SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI - LPPM UB · 2021. 3. 16. · bahan diskusi perkembangan sistem dan...

Post on 04-Aug-2021

6 views 0 download

Transcript of SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI - LPPM UB · 2021. 3. 16. · bahan diskusi perkembangan sistem dan...

1

Modul Ajar

SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Mas’ud Effendi

Usman Effendi

2

“Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta

1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran

hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp100.000.000 (seratus juta rupiah).

2. Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan/atau huruf h untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

3. Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).

4. Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah).”

3

Sistem dan Teknologi Informasi

Mas’ud Effendi Usman Effendi

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

2020 ”

4

SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI

Penulis : Mas’ud Effendi, STP., MP Ir. Usman Effendi, MS

ISBN: 978-602-74352-6-1

Perancang Sampul : Mas’ud Effendi, STP., MP

Penerbit: FTP UB

“Dilarang keras memfotokopi atau memperbanyak sebagian atau seluruh buku ini tanpa seizin tertulis dari penerbit”

v

PENGANTAR PENULIS

Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahuwata’ala karena selesainya penyusunan modul ajar ini. Modul ini disusun untuk membantu para mahasiswa mempelajari konsep sistem dan teknologi informasi, khusunya bagi mahasiswa di program studi S-1 Teknologi Industri Pertanian Universitas Brawijaya. Penulis menyadari dalam penyusunan modul ini ada kekurangan, tetapi penulis meyakini bahwa sekecil apapun buku ini tetap bisa memberi manfaat. Akhir kata untuk penyempurnaan modul ini, kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat penulis nantikan.

Malang,

Penulis

vii

DAFTAR ISI

PENGANTAR PENULIS ........................................................... v

DAFTAR ISI ............................................................................. vii

DAFTAR GAMBAR ............................................................... xiii

DAFTAR TABEL ..................................................................... xv

Tinjauan Mata Kuliah .............................................................. xvii

Modul 1: Dasar Teknologi Informasi .......................................... 1

Kegiatan pembelajaran 1: Materi Pendahuluan dan Terminologi

..................................................................................................... 1

1. Pendahuluan ........................................................... 1

2. Data dan informasi ................................................. 2

3. Sistem, sistem informasi dan teknologi

informasi ................................................................ 3

4. Peran sistem dan teknologi informasi dalam

organisasi ............................................................... 4

5. Tren perkembangan sistem informasi .................... 5

Kegiatan pembelajaran 2: Materi Komponen dan Aktivitas

Sistem Informasi ....................... Error! Bookmark not defined.

1. Pendahuluan ......... Error! Bookmark not defined.

2. Komponen-komponen sistem informasi ....... Error!

Bookmark not defined.

3. Aktivitas sistem informasi .. Error! Bookmark not

defined.

Kegiatan pembelajaran 3: Materi Klasifikasi Sistem Informasi

................................................... Error! Bookmark not defined.

1. Pendahuluan ......... Error! Bookmark not defined.

viii

2. Operations support system (OSS) ................. Error!

Bookmark not defined.

3. Managerial support system . Error! Bookmark not

defined.

4. Tipe-tipe sistem informasi lain .. Error! Bookmark

not defined.

Modul 2: Pengembangan Sistem Informasi .... Error! Bookmark

not defined.

Kegiatan pembelajaran 4: Materi Metode dan Teknik

Pengembangan Sistem Informasi ............. Error! Bookmark not

defined.

1. Pendahuluan .......... Error! Bookmark not defined.

2. System development life cycle (SDLC) ....... Error!

Bookmark not defined.

3. Metode-metode pengembangan sistem

informasi ............... Error! Bookmark not defined.

4. Unified process (UP) dan unified modeling

language (UML) ... Error! Bookmark not defined.

5. Pengembangan Aplikasi Cepat (Rapid

Application Development/RAD) .................. Error!

Bookmark not defined.

6. Framework for the Application of System

Thinking (FAST) .. Error! Bookmark not defined.

7. Metode pengembang sistem informasi

berbasis web .......... Error! Bookmark not defined.

8. Prototyping ........... Error! Bookmark not defined.

Kegiatan pembelajaran 5: Materi Prototyping Error! Bookmark

not defined.

1. Pendahuluan .......... Error! Bookmark not defined.

ix

2. Dimensi prototipe . Error! Bookmark not defined.

3. Jenis-jenis prototyping ........ Error! Bookmark not

defined.

4. Tahap-tahap prototyping ..... Error! Bookmark not

defined.

5. Kelebihan dan kelemahan prototyping ......... Error!

Bookmark not defined.

6. Keputusan untuk membuat prototipe atau

tidak ...................... Error! Bookmark not defined.

7. Memilih alat prototyping .... Error! Bookmark not

defined.

Kegiatan pembelajaran 6: Materi Analisis Sistem ............. Error!

Bookmark not defined.

1. Pendahuluan ......... Error! Bookmark not defined.

2. Analisis persyaratan / kebutuhan sistem ....... Error!

Bookmark not defined.

3. Pemodelan sistem . Error! Bookmark not defined.

4. Pemodelan proses . Error! Bookmark not defined.

Kegiatan pembelajaran 7: Materi Desain Sistem ............... Error!

Bookmark not defined.

1. Pendahuluan ......... Error! Bookmark not defined.

2. Strategi desain ...... Error! Bookmark not defined.

3. Spesifikasi desain . Error! Bookmark not defined.

4. Desain antar muka pengguna ..... Error! Bookmark

not defined.

5. Form dan report .... Error! Bookmark not defined.

x

Kegiatan pembelajaran 8: Materi Implementasi Sistem .... Error!

Bookmark not defined.

1. Pendahuluan .......... Error! Bookmark not defined.

2. Pengkodean ........... Error! Bookmark not defined.

3. Testing dan instalasi ........... Error! Bookmark not

defined.

4. Dokumentasi, pelatihan dan dukungan ......... Error!

Bookmark not defined.

Modul 3: Basis Data .................. Error! Bookmark not defined.

Kegiatan pembelajaran 9: Materi Pengantar Teknologi Basis

Data ........................................... Error! Bookmark not defined.

1. Pendahuluan .......... Error! Bookmark not defined.

2. Basis data .............. Error! Bookmark not defined.

3. Kelebihan dan kekurangan basis data ........... Error!

Bookmark not defined.

4. Arsitektur ANSI/SPARC .... Error! Bookmark not

defined.

Kegiatan pembelajaran 10: Materi Pemodelan Data .......... Error!

Bookmark not defined.

1. Pendahuluan .......... Error! Bookmark not defined.

2. Tipe dan struktur data ......... Error! Bookmark not

defined.

3. Entitas-relationship diagram Error! Bookmark not

defined.

4. Database relasional ............. Error! Bookmark not

defined.

xi

Kegiatan pembelajaran 11: Materi Desain Basis Data ....... Error!

Bookmark not defined.

1. Pendahuluan ......... Error! Bookmark not defined.

2. Desain konseptual Error! Bookmark not defined.

3. Desain logis .......... Error! Bookmark not defined.

4. Desain fisik .......... Error! Bookmark not defined.

Kegiatan pembelajaran 12: Normalisasi .. Error! Bookmark not

defined.

1. Pendahuluan ......... Error! Bookmark not defined.

2. Anomali ................ Error! Bookmark not defined.

3. Tahap-tahap normalisasi ..... Error! Bookmark not

defined.

Kegiatan pembelajaran 13: Pengantar SQL ... Error! Bookmark

not defined.

1. Pendahuluan ......... Error! Bookmark not defined.

2. Tipe data ............... Error! Bookmark not defined.

3. Syntax SQL .......... Error! Bookmark not defined.

Kegiatan pembelajaran 14: Perintah SQL Error! Bookmark not

defined.

1. Pendahuluan ......... Error! Bookmark not defined.

2. Syntax SQL .......... Error! Bookmark not defined.

DAFTAR PUSTAKA ............... Error! Bookmark not defined.

BIOGRAFI PENULIS ............... Error! Bookmark not defined.

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Tipe dan klasifikasi sistem informasi 15

Gambar 2. Arsitektur ANSI 48

Gambar 3. Entitas 51

Gambar 4. Atribut 52

Gambar 5. Hubungan antar entitas 52

Gambar 6. Hubungan 1 ke N 53

Gambar 7. Hubungan 1 ke N 53

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Notasi standar pada DFD 36

Tabel 2. Tipe-tipe data dalam Oracle 60

xvii

Tinjauan Mata Kuliah Mata kuliah Sistem dan Teknologi Informasi membahas

tentang konsep dasar informasi, data, sistem informasi, siklus pengembangan sistem, tahapan dalam siklus pengembangan sistem, pemodelan proses dan data, teknologi basis data, pengembangan basis data relasional dan aplikasi dalam sistem manajemen basis data. Mata kuliah ini memberi pengetahuan dan bahan diskusi perkembangan sistem dan teknologi informasi yang ada saat ini. Capaian pembelajaran yang diperoleh mahasiswa setelah menyelesaikan mata kuliah ini, antara lain: a. Mengemukakan konsep dasar informasi, data, sistem informasi

b. Menguraikan siklus pengembangan sistem

c. Menerapkan tahapan dalam siklus pengembangan sistem

d. Menganalisis pemodelan proses dan data

e. Mengemukakan teknologi basis data

f. Menerapkan pengembangan basis data relasional

g. Menjalankan aplikasi dalam sistem manajemen basis data

Modul ajar ini menyajikan 3 modul belajar yang terbagi menjadi 14 kegiatan pembelajaran. Modul 1 tentang Dasar Sistem dan Teknologi Informasi, Modul 2 tentang Pengembangan Sistem Informasi dan Modul 3 tentang Basis Data. Hubungan antar materi dalam mata kuliah disajikan berurutan mulai Modul 1 hingga Modul 3. Modul 1 menjadi dasar Modul 2 dan Modul 3. Capaian pembelajaran per modul disajikan dalam peta hubungan MK Sistem dan teknologi Informasi.

xviii

Capaian pembelajaran Sistem dan Teknologi Informasi: a. Mengemukakan konsep dasar informasi, data, sistem informasi b. Menguraikan siklus pengembangan sistem c. Menerapkan tahapan dalam siklus pengembangan sistem d. Menganalisis pemodelan proses dan data e. Mengemukakan teknologi basis data f. Menerapkan pengembangan basis data relasional g. Menjalankan aplikasi dalam sistem manajemen basis data

Modul 1: Dasar Sistem dan Teknologi Informasi

1. Pendahuluan dan Terminologi CP: 1. Memahami konsep System dan bagaiana hubungannya dengan system informasi 2. Membedakan anatra data dan informasi serta memahami kualitasnya. 3. Mengerti penggunaan konsep sistem informasi dan teknologi informasi 4. Mampu menerangkan mengapa system informasi adalah penting untuk organisasi bisnis. 5. Mengetahui penerapan sytem informasi dalam organisasi bisnis

2. Komponen dan Aktivitas Sistem Informasi CP: 1. menjelaskan komponen-komponen penyusun system informasi serta aktifitas didalamnya 2. mengetahui komponen hardware, software, dan networking jenis jenis dan struktur komponen 3. Memahami system computer, LAN dan WAN 4. Memahami konsep aktifitas input proses output, storage dan pengendalian

3. Klasifikasi Sistem Informasi CP: 1. Memahami klasifikasi system informasi untuk system Pendukung operasi dan System pendukung managerial 2. Mampu mendiskripsikan karakteristik dari pada jesis system informasi 3. Memahami keterkatan jenis-jenis system informasi untuk suatu organisasi. 4. Mampu mencirikan Pengolahan Transaksi, Sistem informasi Manejemen, dan system informasi funsional lainnya

Modul 2: Pengembangan Sistem Informasi

4. Metode dan Teknik Pengembangan Sistem Informasi CP: 1. Memahami siklus hidup pengembangan system informasi 2. Mengetahui prinsip-prinsip dasar metode pengembangan system informasi 3. Menjelaskan langkah-langkah pengembangan dengan metode FAST, dan mampu membedakan dengan SDLC secara umum 4. Mengetahui dasar-dasar pengembangan SI berbasis Web 5. Prototyping CP: 1. mengetahui dimensi prototyping horizontal dan vertikal 2. membedakan jenis jenis prototyping serta langkah-langkah pembuatannya. 3. Memahami kelebihan dan

6. Analisis Sistem CP: 1. mengetahui metode-metode yang digunakan dalam analisys systeml 2. mampu melakukan analisis persyaratan / kebutuhan system dengan

7. Desain Sistem CP: 1. mengetahui dasar-dasar desain dan strategi desain 2. merancang atau mendesain user and system interface. 3. Mampu mendesain input, proses,

8. Implementasi Sistem CP: 1. Mampu memahami konsep dasar pemrograman 2. Mampu melakukan pengujian dan instalasi sistem informasi

xix

kelemahan pengembangan system dengan prototyping 4. Mampu memutuskan kapan meggunakan metode prototyping dan kapan tidak 5. Mampu memilih dan menggunakan prototyping

metode yang telah dikenalnya 3. Memahami Konsep pemodelan System menggunakan DFD dan alat pemodelan proses lainnya. 4. Mampu membuat dan menerapkan DFD untuk level 0, dan level diatasnya

dan desain output dengan menggunakan metode yang dikenalnya. 4. Mampu mendesain Form Tampilan Layar dan Laporan

3. Mampu membuat dokumentasi implementasi sistem informasi

Modul 3: Basis Data

9. Pengantar teknologi basis data CP: - Menjelaskan data dan informasi - Memahami kelebihan dan kelemahan penggunaan teknologi basis data - Memahami skema ANSI/SPARC dalam teknologi basis data 10. Pemodelan Data CP: 1. Memahami dasar-dasar data model relasional 2. Mendekripsi kan konstruksi model data relasional dan properti dasar relation 3. Menyeleksi konsep yang sesuai untuk model data relasional

11. Desain basis data CP: 1. Memahami tahap-tahap pengembangan basis data 2. Mengembangkan basis data sederhana 3. Menyeleksi sasaran dan tujuan pengembangan basis data

12. Normalisasi CP: 1. Memahami update anomaly dan perlunya normalisasi 2. Melakukan normalisasi pertama, kedua dan ketiga pada basis data

13-14. SQL CP: 1. Memahami penggunaan berbagai syntax SQL 2. Menggunakan SQL membuat basis data dan menampilkan data sesuai keperluan

Modul 1: Dasar Teknologi Informasi

Kegiatan pembelajaran 1: Materi Pendahuluan dan

Terminologi

1. Pendahuluan

Mengapa harus belajar Sistem dan Teknologi Informasi

padahal program studi yang saya ambil bukanlah program studi

Teknik Informatika? Pertanyaan seperti ini seringkali muncul di

benak para mahasiswa. Sebuah pernyataan singkat dari Champy

(1996) mungkin dapat memberi gambaran betapa pentingnya

Sistem dan Teknologi Informasi sekaligus menjawab pertanyaan di

atas. Champy (1996) menuliskan sebagai berikut :

Information technology has become a strategic necessity. Believe

it, act on it, or become a footnote in history.

Setelah mempelajari pokok bahasan mahasiswa dapat :

Memahami konsep sistem dan bagaiana hubungannya

dengan system informasi

Membedaakan antara data dan informasi serta memahami

kualitasnya.

Mengerti penggunaan konsep sistem dan teknologi

informasi

Mampu menerangkan mengapa sistem informasi penting

untuk organisasi bisnis.

Mengetahui penerapan sistem informasi dalam organisasi.

Sistem dan Teknologi Informasi memang telah menjadi

fenomena yang menjadi perhatian banyak orang. Hampir semua

bidang studi/ilmu yang ada bersentuhan dengan sistem/teknologi

informasi dengan tingkatan yang berbeda-beda. Apapun karir yang

akan diambil di masa datang, kita akan dapat meningkatkan

kesempatan untuk sukses dengan memperdalam pengetahuan

tentang sistem/teknologi informasi. Perusahaan atau organisasi

selalu membutuhkan orang yang dapat menggunakan komputer

2

dan aplikasinya untuk meningkatkan produktivitasnya, baik secara

individu maupun kelompok.

2. Data dan informasi

Istilah data dan informasi sudah sangat umum kita dengar.

Kadang-kadang kita dibingungkan dengan arti dari dua istilah ini

dan menganggap mempunyai arti yang sama sehingga kita

menggunakannya bergantian. Namun sebenarnya ada perbedaan

yang signifikan antara kedua istilah ini.

a. Data

Data merupakan pengukuran yang obyektif terhadap

karakteristik (atribut) suatu entitas seperti barang, kejadian,

manusia, dan tempat. Data adalah fakta mentah, seperti jumlah

karyawan, total jam kerja dalam seminggu, nomor bagian

inventaris, atau pesanan penjualan. Data adalah fakta atau

gambaran yang relatif tidak memiliki arti bagi pengguna. Contoh-

contoh berikut ini adalah data:

1. jam kerja tiap-tiap pekerja

2. usia tiap mahasiswa dalam satu kelas

3. jumlah produksi untuk tiap item produk

b. Informasi

Informasi bisa diartikan data yang telah diolah atau data yang

berarti bagi penggunanya. Informasi merupakan kluster fakta yang

bermakna dan berguna untuk manusia seperti dalam proses

pembuatan keputusan. Terminologi informasi memiliki kata kunci

“harus mempunyai arti” karena jika tidak memiliki arti akan tetap

sebagai data. Pengguna informasi juga sangat penting untuk

diperhatikan karena yang memperoleh manfaat informasi adalah

pengguna. Informasi akan memberikan stimulus bagi pengguna

untuk melakukan suatu tindakan tertentu. Informasi juga harus

nyata dan berbentuk nilai yang bisa dimengerti untuk pengambilan

keputusan masa kini maupun masa depan.

Sebagai ilustrasi apabila jam kerja masing-masing pekerja

dijumlahkan kemudian dibuat rata-ratanya dan dibandingkan

dengan output produk yang dihasilkan, maka kita akan

memperoleh informasi tentang rata-rata produktivitas pekerja.

Informasi ini sangat berguna bagi manajer produksi karena dapat

digunakan untuk mengambil tindakan tertentu. Namun informasi

ini tidak akan berguna bagi manajer pemasaran dan tidak akan

memberikan stimulus untuk bertindak apa-apa.

Kebutuhan informasi yang tinggi meliputi kuantitas dan

kualitasnya. Informasi yang tidak akurat, sudah kadaluarsa,

bahkan sulit dipahami menjadi hal yang tidak berharga bahkan

terkadang membahayakan organisasi. Kualitas informasi memiliki

tiga dimensi yaitu isi (content), bentuk (form), dan waktu (time).

Dimensi isi meliputi relevance, accuracy, conciseness, scope, dan

completeness. Dimensi bentuk meliputi presentation, order, media,

clarity, dan detail. Dimensi waktu meliputi currency, timeliness,

time period, dan frequency.

3. Sistem, sistem informasi dan teknologi informasi

a. Sistem

Pemahaman pada konsep sistem akan sangat membantu dalam

mempelajari dan memahami konsep-konsep lain dalam teknologi,

aplikasi, pengembangan, dan manajemen sistem informasi. Selain

itu, pemahaman ini akan membantu kita menjadi pengguna,

pengembang atau manajer sistem informasi yang lebih baik dan

bertanggung jawab. Pengertian sistem secara umum adalah

“kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi menjadi

satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu”. Pengertian ini

dapat menggambarkan banyak contoh sistem, baik yang fisik

maupun yang abstrak. Dalam definisi lain, pengertian sistem

ditambah dengan berada dalam lingkungan yang kompleks.

b. Sistem informasi & teknologi informasi

Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai “kumpulan

elemen yang berinteraksi untuk menerima data sebagai input,

memproses dan menghasilkan output yaitu informasi”. Sistem

informasi juga didefinisikan sebagai kombinasi terorganisasi dari

manusia (people), perangkat lunak (software), perangkat keras

4

(hardware), data, dan jaringan komunikasi (network) yang

mengumpulkan, mentransformasi data, dan mendiseminasi

informasi dalam organisasi. Sistem informasi memungkinkan

orang dan organisasi untuk menggunakan teknologi dalam rangka

mengumpulkan, menyimpan, memproses, memanfaatkan dan

menyebarkan informasi. Istilah teknologi informasi

mendeskripsikan kombinasi teknologi komputer (perangkat lunak

dan perangkat keras) dengan teknologi telekomunikasi (data,

jaringan suara, dan gambar).

Definisi di atas belum dinyatakan secara eksplisit apakah

sistem informasi harus memanfaatkan teknologi komputer atau

tidak. Kenyataan sebenarnya, sistem informasi tidak harus

memanfaatkan komputer. Sebuah organisasi dapat menerapkan

sistem informasi tanpa harus tergantung pada komputer. Namun

dalam perkembangannya, komputer menjadi bagian yang tak

terpisahkan dari sistem informasi sehingga muncul istilah Sistem

Informasi Berbasis Komputer (Computer Based Information

System).

4. Peran sistem dan teknologi informasi dalam

organisasi

Sistem dan teknologi informasi merupakan komponen vital

sebuah organisasi dalam mencapai keberhasilan. Dengan semakin

memasyarakatnya penggunaan internet, peran sistem dan

teknologi informasi menjadi semakin penting. Sebagai contoh

internet, intranet dan bentuk-bentuk jaringan komunikasi lain

dapat menyediakan infrastruktur informasi bagi organisasi untuk

dapat lebih efisien berproduksi, efektif dalam manajemen dan

bersaing secara kompetitif.

Sistem informasi yang dikelola dengan tepat dapat berfungsi

sebagai berikut:

- Penyumbang penting dalam meningkatkan efisiensi

operasional, produktivitas dan moral tenaga kerja,

pelayanan serta kepuasan konsumen.

- Komponen penting dalam pengembangan berbagai produk

atau jasa yang kompetitif yang akan memberi perusahaan

keuntungan strategis dalam persaingan global.

- Sumber utama informasi dan mendukung kebutuhan pihak

manajer dalam mengambil keputusan.

- Bagian utama dari sumberdaya perusahaan yang menuntut

pengelolaan yang berkelanjutan.

Ada tiga peran utama sistem informasi pada semua tipe

organisasi, yaitu:

- Mendukung operasi bisnis. Sistem informasi dapat

berperan dalam operasi rutin sebuah organisasi. Sebagai

contoh hampir semua toko retail saat ini memanfaatkan

sistem informasi berbasis komputer untuk menyimpan

data pesanan konsumen, memeriksa persediaan barang,

membayar gaji pegawai, membeli barang-barang

kebutuhan dan lain-lain. Tanpa sistem informasi bisa

dibayangkan kesulitan menangani semua operasi di atas.

- Mendukung pengambilan keputusan manajerial. Sistem

informasi membantu manajer untuk mengambil keputusan

lebih baik. Sebagai contoh manajer toko dapat mengambil

keputusan apakah harus meneruskan atau tidak pembelian

item barang tertentu berdasarkan hasil analisis yang

disediakan oleh sistem informasi.

- Mendukung pencapaian keuntungan strategis. Sistem

informasi dapa berperan penting dalam pengambilan-

pengambilan keputusan strategis yang berdampak pada

meningkatnya daya saing organisasi. Sebagai contoh

manager toko mungkin akan mengambil keputusan untuk

memasang sistem komputer dengan layar sentuh yang

dengan mudah digunakan konsumen untuk melihat katalog

barang yang diinginkan. Strategi ini mungkin strategi yang

dapat memenangkan persaingan untuk menarik konsumen

berbelanja.

5. Tren perkembangan sistem informasi

Sistem informasi berbasis komputer mengalami

perkembangan mulai tahun 1950an. Pada tahun 1950 -1960

6

sistem informasi masih berada dalam bentuk yang sederhana yaitu

terbatas pada pemrosesan transaksi, penyimpanan data, aplikasi

akuntansi tradisional dan pemrosesan data elektronik lainnya.

Pada masa ini konsep tentang Management Information Systems

(MIS / Sistem Informasi Manajemen) telah mulai dimunculkan dan

dikembangkan aplikasinya hingga tahun 1970an.

Penggunaan komputer dalam bisnis dimulai pada awal 1950-

an, tetapi benar-benar hanya menjadi signifikan dalam

pertengahan hingga akhir 1960-an dengan perkembangan

multitask mainframe komputer. Selama 1970, komputer mini

meningkat penggunaan dan kecanggihannya untuk berbagai

aplikasi bisnis. Pada awal 1980-an, komputer pribadi (PC) dan satu

set baru software seperti spreadsheet, pengolah kata, surat

elektronik dan presentasi grafis, memungkinkan 'end-user

computing' (EUC) untuk mengambil peran.

Dengan berkembangnya kebutuhan pihak pengambil

keputusan, output awal MIS yang berupa laporan-laporan

terstruktur dirasa belum memenuhi keinginan pengambil

keputusan. Pada tahun 1970an, pengembangan tipe sistem

informasi baru yang disebut Decision Support System (DSS / Sistem

Pendukung Keputusan) dilakukan. Pada tahun 1980an,

perkembangan yang cepat pada teknologi hardware dan software

serta kemungkinan penggunaan teknik-teknik Artificial

Intelligence (AI) dalam dunia bisnis memberi kemungkinan

pengembangan sistem informasi baru yang lebih sesuai. EUC,

Executive Information Systems (EIS), Expert System dan Knowledge

Base Systems merupakan bentuk sistem informasi baru yang

muncul pada masa ini.

Perkembangan teknologi jaringan yang luar biasa sejak 1990an

mengubah orientasi sistem informasi untuk mendukung bisnis dan

organisasi. Perkembangan sistem informasi tidak lagi bersifat

stand-alone, tetapi lebih berbasis pada web. Hal ini juga merevolusi

cara pandang konsumen, pengusaha, dan pihak-pihak terkait

dalam menggunakan sistem informasi. Perkembangan terbaru

dari jaringan global yang luar biasa ini adalah booming perangkat

komunikasi bergerak. Hand phones, Personal Digital Assistants

(PDA), dan laptop merupakan perangkat komunikasi yang saat ini

lazim digunakan. Hal ini mendorong perubahan dalam arah dan

pengembangan sistem informasi. Perkembangan jaringan

berkecepatan tinggi seperti 4G, Wifi, Wimax juga turut mendorong

perubahan tersebut.

Tugas (Evaluasi mandiri)

1. Cari 3 contoh untuk membedakan antara data dan informasi!

2. Buat suatu ilustrasi informasi yang berkualitas dikaitkan

dengan penggunanya!