1

ILMU KEDOKTERAN BERTUJUAN MEMPELAJARI

2

MANUSIA SEHAT

MANUSIA SAKIT

FUNGSI REPRODUKSI MANUSIA

FISIOLOGI / PATOLOGI

3

4

BACK GROUND

FEMALE REPRODUCTIV

E ORGAN

PREGNANT WOMAN

GYNECOLOGICALTUMOR

CONTRACEPTION DEVICES

5

6

KONSEP KESEHATAN REPRODUKSI (WHO,1995)

SEHAT adalah keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial yang utuh, bukan hanya bebas dari penyakit dan kecacatan.

KESEHATAN REPRODUKSI adalah keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial yang utuh, bukan hanya bebas dari penyakit dan kecacatan, dalam segala aspek yang berhubungan dengan

sistem reproduksi, fungsi serta prosesnya.

KURUN WAKTU REPRODUKSI SEHAT

7

20 THN 30 THN

Anak : 2 – 3Interval : 2 – 4 thn

35 THN

INTERVAL CARE

IBU• CHINA ( Contraceptive, Health education, Immunization,

Nutrition, Antepartum care)

ANAK• GOBI ( Growth monitoring, Oral rehydration, Breast

feeding, Immunization)

8

9

10

METODE KONTRASEPSI

MENGAPA DIBUTUHKAN ?•KELUARGA : anak2 yang sehat dan me kan kesejahteraan keluarga•BANGSA & DUNIA : menjaga ketersediaan sumber daya alam dan

kehidupan yang layak

11

KB - YANG SESUAI KURUN WAKTU REPRODUKSI SEHAT

12

20 THN 30 THN

PILIUDKb suntikImplantLain-lain

IUDImplantKB SuntikPilLain-lain

SterilisasiIUDImplantKb SuntikPilLain-lain

35 THN

MACAM-MACAM KB

NON HORMONAL SANGGAMA TERPUTUS, DIAFRAGMA, KONDAR, KONDOM LAKI &

PEREMPUAN, IUD, METODE LAKTASI, KB - NATURAL, SPERMISIDA, OKLUSI TUBA (STERILISASI)

HORMONAL INJEKSI KOMBINASI, PIL KB KOMBINASI INJEKSI PROGESTIN, PIL KB PROGESTIN

13

14

PEARL INDEX :

Angka kegagalan metode kontrasepsi :

Angka kehamilan yang terjadi pada 100 wanita setelah menggunakan suatu metode kontrasepsi selama 1 tahun

EFEKTIVITAS KONTRASEPSIP.I.

(Pearl Index)

1. Pil Kombinasi (Estrogen+ Progesteron)

0.1

2. Pil Sequential (Estrogen + Progesteron bertahap)

2.0

3. POP = Progesterone Only Pill (Progesteron saja)

2.3

SUNTIKAN 1 bulan (estrogen + progesteron) 0.7 - 1.03 bulan (depot progesteron) 0.7 - 1.1

SUSUK / IMPLAN Depot Progesteron 0.7 - 1.0

1. Spiral (IUD = Intra Uterine Device AKDR = Alat Kontrasepsi Dalam Rahim)

1.0 - 2.0 (tembaga)1.0 - 5.0 (plastik)

2. Kondom 103. Diafragma 204. Spermatisida 205. Diafragma +Spermatisida 12

1. Sanggama terputus (Coitus Interruptus) 172. Kalender / Pantang berkala 23

TANPA KONTRASEPSI 80

HORMONAL

MEKANIK

TEKNIK

NON-KONTR.

KONTRASEPSIORAL

ALAT - ALATMEKANIK

TEKNIK

METODE KONTRASEPSI

15

KONTRASEPSI LAMPAU

16

– Ejakulasi di luar vagina– Tidak memerlukan obat atau alat– Efektivitas : praktis 75 - 80%– Sebab kegagalan :

• pengeluaran spermatozoa sebelum ejakulasi

• multiple orgasme• keterlambatan menarik penis keluar

17

COITUS INTERRUPTUS (SANGGAMA TERPUTUS)

• Tidak melakukan senggama pada waktu isteri dalam masa subur

• Prinsip :– Penentuan masa subur– Lama hidup sperma setelah ejakulasi : 48 jam– Ovum dapat hidup dan dibuahi : 24 -48 jam

• Efektivitas : praktis 60 - 75%• Kegagalan disebabkan kesalahan atau kesulitan

menentukan saat ovulasi / masa subur karena variasi siklus haid

18

KALENDER (PANTANG

BERKALA)

• Sarung karet tipis elastis yang dipasang pada penis dalam keadaan ereksi untuk menampung sperma pada waktu ejakulasi

• Efektivitas : praktis 80 - 85%• Sebab kegagalan :

– kondom tidak dipakai sejak awal coitus – kondom dan penis tidak cepat ditarik setelah ejakulasi– kondom robek karena tergores kuku atau cincin

19

KONDOM

20

21

VAGINAL DIAFRAGMA

• Sediaan bahan kimia aktif yang akan “membunuh” sperma dalam medium pengikat seperti : cairan, krim, tablet, tissue vagina

• Dimasukkan ke dalam vagina 5 menit sebelum senggama (waktu larut)

• Efek samping : jarang (reaksi alergi)• Efektivitas : praktis 70%• Kegagalan disebabkan : waktu larut kurang,

jumlah spermatisida terlalu sedikit, vagina sudah dibilas sebelum 6 jam pasca senggama

22

SPERMATISIDA

23

MENYUSUI ( PROLONGED

LACTATION)± 3 bulan setelah melahirkan selama belum mendapatkan menstruasi dan Ibu masih

menyusui eksklusif

24

• Intra Uterine Device (IUD)• Bahan polyethylene, bisa ditambah dengan lilitan

metal atau depot hormon (paling modern)• Efektivitas : praktis 92 - 94%

25

IUD (SPIRAL)

26

STERILISASI (MOW)

27

• PIL - Berisi hanya hormon hanya progesteron ( P ) - Berisi kombinasi progesteron + estrogen ( P + E )

• SUNTIKAN - Berisi hanya hormon progesteron ( P ) - Berisi kombinasi progesteron + estrogen ( P + E )

• SUSUK, kontrasepsi jangka panjang (3-5 thn)

• IUD (AKDR) yang mengandung hormon

28

MACAM KONTRASEPSI HORMONAL

29

30

31