1. Bagaimana cara kerja carnitine pada obesitas? Apakah diperlukan suplementasi Carnitine pada pasien obesitas?

( Carnitine digunakan untuk mempercepat transfer asam lemak ke mitokondria

( Suplementasi diberikan pada keadaan tertentu : Bayi baru lahir (prematur)

Strict vegetarian Pasien dengan pemberian makanan parenteral jangka panjang Pasien dengan gangguan fungsi ginjal Pasien dengan hemodialisis

2. Kenapa jumlah carnitine kurang pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal?( Proses produksi carnitine terjadi pada hati, ginjal dan otak (paling banyak pada ginjal). Sehingga jika ada gangguan fungsi pada ginjal, maka produksi carnitine akan terganggu dan mengakibatkan defisiensi carnitine.

3. Berapa kandungan Coenzym Q10 pada telur?( kandungan telur 0,1 mg.4. Kadar Normal Carnitine dan Coenzym Q10 dalam darah?( Coenzym Q10 : 1 g/ml.5. Apa hubungan pemberian zat besi, kalsium, dan fluor dengan penurunan berat badan ?(Karena prinsip tatalaksanan obesitas pada setiap orang berbeda, terutama pada anak anak dan remaja dimana prinsip tatalaksananya adalah dengan tidak menurunkan berat badan tetapi mempertahankan berat badan dan menyeimbangkan asupan energinya karena pada anak anak dan remaja masih mengalami pertumbuhan, sehingga pemberian zat besi, kalsium, dan fluor sangat dianjurkan pada anak anak dan remaja yang obesitas.6. Peran karbohidrat dalam pembakaran lemak?(karbohidrat berperan dalam pembentukan oksaloasetat dimana pada kondisi dengan oksaloasetat yang rendah, memang masih dapat terjadi proses siklus krebs namun proses ini berjalan dengan sangat lambat, dimana untuk merubah lemak menjadi ATP juga perlu melalui siklus krebs. Pada proses siklus krebs yang berjalan lambat, maka proses pemecahan lemak pun akan menjadi lambat pula.7. Sumber makanan yang mengandung carnitine paling besar?( Daging merah, seperti daging kambing dan daging lembu. 8. Bagaimana Methionine disintesis? Metabolisme homosistein terdiri dari 3 jalur metabolic utama, yaitu jalur transmetilasi yang merupakan jalur pembentukan homocystein dari methionin, jalur transsulfuration yang merupakan pemecahan homocystein dan produksi cystein, dan remetilisasi dari homosistein untuk membentuk methionin yang melibatkan siklus asam folat, yang memberikan gugus methyl dan carboxyl yang penting untuk mengubah homosistein menjadi cystein, dan juga vitamin b12 sebagai kofaktor.(9. Apa perbedaan antara difusi dan osmosis?(Difusi : perpindahan partikel dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah Osmosis : perpindahan pelarut (cairan) dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi.

10. Apakah leptin itu?

Leptin adalah protein hormon yang berperan dalam regulasi energy intake dan energy expenditure, termasuk metabolisme dan nafsu makan.11. Apakah terdapat hubungan antara kalsium dengan obesitas ? Pada konsumsi kalsium yang bersamaan dengan konsumsi makanan akan terjadi proses saponifikasi. Dimana proses saponifikasi akan menghambat fatty acid sintetase.12. sd