Power point prakarya ikan hias

Post on 16-Jan-2017

612 views 33 download

Transcript of Power point prakarya ikan hias

NAMA ANGGOTA KELOMPOK

1. ALIF PRAYOGI ( 02 )2. ANAFI ABROR MAJID ( 04 )3. BAGAS ADI PRATAMA ( 06 )4. BAYU KURNIAWAN ( 08 )5. CAINUN RIZKI ( 09 )6. FAJAR SAEFUDIN ( 12 )7. M. ZAINUL KAMAL ( 20 )

KELAS : VIII.8

IKAN CUPANG PLAKAT

• Definisi • Ikan cupang Plakat merupakan jenis ikan

cupang hias yang memiliki ekor pendek atau biasa di sebut ikan cupang ekor pendek. Nama “Plakat” berasal dari bahagas Thai, yakni “Plakad” yang mempunyai arti ikan aduan. Di Thailand, istilah Plakat digunakan untuk menyebut ikan cupang aduan ekor pendek. Ikan ini memiliki penampilan yang sangat menarik, sehingga mudah diterima oleh para pecinta ikan cupang di seluruh dunia, termasuk di Indonesia .

JENIS – JENIS IKAN CUPANG PLAKAT

• Ikan Cupang Plakat Fancy

• Ikan Cupang Plakat Koi• Ikan Cupang Plakat Giant• Ikan Cupang Plakat

Halfmoon

Ikan Cupang Plakat Fancy

• Ikan cupang Plakat Fancy merupakan salah satu jenis cupang plakat yang memiliki banyak corak warna. Corak warna yang dimiliki paling sedikit sekitar 3 corak warna yang terdapat dibagian tubuh, ekor dan sirip ikan.

Ikan Cupang Plakat Koi

• Ikan cupang Plakat Koi merupakan salah satu jenis cupang plakat yang memiliki corak warna seperti ikan koi. Oleh karena itu, jenis ikan cupang ini dinamakan plakat Koi.

Ikan Cupang Plakat Giant

• Ikan cupang Plakat Giant merupakan salah satu jenis cupang plakat yang memiliki ukuran paling besar diantara ikan cupang lainnya. Panjang tubuh ikan cupang Plakat Giant ini bisa mencapai 15 cm.

Ikan Cupang Plakat Halfmoon

• Ikan cupang Plakat Halfmoon merupakan salah satu jenis cupang plakat yang tertua di Indonesia dibandingkan dengan ketiga jenis ikan cupang plakat lainnya.

Perbedaan cupang jantan dengan betina

CUPANG JANTAN

– Gerakannya lincah– Tubuhnya langsing– ekornya panjang dan mekar indah jika di dekatkan pada cupang lain– Warna tubuhnya menarik

CUPANG BETINA

-Bertubuh gempal (padat, tidak panjang).- Gerakan lebih lambat (tidak agresif).- Ekor (caudal fin) dan sirip (ventral fin/dasi).- Warna kurang menarik.- Ada titik putih di perut

CARA MENGAWINKAN IKAN CUPANG

• 1. Pisahkan ikan cupang betina dari cupang jantan setidaknya seminggu sebelum kawin.

• Beri makan cupang betina dengan berbagai variasi makanan seperti pakan hidup, pelet, dan pakan kering dua kali sehari.

• Ganti air dalam wadah lebih sering dengan air suhu suam-suam kuku. Ketika  cupang betina siap kawin, perutnya akan membengkak (berisi telur) di atas ukuran normal.

• 2. Biarkan cupang jantan selama beberapa hari di tangki pemijahan untuk membangun sarang dari gelembung kecil yang akan muncul di permukaan air.

• 3. Pindahkan cupang betina ke dalam tangki pemijahan. Cupang jantan akan mulai agresif mengejar cupang betina dan menggigit siripnya.

• Jika perilaku cupang jantan terlalu agresif  sehingga dikhawatirkan bisa membunuh cupang betina, pisahkan keduanya dan coba lagi proses ini setelah beberapa hari.

• 4. Proses akan berlanjut dengan cupang jantan mulai menggesekkan tubuhnya ke cupang betina.

• Pada tahap ini, cupang betina mulai melepaskan telurnya ke dalam air yang diiringi dengan pelepasan sperma oleh cupang jantan sehingga terjadi pembuahan.

• Proses ini berlangsung sekitar 10 sampai 20 detik  dan bisa berulang selama beberapa jam. Cupang jantan kemudian akan mengambil telur dengan mulutnya dan meletakkannya ke dalam sarang gelembung.

• 5. Segera setelah kawin, pindahkan cupang betina dari wadah pemijahan sehingga terhindar dari perilaku agresif cupang jantan. Biarkan cupang jantan di dalam wadah bersama telur yang sudah dibuahi.

• 6. Dalam dua sampai tiga hari setelah kawin, ludah cupang jantan akan menyebabkan telur mulai menetas.

• 7. Pindahkan cupang jantan setelah dua hari ketika anak cupang sudah mampu berenang secara mandiri.