Diet rendah lemak dan kolesterolSumber : Kementerian Kesehatan RI Direktorat Bina Gizi Subdit Bina Gizi Klinik 2011

Prinsip utama1. Konsumsi bahan lemak dan kolesterol dikurangi bukan dihilangkan2. Tetap melakukan aktivitas fisik dan olahraga secara teratur

Pengaturan bahan makananDianjurkanDibatasiDihindari

Karbohidratberas merahroti gandumhavermoutmakaroni

jagungkentangubi & talasserealkuecakebiskuitpastriesgula-

Protein hewaniayam & bebek tanpa kulitikan segarsusu non fatdaging tanpa lemakudangkuning telurdaging berlemak,otak, limpa, ginjal,hati, ham, sosis,babat, usus, cumi,sarden kaleng

Protein nabatitempe, tahu, oncomkacang ijo, kedelai, kacang tanah--

Sayur buahsemua jenis--

Lemakminyak kacang tanahminyak kelapaminyak jagungminyak kedelaiminyak wijenminyak biji bungamatahariminyak zaitunmargarin-minyak dari lemak sapi, babi, kambing

susu full creamkejumentega

Lainnya--minumanmengandung alkoholarakbirsoft drink

Prinsip pengolahan

Makanan yang tidak berlemak dan menggunakan santan encer tetap bisa dikonsumsi Cukup digunakan sedikit minyak untuk menumis Makanan yang ditumis lebih dianjurkan daripada digoreng Minyak kedelai, minyak kacang tanah atau minyak jagung digunakan dalam jumlah terbatas Penggunaan daging tidak berlemak paling banyak 50 gr tiap kali makan Konsumsi ikan sebagai pengganti daging tidak perlu dibatasi Penggunaan kuning telor maksimum 2 kali per minggu Porsi makan sebaiknya lebih banyak sayuran dan buah-buahan segar Sebagian sayur sebaiknya dimakan mentah atau sebagai lalapan setelah dicuci bersih Direkomendasikan memasak dengan cara merebus, mengukus, mengungkep, menumis, memanggang atau membakar Hati-hati dengan minuman atau suplemen berenergi

Contoh menu harianSarapan pagi : NasiPepes IkanOseng Tempe + kacang panjang

Makan siang :NasiAyam panggangTahu bacemSayur asamApel

Makan malam :NasiIkan bumbu kuningPerkedel tahuCah sayuranJeruk

Selingan jam 10.00Asinan buah + sayurSelingan jam 16.00Puding buahSelingan jam 21.00Susu rendah lemak