Post on 20-Oct-2020
ANALISIS STATUS HARA TAPAK TEGAKAN JATI (Tectona
grandisLinn. F) PLUS PERHUTANI (JPP) KELOMPOK UMUR
I (KU I) DI KPH MALANG PERUM PERHUTANI JAWA
TIMUR
SKRIPSI
Oleh :
ERLINDA YUNI KARTIKA SARI
NIM 201410320311077
JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS PERTANIAN-PETERNAKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
i
ANALISIS STATUS HARA TAPAK TEGAKAN JATI
(Tectona grandis Linn. F) PLUS PERHUTANI (JPP)
KELOMPOK UMUR I (KU I) DI KPH MALANG PERUM
PERHUTANI JAWA TIMUR
SKRIPSI
Diajukan sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S1) pada
Program Studi Kehutanan
Oleh :
ERLINDA YUNI KARTIKA SARI
NIM 201410320311077
JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS PERTANIAN-PETERNAKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
ii
iii
RIWAYAT HIDUP
Penulis di lahirkan pada tanggal 13 Juni 1996 di
Sukoharjo, Jawa Tengah sebagai putri ke dua dari Bapak
Purwanto dan Ibu Sri Sundari dari dua bersaudara.
Penulis telah menyelesaikan pendidikan, Sekolah
Dasar Negeri 06 Citeureup Bogor tahun 2008, Sekolah
Menengah Pertama Negeri 1 Sukoharjo pada tahun 2010,
Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Sukoharjo pada tahun
2014. Pada tahun yang sama, penulis melanjutkan
pendidikan di Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian-Peternakan Universitas
Muhammadiyah Malang.
Semasa menempuh perguruan tinggi penulis menjadi pengurus Himpunan
Mahasiswa Jurusan Kehutanan periode 2015-2016, selain itu penulis menambah
wawasan dengan menjadi Asisten di Laboratorium Kehutanan.
iv
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini
Nama : Erlinda Yuni Kartika Sari
NIM : 201410320311077
Jurusan : Kehutanan
Fakultas : Pertanian Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang
Menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Analisis Status Hara Tapak
TegakanJati(Tectona GrandisLinn. F) PlusPerhutani (JPP) Kelompok Umur I (KU I) di
KPH Malang Perum Perhutani Jawa Timur” adalah bukan karya orang lain baik
sebagian maupun keseluruhan kecuali dalam bentuk kutipan yang diacu dalam naskah
ini dan telah dituliskan sumbernya.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini
tidak benar, maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik.
Malang, September 2018
Yang membuat pernayataan,
Erlinda Yuni Kartika Sari
NIM. 201410320311077
v
PRAKATA
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah swt yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan
proposal penelitian ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana
Strata Satu (S1) pada Jurusan Kehutanan, Fakultas Pertanian-Peternakan, Universitas
Muhammadiyah Malang.
Dalam penulisan proposal penelitian ini terdiri dari BAB I Pendahuluan
dimana terdapat beberapa subbab diantaranya latar belakang, perumusan masalah,
tujuan, hipotesa, dan manfaat penelitian. BAB II Tinjauan Pustaka yang terdiri dari
deskripsi umum tanaman JPP, pengertian tapak, kesuburan tanah dan hubungannya
dengan unsur hara serta metode DRIS (Diagnosis and Recommendation Integrated
System).BAB III Metode Penelitian yang terdiri dari waktu dan tempat pelaksanaan,
alat dan bahan yang digunakan, subjek penelitian, metode pengambilan sampel
penelitian, dan metode pengolahan serta analisis data.BAB IV: Hasil dan
Pembahasan, hasil analisis contoh daun dan tanah dengan metode DRIS (Diagnosis
and Recommendation Integrated System) yang kemudian menetukan kondisi keseimbangan
hara pada petak yang telah diteliti.BAB V: Kesimpulan dan Saran.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kata
sempurna.Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis mengharap kritik
beserta saran, khususnya dari pembaca agar menjadikan skripsi yang ditulis ini
menjadi lebih baik lagi kedepannya.
Malang, September 2018
Penulis,
Erlinda Yuni Kartika Sari
vi
UCAPAN TERIMA KASIH
Penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar–besarnya kepada
berbagai pihak yang turut serta membantu penulis menyelesaikan penulisanskripsi
ini, khususnya kepada :
1. Bapak Purwanto dan Ibu Sri Sundari serta kaka saya tercinta Dyah Ayu yang
selalu memberikan motivasi, nasehat dan kasih sayang serta doa dan dukungan
secara moril maupun material kepada penulis untuk menyelesaikan penulisan
skripsi ini.
2. Bapak Dr. Ir. David Hermawan, MP, IPM selaku Dekan Fakultas Pertanian
Peternakan.
3. Bapak Ir. Moch. Chanan, MP selaku Pembimbing I atas segala ilmu, motivasi,
nasehat, dan bantuan yang telah diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan
penelitian tugas akhir hingga penyelesaian penulisan skripsi ini.
4. Bapak Tatag Muttaqin, S.Hut, M.Sc, IPM selaku Pembimbing II dan Ketua
Jurusan Kehutanan yang selalu memberikan bimbingan, arahan, dan semangat
kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
5. Bapak Ir. Joko Triwanto, M.P., IPU dan Bapak Dr. Ir. Nugroho Tri Waskitho,
M.P., IPM yang telah bersedia menjadi penguji pada sidang skripsi saya.
6. Segenap dosen dan seluruh staf akademik yang selalu membantu dalam
memberikan fasilitas, ilmu, serta pendidikan pada peneliti hingga dapat
menunjang dalam penyelesaian skripsi ini.
7. Pihak KPH Malang yang telah memberikan kesempatan bagi peneliti untuk dapat
melangsungkan penelitian dan memperoleh data.
8. Kepada sahabat saya Syafa’atur Rosyadah, Ayu Purnamaningtyas, Rinda Laca
Lora, dan Dwi Anggraeni Irawan, Halim Akmal, Harjoko, Hery Hanipan yang
selalu ada dan telah membantu, menemani dan mendukung saya dalam
penulisan skripsi serta mengajarkan penulis arti kekeluargaan, tanggung jawab,
vii
dan kepedulian. Terima kasih banyak atas segala kebersamaan dan waktu yang
telah kalian berikan kepada penulis selama ini.
9. Kepada Aji Pranajaya, Novian Priyo Adi, Erlingga Dedi Herawan, dan Chyntia
Eka Pratiwi yang telah meluangkan waktu dan tenaga dalam pengambilan data
penelitian skripsi.
10. Kepada adik kehutanan Agus Firmansyah dan Mahardika yang telah meluangkan
waktu untuk membantu dalam penulisan skripsi.
11. Kepada Lutfiyah Ayu Lestari yang mengajarkan bagaimana pola hidup yang
kurang sehat namun selalu hadir menemani dan menjadi salah satu bagian dari
motivator hidup penulis dalam penulisan skripsi.
12. Kepada Andriyani Pranata Puti yang tiada henti memberikan doa, perhatian dan
kepeduliannya kepada penulis.
13. Kepada seluruh teman-teman kehutanan kelas A dan B angkatan 2014 yang
senantiasa memberi dukungan dalam penulisan skripsi.
Besar harapan penulis semoga laporan ini dapat bermanfaat dan berguna bagi
semua pihak.
Malang, ............... 2018
Penulis
viii
DAFTAR ISI
PRAKATA ........................................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................... 1
1.1 LatarBelakang .................................................................................................................. 1
1.2 RumusanMasalah ........................................................................................................ 3
1.3 Tujuan Penelitiann............................................................................................................ 3
1.4 Hipotesa ............................................................................................................................ 4
1.5 Manfaat Penelitian............................................................................................................ 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................................... 5
2.1 Deskripsi UmumJati ......................................................................................................... 5
2.2 Tapak ................................................................................................................................ 6
2.3 Kesuburan Tanah ............................................................................................................. 8
2.4 Hubungan Unsur Hara dengan Pertumbuhan Pohon ...................................................... 9
2.5 AnalisisTanaman ...................................................................................................... 11
2.6 Analisis Tanah ................................................................................................................ 12
2.7 Metode DRIS (Diagnosis and Recommendation IntegratedSystem) ............................ 16
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................................... 19
3.1 Tempat dan WaktuPenelitian ......................................................................................... 19
3.2 Alat dan BahanPenelitian ............................................................................................... 20
3.3 Pelaksanaan Penelitian .............................................................................................. 20
3.4 Analisis Contoh Tanah dan Jaringan Daun ................................................................... 23
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................................... 30
4.1 Hasil ................................................................................................................................ 30
4.2 Pembahasan .................................................................................................................... 33
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 53
5.1 Kesimpulan .................................................................................................................... 53
5.2 Saran ............................................................................................................................... 53
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
No Teks Hal
Tabel 4.1 Kriteria Diameter dan Tinggi Vegetasi Jati Tipe Pertumbuhan Baik
dan Kurang Baik ........................................................................................ 30
Tabel 4.2 Kadar Hara Pada Tipe Pertumbuhan Baik dan Kurang Baik ................ 30
Tabel 4.3 Nilai Rasio Hara, Norm, Standar Deviasi dan Koefisien Variasi
Tanaman Jati Tipe Pertumbuhan Baik. ..................................................... 34
Tabel 4.4 Nilai Rasio Hara, Norm, Standar Deviasi dan Koefisien Variasi
Tanaman Jati Tipe Pertumbuhan Kurang Baik. ........................................ 34
Tabel 4.5 Status Rasio Hara N, P, K, Ca, dan Mg Daun Jati Berdasarkan
Diagram DRIS ............................................................................................. 35
Tabel 4 6 Hasil Diagnosis Keseimbangan Hara N, P, K, Ca, dan Mg Tanaman
Jati Menggunakan Indeks DRIS .................................................................. 42
Tabel 4.7 Sifat Fisik dan Kimia Tanah Petak 12G................................................ 48
Lampiran
1.1. Tabel Kadar Hara Produksi Tinggi dan Ratio Hara ....................................... 61
1.2. Tabel Hasil Analisis Daun Tanaman Tipe Pertumbuhan Baik dan
Kurang Baik dan Ratio Hara .......................................................................... 61
1. 3. Hasil Perhitungan Indeks DRIS .................................................................... 71
1.4. Hasil Analisis Kimia Tanah ........................................................................... 73
1.5. Hasil Analisis Fisika Tanah ........................................................................... 73
1.6. Kriteria penilaian hasil analisis kimia tanah .................................................. 74
x
DAFTAR GAMBAR
No Teks Hal
Gambar 3.1 Lokasi penelitian ............................................................................... 18
Gambar 3.2 Diagram Metode Bray I..................................................................... 23
Gambar 3.3 Diagram Metode Kjeldahl ................................................................. 24
Gambar 3.4 Diagram Metode Pengabuan Basah .................................................. 25
Gambar 4.1 Rata-rata Kadar Hara pada Tipe Pertumbuhan Baik dan Kurang
Baik..........................................................................................................31
Gambar 4.2 Diagram DRIS Untuk Mendiagnosis Kekahatan N, P,dan K
pada tanaman Jati ................................................................................. ..36
Gambar 4.3 Diagram DRIS Untuk Mendiagnosis Kekahatan P, Ca dan K
pada Tanaman Jati................................................................................... 36
Gambar 4.4 Diagram DRIS Untuk Mendiagnosis Kekahatan N, Mg dan K
pada Tanaman Jati................................................................................... 37
Gambar 4.5 Diagram DRIS Untuk Mendiagnosis Kekahatan N, P dan Ca
pada Tanaman Jati................................................................................... 37
Gambar 4.6 Diagram DRIS Untuk Mendiagnosis Kekahatan K, Mg dan Ca
pada Tanaman Jati................................................................................... 38
Gambar 4.7 Grafik Indeks Unsur Hara Hasil metode DRIS (Diagnosis and
Recommendation Integrated System) ...................................................... 45
Lampiran
3.1. Foto Lokasi Pengambilan Sampel Tanah dan Daun Jati ................................ 75
3.2. Pengukuran Diameter dan Tinggi Pohon untuk Menentukan Pohon Tipe
Pertumbuhan Baik dan Kurang Baik ............................................................. 75
3.3. Pengambilan Sampel Daun Jati ...................................................................... 76
3.4. Pengumpulan Sampel Daun Jati..................................................................... 76
xi
3.5. Membersihkan Tanah dari Seresah dan Rerumputan..................................... 77
3.6. Mengambil Sampel Tanah Utuh dengan Ring Sampel .................................. 77
3.7. Membersihkan Tanah di Sekitar Ring Sampel .............................................. 78
3.8. Mencampur Tanah Secara Komposit ............................................................. 78
3.9. Sampel Daun Yang Akan di Analisis............................................................. 79
3.10. Sampel Tanah Yang Akan di Analisis ......................................................... 79
55
DAFTAR PUSTAKA
Al-Jabri, M., I. M. Widjik., A. Hamid., Soehartono., dan Soepartini. (1984). Pemilihan
Metode Uji P Tanah-tanah Masam dan Sitiung untuk Padi Gogo.Pemberitaan
Penelitian Tanah dan Pupuk.3 : 47-52.
Balai Penelitian Tanah. (2009). Petunjuk Teknis Analisis Kimia Tanah, Tanaman, Air dan
Pupuk. Balai Penelitian Tanah, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian,
Departemen Pertanian. Bogor.
Baldock, J.O., dan Schulte, E.E. (1996). Plant Analysis With Standardized Scores Combines
DRIS and Sufficiency Range Approaches for Corn. Agronomy Journal. 88(3) : 448-
456.
Barker AV, Pilbeam DJ.(2006). Handbook of Plant Nutrition.CRC Press. USA.
Beufils, E.R., dan M.E Sumner. (1976). Application of The DRIS Approach for Calibrating
Soil and Plant Factors in Their Effects on Yield of Sugarcane.Proceeding The South
African Sugarcane Technologist Association.
Beufils, E.R. (1973). Diagnosis and Recommendation Integrated System (DRIS). Soil
Science Bulletin. (1):1-132.
Beverly, R.B. (1992). Apratical Guide to the Diagnosis and Recommendation Integrated
System (DRIS). Athens : Micro-Macro. 87p.
Binkley D., Stape JL., Ryan MG., dan Barnard HR, Fownes J. (2002). Age-Related decline
in forest ecosystem growth :an individual-tree. Stand –structure hypothesis.
Ecosystems 5: 58-67.
Brealey, F., Q. Malcolm C.P., dan Julie D. S. (2003).Nutrients Obtained From Leaf Litter
Can Improve The Growth Of Dipterocarp Seedling.Phytologist 160:101-110.
Clutter, J. L., J. C. Fortson., L. V. Pienaar., G. H. Brister., dan R. L. Bailey. (1983). Timber
Management : A quantitative approach. John Wiley & Sons, Inc. 333p.
Cookson, W. R, I.S., Cornforth., dan J.S Rowarth. (2002). Winter soil temperature (2-15℃) Effect on Nitrogen Transformation in Clover Green Manure Amended or
Unamended Soils; A Laboratory and Field Study. Soil Biology and Biochemistry.
34(10):1401-1415.
Damanik, M. M. B., Hasibuan., fauzi, B. E., Sarifuddin., dan Hanum.. (2010). Kesuburan
56
Tanah dan Pemupukan.USU Press.Medan.
Daniel TW., JA Helms., danFS Baker. (1979). Principles of Silviculture. Second Edition.
McGraw-Hill Book Company. New York.
Davis, J. (1966). Forest Management.Mc Graw-Hill Series in Forestry. California.
Del Rosario, B. P. C, R., Escano, C. A., Jones., dan G. Uehara. (1985). Mineral Nutrition in
Bencmark Soil in Silva, J. A. Soil Based Agrotechnology Transfer. Bencmark Soil
Project Department Agronomy and Soil Science. Institut of Tropical Agriculture and
Huan Resources University of Hawaii: 141-148.
Den DH., Bagchi R., Robinson D., Majalap-Lee N., dan Burslem DFRP. (2006). Nutrient
Fluxes Via Litterfall and Leaf Lifter Decomposition Vary Across a Gradient of Soil
Nutrients Supply in a Lowland Tropical Rain Forest. Plant Soil 288, 197-215.
DirektoratJenderalPendidikanTinggi[DIKTI].(1991).Kesuburan Tanah.Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta.
Folster H., Khanna PK. (1997). Dynamic of Nutrient Supply in Plantation Soil.In :
Management Of Soil, Nutrients And Water In Tropical Plantation Forest (Nambiar
EKS, Brown AG, eds). Australia Centre for International Agricultural Research,
Australia.pp : 339-379.
Gardner FP., Pearce RB., dan Mitchell RL. (1991). Physiology of Crop Plants.
Diterjemahkan oleh H. Susilo. Universitas Indonesia Press. Jakarta.
Gower ST., McMurtrie RE., dan Murty D. (1996). Aboveground Net Primary Production
Decline With Stand Age : Potential Causes. Tree 11 (9) : 378-382.
Hamim. (2007). Ekofisiologi Tanaman.Universitas Padjajaran. Bandung.
Hardjowigeno, S. (2007).Ilmu Tanah. Edisi Baru. Mediyatama Sarana Perkasa. Jakarta.
Hardjowigeno, S. (2003).Klasifikasi Tanah dan Podogenesis. Akademika Pressindo. Jakarta.
Hedin L. O., Brookshire E. N. J., Menge D. N. L., dan Barron A. R. 2009. The Nitrogen
Paradox in Tropical Forest Ecosystem.Ann Rev Ecol Evol and Systematics.40 : 613-
635.
Jones, Jr., J.B. Wolf., dan H. A. Mills. (1991). Plant Analysis Handbook.Micro-macro
Publication.Co. Athens, Georgia.
Juliati. (2010). Penentuan Indeks Kebutuhan Hara Makro pada Tanaman Mangga dengan
Metode Diagnosis and Recommendation Integrated System. Balai Penelitian
57
Tanaman Buah Tropika. Jurnal Holtikultura. 20(2):120-129.
Kramer PJ., Kzlowski TT. (1960). Physiology of Trees. Mc Graw-Hill Book Co., New York.
Leiwakabessy, F. M dan A. Sutandi.(2004). Diktat Bahan Kuliah Kesuburan Tanah,Jurusan
Tanah.Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Melsted, S.W., dan T.R. Peck. (1972). The Principles Of Soil Testing. In L. M. Walsh and J.
D Beaton.Eds. Soil Testing and Plant Analysis.Soil Sci Soc of Am. Inc
Madison,.Wisc. USA.
Menzel, C.M.., M.L. Carseldine., G.F. Haydon., dan D.R. Simpson. (1992). A Review of
Existing and Proposed New Leaf Nutrient Standard Lychee.Science Holticultura.
49:33-53.
Mindawati, Nina. (2011). Kajian Kualitas Tapak Hutan Tanaman Industri Hibrid
Eucalyptus urograndis Sebagai Bahan Baku Industri Pulp dalam Pengelolaan Hutan
Lestari. Disertasi Progam Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Mooney, P.A. (1992). Citrus Nutrient-Leaf Nutrient Analysis.Hot Research, New Zealand.
Mourao Filho, A.A. (2004). DRIS : Concepts and Applications on Nutritional Diagnosis in
Fruit Crops. Science Agriculture. Piracicaba, Brazil. 61:550-560
Perhutani.(2013). Laporan Tahunan Perhutani.Direksi BUMN Perusahaan Hutan Negara
Indonesia. Jakarta.
Poerwowidodo.(1992). Telaah Kesuburan Tanah. Angkasa Persada. Jakarta.
Rosmarkam, A dan YuwonoN.W.( 2002).Ilmu Kesuburan Tanah.Kanisius.Yogyakrta.
Ryan MG., Binkley D., dan Fownes JH.(1997). Age-related Decline in Forest Productivity :
Pattern and Proceess. Adv Ecol Res 27 : 213-262.
Saputra, R.A., Mahbub, M dan Mariana, Z.T. (2017). Keseimbangan Hara Tanaman Cabai
(Capsicum annum L.) Pada Tanah Bertekstur Lempung Menggunakan Metode DRIS.
Agrisains Jurnal Budidaya Tanaman Perkebunan Politeknik Hasnurm,3(1):3-4.
Saputra, A. A. (2007). Evaluasi Status Hara Tanaman Jagung (Zea mays) Menggunakan
Metode DRIS (Diagnosis Recommendation Integrated System) dan CND
(Compositional Nutrient Diagnosis). Skripsi Progam Studi Ilmu Tanah Departemen
Ilmu Tanah dan Sumbedaya Lahan Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor.
Bogor.
58
Silveira,C. P., G. R.Nachtigall., dan F.A. Monteiro. (2005). Testing and Validation of
Methods for the Diagnosis and Recommendation Integrated System for Sifnal Grass.
Science Agriculture. 62(6):520-527.
Soultanpour, P. N., M. J Malakouti., dan A. Ronaghi. (1995). Comparison of DRIS and
Nutrient Sufficient Range of Corn.Soil Science Society of America Journal, 59(1),
133–139.
Suhendang, Endang. (1990). Hubungan Antara Dimensi Tegakan Hutan Tanaman dengan
Faktor Tempat Tumbuh dan Tindakan Silvikultur pada Hutan Tanaman Pinus
merkusii Jungh. Et de Vrise di Pulau Jawa. Disertasi, Dr., Institut Pertanian Bogor.
Bogor
Sumarna. (2003). Budidaya Jati. Penebar Swadaya. Jakarta.
Sunmer, M. E. (1976). Use of The DRIS system in The Foliar Diagnosis of Crops at High
Yield Levels.Paper read at The Symp. On Diagnosis Field Problem High Yield
Levels. ASA Meeting. Houston, Texas.
Sunmer, M.E. (1977). Prelimenary System N, P, K Foliar diagnostic Norm For
Beans.Agronomy Journal,69 : 226-230.
Suntoro.(2003). Peranan Bahan Organik Terhadap Kesuburan Tanah dan Upaya
Pengelolaannya. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret. Sebelas Maret
University Press. Surakarta.
Suryana, Y. (2001). Budidaya Jati. Swadaya. Bogor.
Sutandi, A. (1995). Interpretasi Hasil Analisis Tanaman dengan DRIS.Jurusan Tanah
Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Sutandi, A.(1996).Aplikasi Beberapa Metode DRIS (Diagnosis Recommendation Inegrated
System) pada Tanaman Jahe (Zingiber officinale Rosc).Tesis Progam Pascasarjana
Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Syarif, E. (1995). Ilmu Tanah. PT Mediyatama Sarana Perkasa. Jakarta. Walworth, J. L., and
M. E. Sumner. 1987. The Diagnosis and RecommendationIntegrated System
(DRIS).Advances in Soil Science,6 : 149-148.
Taiz, L dan Zeiger, E. (2002). Plant Physiology.3rdEdition. Sinauer Associates. Sunderland.
Pp.116-119.
Taufik, Ansori. (2008). Mengenal Bahan Organik Lebih Jauh.http://Elisal.ugm.ac.id
(Diakses tanggal 10 Juni 2018).
http://elisal.ugm.ac.id/
59
Walworth J.L. dan M.E Sunmer. (1987). The Diagnosis and Recommendation Integrated
System (DRIS).Advance in Soil Science. 6:149-188.
Wanarso, S. (2005).Kesuburan Tanah. Gava Media. Yogyakarta.
Wasis, B. (2005). Kajian Perbandingan Kualitas Tempat Tumbuh antara Rotasi Pertama
dan Rotasi Kedua pada Hutan Tanaman Accacia mangium WilldStudi Kasus di HTI
Musi Hutan Persada, Proinsi Sumatera Selatan. Disertasi, Dr., Institut Pertanian
Bogor. Bogor.
Wibowo, Aris. (2014). Pemuliaan Konvensional JPP Tanpa GMO.Laporan Akhir Penelitian
Kebun Pangkas Pusbang SDH Cepu.(Online),
(http://ariswibowoperhutani.blogpot.co.id, diakses pada tanggal 5 November 2017).
Widjaja Adhi, I. P. G. (1994). Konsep Pengelolaan Hara Tanaman Bersadarkan Uji Tanah
dan Analisis Tanaman. Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat. Bogor.
Wilson., Supriadi., dan Guchi. (2015). Evaluasi Sifat Kimia Tanah pada Lahan Kopi
diKabupaten Mandaling Natal.Jurnal Online Agroekoteknologi,3 (2): 642-648.
Yamani, Ahmad. (2007). Analisis Kadar Hara Makro dalam Tanah pada Tanaman
Agroforestry di Desa Tambun Raya Kalimantan Tengah.Jurnal Penelitian Analisis
Kadar Hara,11 (30): 37-46.
Yuwono, M, Basuki, N, dan Agustin L. (2012). Pertumbuhan dan Hasil Ubi Jalar (Ipomea
batatas L)Pada Macam dan Dosis Organik yang Berbeda Terhadap Pupuk
Organik.Kanisius.Yogyakarta.
http://ariswibowoperhutani.blogpot.co.id/