Post on 04-Nov-2019
MEMPELAJARI DAYA BAKAR BRIKET KULIT KACANG TANAH BERDASARKAN PERBEDAAN DENSITAS
OLEH
ZAENAL G 62107056
PROGRAM STUDI KETEKNIKAN PERTANIAN JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR 2012
ii
MEMPELAJARI DAYA BAKAR BRIKET KULIT KACANG TANAH BERDASARKAN PERBEDAAN DENSITAS
OLEH
ZAENAL G 62107056
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana pada
Jurusan Teknologi Pertanian
PROGRAM STUDI KETEKNIKAN PERTANIAN JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR 2012
iii
HALAMAN PENGESAHAN
Judul : Mempelajari Daya Bakar Briket Kulit Kacang Tanah
Berdasarkan Perbedaan Densitas
Nama : Zaenal
Stambuk : G62107056
Program Studi : Keteknikan Pertanian
Jurusan : Teknologi Pertanian
Disetujui Oleh Dosen Pembimbing
Pembimbing I Pembimbing II
Ir. Helmi A. Koto, MS Prof. Dr. Ir. Salengke, M,Sc NIP. 19419460101102 1 001 NIP. 19631201198811 1005
Mengetahui
Ketua Jurusan Teknologi Pertanian Ketua Panitia Ujian Sarjana Prof. Dr. Ir. Mulyati M Tahir, MS Dr.Ir. Sitti Nur Faridah, MP NIP. 19570923 198312 2 001 NIP. 19681007 199303 2 002
Tanggal Pengesahan : April 2012
iv
ABSTRAK
Zaenal. (G621 07 056) “Mempelajari Daya Bakar Briket Kulit Kacang Tanah Berdasarkan Perbedaan Densitas)”. Di Bawah Bimbingan Helmi A. Koto dan Salengke
Propinsi Sulawesi Selatan merupakan produsen kacang tanah terbesar di
luar Jawa dengan produksi di tahun 2011 mencapai 55.179 ton atau sebesar 4,3% dari total produksi nasional. Kulit kacang tanah merupakan limbah dari kacang tanah yang melimpah dari 55.179 ton kacang tanah yang di hasilkan, sekitar 20% -30% dari buah kacang tanah berupa kulit, selama ini limbah hanya dijadikan pakan ternak atau di bakar. Penanganan limbah kulit kacang tanah yang kurang tepat akan menimbulkan pencemaran udara.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu briket kulit kacang tanah berdasarkan perbedaan densitas ditinjau dari nilai kalor, daya patah dan daya bakar. Penelitian ini menggunakan 3 variasi densitas briket (D1) = 0,445 g/cm3, (D2) = 0,456 g/cm3 dan (D3) = 0,460 g/cm3. Nilai kalor sangat menentukan kualitas briket, semakin tinggi nilai kalor bakar briket maka semakin besar pula panas yang di hasilkan dan semakin baik pula kualitas briket yang di hasilkan. Semakin besar nilai densitas briket maka daya retak briket akan semakin kecil, sehingga sangat berguna untuk pengemasan dan memudahkan pengangkutan briket kulit kacang tanah. Semakin besar nilai densitas briket maka semakin lama waktu pembakaran yang terjadi. Dari hasil penelitian perlakuan (D3) merupakan yang terbaik yaitu dengan nilai densitas 0,460 g/cm3.
Kata kunci : Kulit Kacang Tanah, Briket, Densitas.
v
RIWAYAT HIDUP
ZAENAL yang biasa disapa dengan nama Zenal lahir di
Kota Pinrang Sulawesi Selatan pada tanggal 03 Januari 1988
merupakan anak ketiga dari empat bersaudara, dari pasangan
bapak Sadri dan Ibu Hj. Hasnah
Jenjang pendidikan formal yang pernah dilalui adalah :
1. Menempuh Pendidikan Dasar pada SD Muhammadiyah 2 Kabupaten Pinrang
pada tahun 1995 sampai 2001
2. Melanjutkan pendidikan sekolah menengah pertama pada SMP Negeri 1
Cempa Kabupaten Pinrang pada tahun 2001 sampai 2004
3. Melanjutkan pendidikan sekolah menengah atas di SMK Negeri 1 Pinrang
tahun 2004 sampai tahun 2007
4. Melanjutkan pendidikan pada Universitas Hasanuddin, Jurusan Teknologi
Pertanian, Program Studi Teknik Pertanian, Makassar tahun 2007 sampai
2012
Selama menempuh pendidikan di dunia kampus, aktivitas yang dilakukan
adalah menjadi pengurus Himpunan Mahasiswa Teknologi Pertanian
(HIMATEPA) Periode 2007-2010 dan, Anggota Pramuka Universitas
Hasanuddin.
vi
SKRIPSI INI KUPERSEMBAHKAN
KEPADA SUMBER KEKUATANKU, SEMANGATKU DAN INSPIRASIKU
AYAHANDA DAN IBUNDA
SADRI DAN Hj. HASNAH
TERCINTA
SERTA
TERSAYANG
SAUDARAKU
SANTY SADRI
SAIFUL SADRI
M. YUSUF SADRI
SANDY SADRI
Strive not to be a success, but rather to be value
~ Albert Einstein
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini sebagai salah satu
syarat untuk memperoleh gelar sarjana.
Selama pelaksanan studi, penelitian maupun penyusunan skripsi ini tidak
lepas dari peran serta berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini
penulis menghanturkan terimaka kasih kepada :
1. Ir. Helmi A. Koto, MS dan Prof. Dr. Ir. Salengke, M,Sc sebagai dosen
pembimbing atas kesabaran, petunjuk dan segala arahan yang telah diberikan
dari penyusunan proposal, penelitian hingga penyusunan skripsi ini selesai.
2. Pak Jayadi selaku kepala Bangkel Mekanisasi Pertanian BALITSERELIA
Kabupaten Maros.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga Skripsi ini dapat bermanfaat bagi
mereka yang memerlukannya demi kemajuan ilmu pengetahuan.
Makassar, April 2012
Penulis
viii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PENGESAHAN..................................................................... iii ABSTRAK ............................................................................................... iv RIWAYAT HIDUP .................................................................................... v KATA PENGANTAR ............................................................................... vi DAFTAR ISI ............................................................................................ viii DAFTAR TABEL ..................................................................................... ix DAFTAR GAMBAR ................................................................................. x DAFTAR LAMPIRAN................................................................................ xi I. PENDAHUALAN .................................................................................. 1 1.1 Latar belakang............................................................................... 1 1.2 Tujuan dan kegunaan ................................................................... 2 II. TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................ 3 2.1 Energi ........................................................................................... 3 2.2 Biomassa ..................................................................................... 3 2.3 Bioarang ....................................................................................... 4
2.3.1 Karbonasi ............................................................................... 5 2.3.2 Bahan Perekat ....................................................................... 5 2.3.3 Pengepresan .......................................................................... 6
2.3.4 Pengeringan ........................................................................... 6 III. METODE PENELITIAN …………………………………………………… 8 3.1 Waktu dan Tempat ....................................................................... 8
3.2 Alat dan Bahan ............................................................................ 8 3.3 Metode Penelitian......................................................................... 8 3.4 Prosedur kerja .............................................................................. 8 3.5 Parameter Pengamatan ............................................................... 9 3.5.1 Nilai Kalor ............................................................................... 9 3.5.2 Kekuatan Tekstur ................................................................... 10 3.5.3 Daya Bakar ............................................................................ 10 3.6 Diagram Alir Penelitian ................................................................. 11
VI. HASIL DAN PEMBAHASAN............................................................... 13 4.1 Nilai Kalor.................................................................................... 13 4.2 Kekuatan tekstur ......................................................................... 14
4.3 Daya Bakar .................................................................................. 15 V. KESIMPULAN ..................................................................................... 16 DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………. 17 LAMPIRAN……………………………………………………………………… 18
ix
DAFTAR TABEL
No. Judul Halaman
1.
2.
3. 4. 5 6
7.
8.
Kekuatan Tekstur Briket Arang Terhadap Tekanan……….. Kekuatan Tekstur Briket Tidak diAranngTerhadap Tekanan. Nilai Kalor Briket Arang (kal/g)………………………………… Nilai Kalor Briket Yang Tidak di Arang (kal/g)……………….. Daya Bakar Briket Arang (gram/menit)……………………….. Daya Bakar Briket Yang Tidak diArang (gram/menit)……… Data Hasil Pengujian Lama Bakar Briket Arang ……………. Data Hasil Pengujian Lama Bakar Briket Yang Tidak di Arang……………………………………………………………….
20
20
20
21
21
22
23
23
x
DAFTAR GAMBAR
No. Judul Halaman
1.
2.
3. 4.
5. 6. 7. 8. 9. 10.
11. 12. 13. 14. 15 .. 16. 17. 18.
Diagram Alir Prosedur Penelitian Briket Arang……………… Diagram Alir Prosedur Penelitian Briket Yang Tidak diArang Hubungan Antara Densitas Briket Terdapah Nilai Kalor……. Hubungan Antara Densitas Briket Terhadap Kekuatan Tekstur..………………………………………………………….. Hubungan Antara Densitas Briket Terhadap Daya Bakar…. Kulit Kacang Tanah……………...……………………………… Proses Pengarangan …………..……………………………… Proses Pengayakan…………..……………..…………………. Pencampuran Arang dengan kanji……………………………. Proses Pencetakan Briket……………………………………... Alat Pencetaka Briket…………………………………..………. Pengukuran Nilai Kalor…………………………………………. Briket Kulit Kacang Tanah……………………………………… Briket Arang……………………………………………………… Abu Briket…………………….………………………………….. Abu Briket Arang………………………………………………… Pengukuran Tekstur……………………………………….…… Proses Pemasakan Air………………………………………….
11
12
13
14
15
26
26
26
26
26
26
27
27
27
27
27
27
28
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Halaman
1. Demensi Briket ..................................................................................... 19 2. Data Hasil Pengujian Briket Kulit Kacang Tanah .................................. 20 3. Data Hasil Pengujian Bakar Briket Kulit Kacang Tanah ....................... 23 4. Lama Pemasakan Air Dengan Menggunakan Briket ............................. 24 5. Gambar-Gambar Selama Penelitian ...................................................... 26