Post on 21-Jun-2015
PERENCANAAN PERENCANAAN PEMELIHARAAN PEMELIHARAAN
SUNGAISUNGAI
DISUSUN OLEH :
IR. SURIP HARDJO, MM
SEPTEMBER 2010
BAB I. BAB I. PENDAHULUANPENDAHULUAN
Sungai adalah salah satu sumber air yang paling pokok, kapasitas tampung semakin menyusut.
Air makin hari makin dibutuhkan oleh masyarakat, kuantitas dan kualitas.
Air dirasakan makin sulit didapat, biarpun secara global jumlah air relatif sama.
Upaya pengendalian dan perlindungan sungai sudah dimulai cukup lama dilakukan, namun belum seimbang dengan kebutuhannya.
PERATURAN PERUNDANG-PERATURAN PERUNDANG-UNDANGANUNDANGAN
UU No. 7 – 2004 tentang SDA UU No. 32 – 2004 tentang Pemerintah Daerah PP No. 22 – 1982 tentang Tata Pengaturan Air PP No. 35 – 1991 tentang Sungai PP No. 38 – 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah
antara Pemerintah, Pemda Prov. dan Pemda Kab./kota PP No. 42 – 2008 tentang PSDA Keppres No. 32 – 1990 tentang Kawasan Lindung
PERATURAN PERUNDANG-PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN UNDANGAN ( lanjutan )( lanjutan )
Perda Prov. Jateng No. 11 – 2004 tentang Garis Sempadan Kepmen PU No. 456/KPTS/1986 tentang Ketentuan Pengamanan
Sungai dalam hubungan dengan Penambangan Bahan Galian Golongan C
Permen PU No. 58/PRT/1989 tentang penyelenggaraan Pembinaan Teknis dan Pengawasan Teknis Bidang PU Kepada Dinas PU
Permen PU No. 49/PRT/1990 tentang Tata cara dan Persyaratan Ijin menggunakan Air atau Sumber Air
Permen PU No. 63/PRT/1993 tentang Garis Sempadan Sungai, Daerah Manfaat Sungai, Daerah Penguasaan Sungai dan Bekas Sungai
Permen PU No. 11A/PRT/2000 tentang Kriteria Pembagian WS
BAB II.BAB II.PENGERTIAN-PENGERTIANPENGERTIAN-PENGERTIAN
Saluran Banjir/Banjir Kanal/Floodway :Saluran Banjir/Banjir Kanal/Floodway : Alur yang dibangun Alur yang dibangun untuk dipergunakan mengalirkan air banjir, pengalihan air untuk dipergunakan mengalirkan air banjir, pengalihan air biasanya menggunakan suatu bangunan pengontrol banjir biasanya menggunakan suatu bangunan pengontrol banjir (memakai pintu, bendung, dst).(memakai pintu, bendung, dst).
Point Bar (endapan) :Point Bar (endapan) : Suatu timbunan tanah aluvial yang Suatu timbunan tanah aluvial yang berada dialur sungai, terdiri dari pasir, krikil, hampir tanpa ada berada dialur sungai, terdiri dari pasir, krikil, hampir tanpa ada tanaman penutup diatasnya, biasanya ditemukan ditikungan tanaman penutup diatasnya, biasanya ditemukan ditikungan dalam suatu belokan alur sungai.dalam suatu belokan alur sungai.
Sudetan :Sudetan : Alur sungai buatan untuk memperpendek atau Alur sungai buatan untuk memperpendek atau mengalihkan lintasan aliran sungai (bisa berakhir pada sungai mengalihkan lintasan aliran sungai (bisa berakhir pada sungai yang sama, pada sungai lain ataupun bermuara di laut).yang sama, pada sungai lain ataupun bermuara di laut).
Pemeliharaan Sungai dan Bangunannya :Pemeliharaan Sungai dan Bangunannya : adalah kegiatan dan adalah kegiatan dan pekerjaan yang dilakukan untuk menjaga fungsi alur sungai pekerjaan yang dilakukan untuk menjaga fungsi alur sungai serta bangunannya agar tetap sesuai dengan kapasitas serta bangunannya agar tetap sesuai dengan kapasitas rencananya.rencananya.
Program PemeliharaanProgram Pemeliharaan, berupa suatu jadwal kegiatan yang , berupa suatu jadwal kegiatan yang diatur secara sistematis dengan tujuan kegiatan pemeliharaan diatur secara sistematis dengan tujuan kegiatan pemeliharaan berada dalam suatu sistem yang mendasar.berada dalam suatu sistem yang mendasar.
BAB III.BAB III.DISKRIPSI PEMELIHARAANDISKRIPSI PEMELIHARAAN
Prinsip Pemeliharaan SungaiPrinsip Pemeliharaan Sungai
Jenis Pemeliharaan SungaiJenis Pemeliharaan Sungai
Sungai yang sudah memerlukan Pemeliharaan adalah :Sungai yang sudah memerlukan Pemeliharaan adalah : Sungai yang sudah berfungsi sebagai sumberdaya air Sungai yang sudah berfungsi sebagai sumberdaya air
yang berfungsi sosial, ekonomi dan lingkungan.yang berfungsi sosial, ekonomi dan lingkungan. Sungai yang telah menimbulkan masalah banjir, perlu Sungai yang telah menimbulkan masalah banjir, perlu
upaya dan usaha pengamatan.upaya dan usaha pengamatan.
Pemeliharaan PrefentifPemeliharaan Prefentif Pemeliharaan RutinPemeliharaan Rutin Pemeliharaan BerkalaPemeliharaan Berkala PerbaikanPerbaikan
Pemeliharaan KorektifPemeliharaan Korektif Pemeliharaan KhususPemeliharaan Khusus Rehabilitasi Bangunan SungaiRehabilitasi Bangunan Sungai Rektifikasi Bangunan SungaiRektifikasi Bangunan Sungai
Pemeliharaan DaruratPemeliharaan Darurat Perbaikan KecilPerbaikan Kecil
BAB III. PEMELIHARAAN BAB III. PEMELIHARAAN SUNGAI SUNGAI (lanjutan)(lanjutan)
Pengendalian SungaiPengendalian Sungai
Ancaman bahaya yang berasal dari sistem sungai akibat dari Ancaman bahaya yang berasal dari sistem sungai akibat dari kekuatan alam antara lain : banjir, banjir lahar, erosi dan kekuatan alam antara lain : banjir, banjir lahar, erosi dan atau pendangkalan pada dasar palung sungai serta erosi atau pendangkalan pada dasar palung sungai serta erosi tebing palung sungai yang mempengaruhi morfologi sungai tebing palung sungai yang mempengaruhi morfologi sungai atau gerusan lokal pada bangunan-bangunan sungai.atau gerusan lokal pada bangunan-bangunan sungai.
Ancaman bahaya yang berasal dari sistem sungai akibat dari Ancaman bahaya yang berasal dari sistem sungai akibat dari ulah manusia, antara lain : Penambangan secara berlebihan ulah manusia, antara lain : Penambangan secara berlebihan bahan galian golongan C, kegiatan transportasi air di palung bahan galian golongan C, kegiatan transportasi air di palung sungai atau di daerah manfaat sungai, yang pada sungai sungai atau di daerah manfaat sungai, yang pada sungai aluvial akan mengganggu.aluvial akan mengganggu.
Ancaman bahaya yang berasal dari kombinasi kekuatan Ancaman bahaya yang berasal dari kombinasi kekuatan alam dan ulah manusia, akan berdampak jauh lebih parah.alam dan ulah manusia, akan berdampak jauh lebih parah.
BAB III. PEMELIHARAAN BAB III. PEMELIHARAAN SUNGAI SUNGAI (lanjutan)(lanjutan)
Pelaksanaan Pemeliharaan SungaiPelaksanaan Pemeliharaan Sungai Prinsip Pemeliharaan SungaiPrinsip Pemeliharaan Sungai
Agar Fungsi SDA dipertahankanAgar Fungsi SDA dipertahankan Agar upaya pengamanan sungai berjalan baikAgar upaya pengamanan sungai berjalan baik
Cakupan Pemeliharaan SungaiCakupan Pemeliharaan Sungai Pemeliharaan terhadap komponen Sumber Daya AlamPemeliharaan terhadap komponen Sumber Daya Alam Pemeliharaan terhadap komponen Sumber Daya BuatanPemeliharaan terhadap komponen Sumber Daya Buatan
Kegiatan Pemeliharaan SungaiKegiatan Pemeliharaan Sungai Pemeliharaan Sungai secara non fisikPemeliharaan Sungai secara non fisik Pemeliharaan Sungai secara fisikPemeliharaan Sungai secara fisik
BAB III. PEMELIHARAAN BAB III. PEMELIHARAAN SUNGAI SUNGAI (lanjutan)(lanjutan)
Pemeliharaan Sungai Secara Non FisikPemeliharaan Sungai Secara Non Fisik Perlindungan SungaiPerlindungan Sungai
Upaya penyelamatan tanah dan air melalui konservasiUpaya penyelamatan tanah dan air melalui konservasi Upaya pencegahan / mitigasi terhadap pencemaran airUpaya pencegahan / mitigasi terhadap pencemaran air Pengawasan terhadap penggunaan lahanPengawasan terhadap penggunaan lahan
Pengendalian SungaiPengendalian Sungai
Kegiatan terhadap komponen Sumber Daya Alam Kegiatan terhadap komponen Sumber Daya Alam pembinaan, pengaturan, pengawasan terhadap banjir, pembinaan, pengaturan, pengawasan terhadap banjir, penambangan galian golongan C, penggunaan DMSpenambangan galian golongan C, penggunaan DMS
Kegiatan terhadap komponen Sumber Daya BuatanKegiatan terhadap komponen Sumber Daya Buatan
BAB III. PEMELIHARAAN BAB III. PEMELIHARAAN SUNGAI SUNGAI (lanjutan)(lanjutan)
Pemeliharaan Sungai Secara FisikPemeliharaan Sungai Secara Fisik Perlindungan SungaiPerlindungan Sungai
Kegiatan Fisik terhadap komponen Sumber Daya AlamKegiatan Fisik terhadap komponen Sumber Daya Alam Pengamanan Mata AirPengamanan Mata Air Pengamanan Palung SungaiPengamanan Palung Sungai Pengamanan secara vegetatifPengamanan secara vegetatif
Kegiatan Fisik terhadap Sumber Daya BuatanKegiatan Fisik terhadap Sumber Daya Buatan Pengamanan Bangunan SungaiPengamanan Bangunan Sungai Pengamanan Lahan BantaranPengamanan Lahan Bantaran Pengamanan terhadap kualitas bangunanPengamanan terhadap kualitas bangunan
BAB III. PEMELIHARAAN BAB III. PEMELIHARAAN SUNGAI SUNGAI (lanjutan)(lanjutan)
Siklus Pemeliharaan SungaiSiklus Pemeliharaan Sungai Perencanaan,Perencanaan, Pelaksanaan,Pelaksanaan, Pengamatan,Pengamatan, Pemantauan,Pemantauan, Evaluasi.Evaluasi.
Jenis PemeliharaanJenis Pemeliharaan Pemeliharaan PreventifPemeliharaan Preventif
Pemeliharaan RutinPemeliharaan Rutin Pemeliharaan BerkalaPemeliharaan Berkala Repaeasi / Perbaikan RinganRepaeasi / Perbaikan Ringan
BAB III. PEMELIHARAAN BAB III. PEMELIHARAAN SUNGAI SUNGAI (lanjutan)(lanjutan)
Jenis Pemeliharaan Jenis Pemeliharaan (lanjutan)(lanjutan) Pemeliharaan KorektifPemeliharaan Korektif
Kondisi struktur bangunan rusak sehingga nilai kinerja < 70 %Kondisi struktur bangunan rusak sehingga nilai kinerja < 70 % Pemeliharaan Rutin tidak efektif lagiPemeliharaan Rutin tidak efektif lagi Pengembalian fungsi bangunanPengembalian fungsi bangunan Kebutuhan pemeliharaan atas dasar perencanaan struktur, Kebutuhan pemeliharaan atas dasar perencanaan struktur,
analisa khususanalisa khusus
Pemeliharaan bangunan tanpa mengubah tujuan dan tingkat layananPemeliharaan bangunan tanpa mengubah tujuan dan tingkat layanan
Pemeliharaan DaruratPemeliharaan Darurat
Pada bangunan yang mengalami perubahanPada bangunan yang mengalami perubahan Pada waktu dan setelah banjirPada waktu dan setelah banjir Mutu hasil kerja daruratMutu hasil kerja darurat
Dilakukan pada saat yang mendesak, kualitas pekerjaan daruratDilakukan pada saat yang mendesak, kualitas pekerjaan darurat
Copyright © Wondershare Software
BAB IV.PERENCANAAN PEMELIHARAAN SUNGAI
DATA PENDUKUNG UTAMADATA PENDUKUNG UTAMA Semua dokumen perencanaan : seperti
laporan-laporan perencanaan dan perencanaan teknis, gambar rencana / desain ;
Metode Pelaksanaan ; Gambar Pelaksanaan atau CD ; Gambar Akhir Pelaksanaan (As Built Drawing) ; Data-data hasil survey dan investigasi dan
data-data lain yang terkait ; Data inventarisasi kondisi sungai dan bangunan
sungai yang ada ; Data inventarisasi potensi sungai yang ada ; Data inventarisasi fungsi / manfaat sungai.
Copyright © Wondershare Software
BAB IV.PERENCANAAN PEMELIHARAAN SUNGAI(lanjutan)
DATA HASIL PENGAMATAN / PEMANTAUAN DATA HASIL PENGAMATAN / PEMANTAUAN SUNGAISUNGAI Perubahan alignment alur sungai yang membahayakan lingkungan.
Perubahan pada penampang normal palung sungai.
Penemuan kinerja bangunan-bangunan sungai. Tanda-tanda dan gejala kerusakan pada
bangunan-bangunan sungai (tanggul, krib, dan lain-lain)
Hambatan yang mengganggu jalannya air banjir.
Pengamanan daerah sempadan sungai. Aspek-aspek non fisik yang berkaitan dengan
masyarakat, ancaman bahaya (dari dalam dan luar sistem sungai) dan lingkungan sungai.
Copyright © Wondershare Software
BAB IV.PERENCANAAN PEMELIHARAAN SUNGAI(lanjutan)DATA HASIL EVALUASIDATA HASIL EVALUASI Aspek Teknik Aspek Non Teknik Aspek Biaya, dll
PERENCANAANPERENCANAAN Perencanaan Alignment (as) alur sungai
Jari-jari belokan Luas Tampang Basah
Perencanaan Bangunan Sungai Tanggul tanah / pasangan Krib beton / bronjong Pintu banjir Flood way / Saluran banjir
BAB V.BAB V.APLIKASI STABILITAS BANGUNAN APLIKASI STABILITAS BANGUNAN
PENGAIRANPENGAIRAN
PENENTUAN BEBANPENENTUAN BEBAN Pembebanan akibat fluktuasi aliran sungaiPembebanan akibat fluktuasi aliran sungai
Kondisi limpasanKondisi limpasan Kondisi BanjirKondisi Banjir Kondisi NormalKondisi Normal
Pembebanan akibat Penumpukan SedimenPembebanan akibat Penumpukan Sedimen Pembebanan akibat penurunan air hilir secara Pembebanan akibat penurunan air hilir secara
tiba-tibatiba-tiba Gaya yang aktif bekerjaGaya yang aktif bekerja