Peran Perawat Anti Retroviral

Post on 12-Feb-2016

54 views 3 download

description

Peran Perawat Anti Retravial

Transcript of Peran Perawat Anti Retroviral

Peran Perawat padapemberian Terapi AntiRetroviral (ARV)

NS.ZAHRAH MS, S.KEP, M.KEP

Siklus hidup HIV

Jenis Anti Retroviral (ARV)

Nucleoside reverse transcriptase inhibitors (NRTI)

Non-nucleoside reverse transcriptase Non-nucleoside reverse transcriptase inhibitors (NNRTI)

Protease inhibitors (PI)

Cara Kerja NRTI & NNRTI Mencegah HIV RNA menjadi HIV DNA

Dampak 1: HIV tidak dapat masuk tempat pembentukan sel

Dampak 2: HIV tidak dapat menjadi bagian material sel T

Cara Kerja PI Bagian DNA virus HIV tidak dapat dipotong

menjadi bagian2 kecil

Dampak 1: HIV tidak dapat menyusun tubuhnya

Dampak 2: Tidak tersusun virus2 baru

Obat-obat ARVNRTI NNRTI PI

Zidovudin (AZT)

Lamivudine

Nevirapine (NVP)

Saquinavir (SQV)

Indinavir (IDV)Lamivudine (3Tc)

Stavudine (d4T)

Didanosine (ddI)

Abacavir (ABC)

(NVP)

Efavirenz (EFV)

Indinavir (IDV)

Nelfinavir (NFV)

Lopinavir/Ritonavir (LPV/r)

Amprenavir (AMV)

Manfaat ARV/ART Memperpanjang hidup

Memperbaiki kualitas hidup

Mengurangi viral load Mengurangi viral load

Manfaat ARV (lanjutan) Meningkatkan pertahanan tubuh

Mencegah penularan HIV dari ibu ke anak

Menurunkan biaya perawatan IO Menurunkan biaya perawatan IO

Meningkatkan produktifitas: ODHA bisa bekerja

Classification System for HIVInfection (CDC)

CLINICAL CATEGORIES (CDC): A, B, C

CD4+ T-CELL

CATEGORIES

(A) SYMPTOMATIC

HIV, PGL

(B) SYMPTOMATIC (C) AIDS- INDICATOR

(A) CD4+ ≥ 500 A1 B1 C1(A) CD4+ ≥ 500 A1 B1 C1

(B) CD4+ ≥ 200-499

A2 B2 C2

(C) CD4+ < 200 A3 B3 C3

WHO Clinical Staging of HIV/AIDS for Adults and Adolescents

Primary HIV InfectionAsymptomaticAcute retroviral syndrome

Clinical Stage 1Asymptomatic Asymptomatic Persistent generalized lymphadenopathy

Clinical Stage 2Moderate unexplained weight loss (<10% of presumed or measured body weight) Recurrent respiratory infections (sinusitis, tonsillitis, otitis media, and pharyngitis) Herpes zoster Angular cheilitis Recurrent oral ulceration Papular pruritic eruptions Seborrheic dermatitis Fungal nail infections

WHO Clinical Staging of HIV/AIDS for Adults and AdolescentsClinical Stage 3

Unexplained severe weight loss (>10% of presumed or measured body weight) Unexplained chronic diarrhea for >1 month Unexplained persistent fever for >1 month (>37.6°C, intermittent or constant) Persistent oral candidiasis (thrush) Persistent oral candidiasis (thrush) Oral hairy leukoplakia Pulmonary tuberculosis (current) Severe presumed bacterial infections (eg, pneumonia, empyema, pyomyositis,

bone or joint infection, meningitis, bacteremia) Acute necrotizing ulcerative stomatitis, gingivitis, or periodontitis

Unexplained anemia (hemoglobin <8 g/dL)

Neutropenia (neutrophils <500 cells/µL)

Chronic thrombocytopenia (platelets <50,000 cells/µL)

WHO Clinical Staging of HIV/AIDS for Adults and AdolescentsClinical Stage 4

HIV wasting syndrome, as defined by the CDC (see Table 3, above) Pneumocystis pneumonia Recurrent severe bacterial pneumonia Chronic herpes simplex infection (orolabial, genital, or anorectal site for >1 month or visceral herpes at any site) Esophageal candidiasis (or candidiasis of trachea, bronchi, or lungs) Extrapulmonary tuberculosis Kaposi sarcoma Kaposi sarcoma Cytomegalovirus infection (retinitis or infection of other organs) Central nervous system toxoplasmosis HIV encephalopathy Cryptococcosis, extrapulmonary (including meningitis) Disseminated nontuberculosis Mycobacteria infection Progressive multifocal leukoencephalopathy Candida of the trachea, bronchi, or lungs Chronic cryptosporidiosis (with diarrhea) Chronic isosporiasis Disseminated mycosis (eg, histoplasmosis, coccidioidomycosis, penicilliosis) Recurrent nontyphoidal Salmonella bacteremia Lymphoma (cerebral or B-cell non-Hodgkin) Invasive cervical carcinoma Atypical disseminated leishmaniasis Symptomatic HIV-associated nephropathy Symptomatic HIV-associated cardiomyopathy Reactivation of American trypanosomiasis (meningoencephalitis or myocarditis)

ARV menurunkan stigmatisasi Apabila diketahui pengobatan HIV tersedia,

maka: Meningkatkan jumlah orang yang meminta VCT

Meningkatkan kepedulian masyarakat

Meningkatkan motivasi tenaga kesehatan “mereka dapat melakukan sesuatu untuk pasien HIV”

Kapan Memulai ARV? Trend berubah

Dahulu bukan suatu emergensi

Apakah trend dapat dipercaya 100%??? Apakah trend dapat dipercaya 100%???

Kriteria yang masih dipakai di lapangan: Setelah pengobatan IO akut

Semua stadium 4 WHO

Stadium 2 & 3 WHO bila CD4<200 atau Hitung Limfosit <1200

HAART? Highly Active Antiretroviral Therapy

3 macam obat ARV yang berbeda

2 NRTI + 1 NNRTI or 2 NRTI + 1 PI 2 NRTI + 1 NNRTI or 2 NRTI + 1 PI

Contoh:1. AZT + 3TC + NVP (Bukan u/ TB)

2. d4T + 3TC + NVP (Anak)

3. AZT/d4T + 3TC + EFV (TB)

Tujuan penggunaan Triple ARV/HAART

Mengurangi jumlah virus sebanyak mungkin

Meningkatkan jumlah CD4 sebanyak mungkinmungkin

HIV sulit di stop

Perlu penyerangan HIV dari berbagai cara

Dapat menunda resistensi

ARV dimulai bila:

Kriteria WHO dipenuhi Kriteria WHO dipenuhi

Pasien memiliki motivasi

Tenaga kesehatan (dokter/perawat) terlatih

Terjamin ketersediaan obat (Ada obat & dana)

Monitoring Lab tersedia

Kepatuhan/Adherence Kenapa kepatuhan penting? Pengobatan seumur hidup

Mempengaruhi gaya hidup

Kapan terjadi resistensi ARV? Tanpa interupsi efektif menekan

perkembangan virus

Interupsi terjadi mutasi HIV resisten

Penyebab Resistensi Rendahnya kadar ARV dalam darah

Interaksi obat ttt dapat menurunkan kadar ARV

Salah dosis atau minum tidak teratur

Mutasi alamiah Mutasi alamiah Dalam replikasi kadang virus error, error = mutasi

Mutasi alamiah tidak terlalu berbahaya

Mutasi pada pemberian HAART Saat ODHA dengan HAART virus mengalami mutasi

berbahaya, karena mutasi membentuk virus yg paling kuat

Interaksi ARV dengan makanan Perhatikan label obat ARV

Yang diketahui memiliki interaksi dengan makanan: EFV. Hindari intake makanan yang berminyak/berlemak saat mendapatkan terapi EFV.

Bantuan untuk kepatuhan pasien padaARV

Pill chart

Pill box

Pill beeper atau Alarm watch Pill beeper atau Alarm watch

Bantuan untuk kepatuhan pasien padaARV

Teman/Friend helper

Support group

Home visits

Dukungan finansial (uang transport)

Contoh Pill ChartNama Obat

Pagi Sore

6.00 7.00 8.00 9.00 10.00 11.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00 20.00

Contoh Pill ChartAZT 300 mg 2x1 + 3TC 150 mg 2x1 + NVP 200 mg 2x1

AZT 100 mg ● ● ● ● ● ●AZT 100 mg ● ● ● ● ● ●

3TC 150 mg ● ●

NVP 200 mg ● ●

Efek Samping ARV

Tidak nyaman, tapi tidak terlalu berbahaya

Potensial serius, sering terjadi pada bulan pertama pemberian ARV

Terjadi pada waktu yang lama setelah ARV diberikan

Efek Samping ARVGejala ARV Tindakan

Mual, muntah Semua ARV Jelaskan pada pasien bahwa umum terjadi

Rasa lelah AZT Kaji apakah pasien kurang tidur, jk tidak kolaborasi tidur, jk tidak kolaborasi dokter

Ruam Kulit NVP, EFV Kolaborasi ke dokter

Gangguan tidur EFV, AZT Kaji penyebab, minimalkan penyebab. Jk berlanjut, konsulkan ke dokter

Mimpi buruk, sensitif, depresi EFV Jelaskan umum terjadi pd bbrp pasien, jk mengganggu kolaborasi dokter

Baal, lemah, kesemutan d4T Kolaborasi dokter

Efek Samping ARVGejala ARV Tindakan

Nyeri perut, mual, muntah, jaundice, lemah, anorexia

NVP, EFV, d4T, 3TC, AZT Anjurkan menghirup bau2an segar, oral hygiene, minum jahe hangat, istirahat cukup, makan porsi kecil & sering

Lipodistrofi/Atrofi d4T Jelaskan umum tjd pd bbrp pasien. Jk tidak dapat menerima, stop obat

Nyeri otot AZT Biasanya membaik setelah fase inisial

Sakit kepala AZT, EFV Biasanya membaik setelah fase inisial

Pertanyaan yang sering ditanyakanPasien tentang ARV

Bagaimana jika saya lupa minum obat?

Dapatkah saya meminum obat tradisional saat minum ARV?

Haruskah pasien tetap menggunakan kondom saat berhubungan jika minum ARV?

Bagaimana penyimpanan obat?

Peran Perawat pada Kepatuhan ARV

Kaji kesiapan ODHA memulai ARV Mengidentifikasi masalah keperawatan pada

pemberian ARV Monitor & evaluasi kepatuhan berkala Melakukan intervensi keperawatan berdasarkan

masalah yang muncul Pemberian informasi & tindakan spesifik pd

pengobatan ARV (Efek Samping)

Sudahkah anda kompeten dalamtindakan kolaborasi: Pengobatan ARVpada ODHA?