karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC...

56
TUGAS MAKALAH AKHIR MATAKULIAH MIKROKONTROLER Oleh : NAMA MAHASISWA NIM Tutut Triyastutik 121910201006

Transcript of karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC...

Page 1: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

TUGAS MAKALAH AKHIR

MATAKULIAH MIKROKONTROLER

Oleh :

NAMA MAHASISWA NIM

Tutut Triyastutik 121910201006

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO STRATA 1 FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS JEMBER

Page 2: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

TAHUN 2013

Page 3: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat dan atas

segala limpahan rahmat, taufik, serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Tugas Makalah Akhir Matakuliah Mikrokontroler ini tanpa hambatan sedikitpun sesuai

dengan waktu yang telah direncanakan.

Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi besar Muhammad

SAW beserta seluruh keluarga dan sahabatnya yang selalu hadir membantu perjuangan beliau

dalam menegakkan dinullah di muka bumi ini.

Kami menyadari ada keterbatasan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu,

Kami selaku penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun sehingga Kami

dapat menyempurnakan kesalahan-kesalahan dalam laporan ini.

Akhirnya hanya kepada Allah SWT kita kembalikan semua urusan dan semoga

makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi penulis dan para pembaca

pada umumnya, semoga Allah SWT meridhoi dan dicatat sebagai ibadah disisi-Nya, amin.

Page 4: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

DAFTAR ISI

1. Halaman Sampul

2. Halaman Judul

3. Kata Pengantar

4. Daftar Isi

5. Laporan

Tugas 1 AVR Atmega8

Tugas 2 Running LED dengan Atmega8535

Tugas 3 Seven Segment

Tugas 4 Keypad

Tugas 5 Motor Steper

6. Daftar Pustaka

Page 5: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

TUGAS 1AVR Atmega8

Oleh :

Nama : Tutut Triyastutik

NIM : 121910201006

Kelas : E

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO STRATA 1FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS JEMBERTAHUN 2013

Page 6: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Tujuan

1. Mahasiswa dapat mengerti fungsi-fungsi kaki Atmega8.

2. Mahasiswa dapat mengerti input/output Atmega8.

1.2 Latar Belakang

Mikrokontroler, sebagai suatu terobosan teknologi mikroprosesor dan

mikrokomputer, hadir memenuhi kebutuhan pasar (market need) dan teknologi baru.

Sebagai teknologi baru, yaitu teknologi semikonduktor dengan kandungan transistor yang

lebih banyak namun hanya membutuhkan ruang yang kecil serta dapat diproduksi secara

masal (dalam jumlah banyak) membuat harganya menjadi lebih murah (dibandingkan

mikroprosesor). Sebagai kebutuhan pasar, mikrokontroler hadir untuk memenuhi selera

industri dan para konsumen akan kebutuhan dan keinginan alat-alat bantu bahkan mainan

yang lebih baik dan canggih.Tidak seperti sistem komputer, yang mampu menangani

berbagai macam program aplikasi (misalnya pengolah kata, pengolah angka dan lain

sebagainya), mikrokontroler hanya bisa digunakan untuk suatu aplikasi tertentu saja

(hanya satu program saja yang bisa disimpan). Perbedaan lainnya terletak pada

perbandingan RAM dan ROM.

Pada sistem komputer perbandingan RAM dan ROM-nya besar, artinya program-

program pengguna disimpan dalam ruang RAM yang relatif besar, sedangkan rutin-rutin

antar muka perangkat keras disimpan dalam ruang ROM yang kecil. Sedangkan pada

Mikrokontroler, perbandingan ROM dan RAM-nya yang besar, artinya program kontrol

disimpan dalam ROM (bisa Masked ROM atau Flash PEROM) yang ukurannya relatif

lebih besar, sedangkan RAM digunakan sebagai tempat penyimpan sementara, termasuk

register-register yang digunakan pada mikrokontroler yang bersangkutan. Mikrokontroler

adalah sistem komputer yang dikemas dalam sebuah IC. IC tersebut mengandung semua

komponen pembentuk komputer seperti CPU, RAM, ROM, Port IO. Berbeda dengan PC

yang dirancang untuk kegunaan umum (general purpose), mikrokontroler digunakan

untuk tugas atau fungsi yang khusus (special purpose) yaitu mengontrol sistem tertentu.

Page 7: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian AVR Atmega8

Mikrokontroler AVR merupakan salah satu jenis arsitektur mikrokontroler yang

menjadi andalan Atmel. Arsitektur ini dirancang memiliki berbagai kelebihan dan

merupakan penyempurnaan dari arsitektur mikrokontroler-mikrokontroler yang sudah

ada. Berbagai seri mikrokontroler AVR telah diproduksi oleh Atmel dan digunakan di

dunia sebagai mikrokontroler yang bersifat low cost dan high performance. Di Indonesia,

mikrokontroler AVR banyak dipakai karena fiturnya yang cukup lengkap, mudah untuk

didapatkan, dan harganya yang relatif terjangkau.

AVR merupakan salah satu jenis mikrokontroler yang di dalamnya terdapat

berbagai macam fungsi. Perbedaannya pada mikro yang pada umumnya digunakan

seperti MCS51 adalah pada AVR tidak perlu menggunakan oscillator eksternal karena di

dalamnya sudah terdapat internal oscillator. Selain itu kelebihan dari AVR adalah

memiliki Power-On Reset, yaitu tidak perlu ada tombol reset dari luar karena cukup

hanya dengan mematikan supply, maka secara otomatis AVR akan melakukan reset.

Untuk beberapa jenis AVR terdapat beberapa fungsi khusus seperti ADC, EEPROM

sekitar 128 byte sampai dengan 512 byte. AVR ATmega8 adalah mikrokontroler CMOS

8-bit berarsitektur AVR RISC yang memiliki 8K byte in-System Programmable Flash.

Mikrokontroler dengan konsumsi daya rendah ini mampu mengeksekusi instruksi dengan

kecepatan maksimum 16MIPS pada frekuensi 16MHz. Jika dibandingkan dengan

ATmega8L perbedaannya hanya terletak pada besarnya tegangan yang diperlukan untuk

bekerja. Untuk ATmega8 tipe L, mikrokontroler ini dapat bekerja dengan tegangan antara

2,7 - 5,5 V sedangkan untuk ATmega8 hanya dapat bekerja pada tegangan antara 4,5 –

5,5 V.

2.2 Pin-Pin Atmega8

Seperti jenis-jenis Atmega lainnya, Atmega8 memiliki beberapa pin-pin yang

memiliki fungsi masing-masing didalamnya. Berikut adalah gambar konfigurasi dari pin

Atmega8.

Page 8: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

Gambar 1. Konfigurasi pin Atmega8

ATmega8 memiliki 28 Pin, yang masing-masing pin nya memiliki fungsi yang berbeda-

beda baik sebagai port maupun fungsi yang lainnya. Berikut akan dijelaskan fungsi dari

masing-masing kaki ATmega8.

VCC

Merupakan supply tegangan digital.

GND

Merupakan ground untuk semua komponen yang membutuhkan grounding.

Port B (PB7...PB0)

Didalam Port B terdapat XTAL1, XTAL2, TOSC1, TOSC2. Jumlah Port B adalah 8

buah pin, mulai dari pin B.0 sampai dengan B.7. Tiap pin dapat digunakan sebagai

input maupun output. Port B merupakan sebuah 8bit directional I/O dengan internal

pull-up resistor. Sebagai input, pin-pin yang terdapat pada port B yang secara eksternal

diturunkan, maka akan mengeluarkan arus jika pull-up resistor diaktifkan. Khusus PB6

dapat digunakan sebagai input Kristal (inverting oscillator amplifier) dan input ke

rangkaian clock internal, bergantung pada pengaturan Fuse bit yang digunakan untuk

memilih sumber clock. Sedangkan untuk PB7 dapat digunakan sebagai output Kristal

(output oscillator amplifier) bergantung pada pengaturan Fuse bit yang digunakan

untuk memilih sumber clock. Jika sumber clock yang dipilih dari oscillator internal,

PB7 dan PB6 dapat digunakan sebagai I/O atau jika menggunakan Asyncronous

Timer/Counter maka PB6 dan PB7 (TOSC2 dan TOSC1) digunakan untuk saluran

input timer.

Port C (PC5...PC0)

Page 9: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

Port C merupakan sebuah 7bit bi-directional I/O port yang di dalam masing-masing

pin terdapat pull-up resistor. Jumlah pin nya hanya 7 buah mulai dari pin C.0 sampai

dengan pinC.6. Sebagai keluaran/output port C memiliki karakteristik yang sama

dalam hal menyerap arus (sink) ataupun mengeluarkan arus (source).

RESET/PC6

Jika RSTDISBL Fuse diprogram, maka PC6 akan berfungsi sebagai pin I/O. Pin ini

memiliki karakteristik yang berbeda dengan pin-pin yang terdapat pada port C lainnya.

Namun jika RSTDISBL Fuse tidak diprogram, maka pin ini akan berfungsi sebagai

input reset. Dan jika level tegangan yang masuk ke pin ini rendah dan pulsa yang ada

lebih pendek dari pulsa minimum, maka akan menghasilkan suatu kondisi reset

meskipun clock-nya tidak bekerja.

Port D (PD7...PD0)

Port D merupakan 8-bit bi-directional I/O dengan internal pull-up resistor. Fungsi dari

port ini sama dengan port-port yang lain. Hanya saja pada port ini tidak terdapat

kegunaan-kegunaan yang lain. Pada port ini hanya berfungsi sebagai masukan dan

keluaran saja atau biasa disebut dengan I/O.

AVcc

Pin ini berfungsi sebagai supply tegangan untuk ADC. Untuk pin ini harus

dihubungkan secara terpisah dengan VCC karena pin ini digunakan untuk analog saja.

Bahkan jika ADC pada AVR tidak digunakan tetap saja disarankan untuk

menghubungkannya secara terpisah dengan VCC. Jika ADC digunakan, maka AVcc

harus dihubungkan ke VCC melalui low pass filter.

AREF

Merupakan pin referensi jika menggunakan ADC.

Page 10: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

Gambar 2. Blok Diagram Atmega8

Pada AVR status register mengandung beberapa informasi mengenai hasil dari

kebanyakan hasil eksekusi instruksi aritmatik. Informasi ini digunakan untuk altering

arus program sebagai kegunaan untuk meningkatkan performa pengoperasian.

Register ini di-update setelah operasi ALU (Arithmetic Logic Unit) hal tersebut seperti

yang tertulis dalam data sheet khususnya pada bagian Instruction Set Reference.

Dalam hal ini untuk beberapa kasus dapat membuang penggunaan kebutuhan

instrukasi perbandingan yang telah didedikasikan serta dapat menghasilkan

peningkatan dalam hal kecepatan dan kode yang lebih sederhana dan singkat. Register

ini tidak secara otomatis tersimpan ketika memasuki sebuah rutin interupsi dan juga

ketika menjalankan sebuah perintah setelah kembali dari interupsi.

Page 11: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

2.3 Varian Mikrokontroler AVR

Antar seri mikrokontroler AVR memiliki beragam tipe dan fasilitas, namun

kesemuanya memiliki arsitektur yang sama, dan juga set instruksi yang relatif tidak

berbeda.

Tabel 1. membandingkan beberapa seri mikrokontroler AVR buatan Atmel.

Seri Flash

(kbytes)

RAM

(bytes)

EEPRO

M

(kbytes)

Pin

I/O

Timer

16-bit

Timer

8-bit

UART PWM ADC

10-bit

SPI ISP

ATmega8 8 1024 0.5 23 1 1 1 3 6/8 1 Ya

ATmega8535 8 512 0.5 32 2 2 1 4 8 1 Ya

ATmega16 16 1024 0.5 32 1 2 1 4 8 1 Ya

ATmega162 16 1024 0.5 35 2 2 2 6 8 1 Ya

ATmega32 32 2048 1 32 1 2 1 4 8 1 Ya

ATmega128 128 4096 4 53 2 2 2 8 8 1 Ya

ATtiny12 1 - 0.0625 6 - 1 - - - - Ya

ATtiny2313 2 128 0.125 18 1 1 1 4 - 1 Ya

ATtiny44 4 256 0.25 12 1 1 - 4 8 1 Ya

ATtiny84 8 512 0.5 12 1 1 - 4 8 1 Ya

Keterangan:

Flash adalah suatu jenis Read Only Memory yang biasanya diisi dengan program hasil

buatan manusia yang harus dijalankan oleh mikrokontroler

RAM (Random Acces Memory) merupakan memori yang membantu CPU untuk

penyimpanan data sementara dan pengolahan data ketika program sedang running

EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory) adalah memori

untuk penyimpanan data secara permanen oleh program yang sedang running

Port I/O adalah kaki untuk jalur keluar atau masuk sinyal sebagai hasil keluaran

ataupun masukan bagi program

Timer adalah modul dalam hardware yang bekerja untuk menghitung waktu/pulsa

UART (Universal Asynchronous Receive Transmit) adalah jalur komunikasi data

khusus secara serial asynchronous

PWM (Pulse Width Modulation) adalah fasilitas untuk membuat modulasi pulsa

ADC (Analog to Digital Converter) adalah fasilitas untuk dapat menerima sinyal

analog dalam range tertentu untuk kemudian dikonversi menjadi suatu nilai digital

dalam range tertentu

Page 12: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

SPI (Serial Peripheral Interface) adalah jalur komunikasi data khusus secara serial

secara serial synchronous

ISP (In System Programming) adalah kemampuan khusus mikrokontroler untuk dapat

diprogram langsung dalam sistem rangkaiannya dengan membutuhkan jumlah pin

yang minimal.

2.4 Peta Memori AVR

Gambar 3. memperlihatkan peta memori mikrokontroler AVR yang dapat

dijelaskan sebagai berikut:

Gambar 3. Peta memori mikrokontroler AVR

Memori atmega terbagi menjadi tiga yaitu :

1. Memori Flash

Memori flash adalah memori ROM tempat kode-kode program berada. Kata flash

menunjukan jenis ROM yng dapat ditulis dan dihapus secara elektrik. Memori flash

terbagi menjadi dua bagian yaitu bagian aplikasi dan bagian boot. Bagian aplikasi

adalah bagian kode-kode program apikasi berada. Bagian boot adalah bagian yang

digunakan khusus untuk booting awal yang dapat diprogram untuk menulis bagian

aplikasi tanpa melalui programmer/downloader, misalnya melalui USART.

Page 13: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

2. Memori Data

Memori data adalah memori RAM yang digunakan untuk keperluan program.

Memori data terbagi menjadi empat bagian yaitu : 32 GPR (General Purphose

Register) adalah register khusus yang bertugas untuk membantu eksekusi program

oleh ALU (Arithmatich Logic Unit), dalam instruksi assembler setiap instruksi harus

melibatkan GPR. Dalam bahasa C biasanya digunakan untuk variabel global atau

nilai balik fungsi dan nilai-nilai yang dapat memperingan kerja ALU. Dalam istilah

processor komputer sahari-hari GPR dikenal sebagai “chace memory”.I/O register

dan Aditional I/O register adalah register yang difungsikan khusus untuk

mengendalikan berbagai pheripheral dalam mikrokontroler seperti pin port,

timer/counter, usart dan lain-lain. Register ini dalam keluarga mikrokontrol MCS51

dikenal sebagi SFR(Special Function Register).

3. EEPROM

EEPROM adalah memori data yang dapat mengendap ketika chip mati (off),

digunakan untuk keperluan penyimpanan data yang tahan terhadap gangguan catu

daya.

Page 14: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Mikrokontroler AVR memiliki banyak jenis salah satunya AVR Atmega8, dan

antar seri mikrokontroler AVR memiliki beragam tipe dan fasilitas, namun kesemuanya

memiliki arsitektur yang sama, dan juga set instruksi yang relatif tidak berbeda. AVR

Atmega8 misalnya, memiliki 28 jumlah pin beserta fungsi masing-masing pinnya berbeda

baik sebagai port mau pun fungsi yang ainnya. AVR ATmega8 adalah mikrokontroler

CMOS 8-bit berarsitektur AVR RISC yang memiliki 8K byte in-System Programmable

Flash. Mikrokontroler dengan konsumsi daya rendah ini mampu mengeksekusi instruksi

dengan kecepatan maksimum 16MIPS pada frekuensi 16MHz.

Atmega8 ini memiliki jumlah pin sebanyak 28 pin, dimana diantaranya adalah

VCC, GND, Port B dimana Port B ini terdiri mulai dari Port B7 sampai dengan Port B0,

Port C yang terdiri dari Port C5 sampai dengan Port C0, RESET atau Port C6, Port D

yang juga terdiri dari Port D7 sampai dengan Port D0, AVcc, dan AREF yang merupakan

pin referensi jika menggunakan ADC. Memori Atmega sendiri terbagi menjadi tiga

bagian yaitu memori flash, memori data, EEPROM yang memiliki fungsi masing-masing.

Page 15: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

TUGAS 2RUNNING LED DENGAN Atmega8535

Oleh :

Nama : Tutut Triyastutik

NIM : 121910201006

Kelas : E

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO STRATA 1FAKULTAS TEKNIK

Page 16: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

UNIVERSITAS JEMBERTAHUN 2013

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Tujuan

1. Mahasiswa dapat membuat desain lampu LED dan mengaktifkannya.

2. Mahasiswa dapat membuat dan menjalankan program untuk lampu LED.

1.2 Latar Belakang

Perkembangan teknologi di zaman sekarang ini berjalan dengan sangat cepat.

Berbagai macam karya teknologi diciptakan untuk memudahkan manusia dalam

menjalankan segala macam bentuk aktivitas sehari–hari. Di Indonesia, khususnya

pengguna kendaraan baik roda dua maupun rode empat semakin meningkat, akibatnya

jumlah kendaraan naik tetapi jumlah jalan tetap sehingga menambah jumlah kepadatan

lalu lintas yang mengakibatkan kemacetan. Kemacetan yang muncul tersebut dapat

disebabkan dari beberapa faktor, salah satunya adalah faktor pengatur lampu lalu lintas.

Saat ini pengendalian sistem lampu lalu lintas mengambil peran penting dalam

memberikan kualitas arus lalu lintas yang lebih baik. Dalam hal ini strategi yang lebih

baik dalam mengendalikan arus lalu lintas memberikan dampak pengurangan polusi,

penghematan bahan bakar, serta meningkatkan pergerakan kendaraan dengan

mempersingkat waktu perjalanan. Selain itu peran lampu lalu lintas bukan hanya untuk

menghindari kemacetan saja tetapi juga berperan meningkatkan keselamatan lalu lintas.

Lampu lalu lintas yang saat ini diterapkan dianggap belum optimal mengatasi kemacetan

lalu lintas.

Page 17: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Mikrokontroller

Menurut Sudjadi (2005:47) mikrokontroler adalah piranti elektronik berupa IC

(Integrated Circuit) yang memiliki kemampuan manipulasi data (informasi) berdasarkan

suatu urutan instruksi (program) yang dibuat oleh programmer. Mikrokontroller

merupakan contoh suatu sistem komputer sederhana yang masuk dalam kategori

embedded komputer. Dalam sebuah struktur mikrokontroller akan kita temukan juga

komponen-komponen seperti: processor, memory, clock dan lain-lain.

Gambar 2. Contoh beberapa bentuk mikrokontroller ATMEL

Kegiatan desain otomasi merupakan kegiatan memetakan sinyal input menjadi sinyal

output berdasarkan suatu fungsi kontrol agar bisa dimanfaatkan sesuai kebutuhan.

Sasaran dari pelatihan ini adalah peserta mampu menggunakan mikrokontroller untuk

membangun sendiri suatu sistem otomasi atau embedded system.

2.2 Mikrontroler AVR Atmega8535

Mikrokontroler AVR (Alf and Vegard’s Risc processor) dari Atmel ini

menggunakan arsitektur RISC (Reduced Instruction Set Computer) yang artinya prosesor

tersebut memiliki set instruksi program yang lebih sedikit dibandingkan dengan MCS-51

Page 18: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

yang menerapkan arsitektur Complex Instruction Set Computer (Syahban:2011). Hampir

semua instruksi prosesor RISC adalah instruksi dasar (belum tentu sederhana), sehingga

instruksi-instruksi ini umumnya hanya memerlukan 1 siklus mesin untuk

menjalankannya. Kecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC

biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard, karena arsitektur ini yang memungkinkan

untuk membuat eksekusi instruksi selesai dikerjakan dalam satu atau dua siklus mesin,

sehingga akan semakin cepat dan handal. Proses downloading programnya relative lebih

mudah karena dapat dilakukan langsung pada sistemnya (Syahrul, 2012).

• Arsitektur Atmega8535

Menurut Lingga (2006:89) mikrokontroler ATmega8535 memiliki fitur-fitur utama,

seperti berikut.

a. Saluran I/O sebanyak 32 buah yaitu Port A, Port B, Port C, dan Port D.

b. ADC 10 bit sebanyak 8 saluran.

c. Tiga unit Timer/Counter dengan kemampuan pembandingan.

d. CPU yang terdiri atas 32 buah register.

e. Watchdog Timer dengan osilator internal.

f. SRAM sebesar 512 byte.

g. Memori Flash sebesar 8 kbytes dengan kemampuan Read While Write.

h. Unit interupsi internal dan eksternal.

i. Port antarmuka SPI.

j. EEPROM sebesar 512 byte yang dapat diprogram saat operasi.

k. Antarmuka komparator analog.

l. Port USART untuk komunikasi serial.

Mikrokontroler AVR ATMega8535 merupakan mikrokontroler produksi Atmel

dengan 8 Kbyte In-System Programmable-Flash, 512 Byte EEPROM dan 512 Bytes

Internal SRAM. AVR ATMega8535 memiliki seluruh fitur yang dimiliki AT90S8535.

Selain itu, konfigurasi pin AVR ATMega8535 juga kompatibel dengan AT90S8535

(Ardi: 2008). Diagram blok arsitektur ATmega8535 ditunjukkan oleh Gambar 3.

Terdapat sebuah inti prosesor (processor core) yaitu Central Processing Unit, di mana

terjadi proses pengumpanan instruksi (fetching) dan komputasi data. Seluruh register

umum sebanyak 32 buah terhubung langsung dengan unit ALU (Arithmatic and Logic

Unit). Tedapat empat buah port masing-masing delapan bit dapat difungsikan sebagai

masukan maupun keluaran.

• Konfigurasi PIN

Page 19: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

ATMega8535 terdiri atas 40 pin dengan konfigurasi seperti pada tabel 1.

Gambar 3. Arsitektur ATmega8535

Page 20: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan
Page 21: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

Gambar 4. Konfigurasi pin ATMega 8535

2.3 Light Emitting Dioda (LED)

Menurut Widodo (2005:73) Light Emitting Diode adalah salah satu komponen

elektronik yang tidak asing lagi di kehidupan manusia saat ini. LED saat ini sudah banyak

dipakai, seperti untuk penggunaan lampu permainan anak-anak, untuk rambu-rambu lalu

lintas, lampu indikator peralatan elektronik hingga ke industri, untuk lampu emergency,

untuk televisi, komputer, pengeras suara (speaker), hard disk eksternal, proyektor, LCD,

dan berbagai perangkat elektronik lainnya sebagai indikator bahwa sistem sedang berada

dalam proses kerja, dan biasanya berwarna merah atau kuning. LED ini banyak

digunakan karena komsumsi daya yang dibutuhkan tidak terlalu besar dan beragam warna

yang ada dapat memperjelas bentuk atau huruf yang akan ditampilkan. dan banyak lagi.

Pada dasarnya LED itu merupakan komponen elektronika yang terbuat dari bahan

semi konduktor jenis dioda yang mampu memencarkan cahaya. LED merupakan produk

temuan lain setelah dioda. Strukturnya juga sama dengan dioda, tetapi belakangan

ditemukan bahwa elektron yang menerjang sambungan P-N. Untuk mendapatkna emisi

cahaya pada semikonduktor, doping yang pakai adalah galium, arsenic dan phosporus.

Jenis doping yang berbeda menghasilkan warna cahaya yang berbeda pula.

Gambar 5. Light Emitting Dioda (LED)

Page 22: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB III

METODOLOGI PERCOBAAN

3.1 Gambar Rangkaian

Gambar 1. Rangkaian Atmega8535 dengan LED

3.2 Alat dan Bahan

1. Capasitor

2. Crystal

3. Resistor

4. Button

5. Ground

6. Atmega8535

7. ULN2803

8. Lampu LED

9. Power

3.3 Prosedur Kerja

Page 23: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

1. Cari alat dan bahan pada Pick Devices dimana tampilannya dapat dilihat sebagai

berikut.

2. Bila komponen yang dicari dapat ditemukan maka pilih OK.

3. Jika komponen yang akan dicari tidak ada pada Pick Devices maka klik kanan pilih

place lalu pilih terminal.

4. Setelah komponen yang dicari telah tersedia maka mulailah merangkai.

5. Setelah merangkai rangkaian Running LED maka bukalah Codevicion pastikan

Codevicion telah terinstal.

6. Buka CV AVR, dengan pilih File->New->Project.

7. Klik YES ketika terdapat option untuk meggunakan codeWizardAVR.

8. Pilih chip yang akan digunakan ATMEGA8535 dengan harga clock 8 Mhz.

Page 24: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

9. Klik tab Ports, pilih tab Port C seperti pada gambar, ubah setting bit 0 – bit 7 sebagai

out.

Hasil setting ini berpengaruh pada nilai register DDRxn, dan PORTxn.

10. Setting selesai, untuk mengenerate program pilih File >> Generate, Save, and Exit.

11. Buat direktori dengan nama jeje.

12. Save file CV AVR dengan nama jeje.cwp pada direktori jeje.

13. Save file .C dengan nama jeje.c pada direktori jeje.

14. Save file project dengan nama jeje.prj pada direktori jeje.

15. Dan mulailah membuat program.

Page 25: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB IV

ANALISA PEMBAHASAN

4.1 Pembahasan

Pada tugas ke dua ini dengan menggunakan simulasi proteus untuk mengaktifkan

fungsi dari Running LED. Dimana rangkaian dari Running LED itu sendiri dapat dilihat

pada gambar rangkaian dan fungsi dari masing-masing komponennya sebagai berikut.

Fungsi untuk IC ULN2803 adalah sebuah driver untuk menambah arus dan output mikro

(0.5 A) supaya dapat menyuplai lampu, arus maksimum dari LED 1.4 mA diberi resistor

pembatas arus pada reristor terdapat drop daya, sehingga arusnya langsung turun.

Tegangan yang masuk ke IC sama dengan yang masuk ke mikrokontroler yaitu sebesar 5

volt. Pada Port Crystal, jika crystal dilepas maka fungsi mikrokontroler akan mati karena

Kristal tersebut berfungsi sebagai jantung (pendetaknya) pembangkit frekuensi yang akan

masuk ke XTAL 1 dan XTAL 2. Frekuensinya sama dengan frekuensi kristalnya yaitu 4

MHz dimana T= 0.25 s atau T= 250 ms. Jangan sampai memakai frekuensi maksimal dari

mikro, lebih baik menggunakan ½ dari maksimalnya.

Kapasitor menggunakan 22 pF (bekerja bergantian untuk mendetakan kerja

Kristal dengan membentuk gelombang sinusoida). Jika frekuensi C1 dan C2 > kristal,

maka akan by pass, namun jika C1 dan C2 = kristal, maka akan masuk ke mikrokontroler.

Jika saat tegangan kurang (5 volt) maka mikrokontroler tidak akan mereset, tetapi jika

saat tegangan lebih/sama maka mikrokontroler akan mereset. Cara kerja reset ialah,

tombol ditekan maka akan dischange (menuju 0) atau tidak pernah 0, dan ketika kondisi

low maka berjalan kondisi hight reset berhenti. ADC (Analog to Digital Converter)

adalah pengubah atau pengkonversi sinyal dari sinyal analog ke digital, sinyal analog

harus diubah ke sinyal digital agar sinyal analog tersebut bisa diibaca sebagai data dan

kalau sudah dalam bentuk data maka kita dapat dengan mudah pengolahan data tersebut

didalam perangkat digital. Prinsip kerja ADC adalah semua bit-bit diset dan bilamana

perlu sesuai dengan kondisi yang telah ditentukan. Dengan rangkaian yang paling cepat

converse akan diselesaikan sesudah 8 clock dan keluaran D/A merupakan nilai analog

yang ekuivalen dengan nilai resistor. Apabila converter telah dilaksanakan, rangkaian

kembali mengirim sinyal selesai konversi yang berlogika rendah. Sisi turun sinyal ini

Page 26: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

akan menghasilkan data digital yang ekivalen ke dalam register buffer. Dengan demikian,

keluaran digital akan tetap tersimpan sekaligus akan dimulai siklus konversi yang baru.

Reset, input reset level rendah, pada pin ini selama lebih dari panjang pulsa

minimum akan menghasilkan reset walaupun clock sedang berjalan. Reset pada pin 9

merupakan reset dari AVR. Jika pada pin ini diberi masukan low selama minimal 2

machine cycle maka sistem akan di-reset. XTAL1, berfungsi untuk input penguat osilator

inverting dan input pada rangkaian operasi clock internal. Dan XTAL2 berfungsi, sebagai

output dari penguat osilator inverting. Berikut penulisan program untuk running LED.

/*****************************************************

This program was produced by the

CodeWizardAVR V2.05.3 Standard

Automatic Program Generator

© Copyright 1998-2011 Pavel Haiduc, HP InfoTech s.r.l.

http://www.hpinfotech.com

Project :

Version :

Date : 10/2/2013

Author : tyery08

Company : embeeminded.blogspot.com

Comments:

Chip type : ATmega8535

Program type : Application

AVR Core Clock frequency: 8.000000 MHz

Memory model : Small

External RAM size : 0

Data Stack size : 128

*****************************************************/

#include <mega8535.h>

#include <delay.h>

// Declare your global variables here

void main(void)

{

Page 27: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

// Declare your local variables here

// Input/Output Ports initialization

// Port A initialization

// Func7=In Func6=In Func5=In Func4=In Func3=In Func2=In Func1=In

Func0=In

// State7=T State6=T State5=T State4=T State3=T State2=T State1=T State0=T

PORTA=0x00;

DDRA=0x00;

// Port B initialization

// Func7=In Func6=In Func5=In Func4=In Func3=In Func2=In Func1=In

Func0=In

// State7=T State6=T State5=T State4=T State3=T State2=T State1=T State0=T

PORTB=0x00;

DDRB=0x00;

// Port C initialization

// Func7=Out Func6=Out Func5=Out Func4=Out Func3=Out Func2=Out

Func1=Out Func0=Out

// State7=0 State6=0 State5=0 State4=0 State3=0 State2=0 State1=0 State0=0

PORTC=0x00;

DDRC=0xFF;

// Port D initialization

// Func7=In Func6=In Func5=In Func4=In Func3=In Func2=In Func1=In

Func0=In

// State7=T State6=T State5=T State4=T State3=T State2=T State1=T State0=T

PORTD=0x00;

DDRD=0x00;

// Timer/Counter 0 initialization

// Clock source: System Clock

// Clock value: Timer 0 Stopped

// Mode: Normal top=0xFF

// OC0 output: Disconnected

Page 28: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

TCCR0=0x00;

TCNT0=0x00;

OCR0=0x00;

// Timer/Counter 1 initialization

// Clock source: System Clock

// Clock value: Timer1 Stopped

// Mode: Normal top=0xFFFF

// OC1A output: Discon.

// OC1B output: Discon.

// Noise Canceler: Off

// Input Capture on Falling Edge

// Timer1 Overflow Interrupt: Off

// Input Capture Interrupt: Off

// Compare A Match Interrupt: Off

// Compare B Match Interrupt: Off

TCCR1A=0x00;

TCCR1B=0x00;

TCNT1H=0x00;

TCNT1L=0x00;

ICR1H=0x00;

ICR1L=0x00;

OCR1AH=0x00;

OCR1AL=0x00;

OCR1BH=0x00;

OCR1BL=0x00;

// Timer/Counter 2 initialization

// Clock source: System Clock

// Clock value: Timer2 Stopped

// Mode: Normal top=0xFF

// OC2 output: Disconnected

ASSR=0x00;

TCCR2=0x00;

TCNT2=0x00;

Page 29: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

OCR2=0x00;

// External Interrupt(s) initialization

// INT0: Off

// INT1: Off

// INT2: Off

MCUCR=0x00;

MCUCSR=0x00;

// Timer(s)/Counter(s) Interrupt(s) initialization

TIMSK=0x00;

// USART initialization

// USART disabled

UCSRB=0x00;

// Analog Comparator initialization

// Analog Comparator: Off

// Analog Comparator Input Capture by Timer/Counter 1: Off

ACSR=0x80;

SFIOR=0x00;

// ADC initialization

// ADC disabled

ADCSRA=0x00;

// SPI initialization

// SPI disabled

SPCR=0x00;

// TWI initialization

// TWI disabled

TWCR=0x00;

while (1)

Page 30: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

{

// Place your code here

PORTC=0b00011101;

delay_ms(10);

PORTC=0b10010101;

delay_ms(10);

PORTC=0b01011101;

delay_ms(10);

PORTC=0b01011101;

delay_ms(10);

PORTC=0b10011101;

delay_ms(10);

PORTC=0b11011101;

delay_ms(10);

PORTC=0b00011101;

delay_ms(10);

PORTC=0b10011101;

delay_ms(10);

}

}

Dimana saat berlogika 1 berarti LED hidup, namun saat logika 0 berarti LED dalam

kondisi mati. Maka logika dilakukan pada tiap-tiap port masukan pada LED dan delay 10

ms yang berarti penundaan waktu untuk LED dalam 10 ms.

Page 31: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari pembahasan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut, bila crystal

dilepas maka fungsi mikrokontroler akan mati, delay adalah waktu penundaan dalam

tanpilan Running LED, jika tombol button dipencet maka akan mereset.

Page 32: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

TUGAS 3SEVEN SEGMENT

Oleh :

Nama : Tutut Triyastutik

NIM : 121910201006

Kelas : E

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO STRATA 1FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS JEMBERTAHUN 2013

Page 33: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Tujuan

1. Mahasiswa dapat memahami fungsi seven segment.

2. Mahasiswa dapat mengoprasikan seven segment.

3. Mahasiswa dapat membuat program seven segment.

1.2 Latar Belakang

Metode Sevment merupakan metode enkripsi yang terinspirasi darilampu LED Seven Segment, sehingga muncul nama sevment. Seven segmenmerupakan rangkaian dari 7 buah lampu yang di gabung menjadi satu. Hasilgabungan lampu tersebut jika ke tujuh lampu menyala akan memebentuk sebuahangka, yaitu angka delapan.

Seven Segment mempunyai beberapa kombinasi, mulai dari huruf dan juga angka.Tapi kombinasi yang digunakan pada metode Sevment hanya menggunakan 78 kombinasi.

Kombinasi yang digunakan yaitu:

Page 34: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Seven Segment

Seven Segment adalah suatu segmen- segmen yang digunakan menampilkan

angka. Seven segment merupakan display visual yang umum digunakan dalam dunia

digital. Seven segment sering dijumpai pada jam digital, penujuk antrian, diplay angka

digital dan termometer digital. Penggunaan secara umum adalah untuk menampilkan

informasi secara visual mengenai data-data yang sedang diolah oleh suatu rangkaian

digital. Seven segmen ini tersusun atas 7 batang LED yang disusun membentuk angka 8

yang penyusunnya menggunakan diberikan lebel dari ‘a’ sampai ‘g’ dan satu lagi untuk

dot point (DP). Setiap segmen ini terdiri dari 1 atau 2 Light Emitting Diode ( LED ).

salah satu terminal LED dihubungkan menjadi satu sebagai kaki common.

Jenis-jenis Seven Segment :

1. Common Anoda

Semua anoda dari LED dalam seven segmen disatukan secara parallel dan semua itu

dihubungkan ke VCC, dan kemudian LED dihubungkan melalui tahanan pembatas

arus keluar dari penggerak LED. Karena dihubungkan ke VCC, maka COMMON

ANODA ini berada pada kondisi AKTIF LOW (led akan menyala/aktif bila diberi

logika 0).

2. Common Katoda

Merupakan kebalikan dari Common Anoda. Disini semua katoda disatukan secara

parallel dan dihubungkan ke GROUND. Karena seluruh katoda dihubungkan ke

GROUND, maka COMMON KATODA ini berada pada kondisi AKTIF HIGH (led

akan menyala/aktif bila diberi logika 1).

Page 35: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

Prinsip Kerja :

Prinsip kerja seven segmen ialah input biner pada switch dikonversikan masuk ke

dalam decoder, baru kemudian decoder mengkonversi bilangan biner tersebut menjadi

decimal, yang nantinya akan ditampilkan pada seven segment.

Seven segment dapat menampilkan angka-angka desimal dan beberapa karakter

tertentu melalui kombinasi aktif atau tidaknya LED penyusunan dalam seven segment.

Untuk memudahkan penggunaan seven segment, umumnya digunakan sebuah

decoder( mengubah/ mengkoversi input bilangan biner menjadi decimal) atau seven

segment driver yang akan mengatur aktif tidaknya led-led dalam seven segment sesuai

dengan nilai biner yang diberikan.

Dekoder BCD ke seven segment digunakan untuk menerima masukan BCD 4-bit

dan memberikan keluaran yang melewatkan arus melalui segmen untuk menampilkan

angka desimal. Jenis dekoder BCD ke seven segment ada dua macam yaitu dekoder yang

berfungsi untuk menyalakan seven segment mode common anoda dan dekoder yang

berfungsi untuk menyalakan seven segment mode common katoda. Contoh IC converter

BCD to Seven Segment untuk 7-segment Common Anoda pake decoder IC TTL 7447

untuk Common Katoda pake IC TTL 7448.

Salah satu contoh saja, IC 74LS47 merupakan dekoder BCD ke seven segment

yang berfungsi untuk menyalakan seven segmen mode common anode. Gambar dan

konfigurasi pin IC 74LS47 ditunjukkan pada gambar berikut :

Page 36: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

Dekoder BCD ke seven segment mempunyai masukan berupa bilangan BCD 4-bit

(masukan A, B, C dan D). Bilangan BCD ini dikodekan sehingga membentuk kode tujuh

segmen yang akan menyalakan ruas-ruas yang sesuai pada seven segment. Masukan BCD

diaktifkan oleh logika ‘1’, dan keluaran dari dekoder 7447 adalah aktif low. Tiga

masukan ekstra juga ditunjukkan pada konfigurasi pin IC 7447 yaitu masukan (lamp test),

masukan (blanking input/ripple blanking output), dan (ripple blanking input).

Berikut adalah Tabel kebenaran dari IC 74LS47 :

Pada konfigurasi pin IC 7447 yaitu masukan (lamp test), masukan (blanking input/ripple

blanking output), dan (ripple blanking input).

LT' , Lamp Test, berfungsi untuk mengeset display, bila diberi logika ‘0’ maka

semua keluaran dari IC ini akan berlogika 0. Sehingga seven segment akan menunjukkan

angka delapan (8). BI'/RBO' , Blanking Input/Row Blanking Output, berfungsi untuk

mematikan keluaran dari IC. Bila diberi logika “0” maka semua keluaran IC akan

berlogika “1” dan seven segment akan mati.

RBI' , Row Blanking Input, berfungsi untuk mematikan keluaran dari IC jika

semua input berlogika “0”. Bila diberi logika “0”, diberi logika “1” dan diberi logika “0”

maka semua keluaran IC akan berlogika “1” dan seven segment akan mati.

Page 37: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB III

METODOLOGI PERCOBAN

3.1 Gambar Rangkaian

Gambar. Rangkaian Seven Segment

3.2 Alat dan Bahan

1. Capasitor

2. Crystal

3. Resistor

4. Button

5. Ground

6. Atmega8535

7. ULN2803

8. Lampu LED

9. Power

10. Bidir

11. Saklar

Page 38: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

12. Resistor Peck

13. Seven Segment

3.3 Prosedur Percoban

1. Cari alat dan bahan pada Pick Devices dimana tampilannya dapat dilihat sebagai

berikut.

2. Bila komponen yang dicari dapat ditemukan maka pilih OK.

3. Jika komponen yang akan dicari tidak ada pada Pick Devices maka klik kanan pilih

place lalu pilih terminal.

4. Setelah komponen yang dicari telah tersedia maka mulailah merangkai.

5. Setelah merangkai rangkaian Running LED maka bukalah Codevicion pastikan

Codevicion telah terinstal.

6. Buka CV AVR, dengan pilih File->New->Project.

7. Klik YES ketika terdapat option untuk meggunakan codeWizardAVR.

8. Pilih chip yang akan digunakan ATMEGA8535 dengan harga clock 8 Mhz.

Page 39: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

9. Klik tab Ports, pilih tab Port C seperti pada gambar, ubah setting bit 0 – bit 7 sebagai

out.

Hasil setting ini berpengaruh pada nilai register DDRxn, dan PORTxn.

10. Setting selesai, untuk mengenerate program pilih File >> Generate, Save, and Exit.

11. Buat direktori dengan nama led+sev.

12. Save file CV AVR dengan nama led+sev.cwp pada direktori led+sev.

13. Save file .C dengan nama led+sev.c pada direktori led+sev.

14. Save file project dengan nama led+sev.prj pada direktori led+sev.

15. Dan mulailah membuat program.

Page 40: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB IV

ANALISA PEMBAHASAN

4.1 Pembahasan

AVR termasuk kedalam jenis mikrokontroler RISC (Reduced Instruction Set

Computing) 8 bit. Berbeda dengan mikrokontroler keluarga MCS-51 yang berteknologi

CISC (Complex Instruction Set Computing). Pada mikrokontroler dengan teknologi

RISC semua instruksi dikemas dalam kode 16 bit (16 bits words) dan sebagian besar

instruksi dieksekusi dalam 1 clock, sedangkan pada teknologi CISC seperti yang

diterapkan pada mikrokontroler MCS-51, untuk menjalankan sebuah instruksi dibutuhkan

waktu sebanyak 12 siklus clock. Secara garis  besar, arsitektur mikrokontrole

ATMEGA8535 terdiri dari :

1. 32 saluran I/O (Port A, Port B, Port C dan Port D)

2. 10 bit 8 Channel ADC (Analog to Digital Converter)

3. 4 Channel PWM

4. 6 Sl eep Modes : Idle, ADC Noise Reduction, Power-save, Power-Down, Standby

and Extended Standby

5. 3 buah timer/counter.

6. Analog Compararator

7. Watchdog timer dengan osilator internal

8. 512 byte SRAM

9. 512 byte EEPROM

10. 8 kb Flash memory dengan kwmampuan Read While Write

11. Unit interupsi (internal dan external)

12. Port antarmuka SPI8535 “memory map”

13. Port USART untuk komunikasi serial dengan kecepatan maksimal 2,5 Mbps

14. 4,5 V sampai 5,5 V operation, 0 sampai 16 MHz

ATMega8535 memiliki ruang pengalamatan memori data dan memori program

yang terpisah. Memori data terbagi menjadi 3 bagian yaitu : 32 buah register umum, 64

buah register I/O, dan 512 byte SRAM internal.

Untuk percobaan ini menggunakan seven segment dan LED yang dikonversikan

dari bilangan biner ke bilangan decimal. Dimana pada LED ketika dia berlogika 1 maka

lampu akan hidup dan ketika dia berlogika 0 maka LED akan mati. Dan hasil dari

Page 41: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

pengkonversian dari biner ke decimal ditampilka ke seven segment. Pada percobaan

rangkaian seven segment ini menggunakan delapan lampu LED dimana ketika kedelapan

LED tersebut hidup maka bilangan desimalnya adalah 255 sesuai dengan penglogikan

ketika dia hidup logikanya adalah 1 dan logikannya menjadi menjadi 11111111= 255.

Untuk pemberian logika pada LED membutuhkan saklar, ketika saklar “out”

berarti LED mati dan ketika kondisi “in” brarti LED hidup. Resistor pack tidak akan

berfungsi ketika ground dilepas, begitu pun sebaliknya saat resistor pack dilepas maka

akan terjadi short circuit pada pada rangkaian dengan ditandai dengan munculnya warna

kuning. Crystal berfungsi untuk pendetak pada mikrokontroler jika crystal dilepas maka

mikrokontroler akan rusak, crystal pada rangkaian dilogikakan seperti detak jantung pada

tubuh manusia. Selain fungsi rangkaian yang telah dipaparkan di atas, terdapat bidir yang

fungsinya pada rangkaian seven segment diatas adalah untuk penyambung antara port

mikrokontroler yang digunakan sebagai input dari LED dan disambungkan pada seven

segment tanpa kabel penghubung namun dengan menyamakan penamannya agar dapat

terhubung. Ketika tombol button yang menyambung pada reset ditekan maka akan

kembali pada posisi nol, namun langsung diteruskan sehingga tidak kembali ke nol untuk

seterusnya namun hanya sesaat kembali ke nol. Untuk menjalankan rangkaian maka

diperlukan program, maka dilakukan penulisan program dengan menggunakan

covevicion berikut adalah penulisan programnya:

/*****************************************************

This program was produced by the

CodeWizardAVR V2.05.3 Standard

Automatic Program Generator

© Copyright 1998-2011 Pavel Haiduc, HP InfoTech s.r.l.

http://www.hpinfotech.com

Project :

Version :

Date : 11/11/2013

Author : tyery08

Company : embeeminded.blogspot.com

Comments:

Chip type : ATmega8535

Program type : Application

AVR Core Clock frequency: 8.000000 MHz

Memory model : Small

Page 42: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

External RAM size : 0

Data Stack size : 128

*****************************************************/

#include <mega8535.h>

#include <delayy.h>

#include <delay.h>

unsigned char

angka[10]={0x3f,0x06,0x5b,0x4f,0x66,0x6d,0x7d,0x07,0x7f,0x6f};

int satuan, puluhan, ratusan, data, data_temp;

void ambil_data()

{

data_temp=PINB;

satuan=data_temp%10;

puluhan=(data_temp/10)%10;

ratusan=(data_temp/100)%10;

}

void tampilkan()

{

PORTD=0b11111111;

PORTA=angka[satuan];

delayy_ms(5);

PORTD=0b11111111;

PORTA=angka[puluhan];

delayy_ms(5);

PORTD=0b11111111;

PORTA=angka[ratusan];

delayy_ms(5);

}

void main(void)

{

data=0;

PORTA=0xFF;

DDRA=0xFF;

PORTB=0x00;

DDRB=0x00;

Page 43: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

PORTC=0x00;

DDRC=0xFF;

PORTD=0x00;

DDRD=0xFF;

void led ()

{

PORTD=0b11110;

delay_ms(100);

PORTD=0b11011;

delay_ms(100);

PORTD=0b11010;

delay_ms(100);

PORTD=0b11111;

delay_ms(100);

PORTD=0b11001;

delay_ms(100);

}

while(1)

{

saklar=PINB;

PORTC=~saklar;

ambil_data();

tampilkan();

delayy_ms(5);

delay_ms(100);

}

Page 44: karyatulisilmiah.com · Web viewKecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat dengan arsitektur Harvard , karena arsitektur ini yang memungkinkan

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari rangkaian dan analisa pembahasan maka dapat disimpulkan sebagai berikut,

ketika LED mati maka dia berlogika nol yang berarti tidak menghasilkan bilangan sebab

2n dikalikan dengan nol, crystal berfungsi sebagai pendetak mikrokontroler. Ketika button

dilepas maka seven segment tidak seterusnya berada dalam posisi nol namun dia

langsung diteruskan. Rangkaian akan short circuit jika resistor pack dilepas, dan resistor

pack tidak akan meneruskan tegangan ke LED jika ground dilepas. Dari percobaan yang

sudah dilkasanakan maka dapat disimpulkan bahwa dalam project mengantarmukakan

mikrokontroler dengan led dan seven segment melibatkan semua port  pada ATmega

8535 yang digunakan sebagai output. Seven segment yang digunakan dalam dalam

miniature traffic light ini bekerja dengan diprogram sebagai counter down. Dan nyala led

dikendalikan oleh program agar bekerja sesuai seperti traffic ight.