Post on 28-May-2015
description
Analisis Kesalahan yang Dilakukan Siswa Kelas 1 dalam Menyelesaikan Soal-Soal Bangun Datar di SLTPN 10
Kodya Palembang
Skripsi : Fitriyani (1999)
Pembimbing I Pembimbing IIDra. Hj. Asni Nuriyas Dra. Trimurti Saleh, MANIP. 130 280 383 NIP. 131 271 083
Pendahuluan Geometri
Identifikasi dan bentuk Geometri dua Dimensi
Lingkaran, persegi, persegi panjang, polygon, elips, segitiga
Segitiga
Kongruen, Sebangun, simetri
Identifikasi karakteristik segitiga
Titik, garis, tegak lurus, siku-siku, sudut lancip
12/04/2023
Penulis tertarik meneliti kesalahan yang dilakukan siswa kelas 1 di SLTPN 10 Palembang dalam menyelesaikan soal-soal segitiga
12/04/2023
Bangun DatarSuatu bidang yang mempunyai ukuran panjang dan lebar dan di gambar pada bidang gambar
- Kesalahan yang diamatiKesalahan yang dibuat siswa kelas 1 dalam menyelesaikan soal-soal bangun datar segitiga
12/04/2023
Kesalahan apa saja yang dibuat siswa dalam menyelesaikan soal-soal bangun datar segitiga pada kategori kesalahan mana yang paling banyak dibuat siswa
Tujuan Penelitian Untuk mendapatkan gambaran tentang
kesalahan yang dibuat siswa kelas 1 SLTPN 10 Palembang Dalam penyelesaian soal-soal segitiga serta persentase kesalahan siswa untuk setiap kategori kesalahan
Masalah Dalam Penelitian
Manfaat Penelitian Sebagai bahan informasi untuk
meningkatkan hasil belajar siswa
KESALAHAN YANG DITELITIKESALAHAN
FAKTA KONSEP PRINSIP
ANALISIS MENGGUNAKAN TES
PENYUSUNAN TES
OBSERVASI
WAWANCARA
METODE PENELITIAN
POPULASISISWA SLTPN 10
PALEMBANG
SAMPEL SATU KELAS,SISWA KELAS 1
SLTPN 10 PALEMBANG
KATEGORI KESALAHAN
PERSENTASE KESALAHAN
TES
PENENTU KATEGORI KESALAHAN
NO KATEGORI KESALAHAN
BANYAK SISWA MEMBUAT KESALAHAN PADA NO...
BANYAK SISWA MEMBUAT
KESALAHAN
JUMLAH SISWA
MEMBUAT KESALAHAN1 2 3 ... 10
1 KESALAHAN FAKTA
2 KESALAHAN KONSEP
3 KESALAHAN PRINSIP
4 KESALAHAN DALAM PENGERJAAN
JUMLAH
RUMUS :JUMLAH SISWA YANG MEMBUAT KESALAHAN SETIAP SOAL
n = x : 10
KET : n = RATA-RATA JUMLAH SISWA YANG MEMBUAT KESALAHAN x = BANYAK SISWA MEMBUAT KESALAHAN 10 = JUMLAH SOAL
N = JUMLAH SELURUH SISWA SAMPEL
% SISWA MEMBUAT KESALAHAN PER SOAL = n/N X 100%
RUMUS :PERSENTASE SISWA MEMBUAT KESALAHAN PER SOAL
Kesimpulan1. Siswa mengalami keasalahan fakta yaitu pada
fakta dari dua segitiga kongruen2. Penguasaan prinsip terjadi karena kurangnya
penguasaan konsep3. Kurangnya penekanan pada proses belajar
mengajar dapat berakibat kurangnya penguasaan siswa
Saran-saran4. Kepada guru bidang studi agar lebih memberikan
penekanan terhadap materi yang diberikan5. Untuk Siswa hendaknya memberanikan diri untuk
bertanya agar kekeliruan dalam pengerjaan soal tidak terjadi dan memperbanyak latihan-latihan soal
KESIMPULAN DAN SARAN
Matematika kelas 1. Jakarta : Balai Pustaka Adinawan, Cholik; Sugiono 1994. Matematika SLTP tengah tahun kedua. Jakarta : Airlangga Arikunto, Suharsimi, 1994. Dasar-dasar Evaluasi pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara Suryasubrata, Sumadi. 1995. Metodologi penelitian, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.dll..
Daftar pustaka