Post on 07-Aug-2019
Strategis (Renstra) Dinas Sumber Daya Air
Provinsi Jawa Barat 2018-2023
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat Karunia dan Ridho-Nya,
Alhamdulillah telah tersusun Rencana Strategis (Renstra) Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa
Barat selama kurun waktu 5 (lima) tahun (Tahun 2018-2023).
Dokumen Renstra ini disusun sebagai bentuk implementasi dari Tugas pokok dan
Fungsi Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, yang dilaksanakan pada 5 (lima )
tahun ke depan berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 8 Tahun 2019
tentang Rencana Jangka Menengah daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023 dan mengacu
pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan,
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Perda Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.
Rencana Strategis Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023, terdiri
dari 7 (tujuh) bagian pembahasan yang memuat pendahuluan, gambaran pelayanan Dinas
Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, permasalahan dan isu-isu strategis, tujuan dan sasaran,
strategi dan arah kebijakan, rencana program dan kegiatan serta pendanaan, dan indikator
kinerja Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat yang tidak terpisahkan dari Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023.
Akhirnya, dengan izin Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, serta segala upaya di
seluruh jajaran Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, kami mengharapkan seluruh target
sebagaimana diterapkan dalam Rencana Strategi Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat ini
dapat tercapai sehingga mensukseskan Visi dan Misi Pemerintah Daearh Provinsi Jawa barat di
bidang Sumber Daya Air.
Bandung, April 2019
KEPALA DINAS SUMBER DAYA AIR
PROVINSI JAWA BARAT
LINDA AL AMIN, ST., MT
Pembina Tingkat I
NIP. 19670630 199803 2005
Strategis (Renstra) Dinas Sumber Daya Air
Provinsi Jawa Barat 2018-2023
i
DAFTAR ISI
Hal. Kata Pengantar ............................................................... Daftar Isi ........................................................................ Daftar Tabel ................................................................... Daftar Gambar ............................................................... BAB I Pendahuluan .................................................. 1.1. Latar Belakang ...................................... 1.2. Landasan Hukum ................................... 1.3. Maksud dan Tujuan ............................... 1.4. Sistematika Penulisan ............................ BAB II Gambaran Pelayanan Dinas Sumber Daya Air
Provinsi Jawa Barat ...................................... 2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Dinas Sumber
Daya Air Provinsi Jawa Barat ................ 2.2. Sumber Daya Dinas Sumber Daya Air Provinsi
Jawa Barat ........................................... 2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Sumber Daya Air
Provinsi Jawa Bara ............................... 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan
Pelayanan Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat ...........................................
BAB III Permasalahan dan Isu Strategis ..................... 3.1. Identifikasi Permasalahan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat ............................................
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah ..........
3.3. Telaahan Renstra K/L Renstra Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat ..............
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan
Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) 3.5. Isue Strategis, Kebijakan dan Strategi
Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat .............................................................
BAB IV Tujuan dan Sasaran ........................................ 4.1 Tujuan Jangka Menengah Dinas Sumber Daya
Air ......................................................... 4.2. Sasaran Jangka Menengah Dinas Sumber
Daya Air Provinsi Jawa Barat ................
Strategis (Renstra) Dinas Sumber Daya Air
Provinsi Jawa Barat 2018-2023
i
BAB V Strategi dan Arah Kebijakan .......................... 5.1. Strategi dan Arah Kebijakan ................... BAB VI Rencana Program dan Kegiatan serta Pendanaan
...................................................................... 6.1. Program dan kegiatan serta pendanaan .. BAB VII Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan ....... BAB VIII Penutup ........................................................ Daftar Pustaka ..............................................................
DAFTAR GAMBAR
Strategis (Renstra) Dinas Sumber Daya Air
Provinsi Jawa Barat 2018-2023
i
DAFTAR TABEL
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 1
BAB I P E N D A H U L U A N
1.1. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional, yang mengamanatkan bahwa Kepala Daerah terpilih wajib menyusun Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) paling lambat 3 bulan setelah Kepala
Daerah dilantik, serta Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah (Sisrenbangda) mengamanatkan setiap
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) wajib membuat dokumen perencanaan 5 tahunan,
dalam hal ini yaitu dokumen Rencana Strategis (Renstra) Dinas Sumber Daya Air Provinsi
Jawa Barat.
Renstra ini disusun sebagai penjabaran Dinas SDA Provinsi Jawa Barat terhadap Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023,
yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan rencana kegiatan, serta
tahapan dan pendanaan pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsinya, secara lebih
spesifik dan terukur serta dilengkapi dengan sasaran yang hendak dicapai. RPJMD Provinsi
Jawa Barat Tahun 2018−2023 telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah Provinsi Jawa
Barat Nomor 8 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023.
Penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 dilakukan
berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah,
dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun
2018−2023 ini adalah dokumen perencanaan taktis strategis untuk kurun waktu 5 tahun
ke depan yang mencakup mulai tahun 2019 sampai dengan tahun 2023, dan menjabarkan
potret permasalahan pembangunan daerah di Bidang Sumber Daya Air serta indikasi
program yang akan dilaksanakan secara terencana dan bertahap melalui sumber
pembiayaan APBD dengan mengutamakan kewenangan wajib di Bidang Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 2
disusul dengan bidang lainnya sesuai dengan prioritas dan kebutuhan daerah. Renstra ini
akan menjadi dasar bagi Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dalam melakukan Perencanaan
Tahunan Dinas (Rencana Kerja/Renja) untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Barat serta pelaporan Kinerja Tahunan Dinas (LAKIP).
Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023, disusun memuat program-
program pembangunan bidang sumber daya air yang akan dilaksanakan oleh Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat dan menjadi acuan dalam penyusunan perencanaan tahunan (Renja).
Rumusan isu strategis pembangunan bidang sumber daya air, pemikiran dan analisis yang
mendalam dan komprehensif dalam perumusan strategi, mengkaji ulang terhadap
rencana strategis sebelumnya serta mempertimbangkan masukan maupun saran dari
eksternal.
Kualitas penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 akan
sangat ditentukan oleh kemampuan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat untuk
menerjemahkan, mengoperasionalkan, dan mengimplementasikan Visi Misi Agenda
Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih, tujuan, strategi, kebijakan, dan capaian
program RPJMD ke dalam penyusunan Renstra sesuai tugas dan fungsi Dinas SDA Provinsi
Jawa Barat. Kinerja penyelenggaraan urusan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat akan sangat
mempengaruhi kinerja pemerintahan daerah serta Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa
Barat selama masa kepemimpinanya.
Proses penyusunan dokumen Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023,
mengakomodasi komitmen dan kesepakatan dari semua pemangku kepentingan
(stakeholder) melalui tahapan perencanaan yang transparan, demokratis dan akuntabel
dengan memadukan pendekatan teknokratis, politik, partisipatif, top-down, dan bottom-
up process. Pendekatan perencanaan pembangunan daerah yang dimaksud, meliputi :
1. Pendekatan teknokratis menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah untuk
mencapai tujuan dan sasaran pembangunan daerah;
2. Pendekatan partisipatif dilaksanakan dengan melibatkan berbagai pemangku
kepentingan;
3. Pendekatan politis dilaksanakan dengan menerjemahkan Visi Misi Kepala Daerah
terpilih ke dalam dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah yang
dibahas bersama dengan DPRD;
4. Pendekatan top-down dan bottom-up process merupakan hasil perencanaan yang
diselaraskan dalam musyawarah pembangunan yang dilaksanakan mulai dari Desa,
Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi, hingga Nasional.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 3
Alur tahapan proses penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dapat dilihat
pada Gambar 1.1.
Sumber : Ilustrasi dari Permendagri No. 86 Tahun 2017
Gambar 1.1 Alur Tahapan Penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023
Pada Gambar 1.1, dapat dijelaskan tahapan penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat Tahun 2018−2023 adalah sebagai berikut :
1. Tahap persiapan penyusunan Renstra
a. Pembentukan Tim Penyusun Renstra Perangkat Daerah;
b. Orientasi mengenai Renstra Perangkat Daerah;
c. Penyusunan agenda kerja tim penyusun Renstra Perangkat Daerah;
d. Penyiapan data dan informasi perencanaan pembangunan daerah berdasarkan
SIPKD.
2. Tahap penyusunan Rancangan Awal (Ranwal) Renstra
Tahap penyusunan Ranwal Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat bersamaan dengan
penyusunan Ranwal RPJMD Provinsi Jawa Barat, yang mencakup :
a. Analisis gambaran pelayanan;
b. Analisis permasalahan;
c. Penelaahan dokumen perencanaan lainnya;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 4
d. Analisis isu strategis;
e. Perumusan tujuan dan sasaran Dinas SDA Provinsi Jawa Barat berdasarkan
sasaran dan indikator serta target kinerja dalam Ranwal RPJMD;
f. Perumusan strategi dan arah kebijakan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat untuk
mencapai tujuan dan sasaran serta target kinerja Dinas SDA Provinsi Jawa Barat;
g. Perumusan rencana program, kegiatan, indikator kinerja, pagu indikatif, lokasi
kegiatan dan kelompok sasaran berdasarkan strategi dan kebijakan Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat, serta program dan pagu indikatif dalam Ranwal RPJMD.
3. Tahap pembahasan rancangan Restra
Tahap pembahasan rancangan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dilakukan
dalam forum Perangkat Daerah/Lintas Perangkat Daerah serta melibatkan para
pemangku kepentingan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi pelayanan bidang
sumber daya air, hal ini bertujuan untuk memperoleh masukan dalam rangka
penajaman target kinerja sasaran, program dan kegiatan, lokasi dan kelompok
sasaran yang telah disusun dalam rancangan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat,
hasil kesepakatan forum pembahasan dirumuskan dalam Berita Acara. Hasil
pembahasan disusun dalam penyempurnaan Rancangan Renstra Dinas SDA Provinsi
Jawa Barat yang kemudian disampaikan ke Bappeda Provinsi Jawa Barat untuk
diverifikasi dan dijadikan sebagai bahan masukan dalam penyempurnaan Ranwal
RPJMD. Verifikasi sebagaimana dimaksud bertujuan untuk memastikan rancangan
Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat telah selaras dengan Ranwal RPJMD dan
mengakomodir hasil Berita Acara sebagaimana dimaksud di atas.
4. Tahap perumusan rancangan akhir Renstra
Tahap perumusan rancangan akhir Renstra merupakan proses penyempurnaan
rancangan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dilakukan untuk mempertajam
strategi, arah kebijakan, program dan kegiatan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
berdasarkan strategi, arah kebijakan, program pembangunan Daerah selaras dengan
Peraturan Daerah tentang RPJMD. Setelah verifikasi oleh Bappeda Provinsi Jawa
Barat sebagaimana dimaksud dalam tahap sebelumnya, jika ditemukan
ketidaksesuaian, maka Bappeda Provinsi Jawa Barat menyampaikan saran dan
rekomendasi untuk penyempurnaan rancangan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat. Berdasarkan saran dan rekomendasi sebagaimana dimaksud kemudian
dilakukan penyempurnaan rancangan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat, yang
selanjutnya disampaikan kembali ke Bappeda Provinsi Jawa Barat.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 5
5. Tahap penetapan Renstra
Rancangan akhir Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat yang telah disempurnakan
sebagaimana dimaksud pada tahap sebelumnya, disampaikan kembali ke Bappeda
Provinsi Jawa Barat untuk dilakukan proses penetapan Renstra Dinas SDA Provinsi
Jawa Barat. Penyampaian rancangan akhir Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
yang telah diverifikasi oleh Bappeda Provinsi Jawa Barat kepada Gubernur melalui
Sekretaris Daerah untuk ditetapkan dengan Peraturan Gubernur. Penetapan Renstra
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dengan Pergub sebagaimana dimaksud, paling lambat
1 (satu) bulan setelah Peraturan Daerah tentang RPJMD ditetapkan. Renstra Dinas
SDA Provinsi Jawa Barat yang telah ditetapkan menjadi pedoman Kepala Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat dalam menyusun dokumen Rencana Kerja (Renja) Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat periode satu tahunan dan digunakan sebagai bahan penyusunan
rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Barat.
Dokumen Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat mempunyai keterkaitan dengan
dokumen perencanaan lainnya. Hal ini penting bertujuan diantaranya untuk mendukung
koordinasi antar pelaku pembangunan, menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan
sinergi baik antardaerah, antarruang, antarwaktu, antarfungsi pemerintah maupun antara
Pusat dan Daerah; serta menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan.
Dokumen Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat, disusun selain berpedoman kepada
RPJMD dan merupakan penjabaran dari dokumen RPJMD dan Visi Misi Gubernur dan
Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih dan bersifat indikatif, mempunyai hubungan
keterkaitan juga dengan dokumen Renstra K/L, dokumen Renstra Perangkat Daerah
Provinsi Jawa Barat lainnya, dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Jawa
Barat, dan dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Provinsi Jawa Barat,
sebagaimana tampak dalam Gambar 1.2.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 6
Sumber : Ilustrasi dari Permendagri No. 86 Tahun 2017
Gambar 2.1 Hubungan Dokumen Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023
dengan Dokumen Perencanaan Lainnya.
Hubungan dokumen Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dengan dokumen
perencanaan lainnya sebagaimana tampak pada gambar di atas, dapat dijelaskan sebagai
berikut :
1. Hubungan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dengan RPJMD Provinsi Jawa Barat.
RPJMD sebagai dokumen perencanaan pembangunan 5 tahunan, menjadi pedoman
dalam penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat. Penyelerasan dan
penjabaran dari Visi Misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih, dan
perumusan strategi, tujuan, kebijakan dan program prioritas kegiatan Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat berpedoman pada dokumen RPJMD Provinsi Jawa Barat.
2. Hubungan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dengan RKPD sebagai perencanaan
tahunan Daerah Provinsi Jawa Barat.
Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat yang telah ditetapkan menjadi pedoman
penyusunan Renja Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dan digunakan sebagai bahan
penyusunan rancangan RKPD Provinsi Jawa Barat.
3. Hubungan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dengan Renstra K/L.
Penyusunan Renstra memperhatikan dokumen Renstra K/L (Kementerian PUPR)
2015−2019 dilakukan melalui penyelarasan pencapaian tujuan, sasaran, kebijakan,
strategi dan program pembangunan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat jangka menengah
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 7
dengan arah, kebijakan umum, serta prioritas pembangunan Nasional, arah
kebijakan, dan prioritas untuk bidang pembangunan sumber daya air, dan
pembangunan kewilayahan sesuai dengan kewenangan, kondisi, dan karakteristik
Daerah.
4. Hubungan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dengan Renstra Perangkat Daerah
Provinsi lainnya.
Penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat memperhatikan keterpaduan
pembangunan bidang urusan sumber daya air jangka menengah dengan
Daerah/Provinsi sekitar, atau dalam satu wilayah kepulauan atau yang ditetapkan
sebagai satu kesatuan wilayah pembangunan atau dengan daerah lain.
5. Hubungan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dengan RTRW Provinsi Jawa Barat.
Penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat juga memperhatikan dokumen
RTRW Provinsi Jawa Barat 2009−2029 , yang ditetapkan berdasarkan Peraturan
Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 22 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Provinsi Jawa Barat Tahun 2009−2029. Berpedoman pada RTRW
dimaksudkan untuk menyelaraskan visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan, strategi dan
program pembangunan jangka menengah Daerah Provinsi Jawa Barat dengan
struktur dan pola pemanfaatan ruang.
6. Hubungan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dengan KLHS Provinsi Jawab Barat.
KLHS adalah rangkaian analisis yang sistematis, menyeluruh, dan partisipatif untuk
memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan
terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana,
dan/atau program. Rujukan KLHS memastikan bahwa pembangunan berkelanjutan
telah menjadi dasar pembangunan dengan memperhatikan potensi dampak
pembangunan melalui penyusunan rekomendasi perbaikan berupa antisipasi,
mitigasi, adaptasi dan/atau kompensasi program dan kegiatan (dalam Renstra Dinas
SDA Provinsi Jawa Barat).
Dengan demikian, program dan kegiatan yang ditetapkan di dalam Renstra Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat ini, memiliki sinergitas dengan agenda pembangunan Pemerintah
Provinsi Jawa Barat tahun 2018−2023 dalam rangka mewujudkan visi dan misi
pembangunan jangka menengah. Tersusunnya Renstra ini menjadi pedoman pelaksanaan
tugas dan pengukuran kinerja serta akuntabilitas selama 5 tahun, guna menjamin
terselenggaranya tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 8
1.2. Landasan Hukum
Pengelolaan sumber daya air secara konstitusional merujuk kepada amanat bahwa “bumi,
air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan
dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat”, sebagaimana tertuang
dalam Pasal 33 ayat 3 Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia 1945.
Secara operasional, landasan hukum yang dipergunakan dalam penyusunan Renstra Dinas
SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 meliputi seluruh ketentuan dan peraturan
yang berkaitan langsung dengan pembangunan daerah sebagai berikut :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 1974 tentang Pengairan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4438);
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005−2025;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi
Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 292,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 60);
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2011 tentang Sungai
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 74, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5230);
9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 9
10. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 80);
11. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015−2019 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3);
12. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas
Kenerja Instansi Pemerintah;
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 517);
14. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan
Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
15. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 04/PRT/M/2015 Tahun 2015 tentang Kriteria dan Penetapan Wilayah Sungai
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 429);
16. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 14/PRT/M/2015 Tahun 2015 tentang Kriteria dan Penetapan Status Daerah
Irigas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 638);
17. Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor 267/KPTS/M/2010
Tahun 2010 tentang tentang Pola Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai
Cimanuk-Cisanggarung;
18. Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor 483/KPTS/M/2013
Tahun 2013 tentang tentang Pola Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai
Citanduy;
19. Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor 197/KPTS/M/2014
Tahun 2014 tentang tentang Pola Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai
Citarum;
20. Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia
Nomor 26/KPTS/M/2015 Tahun 2015 tentang tentang Pola Pengelolaan Sumber Daya
Air Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane;
21. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 8 Tahun 2005 tentang Sempadan
Sumber Air (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2005 Nomor 16 Seri C,
Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 19);
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 10
22. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 10 Tahun 2008 tentang Urusan
Pemerintahan Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 9 Seri E);
23. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 12 Tahun 2008 tentang Pokok-pokok
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2008
Nomor 11 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 47);
24. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Provinsi
Jawa Barat Tahun 2009 Nomor 6 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa
Barat Nomor 64);
25. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 22 Tahun 2010 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat Tahun 2009-2029;
26. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 8 Tahun 2019 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023
(Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Nomor 25 Seri E);
27. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 3 Tahun 2001 tentang Pola Induk
Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat
Tahun 2001 Nomor 1 Seri C);
28. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan
dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Provinsi Jawa
Barat Tahun 2016 Nomor 6 Seri E);
29. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 79 Tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah
Tahun 2010 Nomor 79 Seri E);
30. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 40 Tahun 2014 tentang Pola Pengelolaan
Sumber Daya Air Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno (Berita Daerah Provinsi Jawa Barat
Tahun 2014 Nomor 40 Seri E);
31. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 41 Tahun 2014 tentang Pola Pengelolaan
Sumber Daya Air Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki (Berita Daerah Provinsi Jawa Barat
Tahun 2014 Nomor 41 Seri E);
32. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 98 Tahun 2015 tentang Kebijakan
Pengelolaan Sistem Informasi Hidrologi, Hidrometeorologi, dan Hidrogeologi Daerah
Provinsi Jawa Barat (Berita Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2015 Nomor 98 Seri E);
33. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 52 Tahun 2016 tentang Tugas Pokok, Fungsi,
Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 11
34. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 74 Tahun 2017 tentang Tugas Pokok, Fungsi,
Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas di Lingkungan Dinas
Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat;
35. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 20 Tahun 2017 tentang Rencana Pengelolaan
Sumber Daya Air Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki;
36. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 21 Tahun 2017 tentang Rencana Pengelolaan
Sumber Daya Air Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno;
37. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 45 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas dan Badan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa
Barat;
1.3. Maksud dan Tujuan
1.3.1. Maksud
Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 disusun dengan maksud :
1. Mendeskripsikan secara prespektif arah dan pengembangan pelayanan Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat yang hendak dicapai dalam 5 tahun kedepan;
2. Menganalisis permasalahan dan isu-isu strategis pembangunan bidang sumber daya
air 5 tahun kedepan dengan mempertimbangkan sumber daya internal dan eksternal
pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat;
3. Merumuskan tujuan, sasaran, strategi dan arah kebijakan pembangunan bidang
sumber daya air Provinsi Jawa Barat 5 tahun kedepan;
4. Merumuskan indikasi rencana program prioritas pembangunan bidang sumber daya
air Provinsi Jawa Barat beserta indikator kinerjanya untuk melaksanakan strategi dan
arah kebijakan lima tahun kedepan.
1.3.2. Tujuan
Tujuan dari penyusunan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023, yaitu :
1. Tersedianya pedoman pembangunan bidang sumber daya air Provinsi Jawa Barat
selama 5 tahun;
2. Tersedianya pedoman penyusunan rencana kerja tahunan (Renja) Dinas SDA Provinsi
Jawa Barat;
3. Tersedianya instrumen pengendalian bagi Dinas SDA Provinsi Jawa Barat;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 12
4. Tersedianya pedoman penilaian kinerja pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
tahun selama 5 tahun.
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 adalah
sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN; memuat tentang Latar Belakang, Landasan Hukum, Maksud
dan Tujuan, Sistematika Penulisan.
BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS SUMBER DAYA AIR; memuat tentang Tugas,
Fungsi dan Struktur Organisasi, Sumber Daya Perangkat, Kinerja Pelayanan,
Tantangan dan Peluang Pembangunan Pelayanan.
BAB III PEMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS DINAS SUMBER DAYA AIR; memuat
tentang Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan,
Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah,
Telaahan K/L (Kementerian Dalam Negeri) dan Renstra, Telaahan Rencana Tata
Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS),
Penentuan Isu-isu Strategis.
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN; memuat tentang Tujuan dan Sasaran Jangka
Menengah.
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN; memuat tentang Strategi dan Arah Kebijakan
yang menunjukkan Relevansi dan Konsistensi Visi dan Misi dengan Tujuan dan
Sasaran.
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN; memuat tentang
Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kegiatan, Kelompok Sasaran dan
Pendanaan Indikatif.
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN; memuat tentang indikator
kinerja secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai dalam 5 tahun
mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan
sasaran RPJMD.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
1 ─ 13
BAB VIII PENUTUP; memuat tentang kesimpulan yang terdiri kaidah pelaksanaan
Renstra serta catatan dan harapan terhadap pelaksanaan Renstra maupun
RPJMD Provinsi Jawa Barat Tahun 2019−2023.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 1
BAB II G A M B A R A N P E L A Y A N A N
D I N A S S U M B E R D A Y A A I R
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Sumber Daya Air
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa
Barat Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2016 Nomor 6 Seri E),
sebagai penjabaran Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016
tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887).
Dalam pelaksanaan tugas Dinas SDA Provinsi Jawa Barat tentunya tidak terlepas dari
wewenang dan tanggung jawab Pemerintah Provinsi dalam pengelolaan sumber daya air
yang telah ditetapkan dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1974 tentang Pengairan,
serta diselaraskan dalam rangka mewujudkan sinergitas dan keterpaduan secara
harmonis antar wilayah, antar sektor dan antar generasi dalam pengelolaan sumber daya
air. Wewenang dan tanggung jawab Pemerintah Provinsi tersebut adalah sebagai berikut :
a. Menetapkan kebijakan pengelolaan sumber daya air di wilayahnya berdasarkan
kebijakan nasional sumber daya air dengan memperhatikan kepentingan provinsi
sekitarnya;
b. Menetapkan pola pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Cisadea-
Cibareno dan Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki dengan memperhatikan pengelolaan
wilayah sungai di sekitarnya dan kepentingan provinsi yang berbatasan dengan
Provinsi Jawa Barat;
c. Menetapkan rencana pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Cisadea-
Cibareno dan Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki dengan memperhatikan pengelolaan
wilayah sungai di sekitarnya dan kepentingan provinsi yang berbatasan dengan
Provinsi Jawa Barat;
d. Melaksanakan pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
dan Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki;
e. Melaksanakan pengelolaan sumber daya air berupa pengelolaan irigasi, situ, mata air,
jaringan air baku, embung, waduk dan tampungan air lainnya yang menjadi aset dan
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 2
kewenangan Pemerintah Provinsi yang berada pada 4 wilayah sungai kewenangan
pusat yang ada di Jawa Barat;
f. Melaksanakan koordinasi dan memberikan dukungan dalam pengelolaan sumber
daya air yang dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat (Balai Besar Wilayah Sungai/BBWS,
Ditjen SDA, Kementerian PUPR) pada 4 wilayah sungai kewenangan pusat yang ada di
Jawa Barat yaitu Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane, Wilayah Sungai Citarum, Wilayah
Sungai Cimanuk-Cisanggarung dan Wilayah Sungai Citanduy;
g. Melaksanakan koordinasi dan dukungan bagi pelaksanaan kebijakan Citarum Harum;
h. Mengatur dan menetapkan dan memberi izin atas penyediaan peruntukan,
penggunaan dan pengusahaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Cisadea-
Cibareno dan Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki;
i. Mengatur, menetapkan dan memberi rekomendasi teknis atas penyediaan,
pengambilan, peruntukan, penggunaan dan pengusahaan air pada jaringan irigasi
kewenangan provinsi sesuai dengan ketersediaan air yang ada dengan mengacu
kepada peraturan perundangan;
j. Membentuk dewan/forum sumber daya air atau dengan nama lain di tingkat
provinsi;
k. Membentuk Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (TKPSDA) pada Wilayah
Sungai Cisadea-Cibareno dan Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki;
l. Memfasilitasi penyelesaian sengketa antar Kabupaten/Kota dalam pengelolaan
sumber daya air;
m. Membantu Kabupaten/Kota dalam memenuhi kebutuhan pokok masyarakat atas air;
n. Menjaga efektifitas, efisiensi, kualitas dan ketertiban pelaksanaan pengelolaan
sumber daya air;
o. Memberikan bantuan teknis dalam pengelolaan sumber daya air kepada Pemerintah
Kabupaten/Kota;
p. Memberikan bantuan pengendalian daya rusak air kepada Daerah Kabupaten/Kota
pada wilayah sungai kewenangan provinsi dan wilayah sungai kewenangan pusat.
Selanjutnya, wewenang dan tanggung jawab Pemerintah Provinsi tersebut dijabarkan
dalam Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 52 Tahun 2016 tentang Tugas Pokok,
Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, yang
mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan daerah di Bidang Sumber
Daya Air berdasarkan asas otonomi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan, dan dalam
menyelenggarakan tugas pokok tersebut Dinas SDA Provinsi Jawa Barat mempunyai
fungsi sebagai berikut :
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 3
1. Penyelenggaraan pembinaan pelaksanaan teknis sumber daya air yang meliputi
pembinaan perekayasaan, pembinaan konstruksi, pembinaan operasi dan
pemeliharaan, serta pembinaan pemanfaatan sumber daya air;
2. Fasilitasi dan sistem investasi pengusahaan sumber daya air;
3. Penyelenggaraan saran pertimbangan teknis pemanfaatan air dan sumber air serta
pelaksanaan pelayanan umum pengelolaan sumber daya air;
4. Penyelenggaraan fasilitasi pelaksanaan pengelolaan sumber daya air;
5. Penyelenggaraan pengawasan, pengendalian dan evaluasi pengelolaan sumber daya
air;
6. Penyelenggaraan tugas-tugas kesekretariatan;
7. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Dinas SDA Provinsi Jawa Barat mempunyai
struktur organisasi yang disusun dengan pengelompokan 5 bidang pelayanan yaitu :
1. Sekretariat;
2. Bidang Perencanaan Teknik;
3. Bidang Bina Konstruksi;
4. Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan;
5. Bidang Bina Manfaat.
Ditingkat pelaksana operasional dilaksanakan oleh 6 Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD)
yang menangani Pengelolaan Sumber Daya Air (UPTD PSDA) di 6 Wilayah Sungai (WS)
yang ada di Jawa Barat, yaitu :
1. UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane;
2. UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno;
3. UPTD PSDA WS. Citarum;
4. UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung;
5. UPTD PSDA WS. Citanduy;
6. UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki.
Ditingkat UPTD PSDA Wilayah Sungai dibantu oleh Satuan Pelayanan, sebagai berikut :
1. UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
a. Satuan Pelayanan Cimanceuri-Cisadane
b. Satuan Pelayanan Kaliangke-Pasanggrahan
c. Satuan Pelayanan Ciliwung
d. Satuan Pelayanan Cikarang Bekasi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 4
2. UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
a. Satuan Pelayanan Cibareno-Cimandiri
b. Satuan Pelayanan Ciletuh-Cikaso
c. Satuan Pelayanan Cibuni
d. Satuan Pelayanan Cimapag-Cisadea
3. UPTD PSDA WS. Citarum
a. Satuan Pelayanan Cikondang-Cisokan
b. Satuan Pelayanan Cibeet-Cilamaya
c. Satuan Pelayanan Ciasem Hilir-Cilalanang
d. Satuan Pelayanan Cimahi-Ciasem Hulu
e. Satuan Pelayanan Citarum-Cikeruh
f. Satuan Pelayanan Ciwidey-Cirasea
4. UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
a. Satuan Pelayanan Cimanuk Hulu-Cipanas
b. Satuan Pelayanan Cimanuk Hilir-Kaliwedi
c. Satuan Pelayanan Ciwaringin-Suba
d. Satuan Pelayanan Kalijaga-Cisanggarung
5. UPTD PSDA WS. Citanduy
a. Satuan Pelayanan Citanduy Hulu
b. Satuan Pelayanan Citanduy Hilir
6. UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
a. Satuan Pelayanan Cikaengan-Ciwulan
b. Satuan Pelayanan Cisanggiri
c. Satuan Pelayanan Cimedang-Ciputrapinggan
Untuk lebih jelasnya, struktur organisasi Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dan struktur
organisasi UPTD PSDA Wilayah Sungai dapat dilihat pada Gambar 2.1 dan Gambar 2.2.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 5
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 6
Gambar 2.2 Struktur Organisasi UPTD PSDA Wilayah Sungai
Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 52 Tahun 2016 seperti telah
dijelaskan sebelumnya, Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Dinas, Sekretaris, Bidang dan
UPTD PSDA pada Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dapat dilihat pada Tabel 2.1.
Tabel 2.1 Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Dinas, Sekretaris, Bidang dan UPTD PSDA
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Jabatan Tupoksi Rincian Tugas
1 Kepala Dinas Tugas Pokok :
Merumuskan, menetapkan, memimpin, mengkordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan tugas pokok dinas serta mengkoordinasikan dan membina UPTD
a. Menyelenggarakan pembinaan dan pengendalian tugas pokok dan fungsi Dinas
b. Menyelenggarakan penetapan kebijakan teknik Dinas sesuai dengan kebijakan umum
c. Menyelenggarakan penetapan program kerja dan rencana pembangunan pengelolaan sumber daya air
JABATAN FUNGSIONAL
KEPALA UPTD PSDA WILAYAH SUNGAI
SUBBAG TU
SEKSI IRIGASI
SEKSI SUNDAWAPAN
SATUAN PELAYANAN
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 7
No. Jabatan Tupoksi Rincian Tugas
Fungsi :
a. Penyelenggaraan perumusan, penetapan, pengaturan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan rekayasa teknik, konstruksi, operasi dan pemeliharaan, serta manfaat
b. Penyelenggaraan perumusan dan penetapan kebijakan rekayasa teknik, konstruksi, operasi dan pemeliharaan, serta manfaat
c. Penyelenggaraan fasilitasi pengelolaan sumber daya air meliputi rekayasa teknik, konstruksi, operasi dan pemeliharaan, serta manfaat
d. Penyelenggaraan koordinasi dan kerjasama dalam rangka tugas pokok dan fungsi Dinas
e. Penyelenggaraan koordinasi dan pembinaan UPTD
d. Menyelenggarakan fasilitasi yang berkaitan dengan kesekretariatan, rekayasa teknik, konstruksi, operasi dan pemeliharaan, bina manfaat
e. Memberikan saran pertimbangan dan rekomendasi kepada Gubernur mengenai pengelolaan sumber daya air sebagai bahan penetapan kebijakan umum
f. Menyelenggarakan koordinasi dan kerjasama dengan instansi dan lembaga terkait lainnya untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan Dinas
g. Mengkoordinasikan penyusunan Evaluasi dan Pelaporan serta Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Dinas yang meliputi Kesekretariatan, Bidang Perencanaan Teknik, Bina Konstruksi, Bina Operasi dan Pemeliharaan, Bina Manfaat
h. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan
i. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah dalam pelaksanaan tugas di Kabupaten/Kota
j. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
k. Menyelenggarakan koordinasi dan membina UPTD
l. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit terkait
2 Sekretariat Tugas Pokok :
Menyelenggarakan koordinasi perencanaan dan program Dinas, menyelenggarakan perencanaan dan program, pengelolaan keuangan kepegawaian, dan umum
Fungsi :
a. Penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan pelaporan Dinas
b. Penyelenggaraan pengkajian perencanaan dan program kesekretariatan
a. Menyelenggarakan pengkajian dan koordinasi perencanaan, program Dinas
b. Menyelenggarakan pengkajian perencanaan dan program kesekretariatan
c. Menyelenggarakan pengkajian Rencana Strategis, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) dan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 8
No. Jabatan Tupoksi Rincian Tugas
c. Penyelenggaraan pengelolaan urusan keuangan, asset, kepegawaian, dan umum.
d. Menyelenggarakan pengolahan administrasi keuangan
e. Menyelenggarakan pengkajian anggaran belanja
f. Menyelenggarakan pengendalian administrasi belanja
g. Menyelenggarakan pengelolaan administrasi kepegawaian
h. Menyelenggarakan penatausahaan, kelembagaan dan ketatalaksanaan
i. Menyelenggarakan pengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapan
j. Menyelenggarakan penyusunan bahan rancangan pendokumentasian perundang-undangan, pengelolaan perpustakaan, protokol dan hubungan masyarakat
k. Menyelenggarakan pengelolaan naskah dinas dan kearsipan
l. Menyelenggarakan pembinaan jabatan fungsional
m. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pengambilan kebijakan
n. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
o. Menyelenggarakan penyusunan evaluasi dan laporan sekretariat
p. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait
3 Bidang Perencanaan Teknik
Tugas Pokok :
Menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan teknis dan fasilitasi perencanaan teknik
Fungsi :
a. Penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan teknis perencanaan teknik
b. Penyelenggaraan pengkajian bahan fasilitasi perencanaan teknik
c. Penyelenggaraan fasilitasi bidang perencanaan teknik
a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Bidang Rekayasa Teknik
b. Menyelengarakan pengkajian bahan fasilitasi penyusunan pedoman dan supervisi Bidang Perencanaan Teknik
c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi survei
d. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi desain irigasi
e. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi desain sungai, danau, waduk dan pantai
f. Menyelenggarakan fasilitasi perencanaan teknik
g. Menyelenggarakan pengkajian bahan koordinasi penyelengaraan bidang perencanaan teknik
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 9
No. Jabatan Tupoksi Rincian Tugas
h. Menyelenggarakan koordinasi UPTD
i. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan
j. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah dalam pelaksanaan tugas di Kabupaten/Kota
k. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
l. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait
4 Bidang Bina Konstruksi
Tugas Pokok :
Menyelengarakan pengkajian bahan kebijakan teknis dan fasilitasi konstruksi
Fungsi :
a. Penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan teknis konstruksi
b. Penyelenggaraan pengkajian bahan fasilitasi konstruksi irigasi
c. Penyelenggaraan fasilitasi konstruksi sungai, danau, waduk dan pantai
a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Bidang Bina Konstruksi
b. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi penyusunan pedoman dan supervisi konstruksi
c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi konstruksi irigasi
d. Menyelenggarakan konstruksi jaringan irigasi khusus
e. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi konstruksi Sundawapan
f. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi tata teknik
g. Menyelenggarakan fasilitasi konstruksi
h. Menyelenggarakan pengkajian bahan koordinasi penyelenggaraan konstruksi
i. Menyelenggarakan koordinasi UPTD
j. Melaksanakan pelaporan dan evaluasi kegiatan Bidang Bina Konstruksi
k. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan
l. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah dalam pelaksanaan tugas di Kabupaten/Kota
m. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait
n. Menyelenggarakan tugas lain dengan tugas pokok dan fungsi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 10
No. Jabatan Tupoksi Rincian Tugas
5 Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
Tugas Pokok :
Menyelengarakan pengkajian bahan kebijakan teknis dan fasilitasi operasi dan pemeliharaan
Fungsi :
a. Penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan operasi dan pemeliharaan
b. Penyelenggaraan pengkajian bahan fasilitasi operasi dan pemeliharaan irigasi
c. Penyelenggaraan fasilitasi bidang operasi dan pemeliharaan sungai danau waduk dan pantai.
a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
b. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi penyusunan pedoman dan supervisi operasi dan pemeliharaan
c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi operasi
d. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi pemeliharaan
e. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi bencana alam sumber daya air
f. Menyelenggarakan fasilitasi operasi dan pemeliharaan
g. Menyelenggarakan pengkajian bahan koordinasi penyelenggaraan operasi dan pemeliharaan
h. Menyelenggarakan koordinasi UPTD
i. Menyelenggarakan pelaporan dan evaluasi kegiatan Bidang Operasi dan Pemeliharaan
j. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan
k. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah dalam pelaksanaan tugas di Kabupaten/Kota
l. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait
m. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsi;
6 Bidang Bina Manfaat
Tugas Pokok :
Menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan teknis dan fasilitasi bina mamfaat
Fungsi :
a. Penyelengaraan pengkajian bahan kebijakan bina mamfaat
b. Penyelengaraan pengkajian bahan fasilitasi bina mamfaat
c. Penyelengaraan fasilitasi bidang bina manfaat
a. Menyelenggarakan penyusunan program kerja Bidang Bina Manfaat
b. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi penyusunan pedoman dan supervisi Bidang Bina Manfaat
c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi saran teknik
d. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi pengawasan dan pengendalian
e. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi kerjasama
f. Menyelenggarakan fasilitasi Bidang Bina Manfaat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 11
No. Jabatan Tupoksi Rincian Tugas
g. Menyelenggarakan pengkajian bahan koordinasi penyelenggaraan Bidang Bina Manfaat
h. Menyelenggarakan koordinasi UPTD
i. Menyelenggarakan pelaporan dan evaluasi kegiatan Bidang Bina Manfaat
j. Melaksanakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan
k. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi pemerintahan dan Pembangunan Wilayah dalam pelaksanaan tugas di Kabupaten/Kota
l. Koordinasi dengan unit kerja terkait
m. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
7 UPTD PSDA Wilayah Sungai
Tugas Pokok :
Melaksanakan sebagian fungsi Dinas di bidang pendayagunaan sumber daya air di wilayah kerjanya
Fungsi :
a. Pelaksanaan operasional pelayanan di bidang sumber daya air yang meliputi pelaksanaan operasi dan pengelolaan data sumber daya air, pemeliharaan serta perbaikan prasarana sumber daya air, pengendalian dan pengamanan pemanfaatan air dan sumber air
b. Pelaksanaan pelayanan teknis administratif ketatausahaan yang meliputi pengelolaan umum, keuangan, perlengkapan dan kepegawaian, pelaksanaan operasional pelayanan di bidang sumber daya air yang meliputi pelaksanaan operasi dan pengelolaan data sumber daya air, pemeliharaan serta perbaikan prasarana sumber daya air, pengendalian dan pengamanan pemanfaatan air dan sumber air
c. Pelaksanaan pelayanan teknis administratif ketatausahaan yang meliputi pengelolaan umum, keuangan, pengelolaan Asset dan perlengkapan
8 Fungsional Tugas Pokok :
Membantu melaksanakan tugas yang bersifat fungsional untuk optimalisasi tugas dan fungsi Dinas SDA
Fungsi :
a. Pelaksanaan optimalisasi fungsi kesekretariatan
b. Pelaksanaan optimalisasi fungsi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 12
2.2. Sumber Daya Perangkat Dinas Sumber Daya Air
2.2.1. Susunan Kepegawaian dan Kelengkapannya
Sumber daya manusia yang dimiliki Dinas SDA Provinsi Jawa Barat meliputi tenaga PNS
maupun Non PNS. Secara kuantitas, tenaga Non PNS mempunyai jumlah lebih besar
daripada jumlah tenaga PNS sendiri. Hal tersebut dikarenakan Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat sebagaimana amanat peraturan perundangan berkewajiban untuk melaksanakan
tugas operasi dan pemeliharaan (OP) infrastruktur sumber daya air baik berupa irigasi,
situ, waduk, sungai dan lainnya.
Ketersediaan tenaga Non PNS saat ini baru dapat memenuhi untuk operasi dan
pemeliharaan infrastruktur irigasi.
Selain tugas operasi dan pemeliharaan irigasi kewenangan Provinsi Jawa Barat, Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat juga melakukan Tugas Pembantuan Operasi dan Pemeliharaan (TPOP)
irigasi kewenangan Pusat.
Pada tahun 2018 tercatat jumlah sumber daya manusia pada Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat sebanyak 317 orang PNS serta sebanyak 3.356 orang Non PNS (1.081 orang Non
PNS APBD dan 2.275 orang Non PNS APBN/TPOP).
Tabel 2.2 Sumber Daya Manusia pada Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Unit Kerja PNS
Non PNS Teknik Non Teknik Jumlah
1 Dinas SDA 58 41 99 53
2 UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane 28 10 38 110
3 UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno 10 10 20 148
4 UPTD PSDA WS. Citarum 38 10 48 287
5 UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung 35 16 51 262
6 UPTD PSDA WS. Citanduy 15 16 31 91
7 UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki 17 13 30 130
Jumlah = 201 116 317 1.081
Sumber : Sub Bagian Umum dan Kepegawaian (2019)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 13
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat sebagai dinas teknis, berupaya meningkatkan
profesionalisme dengan menyediakan sumber daya manusia (SDM) sesuai latar belakang
pendidikan, jenjang kepangkatan dan golongan, baik dalam pelaksanaan tugas di kantor
maupun di lapangan. Pada saat ini, ketersediaan SDM (PNS) dengan latar belakang
pendidikan teknik baru mencapai 48% dari keseluruhan SDM yang ada (lihat Tabel 2.2).
Oleh karena itu diharapkan adanya pengangkatan/rekrutmen PNS baru untuk memenuhi
kekurangan PNS yang ada tersebut selama rentang waktu lima tahun kedepan.
Pegawai Dinas SDA Provinsi Jawa Barat (PNS dan Non PNS) agar dapat melaksanakan
tugasnya dengan baik dan profesional maka perlu dilakukan upaya pengembangan
kapasitas dan kualitas sumber daya manusia berupa pendidikan dan pelatihan teknis.
Komposisi SDM pada Dinas SDA Provinsi Jawa Barat berdasarkan tingkat pendidikan dapat
dilihat pada Tabel 2.3. Estimasi kebutuhan PNS pada Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dapat
dilihat pada Tabel 2.4. Sedangkan estimasi kebutuhan pegawai Non PNS pada Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat dapat dilihat pada Tabel 2.5.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 14
Tabel 2.3 SDM pada Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No. Unit Kerja
PNS Non PNS
Stru
ktu
ral
Fun
gsio
nal
Ten
aga
Tekn
ik
Ten
aga
Ad
min
istr
asi
Jenjang Pendidikan
Jum
lah
PN
S
Ten
aga
Tekn
ik
Ten
aga
Ad
min
istr
asi
Jenjang Pendidkan
Jum
lah
No
n P
NS
SD
SMP
SMA
/ S
MK
D3 S1 S2 S3 SD
SMP
SMA
/ S
MK
D3 S1 S2 S3
Dinas
1 Sekretariat 5 - 4 32 - - 19 - 15 7 - 41 9 25 - - 12 10 12 - - 34
2 Bidang Perencanaan Teknik 4 - 10 - - - 3 - 8 3 - 14 3 - - - - - 3 - - 3
3 Bidang Bina Konstruksi 3 - 8 - - - 5 - 3 3 - 11 2 - - - 1 - 1 - - 2
4 Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
4 - 16 - - - 8 - 9 3 - 20 12 - - - 3 - 8 1 - 12
5 Bidang Bina Manfaat 2 - 9 2 - - 5 - 4 4 - 13 2 - - - - - 2 - - 2
UPTD PSDA
1 WS. Ciliwung-Cisadane 4 - 25 9 3 3 21 1 8 2 - 38 110 - - 8 85 4 13 - - 110
2 WS. Cisadea-Cibareno 4 - 9 7 - - 10 - 9 1 - 20 148 - - 13 108 7 20 - - 148
3 WS. Citarum 4 - 35 9 3 9 19 5 8 4 - 48 270 17 - 24 204 11 48 - - 287
4 WS. Cimanuk-Cisanggarung 4 - 32 15 3 5 16 - 25 2 - 51 262 - - - 200 5 57 - - 262
5 WS. Citanduy 3 - 14 14 - 1 23 1 4 2 - 31 80 11 - 11 45 3 32 - - 91
6 WS. Ciwulan-Cilaki 4 - 15 12 - - 14 - 14 2 - 30 124 6 - 15 97 3 15 - - 130
Total PNS = 317 Total Non PNS = 1.081
Sumber : Sub Bagian Umum dan Kepegawaian (2019)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 15
Tabel 2.4 Estimasi Kebutuhan SDM PNS pada Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Unit Kerja
Kebutuhan PNS Optimasi
Kebutuhan PNS*
Jumlah PNS yang Ada**
Jumlah Kebutuhan
PNS Teknik Non Teknik
2019 2020 2021 2022 2023 2019 2020 2021 2022 2023
Dinas
1 Sekretariat 2 2 - - - 2 1 - - - 48 41 7
2 Bidang Perencanaan Teknik 4 4 3 2 2 - - 1 - - 30 14 16
3 Bidang Bina Konstruksi 1 1 1 1 - - - - - - 15 11 4
4 Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
2 2 2 2 2 - - - - - 30 20 10
5 Bidang Bina Manfaat 1 1 - - - - - - - - 15 13 2
6 Jabatan Fungsional 1 1 1 - - - - - - - 3 - 3
Sub Total Dinas = 141 99 42
UPTD PSDA
1 WS. Ciliwung-Cisadane 10 10 10 10 10 3 3 - - - 94 38 56
2 WS. Cisadea-Cibareno 20 20 20 20 20 6 6 6 6 5 149 20 129
3 WS. Citarum 15 15 15 15 12 1 1 1 3 - 126 48 78
4 WS. Cimanuk-Cisanggarung 8 7 7 7 7 2 2 2 2 2 97 51 46
5 WS. Citanduy 3 3 3 3 2 1 - - - 1 47 31 16
6 WS. Ciwulan-Cilaki 15 15 15 15 15 2 1 1 1 1 111 30 81
7 Jabatan Fungsional 1 1 1 - - - - - - - 3 - 3
Sub Total UPTD PSDA = 627 218 409
Total Dinas + UPTD PSDA = 83 82 78 75 70 17 14 11 12 9 768 317 451
Sumber : * Permen PUPR Nomor 12/PRT/M/2015 ** Sub Bagian Umum dan Kepegawaian (2019)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 16
Tabel 2.5 Estimasi Kebutuhan SDM Non PNS pada Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Unit Kerja
Kebutuhan Non PNS Optimasi
Kebutuhan Non PNS*
Jumlah Non PNS
yang Ada**
Jumlah Kebutuhan
Non PNS Teknik Non Teknik
2019 2020 2021 2022 2023 2019 2020 2021 2022 2023
Dinas
1 Sekretariat 3 - - - - 2 2 - - - 41 34 7
2 Bidang Perencanaan Teknik 3 3 2 2 2 - - - - - 15 3 12
3 Bidang Bina Konstruksi 2 2 2 2 2 1 - - - - 13 2 11
4 Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
3 3 3 2 2 - - - - - 25 12 13
5 Bidang Bina Manfaat 2 2 2 2 2 2 2 2 1 - 19 2 17
Sub Total Dinas = 113 53 60
UPTD PSDA
1 WS. Ciliwung-Cisadane 15 15 15 15 15 2 1 1 1 1 191 110 81
2 WS. Cisadea-Cibareno 25 25 25 24 20 1 1 1 1 1 272 148 124
3 WS. Citarum 45 45 45 45 45 1 1 - - - 514 287 227
4 WS. Cimanuk-Cisanggarung 23 23 23 23 23 1 1 1 - - 380 262 118
5 WS. Citanduy 17 17 17 17 17 1 1 1 1 - 180 91 89
6 WS. Ciwulan-Cilaki 20 20 18 18 18 2 1 1 1 1 230 130 100
Sub Total UPTD PSDA = 1.767 1.028 739
Total Dinas + UPTD PSDA = 158 155 152 150 146 13 10 7 5 3 1.880 1.081 799
Sumber : * Permen PUPR Nomor 12/PRT/M/2015 ** Sub Bagian Umum dan Kepegawaian (2019)
Dari tabel 2.4 dan tabel 2.5 tersebut di atas dapat diketahui, jumlah kekurangan sumber daya manusia sebanyak 451 orang PNS dan 799 orang Non
PNS.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 17
2.2.2. Aset/Modal Sarana dan Prasarana
Dalam melaksanakan pelayanan sumber daya air, Dinas SDA Provinsi Jawa Barat juga
mengelola sarana dan prasarana sumber daya air di Jawa Barat, antara lain sebagai
berikut :
1. Wilayah Sungai dan Sungai
a. Wilayah Sungai
Berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
04/PRT/M/2015 tentang Kriteria dan Penetapan Wilayah Sungai, wilayah sungai di
Provinsi Jawa Barat dapat dilihat pada Tabel 2.6 di bawah ini.
Tabel 2.6 Wilayah Sungai di Jawa Barat
No. Wilayah Sungai Unit Pengelola Kewenangan
Strategis Nasional
1. Citarum BBWS Citarum Pemerintah Pusat
Lintas Provinsi
1 Cidaun-Ciujung-Cidurian BBWS Cidaun-Ciujung-Cidurian Pemerintah Pusat
2 Ciliwung-Cisadane BBWS Ciliwung-Cisadane Pemerintah Pusat
3 Cimanuk-Cisanggarung BBWS Cimanuk-Cisanggarung Pemerintah Pusat
4 Citanduy BBWS Citanduy Pemerintah Pusat
Lintas Kabupaten
1 Cisadea-Cibareno Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
2 Ciwulan-Cilaki Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sumber : Permen PUPR Nomor 04/PRT/M/2015
Peta wilayah sungai dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 18
Gambar 2.3 Peta Wilayah Sungai di Jawa Barat dan DKI Jakarta
Gambar 2.4 Peta Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 19
Gambar 2.5 Peta Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Gambar 2.6 Peta Wilayah Sungai Citarum
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 20
Gambar 2.7 Peta Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Gambar 2.8 Peta Wilayah Sungai Citanduy
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 21
Gambar 2.9 Peta Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
b. Sungai
Sungai non lintas sebanyak 243 buah dengan panjang total termasuk anak sungai
adalah sepanjang 5.904,82 km. Sungai lintas sebanyak 40 buah dengan panjang
total termasuk anak sungai adalah sepanjang 65.540 km.
Tabel 2.7 Rekapitulasi Data Inventarisasi Sungai di Jawa Barat
No. Kabupaten/Kota Sungai Utama
Anak Sungai Jumlah Sungai
Panjang
(km) Orde 1
Orde 2
Orde 3
Orde 4
Sungai Non Lintas
1 Kab.Sukabumi 49 185 131 36 8 409 1.674,00
2 Kab. Cianjur 10 52 41 3 - 106 468,60
3 Kab. Karawang 26 48 28 8 2 112 669,84
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 22
No. Kabupaten/Kota Sungai Utama
Anak Sungai Jumlah Sungai
Panjang
(km) Orde 1
Orde 2
Orde 3
Orde 4
4 Kab. Bekasi 11 8 16 14 1 50 600,66
5 Kab. Subang 33 34 39 28 7 141 875,31
6 Kab. Indramayu 28 64 50 14 13 169 251,26
7 Kab. Cirebon 20 15 8 3 - 46 -
8 Kab. Ciamis 8 10 8 2 1 29 302,95
9 Kab. Tasikmalaya 12 21 9 3 - 45 352,45
10 Kab. Garut 46 72 13 1 - 132 709,75
Jumlah I = 243 509 343 112 32 1.239 5.904,82
Sungai Lintas
1 UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Bogor, Kota Bogor, Depok
7 103 106 64 8 288 9.444,51
2 UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Sukabumi, Cianjur, Bandung, Kota Sukabumi
6 164 228 92 31 521 1.6981,84
3 UPTD PSDA WS. Citarum
Sumedang, Cianjur, Bandung, Subang, Purwakarta, Karawang, Bogor, Bekasi, Indramayu, Kota Bandung, Cimahi
5 166 261 135 53 620 11.864,47
4 UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Garut, Sumedang, Majalengka, Indramayu, Cirebon, Kuningan, Kota Cirebon
17 127 132 57 10 343 11.179,99
5 UPTD PSDA WS. Citanduy
Tasikmalaya, Ciamis, Kuningan, Kota Tasikmalaya
1 50 62 65 26 204 6.649,32
6 UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Garut, Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Ciamis
4 129 109 35 12 289 9.419,87
Jumlah II = 40 739 898 448 140 2.265 65.540,00
Jumlah I + Jumlah II = 283 1.248 1.241 560 172 3.504 71.444,82
Sumber : Sumber Dinas SDA Dalam Angka (2018)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 23
2. Ketersediaan Sumber Daya Air
Angka ketersediaan air permukaan berdasarkan debit 50 tahunan (Q50) adalah
sebesar 44.712,90 juta m3/thn, berdasarkan debit 80 tahunan (Q80) adalah sebesar
36.155,94 juta m3/thn, dan berdasarkan debit 90 tahunan (Q90) adalah sebesar
34.013,40 juta m3/thn. Potensi sumber daya air sebesar 48.023,78 juta m3/thn seluas
37.060,40 km2.
Berdasarkan rentang waktu siklus sumber daya air yang semakin pendek
menunjukkan bahwa ketersedian air permukaan semakin menurun. Ketersediaan
sumber daya air tercantum dalam Tabel 2.8 dibawah ini.
Tabel 2.8 Ketersediaan Sumber Daya Air di Jawa Barat
No. Wilayah Sungai Luas
(km2)
Potensi SDA
(juta m3/thn)
Ketersediaan Air Permukaan
(juta m3/thn)
Q50 Q80 Q90
1 Ciliwung-Cisadane 3.675,40 5.538,62 9.990,35 9.011,32 7.802,52
2 Cisadea-Cibareno 6.693,60 10.987,47 7.586,62 5.789,65 5.618,55
3 Citarum 11.436,90 12.924,43 10.724,80 7.606,45 7.243,98
4 Cimanuk-Cisanggarung 7.157,50 7.878,07 7.111,68 5.854,20 5.851,24
5 Citanduy 2.682,00 3.542,59 3.079,12 2.613,88 2.482,35
6 Ciwulan-Cilaki 5.415,00 7.152,60 6.220,33 5.280,45 5.014,76
Total = 37.060,40 48.023,78 44.712,90 36.155,94 34.013,40
Sumber : Sumber Daya Air Dalam Angka (2018)
Volume tampungan situ, embung dan waduk di Jawa Barat mencapai
7.204.346.006,88 m3 dan potensi tampungan waduk sebesar 4.998.389.129,29 m3.
Luas dan volume tampungan situ, embung, waduk dan potensi waduk selengkapnya
dapat dilihat pada Tabel 2.9 dibawah ini.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 24
Tabel 2.9 Luas dan Volume Tampungan Situ, Embung, Waduk
dan Potensi Embung di Jawa Barat
Uraian
UPTD PSDA Wilayah Sungai
Ciliwung-Cisadane
Cisadea-Cibareno
Citarum Cimanuk-
Cisanggarung Citanduy
Ciwulan-Cilaki
Situ
Luas (Ha) 780,46 173,63 1.439,32 1.321,36 145,90 133,66
Volume Tampungan (m
3)
16
.11
6.6
35
,00
1.5
04
.12
8,0
0
6.5
42
.04
4,0
0
18
9.7
93
.45
1,0
0
3.3
27
.61
7,8
8
1.0
34
.51
0,0
0
Embung
Luas (Ha) - - - 40,58 - 133,66
Volume Tampungan (m
3)
- - -
52
.89
0,0
0
-
1.0
34
.51
0,0
0
Waduk
Luas (Ha) 45,56 - 13.285,98 945,37 43,60 -
Volume Tampungan (m
3)
19
4.6
20
,00
-
6.9
24
.88
0.0
00
,00
58
.55
1.6
11
,00
2.3
48
.50
0,0
0
-
Potensi Waduk
Luas (Ha) - 113,17 2.431,47 4.443,24 176,89 -
Volume Tampungan (m
3)
2.4
72
.26
0.0
00
,00
68
.22
6.1
40
,00
1.3
39
.08
9.2
08
,29
1.1
00
.88
1.6
03
,00
9.9
38
.17
8,0
0
7.9
94
.00
0,0
0
Volume Tampung Total (Situ, Embung dan Waduk) = 7.204.346.006,88
Sumber : Sumber Daya Air Dalam Angka (2018)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 25
3. Irigasi
Berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Nomor
04/PRT/M/2015 tentang Kriteria dan Penetapan Daerah Irigasi, Daerah Irigasi
kewenangan Provinsi Jawa Barat sebanyak 103 buah dengan luas areal mencapai
100.600 Ha. Seluas 23.637 Ha merupakan daerah irigasi lintas kabupaten/kota pada
52 Daerah Irigasi, seluas 70.099 Ha Daerah Irigasi utuh kabupaten/kota pada 45
Daerah Irigasi dan seluas 6.864 Ha tambak pada daerah tambak. Daerah Irigasi
kewenangan Provinsi Jawa Barat dapat dilihat pada Tabel 2.10.
Tabel 2.10 Daerah Irigasi Kewenangan Provinsi Jawa Barat
No. Wilayah Sungai
Lintas Kab/ Kota
(Ha)
Utuh Kab/ Kota
(Ha)
Tambak Kab/ Kota
(Ha)
Total Areal
Jumlah Daerah Irigasi
Lintas Kab/ Kota
Utuh Kab/ Kota
Tambak Kab/ Kota
Total
1 Ciliwung-Cisadane
2.522 2.574 - 5.096 8 2 - 10
2 Cisadea-Cibareno
1.276 15.530 - 16.806 3 10 - 13
3 Citarum 8.303 24.472 6.864 39.639 19 15 6 40
4 Cimanuk-Cisanggarung
7.376 19.915 - 27.291 15 12 - 27
5 Citanduy 3.565 1.258 - 4.823 6 1 - 7
6 Ciwulan-Cilaki 595 6.350 - 6.945 1 6 - 6
Total = 23.637 70.099 6.864 100.600 52 45 6 103
Sumber : Sumber Daya Air Dalam Angka (2018)
Infrastruktur bangunan dan jaringan irigasi di Jawa Barat terdiri dari Bendung
sebanyak 120 buah, Bangunan Pengatur sebanyak 2.400 buah, Bangunan Pelengkap
sebanyak 3.939 buah, Bangunan ME/Pintu Air sebanyak 3.392 buah, Saluran
sepanjang 1.762,66 km.
Kondisi bangunan dan saluran pada tahun 2018 secara umum 54,33% dalam kondisi
baik, 19,69% kondisi rusak ringan, 11,98% kondisi rusak sedang dan 14,00% kondisi
rusak berat. Untuk lebih jelasnya rekapitulasi kondisi bangunan dan jaringan di Jawa
Barat dapat dilihat pada Tabel 2.11.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 26
Tabel 2.11 Rekapitulasi Kondisi Bangunan dan Jaringan di Jawa Barat
Sumber : Sumber Daya Air Dalam Angka (2018)
BAIK (%) RUSAK
RINGAN (%)
RUSAK
SEDANG (%)
RUSAK
BERAT (%)
I BANGUNAN SIPIL (BUAH) 6.494
1 BANGUNAN UTAMA (BUAH) 120
a. Bendung
2 BANGUNAN PENGATUR (BUAH) 2.414
a. Bagi
b. Bagi-Sadap
c. Sadap
d. Sadap Langsung
3 BANGUNAN PELENGKAP (BUAH) 3.960
a. Kantong Lumpur
b. Bangunan Ukur
c.Siphon
d.Terjunan Pembawa
e.Talang
f.Got Miring
g.Gorong-Gorong
h.Gorong-Gorong Silang
i.Pelimpah Samping/Pelimpah
j.Pelimpah Corong
k.Suplesi
l.Jembatan Orang
m.Jembatan Desa
n.Tempat Cuci
o.Tempat Mandi Hewan
P.Penguras/pembilas
q.Saluran Tertutup
r.lain-lain
II BANGUNAN ME/PINTU AIR (BUAH) 3.436
III SALURAN (KM) 1.768,16
1. Saluran induk (km) 652,51
2. Saluran sekunder (km) 888,96
3. Saluran gendong (km) 11,32
4. Saluran pembuang (km) 157,92
5. Saluran suplesi (km) 55,80
54,33 19,69 11,98 14,00 JUMLAH RATA-RATA KONDISI BANGUNAN DAN SALURAN
19,08 11,67 13,50 55,76
NO.
KONDISI
20,31 12,29 14,50
JUMLAH
52,90
INFRASTRUKTUR JUMLAH
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 27
4. Mata Air
Pemanfaatan mata air sebagian besar untuk irigasi pertanian disamping sebagian
untuk air baku masyarakat dan perkotaan melalui PDAM. Rekapitulasi data mata air
di Jawa Barat dapat dilihat pada Tabel 2.12.
Tabel 2.12 Rekapitulasi Data Mata Air di Jawa Barat
No. UPTD PSDA Jumlah Mata Air Keterangan
1 WS. Ciliwung-Cisadane 96
2 WS. Cisadea-Cibareno 43
3 WS. Citarum 891 Citarum Hilir
4 WS. Cimanuk-Cisanggarung 44
5 WS. Citanduy 12
6 WS. Ciwulan-Cilaki 402
Jumlah = 1.488 -
Sumber : Bidang Perencanaan Teknik dan Bidang Bina Manfaat (2018)
5. Situ/Embung
Berdasarkan data hasil inventarisasi tahun 2011 jumlah situ yang ada di Jawa Barat
adalah sebanyak 831 buah. Situ yang dikelola oleh Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
yaitu sebanyak 140 buah. Situ di Jawa Barat selengkapnya dapat dilihat pada Tabel
2.13 dibawah ini.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 28
Tabel 2.13 Data Pengelolaan Situ-situ Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Wilayah Sungai
Jumlah Situ yang
Ada di Prov. Jawa
Barat*
Situ yang Dikelola
oleh Dinas SDA Prov. Jawa Barat
Situ dalam KIB Situ diluar KIB
Ya
ng
Dik
elo
la
Pro
vin
si J
aw
a B
ara
t
Ya
ng
Tid
ak
Dik
elo
la
Pro
vin
si J
aw
a B
ara
t
Jum
lah
Ya
ng
Dik
elo
la
Pro
vin
si J
aw
a B
ara
t
Ya
ng
Tid
ak
Dik
elo
la
Pro
vin
si J
aw
a B
ara
t
Jum
lah
1 Ciliwung-Cisadane 143 60 41 102 143 - - -
2 Cisadea-Cibareno 186 30 3 1 4 23 163 186
3 Citarum 120 21 10 - 10 11 109 120
4 Cimanuk-Cisanggarung 283 13 2 15 17 11 266 277
5 Citanduy 42 7 4 - 4 3 38 41
6 Ciwulan-Cilaki 57 9 3 2 5 6 51 57
Total = 831 140 63 120 183 54 627 681
Sumber : * Hasil Identifikasi Tahun 2011
6. Waduk
a. Waduk Eksiting
Waduk eksiting bisa dilihat pada Tabel 2.14 di bawah ini.
Tabel 2.14 Waduk Eksiting
No. Waduk Eksiting Lokasi Manfaat
1 Jatiluhur Purwakarta Penyediaan air irigasi untuk 242.000 Ha sawah (dua kali tanam setahun), air baku, budi daya perikanan dan sebagai infrastruktur pengendalian banjir.
PLTA dengan kapasitas 187 MW
Memiliki volume penampungan sebesar 2.556.000.000 m
3.
2 Cirata Desa Tegal Waru, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Sedangkan luas Waduk Cirata, dari
Penyediaan air irigasi (dua kali tanam setahun), air baku, budi daya perikanan dan sebagai infrastruktur pengendalian
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 29
No. Waduk Eksiting Lokasi Manfaat
ujung selatan Kecamatan Cipeundeuy Kabupaten Bandung Barat, dan terbendung di Desa Ciroyom, Kecamatan Cipeundeuy Kabupaten Bandung Barat, yang berbatasan langsung dengan Maniis kabupaten Purwakarta.
banjir.
PLTA dengan kapasitas 1008 MW
Waduk Cirata yang merupakan satu dari tiga waduk terbesar dengan luas area 7.111 hektare dan luas genangan 6.200 hektare, serta volume air saat normal sekitar 2.165 juta meter
3 Saguling Desa Saguling Kecamatan Saguling Kabupaten Bandung Barat
Luas daerah genangan waduk ini sekitar 5.600 Hektar dengan volume tampungan awal 875 Juta m3 air
Penyediaan air irigasi (dua kali tanam setahun), air baku, budi daya perikanan dan sebagai infrastruktur pengendalian banjir.
PLTA dengan kapasitas 700 MW
4 Darma Desa Jagara Kecamatan Darma Kabupaten Kuningan
Merupakan salah satu objek pariwisata di Kab. Kuningan
Luas genangan 400 Ha
Daya tampung 29.000.000 m3
Sumber air berasal dari suplesi
5 Jatigede Kecamatan Jatigede Kabupaten Sumedang
Memiliki volume penampungan 979.500.000 m
3
Penyediaan air irigasi untuk 90.000 Ha sawah (dua kali tanam setahun), air baku dan sebagai infrastruktur pengendalian banjir.
PLTA dengan kapasitas 110 MW
6 Lapangan Sindangpano
Kelurahan Sindangpano Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka
Berbasis wilayah sungai seluas 6.972,86 km
2 dengan Daerah
Irigasi 27.465 Ha
17 sungai lintas kabupaten/kota dengan panjang 721,75 km
3.500 Ha suplesi Sungai Caringin
Memiliki volume penampungan 184.053,75 m
3 dan luas
genangan 30.186 m2
7 Lapangan Dadap Berendung
Desa Cihanjaro Kecamatan Karangkancana
Luas genangan 2 Ha
Penyediaan air irigasi untuk 100 Ha sawah (dua kali tanam setahun), air baku dan sebagai infrastruktur pengendalian banjir.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 30
No. Waduk Eksiting Lokasi Manfaat
Sumber air berasal dari mata air
8 Lapangan Nini Kadrem I
Desa Randobawagirang Kecamatan Mandiracan
Luas Genangan 0,4 Ha
Daya tampung 7.692 m3
Sumber air berasal dari mata air
Penyediaan air irigasi untuk 166 Ha sawah (dua kali tanam setahun), air baku dan sebagai infrastruktur pengendalian banjir
9 Lapangan Wulukut Desa Kertayuga Kecamatan Nusaherang
Luas Genangan 1 Ha
Sumber air berasal dari mata air
Penyediaan air irigasi untuk 50 Ha sawah (dua kali tanam setahun), air baku dan sebagai infrastruktur pengendalian banjir
10 Lapangan Cihaur Desa Ciahur Kecamatan Ciawigebang
Luas Genangan 2 Ha
Sumber air berasal dari suplesi dan mata air
Penyediaan air irigasi untuk 72 Ha sawah
Daya tampung 48.000 m3
b. Waduk dalam Proses Pengerjaan
Waduk yang dalam proses pengerjaan bisa dilihat pada Tabel 2.15 di bawah ini.
Tabel 2.15 Waduk dalam Proses Pengerjaan
No. Waduk Lokasi Manfaat Target Selesai
Tahun
1 Cipanas Desa Cibuluh Kecamatan Ujung Jaya Kabupaten Sumedang.
Desa Cikawung Kecamatan Terisi Kabupaten Indramayu.
Pengembangan suplai irigasi 9.243 Ha (Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Sumedang)
- Eksisting : Cipanas I = 3.355 Ha Cipanas II = 3.588 Ha
- Rencana Pengembangan 2.300 Ha
Suplai air baku 850 ltr/dtk Sumedang dan Bandara Kertajati, memiliki luas genangan 1.441,01 Ha
2023
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 31
No. Waduk Lokasi Manfaat Target Selesai
Tahun
dengan total volume 250,81 x 10
6 m
3
Pembangkit Tenaga Mikron Hidro (PLTM) 3,0 MW
Pengendali Banjir wilayah Pantura 83%
2 Ciawi Desa Cipayung, Desa Gadog dan Desa Sukakarya Kecamatan Megamendung dan Desa Kopo Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor.
Pengendalian banjir Sungai Ciliwung
Konservasi sumber daya air
Pengembangan pariwisata
Memiliki volume penampungan sebanyak 6,45 x 10
6 m
3 dan memiliki
luas genangan seluas 550,18 Ha
2021
3 Sukamahi Desa Sukamahi Kecamatan Megamendung Kabupaten Bogor
Pengendalian banjir Sungai Ciliwung
Konservasi sumber daya air
Pengembangan pariwisata
Memiliki volume penampungan sebanyak 1,68 x 10
6 m
3 dengan luas
genangan seluas 46 Ha
2021
4 Kuningan Desa Randu Kecamatan Cibeureum Kabupaten Kuningan
Irigasi :
- DI. Cileuweung 1.000 Ha (Kabupaten.Kuningan)
- DI. Jangkelok 2.000 Ha (Kabupaten Brebes)
Pengendalian banjir : Reduksi Banjir 429,24 m
3/dtk
Air baku 300 ltr/dtk
Tenaga listrik 500 KW
Memiliki luas genangan221,59 Ha dengan total volume tampungan 25,955 x 106 m
3
2019
5 Leuwikeris Desa Handap Herang Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis
Desa Ancol Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya
Irigasi :
- DI. Lakbok Utara 6.600 Ha
- DI. Manganti 4.616 Ha
Air Baku untuk Kota Banjar, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Ciamis sebesar
2023
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 32
No. Waduk Lokasi Manfaat Target Selesai
Tahun
845 ltr/dtk
Pengendali banjir (Q25th) mereduksi banjir periode 25 tahunan dari 509,7 m
3/dtk menjadi 450,02
m3/dtk (11,7%)
Potensi pembangkit tenaga listrik tenaga air sebesar 2 x 10 MW
Pariwisata dan konservasi air tanah
Memiliki luas genangan 242,90 Ha dengan total volume tampungan 81,44 x 10
6 m
3
6 Matenggeng Desa Matenggeng Kecamatan Dayeuh Luhur Kabuapten Cilacap Provinsi Jawa Tengah.
Desa Cibodas Kecamatan Tambaksari Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Banjar
Irigasi 20.000 Ha : DI. Bantar Heulang dan DI. Manganti
Pengendalian banjir
Air baku 2.886.424 m
3/bulan
Tenaga listrik 30 MW
Pariwisata dan konservasi air tanah
Luas genangan seluas 200,53 Ha dan Volume penampungan sebanyak 56,49 x 10
6 m
3
Review design
7 Sadawarna Desa Sadawarna Kecamatan Cibogo Kabupaten Subang dan Desa Tanjung Kecamatan. Surian Kabupaten Sumedang
Irigasi 2.500 Ha di Kabupaten Subang dan Irigasi 2.000 Ha di Kabupaten Indramayu
Air Baku di Baku 4,48 m
3/dtk
Pengendali banjir
Tenaga listrik ± 3 MW
Memiliki volume penampungan sebanyak 67,94 x 10
6 m
3 dan luas
genangan seluas 498,43 Ha
2023
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 33
c. Rencana Pembangunan Waduk
Rencana pembangunan waduk bisa dilihat pada Tabel 2.16 di bawah ini.
Tabel 2.16 Rencana Pembangunan Waduk
No. Rencana Pembangunan Waduk Lokasi Manfaat
1. Citarik Kota Bandung Pengendali Banjir dan Air Baku
2 Cibareno Kab. Sukabumi Air Baku dan Irigasi
3. Cikapundung Kota Bandung Pengendali Banjir dan Air Baku
4. Sukawana Kab.Bandung Barat Mendukung kawasan Cekungan Bandung
5. Cimeta Kab.Bandung Barat Mendukung kawasan Cekungan Bandung
6. Tegal Luar Kab. Bandung Pengendali Banjir dan Air Baku
7. Waduk Retensi di wilayah Sungai Ciliwung, Sungai Pasanggrahan, Sungai Angke dan Sungai Cikeas
Kota Depok Mendukung kawasan Jabodebek punjur.
8. Bendungan Cigondok Kab. Sumedang Mendukung kawasan Jabodebek punjur.
9. Cijurey Kab. Bogor Pengendali Banjir dan Air Baku
10. Cipanundaan Kab. Cirebon Pengendali Banjir dan Air Baku
11. Narogong Kab. Bogor Pengendali Banjir dan Air Baku
12. Cipanas Saat Kab. Sumedang Pengendali Banjir dan Air Baku BIJB
13. Kadumanik Kab. Majalengka Air Baku
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 34
7. Pantai
Panjang pantai di Jawa Barat adalah sepanjang 724,85 km, yang terbagi menjadi
368,10 km Pantai Utara dan 356,75 km Pantai Selatan. Panjang pantai di Jawa barat
diuraikan pada Tabel 2.17.
Tabel 2.17 Panjang Pantai di Jawa Barat
No. Kabupaten Batas Panjang
(km)
Pantai Utara
1 Cirebon S. Cisanggarung ─ S. Kumpul Kuista 73
2 Indramayu S. KumpulKuista ─ S. Kali Sewo 114
3 Subang S. KaliSewo ─ S. Cilamaya 49,7
4 Karawang S. Cilamaya ─ S. Bungi 76,7
5 Bekasi S. Bungin ─ Muara 54,7
Jumlah I = 368,1
Pantai Selatan
6 Ciamis S. Citanduy ─ S. Cimendang 68,40
7 Tasikmalaya S. Cimendang ─ S. Cikaengan 49,20
8 Garut S. Cikaengan ─ S. Cilaki 70,80
9 Cianjur S. Cilaki ─ S. Cibuni 56,40
10 Sukabumi S. Cibuni ─ S. Cibareno 111,95
Jumlah II = 356,75
Jumlah I + Jumlah II = 724,85
Sumber : Sumber Daya Air Dalam Angka (2018)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 35
8. Prasarana Penunjang
Prasarana penunjang pengelolaan pengairan mendukung penyediaan data sumber
daya air meliputi jaringan stasiun hidroklimatologi sebanyak 141 buah .
a. Pos Duga Air (PDA) : 149 (66 oleh provinsi)
b. Pos Hujan Otomatis (PCH) : 138 (70 oleh provinsi)
c. Stasiun Klimatologi (PHB) : 10 (5 oleh provinsi)
Tabel 2.18 Pos dan Stasiun Hidroklimatologi
No. Wilayah Sungai Pos Duga Air Pos
Curah Hujan Pos
Klimatologi Jumlah
1 Ciliwung-Cisadane 5 4 - 9
2 Cisadea-Cibareno 11 2 - 13
3 Citarum 13 7 - 20
4 Cimanuk-Cisanggarung 7 12 1 20
5 Citanduy 16 20 2 38
6 Ciwulan-Cilaki 14 25 2 41
Total = 66 70 5 141
Sumber : Sumber Daya Air Dalam Angka (2018)
9. Fasilitas Aplikasi Elektronik
Fasilitas aplikasi elektronik yang dimiliki/dikelola oleh Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
dapat dilihat pada Tabel 2.19 dibawah ini.
Tabel 2.19 Fasilitas Aplikasi Elektronik Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Nama Aplikasi Fungsi dan Informasi
Jenis Aplikasi URL
Website Mobile Dekstop
1 Website Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Media informasi Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
http://dinassda.jabarpro.go.id
2 SIG SDA Jawa Barat
Sistem informasi geografi terkait SDA
http://gissda.jabarprov.go.id
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 36
No. Nama Aplikasi Fungsi dan Informasi
Jenis Aplikasi URL
Website Mobile Dekstop
3 SiH3 Sistem informasi hidrologi, hidrometeorologidan hidrogeologi Provinsi Jawa Barat
http://sih3.jabarprov.go.id
4 Simpel SDA Sistem informasi pelaporan SDA secara realtime
http://simpel.sda.jabarprov.go.id/ msimpel
5 Intranet SDA Media sharing data SDA
http://inet.sda.jabarprov.go.id
6 SI SARTEK SIPPA & SIPTPP
Sistem informasi saran teknik surat izin pengambilan pemanfaatan air dan surat izin penggunaan tanah
http://sarteksippa.sda.jabarprov.go.id
7 Info Kantor SDA
Media informasi kantor terkait : agenda dinas, petugas upacara, piket banjir, layanan SIPPA, DKM, darma wanita, galeri foto, galeri video, twitter, data SDA, website, GIS dan pemeriksaan kesehatan
http://info.sda.jabarprov.go.id/
8 Info SDA Media informasi sumber daya air terkait data : hidrologi, hidrogeologi, teknologi SDA, kebijakan SDA, situ, sungai, irigasi, pantai, waduk, lingkungan SDA, hidrometeorologi dan sosekbud
http://si.sda.jabarprov.go.id/
9 E-Monitoring Departemen Pekerjaan Umum
Sistem pelaporan secara elektronik
http://emonitoring.pu.go.id/
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 37
10. Posko Piket Banjir
Posko Piket Banjir disediakan oleh Dinas SDA Provinsi Jawa Barat di Kantor Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat dan Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai serta Unit Pelayanan di
seluruh UPTD PSDA Wilayah Sungai.
Tabel 2.20 Posko Piket Banjir Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Posko Banjir Jumlah Posko
Lokasi Keterangan
1. Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
1 Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
-
2. UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
5 Kantor UPTD dan Satuan Pelayanan
1 di Kantor UPTD dan 4 di Satuan Pelayanan
3. UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
5 Kantor UPTD dan Satuan Pelayanan
1 di Kantor UPTD dan 4 di Satuan Pelayanan
4. UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
5 Kantor UPTD dan Satuan Pelayanan
1 di Kantor UPTD dan 4 di Satuan Pelayanan
5. UPTD PSDA WS. Citanduy 3 Kantor UPTD dan Satuan Pelayanan
1 di Kantor UPTD dan 2 di Satuan Pelayanan
6. UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
4 Kantor UPTD dan Satuan Pelayanan
1 di Kantor UPTD dan 2 di Satuan Pelayanan
Sumber : Profile Dinas Sumber Daya Air (2018)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 38
2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Sumber Daya Air
2.3.1. Kegiatan Rutin
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas SDA Provinsi Jawa Barat sebanyak 46 Program dan
196 Kegiatan sebagaimana tercantum dalam RPJMD dimana Kegiatan Rutin Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat sebanyak 14 Program yang terdiri dari 80 Kegiatan sebagaimana
dijabarkan pada Tabel 2.21 dibawah ini.
Tabel 2.21 Kegiatan Rutin Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Dinas Sumber Daya Air
1 Pengadaan Sarana dan Prasarana kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
2 Penataan, Rehabilitasi, dan Peningkatan Gedung Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
2 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
3 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
4 Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
3 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
5 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
6 Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
4 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Citarum
7 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
8 Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
5 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
9 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 39
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
10 Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
6 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Citanduy
11 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
12 Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
7 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
13 Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
14 Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
8 Dukungan Manajemen Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
15 Penyediaan Kerohanian, Sarana, dan Prasarana Olahraga serta Pakaian Aparatur Dinas Sumber Daya Air
Sekretariat
16 Penyediaan Diklat, Kursus Singkat, dan Bimtek Aparatur Dinas Sumber Daya Air
Sekretariat
17 Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
18 Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
19 Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
20 Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
21 Sosialisasi Pembangunan Sumber Daya Air
Sekretariat
22 Pembuatan Video Dinas Sekretariat
23 Peringatan Hari Air Dunia Sekretariat
24 Penyediaan Langganan Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
25 Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
26 Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 40
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
27 Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
28 Perencanaan Umum Sumber Daya Air Bidang Sungai, Danau, dan Sumber Air Lainnya di Jawa Barat
Sekretariat
29 Penyusunan Dokumen Sinergitas Perencanaan SDA
Sekretariat
30 Verifikasi Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota di Jawa Barat
Sekretariat
31 Pengelolaan Jaringan Irigasi Partisipatif Melalui Program IPDMIP
Sekretariat
32 Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Internal Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Sekretariat
9 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
33 Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
34 Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
35 Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
36 Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
37 Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
38 Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
39 Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
40 Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
10 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
41 Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
42 Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 41
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
43 Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
44 Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
45 Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
46 Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
47 Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
48 Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
11 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citarum
49 Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
50 Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
51 Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
52 Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
53 Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
54 Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
55 Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
56 Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
12 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
57 Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
58 Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
59 Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 42
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
60 Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
61 Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
62 Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
63 Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
64 Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
13 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citanduy
65 Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
66 Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
67 Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
68 Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
69 Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
70 Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
71 Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
72 Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
14 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
73 Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
74 Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
75 Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
76 Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 43
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
77 Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
78 Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
79 Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
80 Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
2.3.2. Kegiatan Pembangunan (Urusan Wajib)
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas SDA Provinsi Jawa Barat sebanyak 46 Program dan
196 Kegiatan sebagaimana tercantum dalam RPJMD dimana Kegiatan Pembangunan
(Urusan Wajib) Dinas SDA Provinsi Jawa Barat sebanyak 32 Program yang terdiri dari 116
Kegiatan sebagaimana dijabarkan pada Tabel 2.22 dibawah ini.
Tabel 2.22 Kegiatan Pembangunan (Urusan Wajib) Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
1 Perencanaan Teknis Sumber Daya Air 1 Perencanaan Detail Situ, Waduk, Sungai, dan Pantai di Jawa Barat
Bidang Perencanaan Teknik
2 Survei Potensi Situ, Waduk, Sungai, Embung, dan Kolam Tampungan Air Lainnya
Bidang Perencanaan Teknik
3 Perencanaan Detail Penyediaan Air Baku di Jawa Barat
Bidang Perencanaan Teknik
4 Penyusunan Dokumen Pengendalian Banjir di Jawa Barat
Bidang Perencanaan Teknik
2 Bina Konstruksi Sumber Daya Air 5 Supervisi Konstruksi Bidang Sungai, Situ, Embung, Kolam dan Tampungan Air Lainnya
Bidang Bina Konstruksi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 44
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
6 Pembinaan Konstruksi Sumber Daya Air Bidang Bina Konstruksi
7 Penyusunan Juknis Konstruksi Sumber Daya Air
Bidang Bina Konstruksi
3 Bina Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air
8 Pendampingan Pembangunan Waduk Strategis di Jawa Barat
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
9 Pembinaan Tenaga O&P Sundawapan Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
10 Pemantauan dan Koordinasi Kegiatan O&P Sundawapan
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
11 Konsultasi Pertemuan Regional O&P SDA
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
4 Bina Manfaat Sumber Daya Air 12 Pengawasan dan Pengendalian Pemanfaatan Sumber Daya Air
Bidang Bina Manfaat
13 Penatagunaan Pemanfaatan Sumber Daya Air di Jawa Barat
Bidang Bina Manfaat
14 Pelayanan Penatagunaan dan Rekomendasi Teknis Sumber Daya Air
Bidang Bina Manfaat
5 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Ciliwung-Cisadane
15 Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
16 Pembangunan Embung di WS. Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
17 Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
18 Pemantauan DAS Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
19 Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
6 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cisadea-Cibareno
20 Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
21 Pembangunan Embung di WS. Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
22 Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 45
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
23 Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
24 TKPSDA WS. Cisadea-Cibareno UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
25 Pemantauan DAS Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
26 Pengamanan dan Penataan Pantai di Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
7 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citarum
27 Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
28 Pembangunan Embung di WS. Citarum UPTD PSDA WS. Citarum
29 Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
30 Pemantauan DAS Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
31 Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
8 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cimanuk-Cisanggarung
32 Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
33 Pembangunan Embung di WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
34 Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
35 Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
36 Pemantauan DAS Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
9 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citanduy
37 Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
38 Pembangunan Embung di WS. Citanduy UPTD PSDA WS. Citanduy
39 Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 46
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
40 Pemantauan DAS Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
41 Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
10 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cilwulan-Cilaki
42 Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
43 Pembangunan Embung di WS. Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
44 Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
45 Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
46 TKPSDA WS. Ciwulan-Cilaki UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
47 Pemantauan DAS Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
48 Pengamanan dan Penataan Pantai di Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
11 Hidrologi dan Sistem Data Sumber Daya Air
49 Pengelolaan dan Analisis Data Hidrologi di Jawa Barat
Bidang Perencanaan Teknik
50 Pengelolaan Sistem Database dan Pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya Air di Jawa Barat
Bidang Perencanaan Teknik
12 Pengembangan Air Baku 51 Pengembangan dan Pengelolaan Air Baku di Jawa Barat
Bidang Bina Konstruksi
13 Air Baku di WS. Ciliwung-Cisadane 52 Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
14 Air Baku di WS. Cisadea-Cibareno 53 Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
15 Air Baku di WS. Citarum 54 Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
16 Air Baku di WS. Cimanuk-Cisanggarung 55 Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
17 Air Baku di WS. Citanduy 56 Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
18 Air Baku di WS. Ciwulan-Cilaki 57 Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 47
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
19 Perencanaan Teknis Irigasi 58 Penyusunan Dokumen Pembangunan, Peningkatan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan dan Irigasi Tambak
Bidang Perencanaan Teknik
59 Survei Investigasi Rekayasa Teknik Irigasi Permukaan dan Irigasi Tambak
Bidang Perencanaan Teknik
20 Bina Konstruksi Irigasi 60 Monitoring dan Evaluasi Kegiatan DAK Bidang Bina Konstruksi
61 Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO
Bidang Bina Konstruksi
62 Pembinaan Pelaksanaan dan Monitoring Kegiatan Konstruksi SDA
Bidang Bina Konstruksi
63 Supervisi Konstruksi Bidang Irigasi Bidang Bina Konstruksi
21 Bina Operasi dan pemeliharaan Irigasi 64 Penyusunan Indeks Kinerja Sistem Irigasi Kewenangan Provinsi
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
65 Penyusunan Angka Kebutuhan Nyata Pengelolaan Irigasi Kewenangan Provinsi
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
66 Lomba Petugas OP Jaringan Irigasi Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
67 Pembinaan Tenaga Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
68 Pemantauan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
69 Penyelenggaraan Konsultasi Regional O&P Tingkat Nasional
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
70 Pembinaan Tenaga Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Tambak
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
71 Pemantauan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Tambak
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
22 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Ciliwung-Cisadane
72 Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
73 Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 48
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
74 Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
75 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (DAK)
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
76 Penunjang IKSI WS. Ciliwung-Cisadane UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
23 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Citarum
77 Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
78 Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
79 Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
80 Pengembangan, Pembangunan, dan Pengelolaan Jaringan Irigasi Tambak pada Wilayah Sungai Citarum
UPTD PSDA WS. Citarum
81 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citarum (DAK)
UPTD PSDA WS. Citarum
82 Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Citarum Melalui Program IPDMIP
UPTD PSDA WS. Citarum
83 Penunjang IKSI WS. Citarum UPTD PSDA WS. Citarum
24 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Cimanuk-Cisanggarung
84 Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
85 Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
86 Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
87 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung (DAK)
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
88 Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Cimanuk-Cisanggarung Melalui Program IPDMIP
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
89 Penunjang IKSI WS. Cimanuk-Cisanggarung
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 49
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
25 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Citanduy
90 Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
91 Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
92 Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy
UPTD PSDA WS. Citanduy
93 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citanduy (DAK)
UPTD PSDA WS. Citanduy
94 Penunjang IKSI WS. Citanduy UPTD PSDA WS. Citanduy
26 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Ciwulan-Cilaki
95 Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
96 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
97 Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
98 Pengembangan, Peningkatan dan atau Pembangunan Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
99 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki (DAK)
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
100 Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Ciwulan-Cilaki Melalui Program IPDMIP
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
101 Penunjang IKSI WS. Ciwulan-Cilaki UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
27 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Cisadea-Cibareno
102 Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
103 Pembangunan Jaringan Irigasi Caringin di Kab. Sukabumi (DAK)
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
104 Pembebasan Lahan dan Daerah Irigasi Caringin di Kab. Sukabumi
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
105 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
106 Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
107 Pengembangan, Peningkatan dan atau Pembangunan Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
108 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno (DAK)
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 50
No. Program No. Kegiatan Unit Kerja
109 Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Cisadea-Cibareno Melalui Program IPDMIP
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
110 Penunjang IKSI WS. Cisadea-Cibareno UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
28 Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Irigasi
111 Pemberdayaan Komisi Irigasi Provinsi Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
29 Kelembagaan Sumber Daya Air 112 Forum Kerjasama dan Komunikasi Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat
Bidang Bina Manfaat
30 Pengendalian Daya Rusak Air 113 Pemantauan Banjir dan Penanggulangan Kekeringan di Jawa Barat
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
114 Penyediaan Konstruksi Bahan Banjiran pada 6 UPTD Wilayah Sungai
Bidang Bina Operasi dan Pemeliharaan
31 Pengendalian Daya Rusak Air pada WS. Cisadea-Cibareno
115 Penanganan dan Pengendalian Banjir dan Kekeringan Akibat Daya Rusak Air pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
32 Pengendalian Daya Rusak Air pada WS. Ciwulan-Cilaki
116 Penanganan dan Pengendalian Banjir dan Kekeringan Akibat Daya Rusak Air pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 51
2.4. Tantangan dan Peluang Pembangunan Pelayanan Dinas Sumber Daya Air
Tantangan dan peluang pembangunan pelayanan Dinas SDA tidak terlepas dari Renstra
Kementerian PUPR, pola pengelolaan sumber daya air, dan metropolitan dan pusat
pertumbuhan.
2.4.1. Renstra Kementerian PUPR
2.4.1.1. Tantangan Pembangunan Pelayanan Dinas Sumber Daya Air terhadap
Renstra Kementerian PUPR
Renstra Kementerian PUPR khususnya dalam bidang Sumber Daya Air menyebutkan
terdapatnya tantangan dan isu strategis sebagai berikut :
1. Ketersediaan sumber daya air untuk mendukung produksi pangan semakin berkurang
sebagai akibat kerusakan ekosistem Daerah Aliran Sungai (DAS) dan persaingan
penggunaan air untuk kebutuhan sektor lain, dan rusaknya jaringan irigasi;
2. Peningkatan pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS).
2.4.1.2. Peluang Pembangunan Pelayanan Dinas Sumber Daya Air terhadap
Renstra Kementerian PUPR
Agenda prioritas pembangunan nasional yang terkait dengan pengelolaan sumber daya
air adalah mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor
strategis ekonomi domestik. Untuk mewujudkan hal tersebut, bentuk dukungan
Kementerian PUPR adalah melalui sasaran strategis berikut ini :
1. Meningkatnya dukungan ketahanan air;
2. Meningkatnya dukungan untuk kedaulatan pangan dan energi.
Sasaran program :
a. Meningkatnya layanan sarana dan prasarana penyediaan air baku;
b. Meningkatnya kapasitas tampung sumber-sumber air;
c. Meningkatnya kinerja layanan irigasi;
d. Meningkatnya kapasitas pengendalian daya rusak air;
e. Meningkatnya upaya konservasi sumber daya air;
f. Meningkatnya keterpaduan tata kelola pengelolaan sumber daya air;
g. Meningkatnya potensi energi dan sumber-sumber air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 52
Hal tersebut akan diwujudkan melalui :
a. Konservasi sumber daya air yang ditujukan agar terjaganya fungsi dan kapasitas
tampung sumber-sumber air alami dan buatan serta peningkatan kapasitas sumber-
sumber air buatan, yang akan dicapai melalui strategi :
Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
mencanangkan program pembangunan strategis Provinsi Jawa Barat yaitu :
- Penataan Kalimalang menjadi wisata air di Kota Bekasi;
- Penataan Situ Rawa Kalong di Kota Depok;
- Pembangunan Backwater Pantai Pangandaran Kabupaten Pangandaran;
- Penataan Waduk Darma di Kabupaten Kuningan;
- Penataan Situ Ciburuy di Kabupaten Bandung Barat.
Pembangunan 65 buah bendungan (65 bendungan on going, 49 bendungan baru,
dan 29 buah waduk selesai dibangun), dan pembangunan 1.893 buah
embung/bangunan penampung air lainnya, melalui :
- Rehabilitasi/peningkatan bendungan/waduk sebanyak 46 buah serta
embung dan bangunan penampung air lainnya sebanyak 1.175 buah;
- Restorasi sungai 55 buah, revitalisasi danau 17 buah dan konservasi rawa 29
buah.
- Pembangunan pengendali sedimen (check dam) sebanyak 180 buah.
b. Pendayagunaan sumber daya air yang ditujukan agar terpenuhinya kebutuhan air
untuk kehidupan sehari-hari masyarakat serta untuk kebutuhan sosial dan ekonomi
produktif, yaitu :
Untuk pemenuhan kebutuhan air bagi kehidupan sehari-hari, dicapai melalui
strategi :
- Pembangunan dan peningkatan fungsi dan kondisi sarana prasarana
pengelolaan air baku dari 51,44 m3/detik menjadi 118,17 m3/detik atau
peningkatan sebesar 67,52 m3/detik;
- Rehabilitasi fungsi dan kondisi sarana prasarana pengelolaan air baku
sebesar 21,76 m3/detik.
Untuk pemenuhan kebutuhan sosial dan ekonomi produktif, dicapai melalui
strategi :
- Peningkatan suplai irigasi waduk dari 11% menjadi 19% (cakupan dari total
area irigasi);
- Peningkatan layanan jaringan irigasi seluas 1.000.000 Ha (jaringan irigasi
kewenangan pusat yang dibangun sepanjang 10,40 km, jaringan irigasi rawa
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 53
yang dibangun 22,82 km, jaringan irigasi tambak sepanjang 1,58 Ha, jaringan
irigasi air tanah 0,197 km);
- Pengembalian fungsi dan layanan (rehabilitasi) jaringan irigasi seluas
3.000.000 Ha (rehabilitasi jaringan irigasi permukaan kewenangan pusat
sepanjang 50,41 km, jaringan irigasi rawa sepanjang 80,93 km, jaringan
irigasi tambak sepanjang 8,38 km, jaringan irigasi air tanah sepanjang
0,343 km);
- Terjaganya fungsi dan layanan jaringan irigasi (Operasi dan Pemeliharaan)
jaringan irigasi 3.900.000 Ha (OP jaringan irigasi permukaan 128,28 km, OP
jaringan irigasi air tanah 0,68 km, OP jaringan irigasi rawa 112,35 km, OP
jaringan irigasi tambak 14,88 km).
Pengendalian daya rusak air yang ditujukan untuk peningkatan ketangguhan
masyarakat dalam mengurangi risiko daya rusak air termasuk perubahan iklim,
melalui penanganan kawasan yang terkena dampak banjir, sedimen/lahar
gunung berapi, dan abrasi pantai, yang akan dicapai melalui strategi :
- Pembangunan serta peningkatan fungsi dan kondisi sarana prasarana
pengamanan pantai sepanjang 530 km;
- Normalisasi sungai dan pembangunan/peningkatan tanggul sepanjang
3.080 km;
- Peningkatan luas kawasan yang terlindungi dari daya rusak air seluas
200.000 Ha.
c. Kebijakan peningkatan kapasitas kelembagaan, ketatalaksanaan, dan keterpaduan
dalam pengelolaan sumber daya air yang terpadu, efektif, efisien dan berkelanjutan,
termasuk peningkatan ketersediaan dan kemudahan akses terhadap data dan
informasi, akan difokuskan pada penataan kelembagaan, yang akan dicapai melalui
strategi :
Penyusunan serta penerapan pola dan rencana pengelolaan sumber daya air
terpadu yang berbasis wilayah sungai;
Pengelolaan data dan informasi hidrologi wilayah sungai dan pengelolaan
kualitas air pada sumber air;
Penyusunan serta penerapan pola dan sistem investasi kerjasama pengelolaan
sumber daya air;
Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya air;
Penataan kelembagaan dan benchmarking antar lembaga PSDA;
Pemberian bimbingan/bantuan teknis peningkatan kapasitas kelembagaan dan
pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya air;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 54
Penerbitan rekomendasi teknis terkait perijinan pemanfaatan sumber daya air.
Bendungan Strategis di Provinsi Jawa Barat ada sebanyak 7 buah, uraian selengkapnya
dapat dilihat pada Tabel 2.23 dibawah ini.
Tabel 2.23 Bendungan Strategis di Provinsi Jawa Barat
No. Bendungan Lokasi Manfaat Data Teknis
1 Bendungan Ciawi (Cipayung)
Lokasi rencana Bendungan Ciawi (Cipayung) terletak dibagian Hulu Sungai Ciliwung di Desa Cipayung, Desa Gadog, dan Desa Sukakara, Kecamatan Megamendung, dan Desa Kopo, Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor, ± 0,4 km dari jalan raya puncak pass dan dapat dilalui dengan kendaraan roda 4.
1. Pengendalian banjir sungai ciliwung
2. Konservasi sumber daya air
3. Pengembangan pariwisata
Tipe : Urugan Zonal Random
Lebar puncak : 9 m
Tinggi bendungan : 51 m
Volume efektif : 5,03 juta m
3
Volume Maksimum : 6,4 juta m
3
2 Bendungan Sukamahi
Dibagian Hulu Sungai Cisukabirus di Desa Sukamahi, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, ± 1,4 km dari jalan raya puncak pass dan dapat dilalui dengan kendaraan roda 4.
1. Pengendalian banjir sungai ciliwung
2. Konservasi sumber daya air
3. Pengembangan pariwisata
Tipe : Urugan Random
Lebar puncak : 9 m
Tinggi bendungan : 50 m
Volume efektif : 1,38 juta m
3
Volume maksimum : 1,68 juta m
3
3 Bendungan Sadawarana
Lokasi rencana Bendungan Sadawarna terletak di Desa Sadawarna, Kecamatan Cibogo, Kabupaten Subang. Bendungan Sadawarna terletak diperbatasan antara Kabupaten Subang dan Kabupaten Sumedang.
1. Irigasi 2.500 Ha di Kabupaten Subang
2. Irigasi 2.000 Ha di Kabupaten Sumedang
3. Air baku di Kabupaten Subang 2,3 ltr/dtk
4. Air baku di Kabupaten Sumedang 0,18 ltr/dtk
5. Pemeliharaan sungai 3,5 m
3/dtk
Tipe : Urugan Zonal Inti Tegak
Lebar puncak : 10 m
Tinggi bendungan : 41 m
Volume efektif : 43,56 juta m
3
Volume Maksimum : 67,94 juta m
3
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 55
No. Bendungan Lokasi Manfaat Data Teknis
4 Bendungan Cipanas Lokasi rencana Bendungan Cipanas terletak di Desa Cibuluh, Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang dan Desa Cikawung, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu.
1. Pengembangan suplai irigai 9.243 Ha (Kabupateb Indramayu dan Kabupaten Sumedang)
2. Suplai air baku 850 ltr/dtk (Kabupaten Sumedang dan Bandara Kertajati)
Tipe : Urugan Batu - Inti Tegak
Lebar puncak : 12 m
Tinggi bendungan : 74 m
Volume efektif : 190,52 juta m
3
Volume Maksimum : 250,81 juta m
3
3. Pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTM) 3,0 MW
4. Pengendalian banjir wilayah Pantura 83%
5 Bendungan Kuningan
Lokasi rencana Bendungan Kuningan pada sungai Cikaro, terletak di Desa Randusari, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan
1. Irigasi 3.000 Ha
2. Pengendalian banjir
3. Air baku 300 ltr/dtk
4. Tenaga listrik 500 KW
Tipe : Urugan Random - Inti Tengah
Lebar puncak : 10 m
Tinggi bendungan : 43 m
Volume efektif : 23055 juta m
3
Volume Maksimum : 25955 juta m
3
6 Bendungan Leuwikeris
Lokasi rencana Bendungan Leuwikeris pada Sungai Tanduy Hulu, terletak di Desa Ancol, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya dan Desa Handapherang, Kecamatan Cijeunging, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat
1. Penyediaan air irigasi untuk areal sawah 11.216 Ha
2. Penyediaan air baku untuk Kota Banjar, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Ciamis sebesar 845 ltr/dtk
3. Mereduksi banjir periode 25 tahunan dari 509,7 m
3/dtk
menjadi 450,02 m
3/dkt
(11,7 %)
4. Potensi pembangkit listrik tenaga air sebesar 2 x 10 MW
5. Pariwisata dan konservasi air tanah
Tipe : Urugan Batu Zonal dengan Inti Tegak
Lebar puncak : ……………………. m
Tinggi bendungan : 83,50 m
Volume efektif : 45350 juta m
3
Volume Maksimum : 81,44 juta m
3
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 56
No. Bendungan Lokasi Manfaat Data Teknis
7 Bendungan Matenggeng
Sumber air berasal dari Sungai Cijjolang, Desa Matenggeng, Kecamatan Dayeuh Luhur, Kabupaten Cilacap Provinsi Jawa Tengah dan Desa Cibodas Kecamatan Tambaksari Kabupaten Banjar, Provinsi Jawa Barat.
1. Irigasi 20.000 Ha
2. Pengendalian banjir
3. Penyediaan air baku sebesar 2.886.424 m
3/dtk
4. Tenaga listrik 30 MW
5. Pariwisata dan konservasi air tanah
(a) Tipe : …………………….
(b) Lebar puncak : ……………………. m
(c) Tinggi bendungan : ……………………. m
(d) Volume efektif : ……………………. m
3
(e) Volume Maksimum : ……………………. m
3
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 57
2.4.2. Pola Pengelolaan Sumber Daya Air
Pada setiap Wilayah Sungai terdapat pola pengelolaan sumber daya air yang ditinjau dari
5 aspek, yaitu aspek konservasi, aspek pendayagunaan sumber daya air, aspek
pengendalian daya rusak air, aspek sistem informasi sumber daya air, aspek
pemberdayaan dan peningkatan peran serta masyarakat dan dunia usaha. Di bawah ini
dijelaskan faktor tantangan dan peluang pembangunan dan pelayanan Dinas Sumber
Daya Air terhadap 5 aspek di atas, pad 6 Wilayah Sungai Povinsi Jawa Barat.
2.4.2.1. Tantangan Pembangunan Pelayanan Dinas Sumber Daya Air terhadap
Pola Pengelolaan Sumber Daya Air
A. Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
1. Aspek Konservasi
a. Perlindungan dan Pelestarian Sumber Daya Air
Berkurangnya fungsi konservasi kawasan hutan lindung dan non hutan
pada lahan sangat kritis (802 Ha) dan kritis (17.219 Ha) di WS. Ciliwung-
Cisadane hulu;
Berkurangnya fungsi kawasan hutan dan non hutan DAS agak kritis
(81.407 Ha) di WS. Ciliwung-Cisadane;
Terancamnya kawasan hutan dan non hutan DAS potensial kritis di WS.
Ciliwung-Cisadane (244.504 Ha);
Belum optimalnya pelaksanaan Gerhan dan GNKPA di dalam dan di luar
kawasan hutan pada DAS hulu dan tengah WS. Ciliwung-Cisadane;
Belum optimalnya perlindungan alur dan tebing sungai di sungai-sungai
utama di WS. Ciliwung-Cisadane;
Budidaya pertanian di kawasan non hutan yang tidak sesuai dengan
kaidah konservasi yang menyebabkan banyaknya lahan kritis;
Belum adanya insentif dan dis-insentif pada lahan terlantar dan lahan
produktif;
Terjadinya abrasi/erosi muara dan pantai;
Adanya sedimentasi di sungai, situ dan muara;
Terjadinya longsoran dan erosi di tebing sungai;
Terjadinya alih fungsi lahan di Jabodetabek;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 58
Masih adanya kawasan permukiman baru yang belum mengikuti kaidah
konservasi;
Masih Terbatasnya Ruang Terbuka Hijau (RTH);
Belum optimalnya pelaksanaan Peraturan Daerah tentang adanya
penetapan batas dan pemanfaatan daerah sempadan sungai dan
situ/waduk;
Terjadinya kerusakan dasar dan alur sungai karena penambangan pasir
dan kerikil;
Kurang jelasnya batas pemilikan lahan di hulu antara milik Perusahaan
Umum Perusahaan Hutan Negara Indonesia (PERUM PERHUTANI),
Perseroan Terbatas Perkebunan Nusantara (PTPN) dan masyarakat;
Adanya lahan bekas sudetan Sungai Ciliwung, Sungai Angke, dan Sungai
Pasanggrahan serta anak sungainya yang dimanfaatkan oleh
masyarakat;
Berkurangnya keanekaragaman hayati di WS. Ciliwung-Cisadane.
b. Pengawetan Air
Belum optimalnya pembangunan tampungan air (masih banyak air
terbuang pada musim hujan);
Terjadinya pengambilan air tanah dalam yang melampaui batas dan
pemantauan yang lemah;
Masih rendahnya efisiensi pemakaian air oleh berbagai kepentingan;
Masih adanya alih fungsi situ menjadi permukiman atau tempat usaha;
Belum dilaksanakannya pembuatan sumur resapan dan biopori oleh
seluruh masyarakat;
Berkurangnya daerah resapan di bagian hulu dan tengah WS. Ciliwung-
Cisadane;
Belum teridentifikasinya daerah retensi;
Terjadinya kerusakan sumber air 127 mata air di WS. Ciliwung-Cisadane.
c. Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
Menurunnya kualitas air dibandingkan dengan standar baku/kelas
peruntukan sungai (tercemar ringan sampai sedang);
Belum optimalnya pengelolaan limbah industri;
Limbah cair domestik dan perkotaan belum diolah sebagaimana
mestinya;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 59
Masih adanya bahaya dari sisa penggunaan pupuk dan obat-obatan
pertanian;
Limbah peternakan belum diolah sebagaimana mestinya;
Pengolahan limbah sampah belum optimal.
2. Aspek Pendayagunaan Sumber Daya Air
a. Penatagunaan Sumber Daya Air
Belum adanya peraturan peruntukan air pada sumber air tertentu;
Belum adanya zona pemanfaatan sumber air yang memperhatikan
berbagai macam pemanfaatan.
b. Penyediaan Sumber Daya Air
Kekurangan air untuk kebutuhan irigasi dan atau RKI (rumah tangga,
perkotaan,industri dan perikanan);
Keterbatasan layanan air bersih di Kota Jakarta;
Keterbatasan layanan dan jaringan PDAM;
Perimbangan pasokan air baku Kota Jakarta dari arah Timur (Sungai
Citarum) dan dari Barat (Sungai Cisadane);
Keterbatasan layanan air bersih di Kota lain yaitu Kota Bogor, Kota
Depok, Kota Tangerang, dan Kota Bekasi (Bodetabek);
Keterbatasan layanan PDAM di Bodetabek;
Menurunnya luas lahan pertanian tanaman pangan (sawah).
c. Penggunaan Sumber Daya Air
Konflik penggunaan air irigasi dan air baku di Sungai Cisadane;
Kerusakan prasarana jaringan irigasi mengakibatkan tidak efektif dan
tidak efisiennya distribusi air irigasi;
OP prasarana sumber daya air (irigasi, sungai, situ, dll) belum memadai,
berakibat menurunnya fungsi layanan;
Belum tersedianya SOP waduk/tampungan/situ di WS. Ciliwung-
Cisadane;
Belum terlaksananya aset manajemen irigasi (OP dan Rehabilitasi);
Kondisi layanan jaringan pengairan perikanan dan tambak rakyat telah
menurun;
Belum terpisahnya fungsi saluran air baku dan air irigasi di Saluran Induk
Tarum Barat, mengakibatkan kesulitan pelaksanaan OP irigasi;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 60
Belum sadarnya masyarakat dalam pelaksanaan hemat air;
Masih rendahnya Indeks Pertanaman (IP) dengan pemberdayaan petani;
Belum tersusunnya pedoman operasional penyusunan Angka Kebutuhan
Nyata Pengelolaan Irigasi (AKNIP).
d. Pengembangan Sumber Daya Air
Belum ditingkatkan irigasi sederhana ke irigasi teknis DI. Sibanteng pada
Sungai Citempuandi Desa Sibanteng, Kecamatan Leuwisadeng,
Kabupaten Bogor;
Belum optimalnya pemanfaatan potensi tenaga air;
Belum ada jaringan irigasi di DAS Cimanceuri dan Bendung Cimanceuri;
Belum ada irigasi di Cikarang Hilir;
Masih terbatasnya pengembangan penerapan teknologi desalinasi.
e. Pengusahaan Sumber Daya Air
Kurang terkontrolnya pengusahaan air isi ulang di Wilayah Bogor;
Masih terbatasnya pengusahaan air minum dari Jatiluhur oleh
Pemerintah.
3. Aspek Pengendalian Daya Rusak Air
a. Pencegahan Bencana
Master Plan Sistem Pengendalian Banjir Tahun 1996 secara menyeluruh
di WS. Ciliwung-Cisadane sudah tidak memadai;
Penggunaan daerah retensi/dataran banjir dan rawan banjir untuk
permukiman;
Penggunaan bantaran sungai untuk permukiman liar;
Pembuangan sampah ke saluran drainase dan alur sungai menghambat
aliran, mengakibatkan banjir;
Belum ada peta rawan genangan yang mutakhir;
Belum adanya Peraturan Daerah pembuatan detensi di gedung-gedung
bertingkat;
Belum adanya peta jalur dan tempat evakuasi bencana;
Belum semua sungai terpasang sistem peringatan dini banjir;
Kurangnya pemeliharaan terjadinya pendangkalan, sedimentasi, di alur
sungai;
Meningkatnya ancaman banjir dari air pasang laut;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 61
Kurangnya kapasitas aliran sungai (penyempitan sungai dan
pendangkalan serta hambatan oleh bangunan silang);
Menurunnya fungsi tanggul banjir di sungai-sungai Jabodetabek;
Kurang tertatanya sistem dan kapasitas drainase mikro di Jabodetabek
menyebabkan genangan di permukiman dan di jalan;
Terjadinya kerugian akibat bencana tanah longsor di beberapa tempat;
Penurunan muka air tanah di Kota Jakarta telah menaikkan tingkat
resiko banjir;
Meluasnya perambahan daerah retensi dan bantaran sungai;
Kekurangan air kebutuhan rumah tangga di Kota Jakarta Utara, Kota
Tangerang, dan Kota Bekasi;
Masih terjadinya pembangunan permukiman di daerah parkir;
Masih adanya hunian dan usaha lain di bantaran sungai;
Belum adanya gerakan aksi kolektif untuk mengendalikan run off.
b. Penanggulangan
Meluapnya air sungai di WS. Ciliwung-Cisadane.
c. Pemulihan Akibat Bencana
Belum optimalnya pemulihan kondisi rumah masyarakat setiap
terjadinya bencana banjir;
Terjadinya kerusakan prasarana sumber daya air setiap terjadinya
bencana banjir;
Belum maksimalnya penyediaan dana untuk pelaksanaan pemulihan
kondisi prasarana dan sarana umum setiap terjadinya bencana banjir.
4. Aspek Sistem Informasi Sumber Daya Air
a. Kurang handalnya database sumber daya air (Hidrologi, Hidrogeologi dan
Hidrometeorologi);
b. Belum memadainya Sumber Daya Manusia (SDM) yang menangani Sumber
Daya Air;
c. Belum lengkapnya peralatan (perangkat keras dan lunak) untuk menunjang
SISDA;
d. Belum adanya unit SISDA yang mengintegrasikan data sumber daya air yang
berasal dari instandi-instansi terkait;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 62
e. Belum adanya pedoman tentang pengelolaan SISDA yang sistematis dan
komprehensif;
f. Belum tersedianya dana yang memadai untuk melaksanakan SISDA terpadu.
5. Aspek Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha
a. Lembaga
Belum efektifnya pembagian peran yang jelas antar unit pengelola
sumber daya air, antara lain kewenangan terhadap situ dan anak sungai;
Belum efektifnya pelaksanaan tugas dan fungsi unit kerja yang berkaitan
dengan pengelolaan sumber daya air;
Belum memadai jumlah dan kapasitas pegawai;
Belum diterapkannya manajemen aset dalam penyusunan anggaran
rehabilitasi dan OP sumber daya air.
b. Pendanaan
Belum adanya komitmen setiap instansi dalam pembiayaan pengelolaan
sumber daya air terpadu;
Belum diterapkannya pungutan jasa pengelolaan sumber daya air diluar
wilayah Perum Jasa Tirta (PJT) II.
c. Pengaturan Pengelolaan Sumber Daya Air
Belum maksimalnya pengawasan pengambilan air tanah dalam;
Kurangnya kesadaran masyarakat/swasta tentang bahaya pengambilan
air tanah dalam secara berlebihan;
Belum adanya pendelegasian perijinan penggunaan dan pengusahaan
air permukaan dari Menteri PUPR ke Gubernur Provinsi Banten;
Belum adanya kebijakan yang jelas mengenai kesepakatan transfer air
antar wilayah (Sungai Ciujung/Sungai Cidurian ke Jakarta).
d. Forum Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air
Belum optimalnya kinerja Komisi Irigasi Provinsi, Kabupaten/Kota;
Belum aktifnya Dewan Sumber Daya Air Provinsi di WS. Ciliwung-
Cisadane;
Belum terbentuknya Dewan Sumber Daya Air Kabupaten/Kota;
Belum optimalnya kinerja Sekretariat Tim Koordinasi Pengelolaan
Sumber Daya Air (TKPSDA) WS. Ciliwung-Cisadane;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 63
Belum maksimalnya forum komunikasi DAS di WS. Ciliwung-Cisadane;
Belum optimalnya koordinasi penanggulangan bencana.
e. Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Masyarakat dan Swasta
Lemahnya pembinaan dan pemberdayaan masyarakat dalam
pengelolaan sumber daya air;
Lunturnya budaya/tradisi masyarakat setempat dalam menjaga
kelestarian kawasan hutan dan lingkungan;
Belum maksimalnya pembinaan masyarakat dalam melaksanakan hemat
air;
Kurangnya pemahaman masyarakat tentang manajemen banjir;
Kurangnya peran masyarakat dalam pengelolaan sampah;
Masih terbatasnya penggunaan dana untuk konservasi sumber daya air
dan lingkungan;
Belum berkembangnya kerjasama pengelolaan jasa lingkungan;
Belum optimalnya kerjasama hulu hilir dalam pelaksanaan konservasi;
Belum optimalnya peran perempuan dalam pelaksanaan sumber daya
air.
Kondisi lingkungan dan permasalahan yang dirangkum untuk WS. Ciliwung-Cisadane
berdasarkan Dokumen Pola Pengelolaan Sumber Daya Air WS. Ciliwung-Cisadane
adalah sebagai berikut :
[1] Belum optimalnya koordinasi melalui TKPSDA WS. Ciliwung-Cisadane
(menjadwalkan pertemuan berkala minimal 4 kali per tahun);
[2] Pemerintah, Pemerintah Daerah dan Swasta meningkatkan kegiatan bersama
dalam program terpadu dengan melibatkan partisipasi masyarakat setempat;
[3] Belum optimalnya penyuluhan, pendampingan yang bersifat koordinatif kepada
masyarakat dan pelatihan bagi petugas secara berkelanjutan;
[4] Belum disusunnya peraturan dan Memorandum of Understanding (MoU)
terkait role sharing “siapa berbuat apa” (Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, dan
Swasta);
[5] Penggunaan fungsi bantaran sungai yang merupakan dataran untuk
menampung banjir, banyak ditempati untuk kepentingan/usaha lainnya;
[6] Belum optimalnya peran masyarakat dalam mengurangi dampak risiko banjir,
baik secara perseorangan maupun kelompok;
[7] Belum optimalnya keterlibatan perempuan dalam menanam dan memelihara
pohon produktif untuk dimanfaatkan buahnya, ternak lebah, dan sebagainya;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 64
[8] Rendahnya upaya penghematan air (air rumah tangga, pengolahan hasil
pertanian) dan upaya penjernihan air sehari-hari skala rumah tangga;
[9] Belum optimalnya upaya pengelolaan air bersih dan sanitasi berbasis
masyarakat dan pengelolaan sampah dan limbah padat dan cair (rumah tangga,
pasar, industri kecil, dan lain-lain) mulai dari sumbernya melalui Reuse-Reduce-
Recycle serta penerapan eko-teknologi (pengolahan limbah cair berdasarkan
ekosisitem dengan tanaman air);
[10] Belum optimalnya penyebarluasan informasi penghijauan, resapan air, sanitasi
lingkungan, teknologi pertanian, air bersih rumah tangga, pengolahan hasil,
pemasaran, dan lain-lain;
[11] Belum optimalnya peran perempuan dalam proses pengambilan keputusan,
kesepakatan dalam organisasi masyarakat serta peran perempuan dalam
pengelolaan organisasi, pelatihan, pengumpulan dan pemanfaatan sumbangan
dalam P3A (Persatuan Petani Pemakai Air).
B. Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
1. Aspek Konservasi
a. Perlindungan dan Pelestarian Sumber Daya Air
Berkurangnya fungsi konservasi kawasan hutan dan non hutan pada
lahan kritis (114.298 Ha) pada WS. Cisadea-Cibareno;
Belum optimalnya pelaksanaan Gerhan dan GNKPA di dalam dan di luar
kawasan hutan ada WS. Cisadea-Cibareno;
Belum optimalnya perlindungan alur dan tebing sungai yang ada di WS.
Cisadea-Cibareno;
Budi daya pertanian yang tidak sesuai dengan kaidah konservasi yang
menyebabkan banyaknya lahan kritis;
Masih terbatasnya Ruang Terbuka Hijau (RTH);
Masih adanya kawasan pemukiman baru yang belum memenuhi daya
dukung lingkungan;
Masih adanya alih fungsi situ menjadi pemukiman atau tempat usaha;
terjadinya kerusakan dasar dan alur sungai karena penambangan pasir
dan krikil;
Terjadinya abrasi/ erosi muara dan pantai;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 65
Kurang jelasnya batas pemilikan lahan di hulu antara milik Perusahaan
Umum Perusahaan Hutan Negara Indonesia (PERUM PERHUTANI),
Perseroan Terbatas Perkebunan Nusantara (PTPN) dan masyarakat;
Kurang terkendalinya penggunaan lahan bekas sudetan sungai;
Berkurangnya keanekaragaman hayati di WS. Cisadea-Cibareno.
b. Pengawetan Air
Belum optimalnya pembangunan tampungan air (masih banyak air
terbuang pada musim hujan);
Terjadinya pengambilan air tanah dalam yang melampaui batas dan
pemantauan yang lemah, sehingga terjadi penurunan muka air tanah
dan penurunan tanah;
Masih rendahnya efisiensi pemakaian air oleh berbagai kepentingan;
Berkurangnya daerah resapan di WS. Cisadea-Cibareno;
Meluasnya perambahan daerah retensi dan bantaran sungai untuk
hunian dan usaha selain pertanian;
Kurang teridentifikasinya potensi daerah retensi;
Belum memasyarakatnya pembuatan sumur resapan dan biopori oleh
seluruh masyarakat;
Terjadinya kerusakan mata air di WS. Cisadea-Cibareno.
c. Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
Menurunnya kualitas air dibandingkan dengan standar baku/kelas
peruntukan sungai (tercemar ringan sampai sedang);
Belum optimalnya pengelolaan limbah industri;
Limbah cair domestik dan perkotaan belum diolah sebagaimana
mestinya;
Masih adanya bahaya dari sisa penggunaan pupuk dan obat-obatan
pertanian;
Limbah peternakan belum diolah sebagaimana mestinya;
Pengelolaan limbah sampah belum optimal.
2. Aspek Pendayagunaan Sumber Daya Air
a. Penatagunaan Sumber Daya Air
Belum adanya peraturan peruntukan air pada sumber air tertentu;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 66
Belum adanya zona pemanfaatan sumber air yg memperhatikan
berbagai macam pemanfaatan;
Terjadinya alih fungsi lahan pertanian tanaman pangan (sawah).
b. Penyediaan Sumber Daya Air
Adanya kekurangan air untuk kebutuhan irigasi dan atau RKI (rumah
tangga, perkotaan,industri dan perikanan);
Adanya potensi waduk-waduk yang perlu dikaji lebih lanjut untuk
penyediaan air irigasi, air baku RKI, PLTM, pariwisata alam dan
konservasi, pengendali banjir;
Keterbatasan air permukaan saat ini untuk penyediaan air bersih di
Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi dan Kota Sukabumi;
Keterbatasan layanan PDAM di WS. Cisadea-Cibareno.
c. Penggunaan Sumber Daya Air
Konflik penggunaan air irigasi dan air baku di WS. Cisadea-Cibareno;
Kerusakan prasarana jaringan irigasi mengakibatkan tidak efektif dan
tidak efisiennya distribusi air irigasi;
OP prasarana sumber daya air (irigasi, sungai, situ, dll) belum memadai,
berakibat menurunnya fungsi layanan;
Belum adanya SOP tampungan/situ di WS. Cisadea-Cibareno;
Tidak/belum optimalnya kinerja prasarana irigasi;
Belum terlaksananya aset manajemen irigasi (OP dan rehabilitasi);
Kondisi layanan jaringan pengairan perikanan rakyat telah menurun;
Belum sadarnya masyarakat petani dalam pelaksanaan hemat air irigasi;
Masih rendahnya Indeks Pertanaman (IP)/intensitas tanam dengan
pemberdayaan petani;
Belum tersusunnya pedoman operasional penyusunan Angka Kebutuhan
Nyata Pengelolaan Irigasi (AKNIP).
d. Pengembangan Sumber Daya Air
Belum optimalnya pemanfaatan potensi tenaga air.
e. Pengusahaan Sumber Daya Air
Belum optimalnya pengusahaan air minum oleh PDAM.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 67
3. Aspek Pengendalian Daya Rusak Air
a. Pencegahan Bencana
Menurunnya fungsi prasarana pengendali banjir di WS. Cisadea-
Cibareno;
Belum adanya Master Plan Sistem Pengendali Banjir secara menyeluruh
pada WS. Cisadea-Cibareno;
Berkurangnya kapasitas aliran sungai dan jaringan drainase
(penyempitan sungai, pendangkalan alur, serta hambatan oleh
bangunan sumber daya air);
Penggunaan daerah retensi/ dataran banjir dan rawan banjir untuk
pemukiman;
Penggunaan bantaran sungai untuk pemukiman dan usaha;
Pembuangan sampah ke saluran drainase dan alur sungai menghambat
aliran, mengakibatkan banjir;
Belum adanya Peraturan Daerah pembatasan KDB (Koefisien Dasar
Bangunan) dan pembuatan kolam detensi pada komplek perumahan;
Belum tersedia peta jalur dan tempat evakuasi bencana banjir;
Belum terpasangnya sistem peringatan dini banjir pada sungai utama;
Kurang tertatanya sistem dan kapasitas drainase mikro di perkotaan
menyebabkan genangan di jalan;
Banyak terjadinya bencana longsor di beberapa tempat;
Adanya kerusakan situ dan prasarananya;
Belum optimalnya pelaksanaan Peraturan Daerah tentang ada
penetapan batas dan pemanfaatan daerah sempadan sungai dan
situ/waduk.
b. Penanggulangan
Penanggulangan darurat akibat bencana banjir.
c. Pemulihan Akibat Bencana
Belum optimalnya pemulihan kondisi rumah masyarakat dan lingkungan
yang menjadi korban setelah terjadinya bencana banjir;
Terjadinya kerusakan prasarana sumber daya air setelah terjadinya
bencana banjir;
Belum maksimalnya penyediaan dana untuk pelaksanaan pemulihan
kondisi prasarana dan sarana umum setelah terjadinya bencana banjir.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 68
4. Aspek Sistem Informasi Sumber Daya Air
Kurang handalnya database sumber daya air (hidrologi, hidrogeologi dan
hidrometeorologi, kebijakan sumber daya air, prasarana sumber daya air,
teknologi sumber daya air, lingkungan sumber daya air, kegiatan sosial ekonomi
dan budaya) karena database belum lengkap, SDM dan alat belum memadai,
koordinasi/tanggungjawab untuk kualitas data belum jelas dan terbatasnya dana.
5. Aspek Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha
a. Lembaga
Belum efektifnya pelaksanaan tugas dan fungsi unit kerja yang berkaitan
dengan pengelolaan sumber daya air karena belum memadainya SDM
(kuantitas dan kualitas), belum optimalnya pembagian tugas, dan belum
menggunakan PAI (Pembiayaan Aset Irigasi) secara optimal.
b. Pendanaan
Kurangnya pendanaan karena komitmen pembiayaan pengelolaan sumber
daya air masih terbatas/belum ada, terbatasnya sumber dana dan belum
adanya struktur untuk mengatur cost recovery dari pengguna air.
c. Pengaturan Pengelolaan Sumber Daya Air
Belum maksimalnya upaya pengawasan pemerintah terhadap
pengambilan air tanah, yang dilakukan oleh pihak
swasta/perusahaan/industri;
Belum adanya pendelegasian perijinan penggunaan dan pengusahaan
air permukaan dari Menteri PUPR ke Gubernur;
Belum adanya kebijakan yang jelas mengenai kesepakatan transfer air
antar wilayah.
d. Forum Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air
Belum optimalnya kinerja Komisi Irigasi Provinsi, Kabupaten/Kota;
Belum terbentuknya Dewan Sumber Daya Air Kabupaten/Kota;
Belum maksimalnya forum komunikasi DAS;
Belum optimalnya koordinasi antar instansi terkait pengelolaan Irigasi di
wilayah Sub-DAS Ciwidey dan Cisangkuy;
Belum optimalnya koordinasi penanggulangan bencana.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 69
e. Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Masyarakat dan Swasta
Lemahnya pembinaan dan pemberdayaan masyarakat dalam
pengelelolaan sumber daya air;
Lunturnya budaya/tradisi masyarakat setempat dalam menjaga kawasan
hutan dan lingkungan;
Belum maksimalnya masyarakat dalam melaksanakan hemat air;
Kurangnya pemahaman masyarakat tentang manajemen banjir;
Kurangnya peran masyarakat dalam pengelolaan sampah;
Masih terbatasnya penggunaan dana Corporate Social Responsibility
(CSR), Payment Enviroment Service (PES), untuk konservasi sumber daya
air dan lingkungan;
Belum optimalnya kerjasama hulu-hilir dalam pelaksanaan konservasi
DAS/Sub-DAS;
Belum berkembangnya kerjasama pengelolaan jasa lingkungan;
Belum optimalnya peran serta perempuan dalam pengelolaan sumber
daya air.
C. Wilayah Sungai Citarum
1. Aspek Konservasi
a. Perlindungan dan Pelestarian Sumber Daya Air
Berkurangnya fungsi konservasi kawasan hutan dan non hutan pada
lahan sangat kritis (26.437 Ha) dan kritis (115.988 Ha) pada DAS di WS.
Citarum
Terancamnya lahan agak kritis pada kawasan hutan dan non hutan pada
DAS di WS. Citarum (273.880 Ha);
Terancamnya lahan potensial kritis pada kawasan hutan dan non hutan
pada DAS di WS. Citarum (468.255 Ha);
Belum optimalnya pelaksanaan Gerhan dan GNKPA di dalam dan di luar
kawasan hutan pada DAS hulu dan tengah WS. Citarum;
Belum optimalnya perlindungan alur dan tebing sungai di sungai-sungai
utama pada WS. Citarum;
Budi daya pertanian yang tidak sesuai dengan kaidah konservasi yang
menyebabkan banyaknya lahan kritis;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 70
Masih terbatasnya Ruang Terbuka Hijau (RTH);
Masih adanya kawasan pemukiman baru yang belum memenuhi daya
dukung lingkungan;
Masih adanya alih fungsi situ menjadi pemukiman atau tempat usaha;
Terjadinya abrasi/ erosi muara dan pantai;
terjadinya kerusakan dasar dan alur sungai karena penambangan pasir
dan krikil;
Kurang jelasnya batas pemilikan lahan di hulu antara milik Perusahaan
Umum Perusahaan Hutan Negara Indonesia (PERUM PERHUTANI),
Perseroan Terbatas Perkebunan Nusantara (PTPN) dan masyarakat;
Kurang terkendalinya penggunaan lahan bekas sudetan sungai;
Berkurangnya keanekaragaman hayati di WS. Citarum.
b. Pengawetan Air
Belum optimalnya pembangunan tampungan air (masih banyak air
terbuang pada musim hujan);
Terjadinya pengambilan air tanah dalam yang melampaui batas dan
pemantauan yang lemah, pada CAT Bandung-Soreang, Batujajar, Subang
dan Bekasi Karawang sehingga terjadi penurunan muka air tanah,
penurunan tanah dan/atau instrusi air laut;
Masih rendahnya effisiensi pemakaian air oleh berbagai kepentingan;
Berkurangnya daerah resapan di bagian hulu dan tengah WS. Citarum;
Meluasnya perambahan daerah retensi dan bantaran sungai untuk
hunian dan usaha selain pertanian;
Kurang teridentifikasinya potensi daerah retensi;
Belum memasyarakatnya pembuatan sumur resapan dan biopori oleh
seluruh masyarakat;
Terjadinya kerusakan mata air di WS. Citarum.
c. Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
Menurunnya kualitas air dibandingkan dengan standar baku/kelas
peruntukan sungai (tercemar ringan sampai sedang);
Belum optimalnya pengelolaan limbah industri;
Limbah cair domestik dan perkotaan belum diolah sebagaimana
mestinya;
Masih adanya bahaya dari sisa penggunaan pupuk dan obat-obatan
pertanian;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 71
Limbah peternakan belum diolah sebagaimana mestinya;
Pengelolaan limbah sampah belum optimal.
2. Aspek Pendayagunaan Sumber Daya Air
a. Penatagunaan Sumber Daya Air
Belum adanya peraturan peruntukan air pada sumber air tertentu;
Belum adanya zona pemanfaatan sumber air yg memperhatikan
berbagai macam pemanfaatan.
b. Penyediaan Sumber Daya Air
Adanya kekurangan air untuk kebutuhan irigasi dan atau RKI (rumah
tangga, perkotaan,industri dan perikanan);
Adanya potensi waduk-waduk kecil yang perlu dikaji lebih lanjut;
Keterbatasan air permukaan (dari potensi waduk kecil yang ada) untuk
penyediaan air bersih di Cekungan Bandung;
Keterbatasan layanan PDAM di Cekungan Bandung dan Kota/Kabupaten
lainnya;
Adanya kekurangan air baku untuk kebutuhan DKI Jakarta.
c. Penggunaan Sumber Daya Air
Konflik penggunaan air irigasi dan air baku di WS. Citarum;
Kerusakan prasarana jaringan irigasi mengakibatkan tidak efektif dan
tidak efisiennya distribusi air irigasi;
OP prasarana sumber daya air (irigasi, sungai, situ, dll) belum memadai,
berakibat menurunnya fungsi layanan;
Belum adanya SOP tampungan/situ di WS. Citarum;
Tidak/belum optimalnya kinerja prasarana irigasi
Belum optimalnya integrasi SOP Kaskade 3 Waduk Citarum (Saguling,
Cirata dan Jatiluhur);
Belum terlaksananya aset manajemen irigasi (OP dan rehabilitasi);
Kondisi layanan jaringan pengairan perikanan dan tambak rakyat telah
menurun;
Belum terpisahnya fungsi saluran air baku dan air irigasi di Saluran Induk
Tarum Barat;
Belum sadarnya masyarakat petani dalam pelaksanaan hemat air irigasi;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 72
Masih rendahnya Indeks Pertanaman (IP)/intensitas tanam dengan
pemberdayaan petani;
Belum tersusunya pedoman Angka Kebutuhan Nyata Pengelolaan Irigasi
(AKNPI).
d. Pengembangan Sumber Daya Air
Belum optimalnya pemanfaatan potensi tenaga air;
Masih terbatasnya pengembangan penerapan teknologi desalinasi.
e. Pengusahaan Sumber Daya Air
Belum optimalnya pengusahaan air minum oleh PJT II.
3. Aspek Pengendalian Daya Rusak Air
a. Pencegahan Bencana
Belum adanya Master Plan Sistem Pengendalian Banjir secara
menyeluruh pada WS. Citarum;
Menurunnya fungsi prasarana pengendali banjir di WS. Citarum;
Berkurangnya kapasitas aliran sungai dan jaringan drainase
(penyempitan sungai, pendangkalan alur, serta hambatan oleh
bangunan sumber daya air);
Penggunaan daerah retensi/dataran banjir dan rawan banjir untuk
pemukiman;
Penggunaan bantaran sungai untuk pemukiman dan usaha;
Pembuangan sampah ke saluran drainase dan alur sungai menghambat
aliran, mengakibatkan banjir;
Belum adanya Peraturan Daerah pembatasan Koefisien Dasar Bangunan
(KDB) dan pembuatan kolam detensi pada komplek perumahan;
Belum tersedia peta jalur dan tempat evakuasi bencana banjir;
Belum terpasangnya sistem peringatan dini banjir pada sungai utama;
Kurangnya tertatanya (sistem dan kapasitas drainase mikro) di
perkotaan menyebabkan genangan di jalan;
Meningkatnya ancaman luapan air pasang laut;
Banyak terjadinya bencana longsor di beberapa tempat;
Adanya kerusakan situ dan prasarananya;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 73
Belum optimalnya pelaksanaan Peraturan Daerah tentang ada
penetapan batas dan pemanfaatan daerah sempadan sungai dan
situ/waduk.
b. Penanggulangan
Penanggulangan darurat akibat bencana banjir.
c. Pemulihan Akibat Bencana
Belum optimalnya pemulihan kondisi rumah masyarakat yang menjadi
korban setelah terjadinya bencana banjir;
Terjadinya kerusakan prasarana sumber daya air setelah terjadinya
bencana banjir;
Belum maksimalnya penyediaan dana untuk pelaksanaan pemulihan
kondisi prasarana dan sarana umum setelah terjadinya bencana banjir.
4. Aspek Sistem Informasi Sumber Daya Air
a. Kurang handalnya database sumber daya air (hidrologi, hidrogeologi dan
hidrometeorologi);
b. Belum memadainya SDM yang menangani SISDA;
c. Belum lengkapnya peralatan (perangkat keras dan lunak) untuk menunjang
SISDA;
d. Belum adanya pedoman tentang pengelolaan SISDA yang sitematis dan
komprehensif;
e. Belum adanya unit SISDA yang mengintegrasikan data sumber daya air dari
instansi-instansi terkait.
5. Aspek Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha
a. Lembaga
Belum efektifnya pelaksanaan tugas dan fungsi unit kerja yang berkaitan
dengan pengelolaan sumber daya air karena belum memadainya SDM
(kuantitas dan kualitas), belum optimalnya pembagian tugas, dan belum
menggunakan Pengelolaan Aset Irigasi (PAI) secara optimal.
b. Pendanaan
Kurangnya pendanaan karena komitmen pembiayaan pengelolaan sumber
daya air masih terbatas/belum ada, terbatasnya sumber dana dan belum
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 74
adanya kelembagaan yang berperan dalam mengatur biaya jasa pengelolaan
sumber daya air.
c. Pengaturan Pengelolaan Sumber Daya Air
Belum maksimalnya upaya pengawasan pemerintah terhadap
pengambilan air tanah dalam yang dilakukan oleh pihak
swasta/perusahaan/industri;
Belum adanya pendelegasian perijinan penggunaan dan pengusahaan
air permukaan dari Menteri PUPR ke Gubernur;
Adanya tumpang tindih pelaksanaan OP di Jaringan Irigasi Jatiluhur;
Belum adanya kebijakan yang jelas mengenai kesepakatan transfer air
antar wilayah (Sungai Citarum ke Jakarta/antar Provinsi, Sungai
Cibantarua ke Sungai Cisangkuy/antar WS. dll);
Belum adanya peraturan yang mengatur kerjasama pengelolaan sungai-
sungai pada WS. Pusat terkait pengelolaan sumber daya air.
d. Forum Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air
Belum optimalnya kinerja Komisi Irigasi Provinsi, Kabupaten/Kota;
Belum optimalnya Dewan Sumber Daya Air Provinsi di WS. Citarum;
Belum terbentuknya Dewan Sumber Daya Air Kabupaten/Kota;
Belum optimalnya kinerja Sekretariat TKPSDA WS. Citarum;
Belum maksimalnya forum komunikasi DAS di WS. Citarum;
Belum optimalnya koordinasi antar instansi terkait pengelolaan irigasi di
WS. Citarum;
Belum optimalnya koordinasi penanggulangan bencana akibat daya
rusak air di WS. Citarum.
e. Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Masyarakat dan Swasta
Lemahnya pembinaan dan pemberdayaan masyarakat dalam
pengelelolaan sumber daya air;
Lunturnya budaya/tradisi masyarakat setempat dalam menjaga kawasan
hutan dan lingkungan;
Belum maksimalnya masyarakat dalam melaksanakan hemat air;
Kurangnya pemahaman masyarakat tentang manajemen banjir;
Kurangnya peran masyarakat dalam pengelolaan sampah;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 75
Masih terbatasnya penggunaan dana Corporate Social Responsibility
(CSR), Payment Enviroment Service (PES), untuk konservasi sumber daya
air dan lingkungan;
Belum optimalnya kerjasama hulu-hilir dalam pelaksanaan konservasi
DAS;
Belum adanya biaya jasa pengelolaan sumber daya air;
Belum optimalnya peran serta perempuan dalam pengelolaan sumber
daya air.
Kondisi lingkungan dan permasalahan pada WS. Citarum berdasarkan Dokumen Pola
Pengelolaan Sumber Daya Air WS. Citarum adalah sebagai berikut :
[1] Belum optimalnya koordinasi melalui TKPSDA WS. Citarum (menjadwalkan
pertemuan berkala minimal 4 kali per tahun);
[2] Pemerintah, Pemerintah Daerah dan Swasta meningkatkan kegiatan bersama
dalam program terpadu dengan melibatkan partisipasi masyarakat setempat;
[3] Belum optimalnya penyuluhan, pendampingan yang bersifat koordinatif kepada
masyarakat dan pelatihan bagi petugas secara berkelanjutan;
[4] Belum disusunnya peraturan dan MoU terkait role sharing “siapa berbuat
apa”(Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Swasta);
[5] Penggunaan fungsi bantaran sungai yang merupakan dataran untuk
menampung banjir, banyak ditempati untuk kepentingan/usaha lainnya;
[6] Belum optimalnya peran masyarakat dalam mengurangi dampak risiko banjir,
baik secara perseorangan maupun kelompok;
[7] Belum optimalnya keterlibatan perempuan dalam menanam dan memelihara
pohon produktif untuk dimanfaatkan buahnya, ternak lebah, dan sebagainya;
[8] Rendahnya upaya penghematan air (air rumah tangga, pengolahan hasil
pertanian) dan upaya penjernihan air sehari-hari skala rumah tangga;
[9] Belum optimalnya upaya pengelolaan air bersih dan sanitasi berbasis
masyarakat dan pengelolaan sampah dan limbah padat dan cair (rumah tangga,
pasar, industri kecil, dan lain-lain) mulai dari sumbernya melalui Reuse-Reduce-
Recycle serta penerapan eko-teknologi (pengolahan limbah cair berdasarkan
ekosisitem dengan tanaman air);
[10] Belum optimalnya penyebarluasan informasi penghijauan, resapan air, sanitasi
lingkungan, teknologi pertanian, air bersih rumah tangga, pengolahan hasil,
pemasaran, dan lain-lain;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 76
[11] Belum optimalnya peran perempuan dalam proses pengambilan keputusan,
kesepakatan dalam organisasi masyarakat serta peran perempuan dalam
pengelolaan organisasi, pelatihan, pengumpulan dan pemanfaatan sumbangan
dalam P3A (Persatuan Petani Pemakai Air).
D. Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
1. Aspek Konservasi
a. Terus menurunnya kondisi hutan yang merupakan salah satu sumber daya
yang tidak hanya menunjang perekonomian, tetapi juga menjaga daya
dukung lingkungan terhadap keseimbangan ekosistem;
b. Kerusakan hutan makin meningkat akibat penebangan liar, kebakaran,
perambahan hutan, dan kurangnya tenaga pengawas hutan;
c. Lemahnya penegakan hukum terhadap praktik penebangan liar;
d. Belum berkembangnya pemanfaatan hasil hutan non-kayu dan jasa-jasa
lingkungan;
e. Kurangnya koordinasi;
f. Degradasi dasar sungai akibat penambangan material galian C secara liar;
g. Upaya perlindungan sumber-sumber air tidak berjalan optimal karena
sebagian lahan dimanfaatkan oleh petani;
h. Pemanfaatan ladang tidak sesuai dengan kaidah konservasi tanah, yang
menyebabkan erosi lahan di wilayah pegunungan dan mengakibatkan
sedimentasi pada waduk dan pada tampungan air lainnya;
i. Banyaknya pelanggaran di sempadan sungai akibat dari rendahnya
kesadaran masyarakat dalam pemeliharaan lingkungan;
j. Intrusi air laut.
2. Aspek Pendayagunaan Sumber Daya Air
a. Tidak tersedianya air, baik secara kualitas maupun kuantitas terutama pada -
musim kemarau;
b. Debit yang tersedia belum mencukupi;
c. Dana pemeliharaan terbatas, sehinga saluran yang ada kurang terpelihara;
d. Distribusi kurang teratur.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 77
3. Aspek Pengendalian Daya Rusak Air
Di beberapa lokasi pada ruas sungai yang mengalami degradasi dasar sungai
telah terjadi longsoran tebing, destabilitasi dan kerusakan bangunan-bangunan
seperti pilar jembatan, intake pengambilan air dimana rehabilitasi kerusakan-
kerusakan tersebut akan memerlukan biaya yang besar.
Permasalahan pada aspek pengendalian daya rusak air adalah :
a. Terjadinya banjir pada musim hujan di bagian hilir dari Sungai Cimanuk dan
Sungai Cisanggarung;
b. Tingkat erosi dan sedimentasi yang sangat tinggi akibat dari penggundulan
hutan;
c. Degradasi dasar sungai akibat penggalian material golongan C yang tidak
terkendali;
d. Pencemaran air sungai akibat pembuangan limbah domestik, pertanian dan
limbah industri langsung ke badan sungai;
e. Abrasi pantai di Pantura Kabupaten Indramayu;
f. Masyarakat bermukim dan beraktivitas di bantaran sungai;
g. Belum terealisasinya pembangunan bangunan pengendali banjir yang
direncanakan;
h. Sistem peringatan dini banjir belum berfungsi di seluruh wilayah sungai.
4. Aspek Sistem Informasi Sumber Daya Air
Saat ini di WS. Cimanuk-Cisanggarung terdapat beberapa instansi pengelola
sumber daya air, yang masing-masing instansi memiliki dan mengelola informasi
terkait dengan aktivitasnya dalam pengelolaan sumber daya air.
Permasalahan yang dihadapi dalam kaitannya dengan penggunaan informasi
sumber daya air antara lain :
a. Data/informasi sumber daya air masih sulit untuk didapatkan/diakses;
b. Data/informasi sumber daya air belum lengkap/belum tersedia;
c. Data/informasi sumber daya air yang sama ditangani oleh instansi yang
berbeda-beda;
d. Kurangnya sumber daya manusia yang mengelola data dan informasi sumber
daya air.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 78
5. Aspek Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha
a. Masyarakat masih kurang dilibatkan dalam pengambilan keputusan dan
pada tahap pelaksanaan konstruksi terkait dengan pengelolaan sumber
daya air;
b. Wadah koordinasi pengelolaan sumber daya air masih perlu konsolidasi.
Total lahan kritis di WS. Cimanuk-Cisanggarung mulai kategori potensial kritis sampai
sangat kritis pada saat ini mencapai luas kurang lebih 178.794 Ha akibat proses erosi
dan kerusakan vegetasi.
Di WS. Cimanuk-Cisanggarung, erosi dan sedimentasi merupakan salah satu
permasalahan yang mengancam kelestarian fungsi sumber daya air serta
keberlangsungan manfaat yang diperoleh dari upaya pengembangan dan
pengelolaan sumber daya air yang tetah dilaksanakan.
Beberapa isu terkait dengan erosi dan sedimentasi yang terjadi di WS. Cimanuk-
Cisanggarung antara lain :
[1] Kegiatan pertanian di daerah hulu yang tidak mengindahkan kaidah-kaidah
konservasi, termasuk kegiatan pembukaan hutan secara ilegal untuk lahan
pertanian, telah memicu terjadinya proses erosi dan sedimentasi;
[2] Di banyak lokasi pada ruas sungai sungai di WS. Cimanuk-Cisanggarung terjadi
degradasi dasar sungai, karena ketidakseimbangan. angkutan sedimen, yang
disebabkan oleh aktifitas penambangan pasir (galian golongan C). Kondisi ini
mengakibatkan. kerusakan-kerusakan pada bangunan perkuatan tebing dan
tanggul, pilar jembatan dan lain-lain.
E. Wilayah Sungai Citanduy
1. Aspek Konservasi
a. Perlindungan dan Pelestarian Sumber Daya Air
Pengendalian budidaya pertanian terutama di daerah hulu (seperti
jagung) agar sesuai dengan kemiringan lahan dan kaidah konservasi
tanah dan air;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 79
Adanya potensi tampungan air dengan membangun waduk, embung,
sumur resapan, menambah ruang terbuka hijau serta mengendalikan
alih fungsi lahan untuk pembangunan permukiman, perkotaan dan
industri;
Tersedianya cekungan air tanah untuk menentukan zona imbuhan dan
zona pengambilan air tanah, yang hasilnya dapat diakses oleh
masyarakat;
Tersedianya lahan untuk keperluan rehabilitasi hutan dan lahan pada
daerah aliran sungai prioritas yang dilakukan secara partisipasif dan
terpadu;
Adanya situ eksisting yang mencapai lebih dari 30 buah dapat
diupayakan untuk konservasi Air.
b. Pengawetan Air
Ada beberapa potensi untuk permanenan air melalui pembangunan dan
pemeliharaan penampung air hujan (seperti waduk sianjo-anjo yang
sedang dalam tahap konstruksi);
Air tanah yang tersedia belum banyak dimanfaatkan oleh masyarakat.
c. Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
• Masih dimungkinkannya pengendalian pestisida di tingkat usaha tani
dan perkebunan;
• Masih dimungkinkannya pengendalian erosi dari daerah aliran sungai
dengan upaya rehabilitasi hutan dan konservasi tanah.
d. Aset Konservasi Sumber Daya Air
Pengelolaan konservasi pada WS. Citanduy dilakukan oleh berbagai pihak
selain BBWS Citanduy juga oleh Dinas Kehutanan Kabupaten terkait, Badan
Pengelolaan DAS Citanduy-Cimanuk, UPTD PSDA WS. Citanduy, BPSDA
Citanduy-Serayu dan Badan Konservasi Segara Anakan serta Instansi lain
yang terkait dengan sumber daya air.
2. Aspek Pendayagunaan Sumber Daya Air
a. Penatagunaan Sumber Daya Air
Masih memungkinkan dilakukan penyesuaian penataan kembali
terhadap zona pemanfaatan sumber air untuk dijadikan acuan bagi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 80
penyusunan atau perubahan rencana tata ruang wilayah dan rencana
pengelolaan sumber daya air pada wilayah sungai;
Kawasan permukiman dan kawasan industri yang perlu menyesuaikan
Tata Ruang Wilayah Sungai;
Tersedianya lahan irigasi yang potensial perlu dipertahankan dengan
memperketat pengawasan agar tidak beralih fungsi;
b. Penyediaan Sumber Daya Air
Jumlah air yang tersedia masih mencukupi untuk memenuhi seluruh
pengguna air di seluruh WS. Citanduy.
c. Pengembangan Sumber Daya Air
Potensi pengembangan sumber daya air yang ada dan topografi serta
kondisi geologi sangat mendukung untuk dilakukan pengembangan sumber
daya air guna memenuhi kebutuhan air bagi seluruh pengguna melalui
pembangunan waduk, bendung, embung, dan lain sebagainya.
d. Aset Pendayagunaan Sumber Daya Air
Situ
Jumlah situ yang eksisting di WS. Citanduy adalah 44 situ yang bisa
dikembangkan.
Daerah Irigasi Eksisting dan Pengembangan
Luas areal irigasi eksisting yang perlu dipertahankan 88.925 Ha dan
perlu direvitaliasasi untuk meningkatkan kinerjanya. Selain itu masih ada
potensi lahan seluas 5.000 Ha yang dapat dikembangkan pada WS.
Citanduy, antara lain lahan rawa dan lahan irigasi desa.
3. Aspek Pengendalian Daya Rusak Air
a. Pencegahan Bencana
Masih dimungkinkannya dilakukan penataan daerah yang rawan
bencana banjir;
Sumber daya material tersedia untuk kegiatan pengendalian banjir dan
pengendalian erosi;
Tersedianya daerah yang cukup aman untuk keperluan evakuasi apabila
terjadi bencana banjir;
Masyarakat yang tinggal di kawasan rawan banjir sudah beradaptasi
dengan lingkungan di sekitarnya.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 81
Masih tersedianya tempat/lokasi untuk keperluan pembangunan
prasarana pengendalian banjir.
b. Penanggulangan
Masih dimungkinkan pembuatan sistem prakiraan dan peringatan dini
untuk mengurangi dampak daya rusak air;
Peningkatan pengetahuan, kesiap siagaan, dan kemampuan masyarakat
dalam menghadapi bencana akibat daya rusak air, antara lain dengan
melakukan simulasi dan peragaan mengenai cara-cara penanggulangan
bencana oleh para pemilik kepentingan.
c. Aset Pengendalian Daya Rusak Air
Potensi Sungai
Beberapa sungai yang bisa dikembangkan di WS. Citanduy antara lain
Sungai Citanduy, Sungai Cijolang dan Sungai Cimuntur.
Potensi Waduk Reduksi Banjir
Beberapa waduk yang berpotensi dapat dikembangkan untuk
pengendalian banjir sesuai hasil analisis dan refrensi Masterplan 1975
mencakup 5 waduk yang berfungsi juga sebagai suplai air untuk irigasi
dan Pembangkit listrik Tenaga Air (PLTA), yaitu :
- Waduk Matenggeng di Sungai Cijolang Kabupaten Ciamis dan
Cilacap;
- Waduk Manonjaya di Sungai Citanduy Kabupaten Ciamis;
- Waduk Leuwikeris di Sungai Citanduy Kabupaten Ciamis;
- Waduk Binangun di Sungai Ciseel Kabupaten Cilacap;
- Waduk Cikembang di Sungai Cikembang Kabupaten Ciamis.
4. Aspek Sistem Informasi Sumber Daya Air
a. Sebagian data sumber daya air sudah tersedia;
b. Perangkat lunak untuk data base sumber daya air mudah diperoleh;
c. Pengembangan sistem informasi sumber daya air;
d. Tersedia sumber daya manusia yang mampu untuk mengelola data base
sumber daya air;
e. Sudah tersedia wadah organisasi yang mengelola data base sumber daya air
di BBWS Citanduy;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 82
f. Sistem informasi sumber daya air untuk WS. Citanduy akan disusun
berdasarkan koordinasi dengan institusi yang terlibat dalam pengelolaan
WS. Citanduy baik tingkat daerah maupun tingkat pusat dibawah koordinasi
BBWS Citanduy. Adapun institusi yang akan terlibat adalah sebagai berikut :
Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy (BBWS Citanduy) yang akan
membawahi Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Departemen PUPR
dan Dewan Sumber Daya Air;
Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi yang akan dikelolah lintas
provinsi yaitu BPSDA Citanduy Serayu dan UPTD PSDA WS. Citanduy;
Balai Pengelola Daerah Aliran Sungai Citanduy Cimanuk (BPDAS)
Departemen Kehutanan;
Balai Pengelola Konservasi Segara Anakan (BPKSA) dibawah Pemerintah
Daerah setempat;
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah dalam hal ini
Pemerintah Kabupaten terkait mencakup 10 Kabupaten/Kota (Dinas
PUPR Kabupaten).
g. Jumlah stasiun hujan, muka air/debit dan klimatologi yang ada di WS.
Citanduy cukup memadai dan tersebar diseluruh DAS dalam WS. Citanduy.
Berdasarkan pengumpulan data keberadaan stasiun tersebut mencakup :
Bangunan Menara Repeater 6 Lokasi;
Stasiun Curah Hujan 23 (Lokasi + 4 lokasi Baru);
Stasiun AWLR 14 Lokasi + 2 Lokasi Baru;
Pengukuran TMA (Staff Gauge) 2 Lokasi + 2 Lokasi Baru;
Cable Way 3 Lokasi.
5. Aspek Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha
a. Keterlibatan masyarakat dan dunia usaha dalam penyusunan kebijakan,
pelaksanaan dan pengawasan dalam pengelolaan sumber daya air;
b. Keterlibatan masyarakat dan dunia usaha dalam penyusunan pola dan
rencana pengelolaan sumber daya air di tingkat wilayah sungai;
c. Jumlah P3A yang sudah merata dan sudah berjalan aktif;
d. Telah terbentuknya TKPSDA WS. Citanduy dengan Keputusan Menteri
Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor 255/KPTS/M/2010
tanggal 2 Maret 2010 akan memberikan kontribusi dalam pengelolaan
sumber daya air WS. Citanduy dikemudian hari.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 83
F. Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
1. Aspek Konservasi
a. Perlindungan dan Pelestarian Sumber Daya Air
Penurunan luas hutan dan pengelolaan lahan yang tidak mengindahkan
kaidah konservasi di 72 DAS;
Besarnya lahan kritis dan erosi diluar kawasan hutan pada 72 DAS;
Terdapat kekurangan air tanah sumur resapan/kolam resapan;
Masih adanya penebangan liar;
Kerusakan lahan akibat adanya perubahan tata guna lahan menjadi
kebun campuran, perkebunan, ladang yang tidak mengindahkan konsep
konservasi;
Kerusakan akibat adanya penambangan galian golongan C (pasir besi,
pasir, batu, dll);
Belum adanya perlindungan terhadap mata air;
Belum adanya perlindungan terhadap situ :
- DAS Cimedang 12 buah;
- DAS Cipatujah 1 buah;
- DAS Cijulang 6 buah;
- DAS Ciwulan 23 buah;
- DAS Cikandang 11 buah;
- DAS Cilaki 4 buah;
- DAS Cilangla 5 buah.
b. Pengawetan Air
Potensi ketersediaan air masih banyak yang tidak termanfaatkan secara
optimal.
c. Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
Penurunan kualitas air akibat perambahan hutan dan pencemaran air
limbah pada DAS-DAS di WS. Ciwulan-Cilaki;
Limbah domestik dari permukiman dibuang langsung ke badan air.
- DAS Ciwulan, Sungai Ciwulan
BOD = 10 mg/l; COD = 25,82 mg/l; DO = 6,15 mg/l
- DAS Cilangla, Sungai Cilangla
BOD = 10 mg/l; COD = 21,09 mg/l; DO = 6,59 mg/l
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 84
- DAS Ciwulan, Sungai Cijalu
BOD = 6 mg/l; COD = 14,8 mg/l; DO = 6,85 mg/l
- DAS Ciwulan, Sungai Cikaengan
BOD = 5 mg/l; COD = 13,75 mg/l; DO = 6,85 mg/l
- DAS Cipenyerang
BOD = 10 mg/l; COD = 26,65 mg/l; DO = 6,3 mg/l
- DAS Cipangukusan
BOD = 10 mg/l; COD = 18,99 mg/l; DO = 6,99 mg/l
2. Aspek Pendayagunaan Sumber Daya Air
a. Penatagunaan Sumber Daya Air
Belum ada alokasi dan hak guna air bagi pengguna yang sudah ada pada
masing-masing kabupaten dan kota;
Kekurangan air bersih untuk melayani penduduk kabupaten dan kota;
Kekurangan air baku untuk air minum.
b. Penyediaan Sumber Daya Air
Rehabilitasi/peningkatan sistem irigasi sederhana.
- Kabupaten Garut 5.343 Ha;
- Kabupaten Pangandaran 180 Ha;
- Kabupaten Tasikmalaya 17.164 Ha;
Penyediaan air baku untuk irigasi semi teknis belum optimal.
- Kabupaten Garut 2.703 Ha;
- Kabupaten Pangandaran 3.892 Ha;
- Kabupaten Tasikmalaya: 19.230 Ha;
Penyediaan air baku untuk irigasi teknis belum optimal.
- Daerah Irigasi di Kabupaten Garut;
- Daerah Irigasi di Kabupaten Pangandaran;
- Daerah Irigasi di Kabupaten Tasikmalaya;
- Daerah Irigasi di Kabupaten Cianjur;
- Daerah Irigasi di Kota Tasikmalaya;
- Daerah Irigasi di Kabupaten Bandung;
Air baku untuk air bersih belum bisa melayani semua penduduk.
Terjadi kekurangan air baku pada musim kemarau.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 85
c. Penggunaan Sumber Daya Air
Air danau kawah Galungung belum dimanfaatkan untuk kebutuhan air
baku di Tasikmalaya;
Potensi sumber daya air untuk pembangkit tenaga listrik.
d. Pengembangan Sumber Daya Air
Terjadinya alih fungsi lahan sawah irigasi ke peruntukan lain sehingga
menguragi luas jaringan irigasi
Kabupaten Garut 2.000 Ha;
Kabupaten Pangandaran 200 Ha;
Kabupaten Tasikmalaya 2.000 Ha;
e. Pengusahaan Sumber Daya Air
Sumber daya air belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat.
3. Aspek Pengendalian Daya Rusak Air
a. Pencegahan Bencana
Tingginya laju erosi dan sedimentasi sungai di 39 DAS.
Terjadinya bencana banjir tahunan di 12 sungai, diantaranya :
- Sungai Cikunir;
- Sungai Ciwulan;
- Sungai Cikaengan;
- Sungai Cipaleubuh;
- Sungai Cipasarangan;
- Sungai Cikaso;
- Sungai Cijalu;
- Sungai Cilembu;
- Sungai Cimohereng;
- Sungai Cikandang;
- Sungai Cisanggiri;
- Sungai Cibera.
Terjadinya abrasi pantai.
b. Penanggulangan
Ketidaksiapan penanggulangan bencana akibat banjir;
Terjadi tebing kritis dan muara sungai;
Terjadi erosi/abrasi pantai;
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 86
Penambangan galian C tidak terkendali.
c. Pemulihan Akibat Bencana
Kerusakan bangunan pengaman pantai Pangandaran akibat bencana
Tsunami.
4. Aspek Sistem Informasi Sumber Daya Air
a. Ketersediaan informasi sumber daya air tidak berkesinambungan di seluruh
Kabupaten di WS. Ciwulan-Cilaki.
b. Kekurangan jaringan pos hidrologi.
Pos Curah Hujan
- DAS Cijulang;
- DAS Cibaluk;
- DAS Cikandang;
- DAS Cikawung;
- DAS Cilaki;
Pos Duga Air
- DAS Cipasung;
- DAS Cijulang;
- DAS Ciwulan;
- DAS Cibaluk;
- DAS Cipalebuh;
- DAS Cikandang;
- DAS Cikawung;
- DAS Cilaki;
Pos Klimatologi
- DAS Cilaki;
c. Kelengkapan jaringan cekungan air tanah
Pada masing-masing pos duga air tanah dalam
Alat pemantau data sumber daya air rusak ringan dan berat
- Pos Hujan;
- Pos Duga Air;
- Pos Klimatologi;
d. Operasi dan pemeliharaan pos pengamatan sumber daya air tidak berjalan
dengan baik.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 87
e. Penyebarluasan sistem informasi sumber daya air belum memadai di seluruh
Kabupaten di WS. Ciwulan-Cilaki
f. Belum tersedianya dana yang memadai untuk melaksanakan sistem
informasi sumber daya air.
g. Program-program yang terkait dengan sumber daya air yang dilaksanakan
oleh setiap sektor belum sinkron, sinergi dan terpadu di WS. Ciwulan-Cilaki.
h. Kurangnya tenaga-tenaga profesional yang terlatih untuk menangani dan
mengelola sistem informasi sumber daya air baik di tingkat provinsi maupun
di tingkat kabupaten.
5. Aspek Pemberdayaan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha
a. Pelibatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan sumber daya air
Peran serta masyarakat masih perlu ditingkatkan dalam pengelolaan sumber
daya air di WS. Ciwulan-Cilaki.
b. Pemberdayaan masyarakat
Banyaknya masyarakat yang belum menyadari pentingnya menjaga
kelestarian sumber daya air.
c. Peningkatan Pengawasan
Belum adanya mekanisme pengawasan masyarakat terhadap
pengelolaan sumber daya air.
Konflik pemanfaatan ruang karena kepentingan yang berbeda.
Pelanggaran pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan rencana
peruntukan.
Terjadinya alih fungsi lahan dari kawasan lindung menjadi kawasan
budidaya di WS. Ciwulan-Cilaki.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 88
2.4.2.2. Peluang Pembangunan Pelayanan Dinas Sumber Daya Air terhadap Pola
Pengelolaan Sumber Daya Air
Peluang Pembangunan Pelayanan Dinas Sumber Daya Air terhadap Pola Pengelolaan
Sumber Daya Air, adalah sebagai berikut :
1. Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang sejlan dengan Pemerintah Pusat
dalam mendukung pengelolaan sumber daya air dalam hal ketahanan air, pangan,
energi dan kelestarian lingkungan
2. Potensi Sumber Daya Air di Jawa Barat yang cukup melimpah belum
termanfaatkan secara optimal untuk melayani kebutuhan yang ada;
3. Kearifan lokal Jawa Barat berupa budaya gotong-royong/sabilulungan yang dapat
meningkatkan upaya kolaborasi antar instansi vertikal maupun horizontal untuk
meningkatkan pendayagunaan sumber daya air;
4. Pembuatan Regulasi di tingkat Pemerintah Provinsi Jawa Barat guna meningkatkan
pengelolaan sumber daya air;
5. Dukungan dari berbagai pihak yang terkait sumber daya air agar pengelolaan
sumber daya air berjalan efektif, efisien dan berkelanjutan;
2.4.3. Potensi dan Peluang Pelayanan Sumber DAya Air pada Metropolitan dan
Pusat Pertumbuhan
Wilayah Provinsi Jawa Barat berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 12
Tahun 2014 tentang Pengelolaan Pembangunan dan Pengembangan Metropolitan dan
Pusat Pertumbuhan di Jawa Barat, terdiri dari 3 Metropolitan dan 3 Pusat Pertumbuhan,
yaitu :
1. Metropolitan Bogor–Depok–Bekasi–Karawang–Purwakarta (BODEBEK KARPUR)
Kesatuan wilayah perkotaan yang terbentuk karena aglomerasi kegiatan ekonomi,
aglomerasi aktivitas sosial masyarakat, aglomerasi lahan terbangun, dan aglomerasi
penduduk. Wilayah Metropolitan Bogor–Depok–Bekasi–Karawang–Purwakarta
(BODEBEK KARPUR) seluas 312.840 Ha meliputi wilayah Kota Bogor, wilayah Kota
Depok, wilayah Kota Bekasi, sebagian wilayah Kabupaten Bekasi, sebagian wilayah
Kabupaten Bogor, sebagian wilayah Kabupaten Karawang dan sebagian wilayah
Kabupaten Purwakarta.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 89
Hasil analisis kebutuhan air baku di Metropolitan BODEBEK KARPUR hingga tahun
2035 dapat dilihat pada Tabel 2.24 dibawah ini.
Tabel 2.24 Rekapitulasi Kebutuhan Air Baku di Metropolitan
Bogor–Depok–Bekasi–Karawang–Purwakarta (BODEBEK KARPUR)
No. Uraian Kebutuhan Air Baku (ltr/dtk)
2015−2020 2015−2020 2015−2020 2015−2020
1 Domestik 62.241,23 88.163,87 125.098,92 176.749,10
2 Non Domestik (Perkotaan) 24.896,49 35.265,55 49.836,75 70.482,41
3 Industri 720,77 959,76 1.292,43 1.755,31
4 Pariwisata 11.754,38 17.862,21 27.976,39 45.219,29
5 Penggelontoran 69.976,37 96.589,26 124.754,00 159.593,06
6 Pertanian Sawah 111.471,66 218.368,66 210.128,08 185.870,09
7 Pertanian Non Sawah (Kebun/Ladang, dll) 21.608,97 21.375,49 21.368,78 20.012,68
8 Peternakan 560,79 636,98 720,53 791,39
9 Perikanan 9.634,82 9.363,23 8.417,01 6.882,58
Total = 312.865,48 488.585,01 569.592,89 667.355,93
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyedian Air Baku untuk Metropolitan BODEBEK KARPUR (2016)
2. Metropolitan Bandung Raya
Kesatuan wilayah perkotaan yang terbentuk karena aglomerasi kegiatan ekonomi,
aglomerasi aktivitas sosial masyarakat, aglomerasi lahan terbangun, dan aglomerasi
penduduk. Metropolitan Bandung Raya seluas 102.598,80 Ha meliputi wilayah Kota
Bandung, Kota Cimahi, sebagian wilayah Kabupaten Bandung, sebagian wilayah
Kabupaten Bandung Barat dan sebagian wilayah Kabupaten Sumedang.
Hasil analisis kebutuhan air baku di Metropolitan Bandung Raya hingga tahun 2050
dapat dilihat pada Tabel 2.25, Tabel 2.26, Tabel 2.27, Tabel 2.28 dan Tabel 2.29
berikut ini.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 90
Tabel 2.25 Proyeksi Kebutuhan Air Kota Bandung ─ Wilayah Metropolitan Bandung Raya
No. Uraian Satuan Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2014* 2015* 2016 2017 2021 2026 2031 2036 2041 2046 2050
1 Jumlah Kebutuhan Air Domestik (SL+KU) ltr/dtk 2.185 2.464 2.762 3.077 4.143 5.146 6.222 6.466 6.721 6.985 7.203
2 Jumlah Kebutuhan Air Non Domestik ltr/dtk 736 773 812 852 1.036 1.322 1.687 2.154 2.749 3.508 4.264
3 Jumlah Kebutuhan Air Domestik dan Non Domestik
ltr/dtk 2.921 3.237 3.573 3.929 5.179 6.468 7.909 8.620 9.469 10.493 11.468
4 Kehilangan Air % 33,00 30,40 27,80 25,20 18,33 14,00 10,00 10,00 10,00 10,00 10,00
ltr/dtk 964 984 993 990 950 906 791 862 947 1.049 1.147
5 Kebutuhan Rata-rata ltr/dtk 3.885 4.222 4.567 4.919 6.129 7.374 8.700 9.482 10.416 11.542 12.614
6 Kebutuhan Maksimum ltr/dtk 4.273 4.644 5.023 5.411 6.742 8.111 9.570 10.430 11.458 12.696 13.876
7 Kebutuhan Puncak ltr/dtk 5.827 6.332 6.850 7.379 9.193 11.061 13.050 14.223 15.624 17.313 18.921
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Metropolitan Bandung Raya (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 91
Tabel 2.26 Proyeksi Kebutuhan Air Kota Cimahi ─ Wilayah Metropolitan Bandung Raya
No. Uraian Satuan Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2014* 2015* 2016 2017 2021 2026 2031 2036 2041 2046 2050
1 Jumlah Kebutuhan Air Domestik (SL+KU) ltr/dtk 390 409 430 451 548 700 893 1.140 1.455 1.856 2.256
2 Jumlah Kebutuhan Air Non Domestik ltr/dtk 227 238 250 263 319 407 520 664 847 1.081 1.314
3 Jumlah Kebutuhan Air Domestik dan Non Domestik
ltr/dtk 616 647 680 714 867 1.107 1.413 1.803 2.301 2.937 3.570
4 Kehilangan Air % 36,00 32,80 29,60 26,40 18,33 14,00 10,00 10,00 10,00 10,00 10,00
ltr/dtk 222 212 201 188 159 155 141 180 230 294 357
5 Kebutuhan Rata-rata ltr/dtk 838 860 881 902 1.026 1.262 1.554 1.984 2.532 3.231 3.927
6 Kebutuhan Maksimum ltr/dtk 922 946 969 992 1.129 1.388 1.710 2.182 2.785 3.554 4.320
7 Kebutuhan Puncak ltr/dtk 1.258 1.289 1.321 1.353 1.540 1.893 2.331 2.975 3.797 4.847 5.891
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Metropolitan Bandung Raya (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 92
Tabel 2.27 Proyeksi Kebutuhan Air Kabupaten Bandung ─ Wilayah Metropolitan Bandung Raya
No. Uraian Satuan Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2014* 2015* 2016 2017 2021 2026 2031 2036 2041 2046 2050
1 Jumlah Kebutuhan Air Domestik (SL+KU) ltr/dtk 971 1.460 2.035 2.698 4.791 6.111 7.587 8.098 8.643 9.225 9.718
2 Jumlah Kebutuhan Air Non Domestik ltr/dtk 223 234 245 258 313 400 510 651 831 1.061 1.289
3 Jumlah Kebutuhan Air Domestik dan Non Domestik
ltr/dtk 1.193 1.694 2.280 2.956 5.104 6.511 8.097 8.749 9.474 10.286 11.008
4 Kehilangan Air % 33,00 30,40 27,80 25,20 18,33 14,00 10,00 10,00 10,00 10,00 10,00
ltr/dtk 394 515 634 745 936 912 810 875 947 1.029 1.101
5 Kebutuhan Rata-rata ltr/dtk 1.587 2.208 2.914 3.701 6.040 7.422 8.907 9.624 10.422 11.314 12.108
6 Kebutuhan Maksimum ltr/dtk 1.746 2.429 3.205 4.071 6.644 8.165 9.798 10.586 11.464 12.446 13.319
7 Kebutuhan Puncak ltr/dtk 2.380 3.313 4.371 5.551 9.060 11.133 13.361 14.436 15.632 16.971 18.163
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Metropolitan Bandung Raya (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 93
Tabel 2.28 Proyeksi Kebutuhan Air Kabupaten Bandung Barat ─ Wilayah Metropolitan Bandung Raya
No. Uraian Satuan Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2014* 2015* 2016 2017 2021 2026 2031 2036 2041 2046 2050
1 Jumlah Kebutuhan Air Domestik (SL+KU) ltr/dtk 174 358 596 890 1.841 2.354 2.901 3.118 3.352 3.603 3.817
2 Jumlah Kebutuhan Air Non Domestik ltr/dtk 233 244 256 269 327 418 533 680 868 1.108 1.347
3 Jumlah Kebutuhan Air Domestik dan Non Domestik
ltr/dtk 407 602 852 1.160 2.169 2.771 3.434 3.799 4.220 4.711 5.164
4 Kehilangan Air % 35,00 32,00 29,00 26,00 18,33 14,00 10,00 10,00 10,00 10,00 10,00
ltr/dtk 142 193 247 302 398 388 343 380 422 471 516
5 Kebutuhan Rata-rata ltr/dtk 549 795 1.100 1.461 2.566 3.159 3.778 4.179 4.642 5.182 5.681
6 Kebutuhan Maksimum ltr/dtk 604 874 1.209 1.607 2.823 3.475 4.155 4.596 5.106 5.700 6.249
7 Kebutuhan Puncak ltr/dtk 824 1.192 1.649 2.192 3.849 4.739 5.666 6.268 6.963 7.773 8.521
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Metropolitan Bandung Raya (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 94
Tabel 2.29 Proyeksi Kebutuhan Air Kabupaten Sumedang ─ Wilayah Metropolitan Bandung Raya
No. Uraian Satuan Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2014* 2015* 2016 2017 2021 2026 2031 2036 2041 2046 2050
1 Jumlah Kebutuhan Air Domestik (SL+KU) ltr/dtk 102 183 279 392 723 846 884 924 966 1.010 1.047
2 Jumlah Kebutuhan Air Non Domestik ltr/dtk 93 98 103 108 131 168 214 273 348 444 540
3 Jumlah Kebutuhan Air Domestik dan Non Domestik
ltr/dtk 195 280 382 500 854 1.013 1.098 1.197 1.314 1.454 1.587
4 Kehilangan Air % 35,00 32,00 29,00 26,00 18,33 14,00 10,00 10,00 10,00 10,00 10,00
ltr/dtk 68 90 111 130 157 142 110 120 131 145 159
5 Kebutuhan Rata-rata ltr/dtk 264 370 492 629 1.011 1.155 1.208 1.317 1.446 1.600 1.745
6 Kebutuhan Maksimum ltr/dtk 290 407 542 692 1.112 1.271 1.329 1.449 1.590 1.760 1.920
7 Kebutuhan Puncak ltr/dtk 396 555 739 944 1.516 1.733 1.812 1.975 2.169 2.400 2.618
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Metropolitan Bandung Raya (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 95
3. Metropolitan Cirebon Raya
Kesatuan wilayah perkotaan yang terbentuk karena aglomerasi kegiatan ekonomi,
aglomerasi aktivitas sosial masyarakat, aglomerasi lahan terbangun, dan aglomerasi
penduduk. Metropolitan Bandung Raya seluas 56.380 Ha meliputi wilayah Kota
Cirebon, sebagian wilayah Kabupaten Cirebon, dan sebagian wilayah Kabupaten
Kuningan.
Hasil analisis kebutuhan air baku di Metropolitan Cirebon Raya hingga tahun 2050
dapat dilihat pada Tabel 2.30 dibawah ini.
Tabel 2.30 Rekapitulasi Kebutuhan Air Baku di Metropolitan Cirebon Raya
Kecamatan Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2016 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050
Kota Cirebon 583 639 709 780 850 921 991 1.061
Harjamukti 191 223 262 300 339 378 417 456
Lemahwungkuk 128 134 143 152 160 169 177 186
Pakalipan 54 58 62 67 72 76 81 86
Kesambi 131 140 151 163 174 185 197 208
Kejaksan 79 84 91 98 105 112 119 125
Kabupaten Cirebon
6.123 6.515 9.700 10.336 10.946 11.569 12.193 12.816
Losari 327 357 396 434 473 511 550 588
Gebang 838 860 888 915 943 970 998 1.025
Karangsembung 84 94 106 118 131 143 155 167
Lemahabang 140 152 168 183 199 214 230 245
Susukan Lebak 75 87 102 116 131 146 160 175
Sedong 81 94 111 128 145 162 179 196
Astanajapura 827 847 871 894 918 942 966 990
Pangenan 652 655 659 663 667 671 675 679
Mundu 740 747 756 765 773 782 791 799
Beber 77 96 120 143 167 190 214 238
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 96
Kecamatan Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2016 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050
Greged 332 353 379 405 430 456 482 508
Talun 125 131 139 147 155 163 170 178
Sumber 161 173 188 203 218 233 248 264
Dukupuntang 117 120 123 127 131 135 139 142
Palimanan 362 408 465 523 580 637 695 752
Plumbon 172 185 201 216 232 248 264 279
Depok 165 192 226 260 294 328 362 396
Weru 122 128 136 144 151 159 167 175
Plered 126 140 157 174 192 209 227 244
Tengah Tani 78 84 92 100 108 116 124 132
Kedawung 134 143 156 168 180 192 205 217
Gunungjati 155 176 203 230 256 283 310 336
Kapetakan 322 347 379 411 443 475 507 539
Suranenggala 86 105 129 153 176 200 224 248
Klangenan 97 99 101 103 105 107 109 111
Jamblang 86 86 86 86 86 86 86 86
Arjawinangun 427 450 478 506 535 563 591 619
Panguragan 95 125 163 200 238 276 313 351
Ciwaringin 620 627 637 646 656 665 675 684
Gempol 285 298 314 342 346 362 378 394
Susukan 671 716 773 830 887 944 1.001 1.058
Kabupaten Kuningan
54 71 523 638 753 867 982 1.097
Cilimus 101 129 163 198 233 267 302 337
Cigandamekar 65 84 108 131 155 178 202 225
Mandirancan 52 70 93 115 138 161 184 207
Pancalang 54 71 92 113 135 156 177 199
Pasawahan 46 55 68 80 92 105 117 129
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 97
Kecamatan Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2016 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050
Kabupaten Majalengka
156 158 268 273 278 283 288 294
Sindangwangi 55 56 57 58 59 60 61 62
Leuwimunding 101 102 104 106 108 110 112 114
Sumberjaya 103 105 107 109 111 113 115 117
Kabupaten Indramayu
139 141 144 146 149 152 154 157
Sukagumiwang 139 141 144 146 149 152 154 157
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Metropolitan Cirebon Raya (2016)
4. Pusat Pertumbuhan Pangandaran
Kesatuan wilayah yang berperan memacu pertumbuhan ekonomi wilayah lain dalam
jangkauan pengaruhnya, terletak di 5 kecamatan di Kabupaten Pangandaran dengan
total luas 41.271,79 Ha.
Hasil analisis kebutuhan air baku di Pusat Pertumbuhan Pangandaran hingga tahun
2050 dapat dilihat pada Tabel 2.31 dibawah ini.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 98
Tabel 2.31 Rekapitulasi Kebutuhan Air Baku di Pusat Pertumbuhan Pangandaran
Lokasi
Kebutuhan Air Baku (ltr/dtk)
2016 2017 2018 2019 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050
Cijulang 1.045.852.531,12 1.046.081.565,18 1.046.318.581,45 1.046.563.858,13 1.046.817.683,10 1.047.925.418,96 1.049.540.530,86 1.051.457.402,75 1.053.732.414,09 1.056.432.477,97 1.062.309.509,31
Domestik 4.211.117,03 4.357.881,39 4.509.760,73 4.666.933,32 4.829.583,62 5.731.920,58 6.802.845,99 8.073.858,12 9.582.340,25 11.372.660,17 15.297.138,49
Non Domestik 1.473.890,96 1.525.258,49 1.578.416,26 1.633.426,66 1.690.354,27 2.006.172,20 2.380.996,10 2.825.850,34 3.353.819,09 3.980.431,06 5.353.998,47
Irigasi 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00 155.825.424,00
Pengelontoran 95.077.502,83 95.098.324,11 95.119.871,04 95.142.168,92 95.165.243,92 95.265.947,18 95.412.775,53 95.587.036,61 95.793.855,83 96.039.316,18 96.573.591,76
Pertanian 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00 450.910.800,00
Perkebunan 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80 330.524.128,80
Peternakan 289.251,51 299.332,40 309.764,62 320.560,43 331.732,49 120.610,19 143.144,44 169.888,88 201.630,13 239.301,77 284.011,80
Perikanan 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00 7.540.416,00
Parigi 812.959.468,91 813.497.663,13 814.059.398,07 814.645.703,43 815.257.653,90 818.743.106,39 823.060.496,06 828.408.396,70 835.032.779,36 843.238.325,53 860.128.111,70
Domestik 7.923.704,59 8.270.289,12 8.632.033,33 9.009.600,31 9.403.682,15 11.648.232,30 14.428.530,60 17.872.453,94 22.138.401,95 27.422.582,40 38.497.107,01
Non Domestik 2.773.296,61 2.894.601,19 3.021.211,67 3.153.360,11 3.291.288,75 4.076.881,30 5.049.985,71 6.255.358,88 7.748.440,68 9.597.903,84 13.473.987,45
Irigasi 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00 54.551.664,00
Pengelontoran 73.905.406,26 73.954.333,01 74.005.399,82 74.058.700,31 74.114.332,17 74.431.191,49 74.823.681,46 75.309.854,25 75.912.070,85 76.658.029,59 78.193.464,70
Pertanian 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00 665.716.320,00
Perkebunan - - - - - - - - - - -
Peternakan 488.757,45 510.135,80 532.449,25 555.738,70 580.046,83 718.497,29 889.994,29 1.102.425,63 1.365.561,87 1.691.505,69 2.095.248,54
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 99
Lokasi
Kebutuhan Air Baku (ltr/dtk)
2016 2017 2018 2019 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050
Perikanan 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00 7.600.320,00
Sidamulih 577.310.199,30 577.354.119,71 577.398.310,68 577.442.773,88 577.487.510,99 577.715.364,54 577.941.548,44 578.192.608,87 578.442.449,69 578.700.081,38 580.082.584,36
Domestik 4.577.632,19 4.605.831,74 4.634.205,00 4.662.753,06 4.691.476,97 4.837.772,68 4.988.630,36 5.144.192,28 5.304.605,14 5.470.020,20 6.392.672,57
Non Domestik 1.602.171,27 1.612.041,11 1.621.971,75 1.631.963,57 1.642.016,94 1.693.220,44 1.746.020,63 1.800.467,30 1.856.611,80 1.914.507,07 2.237.435,40
Irigasi 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00 97.018.560,00
Pengelontoran 52.482.745,39 52.486.738,16 52.490.755,52 52.494.797,63 52.498.864,64 52.519.578,59 52.540.140,77 52.562.964,44 52.585.677,24 52.609.098,31 52.734.780,40
Pertanian 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00 291.975.840,00
Perkebunan 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00 126.768.240,00
Peternakan 301.650,45 303.508,71 305.378,41 307.259,63 309.152,44 318.792,83 320.756,69 338.984,85 349.555,51 360.455,80 371.696,00
Perikanan 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00
Pangandaran 778.447.177,98 778.473.527,21 778.499.928,62 778.526.382,33 778.552.888,42 778.686.208,44 778.820.853,94 778.956.838,11 779.094.174,24 779.232.875,79 781.196.912,37
Domestik 8.617.634,42 8.634.702,20 8.651.803,78 8.668.939,23 8.686.108,63 8.772.467,01 8.859.683,98 8.947.768,08 9.036.727,92 9.126.572,21 10.446.284,37
Non Domestik 3.016.172,05 3.022.145,77 3.028.131,32 3.034.128,73 3.040.138,02 3.070.363,45 3.100.889,39 3.131.718,83 3.162.854,77 3.194.300,27 3.656.199,53
Irigasi - - - - - - - - - - -
Pengelontoran 70.767.925,27 70.770.320,66 70.772.720,78 70.775.125,67 70.777.535,31 70.789.655,31 70.801.895,81 70.814.258,01 70.826.743,11 70.839.352,34 71.017.901,12
Pertanian 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00 672.105.600,00
Perkebunan 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00 20.671.200,00
Peternakan 460.646,25 461.558,59 462.472,74 463.388,70 464.306,47 468.922,66 473.584,75 478.293,19 483.048,44 487.850,97 491.727,35
Perikanan 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00 2.808.000,00
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 100
Lokasi
Kebutuhan Air Baku (ltr/dtk)
2016 2017 2018 2019 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050
Kalipucang 448.940.120,70 449.271.541,57 449.614.334,69 449.968.890,27 450.335.611,93 452.366.834,34 454.771.300,36 457.617.594,71 460.986.904,75 464.975.336,29 473.580.772,52
Domestik 6.229.472,26 6.443.227,85 6.664.318,16 6.892.994,88 7.129.518,32 8.439.590,12 9.990.391,80 11.826.158,26 13.999.252,68 16.571.660,15 22.232.323,15
Non Domestik 2.180.315,29 2.255.129,75 2.332.511,36 2.412.548,21 2.495.331,41 2.953.856,54 3.496.637,13 4.139.155,39 4.899.738,44 5.800.081,05 7.781.313,10
Irigasi 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00 34.041.600,00
Pengelontoran 40.812.738,25 40.842.867,42 40.874.030,43 40.906.262,75 40.939.601,08 41.124.257,67 41.342.845,49 41.601.599,52 41.907.900,43 42.270.485,12 43.052.797,50
Pertanian 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00 339.264.288,00
Perkebunan 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00 23.457.600,00
Peternakan 370.746,90 383.468,56 396.626,74 410.236,43 424.313,12 502.282,01 594.577,94 703.833,54 833.165,20 986.261,97 1.167.490,77
Perikanan 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00 2.583.360,00
Wilayah Pusat
ltr/hari 3.663.509.498,02 3.664.678.416,80 3.665.890.553,52 3.667.147.608,04 3.668.451.348,35 3.675.436.932,66 3.684.134.729,66 3.694.632.841,14 3.707.288.722,13 3.722.579.096,96 3.757.297.890,27
Pertumbuhan Pangandaran
m3/hari 3.663.509,50 3.664.678,42 3.665.890,55 3.667.147,61 3.668.451,35 3.675.436,93 3.684.134,73 3.694.632,84 3.707.288,72 3.722.579,10 3.757.297,89
m3/dtk 42,4 42,42 42,43 42,44 42,46 42,54 42,64 42,76 42,91 43,09 43,49
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Wilayah Pusat Pertumbuhan Pangandaran (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 101
5. Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu
Kesatuan wilayah yang berperan memacu pertumbuhan ekonomi wilayah lain dalam
jangkauan pengaruhnya, terletak di 5 kecamatan di Kabupaten Sukabumi dengan
total luas 81.608,05 Ha.
Hasil analisis kebutuhan air domestik, kebutuhan air non domestik dan kehilangan air
di Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu hingga tahun 2050 dapat dilihat pada Tabel
2.32 dan analisis kebutuhan air pada Tabel 2.33. Untuk hasil analisis kebutuhan air
pertanian di Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu dapat dilihat pada Tabel 2.34.
Sedangkan untuk hasil analisis kebutuhan air pariwisata di Pusat Pertumbuhan
Pelabuhan Ratu dapat dilihat pada Tabel 2.35.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 102
Tabel 2.32 Kebutuhan Air Domestik, Kebutuhan Air Non Domestik dan Kehilangan Air di Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu
No. Rencana Desa Terlayani
Kebutuhan Air Domestik (ltr/dtk)
Kebutuhan Air Non Domestik (ltr/dtk)
Kehilangan Air (ltr/dtk)
2018 2030 2040 2050 2018 2030 2040 2050 2018 2030 2040 2050
Kecamatan Cisolok 85,58 101,24 114,28 127,33 25,67 30,37 34,29 38,20 5,13 6,07 6,86 7,64
1 Pasirbaru 9,01 10,15 11,11 12,06 2,70 3,05 3,33 3,62 0,54 0,61 0,67 0,72
2 Cikahuripan 8,25 10,28 11,97 13,66 2,47 3,08 3,59 4,10 0,49 0,62 0,72 0,82
3 Cisolok 6,49 7,44 8,23 9,02 1,95 2,23 2,47 2,71 0,39 0,45 0,49 0,54
4 Karangpapak 9,21 10,63 11,82 13,01 2,76 3,19 3,55 3,90 0,55 0,64 0,71 0,78
5 Sirnaresmi 6,66 7,72 8,60 9,48 2,00 2,31 2,58 2,84 0,40 0,46 0,52 0,57
6 Cicadas 6,46 7,66 8,65 9,65 1,94 2,30 2,60 2,89 0,39 0,46 0,52 0,58
7 Cikelat 5,70 6,97 8,03 9,09 1,71 2,09 2,41 2,73 0,34 0,42 0,48 0,55
8 Gunung Kramat 5,75 7,08 8,18 9,29 1,73 2,12 2,45 2,79 0,35 0,42 0,49 0,56
9 Gunung Tanjung 4,21 5,30 6,22 7,13 1,26 1,59 1,87 2,14 0,25 0,32 0,37 0,43
10 Caringin 8,15 9,34 10,34 11,34 2,44 2,80 3,10 3,40 0,49 0,56 0,62 0,68
11 Sukarame 3,51 4,52 5,37 6,21 1,05 1,36 1,61 1,86 0,21 0,27 0,32 0,37
12 Wangunsari 5,79 6,68 7,43 8,18 1,74 2,01 2,23 2,45 0,35 0,40 0,45 0,49
13 Wanajaya 6,39 7,45 8,33 9,22 1,92 2,24 2,50 2,77 0,38 0,45 0,50 0,55
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 103
No. Rencana Desa Terlayani
Kebutuhan Air Domestik (ltr/dtk)
Kebutuhan Air Non Domestik (ltr/dtk)
Kehilangan Air (ltr/dtk)
2018 2030 2040 2050 2018 2030 2040 2050 2018 2030 2040 2050
Kecamatan Cikakak 47,55 51,11 54,08 57,06 14,26 15,33 16,23 17,12 2,85 3,07 3,25 3,42
1 Cimaja 7,52 8,07 8,52 8,98 2,26 2,42 2,56 2,69 0,45 0,48 0,51 0,54
2 Cikakak 7,07 8,32 9,36 10,40 2,12 2,49 2,81 3,12 0,42 0,50 0,56 0,62
3 Sukamaju 6,74 7,10 7,41 7,71 2,02 2,13 2,22 2,31 0,40 0,43 0,44 0,46
4 Cileungsing 3,13 3,15 3,16 3,18 0,94 0,94 0,95 0,95 0,19 0,19 0,19 0,19
5 Ridogalih 6,52 7,58 8,45 9,33 1,96 2,27 2,54 2,80 0,39 0,45 0,51 0,56
6 Margalaksana 3,71 3,71 3,71 3,71 1,11 1,11 1,11 1,11 0,22 0,22 0,22 0,22
7 Sirnarasa 8,30 8,61 8,86 9,12 2,49 2,58 2,66 2,74 0,50 0,52 0,53 0,55
8 Gandasoli 2,28 2,29 2,31 2,32 0,68 0,69 0,69 0,70 0,14 0,14 0,14 0,14
9 Cirendang 2,28 2,29 2,29 2,30 0,68 0,69 0,69 0,69 0,14 0,14 0,14 0,14
Kecamatan Pelabuhan Ratu 133,12 192,39 241,79 291,18 39,94 57,72 72,54 87,35 7,99 11,54 14,51 17,47
1 Citarik 15,59 21,09 25,67 30,25 4,68 6,33 7,70 9,08 0,94 1,27 1,54 1,82
2 Palabuhan Ratu 44,06 75,33 101,40 127,46 13,22 22,60 30,42 38,24 2,64 4,52 6,08 7,65
3 Citepus 15,57 27,87 38,11 48,35 4,67 8,36 11,43 14,51 0,93 1,67 2,29 2,90
4 Cibodas 9,99 10,14 10,26 10,38 3,00 3,04 3,08 3,11 0,60 0,61 0,62 0,62
5 Buniwangi 5,85 6,19 6,47 6,75 1,75 1,86 1,94 2,03 0,35 0,37 0,39 0,41
6 Cikadu 10,42 11,64 12,65 13,66 3,13 3,49 3,80 4,10 0,63 0,70 0,76 0,82
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 104
No. Rencana Desa Terlayani
Kebutuhan Air Domestik (ltr/dtk)
Kebutuhan Air Non Domestik (ltr/dtk)
Kehilangan Air (ltr/dtk)
2018 2030 2040 2050 2018 2030 2040 2050 2018 2030 2040 2050
7 Pasirsuren 8,87 11,85 14,34 16,82 2,66 3,56 4,30 5,05 0,53 0,71 0,86 1,01
8 Tonjong 7,52 7,55 7,56 7,58 2,26 2,26 2,27 2,27 0,45 0,45 0,45 0,45
9 Jayanti 8,62 8,65 8,67 8,69 2,59 2,59 2,60 2,61 0,52 0,52 0,52 0,52
10 Cimanggu 6,63 12,10 16,66 21,22 1,99 3,63 5,00 6,37 0,40 0,73 1,00 1,27
Kecamatan Simpenan 67,12 79,33 89,50 99,68 20,14 23,80 26,85 29,90 4,03 4,76 5,37 5,98
1 Cihaur 8,58 8,65 8,71 8,77 2,57 2,59 2,61 2,63 0,51 0,52 0,52 0,53
2 Kertajaya 9,16 9,18 9,19 9,20 2,75 2,75 2,76 2,76 0,55 0,55 0,55 0,55
3 Loji 12,83 12,88 12,91 12,95 3,85 3,86 3,87 3,88 0,77 0,77 0,77 0,78
4 Cidadap 21,87 33,78 43,71 53,64 6,56 10,13 13,11 16,09 1,31 2,03 2,62 3,22
5 Cibuntu 5,38 5,50 5,60 5,70 1,61 1,65 1,68 1,71 0,32 0,33 0,34 0,34
6 Mekarasih 6,29 6,32 6,34 6,37 1,89 1,90 1,90 1,91 0,38 0,38 0,38 0,38
7 Sangrawayang 3,00 3,02 3,04 3,06 0,90 0,91 0,91 0,92 0,18 0,18 0,18 0,18
Kecamatan Ciemas 59,69 61,16 62,38 63,60 17,91 18,35 18,71 19,08 3,58 3,67 3,74 3,82
1 Cibenda 59,69 61,16 62,38 63,60 17,91 18,35 18,71 19,08 3,58 3,67 3,74 3,82
2 Ciwaru 6,78 6,94 7,06 7,19 2,03 2,08 2,12 2,16 0,41 0,42 0,42 0,43
3 Taman Jaya 9,49 9,59 9,67 9,75 2,85 2,88 2,90 2,93 0,57 0,58 0,58 0,59
4 Mekar Jaya 7,57 7,68 7,77 7,86 2,27 2,30 2,33 2,36 0,45 0,46 0,47 0,47
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 105
No. Rencana Desa Terlayani
Kebutuhan Air Domestik (ltr/dtk)
Kebutuhan Air Non Domestik (ltr/dtk)
Kehilangan Air (ltr/dtk)
2018 2030 2040 2050 2018 2030 2040 2050 2018 2030 2040 2050
5 Ciemas 9,34 9,49 9,62 9,75 2,80 2,85 2,89 2,93 0,56 0,57 0,58 0,59
6 Giri Mukti 6,47 6,69 6,87 7,05 1,94 2,01 2,06 2,12 0,39 0,40 0,41 0,42
7 Mandra Jaya 4,50 4,57 4,64 4,70 1,35 1,37 1,39 1,41 0,27 0,27 0,28 0,28
8 Mekar Sakti 5,53 6,12 6,62 7,11 1,66 1,84 1,98 2,13 0,33 0,37 0,40 0,43
9 Sida Mulya 6,77 6,82 6,86 6,90 2,03 2,05 2,06 2,07 0,41 0,41 0,41 0,41
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 106
Tabel 2.33 Kebutuhan Air di Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu
No. Rencana Desa
Terlayani
Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2022 2024 2026 2028 2030 2032 2034 2036 2038 2040 2042 2044 2046 2048 2050
Kecamatan Cisolok 116,39 119,94 123,49 127,04 130,59 134,13 137,68 141,23 144,78 148,33 151,88 155,43 158,98 162,52 166,07 169,62 173,17
1 Pasirbaru 12,25 12,51 12,77 13,03 13,29 13,55 13,81 14,07 14,33 14,59 14,85 15,11 15,37 15,63 15,89 16,15 16,41
2 Cikahuripan 11,22 11,68 12,14 12,60 13,06 13,52 13,97 14,43 14,89 15,35 15,81 16,27 16,73 17,19 17,65 18,11 18,57
3 Cisolok 8,83 9,05 9,26 9,48 9,69 9,91 10,12 10,34 10,55 10,77 10,98 11,20 11,41 11,63 11,84 12,06 12,27
4 Karangpapak 12,53 12,85 13,17 13,50 13,82 14,14 14,46 14,79 15,11 15,43 15,75 16,08 16,40 16,72 17,04 17,37 17,69
5 Sirnaresmi 9,06 9,30 9,54 9,78 10,02 10,26 10,49 10,73 10,97 11,21 11,45 11,69 11,93 12,17 12,41 12,65 12,89
6 Cicadas 8,79 9,06 9,33 9,60 9,87 10,14 10,41 10,68 10,95 11,22 11,50 11,77 12,04 12,31 12,58 12,85 13,12
7 Cikelat 7,76 8,04 8,33 8,62 8,91 9,20 9,48 9,77 10,06 10,35 10,64 10,92 11,21 11,50 11,79 12,08 12,37
8 Gunung Kramat 7,82 8,12 8,42 8,72 9,02 9,32 9,62 9,93 10,23 10,53 10,83 11,13 11,43 11,73 12,03 12,33 12,63
9 Gunung Tanjung 5,72 5,97 6,22 6,47 6,72 6,97 7,21 7,46 7,71 7,96 8,21 8,46 8,71 8,95 9,20 9,45 9,70
10 Caringin 11,08 11,35 11,62 11,89 12,16 12,44 12,71 12,98 13,25 13,52 13,79 14,07 14,34 14,61 14,88 15,15 15,42
11 Sukarame 4,77 5,00 5,23 5,46 5,69 5,92 6,15 6,38 6,61 6,84 7,07 7,30 7,53 7,76 7,99 8,22 8,45
12 Wangunsari 7,87 8,07 8,28 8,48 8,68 8,89 9,09 9,29 9,50 9,70 9,90 10,10 10,31 10,51 10,71 10,92 11,12
13 Wanajaya 8,69 8,93 9,17 9,41 9,65 9,89 10,13 10,37 10,61 10,85 11,09 11,33 11,57 11,81 12,05 12,29 12,53
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 107
No. Rencana Desa
Terlayani
Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2022 2024 2026 2028 2030 2032 2034 2036 2038 2040 2042 2044 2046 2048 2050
Kecamatan Cikakak 64,66 65,47 66,28 67,09 67,90 68,70 69,51 70,32 71,13 71,94 72,75 73,55 74,36 75,17 75,98 76,79 77,60
1 Cimaja 10,23 10,36 10,48 10,60 10,73 10,85 10,97 11,10 11,22 11,34 11,47 11,59 11,71 11,84 11,96 12,09 12,21
2 Cikakak 9,61 9,89 10,18 10,46 10,74 11,03 11,31 11,59 11,88 12,16 12,44 12,73 13,01 13,29 13,58 13,86 14,14
3 Sukamaju 9,16 9,25 9,33 9,41 9,50 9,58 9,66 9,74 9,83 9,91 9,99 10,07 10,16 10,24 10,32 10,40 10,49
4 Cileungsing 4,26 4,26 4,27 4,27 4,28 4,28 4,28 4,29 4,29 4,30 4,30 4,30 4,31 4,31 4,31 4,32 4,32
5 Ridogalih 8,87 9,11 9,35 9,58 9,82 10,06 10,30 10,54 10,78 11,02 11,26 11,50 11,74 11,98 12,22 12,46 12,69
6 Margalaksana 5,04 5,04 5,04 5,04 5,04 5,04 5,04 5,04 5,05 5,05 5,05 5,05 5,05 5,05 5,05 5,05 5,05
7 Sirnarasa 11,29 11,36 11,43 11,50 11,57 11,64 11,71 11,78 11,85 11,92 11,99 12,06 12,13 12,19 12,26 12,33 12,40
8 Gandasoli 3,10 3,10 3,10 3,11 3,11 3,11 3,12 3,12 3,13 3,13 3,13 3,14 3,14 3,15 3,15 3,15 3,16
9 Cirendang 3,10 3,10 3,10 3,11 3,11 3,11 3,11 3,11 3,11 3,12 3,12 3,12 3,12 3,12 3,12 3,13 3,13
Kecamatan Pelabuhan Ratu
181,05 194,48 207,92 221,35 234,78 248,22 261,65 275,09 288,52 301,96 315,39 328,83 342,26 355,70 369,13 382,57 396,00
1 Citarik 21,20 22,45 23,69 24,94 26,19 27,43 28,68 29,93 31,17 32,42 33,67 34,91 36,16 37,41 38,65 39,90 41,15
2 Palabuhan Ratu 59,92 67,01 74,09 81,18 88,27 95,36 102,45 109,54 116,63 123,72 130,81 137,90 144,99 152,08 159,17 166,26 173,35
3 Citepus 21,18 23,97 26,75 29,54 32,33 35,11 37,90 40,68 43,47 46,26 49,04 51,83 54,61 57,40 60,19 62,97 65,76
4 Cibodas 13,59 13,62 13,65 13,69 13,72 13,75 13,78 13,82 13,85 13,88 13,92 13,95 13,98 14,02 14,05 14,08 14,12
5 Buniwangi 7,95 8,03 8,11 8,18 8,26 8,34 8,41 8,49 8,57 8,65 8,72 8,80 8,88 8,95 9,03 9,11 9,19
6 Cikadu 14,18 14,45 14,73 15,00 15,28 15,55 15,83 16,10 16,38 16,65 16,93 17,21 17,48 17,76 18,03 18,31 18,58
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 108
No. Rencana Desa
Terlayani
Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2022 2024 2026 2028 2030 2032 2034 2036 2038 2040 2042 2044 2046 2048 2050
7 Pasirsuren 12,07 12,74 13,42 14,10 14,77 15,45 16,12 16,80 17,47 18,15 18,82 19,50 20,17 20,85 21,52 22,20 22,87
8 Tonjong 10,23 10,24 10,24 10,25 10,25 10,26 10,26 10,27 10,27 10,28 10,28 10,29 10,29 10,30 10,30 10,30 10,31
9 Jayanti 11,72 11,73 11,73 11,74 11,75 11,75 11,76 11,76 11,77 11,78 11,78 11,79 11,80 11,80 11,81 11,82 11,82
10 Cimanggu 9,01 10,25 11,49 12,73 13,97 15,22 16,46 17,70 18,94 20,18 21,42 22,66 23,90 25,14 26,38 27,62 28,86
Kecamatan Simpenan 91,28 94,05 96,82 99,59 102,35 105,12 107,89 110,65 113,42 116,19 118,96 121,72 124,49 127,26 130,02 132,79 135,56
1 Cihaur 11,67 11,68 11,70 11,72 11,73 11,75 11,76 11,78 11,79 11,81 11,83 11,84 11,86 11,87 11,89 11,90 11,92
2 Kertajaya 12,46 12,47 12,47 12,47 12,47 12,48 12,48 12,48 12,49 12,49 12,49 12,50 12,50 12,50 12,51 12,51 12,51
3 Loji 17,45 17,46 17,47 17,48 17,49 17,50 17,51 17,52 17,53 17,54 17,55 17,56 17,57 17,58 17,59 17,60 17,61
4 Cidadap 29,74 32,44 35,14 37,84 40,54 43,24 45,94 48,65 51,35 54,05 56,75 59,45 62,15 64,85 67,55 70,25 72,96
5 Cibuntu 7,32 7,35 7,37 7,40 7,43 7,45 7,48 7,51 7,53 7,56 7,59 7,61 7,64 7,67 7,69 7,72 7,75
6 Mekarasih 8,56 8,56 8,57 8,58 8,58 8,59 8,59 8,60 8,61 8,61 8,62 8,63 8,63 8,64 8,64 8,65 8,66
7 Sangrawayang 4,09 4,09 4,09 4,10 4,10 4,11 4,11 4,12 4,12 4,13 4,13 4,14 4,14 4,15 4,15 4,16 4,16
Kecamatan Ciemas 81,18 81,51 81,84 82,18 82,51 82,84 83,17 83,50 83,84 84,17 84,50 84,83 85,16 85,50 85,83 86,16 86,49
1 Cibenda 9,22 9,26 9,29 9,33 9,36 9,40 9,43 9,47 9,50 9,54 9,57 9,61 9,64 9,67 9,71 9,74 9,78
2 Ciwaru 12,90 12,92 12,95 12,97 12,99 13,01 13,04 13,06 13,08 13,11 13,13 13,15 13,17 13,20 13,22 13,24 13,27
3 Taman Jaya 10,29 10,32 10,34 10,37 10,39 10,42 10,44 10,47 10,49 10,52 10,54 10,57 10,60 10,62 10,65 10,67 10,70
4 Mekar Jaya 12,70 12,73 12,77 12,80 12,84 12,88 12,91 12,95 12,98 13,02 13,05 13,09 13,12 13,16 13,19 13,23 13,27
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 109
No. Rencana Desa
Terlayani
Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2022 2024 2026 2028 2030 2032 2034 2036 2038 2040 2042 2044 2046 2048 2050
5 Ciemas 8,80 8,85 8,90 8,95 9,00 9,05 9,10 9,15 9,20 9,25 9,30 9,35 9,40 9,44 9,49 9,54 9,59
6 Giri Mukti 6,12 6,13 6,15 6,17 6,19 6,20 6,22 6,24 6,25 6,27 6,29 6,31 6,32 6,34 6,36 6,38 6,39
7 Mandra Jaya 7,53 7,66 7,79 7,93 8,06 8,20 8,33 8,46 8,60 8,73 8,86 9,00 9,13 9,27 9,40 9,53 9,67
8 Mekar Sakti 9,21 9,22 9,23 9,24 9,25 9,26 9,27 9,28 9,30 9,31 9,32 9,33 9,34 9,35 9,36 9,37 9,38
9 Sida Mulya 4,41 4,42 4,42 4,42 4,42 4,43 4,43 4,43 4,43 4,43 4,44 4,44 4,44 4,44 4,45 4,45 4,45
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 110
Tabel 2.34 Kebutuhan Air Pertanian di Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu
No. Rencana Desa Terlayani
Pertanian Lahan Basah Irigasi dan Sawah
Pertanian Lahan Kering Ladang dan Kebun Kebutuhan
Air Pertanian
(m3/dtk) Luas (Ha)
Kebutuhan Air
(m3/dtk)
Luas Kebutuhan
Air (m3/dtk)
Kecamatan Cisolok 684,00 0,75 3.848,00 2,89 3,64
1 Pasirbaru 7,00 0,01 93,00 0,07 0,08
2 Cikahuripan 32,00 0,04 43,00 0,03 0,07
3 Cisolok 11,00 0,01 7,00 0,01 0,02
4 Karangpapak 7,00 0,01 11,00 0,01 0,02
5 Sirnaresmi 250,00 0,28 394,00 0,30 0,57
6 Cicadas 47,00 0,05 347,00 0,26 0,31
7 Cikelat 274,00 0,30 456,00 0,34 0,64
8 Gunung Kramat 5,00 0,01 1.171,00 0,88 0,88
9 Gunung Tanjung 31,00 0,03 178,00 0,13 0,17
10 Caringin 20,00 0,02 538,00 0,40 0,43
11 Sukarame - - 411,00 0,31 0,31
12 Wangunsari - - 5,00 0,00 0,00
13 Wanajaya - - 194,00 0,15 0,15
Kecamatan Cikakak 134,00 0,15 313,00 0,23 0,38
1 Cimaja 30,00 0,03 34,00 0,03 0,06
2 Cikakak 17,00 0,02 8,00 0,01 0,02
3 Sukamaju 21,00 0,02 14,00 0,01 0,03
4 Cileungsing 15,00 0,02 13,00 0,01 0,03
5 Ridogalih 26,00 0,03 24,00 0,02 0,05
6 Margalaksana 11,00 0,01 18,00 0,01 0,03
7 Sirnarasa 14,00 0,02 45,00 0,03 0,05
8 Gandasoli - - 91,00 0,07 0,07
9 Cirendang - - 66,00 0,05 0,05
Kecamatan Pelabuhan Ratu 1.276,00 1,40 562,00 0,42 1,83
1 Citarik 90,00 0,10 41,00 0,03 0,13
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 111
No. Rencana Desa Terlayani
Pertanian Lahan Basah Irigasi dan Sawah
Pertanian Lahan Kering Ladang dan Kebun Kebutuhan
Air Pertanian
(m3/dtk) Luas (Ha)
Kebutuhan Air
(m3/dtk)
Luas Kebutuhan
Air (m3/dtk)
2 Palabuhan Ratu 20,00 0,02 26,00 0,02 0,04
3 Citepus 134,00 0,15 41,00 0,03 0,18
4 Cibodas 36,00 0,04 86,00 0,06 0,10
5 Buniwangi 414,00 0,46 54,00 0,04 0,50
6 Cikadu 144,00 0,16 64,00 0,05 0,21
7 Pasirsuren 51,00 0,06 93,00 0,07 0,13
8 Tonjong 387,00 0,43 56,00 0,04 0,47
9 Jayanti - - 30,00 0,02 0,02
10 Cimanggu - - 71,00 0,05 0,05
Kecamatan Simpenan 580,00 0,64 960,00 0,72 1,36
1 Cihaur 56,00 0,06 72,00 0,05 0,12
2 Kertajaya 36,00 0,04 3,00 0,00 0,04
3 Sangrawayang - - 50,00 0,04 0,04
4 Mekarasih 68,00 0,07 184,00 0,14 0,21
5 Cibuntu 106,00 0,12 393,00 0,29 0,41
6 Cidadap 205,00 0,23 160,00 0,12 0,35
7 Loji 109,00 0,12 98,00 0,07 0,19
Kecamatan Ciemas 416,00 0,46 3.094,00 2,32 2,78
1 Cibenda 54,91 0,06 688,00 0,52 0,58
2 Ciwaru 50,66 0,06 225,00 0,17 0,22
3 Mekar Sakti 66,81 0,07 785,00 0,59 0,66
4 Mandra Jaya 33,52 0,04 902,00 0,68 0,71
5 Sida Mulya 35,12 0,04 156,00 0,12 0,16
6 Mekar Jaya 86,89 0,10 141,00 0,11 0,20
7 Taman Jaya 25,09 0,03 60,00 0,05 0,07
8 Ciemas 39,00 0,04 65,00 0,05 0,09
9 Giri Mukti 24,00 0,03 72,00 0,05 0,08
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 112
Tabel 2.35 Kebutuhan Air untuk Pariwisata di Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu
No. Rencana Desa
Terlayani
Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2022 2024 2026 2028 2030 2032 2034 2036 2038 2040 2042 2044 2046 2048 2050
Kecamatan Cisolok 2,41 27,130 3,01 3,31 3,61 3,91 4,20 4,50 4,80 5,10 5,40 6,69 6,99 7,29 7,59 7,89 10,65
1 Pasirbaru 0,23 0,25 0,27 0,30 0,33 0,36 0,39 0,43 0,47 0,52 0,57 0,63 0,69 0,76 0,83 0,91 1,00
2 Cikahuripan 0,65 0,72 0,79 0,86 0,95 1,04 1,14 1,25 1,38 1,51 1,66 1,82 2,00 2,19 2,40 2,64 2,89
3 Cisolok 0,68 0,74 0,82 0,89 0,98 1,08 1,18 1,30 1,42 1,56 1,72 1,88 2,07 2,27 2,49 2,73 3,00
4 Karangpapak 0,45 0,49 0,54 0,59 0,65 0,71 0,78 0,85 0,94 1,03 1,13 1,24 1,36 1,49 1,64 1,80 1,97
5 Sirnaresmi 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
6 Cicadas 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,07 0,08 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,14 0,16 0,17 0,19 0,20
7 Cikelat 0,02 0,03 0,03 0,03 0,03 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,08 0,09 0,09 0,10
8 Gunung Kramat 0,01 0,01 0,01 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 0,03 0,03 0,03 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05
9 Gunung Tanjung 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
10 Caringin 0,23 0,25 0,28 0,31 0,34 0,37 0,40 0,44 0,49 0,53 0,59 0,64 0,71 0,78 0,85 0,93 1,02
11 Sukarame 0,03 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,07 0,08 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,14 0,15
12 Wangunsari 0,03 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,07 0,08 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,14 0,15
13 Wanajaya 0,02 0,03 0,03 0,03 0,03 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,08 0,09 0,09 0,10
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 113
No. Rencana Desa
Terlayani
Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2022 2024 2026 2028 2030 2032 2034 2036 2038 2040 2042 2044 2046 2048 2050
Kecamatan Cikakak 2,11 2,38 2,64 2,90 3,16 3,43 3,69 3,95 4,22 4,48 4,74 5,87 6,14 6,40 6,66 6,92 9,35
1 Cimaja 0,67 0,73 0,80 0,88 0,97 1,06 1,16 1,28 1,40 1,54 1,69 1,85 2,03 2,23 2,45 2,68 2,94
2 Cikakak 1,09 1,19 1,31 1,44 1,58 1,73 1,90 2,09 2,29 2,51 2,76 3,02 3,32 3,64 4,00 4,39 4,81
3 Sukamaju 0,06 0,06 0,07 0,08 0,08 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,15 0,16 0,18 0,19 0,21 0,23 0,26
4 Cileungsing 0,02 0,03 0,03 0,03 0,03 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,08 0,09 0,09 0,10
5 Ridogalih 0,10 0,11 0,13 0,14 0,15 0,17 0,18 0,20 0,22 0,24 0,26 0,29 0,32 0,35 0,38 0,42 0,46
6 Margalaksana 0,03 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,07 0,08 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,14 0,15
7 Sirnarasa 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,15 0,16 0,18 0,19 0,21 0,23 0,26 0,28 0,31 0,34 0,37 0,41
8 Gandasoli 0,03 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,07 0,08 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,14 0,15
9 Cirendang 0,01 0,01 0,01 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 0,03 0,03 0,03 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05
Kecamatan Pelabuhan Ratu
12,71 14,30 15,88 17,46 19,04 20,63 22,21 23,79 25,37 26,95 28,54 35,35 36,93 38,51 40,09 41,67 56,26
1 Citarik 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,15 0,16 0,18 0,19 0,21 0,23 0,26 0,28 0,31 0,34 0,37 0,41
2 Palabuhan Ratu 3,24 3,56 3,90 4,28 4,70 5,16 5,66 6,21 6,82 7,48 8,21 9,01 9,89 10,85 11,91 13,07 14,34
3 Citepus 3,98 4,36 4,79 5,25 5,77 6,33 6,94 7,62 8,36 9,18 10,07 11,05 12,13 13,31 14,61 16,03 17,59
4 Cibodas 1,06 1,17 1,28 1,41 1,54 1,69 1,86 2,04 2,24 2,46 2,70 2,96 3,25 3,57 3,91 4,29 4,71
5 Buniwangi 0,61 0,67 0,74 0,81 0,89 0,98 1,07 1,18 1,29 1,42 1,55 1,71 1,87 2,05 2,25 2,47 2,71
6 Cikadu 1,44 1,57 1,73 1,90 2,08 2,28 2,51 2,75 3,02 3,31 3,64 3,99 4,38 4,81 5,27 5,79 6,35
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 114
No. Rencana Desa
Terlayani
Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2022 2024 2026 2028 2030 2032 2034 2036 2038 2040 2042 2044 2046 2048 2050
7 Pasirsuren 0,32 0,36 0,39 0,43 0,47 0,52 0,57 0,62 0,68 0,75 0,82 0,90 0,99 1,09 1,19 1,31 1,43
8 Tonjong 0,12 0,13 0,14 0,15 0,17 0,18 0,20 0,22 0,24 0,27 0,29 0,32 0,35 0,39 0,43 0,47 0,51
9 Jayanti 0,73 0,80 0,88 0,96 1,06 1,16 1,27 1,40 1,53 1,68 1,85 2,03 2,22 2,44 2,68 2,94 3,23
10 Cimanggu 1,12 1,23 1,35 1,48 1,63 1,79 1,96 2,15 2,36 2,59 2,84 3,12 3,43 3,76 4,12 4,53 4,97
Kecamatan Simpenan 2,43 2,73 3,04 3,34 3,64 3,94 4,25 4,55 4,85 5,15 5,46 6,76 7,06 7,36 7,66 7,97 10,75
1 Cihaur 0,63 0,69 0,75 0,83 0,91 0,99 1,09 1,20 1,31 1,44 1,58 1,74 1,91 2,09 2,30 2,52 2,77
2 Kertajaya 0,30 0,33 0,36 0,40 0,44 0,48 0,53 0,58 0,63 0,69 0,76 0,84 0,92 1,01 1,11 1,21 1,33
3 Loji 0,24 0,27 0,29 0,32 0,35 0,39 0,42 0,47 0,51 0,56 0,62 0,68 0,74 0,81 0,89 0,98 1,08
4 Cidadap 0,36 0,39 0,43 0,47 0,52 0,57 0,63 0,69 0,75 0,83 0,91 1,00 1,09 1,20 1,32 1,45 1,59
5 Cibuntu 0,59 0,65 0,71 0,78 0,86 0,94 1,03 1,13 1,24 1,36 1,50 1,64 1,80 1,98 2,17 2,38 2,61
6 Mekarasih 0,19 0,20 0,22 0,24 0,27 0,29 0,32 0,35 0,39 0,43 0,47 0,51 0,56 0,62 0,68 0,75 0,82
7 Sangrawayang 0,13 0,14 0,15 0,17 0,18 0,20 0,22 0,24 0,27 0,29 0,32 0,35 0,39 0,43 0,47 0,51 0,56
Kecamatan Ciemas 0,98 1,10 1,22 1,34 1,46 1,59 1,71 1,83 1,95 2,07 2,20 2,72 2,84 2,96 3,08 3,21 4,33
1 Cibenda 0,02 0,03 0,03 0,03 0,03 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,08 0,09 0,09 0,10
2 Ciwaru 0,44 0,48 0,53 0,58 0,64 0,70 0,77 0,84 0,93 1,02 1,11 1,22 1,34 1,47 1,62 1,77 1,95
3 Taman Jaya 0,35 0,39 0,43 0,47 0,51 0,56 0,62 0,68 0,74 0,81 0,89 0,98 1,08 1,18 1,30 1,42 1,56
4 Mekar Jaya 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,07 0,08 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,14 0,16 0,17 0,19 0,20
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 115
No. Rencana Desa
Terlayani
Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2022 2024 2026 2028 2030 2032 2034 2036 2038 2040 2042 2044 2046 2048 2050
5 Ciemas 0,09 0,10 0,11 0,12 0,13 0,15 0,16 0,18 0,19 0,21 0,23 0,26 0,28 0,31 0,34 0,37 0,41
6 Giri Mukti 0,02 0,03 0,03 0,03 0,03 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05 0,06 0,06 0,07 0,08 0,09 0,09 0,10
7 Mandra Jaya - - - - - - - - - - - - - - - - -
8 Mekar Sakti - - - - - - - - - - - - - - - - -
9 Sida Mulya - - - - - - - - - - - - - - - - -
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu (2016)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 116
6. Pusat Pertumbuhan Rancabuaya
Kesatuan wilayah yang berperan memacu pertumbuhan ekonomi wilayah lain dalam
jangkauan pengaruhnya, terletak di 4 kecamatan di Kabupaten Garut dan 1
kecamatan di Kabupaten Cianjur, dengan total luas 41.271,79 Ha.
Hasil analisis kebutuhan air baku di Pusat Pertumbuhan Rancabuaya hingga tahun
2050 dapat dilihat pada Tabel 2.36 dibawah ini.
Kebutuhan Air Domestik untuk Kota Kecamatan : 100 ltr/org/hr
Kebutuhan Air Non Domestik diasumsikan : 20% dari domestik
Kehilangan Air diasumsikan : 20% dari domestik
Target Penduduk yang Terlayani Sebesar : 75%
Tabel 2.36 Rekapitulasi Kebutuhan Air Baku di Pusat Pertumbuhan Rancabuaya
No. Rencana Desa Terlayani Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2030 2040 2050
Kecamatan Caringin 49,07 50,08 64,86 71,59 79,28
1 Caringin 5,55 5,72 6,64 7,71 8,96
2 Purbayani 5,39 5,56 6,46 7,50 8,71
Rencana Bandara Perintis Rancabuaya
- - 9,32 9,80 10,30
PPI/TPI Rancabuaya 20,00 20,12 20,73 21,36 22,01
3 Sukarame 7,04 7,26 8,43 9,79 11,38
4 Indralayang 4,10 4,23 4,91 5,70 6,63
5 Cimahi 3,39 3,50 4,06 4,72 5,48
6 Samudera Jaya 3,59 3,70 4,30 5,00 5,81
Kecamatan Mekarmukti 14,97 15,23 16,61 18,11 19,75
1 Karangwangi 3,26 3,31 3,61 3,94 4,30
2 Cijayana 1,82 1,85 2,02 2,20 2,40
3 Jagabaya 3,94 4,00 4,37 4,76 5,19
4 Mekarmukti 3,42 3,48 3,80 4,14 4,52
5 Mekarsari 2,54 2,58 2,81 3,07 3,35
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 117
No. Rencana Desa Terlayani Kebutuhan Air (ltr/dtk)
2018 2020 2030 2040 2050
Kecamatan Cisewu 6,00 6,04 6,27 6,52 6,77
1 Cikarang 4,22 4,25 4,42 4,59 4,77
2 Karangsewu 1,77 1,79 1,86 1,93 2,00
Kecamatan Bungbulang 12,64 12,92 14,39 16,04 17,88
1 Sinarjaya 4,78 4,88 5,44 6,07 6,76
2 Tegalega 2,83 2,90 3,23 3,60 4,01
3 Wangunjaya 5,02 5,13 5,72 6,38 7,11
Kecamatan Cidaun 48,41 49,11 52,92 56,92 61,46
1 Karangwangi 5,15 5,28 5,98 6,77 7,66
2 Cidamar 6,58 6,74 7,63 8,64 9,79
Bandara Perintis Cipanglay 9,00 9,09 9,65 10,04 10,56
PPI/TPI Jayanti 20,00 20,12 20,73 21,36 22,01
3 Kertajadi 7,69 7,88 8,93 10,11 11,44
Total Kebutuhan Air = 131,09 133,38 155,05 169,19 185,14
Sumber : Dokumen Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Baku untuk Wilayah Pusat Pertumbuhan Rancabuaya (2017)
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
2 ─ 118
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 1
BAB III P E R M A S A L A H A N D A N I S U - I S U S T R A T E G I S
D I N A S S U M B E R D A Y A A I R
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas
Sumber Daya Air
Berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 52 Tahun 2016 tentang Tugas dan Fungsi Dinas
Sumber Daya Air, dalam pelaksanaannya Dinas SDA Provinsi Jawa Barat melakukan
identifikasi permasalahan-permasalahan yang terkait dengan tugas dan fungsinya.
Sesuai dengan sub urusan yang menjadi tugas pokok dan fungsi Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat adalah pengelolaan sumber daya air yang terpadu dan terintegrasi di seluruh
wilayah Jawa Barat. Adapun permasalahan-permasalahan yang teridentifikasi dapat
dilihat pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1 Pemetaan Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
1.1 Rendahnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
2.1 Kurangnya Perencanaan Pengelolaan Situ, Waduk, Sungai dan Pantai
a. Kurang Optimalnya Perencanaan Detail Situ, Waduk, dan Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Sungai di Jawa Barat
b. Belum Tersedianya AMDAL/UKL/UPL Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air dan Sertifikasi Keamanan Bendungan/Kegiatan Model Test
2.2 Rendahnya Pembinaan Konstruksi Sumber Daya Air
a. Rendahnya Supervisi Konstruksi Sungai, Situ, Embung, Kolam dan Tampungan Air Lainnya
b. Rendahnya Pembinaan Konstruksi Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 2
Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
c. Kurangnya Juknis Konstruksi Sumber Daya Air
2.3 Rendahnya Pembinaan Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air
a. Belum Optimalnya Pendampingan Pembangunan 7 Waduk Strategis di Jawa Barat
b. Rendahnya Pembinaan, Pengawasan dan Pengendalian Pelaksanaan OP Sundawapan di UPTD
c. Rendahnya Pemantauan dan Koordinasi OP Sundawapan
d. Belum Optimalnya Inventarisasi Sarana dan Prasarana Sundawapan
2.4 Rendahnya Pemanfaatan Sumber Daya Air
a. Rendahnya Pengawasan dan Pengendalian Pemanfaatan Sumber Daya Air
b. Rendahnya Penatagunaan Pemanfaatan Sumber Daya Air di Jawa Barat
c. Belum Optimalnya Pelayanan Penatagunaan Sumber Daya Air
2.5 Rendahnya Pengelolaan Sumber Daya Air pada 6 Wilayah Sungai di Jawa Barat
a. Belum Optimalnya Pengembangan, Peningkatan, dan Pembangunan Situ-situ pada 6 Wilayah Sungai
b. Kurangnya Pengelolaan Manajemen DAS pada 6 Wilayah Sungai
c. Kurangnya Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama
d. Belum Optimalnya Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilyah Sungai
e. Kurangnya Revitalisasi Situ-situ Wilayah Sungai
f. Rendahnya Pengembangan, Peningkatan, dan Pembangunan Situ-situ
g. Belum Optimalnya Pengamanan dan Penataan Pantai di 2 Wilayah Sungai
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 3
Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
h. Kurangnya Pengamanan dan Penataan Mata Air Wilayah Sungai
2.6 Belum Optimalnya Pengelolaan Data Hidrologi dan Sistem Data Sumber Daya Air
a. Rendahnya Pengelolaan dan Analisis Data Hidrologi di Jawa Barat
b. Rendahnya Pengelolaan Sistem Database dan Informasi Sumber Daya Air di Jawa Barat
c. Belum Optimalnya Pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya Air di Jawa Barat
2.7 Rendahnya Pengembangan Air Baku
a. Kurangnya Penyusunan Rencana Pengembangan Air Baku di Jawa Barat
b. Belum Optimalnya Pembangunan Embung Untuk Air Baku di 6 Wilayah Sungai
c. Rendahnya Pengamanan dan Penataan Mata Air Wilayah Sungai
1.2 Rendahnya Kinerja Layanan Irigasi
2.8 Rendahnya Perencanaan Teknis Irigasi
a. Rendahnya Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO
b. Rendahnya Pembinaan Pelaksanaan dan Monitoring Konstruksi Sumber Daya Air
c. Rendahnya Supervisi Konstruksi Irigasi
2.9 Rendahnya Pembinaan Operasi dan Pemeliharaan Irigasi
a. Kurang Optimalnya Penyusunan Dokumen Pembangunan, Peningkatan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi
b. Kurang Optimalnya Survey Potensi Irigasi
c. Rendahnya Pelaksanaan Survei Investigasi Rekayasa Teknik Irigasi Tambak
d. Rendahnya Penyusunan Indeks Kinerja Sistem Irigasi Kewenangan Provinsi
e. Rendahnya Penyusunan Angka Kebutuhan Nyata Pengelolaan Irigasi Kewenangan Provinsi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 4
Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
f. Rendahnya Pembinaan Terhadap Tenaga Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
g. Rendahnya Pemantauan Terhadap Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Tambak
h. Rendahnya Pembangunan Jaringan Irigasi Baru
2.10 Rendahnya Pengelolaan Jaringan Irigasi pada 6 Wilayah Sungai
a. Kurang Optimalnya Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai
b. Rendahnya Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada 6 Wilayah Sungai
c. Rendahnya Pengembangan, Peningkatan dan atau Pembangunan Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai
2.11 Kurang Optimalnya Penyelenggaraan DAK dalam Rangka Menaikan Indeks Kinerja Irigasi (IKSI)
a. Rendahnya Pembangunan Irigasi Baru
b. Rendahnya Rehabilitasi Irigasi Baru
c. Kurang Optimalnya Monitoring dan Evaluasi DAK
1.3 Rendahnya Kualitas Kelembagaan Sumber Daya Air
2.12 Rendahnya Kapasitas Kelembagaan Irigasi
a. Meningkatkan Pemberdayaan Komisi Irigasi Provinsi
b. Pembentukan dan Penguatan Regulasi Kelembagaan Sumber Daya Air
c. Penguatan Kapasitas Kelembagaan Sumber Daya Air
d. Dukungan Implementasi Kebijakan/Rekomendasi Kelembagaan Sumber Daya Air
2.13 Rendahnya Kelembagaan Sumber Daya Air
a. Meningkatkan Forum Kerjasama dan Komunikasi Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat
b. Meningkatkan Sosialisasi Peraturan Perundangan Kelembagaan Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 5
Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
c. Optimalisasi Pemberdayaan Kelembagaan Komisi Irigasi
d. Optimalisasi Forum Kerjasama dan Komunikasi Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat
e. Meningkatkan Pembinaan Kelembagaan P3A
1.4 Rendahnya Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
2.14 Rendahnya Pengendalian Daya Rusak Air
a. Meningkatkan Pemantauan Banjir dan Penanggulangan Kekeringan
b. Meningkatkan Penyediaan Konstruksi Bahan Banjiran pada 6 Wilayah Sungai
c. Penanganan dan pengendalian Banjir dan Kekeringan Akibat Daya Rusak Air pada 2 Wilayah Sungai
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Tugas dan fungsi Dinas SDA Provinsi Jawa Barat yang terkait langsung dengan Visi Misi
serta Program Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, tercantum dalam Misi 3 dan Misi 4.
Berdasarkan identifikasi permasalahan pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya, terdapat beberapa faktor penghambat dan
pendorong yang dapat mempengaruhi pencapaian Visi Misi serta Program Gubernur dan
Wakil Gubernur terpilih. Faktor-faktor inilah yang akan menjadi salah satu bahan dalam
perumusan isu-isu strategis berdasarkan pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat, dan
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 3.2.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 6
Tabel 3.2 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Visi :
Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
No.
Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah
Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
1 Misi 1 :
“Membentuk Manusia Pancasila yang Bertaqwa Melalui Peningkatan Peran Masjid dan Tempat Ibadah Sebagai Pusat Peradaban”
2 Misi 2 :
“Melahirkan Manusia yang Berbudaya, Berkualitas, Bahagia, dan Produktif Melalui Peningkatan Pelayanan Publik yang Inovatif”
3 Misi 3 :
“Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah”
Sasaran Misi :
Gerbang Desa Juara
Strategi :
Irigasi Pertanian di Desa-desa Jawa Barat
Arah Kebijakan :
Membangun Infrastruktur Irigasi Pertanian untuk Intensifikasi Pertanian
Banyaknya Jaringan Irigasi Dalam Kondisi Rusak Sehingga Tidak Dapat Memberikan Pelayanan Kebutuhan Air Secara Optimal
Pelaksanaan OP Jaringan Irigasi Belum Optimal
SDM yang Berkomitmen Tinggi
Kurangnya Partisipasi Masyarakat Petani Dalam Pengelolaan Jaringan Irigasi
Regulasi Pengelolaan SDA
Belum Optimalnya Penyelenggaraan Pengelolaan Daerah Irigasi Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
Lembaga Koordinasi SDA
Alih Fungsi Lahan Pertanian
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 7
Visi :
Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
No.
Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah
Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
Konflik Pemanfaatan Air
Adanya Kekurangan Air untuk Kebutuhan Irigasi
4 Misi 4 :
“Meningkatkan Produktivitas dan Daya Saing Ekonomi Umat yang Sejahtera dan Adil Melalui Pemanfaatan Teknologi Digital dan Kolaborasi dengan Pusat-pusat Inovasi serta Pelaku Pembangunan”
Sasaran Misi :
Lingkungan Juara
Strategi :
Citarum Juara
Arah Kebijakan :
Merevitalisasi Sungai Citarum Bagi Hajat Hidup Masyarakat Luas
Program :
Citarum Bebas Sampah
Belum Optimalnya Perlindungan dan Pelestarian Sumber Air Berupa Situ/Waduk, Mata Air dan Sungai
Degradasi Lingkungan di Kawasan Resapan Air
Belum Optimalnya Upaya Pengawetan Air
Alih fungsi lahan konservasi menjadi area terbangun
Belum Ada Keterpaduan Dalam Pengelolaan DAS Dihubungkan Dengan Tata Ruang Wilayah
Wadah Koordinasi Konservasi SDA
Masih Kurangnya Fasilitasi dan Kooordinasi Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air
Program Konservasi SDA
Partisipasi Masyarakat Rendah
Dukungan Pemerintah Pusat
Berkurangnya Fungsi Konservasi Kawasan Hutan dan Non Hutan pada Lahan Kritis
Belum Optimalnya Perlindungan Alur dan Tebing Sungai
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 8
Visi :
Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
No.
Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah
Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
Budidaya Pertanian yang Tidak Sesuai Dengan Kaidah Konservasi yang Menyebabkan Banyaknya Lahan Kritis
Belum Optimalnya Pembangunan Tampungan Air
Pengambilan Air Tanah yang Melampaui Batas
Masih Rendahnya Effisiensi Pemakaian Air oleh Berbagai Kepentingan
Terjadinya Kerusakan Mata Air
Sasaran Misi :
Pembangunan Waduk Baru dan Normalisasi Situ/Danau
Strategi :
Pembangunan 7 Waduk Baru Serta Menormalisasi Danau Sebagai Usaha Pengendalian Banjir
Arah Kebijakan :
Pembangunan 7 Waduk Baru Serta Menormalisasi Danau Sebagai Usaha Pengendalian Banjir
Program :
Citarum Bebas Sampah
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 9
Visi :
Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
No.
Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah
Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
4 Sasaran Misi :
Konservasi Hutan Lindung dan Lahan Kritis
Strategi :
Melestarikan dan Menyelesaikan Persoalan Lingkungan Dengan Melindungi dan Menambah Kawasan Hutan Lindung di Jawa Barat Serta Merehabilitasi Lahan Kritis
Program :
Pelestarian dan Perlindungan Kawasan Hutan Lindung dan Rehabilitasi Lahan Kritis
5 Misi 5 :
“Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Inovatif dan Kepemimpinan yang Kolaboratif Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota”
3.3. Telaahan Renstra K/L (Kementerian Dalam Negeri) dan Renstra Dinas
Sumber Daya Air
3.3.1. Renstra K/L (Kementerian Dalam Negeri)
Berdasarkan hasil telaahan terhadap Renstra K/L (Kementerian Dalam Negeri), disusun
pula faktor-faktor yang bersifat menghambat maupun yang bersifat mendorong yang
akan mempengaruhi penanganan permasalahan yang telah diidentifikasi. Adapun
identifikasi faktor-faktor tersebut disusun pada Tabel 3.3.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 10
Tabel 3.3 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Berdasarkan Sasaran Renstra K/L (Kementerian Dalam Negeri)
No. Sasaran Jangka
Menengah Renstra K/L Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
1 Pengelolaan dan Konservasi Waduk, Embung, Situ Serta Bangunan Penampung Air Lainnya
a. Belum Optimalnya Perlindungan dan Pelestarian Sumber Air Berupa Situ/Waduk, Mata Air dan Sungai
b. Belum Optimalnya Upaya Pengawetan Air
a. Degradasi Lingkungan di Kawasan Resapan Air
b. Alih Fungsi Lahan Konservasi Menjadi Area Terbangun
c. Belum Ada Keterpaduan Dalam Pengelolaan DAS Dihubungkan Dengan Tata Ruang Wilayah
d. Masih Kurangnya Fasilitasi dan Koordinasi Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air
e. Partisipasi Masyarakat Rendah
f. Berkurangnya Fungsi Konservasi Kawasan Hutan dan Non Hutan Pada Lahan Kritis
g. Belum Optimalnya Perlindungan Alur dan Tebing Sungai
h. Budidaya Pertanian yang Tidak Sesuai Dengan Kaidah Konservasi yang Menyebabkan Banyaknya Lahan Kritis
i. Belum Optimalnya Pembangunan Tampungan Air
j. Pengambilan Air Tanah yang Melampaui Batas
k. Masih Rendahnya Effisiensi Pemakaian Air oleh Berbagai Kepentingan
a. Wadah Koordinasi Konservasi SDA
b. Program Konservasi SDA
c. Dukungan Pemerintah Pusat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 11
No. Sasaran Jangka
Menengah Renstra K/L Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
l. Terjadinya Kerusakan Mata Air
2 Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
a. Banyaknya Jaringan Irigasi Dalam Kondisi Rusak Sehingga Tidak Dapat Memberikan Pelayanan Kebutuhan Air Secara Optimal
b. Kurangnya Pembangunan Daerah Irigasi Baru
a. Pelaksanaan OP Jaringan Irigasi Belum Optimal
b. Kurangnya Partisipasi Masyarakat Petani Dalam Pengelolaan Jaringan Irigasi
c. Belum Optimalnya Penyelenggaraan Pengelolaan Daerah Irigasi Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
d. Alih Fungsi Lahan Pertanian
e. Konflik Pemanfaatan Air
f. Adanya Kekurangan Air Untuk Kebutuhan Irigasi
g. Keterbatasan Lahan Untuk Pembangunan Daerah Irigasi Baru
h. Tidak Seluruh Masyarakat Memahami dan Mendukung Pembangunan Daerah Irigasi Baru
a. SDM yang Berkomitmen Tinggi
b. Regulasi Pengelolaan SDA
c. Lembaga Koordinasi SDA
d. Regulasi Pembangunan Infrastruktur SDA
3 Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku
Terbatasnya Ketersediaan Waduk Dalam Memenuhi Kebutuhan Air Baku
a. Keterbatasan Lahan Untuk Pembangunan Waduk
b. Tidak Seluruh Masyarakat Memahami dan Mendukung Pembangunan Waduk
a. Dukungan Pemerintah Pusat
b. Regulasi Pembangunan Infrastruktur SDA
c. Lembaga Koordinasi SDA
4 Pengendalian Banjir, Lahar Gunung Berapi dan Pengamanan Pantai
Ketersediaan Infrastruktur Pengendali Banjir dan Kekeringan Serta Penanganan Pantai Belum Optimal
a. Kondisi Fisik Geografis Rawan Bencana
a. Lembaga Koordinasi Penanggulangan Bencana Banjir dan Kekeringan
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 12
No. Sasaran Jangka
Menengah Renstra K/L Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
b. Berkurangnya Kapasitas Aliran Sungai (Penyempitan Sungai, Pendangkalan Alur, Serta Hambatan Oleh Bangunan SDA)
c. Penggunaan Daerah Retensi/ Dataran Banjir, Rawan Banjir dan Bantaran Sungai Untuk Pemukiman dan Usaha
d. Pembuangan Sampah Ke Alur Sungai Akibat Kurangnya Infrastruktur Pengelolaan Sampah
b. Program Penanggulangan Bencana Banjir dan Kekeringan
3.3.2. Renstra Dinas Sumber Daya Air
Renstra Dinas Sumber Daya Air harus mempertimbangkan dan memperhatikan Program
Nasional yang terkait Bidang Sumber Daya Air. Selain itu, Renstra Dinas Sumber Daya Air
tahun 2018-2023 memperhatikan pula Renstra sebelumnya, yaitu Renstra tahun 2013-
2018. Strategi, Kebijakan, Sasaran dan Indikator pada Renstra Dinas PSDA tahun 2013-
2018, seperti tabel di bawah ini.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 13
STRATEGI KEBIJAKAN SASARAN INDIKATOR
Meningkatkan Kondisi Infrastruktur Sumber Daya Air (SDA) dan Irigasi untuk Konservasi, Pendayagunaan SDA serta Pengendalian Daya Rusak
1. Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air dan Irigasi
1. Meningkatnya luas layanan jaringan irigasi kewenangan provinsi
1. Bertambahnya luas sawah yang terlayani Jaringan Irigasi kewenangan Provinsi
2. Peningkatan Konservasi Sumber Daya Air
2. Terjaminnya ketersediaan air baku
2. Prosentase ketersediaan air terhadap kebutuhan air baku
3. Peningkatan Pendayagunaan Sumber Daya Air
3. Optimalisasi pelayanan air baku untuk Irigasi di Daerah Irigasi kewenangan Provinsi
3. Prosentase luas tanam di sawah yang terairi terhadap total luas tanam keseluruhan di Daerah Irigasi kewenangan Provinsi
4. Prosentase jaringan irigasi kewenangan provinsi yang berkinerja baik
4. Pengendalian Daya Rusak Air
4. Meminimalisir kerusakan infrastruktur SDA dan irigasi yang dapat ditangani
5. Prosentase kerusakan infrastruktur SDA dan irigasi yang dapat ditangani
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 14
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis (KLHS)
Pada bagian ini akan dikemukakan faktor-faktor penghambat dan pendorong yang
mempengaruhi permasalahan pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat ditinjau dari
implikasi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
(KLHS) sebagaimana diuraikan pada Tabel 3.4 dan Tabel 3.5.
Tabel 3.4 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Berdasarkan Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
No. RTRW Terkait Tugas dan
Fungsi OPD Permasalahan
Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
1 Pengembangan Infrastruktur Sumber Daya Air dan Irigasi yang Handal Berbasis DAS
a. Banyaknya Jaringan Irigasi Dalam Kondisi Rusak Sehingga Tidak Dapat Memberikan Pelayanan Kebutuhan Air Secara optimal
b. Kurangnya Pembangunan Daerah Irigasi Baru
a. Pelaksanaan OP Jaringan Irigasi Belum Optimal
b. Kurangnya Partisipasi Masyarakat Petani Dalam Pengelolaan Jaringan Irigasi
c. Belum Optimalnya Penyelenggaraan Pengelolaan Daerah Irigasi Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
d. Alih Fungsi Lahan Pertanian
e. Konflik Pemanfaatan Air
f. Adanya Kekurangan Air Untuk Kebutuhan Irigasi
g. Keterbatasan Lahan Untuk Pembangunan Daerah Irigasi Baru
h. Tidak Seluruh Masyarakat Memahami dan Mendukung Pembangunan Daerah Irigasi Baru
a. SDM yang Berkomitmen Tinggi
b. Regulasi Pengelolaan Sumber Daya Air
c. Lembaga Koordinasi Sumber Daya Air
d. Regulasi Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 15
No. RTRW Terkait Tugas dan
Fungsi OPD Permasalahan
Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
2 Konservasi dan Pendayagunaan Sumber Daya Air
a. Belum Optimalnya Perlindungan dan Pelestarian Sumber Air Berupa Situ/Waduk, Mata Air dan Sungai
b. Belum Optimalnya Upaya Pengawetan Air
c. Terbatasnya Ketersediaan Waduk Dalam Memenuhi Kebutuhan Air Baku
a. Degradasi Lingkungan di Kawasan Resapan Air
b. Alih Fungsi Lahan Konservasi Menjadi Area Terbangun
c. Belum Ada Keterpaduan dalam Pengelolaan DAS Dihubungkan Dengan Tata Ruang Wilayah
a. Wadah Koordinasi Konservasi Sumber Daya Air
b. Program Konservasi Sumber Daya Air
c. Dukungan Pemerintah Pusat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 16
No. RTRW Terkait Tugas dan
Fungsi OPD Permasalahan
Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
d. Masih Kurangnya Fasilitasi dan Kooordinasi Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air
e. Partisipasi Masyarakat Rendah
f. Berkurangnya Fungsi Konservasi Kawasan Hutan dan Non Hutan Pada Lahan Kritis
g. Belum Optimalnya Perlindungan Alur dan Tebing Sungai
h. Budidaya Pertanian yang Tidak Sesuai Dengan Kaidah Konservasi yang Menyebabkan Banyaknya Lahan Kritis
i. Belum Optimalnya Pembangunan Tampungan Air
j. Pengambilan Air Tanah yang Melampaui Batas
k. Masih Rendahnya Effisiensi Pemakaian Air Oleh Berbagai Kepentingan
l. Terjadinya Kerusakan Mata Air
m. Keterbatasan Lahan untuk Pembangunan Waduk
n. Tidak Seluruh Masyarakat Memahami dan Mendukung Pembangunan Waduk
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 17
No. RTRW Terkait Tugas dan
Fungsi OPD Permasalahan
Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
3 Pengendalian Daya Rusak Air
Ketersediaan Infrastruktur Pengendali Banjir dan Kekeringan Serta Penanganan Pantai Belum Optimal
a. Kondisi Fisik Geografis Rawan Bencana
b. Berkurangnya Kapasitas Aliran Sungai (Penyempitan Sungai, Pendangkalan Alur, Serta Hambatan oleh Bangunan SDA)
c. Penggunaan Daerah Retensi/Dataran Banjir, Rawan Banjir dan Bantaran Sungai Untuk Pemukiman dan Usaha
d. Pembuangan Sampah ke Alur Sungai Akibat Kurangnya Infrastruktur Pengelolaan Sampah
a. Lembaga Koordinasi Penanggulangan Bencana Banjir dan Kekeringan
b. Program Penanggulangan Bencana Banjir dan Kekeringan
Tabel 3.5 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Berdasarkan Analisis Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
No. Hasil KLHS Terkait
Tugas dan Fungsi OPD Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
1 Kapasitas Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan Hidup Untuk Pembangunan
a. Belum Optimalnya Perlindungan dan Pelestarian Sumber Air Berupa Situ/Waduk, Mata Air dan Sungai
b. Belum Optimalnya Upaya Pengawetan Air
a. Degradasi Lingkungan di Kawasan Resapan Air
b. Alih Fungsi Lahan Konservasi Menjadi Area Terbangun
c. Belum Ada Keterpaduan Dalam Pengelolaan DAS Dihubungkan Dengan Tata Ruang Wilayah
a. Wadah Koordinasi Konservasi Sumber Daya Air
b. Program Konservasi Sumber Daya Air
c. Dukungan Pemerintah Pusat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 18
No. Hasil KLHS Terkait
Tugas dan Fungsi OPD Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
d. Masih Kurangnya Fasilitasi dan Koordinasi Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air
e. Partisipasi Masyarakat Rendah
f. Berkurangnya Fungsi Konservasi Kawasan Hutan dan Non Hutan Pada Lahan Kritis
g. Belum Optimalnya Perlindungan Alur dan Tebing Sungai
h. Budidaya Pertanian yang Tidak Sesuai Dengan Kaidah Konservasi yang Menyebabkan Banyaknya Lahan Kritis
i. Belum Optimalnya Pembangunan Tampungan Air
j. Pengambilan Air Tanah yang Melampaui Batas
k. Masih Rendahnya Effisiensi Pemakaian Air oleh Berbagai Kepentingan
l. Terjadinya Kerusakan Mata Air
2 Perkiraan Mengenai Dampak dan Risiko Lingkungan Hidup
Kurangnya Upaya Pemulihan dan peningkatan Kualitas Air
a. Masih Kurangnya Fasilitasi dan Koordinasi Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air
b. Partisipasi Masyarakat Rendah
a. Wadah Koordinasi Konservasi Sumber Daya Air
b. Program Konservasi Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 19
No. Hasil KLHS Terkait
Tugas dan Fungsi OPD Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
3 Kinerja Layanan/Jasa Ekosistem
a. Banyaknya Jaringan Irigasi Dalam Kondisi Rusak Sehingga Tidak Dapat Memberikan Pelayanan Kebutuhan Air Secara Optimal
b. Kurangnya Pembangunan Daerah Irigasi Baru
c. Terbatasnya Ketersediaan Waduk Dalam Memenuhi Kebutuhan Air Baku
d. Ketersediaan Infrastruktur Pengendali Banjir dan Kekeringan Serta Penanganan Pantai Belum Optimal
a. Pelaksanaan OP Jaringan Irigasi Belum Optimal
b. Kurangnya Partisipasi Masyarakat Petani Dalam Pengelolaan Jaringan Irigasi
c. Belum Optimalnya Penyelenggaraan Pengelolaan Daerah Irigasi Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
d. Alih Fungsi Lahan Pertanian
e. Konflik Pemanfaatan Air
f. Adanya Kekurangan Air Untuk Kebutuhan Irigasi
g. Keterbatasan Lahan Untuk Pembangunan Daerah Irigasi Baru
h. Tidak Seluruh Masyarakat Memahami dan Mendukung Pembangunan Daerah Irigasi Baru
i. Keterbatasan Lahan Untuk Pembangunan Waduk
j. Tidak Seluruh Masyarakat Memahami dan mendukung Pembangunan Waduk
k. Kondisi Fisik Geografis Rawan Bencana
a. Dukungan Pemerintah Pusat
b. SDM yang Berkomitmen Tinggi
c. Regulasi Pengelolaan Sumber Daya Air
d. Lembaga Koordinasi Sumber Daya Air
e. Regulasi Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air
f. Lembaga Koordinasi Penanggulangan Bencana Banjir dan Kekeringan
g. Program Penanggulangan Bencana Banjir dan Kekeringan
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 20
No. Hasil KLHS Terkait
Tugas dan Fungsi OPD Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
l. Berkurangnya Kapasitas Aliran Sungai (Penyempitan Sungai, Pendangkalan Alur, Serta Hambatan oleh Bangunan Sumber Daya Air)
m. Penggunaan Daerah Retensi/Dataran Banjir, Rawan Banjir dan Bantaran Sungai Untuk Pemukimandan Usaha
n. Pembuangan Sampah ke Alur Sungai Akibat Kurangnya Infrastruktur Pengelolaan Sampah
4 Efisiensi Pemanfaatan Sumber Daya Alam
Belum Optimalnya Upaya Pemanfaatan Air Permukaan dan Air Tanah
a. Belum Optimalnya Pembangunan Tampungan Air
b. Pengambilan Air Tanah yang Melampaui Batas
c. Masih Rendahnya Effisiensi Pemakaian Air oleh Berbagai kepentingan
d. Terjadinya Kerusakan Mata Air
a. Regulasi Pengelolaan Sumber Daya Air
b. Lembaga Koordinasi Sumber Daya Air
5 Tingkat Kerentanan dan Kapasitas Adaptasi Terhadap Perubahan Iklim
a. Kurangnya Sosialisasi, Pembinaan dan Pemberdayaan Terhadap Masyarakat Tentang Mitigasi Bencana Banjir dan Kekeringan Akibat Perubahan Iklim
b. Kurangnya Upaya Pengembangan Pengelolaan Sumber Daya Air dan Irigasi Sebagai Adaptasi Terhadap Risiko Perubahan Iklim
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 21
No. Hasil KLHS Terkait
Tugas dan Fungsi OPD Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
6 Tingkat Ketahanan dan Potensi Keanekaragaman Hayati
a. Belum Optimalnya Pelaksanaan Studi AMDAL dan UKL/UPL Dalam Perencanaan Infrastruktur Sumber Daya Air
b. Belum Optimalnya Penerapan Prinsip-prinsip Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air yang Berkelanjutan Dalam Perencanaan Teknis Maupun Pelaksanaan Konstruksi
Tabel 3.6 Hasil Kajian Pola Pengelolaan Sumber Daya Air Terkait Tugas dan Fungsi OPD
No.
Hasil Kajian Pola Pengelolaan Sumber
Daya Air Terkait Tugas dan Fungsi OPD
Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
1 Konservasi Sumber Daya Air
Perlindungan dan Pelestarian Sumber Daya Air
a. Berkurangnya Fungsi Konservasi Kawasan Hutan dan Non Hutan
b. Belum Optimalnya Perlindungan Alur dan Tebing Sungai, Sehingga Terjadi Kerusakan Dasar dan Alur Sungai
c. Masih Adanya Kawasan Permukiman yang Belum Mengikuti Kaidah Konservasi
a. Degradasi Lingkungan di Kawasan Resapan Air
b. Berkurangnya Fungsi Konservasi Kawasan Hutan dan Non Hutan Pada Lahan Kritis
c. Alih Fungsi Lahan Konservasi Menjadi Area Terbangun
d. Belum Ada Keterpaduan Dalam Pengelolaan DAS Dihubungkan Dengan Tata Ruang Wilayah
a. Wadah Koordinasi Konservasi Sumber Daya Air
b. Program Konservasi Sumber Daya Air
c. Dukungan Pemerintah Pusat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 22
No.
Hasil Kajian Pola Pengelolaan Sumber
Daya Air Terkait Tugas dan Fungsi OPD
Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
d. Belum Optimalnya Penetapan Batas dan Pemanfaatan Daerah Sempadan Sungai dan Situ/Waduk
Pengawetan Air
a. Belum Optimalnya Pembangunan Tampungan Air
b. Masih Adanya Alih Fungsi Situ Menjadi Pemukiman atau Tempat Usaha
c. Terjadinya Kerusakan Mata Air
d. Masih Rendahnya Efisiensi Pemakaian Air Permukaan dan Air Tanah oleh Berbagai Kepentingan
e. Berkurangnya Daerah Resapan Air
f. Belum Optimalnya Identifikasi Daerah Resapan
Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
a. Menurunnya Kualitas Air Karena Terjadinya Pencemaran
b. Belum Optimalnya Pengelolaan Limbah Industri
c. Belum Optimalnya Pengelolaan Sampah
e. Masih Kurangnya Fasilitasi dan Koordinasi Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air
f. Partisipasi Masyarakat Rendah
g. Belum Optimalnya Pembangunan Tampungan Air
h. Pengambilan Air Tanah yang Melampaui Batas
i. Masih Rendahnya Effisiensi Pemakaian Air Oleh Berbagai Kepentingan
j. Budidaya Pertanian yang Tidak Sesuai Dengan Kaidah Konservasi yang Menyebabkan Banyaknya Lahan Kritis
k. Masih Kurangnya Partisipasi Pembuatan Sumur Resapan dan Biopori
l. Pengelolaan Limbah Domestik dan Limbah Industri Belum Dilaksanakan Sepenuhnya Sehingga Menurunkan Kualitas Air
2 Pendayagunaan Sumber Daya Air
a. Terjadinya Alih Fungsi Lahan Pertanian/Sawah
b. Terjadinya Kekurangan Air Untuk Kebutuhan Irigasi
a. Pelaksanaan OP Jaringan Irigasi Belum Optimal
b. Kurangnya Partisipasi Masyarakat Petani Dalam Pengelolaan Jaringan Irigasi
a. SDM yang Berkomitmen Tinggi
b. Regulasi Pengelolaan Sumber Daya Air
c. Lembaga Koordinasi Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 23
No.
Hasil Kajian Pola Pengelolaan Sumber
Daya Air Terkait Tugas dan Fungsi OPD
Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
c. Konflik Penggunaan Air Irigasi dan Air Baku di Wilayah Sungai
d. Terjadinya Kerusakan Prasarana Jaringan Irigasi Mengakibatkan Tidak Efektif dan Tidak Efisiennya Distribusi Air Irigasi
e. OP Prasarana SDA (Irigasi, Sungai, Situ, dll) Belum Memadai, Berakibat Menurunnya Fungsi Layanan
c. Belum Optimalnya Penyelenggaraan Pengelolaan Daerah Irigasi Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
d. Alih Fungsi Lahan Pertanian
e. Konflik Pemanfaatan Air
f. Adanya Kekurangan Air Untuk Kebutuhan Irigasi
g. Keterbatasan Lahan Untuk Pembangunan Daerah Irigasi Baru
h. Tidak Seluruh Masyarakat Memahami dan Mendukung Pembangunan Daerah Irigasi Baru
d. Regulasi Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air
3 Pengendalian Daya Rusak Air
a. Menurunnya Fungsi Prasarana Pengendali Banjir di Wilayah Sungai
b. Berkurangnya Kapasitas Aliran Sungai dan Jaringan Drainase (Penyempitan Sungai, Pendangkalan Alur, Serta Hambatan Oleh Bangunan Sumber Daya Air)
c. Pembuangan Sampah ke Saluran Drainasi dan Alur Sungai Menghambat Aliran, Mengakibatkan Banjir
a. Kondisi Fisik Geografis Rawan Bencana
b. Berkurangnya Kapasitas Aliran Sungai (Penyempitan Sungai, Pendangkalan Alur, Serta Hambatan Oleh Bangunan Sumber Daya Air)
c. Penggunaan Daerah Retensi/Dataran Banjir, Rawan Banjir dan Bantaran Sungai Untuk Pemukiman dan Usaha
d. Pembuangan Sampah ke Alur Sungai Akibat Kurangnya Infrastruktur Pengelolaan Sampah
a. Lembaga Koordinasi Penanggulangan Bencana Banjir dan Kekeringan
b. Program Penanggulangan Bencana Banjir dan Kekeringan
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 24
No.
Hasil Kajian Pola Pengelolaan Sumber
Daya Air Terkait Tugas dan Fungsi OPD
Permasalahan Pelayanan OPD
Faktor
Penghambat Pendorong
d. Belum Maksimalnya Penyediaan Dana Untuk Pelaksanaan Pemulihan Kondisi Prasarana dan Sarana Umum Setelah Terjadinya Bencana Banjir
4 Pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya Air
Kurang Handalnya Database Sumber Daya Air Karena Database Belum Lengkap, Sumber Daya Manusia dan Alat Belum Memadai
5 Pemberdayaan dan Peningkatan peran masyarakat, swasta dan pemerintah
a. Belum Efektifnya Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Unit Kerja yang Berkaitan Dengan Pengelolaan Sumber Daya Air Karena Belum Memadainya Sumber Daya Manusia
b. Belum Maksimalnya Upaya Pengawasan Pemerintah Terhadap Pengambilan Air Tanah yang Dilakukan Oleh Pihak Swasta/ Perusahaan/ Industri
c. Belum Optimalnya Kinerja Komisi Irigasi Provinsi, Kabupaten/Kota
d. Belum Optimalnya Koordinasi Penanggulangan Bencana
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 25
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis
Dalam menentukan isu-isu strategis, hal-hal yang dilakukan adalah dengan meninjau
kembali faktor-faktor dari pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat yang telah
mempengaruhi permasalahan pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat, baik ditinjau dari
gambaran pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat, sasaran jangka menengah pada
Renstra K/L, sasaran jangka menengah dari Renstra Perangkat Daerah Kabupaten/Kota,
implikasi RTRW dan implikasi KLHS. Selanjutnya, pada bagian ini dijelaskan pula metoda
penentuan isu-isu strategis dan hasil penentuan isu-isu strategis tersebut, sehingga
diperoleh informasi tentang apa saja isu strategis yang akan ditangani melalui Renstra
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023. Adapun isu-isu strategis, kebijakan dan
strategi Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat bisa dilihat pada Tabel 3.7.
Tabel 3.7 Isu Strategis, Kebijakan dan Strategi Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat
No. Isu Strategis Sasaran Kebijakan Strategi
1 Rendahnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
Meningkatkan Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
Mengupayakan Pemanfaatan Air Baku
Melaksanakan Kajian Terhadap Sumber-sumber Air Baku yang Dapat Dimanfaatkan
Meningkatkan Peran Serta Masyarakat Dalam Penyediaan Air Baku
Melaksanakan Kerjasama Antar Stakeholder Dalam Penyediaan Air Baku
Meningkatkan Konservasi Pada Hulu Sungai
Mengoptimalkan Kewenangan Perangkat Daerah
Membuat Regulasi yang Menjembatani Dengan Pengelola Sumber Daya Air dan Stakeholder Lainnya
Mengoptimalkan Program Konservasi Sumber Daya Air
Mengurangi Degradasi Lingkungan di Kawasan Resapan Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 26
No. Isu Strategis Sasaran Kebijakan Strategi
Mengupayakan Peningkatan Kepemilikan Lahan Sumber Air Baku Oleh Pemerintah
Mengupayakan Perlindungan dan Pelestarian Sumber Air Berupa Situ/Waduk, Mata Air dan Sungai
Tingginya Alih Fungsi Lahan Konservasi Menjadi Area Terbangun
Rendahnya Pembangunan Waduk Situ/Embung untuk Memenuhi Kebutuhan Air Baku
Rendahnya Lahan Untuk Pembangunan Waduk atau Daerah Irigasi Baru
Rendahnya Kajian/Studi Pembangunan Waduk Baru
Rendahnya Regulasi Pengelolaan Waduk/Situ/Embung
Rendahnya Pengelolaan Data dan Informasi Sumber Daya Air
Rendahnya Kompetensi Pengelolaan Data dan Informasi Sumber Daya Air
Rendahnya Aplikasi dan Perangkat Pengelolaan Data dan Informasi Sumber Daya Air
Rendahnya Komitmen Dalam Pengelolaan Data dan Informasi Sumber Daya Air
Rendahnya Konservasi Sumber Daya Air Daerah Hulu
Rendahnya Perlindungan dan Pelestarian Sumber Air Berupa, Situ/Waduk, Mata Air dan Sungai
Tingginya Alih Fungsi Lahan Konservasi
Rendahnya Peran Serta Wadah Koordinasi Konservasi Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 27
No. Isu Strategis Sasaran Kebijakan Strategi
Rendahnya Regulasi Pengaturan Konservasi Sumber Daya Air
Rendahnya kajian/studi sumber air baku yang dapat dimanfaatkan
2 Rendahnya Kinerja Layanan Irigasi
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
Rendahnya Pembangunan Waduk/Situ/Embung Baru
Rendahnya Pemeliharaan Jaringan Irigasi
Rendahnya Komitmen Pengelolaan Sumber Daya Air
Rendahnya Regulasi Bidang Sumber Daya Air
Rendahnya Sosialisasi Peraturan Perundangan Sumber Daya Air
Rendahnya Pemahaman Paraturan Perundangan Sumber Daya Air
Rendahnnya Pelayanan Kebutuhan Air Untuk Irigasi
Tingginya Jaringan Irigasi Dalam Kondisi Rusak Sehingga Tidak Dapat Memberikan Pelayanan Kebutuhan Air Secara Optimal
Rendahnya Jumlah Petugas Pengelola Irigasi
Kurangnya Pembangunan Daerah Irigasi Baru Rendahnya Penyelenggaraan Pengelolaan Daerah Irigasi Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
Tingginya Alih Fungsi Lahan Pertanian
Tingginya Konflik Pemanfaatan Air
Rendahnya Kondisi Jaringan Irigasi
Tingginya Alih Fungsi Lahan Pertanian
Tingginya Konflik Pemanfaatan Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 28
No. Isu Strategis Sasaran Kebijakan Strategi
Kurangnya Kesadaran Masyarakat Dalam Pemeliharaan Sungai dan Saluran Irigasi
Kondisi Fisik Geografis Rawan Bencana
Rendahnya Koordinasi Kewenangan Pengelolaan Daerah Irigasi Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
Rendahnya Regulasi Pengelolaan SDA
Rendahnya Kondisi Jaringan Irigasi
Tingginya Alih Fungsi Lahan Pertanian
Tingginya Konflik Pemanfaatan Air
Kurangnya Kesadaran Masyarakat Dalam Pemeliharaan Sungai dan Saluran Irigasi
Rendahnya Koordinasi Kewenangan Pengelolaan Daerah Irigasi Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
Rendahnya Regulasi Pengelolaan SDA
3 Rendahnya Kualitas Kelembagaan Sumber Daya Air
Meningkatnya Kualitas Kelembagaan Sumber Daya Air
Rendahnya Diklat pada Bidang Sumber Daya Air
Rendahnya Penerapan Keilmuan Bidang Sumber Daya Air
Rendahnya Fungsi Lembaga Koordinasi SDA
Rendahnya Partisipasi Masyarakat
Rendahnya Komitmen Pengelolaan Sumber Daya Air
Rendahnya Regulasi Bidang Sumber Daya Air
Rendahnya Sosialisasi Peraturan Perundangan Sumber Daya Air
Rendahnya Pemahaman Paraturan Perundangan Sumber Daya Air
4 Rendahnya Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
Peningkatan Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
Rendahnya Pengendalian Daya Rusak Air
Kondisi Fisik Geografis Rawan Bencana
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
3 ─ 29
No. Isu Strategis Sasaran Kebijakan Strategi
Rendahnya Regulasi dan Koordinasi Pengendalian Banjir dan Kekeringan
Rendahnya Penyediaan Peringatan Dini Bencana Akibat Daya Rusak Air
Rendahnya Pembangunan Wadah Air (Waduk/Situ/ Embung)
Rendahnya Peran Serta Masyarakat Dalam Pengendalian Banjir dan Kekeringan
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
4 ─ 1
BAB IV T U J U A N D A N S A S A R A N
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Sumber Daya Air
Tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas SDA Provinsi Jawa Barat, dirumuskan
berdasarkan pendekatan teknokratik, yaitu dilaksanakan dengan menggunakan metode
dan kerangka berpikir ilmiah berdasarkan data dan informasi yang telah digali dan
dianalisis pada bab-bab sebelumnya.
Tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023
dilengkapi dengan indikator kinerja yang terukur yang disebut Indikator Kinerja Utama
(IKU) Perangkat Daerah. Indikator kinerja tersebut merupakan tolok ukur keberhasilan
Kepala Dinas SDA Provinsi Jawa Barat sebagai penjabaran indikator kinerja Gubernur dan
Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat selanjutnya menjadi IKU daerah. Dengan demikian,
apa yang mau dicapai atau diubah dalam pembangunan 5 tahun kedepan menjadi
semakin jelas dan dapat diukur pencapaiannya.
Perumusan tujuan jangka menengah Dinas SDA Provinsi Jawa Barat secara teknokratik
ditempuh dengan menelaah Visi Misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih,
kebijakan pembangunan jangka menengah nasional dan isu-isu strategis yang telah
ditetapkan pada bab sebelumnya. Adapun tujuan jangka menengah Dinas SDA Provinsi
jawa Barat dapat dilihat pada Tabel 4.1.
4.2. Sasaran Jangka Menengah Dinas Sumber Daya Air
Pernyataan tujuan yang telah dirumuskan, selanjutnya dijabarkan ke sasaran. Sasaran
adalah rumusan kondisi yang menggambarkan tercapainya tujuan, berupa pencapaian
hasil (outcome) program Dinas SDA Provinsi Jawa Barat.
Berdasarkan hasil perumusan tujuan, maka sasaran jangka menengah Dinas SDA Provinsi
Jawa Barat terdiri dari :
1. Meningkatnya kapasitas sumber daya air;
2. Meningkatnya kinerja layanan irigasi;
3. Meningkatnya kualitas kelembagaan sumber daya air;
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
4 ─ 2
4. Terkendalinya Dampak Banjir dan Kekeringan;
5. Terpenuhinya dukungan manajemen perkantoran.
Setiap tujuan dan sasaran pembangunan disertai dengan indikator dan target yang
ditetapkan dengan nilai pembangunan setiap tahun selama 5 tahun. Adapun tujuan dan
sasaran pembangunan jangka menengah Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dapat dilihat
pada Tabel 4.2.
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
4 ─ 3
Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No Tujuan Sasaran Indikator Tujuan/Sasaran Target Kinerja Tujuan/Sasaran Pada Tahun Ke-
2019 2020 2021 2022 2023
1 Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Indeks Penggunaan Air (IPA) 1,1923 1,1910 1,1834 1,1822 1,1811
Meningkatnya Kapasitas Sumber Daya Air
Persentase Peningkatan kapasitas tampung sumber daya air
0,31% 0,20% 0,25% 0,25% 0,26%
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi Indeks Kinerja Sistem Irigasi (IKSI) 52,31% 52,51% 52,71% 52,91% 53,11%
Meningkatnya kualitas kelembagaan Sumber Daya Air
Tingkat implementasi rekomendasi yang dihasilkan oleh kelembagaan Sumber Daya Air
50% 50% 50% 50% 50%
2 Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
Tingkat Pengurangan Titik Terdampak Banjir dan Kekeringan
5% 6% 7,50% 8,50% 10%
Terkendalinya Dampak Banjir dan Kekeringan
Persentase Titik Terdampak Banjir dan Kekeringan yang terkendali
5% 6% 7,50% 8,50% 10%
3 Meningkatnya kinerja pelayanan Dinas
77% 79% 81% 83% 85%
Terpenuhinya dukungan manajemen perkantoran
Tingkat pemenuhan dukungan manajemen perkantoran
77% 79% 81% 83% 85%
RENCANA STRATEGIS 2019−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
5 ─ 1
BAB V S T R A T E G I D A N A R A H K E B I J A K A N
D I N A S S U M B E R D A Y A A I R
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional, yang mengamanatkan bahwa Kepala Daerah terpilih wajib menyusun Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) paling lambat 3 bulan setelah Kepala
Daerah dilantik, serta Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah (Sisrenbangda) mengamanatkan setiap
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) wajib membuat dokumen perencanaan 5 tahunan,
dalam hal ini yaitu dokumen Rencana Strategis (Renstra) Dinas Sumber Daya Air Provinsi
Jawa Barat.
Renstra ini disusun sebagai penjabaran Dinas SDA Provinsi Jawa Barat terhadap Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023,
yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan rencana kegiatan, serta
tahapan dan pendanaan pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsinya, secara lebih
spesifik dan terukur serta dilengkapi dengan sasaran yang hendak dicapai.
RENCANA STRATEGIS 2019−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
5 ─ 2
Tabel 5.1 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Visi : Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
Misi 3 : Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan
Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
I.
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
1. Meningkatnya Kapasitas Sumber Daya Air
1.1. Meningkatkan Perencanaan Pengelolaan Situ, Waduk, Sungai dan Pantai
1.1.1. Optimalisasi Perencanaan Detail Situ, Waduk, dan Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Sungai di Jawa Barat
1.1.2. Penyusunan AMDAL/UKL/UPL Pembangunan Infrastruktur Sumber Daya Air dan Seritifikasi Keamanan Bendungan/Kegiatan Model Test
1.2. Meningkatkan Pembinaan Konstruksi Sumber Daya Air
1.2.1. Meningkatkan Supervisi Konstruksi Bidang Sungai, Situ, Embung, Kolam dan Tampungan Air Lainnya
1.2.2. Meningkatkan Pembinaan Konstruksi Sumber Daya Air
1.2.3. Penyusunan Juknis Konstruksi Sumber Daya Air
1.3. Meningkatkan Pembinaan Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air
1.3.1. Optimalisasi Pendampingan Pembangunan 7 Waduk Strategis di Jawa Barat
1.3.2. Meningkatkan Pembinaan, Pengawasan dan pengendalian Pelaksanaan OP Sundawapan di UPTD
RENCANA STRATEGIS 2019−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
5 ─ 3
Visi : Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
Misi 3 : Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan
Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
1.3.3. Meningkatkan Pemantauan dan Koordinasi OP Sundawapan
1.3.4. Optimalisasi Inventarisasi Sarana dan Prasarana Sundawapan
1.4. Meningkatkan Pemanfaatan Sumber Daya Air
1.4.1. Meningkatkan Pengawasan dan Pengendalian Pemanfaatan Sumber Daya Air
1.4.2. Meningkatkan Penatagunaan Pemanfaatan Sumber Daya Air di Jawa Barat
1.4.3. Optimalisasi Pelayanan Penatagunaan Sumber Daya Air
1.5. Meningkatkan Pengelolaan Sumber Daya Air pada 6 Wilayah Sungai di Jawa Barat
1.5.1. Pengembangan, Peningkatan, dan Pembangunan Situ-situ pada 6 Wilayah Sungai
1.5.2. Manajemen DAS pada 6 Wilayah Sungai
1.5.3. Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama
1.5.4. Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai
RENCANA STRATEGIS 2019−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
5 ─ 4
Visi : Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
Misi 3 : Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan
Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
1.5.5. Revitalisasi Situ-situ Wilayah Sungai
1.5.6. Pengembangan, Peningkatan, dan Pembangunan Situ-situ
1.5.7. Pengamanan dan Penataan Pantai di 2 Wilayah Sungai
1.5.8. Pengamanan dan Penataan Mata Air Wilayah Sungai
1.6. Optimalisasi Pengelolaan Data Hidrologi dan Sistem Data Sumber Daya Air
1.6.1. Meningkatkan Pengelolaan dan Analisis Data Hidrologi di Jawa Barat
1.6.2. Meningkatkan Pengelolaan Sistem Database dan Informasi Sumber Daya Air di Jawa Barat
1.6.3. Pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya Air di Jawa Barat
1.7. Meningkatkan Pengembangan Air Baku
1.7.1. Penyusunan Rencana Pengembangan Air Baku di Jawa Barat
1.7.2. Pembangunan Embung untuk Air Baku di 6 Wilayah Sungai
1.7.3. Pengamanan dan Penataan Mata Air Wilayah Sungai
RENCANA STRATEGIS 2019−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
5 ─ 5
Visi : Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
Misi 3 : Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan
Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
2. Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi 2.1. Meningkatkan Perencanaan Teknis Irigasi
2.1.1. Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO
2.1.2. Pembinaan Pelaksanaan dan Monitoring Kegiatan Konstruksi SDA
2.1.3. Supervisi Konstruksi Irigasi
2.2. Meningkatkan Pembinaan Operasi dan Pemeliharaan Irigasi
2.2.1. Optimalisasi Penyusunan Dokumen Pembangunan, Peningkatan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi
2.2.2. Optimalisasi Survei Potensi Irigasi
2.2.3. Melaksanakan Survei Investigasi Rekayasa Teknik Irigasi Tambak
2.2.4. Penyusunan Indeks Kinerja Sistem Irigasi Kewenangan Provinsi
2.2.5. Penyusunan Angka Kebutuhan Nyata Pengelolaan Irigasi Kewenangan Provinsi
2.2.6. Meningkatkan Pembinaan Terhadap Tenaga Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
RENCANA STRATEGIS 2019−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
5 ─ 6
Visi : Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
Misi 3 : Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan
Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
2.2.7. Meningkatkan Pemantauan Terhadap Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Tambak
2.2.8. Meningkatkan Pembangunan Jaringan Irigasi Baru
2.3. Meningkatkan Pengelolaan Jaringan Irigasi pada 6 Wilayah Sungai
2.3.1. Optimalisasi Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai
2.3.2. Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada 6 Wilayah Sungai
2.3.3. Meningkatkan Pengembangan, Peningkatan dan atau Pembangunan Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai
2.4. Meningkatkan Penyelenggaraan DAK dalam Rangka Menaikan Indeks Kinerja Irigasi (IKSI)
2.4.1. Pembangunan Irigasi Baru
2.4.2. Rehabilitasi Irigasi Baru
2.4.3 Optimalisasi Monitoring dan Evaluasi DAK
3. Meningkatnya Kualitas Kelembagaan Sumber Daya Air
3.1. Meningkatkan Kapasitas Kelembagaan Irigasi
3.1.1. Meningkatkan Pemberdayaan Komisi Irigasi Provinsi
RENCANA STRATEGIS 2019−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
5 ─ 7
Visi : Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
Misi 3 : Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan
Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
3.1.2. Pembentukan dan Penguatan Regulasi Kelembagaan Sumber Daya Air
3.1.3. Penguatan Kapasitas Kelembagaan Sumber Daya Air
3.1.4. Dukungan Implementasi Kebijakan/Rekomendasi Kelembagaan Sumber Daya Air
3.2. Meningkatkan Kelembagaan Sumber Daya Air
3.2.1. Meningkatkan Forum Kerjasama dan Komunikasi Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat
3.2.2. Meningkatkan Sosialisasi Peraturan Perundangan Kelembagaan Sumber Daya Air
3.2.3. Optimalisasi Pemberdayaan Kelembagaan Komisi Irigasi
3.2.4. Optimalisasi Forum Kerjasama dan Komunikasi Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat
3.2.5. Meningkatkan Pembinaan Kelembagaan P3A
RENCANA STRATEGIS 2019−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
5 ─ 8
Visi : Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi
Misi 3 : Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan
Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
II. Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
4. Terkendalinya Dampak Banjir dan Kekeringan
4.1. Meningkatkan Pengendalian Daya Rusak Air
4.1.1. Meningkatkan Pemantauan Banjir dan Penanggulangan Kekeringan
4.1.2. Meningkatkan Penyediaan Konstruksi Bahan Banjiran pada 6 Wilayah Sungai
4.1.3. Penanganan dan Pengendalian Banjir dan Kekeringan Akibat Daya Rusak Air pada 2 Wilayah Sungai
III. Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
5. Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
5.1. Meningkatkan Sarana dan Prasarana Aparatur Dinas Sumber Daya Air dan 6 UPTD pada 6 Wilayah Sungai di Jawa Barat
5.1.1. Meningkatkan Kompetensi ASN yang Memiliki Kompetensi pada Bidang Sumber Daya Air
5.1.2. Meningkatkan Sosialisasi Pembangunan Sumber Daya Air
5.2. Meningkatnya Dukungan Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 1
BAB VI R E N C A N A P R O G R A M D A N K E G I A T A N S E R T A P E N D A N A A N
D I N A S S U M B E R D A Y A A I R
6.1. Rencana Program dan Kegiatan
Mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, maka Rencana Program dan Kegiatan Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat adalah sebagai berikut :
1. Program Perencanaan Teknis Sumber Daya Air
[1.1] Kegiatan Perencanaan Detail Situ, Waduk, Sungai, dan Pantai di Jawa Barat
[1.2] Kegiatan Survei Potensi Situ, Waduk, Sungai, Embung, dan Kolam Tampungan
Air Lainnya
[1.3] Kegiatan Perencanaan Detail Penyediaan Air Baku di Jawa Barat
[1.4] Kegiatan Penyusunan Dokumen Pengendalian Banjir di Jawa Barat
2. Program Bina Konstruksi Sumber Daya Air
[2.1] Kegiatan Supervisi Konstruksi Bidang Sungai, Situ, Embung, Kolam dan
Tampungan Air Lainnya
[2.2] Kegiatan Pembinaan Konstruksi Sumber Daya Air
[2.3] Kegiatan Penyusunan Juknis Konstruksi Sumber Daya Air
3. Program Bina Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air
[3.1] Kegiatan Pendampingan Pembangunan Waduk Strategis di Jawa Barat
[3.2] Kegiatan Pembinaan Tenaga O&P Sundawapan
[3.3] Kegiatan Pemantauan dan Koordinasi Kegiatan O&P Sundawapan
[3.4] Kegiatan Konsultasi Pertemuan Regional O&P SDA
4. Program Bina Manfaat Sumber Daya Air
[4.1] Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Pemanfaatan Sumber Daya Air
[4.2] Kegiatan Penatagunaan Pemanfaatan Sumber Daya Air di Jawa Barat
[4.3] Kegiatan Pelayanan Penatagunaan dan Rekomendasi Teknis Sumber Daya Air
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 2
5. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Ciliwung-Cisadane
[5.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Ciliwung-
Cisadane
[5.2] Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Ciliwung-Cisadane
[5.3] Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai
Ciliwung-Cisadane
[5.4] Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
[5.5] Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama
pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
6. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cisadea-Cibareno
[6.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
[6.2] Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Cisadea-Cibareno
[6.3] Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai
Cisadea-Cibareno
[6.4] Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama
Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
[6.5] Kegiatan TKPSDA WS. Cisadea-Cibareno
[6.6] Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
[6.7] Kegiatan Pengamanan dan Penataan Pantai di Wilayah Sungai Cisadea-
Cibareno
7. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citarum
[7.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Citarum
[7.2] Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Citarum
[7.3] Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai
Citarum
[7.4] Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Citarum
[7.5] Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama
Wilayah Sungai Citarum
8. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cimanuk-Cisanggarung
[8.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Cimanuk-
Cisanggarung
[8.2] Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Cimanuk-Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 3
[8.3] Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai
Cimanuk-Cisanggarung
[8.4] Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama
Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
[8.5] Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
9. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citanduy
[9.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Citanduy
[9.2] Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Citanduy
[9.3] Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai
Citanduy
[9.4] Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Citanduy
[9.5] Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama
Wilayah Sungai Citanduy
10. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cilwulan-Cilaki
[10.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
[10.2] Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Ciwulan-Cilaki
[10.3] Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai
Ciwulan-Cilaki
[10.4] Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama
Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
[10.5] Kegiatan TKPSDA WS. Ciwulan-Cilaki
[10.6] Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
[10.7] Kegiatan Pengamanan dan Penataan Pantai di Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
11. Program Hidrologi dan Sistem Data Sumber Daya Air
[11.1] Kegiatan Pengelolaan dan Analisis Data Hidrologi di Jawa Barat
[11.2] Kegiatan Pengelolaan Sistem Database dan Pengembangan Sistem Informasi
Sumber Daya Air di Jawa Barat
12. Program Pengembangan Air Baku
[12.1] Kegiatan Pengembangan dan Pengelolaan Air Baku di Jawa Barat
13. Program Air Baku di WS. Ciliwung-Cisadane
[13.1] Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 4
14. Program Air Baku di WS. Cisadea-Cibareno
[14.1] Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
15. Program Air Baku di WS. Citarum
[15.1] Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Citarum
16. Program Air Baku di WS. Cimanuk-Cisanggarung
[16.1] Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
17. Program Air Baku di WS. Citanduy
[17.1] Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Citanduy
18. Program Air Baku di WS. Ciwulan-Cilaki
[18.1] Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
19. Program Perencanaan Teknis Irigasi
[19.1] Kegiatan Penyusunan Dokumen Pembangunan, Peningkatan dan Rehabilitasi
Jaringan Irigasi Permukaan dan Irigasi Tambak
[19.2] Kegiatan Survei Investigasi Rekayasa Teknik Irigasi Permukaan dan Irigasi
Tambak
20. Program Bina Konstruksi Irigasi
[20.1] Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan DAK
[20.2] Kegiatan Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO
[20.3] Kegiatan Pembinaan Pelaksanaan dan Monitoring Kegiatan Konstruksi SDA
[20.4] Kegiatan Supervisi Konstruksi Bidang Irigasi
21. Program Bina Operasi dan pemeliharaan Irigasi
[21.1] Kegiatan Penyusunan Indeks Kinerja Sistem Irigasi Kewenangan Provinsi
[21.2] Kegiatan Penyusunan Angka Kebutuhan Nyata Pengelolaan Irigasi
Kewenangan Provinsi
[21.3] Kegiatan Lomba Petugas OP Jaringan Irigasi
[21.4] Kegiatan Pembinaan Tenaga Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
[21.5] Kegiatan Pemantauan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
[21.6] Kegiatan Penyelenggaraan Konsultasi Regional O&P Tingkat Nasional
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 5
[21.7] Kegiatan Pembinaan Tenaga Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
Tambak
[21.8] Kegiatan Pemantauan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Tambak
22. Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Ciliwung-Cisadane
[22.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-
Cisadane
[22.2] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
[22.3] Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-
Cisadane
[22.4] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (DAK)
[22.5] Kegiatan Penunjang IKSI WS. Ciliwung-Cisadane
23. Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Citarum
[23.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citarum
[23.2] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum
[23.3] Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum
[23.4] Kegiatan Pengembangan, Pembangunan, dan Pengelolaan Jaringan Irigasi
Tambak pada Wilayah Sungai Citarum
[23.5] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citarum (DAK)
[23.6] Kegiatan Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Citarum Melalui
Program IPDMIP
[23.7] Kegiatan Penunjang IKSI WS. Citarum
24. Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Cimanuk-Cisanggarung
[24.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cimanuk-
Cisanggarung
[24.2] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cimanuk-
Cisanggarung
[24.3] Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cimanuk-
Cisanggarung
[24.4] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
(DAK)
[24.5] Kegiatan Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Melalui Program IPDMIP
[24.6] Kegiatan Penunjang IKSI WS. Cimanuk-Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 6
25. Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Citanduy
[25.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citanduy
[25.2] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy
[25.3] Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy
[25.4] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citanduy (DAK)
[25.5] Kegiatan Penunjang IKSI WS. Citanduy
26. Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Ciwulan-Cilaki
[26.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-
Cilaki
[26.2] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
[26.3] Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
[26.4] Kegiatan Pengembangan, Peningkatan dan atau Pembangunan Jaringan Irigasi
pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
[26.5] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki (DAK)
[26.6] Kegiatan Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Ciwulan-Cilaki Melalui
Program IPDMIP
[26.7] Kegiatan Penunjang IKSI WS. Ciwulan-Cilaki
27. Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Cisadea-Cibareno
[27.1] Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-
Cibareno
[27.2] Kegiatan Pembangunan Jaringan Irigasi Caringin di Kab. Sukabumi (DAK)
[27.3] Kegiatan Pembebasan Lahan dan Daerah Irigasi Caringin di Kab. Sukabumi
[27.4] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
[27.5] Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
[27.6] Kegiatan Pengembangan, Peningkatan dan atau Pembangunan Jaringan Irigasi
pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
[27.7] Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno (DAK)
[27.8] Kegiatan Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Cisadea-Cibareno
Melalui Program IPDMIP
[27.9] Kegiatan Penunjang IKSI WS. Cisadea-Cibareno
28. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Irigasi
[28.1] Kegiatan Pemberdayaan Komisi Irigasi Provinsi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 7
29. Program Kelembagaan Sumber Daya Air
[29.1] Kegiatan Forum Kerjasama dan Komunikasi Pengelolaan Sumber Daya Air di
Jawa Barat
30. Program Pengendalian Daya Rusak Air
[30.1] Kegiatan Pemantauan Banjir dan Penanggulangan Kekeringan di Jawa Barat
[30.2] Kegiatan Penyediaan Konstruksi Bahan Banjiran pada 6 UPTD Wilayah Sungai
31. Program Pengendalian Daya Rusak Air pada WS. Cisadea-Cibareno
[31.1] Kegiatan Penanganan dan Pengendalian Banjir dan Kekeringan Akibat Daya
Rusak Air pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
32. Program Pengendalian Daya Rusak Air pada WS. Ciwulan-Cilaki
[32.1] Kegiatan Penanganan dan Pengendalian Banjir dan Kekeringan Akibat Daya
Rusak Air pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
33. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Dinas Sumber Daya Air
[33.1] Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana kantor Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat
[33.2] Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, dan Peningkatan Gedung Kantor Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat
34. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
[34.1] Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai
Ciliwung-Cisadane
[34.2] Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung
Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Ciliwung-Cisadane
35. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
[35.1] Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai
Cisadea-Cibareno
[35.2] Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung
Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 8
36. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Citarum
[36.1] Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai
Citarum
[36.2] Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung
Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Citarum
37. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Cimanuk-
Cisanggarung
[37.1] Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai
Cimanuk-Cisanggarung
[37.2] Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung
Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Cimanuk-Cisanggarung
38. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Citanduy
[38.1] Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai
Citanduy
[38.2] Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung
Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Citanduy
39. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
[39.1] Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai
Ciwulan-Cilaki
[39.2] Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung
Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Ciwulan-Cilaki
40. Program Dukungan Manajemen Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
[40.1] Kegiatan Penyediaan Kerohanian, Sarana, dan Prasarana Olahraga serta
Pakaian Aparatur Dinas Sumber Daya Air
[40.2] Kegiatan Penyediaan Diklat, Kursus Singkat, dan Bimtek Aparatur Dinas
Sumber Daya Air
[40.3] Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat
[40.4] Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat
[40.5] Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 9
[40.6] Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat
[40.7] Kegiatan Sosialisasi Pembangunan Sumber Daya Air
[40.8] Kegiatan Pembuatan Video Dinas
[40.9] Kegiatan Peringatan Hari Air Dunia
[40.10] Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
[40.11] Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat
[40.12] Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
[40.13] Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat
[40.14] Kegiatan Perencanaan Umum Sumber Daya Air Bidang Sungai, Danau, dan
Sumber Air Lainnya di Jawa Barat
[40.15] Kegiatan Penyusunan Dokumen Sinergitas Perencanaan SDA
[40.16] Kegiatan Verifikasi Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota di Jawa Barat
[40.17] Kegiatan Pengelolaan Jaringan Irigasi Partisipatif Melalui Program IPDMIP
[40.18] Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Internal Dinas SDA Provinsi
Jawa Barat
41. Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
[41.1] Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS.
Ciliwung-Cisadane
[41.2] Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS.
Ciliwung-Cisadane
[41.3] Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya
UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
[41.4] Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
[41.5] Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
[41.6] Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS.
Ciliwung-Cisadane
[41.7] Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
[41.8] Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 10
42. Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
[42.1] Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS.
Cisadea-Cibareno
[42.2] Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
[42.3] Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya
UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
[42.4] Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
[42.5] Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
[42.6] Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
[42.7] Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
[42.8] Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
43. Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citarum
[43.1] Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
[43.2] Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Citarum
[43.3] Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya
UPTD PSDA WS. Citarum
[43.4] Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA
WS. Citarum
[43.5] Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
[43.6] Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
[43.7] Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
[43.8] Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA
WS. Citarum
44. Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
[44.1] Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS.
Cimanuk-Cisanggarung
[44.2] Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS.
Cimanuk-Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 11
[44.3] Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
[44.4] Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
[44.5] Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-
Cisanggarung
[44.6] Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS.
Cimanuk-Cisanggarung
[44.7] Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-
Cisanggarung
[44.8] Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
45. Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citanduy
[45.1] Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS.
Citanduy
[45.2] Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS.
Citanduy
[45.3] Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya
UPTD PSDA WS. Citanduy
[45.4] Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA
WS. Citanduy
[45.5] Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
[45.6] Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
[45.7] Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
[45.8] Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA
WS. Citanduy
46. Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
[46.1] Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS.
Ciwulan-Cilaki
[46.2] Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
[46.3] Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya
UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 12
[46.4] Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
[46.5] Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
[46.6] Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
[46.7] Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
[46.8] Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
6.1. Indikator Kinerja
Penetapan Indikator Kinerja Dinas SDA Provinsi Jawa Barat bertujuan untuk memberikan
gambaran mengenai ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Dinas SDA Provinsi
Jawa Barat selama 5 tahun kedepan. Hal ini ditunjukan dari akumulasi indikator capaian
setiap tahunnya.
6.2. Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif
Kelompok sasaran dalam pelaksanaan program dan kegiatan Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat adalah Pemerintah, dan masyarakat. Sedangkan Pendanaan indikatif dari Belanja
Daerah APBD Provinsi Jawa Barat. Rencana Program, Kegiatan dan Pendanaan Indikatif
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat dapat dilihat pada Tabel 6.1. Untuk perhitungan dan
analisa target sasaran Renstra dapat dilihat pada Tabel 6.2.
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 13
Tabel 6.1 Rencana Program, Kegiatan dan Pendanaan Indikatif Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
1.1 Program Perencanaan Teknis Sumber Daya Air
Persentase Penerapan Perencanaan Teknis Sumber Daya Air 10 15
9.0
00
.00
0.0
00
25
10
.50
0.0
00
.00
0
40
10
.50
0.0
00
.00
0
60
10
.50
0.0
00
.00
0
80
10
.50
0.0
00
.00
0
80
51
.00
0.0
00
.00
0 Bidang
Perencanaan Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
1.1.1 Kegiatan Perencanaan Detail Situ, Waduk, Sungai, dan Pantai di Jawa Barat
Jumlah Dokumen Perencanaan Teknis Sumber Daya Air
0 9
8.7
00
.00
0.0
00
6
5.0
00
.00
0.0
00
6
5.0
00
.00
0.0
00
6
5.0
00
.00
0.0
00
6
5.0
00
.00
0.0
00
33
28
.70
0.0
00
.00
0 Bidang
Perencanaan Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
1.1.2 Kegiatan Survei Potensi Situ, Waduk, Sungai, Embung, dan Kolam Tampungan Air Lainnya
Jumlah Dokumen Survei Potensi Situ, Waduk, Sungai, Embung, dan Kolam Tampungan Air Lainnya
0 1
30
0.0
00
.00
0
3
1.5
00
.00
0.0
00
3
1.5
00
.00
0.0
00
3
1.5
00
.00
0.0
00
3
1.5
00
.00
0.0
00
13
6.3
00
.00
0.0
00
Bidang Perencanaan
Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
1.1.3 Kegiatan Perencanaan Detail Penyediaan Air Baku di Jawa Barat
Jumlah Dokumen Perencanaan Detail Penyediaan Air Baku di Jawa Barat 0 0 - 2
1.0
00
.00
0.0
00
2
1.0
00
.00
0.0
00
2
1.0
00
.00
0.0
00
2
1.0
00
.00
0.0
00
8
4.0
00
.00
0.0
00
Bidang Perencanaan
Teknik
Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 14
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
1.1.4 Kegiatan Penyusunan Dokumen Pengendalian Banjir di Jawa Barat
Jumlah Dokumen Perencanaan Pengendalian Banjir di Jawa Barat 0 0 - 2
3.0
00
.00
0.0
00
2
3.0
00
.00
0.0
00
2
3.0
00
.00
0.0
00
2
3.0
00
.00
0.0
00
8
12
.00
0.0
00
.00
0 Bidang
Perencanaan Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
2.1 Program Bina Konstruksi Sumber Daya Air
Persentase Hasil Kerja Kontruksi Sumber Daya Air yang Sesuai Standar 30 33,33
20
0.0
00
.00
0
34,17
60
0.0
00
.00
0
35,02
62
5.0
00
.00
0
35,90
65
0.0
00
.00
0
36,79
65
0.0
00
.00
0
36,79
2.7
25
.00
0.0
00
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
2.1.1. Kegiatan Supervisi Konstruksi Bidang Sungai, Situ, Embung, Kolam dan Tampungan Air Lainnya
Jumlah Dokumen Pengawasan dan Pembinaan Konstruksi Sumber Daya Air
0 1
20
0.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
27
5.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
5
1.3
25
.00
0.0
00
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
2.1.2 Kegiatan Pembinaan Konstruksi Sumber Daya Air
Jumlah Dokumen Pembinaan Konstruksi Sundawapan 0 0 - 1
15
0.0
00
.00
0
1
15
0.0
00
.00
0
1
15
0.0
00
.00
0
1
15
0.0
00
.00
0
4
60
0.0
00
.00
0
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
2.1.3 Kegiatan Penyusunan Juknis Konstruksi Sumber Daya Air
Jumlah Juknis Konstruksi Sumber Daya Air yang Dihasilkan 0 0 - 1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
4
80
0.0
00
.00
0
Bidang Bina Konstruksi
Kota Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 15
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
3.1 Program Bina Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air
Persentase Sumber Air yang Dikelola dengan Baik
25 28,60
85
0.0
00
.00
0
28,69
1.4
00
.00
0.0
00
28,77
1.5
75
.00
0.0
00
28,86
1.7
50
.00
0.0
00
28,94
2.0
25
.00
0.0
00
28,94
7.6
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
3.1.1. Kegiatan Pendampingan Pembangunan Waduk Strategis di Jawa Barat
Jumlah Waduk Strategis yang Dimonitoring dan Didukung Pembangunannya
8 8
30
0.0
00
.00
0
7
40
0.0
00
.00
0
7
45
0.0
00
.00
0
7
50
0.0
00
.00
0
7
65
0.0
00
.00
0
44
2.3
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
3.1.2 Kegiatan Pembinaan Tenaga O&P Sundawapan
Jumlah UPTD yang Petugas OP Sundawapannya Mendapatakan Pembinaan Pelaksanaan OP Sundawapan
6 6
15
0.0
00
.00
0
6
25
0.0
00
.00
0
6
30
0.0
00
.00
0
6
35
0.0
00
.00
0
6
40
0.0
00
.00
0
6
1.4
50
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
3.1.3 Kegiatan Pemantauan dan Koordinasi Kegiatan O&P Sundawapan
Jumlah Dokumen Hasil Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan OP Sundawapan
0 1
40
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
55
0.0
00
.00
0
1
60
0.0
00
.00
0
1
65
0.0
00
.00
0
5
2.7
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
3.1.4 Kegiatan Konsultasi Pertemuan Regional O&P SDA
Pelaksanaan Kegiatan Konsultasi Regional O&P
0 0 - 1
25
0.0
00
.00
0
1
27
5.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
32
5.0
00
.00
0
4
1.1
50
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat atau Luar Provinsi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 16
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
4.1. Program Bina Manfaat Sumber Daya Air
Tingkat Kepatuhan Penggunaan dan Pemanfaatan Sumber Daya Air 70 74,36
1.0
50
.00
0.0
00
74,94
2.7
50
.00
0.0
00
75,52
3.4
50
.00
0.0
00
76,11
4.1
50
.00
0.0
00
76,69
4.8
50
.00
0.0
00
76,69
16
.25
0.0
00
.00
0 Bidang Bina
Manfaat Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
4.1.1 Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Pemanfaatan Sumber Daya Air
Jumlah Pemanfaat Air Permukaan dan Penguna Tanah Negara yang Diawasi
50 50
25
0.0
00
.00
0
53
1.0
00
.00
0.0
00
55
1.2
50
.00
0.0
00
57
1.5
00
.00
0.0
00
60
1.7
50
.00
0.0
00
60
5.7
50
.00
0.0
00
Bidang Bina Manfaat
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
4.1.2 Kegiatan Penatagunaan Pemanfaatan Sumber Daya Air di Jawa Barat
Jumlah Dokumen Pengaturan / Pengamanan Sempadan Sumber Air
0 2
50
0.0
00
.00
0
2
1.0
00
.00
0.0
00
2
1.2
00
.00
0.0
00
2
1.4
00
.00
0.0
00
2
1.6
00
.00
0.0
00
10
5.7
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Manfaat
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
4.1.3 Kegiatan Pelayanan Penatagunaan dan Rekomendasi Teknis Sumber Daya Air
Jumlah Pelayanan Penatagunaan yang Diberikan dan Rekomendasi Teknis yang Diterbitkan
0 50
30
0.0
00
.00
0
53
75
0.0
00
.00
0
55
1.0
00
.00
0.0
00
60
1.2
50
.00
0.0
00
65
1.5
00
.00
0.0
00
65
4.8
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Manfaat
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
5.1. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Ciliwung-Cisadane
Kapasitas Tampung Sumber Air di WS. Ciliwung-Cisadane
16
.00
0.0
00
,00
16
.31
1.2
55
,00
32
.03
5.5
94
.82
4
17
.12
6.8
17
,75
38
.00
0.0
00
.00
0
17
.98
3.1
58
,64
39
.00
0.0
00
.00
0
18
.88
2.3
16
,57
39
.50
0.0
00
.00
0
19
.82
6.4
32
,40
40
.00
0.0
00
.00
0
19
.82
6.4
32
,40
18
8.5
35
.59
4.8
24
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 17
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
5.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Jumlah Situ-situ yang Dikelola dan Dipelihara
58 58
2.5
00
.00
0.0
00
58
3.0
00
.00
0.0
00
58
4.0
00
.00
0.0
00
58
4.5
00
.00
0.0
00
58
5.0
00
.00
0.0
00
58
19
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
5.1.2 Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Ciliwung-Cisadane
Jumlah Embung yang Dibangun
0 0 - 5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
20
10
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
5.1.3 Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Jumlah Situ-situ Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane yang Ditata, Direvitalisasi, dan atau Dikembangkan
0 1
29
.53
5.5
94
.82
4
2
10
.00
0.0
00
.00
0
2
10
.00
0.0
00
.00
0
2
10
.00
0.0
00
.00
0
2
10
.00
0.0
00
.00
0
9
69
.53
5.5
94
.82
4 UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
5.2 Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Ciliwung-Cisadane
Persentase Sungai dan atau Drainase Utama yang Terpelihara pada WS.Ciliwung-Cisadane
43 45
70
0.0
00
.00
0
46
2.0
65
.25
0.0
00
47
1.4
00
.00
0.0
00
48
1.6
00
.00
0.0
00
49
1.8
00
.00
0.0
00
49
7.5
65
.25
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
5.2.1 Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Jumlah Dokumen Pengelolaan DAS
0 3
70
0.0
00
.00
0
3
1.8
50
.00
0.0
00
3
1.1
00
.00
0.0
00
3
1.2
00
.00
0.0
00
3
1.3
00
.00
0.0
00
15
6.1
50
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 18
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
5.2.2 Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Jumlah Sungai dan atau Drainase Utama pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane yang Dikendalikan dan atau Dipelihara
0 0 - 1
21
5.2
50
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
4
1.4
15
.25
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.1 Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cisadea-Cibareno
Kapasitas Tampung Sumber Air di WS. Cisadea-Cibareno
1.5
00
.00
0
1.5
04
.12
8
2.5
00
.00
0.0
00
1.5
10
.12
8
34
.50
0.0
00
.00
0
1.5
16
.12
8
36
.50
0.0
00
.00
0
1.5
22
.12
8
38
.00
0.0
00
.00
0
1.5
28
.12
8
39
.50
0.0
00
.00
0
1.5
28
.12
8
15
1.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.1.1. Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Situ-situ yang Dikelola dan Dipelihara
16 16
2.5
00
.00
0.0
00
16
3.5
00
.00
0.0
00
16
4.5
00
.00
0.0
00
16
5.0
00
.00
0.0
00
16
5.5
00
.00
0.0
00
16
21
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.1.2 Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Cisadea-Cibareno
Jumlah Embung yang Dibangun
0 0 - 5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
20
10
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 19
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.1.3 Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Situ-situ Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno yang Ditata, Direvitalisasi, dan atau Dikembangkan
0 0 - 12
6.0
00
.00
0.0
00
12
7.0
00
.00
0.0
00
12
8.0
00
.00
0.0
00
12
9.0
00
.00
0.0
00
48
30
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.2. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cisadea-Cibareno
Persentase Panjang sungai yang Dapat Dilakukan Pengendalian dan Penataan di WS. Cisadea-Cibareno
0 0,003
2.8
50
.00
0.0
00
0,059
10
.20
0.0
00
.00
0
0,088
10
.40
0.0
00
.00
0
0,118
11
.65
0.0
00
.00
0
0,147
12
.90
0.0
00
.00
0
0,147
48
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.2.1 Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Sungai dan atau Drainase Utama pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno yang Dikendalikan dan atau Dipelihara
0 4
1.0
00
.00
0.0
00
10
7.0
00
.00
0.0
00
10
8.0
00
.00
0.0
00
10
9.0
00
.00
0.0
00
10
10
.00
0.0
00
.00
0
44
35
.00
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.2.2 Kegiatan TKPSDA WS. Cisadea-Cibareno
Jumlah Rekomendasi Kebijakan Pengelolaan SDA WS. Cisadea-Cibareno
0 2
40
0.0
00
.00
0
2
45
0.0
00
.00
0
2
50
0.0
00
.00
0
2
55
0.0
00
.00
0
2
60
0.0
00
.00
0
10
2.5
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 20
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.2.3 Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Dokumen Pengelolaan DAS
0 2
1.4
50
.00
0.0
00
2
2.7
50
.00
0.0
00
2
1.9
00
.00
0.0
00
2
2.1
00
.00
0.0
00
2
2.3
00
.00
0.0
00
10
10
.50
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.3. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cisadea-Cibareno
Persentase Titik Pantai yang Dapat Dilakukan Pengamanan dan Penataan di WS. Cisadea-Cibareno
0 0 - 18,18
5.2
00
.00
0.0
00
18,18
5.3
50
.00
0.0
00
18,18
5.4
50
.00
0.0
00
18,18
5.6
00
.00
0.0
00
18,18
21
.60
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
6.3.1 Kegiatan Pengamanan dan Penataan Pantai di Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Pantai di Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno yang Diamankan dan Ditata
0 0 - 1
5.2
00
.00
0.0
00
1
5.3
50
.00
0.0
00
1
5.4
50
.00
0.0
00
1
5.6
00
.00
0.0
00
4
21
.60
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
7.1 Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citarum
Kapasitas Tampung Sumber Air di WS. Citarum
6.5
00
.00
0
6.5
42
.00
0
67
.00
0.0
00
.00
0
6.5
98
.49
0
33
.40
0.0
00
.00
0
6.6
04
.49
0
31
.00
0.0
00
.00
0
6.6
10
.49
0
31
.50
0.0
00
.00
0
6.6
16
.49
0
32
.50
0.0
00
.00
0
6.6
16
.49
0
19
5.4
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
7.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Situ-situ yang Dikelola dan Dipelihara
12 12
2.0
00
.00
0.0
00
12
2.4
00
.00
0.0
00
12
3.0
00
.00
0.0
00
12
3.5
00
.00
0.0
00
12
4.5
00
.00
0.0
00
12
15
.40
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum WS. Citarum
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 21
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
7.1.2 Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Citarum
Jumlah Embung yang Dibangun
0 0 - 5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
20
10
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
7.1.3 Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Situ-situ Wilayah Sungai Citarum yang Ditata, Direvitalisasi, dan atau Dikembangkan
0 2
65
.00
0.0
00
.00
0
3
6.0
00
.00
0.0
00
4
3.0
00
.00
0.0
00
4
3.0
00
.00
0.0
00
4
3.0
00
.00
0.0
00
17
80
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
7.2 Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citarum
Persentase Sungai dan atau Drainase Utama yang Terpelihara pada WS.Citarum
18 20
1.1
00
.00
0.0
00
20
3.0
70
.00
0.0
00
22,5
2.5
50
.00
0.0
00
24,5
2.8
50
.00
0.0
00
26,5
3.2
00
.00
0.0
00
26,5
12
.77
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
7.2.1 Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Dokumen Pengelolaan DAS
0 4
1.1
00
.00
0.0
00
5
2.4
20
.00
0.0
00
5
1.8
00
.00
0.0
00
5
2.0
00
.00
0.0
00
5
2.2
00
.00
0.0
00
24
9.5
20
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
7.2.2 Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Sungai dan atau Drainase Utama pada Wilayah Sungai Citarum yang Dikendalikan dan atau Dipelihara
0 0 - 3
65
0.0
00
.00
0
3
75
0.0
00
.00
0
3
85
0.0
00
.00
0
3
1.0
00
.00
0.0
00
12
3.2
50
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 22
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
8.1. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kapasitas Tampung Sumber Air di WS. Cimanuk-Cisanggarung
18
9.0
00
.00
0
18
9.8
45
.89
0
62
.72
6.0
00
.00
0
18
9.8
65
.89
0
33
.00
0.0
00
.00
0
18
9.8
71
.89
0
34
.50
0.0
00
.00
0
18
9.8
77
.89
0
35
.50
0.0
00
.00
0
18
9.8
83
.89
0
36
.50
0.0
00
.00
0
18
9.8
83
.89
0
20
2.2
26
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
8.1.1. Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Situ-situ yang Dikelola dan Dipelihara
13 13
2.7
26
.00
0.0
00
13
3.0
00
.00
0.0
00
13
4.0
00
.00
0.0
00
13
4.5
00
.00
0.0
00
13
5.0
00
.00
0.0
00
13
19
.22
6.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
8.1.2 Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Embung yang Dibangun
0 0 - 5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
20
10
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
8.1.3 Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Situ-situ Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung yang Ditata, Direvitalisasi, dan atau Dikembangkan
0 1
60
.00
0.0
00
.00
0
3
5.0
00
.00
0.0
00
3
5.5
00
.00
0.0
00
3
6.0
00
.00
0.0
00
3
6.5
00
.00
0.0
00
13
83
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
8.2 Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Persentase Sungai dan atau Drainase Utama yang Terpelihara pada WS.Cimanuk-Cisanggarung
0 7,14
2.0
15
.00
0.0
00
14,29
5.2
00
.00
0.0
00
14,29
4.9
00
.00
0.0
00
14,29
5.6
00
.00
0.0
00
14,29
6.3
00
.00
0.0
00
14,29
24
.01
5.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 23
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
8.2.1 Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Sungai dan atau Drainase Utama pada Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung yang Dikendalikan dan atau Dipelihara
0 1
51
5.0
00
.00
0
3
2.0
00
.00
0.0
00
3
2.5
00
.00
0.0
00
3
3.0
00
.00
0.0
00
3
3.5
00
.00
0.0
00
13
11
.51
5.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
8.2.2 Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Dokumen Pengelolaan DAS
0 4
1.5
00
.00
0.0
00
6
3.2
00
.00
0.0
00
6
2.4
00
.00
0.0
00
6
2.6
00
.00
0.0
00
6
2.8
00
.00
0.0
00
28
12
.50
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
9.1 Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citanduy
Kapasitas Tampung Sumber Air di WS. Citanduy
3.3
00
.00
0
3.3
27
.00
0
1.1
00
.00
0.0
00
3.3
33
.00
0
30
.50
0.0
00
.00
0
3.3
39
.00
0
31
.00
0.0
00
.00
0
3.3
45
.00
0
31
.30
0.0
00
.00
0
3.3
51
.00
0
31
.60
0.0
00
.00
0
3.3
51
.00
0
12
5.5
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
9.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Citanduy
Jumlah Situ-situ yang Dikelola dan Dipelihara
5 5
1.1
00
.00
0.0
00
5
1.5
00
.00
0.0
00
5
2.0
00
.00
0.0
00
5
2.3
00
.00
0.0
00
5
2.6
00
.00
0.0
00
30
9.5
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 24
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
9.1.2 Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Citanduy
Jumlah Embung yang Dibangun
0 0 - 5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
20
10
0.0
00
.00
0.0
05
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
9.1.3 Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Citanduy
Jumlah Situ-situ Wilayah Sungai Citanduy yang Ditata, Direvitalisasi, dan atau Dikembangkan
0 0 - 4
4.0
00
.00
0.0
00
5
4.0
00
.00
0.0
00
5
4.0
00
.00
0.0
00
5
4.0
00
.00
0.0
00
19
16
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
9.2 Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citanduy
Persentase Sungai dan atau Drainase Utama yang Terpelihara pada WS.Citanduy
0 11,11
1.0
00
.00
0.0
00
11,11
4.5
00
.00
0.0
00
11,11
4.0
00
.00
0.0
00
22,22
4.7
00
.00
0.0
00
22,22
5.4
00
.00
0.0
00
22,22
19
.60
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
9.2.1 Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Citanduy
Jumlah Dokumen Pengelolaan DAS
0 3
1.0
00
.00
0.0
00
3
2.5
00
.00
0.0
00
3
1.5
00
.00
0.0
00
3
1.7
00
.00
0.0
00
3
1.9
00
.00
0.0
00
15
8.6
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
9.2.2 Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Citanduy
Jumlah Sungai dan atau Drainase Utama pada Wilayah Sungai Citanduy yang Dikendalikan dan atau Dipelihara
0 0 - 3
2.0
00
.00
0.0
00
3
2.5
00
.00
0.0
00
4
3.0
00
.00
0.0
00
4
3.5
00
.00
0.0
00
14
11
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy WS. Citanduy
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 25
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.1 Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Ciwulan-Cilaki
Kapasitas Tampung Sumber Air di WS. Ciwulan-Cilaki
1.0
00
.00
0
1.0
34
.51
0
1.2
50
.00
0.0
00
1.0
40
.51
0
32
.00
0.0
00
.00
0
1.0
46
.51
0
33
.00
0.0
00
.00
0
1.0
52
.51
0
34
.00
0.0
00
.00
0
1.0
58
.51
0
35
.00
0.0
00
.00
0
1.0
58
.51
0
13
5.2
50
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Situ-situ Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Situ-situ yang Dikelola dan Dipelihara
8 8
1.2
50
.00
0.0
00
8
2.0
00
.00
0.0
00
8
2.5
00
.00
0.0
00
8
3.0
00
.00
0.0
00
8
3.5
00
.00
0.0
00
48
12
.25
0.0
00
.00
0 PTD PSDA WS.
Ciwulan-Cilaki WS. Ciwulan-
Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.1.2 Kegiatan Pembangunan Embung di WS. Ciwulan-Cilaki
Jumlah Embung yang Dibangun
0 0 - 5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
5
25
.00
0.0
00
.00
0
20
10
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.1.3 Kegiatan Penataan, Revitalisasi, dan Pengembangan Situ-situ Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Situ-Situ Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki yang Ditata, Direvitalisasi, dan atau Dikembangkan
0 0 - 6
5.0
00
.00
0.0
00
6
5.5
00
.00
0.0
00
6
6.0
00
.00
0.0
00
6
6.5
00
.00
0.0
00
24
23
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.2. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase Panjang Sungai yang Dapat Dilakukan Pengendalian dan Penataan di WS. Ciwulan-Cilaki
0 0,001
2.1
75
.00
0.0
00
0,005
10
.00
0.0
00
.00
0
0,011
9.8
50
.00
0.0
00
0,016
10
.60
0.0
00
.00
0
0,021
11
.40
0.0
00
.00
0
0,021
44
.02
5.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 26
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.2.1 Kegiatan Pengendalian dan Pemeliharaan Sungai dan atau Drainase Utama Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Sungai dan atau Drainase Utama pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki yang Dikendalikan dan atau Dipelihara
0 3
50
0.0
00
.00
0
8
7.0
00
.00
0.0
00
8
7.5
00
.00
0.0
00
8
8.0
00
.00
0.0
00
8
8.5
00
.00
0.0
00
35
31
.50
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.2.2 Kegiatan TKPSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Jumlah Rekomendasi Kebijakan Pengelolaan SDA WS. Ciwulan-Cilaki
0 2
30
0.0
00
.00
0
2
40
0.0
00
.00
0
2
45
0.0
00
.00
0
2
50
0.0
00
.00
0
2
60
0.0
00
.00
0
10
2.2
50
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.2.3 Kegiatan Pemantauan DAS Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Dokumen Pengelolaan DAS
0 3
1.3
75
.00
0.0
00
3
2.6
00
.00
0.0
00
3
1.9
00
.00
0.0
00
3
2.1
00
.00
0.0
00
3
2.3
00
.00
0.0
00
15
10
.27
5.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.3. Program Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase Titik Pantai yang Dapat Dilakukan Pengamanan dan Penataan di WS. Ciwulan-Cilaki
0 1
40
.00
0.0
00
.00
0
7,69
5.0
00
.00
0.0
00
15,38
5.2
50
.00
0.0
00
23,08
5.5
00
.00
0.0
00
30,77
5.7
50
.00
0.0
00
30,77
61
.50
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
10.3.1 Kegiatan Pengamanan dan Penataan Pantai di Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Pantai di Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki Diamankan dan atau Ditata
0 1
40
.00
0.0
00
.00
0
1
5.0
00
.00
0.0
00
1
5.2
50
.00
0.0
00
1
5.5
00
.00
0.0
00
1
5.7
50
.00
0.0
00
5
61
.50
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 27
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
11.1 Program Hidrologi dan Sistem Data Sumber Daya Air
Tingkat Pelayanan Informasi Publik Sumber Daya Air
40 43,75
1.0
50
.00
0.0
00
56,25
5.7
50
.00
0.0
00
62,5
2.5
00
.00
0.0
00
68,75
3.2
50
.00
0.0
00
75
4.0
00
.00
0.0
00
75
16
.55
0.0
00
.00
0 Bidang
Perencanaan Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
11.1.1 Kegiatan Pengelolaan dan Analisis Data Hidrologi di Jawa Barat
Jumlah Dokumen Publikasi Analisis Data Hidrologi
0 1
40
0.0
00
.00
0
1
75
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.2
50
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
5
4.9
00
.00
0.0
00
Bidang Perencanaan
Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
11.1.2 Kegiatan Pengelolaan Sistem Database dan Pengembangan Sistem Informasi Sumber Daya Air di Jawa Barat
Jumlah Database yang Dikelola dan Sistem Informasi yang Dikembangkan
0 1
65
0.0
00
.00
0
1
5.0
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
2.0
00
.00
0.0
00
1
2.5
00
.00
0.0
00
5
11
.65
0.0
00
.00
0 Bidang
Perencanaan Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
12.1 Program Pengembangan Air Baku
Persentase Rencana Pengembangan Air Baku yang Diterapkan
0 0 - 5
50
0.0
00
.00
0
7,5
75
0.0
00
.00
0
10
1.0
00
.00
0.0
00
12,5
1.2
50
.00
0.0
00
12,5
3.5
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
12.1.1 Kegiatan Pengembangan dan Pengelolaan Air Baku di Jawa Barat
Jumlah Dokumen Pengembangan dan Pengelolaan Air Baku di Jawa Barat 0 0 - 1
50
0.0
00
.00
0
1
75
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.2
50
.00
0.0
00
4
3.5
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 28
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
13.1 Program Air Baku di WS. Ciliwung-Cisadane
Kapasitas Tampung Air Baku di WS. Ciliwung-Cisadane
0 0 - 3.000
3.0
00
.00
0.0
00
6.000
3.3
00
.00
0.0
00
9.000
3.6
00
.00
0.0
00
12.000
5.0
00
.00
0.0
00
12.000
14
.90
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
13.1.1 Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Jumlah Sumber Air Baku di Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane yang Diamankan, Ditata, dan Dibangun
0 0 - 4
3.0
00
.00
0.0
00
4
3.3
00
.00
0.0
00
4
3.6
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
16
14
.90
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
14.1. Program Air Baku di WS. Cisadea-Cibareno
Kapasitas Tampung Air Baku di WS. Cisadea-Cibareno
0 0 - 3.000
4.0
00
.00
0.0
00
6.000
4.0
00
.00
0.0
00
9.000
4.2
50
.00
0.0
00
12.000
5.5
00
.00
0.0
00
12.000
17
.75
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
14.1.1 Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Sumber Air Baku di Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno yang Diamankan, Ditata, dan Dibangun
0 0 - 4
4.0
00
.00
0.0
00
4
4.0
00
.00
0.0
00
4
4.2
50
.00
0.0
00
4
5.5
00
.00
0.0
00
16
17
.75
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
15.1 Program Air Baku di WS. Citarum
Kapasitas Tampung Air Baku di WS. Citarum
0 0 - 3.000
3.0
00
.00
0.0
00
6.000
3.3
00
.00
0.0
00
9.000
3.6
00
.00
0.0
00
12.000
5.0
00
.00
0.0
00
12.000
14
.90
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum WS. Citarum
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 29
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
15.1.1 Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Sumber Air Baku di Wilayah Sungai Citarum yang Diamankan, Ditata, dan Dibangun
0 0 - 4
3.0
00
.00
0.0
00
4
3.3
00
.00
0.0
00
4
3.6
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
16
14
.90
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
16.1. Program Air Baku di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kapasitas Tampung Air Baku di WS. Cimanuk-Cisanggarung 0 0 - 3.000
3.0
00
.00
0.0
00
6.000
3.3
00
.00
0.0
00
9.000
3.6
00
.00
0.0
00
12.000
5.0
00
.00
0.0
00
12.000
14
.90
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
16.1.1 Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Embung untuk Air Baku di WS. Cimanuk-Cisanggarung yang Dibangun
0 0 - 4
3.0
00
.00
0.0
00
4
3.3
00
.00
0.0
00
4
3.6
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
16
14
.90
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
17.1. Program Air Baku di WS. Citanduy
Kapasitas Tampung Air Baku di WS. Citanduy
0 0 - 3.000
3.0
00
.00
0.0
00
6.000
3.3
00
.00
0.0
00
9.000
3.6
00
.00
0.0
00
12.000
5.0
00
.00
0.0
00
12.000
14
.90
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
17.1.1 Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Citanduy
Jumlah Sumber Air Baku di Wilayah Sungai Citanduy yang Diamankan, Ditata, dan Dibangun
0 0 - 4
3.0
00
.00
0.0
00
4
3.3
00
.00
0.0
00
4
3.6
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
16
14
.90
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy WS. Citanduy
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 30
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
18.1 Program Air Baku di WS. Ciwulan-Cilaki
Kapasitas Tampung Air Baku di WS. Ciwulan-Cilaki
0 0 - 3.000
4.0
00
.00
0.0
00
6.000
4.0
00
.00
0.0
00
9.000
4.2
50
.00
0.0
00
12.000
5.5
00
.00
0.0
00
12.000
17
.75
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Konservasi dan Kapasitas Sumber Daya Air
18.1.1 Kegiatan Penyediaan Air Baku di Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Sumber Air Baku di Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki yang Diamankan, Ditata, dan Dibangun
0 0 - 4
4.0
00
.00
0.0
00
4
4.0
00
.00
0.0
00
4
4.2
50
.00
0.0
00
4
5.5
00
.00
0.0
00
16
17
.75
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
19.1 Program Perencanaan Teknis Irigasi
Persentase Penerapan Perencanaan Teknis Irigasi 10 20
4.7
50
.00
0.0
00
40
9.2
00
.00
0.0
00
60
10
.00
0.0
00
.00
0
80
10
.50
0.0
00
.00
0
100
11
.00
0.0
00
.00
0
100
45
.45
0.0
00
.00
0 Bidang
Perencanaan Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
19.1.1 Kegiatan Penyusunan Dokumen Pembangunan, Peningkatan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan dan Irigasi Tambak
Jumlah Dokumen Teknis Pembangunan, Peningkatan, dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan dan Irigasi Tambak
0 9
4.0
00
.00
0.0
00
10
8.0
00
.00
0.0
00
12
9.0
00
.00
0.0
00
13
9.5
00
.00
0.0
00
14
10
.00
0.0
00
.00
0
58
40
.50
0.0
00
.00
0
Bidang Perencanaan
Teknik
Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 31
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
19.1.2 Kegiatan Survei Investigasi Rekayasa Teknik Irigasi Permukaan dan Irigasi Tambak
Jumlah Dokumen Survey Potensi Irigasi Permukaan dan Irigasi Tambak 0 1
75
0.0
00
.00
0
2
1.2
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
6
4.9
50
.00
0.0
00
Bidang Perencanaan
Teknik
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
20.1 Program Bina Konstruksi Irigasi
Persentase Hasil Kerja Kontruksi Irigasi yang Sesuai Standar 33 33,33
80
0.0
00
.00
0
34,17
1.8
00
.00
0.0
00
35,02
2.1
50
.00
0.0
00
35,90
2.6
00
.00
0.0
00
36,79
3.0
00
.00
0.0
00
36,79
10
.35
0.0
00
.00
0 Bidang Bina
Konstruksi Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
20.1.1 Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan DAK
Jumlah Dokumen Monitoring dan Evaluasi Kegiatan DAK 0 1
25
0.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
5
1.5
50
.00
0.0
00
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
20.1.2 Kegiatan Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO
Jumlah Dokumen Penerapan Sistem Manajemen ISO
0 1
15
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
5
1.2
50
.00
0.0
00
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
20.1.3 Kegiatan Pembinaan Pelaksanaan dan Monitoring Kegiatan Konstruksi SDA
Jumlah Dokumen Hasil Pembinaan Pelaksanaan dan Monitoring Kegiatan Konstruksi SDA
0 1
30
0.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
1
45
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
5
2.0
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 32
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
20.1.4 Kegiatan Supervisi Konstruksi Bidang Irigasi
Jumlah Dokumen Pengawasan / Supervisi Konstruksi Irigasi 0 1
10
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.2
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.7
50
.00
0.0
00
5
5.5
50
.00
0.0
00
Bidang Bina Konstruksi
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.1 Program Bina Operasi dan pemeliharaan Irigasi
Persentase Daerah Irigasi yang Dikelola dengan Baik
10 10,99
1.6
60
.00
0.0
00
11,26
5.2
01
.50
0.0
00
11,54
1.7
95
.00
0.0
00
11,83
1.9
10
.00
0.0
00
12,13
2.0
25
.00
0.0
00
12,13
12
.59
1.5
00
.00
0 Bidang Bina
Operasi dan Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.1.1 Kegiatan Penyusunan Indeks Kinerja Sistem Irigasi Kewenangan Provinsi
Jumlah Dokumen Penilaian Indeks Kinerja Sistem Irigasi Kewenangan Provinsi
0 1
26
0.0
00
.00
0
1
26
5.0
00
.00
0
1
27
5.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
5
1.4
50
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.1.2 Kegiatan Penyusunan Angka Kebutuhan Nyata Pengelolaan Irigasi Kewenangan Provinsi
Jumlah Dokumen Angka Kebutuhan Nyata Pengelolaan Irigasi Kewenangan Provinsi 0 1
25
0.0
00
.00
0
1
25
5.0
00
.00
0
1
27
0.0
00
.00
0
1
28
5.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
5
1.3
60
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 33
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.1.3 Kegiatan Lomba Petugas OP Jaringan Irigasi
Dukungan Pelaksanaan Lomba Petugas OP Jaringan Irigasi 0 2
35
0.0
00
.00
0
2
30
5.0
00
.00
0
2
32
5.0
00
.00
0
2
35
0.0
00
.00
0
2
37
5.0
00
.00
0
10
1.7
05
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.1.4 Kegiatan Pembinaan Tenaga Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
Jumlah Tenaga OP Jaringan Irigasi yang Dibina
0 180
50
0.0
00
.00
0
180
52
1.5
00
.00
0
180
55
0.0
00
.00
0
180
57
5.0
00
.00
0
180
60
0.0
00
.00
0
900
2.7
46
.50
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.1.5 Kegiatan Pemantauan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
Jumlah Dokumen Pemantauan Pelaksanaan OP Jaringan Irigasi 0 6
30
0.0
00
.00
0
6
35
5.0
00
.00
0
6
37
5.0
00
.00
0
6
40
0.0
00
.00
0
6
40
0.0
00
.00
0
30
1.8
30
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.1.6 Kegiatan Penyelenggaraan Konsultasi Regional O&P Tingkat Nasional
Jumlah Peyelenggaraan Konsultasi Regional O&P Tingkat Nasional
0 0 - 1
3.5
00
.00
0.0
00
0 - 0 - 0 - 1
3.5
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.2 Program Bina Operasi dan Pemeliharaan Irigasi
Persentase Daerah Irigasi Tambak yang Dikelola dengan Baik 0 0 - 25
20
0.0
00
.00
0
25
40
0.0
00
.00
0
25
60
0.0
00
.00
0
25
80
0.0
00
.00
0
25
2.0
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 34
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.2.1 Kegiatan Pembinaan Tenaga Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Tambak
Jumlah Daerah Irigasi Tambak yang Dibina Tenaga OP nya 0 0 - 1
10
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
4
1.0
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
21.2.2 Kegiatan Pemantauan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Tambak
Jumlah Dokumen Pemantauan Pelaksanaan OP Jaringan Irigasi Tambak
0 0 - 1
10
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
4
1.0
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
22.1 Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Ciliwung-Cisadane
Persentase Kondisi Baik Jaringan Irigasi pada WS.Ciliwung-Cisadane 65 65,96
5.0
00
.00
0.0
00
66,06
67
.20
0.0
00
.00
0
66,16
68
.20
0.0
00
.00
0
66,26
69
.20
0.0
00
.00
0
66,36
70
.20
0.0
00
.00
0
66,36
27
9.8
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
22.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola dan Dipelihara
10 10
5.0
00
.00
0.0
00
10
6.5
00
.00
0.0
00
10
7.0
00
.00
0.0
00
10
7.5
00
.00
0.0
00
10
8.0
00
.00
0.0
00
10
34
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
22.1.2 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane yang Direhabilitasi
0 0 - 10
10
.00
0.0
00
.00
0
10
10
.00
0.0
00
.00
0
10
10
.00
0.0
00
.00
0
10
10
.00
0.0
00
.00
0
10
40
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 35
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
22.1.3 Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane yang Direhabilitasi Tuntas
0 0 - 2
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
8
20
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
22.1.4 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (DAK)
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane yang Direhabilitasi dengan Dana DAK
0 0 - 1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
4
80
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
22.1.5 Kegiatan Penunjang IKSI WS. Ciliwung-Cisadane
Penguatan Organisasi Personalia O&P,Penguatan Lembaga P3A, Sarana Penunjang dan Dokumentasi DI
0 0 - 1
50
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
2.0
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
23.1. Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Citarum
Persentase Kondisi Baik Jaringan Irigasi pada WS. Citarum
67 67,76
14
.00
0.0
00
.00
0
67,86
10
3.2
00
.00
0.0
00
67,96
10
4.7
00
.00
0.0
00
68,06
10
6.2
00
.00
0.0
00
68,16
10
7.7
00
.00
0.0
00
68,16
43
5.8
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
23.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola dan Dipelihara
34 34
14
.00
0.0
00
.00
0
34
16
.00
0.0
00
.00
0
34
17
.00
0.0
00
.00
0
34
18
.00
0.0
00
.00
0
34
19
.00
0.0
00
.00
0
34
84
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum WS. Citarum
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 36
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
23.1.2 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum yang Direhabilitasi 0 0 - 8
10
.00
0.0
00
.00
0
9
10
.00
0.0
00
.00
0
9
10
.00
0.0
00
.00
0
8
10
.00
0.0
00
.00
0
34
40
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
23.1.3 Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum yang Direhabilitasi Tuntas
0 0 - 8
50
.00
0.0
00
.00
0
9
50
.00
0.0
00
.00
0
9
50
.00
0.0
00
.00
0
8
50
.00
0.0
00
.00
0
34
20
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
23.1.4 Kegiatan Pengembangan, Pembangunan, dan Pengelolaan Jaringan Irigasi Tambak pada Wilayah Sungai Citarum
Jumlah Jaringan Irigasi Tambak pada Wilayah Sungai Citarum yang Dikembangkan, Dibangun dan atau Dikelola
0 0 - 1
25
.00
0.0
00
.00
0
1
25
.00
0.0
00
.00
0
1
25
.00
0.0
00
.00
0
1
25
.00
0.0
00
.00
0
4
10
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
23.1.5 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citarum (DAK)
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Citarum yang Direhabilitasi dengan Dana DAK
0 0 - 1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
4
80
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
23.1.6 Kegiatan Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Citarum Melalui Program IPDMIP
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola Secara Partisipatif dan Direhabilitasi Melalui Program IPDMIP
0 0 - 1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
4
6.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 37
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
23.1.7 Kegiatan Penunjang IKSI WS. Citarum
Penguatan Organisasi Personalia O&P, Penguatan Lembaga P3A, Sarana Penunjang dan Dokumentasi DI
0 0 - 1
50
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
2.0
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
WS. Citarum
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
24.1 Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Cimanuk-Cisanggarung
Persentase Kondisi Baik Jaringan Irigasi pada WS. Cimanuk-Cisanggarung 78,5 78,86
18
.49
0.9
77
.00
0
78,96
78
.70
0.0
00
.00
0
79,06
80
.20
0.0
00
.00
0
79,16
81
.70
0.0
00
.00
0
79,26
83
.20
0.0
00
.00
0
79,26
34
2.2
90
.97
7.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
24.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola dan Dipelihara
27 27
14
.00
0.0
00
.00
0
27
16
.50
0.0
00
.00
0
27
17
.50
0.0
00
.00
0
27
18
.50
0.0
00
.00
0
27
19
.50
0.0
00
.00
0
27
86
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
24.1.2 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung yang Direhabilitasi
0 1
4.4
90
.97
7.0
00
7
10
.00
0.0
00
.00
0
6
10
.00
0.0
00
.00
0
6
10
.00
0.0
00
.00
0
7
10
.00
0.0
00
.00
0
27
44
.49
0.9
77
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
24.1.3 Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah Jaringan Irigasi pada WS Cimanuk-Cisanggarung yang Direhabilitasi Tuntas
0 0 - 4
50
.00
0.0
00
.00
0
4
50
.00
0.0
00
.00
0
4
50
.00
0.0
00
.00
0
4
50
.00
0.0
00
.00
0
16
20
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 38
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
24.1.4 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung (DAK)
Jumlah Daerah Irigasi pada WS Ciimanuk-Cisanggarung yang Direhabilitasi dengan Dana DAK
0 0 - 1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
4
80
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
24.1.5 Kegiatan Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Cimanuk-Cisanggarung Melalui Program IPDMIP
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola Secara Partisipatif dan Direhabilitasi Melalui Program IPDMIP
0 0 - 1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
4
6.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
24.1.6 Kegiatan Penunjang IKSI WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penguatan Organisasi Personalia O&P, Penguatan Lembaga P3A, Sarana Penunjang dan Dokumentasi DI
0 0 - 1
50
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
2.0
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
25.1 Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Citanduy
Persentase Kondisi Baik Jaringan Irigasi pada WS. Citanduy
77 77,215
5.0
00
.00
0.0
00
77,315
67
.20
0.0
00
.00
0
77,415
68
.70
0.0
00
.00
0
77,515
70
.20
0.0
00
.00
0
77,615
71
.70
0.0
00
.00
0
77,615
28
2.8
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 39
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
25.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citanduy
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola dan Dipelihara
7 7
5.0
00
.00
0.0
00
10
6.5
00
.00
0.0
00
10
7.5
00
.00
0.0
00
10
8.5
00
.00
0.0
00
10
9.5
00
.00
0.0
00
10
37
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
25.1.2 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy yang Direhabilitasi 0 0 - 10
10
.00
0.0
00
.00
0
10
10
.00
0.0
00
.00
0
10
10
.00
0.0
00
.00
0
10
10
.00
0.0
00
.00
0
10
40
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
25.1.3 Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy yang Direhabilitasi Tuntas
0 0 - 3
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
3
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
10
20
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
25.1.4 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Citanduy (DAK)
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Citanduy yang Direhabilitasi dengan Dana DAK
0 0 - 4
20
0.0
00
.00
0
4
20
0.0
00
.00
0
4
20
0.0
00
.00
0
4
20
0.0
00
.00
0
16
80
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
25.1.5 Kegiatan Penunjang IKSI WS. Citanduy
Penguatan Organisasi Personalia O&P, Penguatan Lembaga P3A, Sarana Penunjang dan Dokumentasi DI
0 0 - 1
50
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
2.0
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 40
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
26.1 Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase Kondisi Baik Jaringan Irigasi pada WS. Ciwulan-Cilaki 74 74,39
7.7
00
.00
0.0
00
74,49
14
5.7
00
.00
0.0
00
74,59
12
2.2
00
.00
0.0
00
74,69
12
3.7
00
.00
0.0
00
74,79
12
5.2
00
.00
0.0
00
74,79
52
4.5
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
26.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola dan Dipelihara
6 6
7.5
00
.00
0.0
00
6
8.5
00
.00
0.0
00
6
9.5
00
.00
0.0
00
6
10
.50
0.0
00
.00
0
6
11
.50
0.0
00
.00
0
6
47
.50
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
26.1.2 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki yang Direhabilitasi
0 1
20
0.0
00
.00
0
6
10
.00
0.0
00
.00
0
6
10
.00
0.0
00
.00
0
6
10
.00
0.0
00
.00
0
6
10
.00
0.0
00
.00
0
6
40
.20
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
26.1.3 Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki yang Direhabilitasi Tuntas
0 0 - 2
50
.00
0.0
00
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
6
20
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 41
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
26.1.4 Kegiatan Pengembangan, Peningkatan dan atau Pembangunan Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki yang Dikembangkan, Ditingkatkan, dan Dibangun
0 0 - 1
75
.00
0.0
00
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
4
22
5.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
26.1.5 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki (DAK)
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki yang Direhabilitasi dengan Dana DAK
0 0 - 1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
4
80
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
26.1.6 Kegiatan Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Ciwulan-Cilaki Melalui Program IPDMIP
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola Secara Partisipatif dan Direhabilitasi Melalui Program IPDMIP
0 0 - 1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
4
6.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
26.1.7 Kegiatan Penunjang IKSI WS. Ciwulan-Cilaki
Penguatan Organisasi Personalia O&P, Penguatan Lembaga P3A, Sarana Penunjang dan Dokumentasi DI
0 0 - 1 5
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
2.0
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 42
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1 Program Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Cisadea-Cibareno
Persentase Kondisi Baik Jaringan Irigasi pada WS. Cisadea-Cibareno 80 80,01
74
.21
7.3
46
.00
0
80,11
14
8.2
00
.00
0.0
00
80,21
14
6.7
00
.00
0.0
00
80,31
14
3.2
00
.00
0.0
00
80,41
14
4.7
00
.00
0.0
00
80,41
65
7.0
17
.34
6.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.1 Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola dan Dipelihara
7 7
6.0
00
.00
0.0
00
7
8.0
00
.00
0.0
00
7
9.0
00
.00
0.0
00
7
10
.00
0.0
00
.00
0
7
11
.00
0.0
00
.00
0
7
44
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.2 Kegiatan Pembangunan Jaringan Irigasi Caringin di Kab. Sukabumi (DAK)
Jumlah Daerah Irigasi yang Dibangun
0 1
52
.21
7.3
46
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
1
50
.00
0.0
00
.00
0
1
25
2.2
17
.34
6.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.3 Kegiatan Pembebasan Lahan dan Daerah Irigasi Caringin di Kab. Sukabumi
Luas Lahan yang Dibebaskan
40 31
16
.00
0.0
00
.00
0
15
8.0
00
.00
0.0
00
5
5.0
00
.00
0.0
00
0 - 0 - 91
29
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.4 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno yang Direhabilitasi
0 0 - 7
10
.00
0.0
00
.00
0
7
10
.00
0.0
00
.00
0
7
10
.00
0.0
00
.00
0
7
10
.00
0.0
00
.00
0
7
40
.00
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 43
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.5 Kegiatan Rehabilitasi Tuntas Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno yang Direhabilitasi Tuntas
0 0 - 2
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
2
50
.00
0.0
00
.00
0
8
20
0.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.6 Kegiatan Pengembangan, Peningkatan dan atau Pembangunan Jaringan Irigasi pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Ciisadea-Cibareno yang Dikembangkan, Ditingkatkan, dan Dibangun
0 0 - 1
20
.00
0.0
00
.00
0
1
20
.00
0.0
00
.00
0
1
20
.00
0.0
00
.00
0
1
20
.00
0.0
00
.00
0
4
80
.00
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.7 Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno (DAK)
Jumlah Daerah Irigasi pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno yang Direhabilitasi dengan Dana DAK
0 0 - 1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
4
80
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.8 Kegiatan Pengelolaan Daerah Irigasi Partisipatif di WS. Cisadea-Cibareno Melalui Program IPDMIP
Jumlah Daerah Irigasi yang Dikelola Secara Partisipatif dan Direhabilitasi Melalui Program IPDMIP
0 0 - 1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
4
6.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 44
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
27.1.9 Kegiatan Penunjang IKSI WS. Cisadea-Cibareno
Penguatan Organisasi Personalia O&P, Penguatan Lembaga P3A, Sarana Penunjang dan Dokumentasi DI
0 0 - 1
50
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
2.0
00
.00
0.0
00
4
5.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
28.1 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Irigasi
Tingkat Kinerja Komisi Irigasi Provinsi
70 75
20
0.0
00
.00
0
76
30
0.0
00
.00
0
78
40
0.0
00
.00
0
79
50
0.0
00
.00
0
80
60
0.0
00
.00
0
80
2.0
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
28.1.1 Kegiatan Pemberdayaan Komisi Irigasi Provinsi
Jumlah Dokumen RTTG DI. Kewenangan Provinsi 0 1
20
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
60
0.0
00
.00
0
5
2.0
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kualitas Kelembagaan Sumber Daya Air
29.1 Program Kelembagaan Sumber Daya Air
Persentase Rekomendasi Kelembagaan Sumber Daya Air yang Diterapkan
50 50
40
0.0
00
.00
0
50
60
0.0
00
.00
0
50
65
0.0
00
.00
0
50
70
0.0
00
.00
0
50
75
0.0
00
.00
0
50
3.1
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Manfaat
Jawa Barat
Meningkatnya Ketersediaan Air untuk Menunjang Produktivitas Ekonomi dan Domestik
Meningkatnya Kualitas Kelembagaan Sumber Daya Air
29.1.1 Kegiatan Forum Kerjasama dan Komunikasi Pengelolaan Sumber Daya Air di Jawa Barat
Jumlah Lembaga yang Dikoordinir
0 3
40
0.0
00
.00
0
3
60
0.0
00
.00
0
3
65
0.0
00
.00
0
3
70
0.0
00
.00
0
3
75
0.0
00
.00
0
3
3.1
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Manfaat
Jawa Barat
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 45
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
Peningkatan Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
30.1 Program Pengendalian Daya Rusak Air
Persentase Kejadian Daya Rusak Air yang Ditangani
0 5
2.7
00
.00
0.0
00
6
8.8
00
.00
0.0
00
7,5
10
.35
0.0
00
.00
0
8
11
.90
0.0
00
.00
0
10
13
.45
0.0
00
.00
0
36,5
47
.20
0.0
00
.00
0
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
Peningkatan Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
30.1.1 Kegiatan Pemantauan Banjir dan Penanggulangan Kekeringan di Jawa Barat
Jumlah Dokumen Pemantauan Banjir dan Penanggulangan Kekeringan di Jawa Barat
0 1
20
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
1
45
0.0
00
.00
0
5
1.7
00
.00
0.0
00
Bidang Bina Operasi dan
Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
Peningkatan Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
30.1.2 Kegiatan Penyediaan Konstruksi Bahan Banjiran pada 6 UPTD Wilayah Sungai
Jenis Penyediaan Bahan Konstruksi Banjiran untuk Kerusakan Infrastruktur SDA dan Irigasi yang Terkena Bencana
0 5
2.5
00
.00
0.0
00
5
8.5
00
.00
0.0
00
5
10
.00
0.0
00
.00
0
5
11
.50
0.0
00
.00
0
5
13
.00
0.0
00
.00
0
5
45
.50
0.0
00
.00
0 Bidang Bina
Operasi dan Pemeliharaan
Jawa Barat
Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
Peningkatan Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
31.1 Program Pengendalian Daya Rusak Air pada WS. Cisadea-Cibareno
Persentase Kejadian Daya Rusak Air yang Ditangani pada WS. Cisadea-Cibareno
0 0 - 22,5
5.0
00
.00
0.0
00
22,5
5.2
50
.00
0.0
00
22,5
5.5
00
.00
0.0
00
22,5
6.0
00
.00
0.0
00
22,5
21
.75
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
Peningkatan Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
31.1.1 Kegiatan Penanganan dan Pengendalian Banjir dan Kekeringan Akibat Daya Rusak Air pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Jumlah Kejadian Daya Rusak Air yang Ditangani atau Dikendalikan pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
0 0 - 20
5.0
00
.00
0.0
00
20
5.2
50
.00
0.0
00
20
5.5
00
.00
0.0
00
20
6.0
00
.00
0.0
00
80
21
.75
0.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 46
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
Peningkatan Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
32.1 Program Pengendalian Daya Rusak Air pada WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase Kejadian Daya Rusak Air yang Ditangani pada WS. Ciwulan-Cilaki
0 0 - 15,38
2.0
00
.00
0.0
00
15,38
2.0
00
.00
0.0
00
15,38
2.5
00
.00
0.0
00
15,38
2.5
00
.00
0.0
00
15,38
9.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Ketangguhan Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan
Peningkatan Layanan Infrastruktur Pengendali Daya Rusak Air
32.1.1 Kegiatan Penanganan dan Pengendalian Banjir dan Kekeringan Akibat Daya Rusak Air pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Jumlah Kejadian Daya Rusak Air yang Ditangani atau Dikendalikan pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
0 0 - 5
2.0
00
.00
0.0
00
5
2.0
00
.00
0.0
00
5
2.5
00
.00
0.0
00
5
2.5
00
.00
0.0
00
20
9.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
33.1 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Dinas Sumber Daya Air
Tingkat Pemenuhan Sarana dan Prasarana Kerja Dinas Sumber Daya Air
78 80
50
9.4
50
.00
0
83
10
.00
0.0
00
.00
0
85
10
.00
0.0
00
.00
0
87
10
.00
0.0
00
.00
0
90
10
.00
0.0
00
.00
0
90
40
.50
9.4
50
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
33.1.1 Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Pengadaan Sarana dan Prasarana kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat 1 1
50
9.4
50
.00
0
1
5.0
00
.00
0.0
00
1
5.0
00
.00
0.0
00
1
5.0
00
.00
0.0
00
1
5.0
00
.00
0.0
00
1
20
.50
9.4
50
.00
0 Sekretariat Kota
Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
33.1.2 Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, dan Peningkatan Gedung Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Penataan, Rehabilitasi, dan Peningkatan Gedung Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
0 0 - 1
5.0
00
.00
0.0
00
1
5.0
00
.00
0.0
00
1
5.0
00
.00
0.0
00
1
5.0
00
.00
0.0
00
4
20
.00
0.0
00
.00
0 Sekretariat Kota
Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 47
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
34.1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Tingkat Pemenuhan Sarana dan Prasarana Kerja UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
55 55,76
25
0.0
00
.00
0
75,5
9.0
00
.00
0.0
00
78,5
2.0
00
.00
0.0
00
81,5
2.0
00
.00
0.0
00
84,5
2.0
00
.00
0.0
00
84,5
15
.25
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciliwung-Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
34.1.1 Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Pengadaan Perlengkapan Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
1 1
18
4.2
00
.00
0
1
54
5.0
00
.00
0
1
60
0.0
00
.00
0
1
70
0.0
00
.00
0
1
75
0.0
00
.00
0
1
2.7
79
.20
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
34.1.2 Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Ciliwung-Cisadane
Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Ciliwung-Cisadane
0 0 - 3
3.0
00
.00
0.0
00
3
3.0
00
.00
0.0
00
2
2.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
9
9.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
WS. Ciliwung-Cisadane
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
35.1 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Tingkat Pemenuhan Sarana dan Prasarana Kerja UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
77 77,2
1.4
23
.45
0.0
00
80
7.0
00
.00
0.0
00
82,8
1.7
50
.00
0.0
00
85,6
2.0
00
.00
0.0
00
88,4
2.2
50
.00
0.0
00
88,4
14
.42
3.4
50
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cisadea-Cibareno
Kota Sukabumi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 48
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
35.1.1 Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
1 1
25
0.0
00
.00
0
1
3.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
6.2
50
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
35.1.2 Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Cisadea-Cibareno
Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Cisadea-Cibareno
0 0 - 5
6.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
8
9.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
WS. Cisadea-Cibareno
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
36.1 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Citarum
Tingkat Pemenuhan Sarana dan Prasarana Kerja UPTD PSDA WS. Citarum
100 100 9
00
.95
0.0
00
100
2.2
00
.00
0.0
00
100
2.0
00
.00
0.0
00
100
2.0
00
.00
0.0
00
100
2.0
00
.00
0.0
00
100
9.1
00
.95
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
36.1.1 Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Citarum
Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Citarum
1 1
20
2.3
00
.00
0
1 5
00
.00
0.0
00
1
75
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.2
50
.00
0.0
00
1
3.7
02
.30
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 49
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
36.1.2 Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Citarum
Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Citarum
0 0
1.2
21
.15
0.0
00
1
6.5
00
.00
0.0
00
3
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
6
10
.72
1.1
50
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum WS. Citarum
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
37.1 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Tingkat Pemenuhan Sarana dan Prasarana Kerja UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
100 100
90
0.9
50
.00
0
100
2.2
00
.00
0.0
00
100
2.0
00
.00
0.0
00
100
2.0
00
.00
0.0
00
100
2.0
00
.00
0.0
00
100
9.1
00
.95
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
37.1.1 Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
1 1
90
0.9
50
.00
0
1
1.5
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
5.4
00
.95
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
37.1.2 Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Cimanuk-Cisanggarung
0 0 - 1
70
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
4
3.7
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
WS. Cimanuk-
Cisanggarung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 50
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
38.1 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Citanduy
Tingkat Pemenuhan Sarana dan Prasarana Kerja UPTD PSDA WS. Citanduy
100 100
15
0.0
00
.00
0
100
1.5
00
.00
0.0
00
100
1.5
00
.00
0.0
00
100
1.5
00
.00
0.0
00
100
1.5
00
.00
0.0
00
100
6.1
50
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
38.1.1 Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Citanduy
Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Citanduy
1 1
15
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
2.1
50
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
38.1.2 Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Citanduy
Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Citanduy
0 0 - 1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
4
4.0
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
WS. Citanduy
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
39.1 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Tingkat Pemenuhan Sarana dan Prasarana Kerja UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki 100 100
15
0.0
00
.00
0
100 1
.50
0.0
00
.00
0
100
1.5
00
.00
0.0
00
100
1.5
00
.00
0.0
00
100
1.5
00
.00
0.0
00
100
6.1
50
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 51
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
39.1.1 Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
1 1
20
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
2.2
00
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
39.1.2 Kegiatan Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Ciwulan-Cilaki
Penataan, Rehabilitasi, Peningkatan dan Pembangunan Gedung Kantor UPTD PSDA dan SUP WS. Ciwulan-Cilaki
0 1
20
2.3
00
.00
0
3
10
.00
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
7
13
.20
2.3
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
WS. Ciwulan-Cilaki
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.1 Program Dukungan Manajemen Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
Persentase ASN yang Memiliki Kesesuaian Kompetensi di Dinas Sumber Daya Air
35 40
2.7
62
.40
0.0
00
50
3.8
00
.00
0.0
00
60
4.0
50
.00
0.0
00
70
4.3
00
.00
0.0
00
80
4.5
50
.00
0.0
00
80
19
.46
2.4
00
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.1.1 Kegiatan Penyediaan Kerohanian, Sarana, dan Prasarana Olahraga serta Pakaian Aparatur Dinas Sumber Daya Air
Penyediaan Kerohanian, Sarana, dan Prasarana Olahraga serta Pakaian Aparatur Dinas Sumber Daya Air
1 1
2.5
22
.40
0.0
00
1
3.5
00
.00
0.0
00
1
3.7
50
.00
0.0
00
1
4.0
00
.00
0.0
00
1
4.2
50
.00
0.0
00
1
18
.02
2.4
00
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 52
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.1.2 Kegiatan Penyediaan Diklat, Kursus Singkat, dan Bimtek Aparatur Dinas Sumber Daya Air
Penyediaan Diklat, Kursus Singkat, dan Bimtek Aparatur Dinas Sumber Daya Air
1 1
24
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
1.4
40
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.2 Program Dukungan Manajemen Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
Persentase Sarana dan Prasarana Dalam Kondisi Baik di Dinas Sumber Daya Air
100 100
5.8
55
.20
0.0
00
100
6.6
00
.00
0.0
00
100
7.1
00
.00
0.0
00
100
7.6
50
.00
0.0
00
100
7.9
00
.00
0.0
00
100
35
.10
5.2
00
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.2.1 Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat 1 1
19
3.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
1.1
93
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.2.2 Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
1 1
92
0.0
00
.00
0
1
85
0.0
00
.00
0
1
85
0.0
00
.00
0
1
90
0.0
00
.00
0
1
90
0.0
00
.00
0
1
4.4
20
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.2.3 Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
1 1
2.2
42
.20
0.0
00
1
3.0
00
.00
0.0
00
1
3.2
50
.00
0.0
00
1
3.5
00
.00
0.0
00
1
3.7
50
.00
0.0
00
1
15
.74
2.2
00
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 53
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.2.4 Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
1 1
2.5
00
.00
0.0
00
1
2.5
00
.00
0.0
00
1
2.7
50
.00
0.0
00
1
3.0
00
.00
0.0
00
1
3.0
00
.00
0.0
00
1
13
.75
0.0
00
.00
0 Sekretariat Kota
Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.3. Program Dukungan Manajemen Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
Persentase Unit Kerja yang Mendapatkan Pelayanan Administrasi Perkantoran di Dinas Sumber Daya Air
100 100
5.7
89
.65
0.0
00
100
7.6
15
.00
0.0
00
100
8.3
80
.00
0.0
00
100
8.9
90
.00
0.0
00
100
9.6
50
.00
0.0
00
100
40
.42
4.6
50
.00
0 Sekretariat Kota
Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.3.1.
Kegiatan Sosialisasi Pembangunan Sumber Daya Air
Jumlah Media Publikasi Pembangunan SDA di Jawa Barat
0 3
15
0.0
00
.00
0
3
25
0.0
00
.00
0
3
30
0.0
00
.00
0
3
30
0.0
00
.00
0
3
30
0.0
00
.00
0
15
1.3
00
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.3.2 Kegiatan Pembuatan Video Dinas
Jumlah Video Informasi Kegiatan SDA
0 2
15
0.0
00
.00
0
2
20
0.0
00
.00
0
2
30
0.0
00
.00
0
2
30
0.0
00
.00
0
2
30
0.0
00
.00
0
10
1.2
50
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.3.3 Kegiatan Peringatan Hari Air Dunia
Jumlah Pelaksanaan Peringatan Hari Air Dunia
0 1
28
8.7
50
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
5
2.2
88
.75
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 54
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.3.4 Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Penyediaan Langganan Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
1 1
2.8
85
.90
0.0
00
1
3.5
00
.00
0.0
00
1
3.7
50
.00
0.0
00
1
4.0
00
.00
0.0
00
1
4.2
50
.00
0.0
00
1
18
.38
5.9
00
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.3.5 Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat 1 1
1.5
00
.00
0.0
00
1
2.2
50
.00
0.0
00
1
2.5
00
.00
0.0
00
1
2.7
50
.00
0.0
00
1
3.0
00
.00
0.0
00
1
12
.00
0.0
00
.00
0 Sekretariat Kota
Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.3.6 Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat 1 1
76
5.0
00
.00
0
1
85
0.0
00
.00
0
1
95
0.0
00
.00
0
1
1.0
50
.00
0.0
00
1
1.2
00
.00
0.0
00
1
4.8
15
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.3.7 Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
1 1
50
.00
0.0
00
1
65
.00
0.0
00
1
80
.00
0.0
00
1
90
.00
0.0
00
1
10
0.0
00
.00
0
1
38
5.0
00
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 55
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.4. Program Dukungan Manajemen Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
Persentase Perencanaan dan Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan yang Tepat Waktu dan Sesuai Peraturan Perundang-undangan di Dinas Sumber Daya Air
100 100
1.5
50
.00
0.0
00
100
10
.75
0.0
00
.00
0
100
4.8
00
.00
0.0
00
100
3.8
50
.00
0.0
00
100
2.9
00
.00
0.0
00
100
23
.85
0.0
00
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.4.1 Kegiatan Perencanaan Umum Sumber Daya Air Bidang Sungai, Danau, dan Sumber Air Lainnya di Jawa Barat
Jumlah Dokumen Perencanaan Umum Sumber Daya Air, Bidang Sungai, Danau, dan Sumber Air Lainnya di Jawa Barat
0 3
1.0
00
.00
0.0
00
3
3.0
00
.00
0.0
00
3
3.0
00
.00
0.0
00
3
2.0
00
.00
0.0
00
3
1.0
00
.00
0.0
00
15
10
.00
0.0
00
.00
0 Sekretariat Kota
Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.4.2 Kegiatan Penyusunan Dokumen Sinergitas Perencanaan SDA
Jumlah Dokumen Perencanaan Bidang SDA
0 6 4
00
.00
0.0
00
6
60
0.0
00
.00
0
6
65
0.0
00
.00
0
6
70
0.0
00
.00
0
6
75
0.0
00
.00
0
30
3.1
00
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.4.3 Kegiatan Verifikasi Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota di Jawa Barat
Jumlah Kabupaten / Kota yang diverifikasi Usulan Bantuan Keuangannya
0 27
15
0.0
00
.00
0
27 1
50
.00
0.0
00
27
15
0.0
00
.00
0
27
15
0.0
00
.00
0
27
15
0.0
00
.00
0
27
75
0.0
00
.00
0 Sekretariat Kota
Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.4.4 Kegiatan Pengelolaan Jaringan Irigasi Partisipatif Melalui Program IPDMIP
Jumlah Dokumen IPDMIP pada 4 WS
1 0 1
7.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
1.0
00
.00
0.0
00
5
10
.00
0.0
00
.00
0
Sekretariat Kota Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 56
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.5. Program Dukungan Manajemen Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
Persentase Ketersediaan Data Kinerja Dinas Sumber Daya Air
100 100
50
0.0
00
.00
0
100
60
0.0
00
.00
0
100
65
0.0
00
.00
0
100
70
0.0
00
.00
0
100
75
0.0
00
.00
0
100
3.2
00
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
40.5.1 Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Internal Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
Jumlah Dokumen Data Kinerja Dinas SDA
0 9
50
0.0
00
.00
0
9
60
0.0
00
.00
0
9
65
0.0
00
.00
0
9
70
0.0
00
.00
0
9
75
0.0
00
.00
0
45
3.2
00
.00
0.0
00
Sekretariat Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.1 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Persentase Sarana dan Prasarana Dalam Kondisi baik di UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
10 100
1.1
47
.90
0.0
00
100
2.5
77
.90
0.0
00
100
1.4
55
.00
0.0
00
100
1.5
50
.00
0.0
00
100
1.6
50
.00
0.0
00
100
8.3
80
.80
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.1.1 Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
1 1
24
4.0
00
.00
0
1
29
4.0
00
.00
0
1
32
0.0
00
.00
0
1
33
5.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
1
1.5
43
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.1.2 Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
1 1
25
4.7
00
.00
0
1
29
9.7
00
.00
0
1
32
0.0
00
.00
0
1
33
5.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
1
1.5
59
.40
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 57
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.1.3 Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
1 1
54
9.2
00
.00
0
1
54
9.2
00
.00
0
1
56
5.0
00
.00
0
1
58
0.0
00
.00
0
1
60
0.0
00
.00
0
1
2.8
43
.40
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.1.4 Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
1 1
10
0.0
00
.00
0
1
1.4
35
.00
0.0
00
1
25
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
1
2.4
35
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.2 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Persentase Unit Kerja yang Mendapatkan Pelayanan Administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
100 100 7
12
.05
0.0
00
100
1.1
24
.00
0.0
00
100
1.2
20
.00
0.0
00
100
1.3
10
.00
0.0
00
100
1.4
00
.00
0.0
00
100
5.7
66
.05
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.2.1 Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane 1 1
12
0.0
50
.00
0
1 2
50
.00
0.0
00
1
27
5.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
32
5.0
00
.00
0
1
1.2
70
.05
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 58
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.2.2 Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
1 1
37
5.0
00
.00
0
1
51
5.0
00
.00
0
1
55
0.0
00
.00
0
1
57
5.0
00
.00
0
1
60
0.0
00
.00
0
1
2.6
15
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.2.3 Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane 1 1
10
0.0
00
.00
0
1
15
9.0
00
.00
0
1
17
0.0
00
.00
0
1
18
5.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
81
4.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
41.2.4 Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
1 1
11
7.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
22
5.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
27
5.0
00
.00
0
1
1.0
67
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciliwung-
Cisadane
Kota Bogor
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.1 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Persentase Sarana dan Prasarana Dalam Kondisi Baik di UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
64 64,5
75
5.0
00
.00
0
67,4
83
0.5
00
.00
0
70,2
91
3.5
50
.00
0
73,25
1.0
04
.90
5.0
00
76,49
1.1
05
.39
5.5
00
76,49
4.6
09
.35
0.5
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 59
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.1.1 Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
1 1
75
.00
0.0
00
1
82
.50
0.0
00
1
90
.75
0.0
00
1
99
.82
5.0
00
1
10
9.8
07
.50
0
1
45
7.8
82
.50
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.1.2 Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
1 1
20
0.0
00
.00
0
1
22
0.0
00
.00
0
1
24
2.0
00
.00
0
1
26
6.2
00
.00
0
1
29
2.8
20
.00
0
1
1.2
21
.02
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.1.3 Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno 1 1
35
0.0
00
.00
0
1
38
5.0
00
.00
0
1
42
3.5
00
.00
0
1
46
5.8
50
.00
0
1
51
2.4
35
.00
0
1
2.1
36
.78
5.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.1.4 Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
1 1
13
0.0
00
.00
0
1 1
43
.00
0.0
00
1
15
7.3
00
.00
0
1
17
3.0
30
.00
0
1
19
0.3
33
.00
0
1
79
3.6
63
.00
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 60
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.2. Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Persentase Unit Kerja yang Mendapatkan Pelayanan Administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
100 100
85
0.0
00
.00
0
100
93
5.0
00
.00
0
100
1.0
28
.50
0.0
00
100
1.1
31
.35
0.0
00
100
1.2
44
.48
5.0
00
100
5.1
89
.33
5.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.2.1 Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno 1 1
23
0.0
00
.00
0
1
25
3.0
00
.00
0
1
27
8.3
00
.00
0
1
30
6.1
30
.00
0
1
33
6.7
43
.00
0
1
1.4
04
.17
3.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.2.2 Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
1 1
45
0.0
00
.00
0
1
49
5.0
00
.00
0
1
54
4.5
00
.00
0
1
59
8.9
50
.00
0
1
65
8.8
45
.00
0
1
2.7
47
.29
5.0
00
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.2.3 Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno 1 1
10
0.0
00
.00
0
1
11
0.0
00
.00
0
1
12
1.0
00
.00
0
1
13
3.1
00
.00
0
1
14
6.4
10
.00
0
1
610
.510
.00
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 61
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
42.2.4 Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
1 1
70
.00
0.0
00
1
77
.00
0.0
00
1
84
.70
0.0
00
1
93
.17
0.0
00
1
10
2.4
87
.00
0
1
427
.357
.00
0
UPTD PSDA WS. Cisadea-
Cibareno
Kota Sukabumi
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.1. Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citarum
Persentase Sarana dan Prasarana Dalam Kondisi Baik di UPTD PSDA WS. Citarum
100 100
1.2
51
.31
5.0
00
100
1.3
00
.00
0.0
00
100
1.4
00
.00
0.0
00
100
1.5
00
.00
0.0
00
100
1.6
00
.00
0.0
00
100
7.0
51.3
15
.000
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.1.1 Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
1 1
20
0.0
00
.00
0
1
20
7.7
50
.00
0
1
23
0.0
00
.00
0
1
24
6.4
00
.00
0
1
26
2.8
00
.00
0
1
1.1
46.9
50
.000
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.1.2 Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Citarum
Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Citarum
1 1
22
5.0
00
.00
0
1
23
3.7
50
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
26
7.9
00
.00
0
1
28
5.7
50
.00
0
1
1.2
62
.40
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.1.3 Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Citarum
Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Citarum
1 1
67
6.3
15
.00
0
1
70
2.6
50
.00
0
1
75
5.0
00
.00
0
1
80
9.0
00
.00
0
1
86
3.0
00
.00
0
1
3.8
05
.96
5.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 62
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.1.4 Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
1 1
15
0.0
00
.00
0
1
15
5.8
50
.00
0
1
16
5.0
00
.00
0
1
17
6.7
00
.00
0
1
18
8.4
50
.00
0
1
83
6.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.2 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citarum
Persentase Unit Kerja yang Mendapatkan Pelayanan Administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Citarum
100 100
67
5.0
00
.00
0
100
70
0.0
00
.00
0
100
72
5.0
00
.00
0
100
75
0.0
00
.00
0
100
77
5.0
00
.00
0
100
3.6
25
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.2.1.
Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
1 1
21
0.0
00
.00
0
1
21
5.0
00
.00
0
1
23
0.0
00
.00
0
1
24
0.0
00
.00
0
1
26
0.0
00
.00
0
1
1.1
55
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.2.2 Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
1 1
30
0.0
00
.00
0
1
31
0.0
00
.00
0
1
31
5.0
00
.00
0
1
32
0.0
00
.00
0
1
32
0.0
00
.00
0
1
1.5
65
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.2.3 Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
1 1
10
0.0
00
.00
0
1
10
5.0
00
.00
0
1
11
0.0
00
.00
0
1
11
5.0
00
.00
0
1
12
0.0
00
.00
0
1
55
0.0
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Citarum Kota
Bandung
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 63
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
43.2.4 Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Citarum
1 1
65
.00
0.0
00
1
70
.00
0.0
00
1
70
.00
0.0
00
1
75
.00
0.0
00
1
75
.00
0.0
00
1
35
5.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Citarum
Kota Bandung
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.1 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Persentase Sarana dan Prasarana Dalam Kondisi Baik di UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
100 100
2.5
38
.68
1.0
00
100
3.1
21
.81
8.0
00
100
3.3
15
.50
0.0
00
100
3.8
70
.00
0.0
00
100
4.4
23
.00
0.0
00
100
17
.26
8.9
99
.00
0 UPTD PSDA
WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.1.1 Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
1 1
38
8.0
00
.00
0
1
44
5.0
00
.00
0
1
51
5.0
00
.00
0
1
60
0.0
00
.00
0
1
69
0.0
00
.00
0
1
2.6
38
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.1.2 Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
1 1
26
4.0
00
.00
0
1
30
4.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
1
42
0.0
00
.00
0
1
48
3.0
00
.00
0
1
1.8
21
.00
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 64
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.1.3 Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
1 1
1.2
77
.78
1.0
00
1
1.6
72
.91
8.0
00
1
1.7
00
.50
0.0
00
1
1.9
50
.00
0.0
00
1
2.2
50
.00
0.0
00
1
8.8
51
.19
9.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.1.4 Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
1 1
60
8.9
00
.00
0
1
69
9.9
00
.00
0
1
75
0.0
00
.00
0
1
90
0.0
00
.00
0
1
1.0
00
.00
0.0
00
1
3.9
58
.80
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.2 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Persentase Unit Kerja yang Mendapatkan Pelayanan Administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
100 100 8
04
.70
0.0
00
100
1.1
36
.00
0.0
00
100
1.3
53
.38
1.4
00
100
1.6
00
.00
0.0
00
100
1.8
52
.50
0.0
00
100
6.7
46
.58
1.4
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.2.1 Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
1 1
10
6.0
00
.00
0
1
13
6.0
00
.00
0
1
20
0.0
00
.00
0
1
25
0.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
99
2.0
00
.00
0
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 65
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.2.2 Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
1 1
47
3.2
00
.00
0
1
70
0.0
00
.00
0
1
80
8.3
81
.40
0
1
95
0.0
00
.00
0
1
1.0
92
.50
0.0
00
1
4.0
24
.08
1.4
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.2.3 Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
1 1
22
5.5
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
34
5.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
1
46
0.0
00
.00
0
1
1.7
30
.50
0.0
00
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
44.2.4 Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
0 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -
UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kab. Cirebon
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.1 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citanduy
Persentase Sarana dan Prasarana Dalam Kondisi Baik di UPTD PSDA WS. Citanduy
100 100
1.3
06
.40
0.0
00
100 1
.46
4.8
10
.00
0
100
1.6
61
.29
1.0
00
100
1.8
17
.42
0.1
00
100
1.9
84
.16
2.1
10
100
8.2
34
.08
3.2
10
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 66
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.1.1 Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
1 1
19
0.0
00
.00
0
1
20
9.0
00
.00
0
1
22
9.9
00
.00
0
1
25
2.8
90
.00
0
1
27
8.1
79
.00
0
1
1.1
59
.96
9.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.1.2 Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Citanduy
Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Citanduy
1 1
25
0.0
00
.00
0
1
27
5.0
00
.00
0
1
30
2.5
00
.00
0
1
33
2.7
50
.00
0
1
36
6.0
25
.00
0
1
1.5
26
.27
5.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.1.3 Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Citanduy
Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Citanduy
1 1
43
7.1
00
.00
0
1
48
0.8
10
.00
0
1
52
8.8
91
.00
0
1
58
1.7
80
.10
0
1
63
9.9
58
.11
0
1
2.6
68
.53
9.2
10
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.1.4 Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
1 1
42
9.3
00
.00
0
1
50
0.0
00
.00
0
1
60
0.0
00
.00
0
1
65
0.0
00
.00
0
1
70
0.0
00
.00
0
1
2.8
79
.30
0.0
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.2 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citanduy
Persentase Unit Kerja yang Mendapatkan Pelayanan Administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Citanduy
100 100
50
5.0
00
.00
0
100
55
5.5
00
.00
0
100
61
1.0
50
.00
0
100
67
2.1
55
.00
0
100
73
9.3
70
.50
0
100
3.0
83
.07
5.5
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 67
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.2.1 Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
1 1
42
.00
0.0
00
1
46
.20
0.0
00
1
50
.82
0.0
00
1
55
.90
2.0
00
1
61
.49
2.2
00
1
25
6.4
14
.20
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy Kota
Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.2.2 Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
1 1
27
5.0
00
.00
0
1
30
2.5
00
.00
0
1
33
2.7
50
.00
0
1
36
6.0
25
.00
0
1
40
2.6
27
.50
0
1
1.6
78
.90
2.5
00
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.2.3 Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
1 1
98
.00
0.0
00
1
10
7.8
00
.00
0
1
11
8.5
80
.00
0
1
13
0.4
38
.00
0
1
14
3.4
81
.80
0
1
59
8.2
99
.80
0 UPTD PSDA
WS. Citanduy Kota
Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
45.2.4 Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Citanduy
1 1
90
.00
0.0
00
1
99
.00
0.0
00
1
10
8.9
00
.00
0
1
11
9.7
90
.00
0
1
13
1.7
69
.00
0
1
54
9.4
59
.00
0
UPTD PSDA WS. Citanduy
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.1 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase Sarana dan Prasarana Dalam Kondisi Baik di UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
100 100
98
7.0
85
.00
0
100
1.0
98
.79
5.0
00
100
1.2
09
.35
0.0
00
100
1.3
15
.78
5.0
00
100
1.4
47
.36
3.5
00
100
6.0
58
.37
8.5
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 68
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.1.1 Kegiatan Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Penyediaan Alat Pendukung Fasilitas Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
1 1
51
.00
0.0
00
1
58
.65
0.0
00
1
65
.00
0.0
00
1
70
.00
0.0
00
1
77
.00
0.0
00
1
32
1.6
50
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.1.2 Kegiatan Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Penyediaan Pemeliharaan Kendaraan Dinas UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
1 1
26
9.1
85
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
33
0.0
00
.00
0
1
35
0.0
00
.00
0
1
38
5.0
00
.00
0
1
1.6
34
.18
5.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.1.3 Kegiatan Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Penyediaan Jasa Keamanan dan Kebersihan Beserta Peralatannya UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
1 1
41
4.6
00
.00
0
1
45
0.0
00
.00
0
1
49
5.0
00
.00
0
1
54
4.5
00
.00
0
1
59
8.9
50
.00
0
1
2.5
03
.05
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.1.4 Kegiatan Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Pemeliharaan Perabotan, Fasilitas dan Gedung Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
1 1
25
2.3
00
.00
0
1
29
0.1
45
.00
0
1
31
9.3
50
.00
0
1
35
1.2
85
.00
0
1
38
6.4
13
.50
0
1
1.5
99
.49
3.5
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.2 Program Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase Unit Kerja yang Mendapatkan Pelayanan Administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
100 100
72
4.6
00
.00
0
100
83
3.2
90
.00
0
100
88
7.5
00
.00
0
100
95
0.2
50
.00
0
100
1.0
30
.37
5.0
00
100
4.4
26
.01
5.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 69
Tujuan Sasaran Kode Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja, Tujuan, Sasaran,
Program (outcome) dan
Kegiatan (output)
Data Capaian pada Tahun
Awal Perencanaan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perangkat
Daerah Penanggung
Jawab
Lokasi Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4 Tahun-5
Kondisi Kinerja pada Akhir
Periode Renstra Perangkat Daerah
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
[ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] [ 11 ] [ 12 ] [ 13 ] [ 14 ] [ 15 ] [ 16 ] [ 17 ] [ 18 ] [ 19 ] [ 20 ]
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.2.1 Kegiatan Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Penyediaan Langganan Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
1 1
23
3.6
00
.00
0
1
26
8.6
40
.00
0
1
27
5.0
00
.00
0
1
30
0.0
00
.00
0
1
33
0.0
00
.00
0
1
1.4
07
.24
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.2.2 Kegiatan Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Penyediaan Rapat Internal dan Luar Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
1 1
31
1.0
00
.00
0
1
35
7.6
50
.00
0
1
38
5.0
00
.00
0
1
40
0.0
00
.00
0
1
42
5.0
00
.00
0
1
1.8
78
.65
0.0
00
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.2.3 Kegiatan Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Penyediaan Barang Pakai Habis Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
1 1
15
0.0
00
.00
0
1
17
2.5
00
.00
0
1
19
0.0
00
.00
0
1
20
9.0
00
.00
0
1
23
0.0
00
.00
0
1
95
1.5
00
.00
0 UPTD PSDA
WS. Ciwulan-Cilaki
Kota Tasikmalaya
Meningkatnya Kinerja Pelayanan Dinas
Terpenuhinya Dukungan Manajemen Perkantoran
46.2.4 Kegiatan Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Penyediaan Sewa, Publikasi dan Dokumentasi Kantor UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
1 1
30
.00
0.0
00
1
34
.50
0.0
00
1
37
.50
0.0
00
1
41
.25
0.0
00
1
45
.37
5.0
00
1
18
8.6
25
.00
0
UPTD PSDA WS. Ciwulan-
Cilaki
Kota Tasikmalaya
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 70
Tabel 6.2 Perhitungan dan Analisis Target Sasaran Renstra
No. Sasaran Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
1 Meningkatnya Kapasitas Sumber Daya Air
Persentase peningkatan kapasitas tampung sumber daya air
Kapasitas sumber air pada tahun ke-n dikurang kapasitas sumber daya air tahun n-1 dibagi kapasitas eksisting pada tahun n-1 x 100%
0,31% 0,20% 0,25% 0,25% 0,26% Kenaikan volumetampung pada tahun tersebut dibagiterhadap kapasitas tamping eksisting.
Contoh : Kenaikan volume tampung pada tahun 2019 berupa debit Situ Ciburuy, Situ Rawa Kalong dan Waduk Darma dibagi total kapasitas tampung eksisting sebesar 49.852.430 m
3
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 71
No. Sasaran Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
2 Meningkatnya Kinerja Layanan Irigasi
Indeks Kinerja Sistem Irigasi (IKSI
Jumlah dari 6 komponen :
1. Prasarana Fisik 2. Produktivitas Tanam 3. Sarana Penunjang 4. Organisasi Personalia 5. Dokumentasi 6. P3A
52,31% 52,51% 52,71% 52,91% 53,11% IKSI merupakan penjumlahan dari 6 komponen sebagai berikut :
(Rincian IKSI tahun 2018 sebagaimana terlampir)
Sistem Irigasi Utama Pembobotan
Prasarana Fisik 45%
Produktivitas Tanam 15%
Sarana Penunjang 10%
Organisasi Personalia 15%
Dokumentasi 5%
GP3A/IP3A 10%
3 Meningkatnya Kualitas Kelembagaan Sumber Daya Air
Tingkat implementasi rekomendasi yang dihasilkan oleh kelembagaan Sumber Daya Air
Jumlah implementasi rekomendasi dibagi jumlah rekomendasi yang dihasilkan oleh kelembagaan Sumber Daya Air x 100%
50% 50% 50% 50% 50% Dari jumlah rekomendasi TKPSDA yang dihasilkan minimal 50% diimplementasikan.
Contoh : Dalam 1 tahun dihasilkan 10 rekomendasi, maka 5 rekomendasi TKPSDA harus dapat diimplementasikan.
4 Terkendalinya Dampak Banjir dan Kekeringan
Persentase Titik Terdampak Banjir dan Kekeringan yang terkendal
Jumlah titik terdampak banjir dan kekeringan yang ditangani dibagi jumlah titik terdampak banjir dan kekeringan x 100%
5% 6% 7,50% 8,50% 10% Jumlah kejadian bencana sumber daya alam yang dapat ditangani terhadap jumlah surat usulan penanganan bencana sumber daya air.
Contoh : surat untuk penanganan bencana dalam tahun 2019 terdapat 100 usulan, maka dalam tahun tersebut minimla 5 usulan harus dapat ditangani
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 72
Tabel 6.3 Perhitungan dan Analisis Target Program Renstra
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
1 Perencanaan Teknis Sumber Daya Air
Persentase peningkatan kapasitas tampung sumber daya air
Jumlah dokumen perencanaan teknis yang diterapkan/dilaksanakan dibagi jumlah dokumen yang dihasilkan x 100%
15% 25% 40% 60% 80% Tahun ke-1 (2019) diperoleh dari pencapaian 1 kajian morfologi sungai dari 3 paket pekerjaan yang dikerjakan
2 Bina Konstruksi Sumber Daya Air
Persentase hasil kerja kontruksi sumber daya air yang sesuai standar (alternatif 2)
Jumlah hasil kerja kontruksi sumber daya air yang sesuai standar dibagi jumlah hasil kerja kontruksi sumber daya air yang dilaksanakan x 100%
33,33% 34,17% 35,02% 35,90% 36,79% Dihitung dari jumlah hasil kerja konstruksi SDA yang sesuai standar dibagi jumlah hasil kerja konstruksi SDA yang dilaksanakan
3 Bina Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air
Persentase sumber air yang dikelola dengan baik
Jumlah sumber air yang dikelola dengan baik dibagi jumlah sumber air yang dikelola x 100%
28,60% 28,69% 28,77% 28,86% 28,94% Pada WS. Ciwulan dari 7 situ yang ada, baru 2 situ yang dikelola dengan baik (28,6%) selanjutnya 7 situ pertahun (kenaikan 9%)
4 Bina Manfaat Sumber Daya Air
Tingkat kepatuhan penggunaan dan pemanfaatan sumber daya air
Jumlah penggunaan dan pemanfaatan sumber daya air yang sesuai dengan izin dibagi jumlah penggunaan dan pemanfaatan sumber daya air x 100%
74,36% 74,94% 75,52% 76,11% 76,69% Didapat dari jumlah pengguna air berijin sebesar 648 perusahaan dibagi dengan pengguna air yang terdata (858 perusahaan) untuk tahun selanjutnya di upayakan penambahan 100 pengguna air berijin (kenaikan 5%)
5 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Ciliwung-Cisadane
Kapasitas tampung sumber air di WS. Ciliwung-Cisadane
Kapasitas tampung sumber air di WS. Ciliwung-Cisadane
16
.31
1.2
55
m3
17
.12
6.8
18
m3
17
.98
3.1
59
m3
18
.88
2.3
17
m3
19
.82
6.4
32
m3
Perthitungan penambahan kapasitas daya tampung situ sebesar 856.341 m
3 pertahun dari 58 situ yang
ada
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 73
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
Persentase sungai dan atau drainase utama yang terpelihara pada WS. Ciliwung-Cisadane
Jumlah sungai dan atau drainase utama yang terpelihara pada WS. Ciliwung-Cisadane dibagi jumlah sungai dan atau drainase utama pada WS. Ciliwung-Cisadane x 100%
45% 46% 47% 48% 49% Dukungan 3 sungai dari 7 sungai utama
6 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cisadea-Cibareno
Kapasitas tampung sumber air di WS. Cisadea-Cibareno
Kapasitas tampung sumber air di WS. Cisadea-Cibareno
1.5
04
.12
8 m
3
1.5
10
.12
8 m
3
1.5
16
.12
8 m
3
1.5
22
.12
8 m
3
1.5
28
.12
8 m
3 Perhitungan penambahan kapasitas daya tampung
situ sebesar 6.000 pertahun dari 16 situ yang ada
Persentase panjang sungai yang dapat dilakukan pengendalian dan penataan di WS. Cisadea-Cibareno
Panjang sungai yang dapat dilakukan pengendalian dan penataan di WS. Cisadea-Cibareno dibagi panjang sungai di WS. Cisadea-Cibareno x 100%
0,003% 0,059% 0,088% 0,118% 0,147% Dari panjang 16.981.000 m seluruh sungai
Persentase titik pantai yang dapat dilakukan pengamanan dan penataan di WS. Cisadea-Cibareno
Jumlah titik pantai yang dapat dilakukan pengamanan dan penataan di WS. Cisadea-Cibareno dibagi jumlah titik pantai yang perlu dilakukan penanganan dan penataan di WS. Cisadea-Cibareno x 100%
- 18,18% 18,18% 18,18% 18,18% Cisolok, Pelabuhan Ratu, Bagbagan, Ciletuh, Ujung Genteng, Ciemas, Tegal Buleud, Sindang Barang, Cidaun, Jayanti = 11 titik, 2 titik ditangani
7 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citarum
Kapasitas tampung sumber air di WS. Citarum
Kapasitas tampung sumber air di WS. Citarum
6.5
42
.00
0 m
3
6.5
98
.49
0 m
3
6.6
04
.49
0 m
3
6.6
10
.49
0 m
3
6.6
16
.49
0 m
3
Perhitungan penambahan kapasitas daya tampung situ sebesar 56.490 m
3 pertahun dari 12 situ yang
ada
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 74
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
Persentase sungai dan atau drainase utama yang terpelihara pada WS. Citarum
Jumlah sungai dan atau drainase utama yang terpelihara pada WS. Citarum dibagi jumlah sungai dan atau drainase utama pada WS. Citarum x 100%
20% 20% 22,5 24,5% 26,5% Sungai Citarum dibagi 5 sungai utama
8 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kapasitas tampung sumber air di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kapasitas tampung sumber air di WS. Cimanuk-Cisanggarung
18
9.8
45
.89
0 m
3
18
9.8
65
.89
0 m
3
18
9.8
71
.89
0 m
3
18
9.8
77
.89
0 m
3
18
9.8
83
.89
0 m
3
Perhitungan penambahan kapasitas daya tampung situ sebesar 20.000 m
3 pertahun dari 12 situ yang
ada
Persentase sungai dan atau drainase utama yang terpelihara pada WS. Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah sungai dan atau drainase utama yang terpelihara pada WS. Cimanuk-Cisanggarung dibagi jumlah sungai dan atau drainase utama pada WS. Cimanuk-Cisanggarung x 100%
7,14% 14,29% 14,29% 14,29% 14,29%
9 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Citanduy
Kapasitas tampung sumber air di WS. Citanduy
Kapasitas tampung sumber air di WS. Citanduy
3.3
27
.00
0 m
3
3.3
33
.00
0 m
3
3.3
39
.00
0 m
3
3.3
45
.00
0 m
3
3.3
51
.00
0 m
3
Perhitungan penambahan kapasitas daya tampung situ sebesar 6.000 m
3 pertahun dari 5 situ yang ada
Persentase sungai dan atau drainase utama yang terpelihara pada WS. Citanduy
Jumlah sungai dan atau drainase utama yang terpelihara pada WS. Citanduy dibagi jumlah sungai dan atau drainase utama pada WS. Citanduy x 100%
11,11% 11,11% 11,11% 22,22% 22,22%
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 75
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
10 Pengelolaan Sumber Daya Air di WS. Cilwulan-Cilaki
Kapasitas tampung sumber air di WS. Ciwulan-Cilaki
Kapasitas tampung sumber air di WS. Ciwulan-Cilaki
1.0
34
.51
0 m
3
1.0
40
.51
0 m
3
1.0
46
.51
0 m
3
1.0
52
.51
0 m
3
1.0
58
.51
0 m
3
Perhitungan penambahan kapasitas daya tampung situ sebesar 6.000 m
3 pertahun dari 8 situ yang ada
Persentase panjang sungai yang dapat dilakukan pengendalian dan penataan di WS. Ciwulan-Cilaki
Panjang sungai yang dapat dilakukan pengendalian dan penataan di WS. Ciwulan-Cilaki dibagi panjang sungai di WS. Ciwulan-Cilaki x 100%
0,001% 0,005% 0,011% 0,016% 0,021% Panjang sungai = panjang sungai yang rusak
Persentase titik pantai yang dapat dilakukan pengamanan dan penataan di WS. Ciwulan-Cilaki
Jumlah titik pantai yang dapat dilakukan pengamanan dan penataan di WS. Ciwulan-Cilaki dibagi jumlah titik pantai yang perlu dilakukan penanganan dan penataan di WS. Ciwulan-Cilaki x 100%
1% 7,69% 15,38% 23,08% 30,77% Pangandaran, Batu Karas, Batu Hiu, Bojong Salawe, Legok Jawa, Kalapa Genep, Sindangkerta, Cipatujah, Pameungpeuk (Santolo), Cilauteuereun, Cikaengan, Cikelet, Rancabuaya = 13 Titik Pantai
11 Hidrologi dan Sistem Data Sumber Daya Air
Tingkat pelayanan informasi publik sumber daya air
Jenis informasi yang tersedia dibagi jenis informasi yang perlu disediakan x 100%
43,75% 56,25% 62,5% 68,75% 75,00% Dengan Sumber Data di antaranya adalah :
Data Hidrologi, Analisis Hidrologi, Data Hidrometri, Analisis Hidrometri, Data GIS, Buku Data SDA, Famlet SDA & Kampanye SDA, Neraca Air per DAS, Portal SDA/web, Alokasi Air, Perhitungan SIPPA, Pengembangan Realtime, Sistem Informasi PDA secara realtime, Sistem informasi PCH secara realtime, Sistem informasi Bencana, Sistem Informasi Irigasi
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 76
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
12 Pengembangan Air Baku
Persentase rencana pengembangan air baku yang diterapkan
Jumlah rencana pengembangan air baku yang diterapkan dibagi jumlah rencana pengembangan air baku yang disusun x 100%
- 5% 7,50% 10% 12,50% Jumlah dokumen masterplan pengembangan air baku pada wilayah metropolitan dan wilayah pusat pertumbuhan yang sudah disusun sebanyak 6 dokumen, yaitu :
Masterplan Pengembangan Air Baku pada Wilayah Metropolitan BODEBEKKARPUR, CIREBON RAYA dan BANDUNG RAYA
Masterplan Pengembangan Air Baku pada Wilayah Pusat Pertumbuhan Pelabuhan Ratu, Ranca Buaya dan Pangandaran
Dari dokumen yang sudah tersedia dihitung berapa persentase yang sudah diterapkan/diaplikasikan
13 Air Baku di WS. Ciliwung-Cisadane
Kapasitas tampung air baku di WS. Ciliwung-Cisadane
Kapasitas tampung air baku di WS. Ciliwung-Cisadane
-
3.0
00
m3
6.0
00
m3
9.0
00
m3
12
.00
0 m
3
Pada tahun 2019 belum terjadi kenaikan air baku pada Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane, karena pada tahun 2019 kegiatan yang mendukung kenaikan kapasitas tampung baru dilaksanakan, yaitu kegiatan pembangunan embung untuk air baku, dan kegiatan pengamanan dan penataan mata air Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
14 Air Baku di WS. Cisadea-Cibareno
Kapasitas tampung air baku di WS. Cisadea-Cibareno
Kapasitas tampung air baku di WS. Cisadea-Cibareno
-
3.0
00
m3
6.0
00
m3
9.0
00
m3
12
.00
0 m
3
Pada tahun 2019 belum terjadi kenaikan air baku pada Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno, karena pada tahun 2019 kegiatan yang mendukung kenaikan kapasitas tampung baru dilaksanakan, yaitu kegiatan pembangunan embung untuk air baku, dan kegiatan pengamanan dan penataan mata air Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 77
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
15 Air Baku di WS. Citarum
Kapasitas tampung air baku di WS. Citarum
Kapasitas tampung air baku di WS. Citarum
-
3.0
00
m3
6.0
00
m3
9.0
00
m3
12
.00
0 m
3
Pada tahun 2019 belum terjadi kenaikan air baku pada Wilayah Sungai Citarum, karena pada tahun 2019 kegiatan yang mendukung kenaikan kapasitas tampung baru dilaksanakan, yaitu kegiatan pembangunan embung untuk air baku dan kegiatan pengamanan dan penataan mata air Wilayah Sungai Citarum
16 Air Baku di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kapasitas tampung air baku di WS. Cimanuk-Cisanggarung
Kapasitas tampung air baku di WS. Cimanuk-Cisanggarung
-
3.0
00
m3
6.0
00
m3
9.0
00
m3
12
.00
0 m
3
Pada tahun 2019 belum terjadi kenaikan air baku pada Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung, karena pada tahun 2019 kegiatan yang mendukung kenaikan kapasitas tampung baru dilaksanakan, yaitu kegiatan pembangunan embung untuk air baku, dan kegiatan pengamanan dan penataan mata air Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
17 Air Baku di WS. Citanduy
Kapasitas tampung air baku di WS. Citanduy
Kapasitas tampung air baku di WS. Citanduy
-
3.0
00
m3
6.0
00
m3
9.0
00
m3
12
.00
0 m
3
Pada tahun 2019 belum terjadi kenaikan air baku pada Wilayah Sungai Citanduy, karena pada tahun 2019 kegiatan yang mendukung kenaikan kapasitas tampung baru dilaksanakan, yaitu kegiatan pembangunan embung untuk air baku, dan kegiatan pengamanan dan penataan mata air Wilayah Sungai Citanduy
18 Air Baku di WS. Ciwulan-Cilaki
Kapasitas tampung air baku di WS. Ciwulan-Cilaki
Kapasitas tampung air baku di WS. Ciwulan-Cilaki
-
3.0
00
m3
6.0
00
m3
9.0
00
m3
12
.00
0 m
3
Pada tahun 2019 belum terjadi kenaikan air baku pada Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki, karena pada tahun 2019 kegiatan yang mendukung kenaikan kapasitas tampung baru dilaksanakan, yaitu kegiatan pembangunan embung untuk air baku, dan kegiatan pengamanan dan penataan mata air Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 78
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
19 Perencanaan Teknis Irigasi
Persentase penerapan perencanaan teknis irigasi
Jumlah dokumen perencanaan teknis yang diterapkan/dilaksanakan dibagi jumlah dokumen yang dihasilkan x 100%
20% 40% 60% 80% 100% Setiap tahun dihasilkan 3 dokumen dengan target 15 dokumen di tahun 2023
20 Bina Konstruksi Irigasi
Persentase hasil kerja kontruksi irigasi yang sesuai standar
Jumlah hasil kerja kontsruksi irigasi yang sesuai standar dibagi jumlah hasil kerja kontruksi irigasi yang dilaksanakan x 100%
33,33% 34,17% 35,02% 35,90% 36,79% Perhitungan dari jumlah hasil kerja konstruksi irigasi yang sesuai dengan standar berbanding dengan jumlah hasil kerja yang dihasilkan sebesar 0.85 % per tahun
21 Bina Operasi dan pemeliharaan Irigasi
Persentase daerah irigasi yang dikelola dengan baik
Jumlah daerah irigasi yang dikelola dengan baik dibagi jumlah daerah irigasi yang dikelola x 100%
10,99% 11,26% 11,54% 11,83% 12,13% Dari 91 Daerah Irigasi Kewenangan Provinsi yang dikelola setiap tahun di laksanakan OP sebanyak 10 Daerah Irigasi.dengan kenaikan sebesar 0,26% pertahun
Persentase daerah irigasi tambak yang dikelola dengan baik
Jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola dengan baik dibagi jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola x 100%
- 25% 25% 25% 25% Perhitungan dimulai di tahun 2020
22 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Ciliwung-Cisadane
Persentase kondisi baik jaringan irigasi pada WS. Ciliwung-Cisadane
Jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola dengan baik dibagi jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola x 100%
65,96% 66,06% 66,16% 66,26% 66,36% Daerah Irigasi Kewenangan Provinsi pada WS.Ciliwung-Cisadane yang dikelola setiap tahun di laksanakan OP sebanyak 2 Daerah Irigasi.dengan kenaikan konjar sebesar 0,1% pertahun
23 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Citarum
Persentase kondisi baik jaringan irigasi pada WS. Citarum
Jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola dengan baik dibagi jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola x 100%
67,76% 67,86% 67,96% 68,06 % 68,16% Daerah Irigasi Kewenangan Provinsi pada WS.Citarum yang dikelola setiap tahun di laksanakan OP sebanyak 34 Daerah Irigasi.dengan kenaikan konjar sebesar 0,1 % pertahun
24 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Cimanuk-Cisanggarung
Persentase kondisi baik jaringan irigasi pada WS. Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola dengan baik dibagi jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola x 100%
78,86% 78,96% 79,06% 79,16% 79,26% Daerah Irigasi Kewenangan Provinsi pada WS.Cimanuk-Cisanggarung yang dikelola setiap tahun di laksanakan OP sebanyak 27 Daerah Irigasi.dengan kenaikan konjar sebesar 0,1% pertahun
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 79
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
25 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Citanduy
Persentase kondisi baik jaringan irigasi pada WS. Citanduy
Jumlah daerah irigasi yang dikelola dengan baik dibagi jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola x 100%
77,22% 77,32% 77,42% 77,52% 77,62% Daerah Irigasi Kewenangan Provinsi pada WS.Citanduy yang dikelola setiap tahun di laksanakan OP sebanyak 7 Daerah Irigasi.dengan kenaikan konjar sebesar 0,1% pertahun
26 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase kondisi baik jaringan irigasi pada WS. Ciwulan-Cilaki
Jumlah daerah irigasi yang dikelola dengan baik dibagi jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola x 100%
74,39% 74,49% 74,59% 74,69% 74,79% Daerah Irigasi Kewenangan Provinsi pada WS.Ciwulan-Cilaki yang dikelola setiap tahun di laksanakan OP sebanyak 6 Daerah Irigasi.dengan kenaikan konjar sebesar 0,1% pertahun
27 Pengelolaan Jaringan Irigasi WS. Cisadea-Cibareno
Persentase kondisi baik jaringan irigasi pada WS. Cisadea-Cibareno
Jumlah daerah irigasi yang dikelola dengan baik dibagi jumlah daerah irigasi tambak yang dikelola x 100%
80,01% 80,11% 80,21% 80,31% 80,41% Daerah Irigasi Kewenangan Provinsi pada WS.Cisadea-Cibareno yang dikelola setiap tahun di laksanakan OP sebanyak 6 Daerah Irigasi.dengan kenaikan konjar sebesar 0,1% pertahun, dan Penambahan Dana DAK 50 M (DI.Caringin) tidak menambah target
28 Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Irigasi
Tingkat kinerja Komisi Irigasi provinsi
Hasil penilaian Kemendagri dan Kementerian PUPR
75% 76% 78% 79% 80% Penilaian kenaikan kinerja Komisi Irigasi berdasarkan hasil dari evaluasi Tim Kemendagri dan PUPR dengan indek kenaikan 1 point pertahun
29 Kelembagaan Sumber Daya Air
Persentase rekomendasi kelembagaan sumber daya air yang diterapkan
Jumlah rekomendasi kelembagaan sumber daya air yang diterapkan dibagi jumlah rekomendasi kelembagaan sumber daya air yang dihasilkan x 100%
50% 50% 50% 50% 50% Kelembagaan SDA terdiri dari Dewan SDA, dan TKPSDA dimana masing-masing menghasilkan 2 rekomendasi pertahun yang dapat di implementasikan (Pergub dan Kepgub)
30 Pengendalian Daya Rusak Air
Persentase kejadian daya rusak air yang ditangani
Jumlah kejadian daya rusak air yang ditangani dibagi jumlah kejadian daya rusak air x 100%
5% 6% 7,5% 8% 10% Setiap tahun menangani 10 kejadian bencana dari 200 kejadian bencana
31 Pengendalian Daya Rusak Air pada WS. Cisadea-Cibareno
Persentase kejadian daya rusak air yang ditangani pada WS. Cisadea-Cibareno
Jumlah kejadian daya rusak air yang ditangani pada WS. Cisadea-Cibareno dibagi jumlah kejadian daya rusak air pada WS. Cisadea-Cibareno x 100%
22,50% 22,50% 22,50% 22,50% 22,50% Dari 20 sungai terdampak yang ditangani 15 sungai
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 80
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
32 Pengendalian Daya Rusak Air pada WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase kejadian daya rusak air yang ditangani pada WS. Ciwulan-Cilaki
Jumlah kejadian daya rusak air yang ditangani pada WS. Ciwulan-Cilaki dibagi jumlah kejadian daya rusak air pada WS. Ciwulan-Cilaki x 100%
15,38% 15,38% 15,38% 15,38% 15,38% Yang dapat ditangani hanya 13 Sungai di WS. Ciwulan-Cilaki
33 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Dinas Sumber Daya Air
Tingkat pemenuhan sarana dan prasarana kerja Dinas Sumber Daya Air
Jumlah sarana dan prasarana yang dipenuhi dibagi jumlah kebutuhan sarana dan prasarana x 100%
80% 83% 85% 87% 90%
34 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Tingkat pemenuhan sarana dan prasarana Kerja UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Jumlah sarana dan prasarana yang dipenuhi dibagi jumlah kebutuhan sarana dan prasarana x 100%
55,76% 75,5% 78,5% 81,5% 84,5%
35 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Tingkat pemenuhan sarana dan prasarana kerja UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Jumlah sarana dan prasarana yang dipenuhi dibagi jumlah kebutuhan sarana dan prasarana x 100%
77,2% 80% 82,8% 85,6% 88,4%
36 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Citarum
Tingkat pemenuhan sarana dan prasarana kerja UPTD PSDA WS. Citarum
Jumlah sarana dan prasarana yang dipenuhi dibagi jumlah Kebutuhan sarana dan prasarana x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
37 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Tingkat pemenuhan sarana dan prasarana kerja UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah sarana dan prasarana yang dipenuhi dibagi jumlah kebutuhan sarana dan prasarana x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 81
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
38 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Citanduy
Tingkat pemenuhan sarana dan prasarana kerja UPTD PSDA WS. Citanduy
Jumlah sarana dan prasarana yang dipenuhi dibagi jumlah kebutuhan sarana dan prasarana x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
39 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Tingkat pemenuhan sarana dan prasarana kerja UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilak
Jumlah sarana dan prasarana yang dipenuhi dibagi jumlah kebutuhan sarana dan prasarana x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
40 Dukungan Manajemen Perkantoran Dinas Sumber Daya Air
Persentase ASN yang memiliki kesesuaian kompetensi di Dinas Sumber Daya Air
Jumlah ASN yang memiliki kompetensi pada bidang Sumber Daya Air dibagi jumlah total ASN keseluruhan x 100%
40% 50% 60% 70% 80%
Persentase sarana dan prasarana dalam kondisi baik di Dinas Sumber Daya Air
Jumlah sarana dan prasarana dalam kondisi baik dibagi jumlah sarana dan prasarana keseluruhan x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran di Dinas Sumber Daya Air
Jumlah unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran dibagi jumlah keselurahan unit kerja x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 82
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
Persentase perencanaan dan pelaporan capaian kinerja dan keuangan yang tepat waktu dan sesuai peraturan Perundang-undangan di Dinas Sumber Daya Air
Jumlah perencanaan dan pelaporan capaian kinerja dan keuangan yang tepat waktu dibagi keseluruhan perencanaan dan pelaporan capaian kinerja dan keuangan x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase ketersediaan data kinerja Dinas Sumber Daya Air
Jumlah data kinerja yang disediakan dibagi jumlah data kinerja (indikator kinerja tujuan, sasaran program dan kegiatan) yang seharusnya disediakan x 100
100% 100% 100% 100% 100%
41 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Persentase sarana dan prasarana dalam kondisi baik di UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Jumlah sarana dan prasarana dalam kondisi baik dibagi jumlah sarana dan prasarana keseluruhan x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran di UPTD PSDA WS. Ciliwung-Cisadane
Jumlah unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran dibagi jumlah keselurahan unit kerja x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 83
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
42 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Persentase sarana dan prasarana dalam kondisi baik di UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Jumlah sarana dan prasarana dalam kondisi baik dibagi jumlah sarana dan prasarana keseluruhan x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran di UPTD PSDA WS. Cisadea-Cibareno
Jumlah unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran dibagi jumlah keselurahan unit kerja x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
43 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citarum
Persentase sarana dan prasarana dalam kondisi baik di UPTD PSDA WS. Citarum
Jumlah sarana dan prasarana dalam kondisi baik dibagi jumlah sarana dan prasarana keseluruhan x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Citarum
Jumlah unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran dibagi jumlah keselurahan unit kerja x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 84
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
44 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Persentase sarana dan prasarana dalam kondisi baik di UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah sarana dan prasarana dalam kondisi baik dibagi jumlah sarana dan prasarana keseluruhan x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Cimanuk-Cisanggarung
Jumlah unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran dibagi jumlah keselurahan unit kerja x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
45 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Citanduy
Persentase sarana dan prasarana dalam kondisi baik di UPTD PSDA WS. Citanduy
Jumlah sarana dan prasarana dalam kondisi baik dibagi jumlah sarana dan prasarana keseluruhan x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran di UPTD PSDA WS. Citanduy
Jumlah unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran dibagi jumlah keselurahan unit kerja x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
6 ─ 85
No. Program Indikator Program
Rumus Perhitungan Target
Cara Perhitungan 2019 2020 2021 2022 2023
46 Dukungan Manajemen Perkantoran UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Persentase sarana dan prasarana dalam kondisi baik di UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Jumlah sarana dan prasarana dalam kondisi baik dibagi jumlah sarana dan prasarana keseluruhan x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi Perkantoran di UPTD PSDA WS. Ciwulan-Cilaki
Jumlah unit kerja yang mendapatkan pelayanan administrasi perkantoran dibagi jumlah keselurahan unit kerja x 100%
100% 100% 100% 100% 100%
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 1
BAB VII K I N E R J A P E N Y E L E N G G A R A A N B I D A N G U R U S A N P E K E R J A A N
U M U M D A N P E N A T A A N R U A N G S U B U R U S A N S U M B E R
D A Y A A I R
Pengelolaan sumber daya air secara konstitusional merujuk kepada amanat bahwa “bumi,
air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan
dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat”, sebagaimana tertuang
dalam Pasal 33 ayat 3 Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia 1945.
Secara operasional, landasan hukum yang dipergunakan dalam penyusunan Renstra Dinas
SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 meliputi seluruh ketentuan dan peraturan
yang berkaitan langsung dengan pembangunan daerah.
Indikator Kinerja Dinas SDA Provinsi Jawa Barat yang mengacu pada tujuan dan sasaran
RPJMD Tahun 2018−2023, adalah Indeks Penggunaan Air (IPA) di Provinsi Jawa Barat.
Penetapan Indikator Kinerja Dinas SDA Provinsi Jawa Barat yang menunjukan secara
langsung keluaran (output) hasil kinerja yang akan dicapai selama 5 tahun mendatang
sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD Provinsi
Jawa Barat Tahun 2018−2023.
Sebagai landasan pengukuran dan evaluasi kinerja Dinas SDA Provinsi Jawa Barat telah
ditetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang menggambarkan ukuran keberhasilan
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, sumber data serta gambaran tentang tingkat
pertumbuhan yang dicapai selama kurun waktu tertentu. Indikator Kinerja Utama (IKU)
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD Tahun
2018−2023 adalah Indeks Penggunaan Air (IPA) di Provinsi Jawa Barat, dengan target
sebagaimana tercantum pada Tabel 7.1. Parameter Indeks Penggunaan Air (IPA) bisa
dilihat pada Tabel 7.2.
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 2
Tabel 7.1 Indikator Kinerja Utama Dinas SDA Provinsi Jawa Barat
No. Indikator Kinerja
Kondisi Kinerja Awal Periode
RPJMD Target Capain Tahun Ke-
Kondisi Kinerja
Akhir Periode RPJMD 0 2019 2020 2021 2022 2023
A. Aspek Pelayanan Umum
1. Pelayanan Urusan Wajib
Indeks Pengguna Air (IPA)
1,1907 1,1923 1,1910 1,1834 1,1822 1,1811 1,1811
Tabel 7.2 Indeks Pengguna Air (IPA)
Ket. :
• Data diambil Pola PSDA pada 6 Wilayah Sungai di Provinsi Jawa barat berdasarkan Permen PU tentang Pola pada 4 WS Pusat dan Pergub tentang Pola pada 2 WS Kewenangan provinsi
IPA berdasarkan : - Pedoman Pengelolaan Kerusakan DAS, Ditjen SDA, Dept. Kimpraswil-2003 - Permen Kehutanan RI Nomor: P.61/Menhut-II/2014
IPA = 𝐾𝑒𝑏𝑢𝑡𝑢ℎ𝑎𝑛 𝐴𝑖𝑟
𝐾𝑒𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛 𝐴𝑖𝑟
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 3
Indeks Penggunaan Air (IPA) diperoleh dari perhitungan ketersediaan air pada 6 Wilayah
Sungai di Provinsi Jawa Barat dibagi dengan kebutuhan air. Ketersediaan air pada 6
Wilayah Sungai di Provinsi Jawa Barat bisa dilihat pada Tabel 7.3. Sedangkan untuk
kebutuhan air pada 6 Wilayah Sungai di Provinsi Jawa Barat bisa dilihat pada Tabel 7.4.
Tabel 7.3 Ketersediaan Air pada 6 Wilayah Sungai di Provinsi Jawa Barat
Ketersedian Air (m³/det)
No. Wilayah Sungai 2018 2019 2020 2021 2022 2023
1 Ciliwung-Cisadane 77,550 77,551 77,555 77,558 77,562 77,565
2 Cisadea-Cibareno 92,510 92,511 92,515 92,518 92,522 92,525
3 Citarum 291,040 291,045 291,049 291,053 291,056 291,060
4 Cimanuk-Cisanggarung 153,996 153,998 154,001 160,777 160,781 160,784
5 Citanduy 61,060 61,061 62,503 62,506 62,510 62,513
6 Ciwulan-Cilaki 44,500 44,501 44,505 44,508 44,512 44,515
Jumlah = 720,656 720,668 722,127 728,921 728,942 728,963
Sumber : Pola Pengelolaan Sumber Daya Air pada 6 Wilayah Sungai
Tabel 7.4 Kebutuhan Air pada 6 Wilayah Sungai di Provinsi Jawa Barat
Kebutuhan Air (m³/det)
No. Wilayah Sungai 2018 2019 2020 2021 2022 2023
1 Ciliwung-Cisadane 114,000 113,786 113,760 113,734 113,708 113,682
2 Cisadea-Cibareno 92,510 92,643 93,209 93,774 94,340 94,906
3 Citarum 363,500 358,206 356,880 355,554 354,228 352,902
4 Cimanuk-Cisanggarung 162,040 163,279 163,722 164,165 164,608 165,051
5 Citanduy 81,470 84,307 85,092 85,877 86,661 87,446
6 Ciwulan-Cilaki 44,540 46,999 47,410 47,821 48,232 48,643
Jumlah = 858,060 859,221 860,073 860,925 861,777 862,630
Sumber : Pola Pengelolaan Sumber Daya Air pada 6 Wilayah Sungai
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 4
Dari data di atas, maka diperoleh lndeks Penggunaan Air sebagaimana tercantum pada
Tabel 7.1 yang dijadikan target capaian Indikator Kinerja Daerah pada RPJMD Provinsi
Jawa Barat Tahun 2018−2023.
Data ketersediaan air, selain diambil dari data Debit Andalan, ketersediaan air juga
diperoleh dari pembangunan waduk-waduk dan rehabilitasi situ-stu. Dengan simulasi
perhitungan sebagai berikut :
A. Skenario Optimis
1. Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane
Pembangunan 5 Waduk : a. Waduk Karian
b. Waduk Pasir Kopo
c. Waduk Pondok Benda
d. Waduk Limo
e. Waduk Cascade Kali Ciliwung
Penambahan Ketersediaan Air : 29,70 m³/det.
Gambar 7.1 Strategi Struktural Neraca Air Pemenuhan Air Baku di WS. Ciliwung-Cisadane dan
Sebagian WS. Cidanau-Ciujung (Provinsi Banten), Serta Sebagian WS. Citarum (Provinsi Jawa Barat)
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 5
2. Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
Pembangunan 2 Waduk : a. Waduk Citepus b. Waduk Cimandiri
Penambahan Ketersediaan Air : 2,92 m³/det.
Gambar 7.2 Neraca Air Wilayah Sungai Cisadea-Cibareno
3. Wilayah Sungai Citarum
Pembangunan 10 Waduk : a. Waduk Santosa
b. Waduk Cikapundung
c. Waduk Sukawana
d. Waduk Saguling
e. Waduk Citarik
f. Waduk Cimeta
g. Waduk Cilame
h. Waduk Telagaherang
i. Waduk Sidangheula
j. Waduk Sadawarna
Penambahan Ketersediaan Air : 49,86 m³/det.
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 6
Gambar 7.3 Strategi Struktural Neraca Air Pemenuhan Air Baku di WS. Citarum dan Sebagian WS.
Ciliwung-Cisadane
4. Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung
Operasional Waduk Jatigede.
Pembangunan 4 Waduk : a. Waduk Cipanas b. Waduk Cipasang c. Waduk Kadumalik d. Waduk Pasirkuda
Penambahan Ketersediaan Air : 23,34 m³/det.
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 7
Gambar 7.4 Neraca Air Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung (Pertumbuhan Ekonomi Sedang)
5. Wilayah Sungai Citanduy
Pembangunan 2 Waduk : a. Waduk Matenggeng b. Waduk Leuwikeris
Penambahan Ketersediaan Air : 49,86 m³/det.
Rehabilitasi Situ/Embung : 32 buah
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 8
Gambar 7.5 Neraca Air Wilayah Sungai Citanduy Skenario Tinggi
6. Wilayah Sungai Ciwulan-Cilaki
Pembangunan 2 Waduk
Penambahan Ketersediaan Air : 2,96 m³/det.
Rehabilitasi Situ/Embung : 7 buah
Gambar 7.6 Neraca Air Wilayah Sungai Citanduy Skenario Tinggi
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 9
Tabel 7.5 Upaya Fisik Penambahan Ketersediaan Air (Skenario Optimis)
*Sumber : Pola PSDA masing-masing wilayah sungai
Tabel 7.6 Simulasi IPA - Skenario Optimis
B. Skenario Rasional
Skenario ini berdasarkan program dan kegiatan wilayah sungai yang akan dilaksanakan pada periode tahun 2018-2023 dan dijadikan dasar data perhitungan rencana strategi.
Penambahan Ketersediaan Air :
- Rehabilitasi Situ (2 buah @ WS setiap tahun) - Pembangunan 100 Embung dalam 4 tahun - Rehabilitasi Situ Ciburuy - Rehabilitasi Rawa Kalong - Waduk Darma - Waduk Cipanas - Waduk Kuningan - Waduk Leuwikeris Total penambahan ketersediaan air sejumlah 8,31 m3/detik
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
7 ─ 10
Tabel 7.7 Kebutuhan Air Skenario Realistis
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
8 ─ 1
BAB VIII P E N U T U P
Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 secara garis besar berisi tujuan
dan sasaran, strategi dan arah kegiatan, serta program dan kegiatan maupun kelompok
sasaran yang mendukung tercapainya visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa
Barat terpilih yang tertuang dalam RPJMD Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023.
Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023 yang telah tersusun dapat
menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas SDA Provinsi Jawa
Barat pada setiap tahunnya dan dalam melaksanakan pembangunan daerah sesuai
dengan tugas dan fungsi. Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023
merupakan dokumen penting untuk memberikan arah pembangunan pada aspek
pengelolaan sumber daya air guna mendukung pencapaian Visi dan Misi Jangka Panjang
Provinsi Jawa Barat Tahun 2005−2025, khususnya dalam menjabarkan RPJMD Provinsi
Jawa Barat Tahun 2018−2023 yang ditujukan untuk memantapkan pembangunan secara
menyeluruh, sebagai persiapan untuk mencapai kemandirian masyarakat Jawa Barat
dalam segala bidang. Oleh karena itu, Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun
2018−2023 diharapkan mampu mengakomodasikan berbagai kepentingan masyarakat,
mampu mewadahi Renstra Kementrian dan Lembaga instansi serta menjadi cerminan dari
perencanaan pembangunan Provinsi Jawa Barat dalam pencapaian target pembangunan
jangka menengah. Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 telah
diupayakan disusun secara holistik, logis, dinamis dan fleksibel agar berdayaguna dan
berhasil guna serta dapat mengantisipasi perubahan-perubahan global, nasional dan
regional, dan sinergis dengan sektor-sektor lainnya, sehingga mampu bersikap dinamis,
yaitu mampu setiap saat menyesuaikan dengan perubahan kondisi dan situasi yang
terjadi.
Keberhasilan pelaksanaan program dan kegiatan serta pencapaian sasaran dan tujuan
yang telah ditetapkan dalam Renstra Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023
sangat dipengaruhi oleh dukungan dan partisipasi semua pihak yang terkait, khususnya
dalam lingkungan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat. Pada sisi lain, keberhasilan pelaksanaan
program dan kegiatan serta pencapaian sasaran dan tujuan dalam Renstra Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 akan menjadi tolok ukur kinerja jajaran Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat, baik secara individual maupun secara kelembagaan. Oleh karena itu,
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS 2018−2023 DINAS SUMBER DAYA AIR
8 ─ 2
perlu ada komitmen setiap pihak serta koordinasi secara kelembagaan sehingga Renstra
Dinas SDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018−2023 dapat diimplementasikan dengan baik.