Post on 30-Jan-2018
PENGARUSUTAMAAN ADAPTASI PERUBAHAN
IKLIM DALAM PEMBANGUNAN NASIONAL
Endah Murniningtyas Deputi Bidang SDA dan LH
Kementerian PPN/Bappenas
Lokakarya Mengarusutamakan Adaptasi Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan, Bogor 23 Oktober 2012
1
I. PENDAHULUAN PERUBAHAN IKLIM 1. Indonesia dan masyarakatnya terkena dampak. 2. Indonesia dan masyarakatnya berperan besar dalam
melakukan: a. Mitigasi – pencegahan; dan sekaligus b. Adaptasi – penyesuaian atas perubahan iklim.
3. Indonesia: a. Menyadari dan bertanggungjawab untuk membantu
masyarakatnya merespon terhadap perubahan iklim serta
b. Berkomitmen terhadap partisipasi masyarakat global untuk respon terhadap perubahan iklim.
2
Mengapa menurut Indonesia Penting?
1. Di dalam UU No. 17/2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang 2005-2025, Indonesia memiliki visi “Mewujudkan Indonesia Asri dan Lestari”.
2. Tantangan terbesar dalam mewujudkan hal itu adalah: adanya perubahan iklim dan pemanasan global.
3
VISI PEMBANGUNAN INDONESIA 2005-2025
MANDIRI : mampu mewujudkan kehidupan sejajar dan sederajad dengan bangsa lain yang sudah maju dengan mengandalkan pada kemampuan dan kekuatan sendiri
MAJU: (i) sosial: bangsa dengan SDM yang memiliki pribadian bangsa, berakhlak mulia dan berpendidikan tinggi; (ii) ekonomi: tingginya tingkat pendapatan rata-
rata dan ratanya pembagian mampu maju dan makmur; perekonomiannya stabil memapu meredam gejolak dari dalam maupun luar (iii) sistem
kelembagaan politik dan hukum yang melandasai kehidupan politik dan sosial secara mantap
ADIL: semua rakyat mendapat kesempatan yang sama dalam meningkatkan taraf kehidupan; memperoleh lapangan pekerjaan; mendapatkan layanan sosial,
pendidikan dan kesehatan; mengemukakan pendapat; melaksanakan hak politik; mengamankan dan mempertahankan negara serta mendapatkan perlindungan
dan kesamaan di depan hukum. MAKMUR: bangsa yang terpenuhi seluruh kebutuhan hidupnya, sehingga dapat
memberi makna dan arti penting bagi bangsa lain di dunia.
INDONESIA MANDIRI, MAJU, ADIL DAN MAKMUR
4
8 MISI PEMBANGUNAN
8. Mewujudkan Indonesia berperan penting dalam pergaulan dunia internasional
2. Mewujudkan bangsa yang berdaya-saing
3. Mewujudkan masyarakat demokratis berlandaskan hukum
4. Mewujudkan Indonesia aman, damai dan bersatu
5. Mewujudkan permerataan pembangunan dan berkeadilan
6. Mewujudkan Indonesia asri dan lestari
7. Mewujudkan Indonesia menjadi negara kepulauan yang mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional
1. Mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya, beradab berdasar falsafah Pancasila
5
RKP 2010
RKP 2011
PERCEPATAN
PERTUMBUHAN EKONOMI YANG BERKEADILAN
DIDUKUNG PEMANTAPAN TATA KELOLA DAN SINERGI
PUSAT DAERAH
RKP 2012
RKP 2013
RKP 2014
RPJMN 2010-2014 1 Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola
2 Pendidikan
3 Kesehatan
4 Penanggulangan Kemiskinan
5
6 Infrastruktur 7 Iklim Investasi dan Iklim Usaha
8 Energi
9 Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana
10 Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca-konflik
11 Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi
12
13
14
Ketahanan Pangan
PEMULIHAN PEREKONOMIAN NASIONAL DAN
PEMELIHARAAN KESEJAHTERAAN
RAKYAT
“PERLUASAN DAN PERCEPATAN
PERTUMBUHAN EKONOMI YANG INKLUSIF DAN BERKEADILAN
BAGI PENINGKATAN
KESEJAHTERAAN RAKYAT “
DITENTUKAN DALAM PROSES
PENYUSUNAN RKP 2013
DITENTUKAN DALAM PROSES
PENYUSUNAN RKP 2014
Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Bidang Perekonomian
Bidang Kesejahteraan Rakyat
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH
6
PENGARUSUTAMAAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
Sasaran:
• Teradopsinya secara integral pertimbangan ekonomi, sosial, lingkungan, dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di berbagai sektor dan daerah;
• Terpeliharanya kualitas lingkungan hidup yang ditunjukkan dengan membaiknya indeks kualitas lingkungan hidup dalam 5 tahun ke depan; dan
• Disepakati, disusun, dan digunakannya indeks kualitas lingkungan hidup sebagai salah satu alat untuk mengukur pembangunan yang berkelanjutan.
Kriteria
• Merupakan upaya integral dalam kegiatan pembangunan sektoral dan kewilayahan; • tidak mengimplikasikan adanya tambahan pendanaan (investasi) yang signifikan karena
berasaskan koordinasi dan sinergi; • Mempertimbangkan kondisi sosial kemasyarakatan; • Kondisi daya dukung dan daya tampung lingkungan dalam proses perencanaan dan
pelaksanaannya; dan • Pengarusutamaan dilakukan di semua sektor dan wilayah/daerah, diprioritaskan pada kegiatan
strategis pelestarian daya dukung dan daya tampung lingkungan serta keadilan dan keberlanjutan sosial.
Indikator
• Tingkat pelestarian daya dukung lahan dan air dalam kegiatan pembangunannya indeks kualitas lingkungan hidup
• Tingkat partisipasi masyarakat pelaku pembangunan, partisipasi masyarakat marjinal/minoritas (kaum miskin dan perempuan), struktur sosial masyarakat, serta tatanan atau nilai sosial yang berkembang di masyarakat.
• Tingkat pemanfaatan sumberdaya untuk pembangunan
7
8 8
LINTAS BIDANG PERUBAHAN IKLIM
• Sebagai negara kepulauan Indonesia sangat rentan thd dampak perubahan iklim global yang dapat mempengaruhi hasil-hasil pembangunan
• Pola pembangunan
yang belum rendah emisi
• Masih rendahnya kesadaran Masyarakat serta kapasitas sdm dan institusi pengelola dampak bencana alam dan perubahan iklim.
Isu: • Bidang Sosbud & Kehidupan Beragama: Pengendalian
penyakit • Bidang Ekonomi Koordinasi Kebijakan Ketahanan Pangan • Bidang Sarana & Prasarana Pengelolaan air baku, konservasi bangunan penampung air,
pengelolaan irigasi, rawa dan air tanah,pengendalian banjir, pengamanan pantai, dll
• Bidang Wilayah & Tata Ruang Kesiapsiagaan dan tanggap darurat bencana • Bidang SDA dan LH Konservasi ekosistem pesisir dan laut,penelitian SD lahan pertanian,
pengembangan IPTEK kewilayahan,penataan ruang wilayah laut, pesisir dan pulau-pulau kecil,dll
KEGIATAN ADAPTASI
KEGIATAN MITIGASI
KEGIATAN PENDUKUNG
• Bidang Ekonomi Koordinasi penyediaan dan pengembangan energi alternatif,
pengembangan bahan bakar nabati, pengembangan desa mandiri energi
• Bidang Sarana & Prasarana pengembangan infrastruktur sanitasi dan persampahan,
pengembangan sistem transportasi perkotaan • Bidang Wilayah & Tata Ruang Pengembangan SDA tepat guna, pengembangan dan penyerasian
lingkungan di kawasan transmigrasi, dll • Bidang SDA dan LH Pengendalian pencemaran, pengendalian atmosfir dan dampak
perubahan iklim, konservasi, rehabilitasi pengendalian kebakaran serta, reklamasi hutan di DAS prioritas, KPH, pengembangan usaha hulu dan hilir minyak bumi dan gas bumi, energi baru terbarukan dan konservasi energi, dll
• Bidang IPTEK • Bidang SDA dan LH: sistem peringatan dini iklim dan cuaca 8
RESPON TERHADAP PERUBAHAN IKLIM
10
PERUBAHAN IKLIM
MITIGASI: Melakukan langkah pencegahan
penyebab perubahan iklim
ADAPTASI: Melakukan langkah untuk
menyesuaikan diri terhadap perubahan iklim
PERPRES NO. 61/2011 TENTANG RAN GRK STRATEGI ADAPTASI RAN API
11
Komitmen Presiden pada G-20 Pittsburgh dan COP15
Menurunkan emisi gas rumah kaca pada tahun 2020
26% 26+15=41%
Upaya sendiri Upaya Sendiri dan Dukungan internasional
KEHUTANAN DAN LAHAN GAMBUT
PERTANIAN
ENERGI DAN TRANSPORTASI
INDUSTRI
LIMBAH Perpres No. 61/2011
RAN-GRK Perpres No. 71/2011
GHG Inventory dan MRV
RAN GRK
PENYUSUNAN RAD-GRK
12
1. Sumber dan Potensi Penurunan Emisi GRK
2. Baseline BAU Emisi GRK
3. Usulan Rencana Aksi Penurunan Emisi GRK
4. Lembaga pelaksana dan sumber pendanaan
Tim Koordinasi Perubahan iklim Daerah (Provinsi)
Ketua: gubernur/Sekdda
Sekretariat: Bappeda Anggota: Dinas terkait
RENCANA AKSI ADAPTASI –yang ada
14
RAN MAPI (Kementerian LH)
RAN MAPI (Kementerian PU)
RAN API (DNPI)
RENCANA AKSI ADAPTASI
PERUBAHAN IKLIM
INDONESIA ADAPTATION STRATEGY:
Improving Capacity to Adapt
StrategI, program dan
kegiatan konkrit yang
dapat dimainstream-kan ke dalam
pembangunan
Sampai saat ini: Kegiatan yang ada dalam berbagai RAN tersebut Belum dapat di-mainstream-kan ke dalam Rencana Pembangunan belum ada kaitannya dengan pelaksanaan pogram pembangunan nasional.
RANCANGAN RAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM I. PENDAHULUAN II. PERUBAHAN IKLIM DAN DAMPAKNYA DI INDONESIA
vulnerability assessment III. RAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM:
2.1. Visi-Misi dan Strategi 2.2. Ketahanan Ekonomi 2.3. Peningkatan Daya Tahan dalam kehidupan 2.4. Peningkatan Kapasitas Adaptasi 2.5. Program dan Langkah pendukung 2.6. Pertahapan (RPJM saat ini, RPJM ke depan s/d 2020) 2.7. Matriks Kebijakan, Program dan Kegiatan
mainstream ke APBN/D IV. KERANGKA PELAKSANAAN (Koordinasi (horisontal, vertikal dan dengan stakeholders; kerjasama internasional). 15
KERENTANAN DAN DAMPAK
PEMANASAN GLOBAL
PENINGKATAN PERMUKAAN LAUT
DAMPAK PADA PERIKANAN DAN
KELAUTAN
DAMPAK PADA PERTANIAN
PERUBAHAN CUACA, IKLIM,
POLA DAN INTENSITAS
CURAH HUJAN
DAMPAK KEHIDUPAN:
Kesehatan dan ketersediaan air
DAMPAK PADA INSIDEN BENCANA
16
KETAHANAN EKONOMI
1. KETAHANAN PANGAN 2. KELANGSUNGAN
KEGIATAN EKONOMI: A. KEGIATAN
PERTANIAN LAINNYA
B. KELAUTAN DAN PERIKANAN
C. KEGIATAN EKONOMI LAINNYA (SEKTOR LAIN)
17
1. KESEHATAN MASYARAKAT
2. KETERSEDIAAN AIR BERSIH
3. PERLINDUNGAN UNTUKWILAYAH RENTAN
PENINGKATAN DAYA TAHAN KEHIDUPAN