Post on 12-Jul-2016
description
Badan Penyeleng-
gara Jaminan Sosial
Kesehatan merupakan
(BPJS) badan hukum
public yang dibentuk oleh
pemerintah untuk menye-
lenggarakan program
jaminan social yang terdiri
dari dua bagian yaitu
BPJS Kesehatan dan BPJS
Ketenagakerjaan.1
Badan Penyeleng-
gara Jaminan Sos ial
Kesehatan merupakan
(BPJS) Kesehatan adalah
badan hUkum yang diben-
tuk untuk menyelenggara-
kan program jaminan
kesehatan dan memulai
operasional pertamanya
pada tanggal 1 Januari
2014. BPJS Kesehatan yang
sebelumnya bernama AsKes
(Auransi Kesehatan), yang
dikelola oleh PT Askes Indo-
nesia (Persero), namun
sesuai UU No.24 Tahun 2011
tentang BPJS, PT.Askes
Indonesia akhirnya berubah
menjadi BPJS Kesehatan.2
Kenali Sistem Pembayaran Kesehatan Negara Kita
Sistem Pembiayaan BPJS BPJS menggunakan system iuran kesehatan yang merupakan sejumlah uang dibayarkan secara teratur dan diperuntukkan untuk jaminan kesehatan dan iuran tersebut dibayarkan secara teratur oleh peserta, pemerintah dan/atau pemberi kerja untuk pro-gram jaminan kesehatan terseebut.
Bagi peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan, maka untuk iuran akan dibayrkan oleh pemerintah. Sedangkan iuran bagi pekerja penerima upah yang berkerja pada lembaga pemerintahan akan dibayr dengan cara mengambil 5% dari gaji atau upah kerja per bulan dengan ketentuan: 2% dibayar oleh peserta dan 3% dibayar oleh pemberi kerja.
PUSKESMAS MUNTILAN II
BPJS KESEHATAN
Special points of interest:
Apa itu BPJS?
Bagaimana system
pembiayaan BPJS?
Siapasaja pe-
sertanya?
Apa saja pelayanan
yang dijamin
BPJS?
Apa saja pelayanan
yang tidak dijamin
oleh BPJS?
Untuk kepesertaan di
BPJS sendiri yaitu semua
penduduk Indonesia dan ter-
masuk didalamnya yaitu
orang asing yang telah
bekerja di Indonesia dalam
waktu paling singkat enam
bulan serta telah ikut mem-
bayar iuran. Peserta BPJS Kesehatan sendiri
dibagi menjadi dua kelompok, yaitu :
1. PBI jaminan kesehatan
2. Bukan PBI jaminan kesehatan
Yang termasuk sebagai anggota keluarga disini yaitu :
1. Satu orang istri atau suami yang sah dari peserta BPJS
Kesehatan;
2. Anak kandung, tiri dan/atau anak angkat yang sah dari
peserta BPJS Kesehatan yang memiliki kriteria se-
bagai berikut:
Tidak atau belum pernah menikah atau belum punya
penghasilan sendiri;
Belum berusia 21 tahun atau belum berusia 25 tahun
dan masih melanjutkan pendidikan formal.
Peserta BPJS
pekerja penerima upah
dan anggota keluargan-
ya; pekerjabukan peneri-
ma upah dan anggota
keluarganya; dan yang
terakhir yaitu bukan
pekerja dan anggota
keluarganya dengan
jumlah anggota maksimal
yang dapat ditanggung
oleh BPJS Kesehatan yaitu
5 orang.
Penerima Bantuan
Iuran (PBI) merupakan
peserta Jaminan
Kesehatan yang dibentuk
serta diatur melalui pera-
turan pemerintah yang
diperuntukkan bagi fakir
miskin dan orang-orang
yang tidak mampu. Se-
dangkan peserta yang
masuk kedalam kategori
peserta bukan bukan PBI
jaminan kesehatan yaitu
What we
Get from
BPJS…??
Page 2 BPJS KESEHATAN
PUSKESMAS MUNTILAN II Page 3
Pekerja penerima upah adalah orang yang bekerja pada pemberi kerja dan
menerima gaji atau upah1. Dan orang-orang yang termasuk ke dalam kelmpok ini yaitu :
PELAYANAN KESEHATAN TINGKAT I/DASAR
Yaitu pelayanan kesehatan non spesialistik, yang mencangkup :
Pelayanan promotif dan preventif
Pemeriksaan, pengobatan, dan konsultasi medis
Tindakan medis non spesialistik, baik operatif maupun non operatif
Pelayanan obat dan bahan medis habis pakai
Cont...
Pelayanan yang dijamin :
PNS;
Anggota TNI;
Anggota POLRI;
Pejabat negara;
Pegawai pemerintah non pegawai negeri;
Pegawai swasta; dan
Pekerja lain yang memenuhi kriteria peerja penerima upah.1
Sedangkan yang dimaksud sebagai pekerja bukan penerima upah adalah orang-
orang yang bekerja atas risiko sendiri, dan yang dimaksud sebagai bukan pekerja adalah
setiap orang yang tidak bekerja tapi mampu membayar iuran Jaminan Kesehatan.1
Pelayanan kesehatan yang dilakukan tanpa melalui prosedur
sebagaimana diatur dalam peraturan yang berlaku.
Pelayanan yang dilakukan di fasilitas kesehatan yang tidak
bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, kecuali untuk kasus
gawat darurat.
Pelayanan kesehatan yang telah dijamin oleh program ja-
minan kecelakaan kerja terhadap penyakit atau cedera aki-
bat kecelakaan kerja atau hubungan kerja
Pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar negeri
Pelayanan yang tidak dijamin
READ…!!!
Puskesmas Muntilan II PELAYANAN KESEHATAN TINGKAT II/LANJUTAN
Pelayanan kesehatan yang dijamin mencangkup :
Pemeriksaan, pengobatana, dan konsultasi spesialistik oleh
dokter spesialis dan sub spesialis
Tindakan medis spesialistik sesuai dengan indikasi medis
Pelayanan alat kesehatan implant
Transfusi darah sesuai dengan kebutuhan medis
Pelayanan obat dan bahan medis habis pakai
Rawat inap yang mencangkup :
Perawatan inap non intensif