Post on 29-Nov-2015
Rinitis Alergi
Nama :Tn. A Umur : 39 th Kelamin : Laki - laki Alamat : Nganjuk Agama : Islam Pekerjaan : Petani jagung
Keluhan Utama :
Buntu di kedua hidung sejak 2 bulan yang lalu
• Buntu di kedua hidung Sejak 2 bulan yang lalu, hilang timbul, timbul saat udara dingin, terpapar debu rumah dan asap rokok.Saat serangan disertai bersin-bersin keluar ingus meler,encer, jernih, tidak berbau dan tidak ada darah
• Bersin berulang >5x dalam sekali serangan dan serangan >4 hari dalam 1 minggu setelah paparan
• Batuk -, panas-, saat serangan gatal di hidung, tenggorok dan mata -, pembauan berkurang +, nyeri di pipi dan dahi -, sesak napas -.
• Aktivitas bekerja dan tidur terganggu oleh karena serangan
Terasa lendir yang mengalir di tenggorok -
Riwayat pemakaian obat nasal drip jangka panjang disangkal
Riwayat alergi: -, riwayat asma: -
R/ alergi pada keluarga disangkal
STATUS GENERALIS Keadaan Umum → BaikKesadaran → Compos Mentis, GCS 456Vital Sign dalam batas normal.
MEATUS EKSTERNUSInspeksi
Bentuk : normal, deformitas -Tanda radang : hiperemi -, edema -Massa : -/-
Palpasi Nyeri tekan : -Krepitasi : -
RINOSKOPI ANTERIOR• Vestibulum nasi : sekret +/+ serous, massa -/-• Dasar kavum nasi : hiperemi-/-, udem -/-• Meatus nasi inferior : hiperemi-/-, udem -/- • Konka nasi inferior : hiperemi-/-, udem +/+, tampak pucat• Meatus nasi medius : hiperemi-/-, udem -/- , sekret -/-• Konka nasi medius : hiperemi-/-, udem-/- • Septum nasi : deviasi -, intak
RINOSKOPI POSTERIOR : tidak dilakukanTRANSILUMINASI : sinus maxillaris kanan dan kiri tampak terang, tidak terdapat
perbedaan
Bibir : bentuk normal +, gerakan bibir dan sudut mulut simetris +/+
Mulut : mukosa mulut : tanda radang -, ptialismus -, trismus - , fetor -
Ginggiva : radang -, tumor -, destruksi - Gigi : caries - Lidah : tumor -, gerakan tidak ada kelainan Palatum durum : hiperemi -, tumor - Palatum molle : hiperemi -, tumor – Uvula : hiperemi -/-, posisi di tengah Tonsil : besar T1/T1, hiperemi -/-, edema -/-, granulasi -/-,
pelebaran kripta -/-, detritus -/- Faring : hiperemi -, postnasal drip -, edema -, granule -, refleks
muntah masih baik
AURIKULUMInspeksi (dekstra & sinistra)Bentuk : tidak ada kelainanPosisi : normal +/+Tanda radang : hiperemi -/-,
edema -/-Sulkus retroaurikularis : tidak
ada kelainanPalpasi (dekstra & sinistra)Nyeri tekan tragus : -/-Nyeri tarik aurikuler: -/-
MEATUS AKUSTIKUS EKSTERNUS (dekstra & sinistra)
Lumen : tidak ada kelainanTanda radang : hiperemi -/-,
edema -/-Sekret : -/-Fetor : -/-
Membran timpani (dekstra & sinistra)
Warna : pucat/pucat, hiperemi -/-
Posisi : normal +/+Perforasi : -/-Retraksi : -/-Bombans : -/-Granulasi : -/-Kolesteatom : -/-Sekret : -/- Refleks cahaya : +/+
1. Buntu hidung sejak 2 bulan hilang timbul, timbul saat paparan udara dingin, debu, asap rokok
2. Pilek encer3. Bersin-bersin4. Rinoskopi anterior tampak mukosa
edema, pucat
Buntu kedua hidung + Pilek encer kedua
hidung sejak ± 2 bl yang lalu
Rinitis Alergi Rinitis Vasomotor
Rinitis Medikamento
sa
Rinosinusitis Kronis
•Paparan debu + -> kambuh•Bersin berulang >5x per hari•Serangan >4hr dalam 1 minggu•RA: mukosa edema dan pucat
• Timbul tanpa sebab –• Timbul saat pagi hari -
• Riwayat penggunaan obat jangka panjang -
•Hidung berbau –•Pipi kemeng –•Pemeriksaan transiluminasi normal
Rhinitis alergi persisten sedang-berat
No. Tgl Ditemukan Masalah AktifMasalah In
aktifMasalah selesai
Tanggal Selesai
1. 3-1-2011 Rhinitis alergi persisten sedang-berat
1. eliminasi allergen/ avoidance 2. antihistamin 3. dekongestan 4. kortikosteroid 5. imunoterapi 6. edukasi
Masalah 1• Planning Diagnosis : Periksa Eosinofil sekret
hidungSkin prick test
• Planning terapi : Menghindari penyebab alergi (avoidance).Antihistamin : loratidine 1x10 mg
Dekongestan : oxymethazoline 0,05% jika perlu
Steroid topikal : Triamcinolone acetinid jika serangan akut berat
• Planning monitoring: Vital sign, keluhan• Planning edukasi▫ KIE tentang penyakit, ▫ Kalau terkena batuk pilek segera diobati,▫ Outdoor training