1 * hargaELSE

Discount = 0.2 * hargaEND IF