Post on 01-Feb-2016
description
MAKALAH
PASAR VALUTA ASING
DISUSUN OLEH :
HARYATI (110211100094)
IDA ROHYANI (110211100096)
NURUL FADILAH (110211100098)
ELLA LIATUL M (110211100109)
LAILATUL BADRIYAH (110211100114)
UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA
TAHUN AJARAN 2014/2015
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah kepada Allah
SWT atas rahmat dan hidayah-Nya, kami menyelesaikan makalah
“Pasar Valuta Asing”.
Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat dan memenuhi kewajiban tugas
mata kuliah manajemen Keuangan internasional. Kami juga menyadari bahwa
Makalah Tugas Kelompok mengenai PASAR VALUTA ASING ini masih perlu
ditingkatkan lagi mutunya dan informasinya. Oleh karena itu, saran dan kritik sangat
kami harapkan.
Bangkalan, 09 Maret 2014
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................1
1.2 Permasalahan.....................................................................................................1
1.3 Tujuan................................................................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
PEMBAHASAN......................................................................................................3
2.1 Pentingnya Pasar Valas......................................................................................3
2.2 Struktur Pasar Valas...........................................................................................3
Gambar 2.2...............................................................................................................4
2.3 Tujuan Pasar Valuta Asing................................................................................6
2.4 Fungsi pasar valuta.............................................................................................7
2.5 Tipe –Tipe Transaksi.........................................................................................8
2.6 Istilah dalam Pasar Valuta Asing......................................................................9
2.7 Kelebihan Dan Kekurangan Pasar Valuta Asing............................................10
BAB III..................................................................................................................12
PENUTUP..............................................................................................................12
3.1 Kesimpulan......................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................13
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada jaman yang semakin maju ini, manusia tidak bisa lepas dari uang. .
Uang telah menjadi kebutuhan pokok setiap manusia. Sifat manusia yang lebih
mengarah kepada konsumtif membuat uang menjadi hal terpenting yang harus
dimiliki. Uang juga dijadikan untuk menilai strata di masyarakat. Uang
merupakan instrumen terpenting dalam perekonomian karena uang digunakan
sebagai alat pembayaran. Namun, mata uang yang berbeda – beda di setiap negara
menjadi salah satu problem bagi konsumen. Dalam kegiatan bisnis internasional
diperlukan transfer uang dari satu negara ke negara lain untuk memudahkan
kegiatan transaksi bisnis antar negara. Untuk memfasilitasi pertukaran valuta agar
mempermudah konsumen dalam transaksi– transaksi perdagangan dan keuangan
internasional maka munculah pasar valuta asing. Untuk itu makalah ini disusun
agar pembaca lebih memahami dan mengerti apa itu pasar valuta asing dan dan
manfaatnya.
1.2 Permasalahan
1. Seberapa penting pasar valuta asing?
2. Bagaimana struktur pasar valuta asing?
3. Apa saja tujuan dan fungsi pasar valuta asing?
4. Apa saja transaksi yang terdapat pada pasar valuta asing?
5. Apa saja kelebihan dan kekurangan pasar valuta asing?
1
2
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pentingnya pasar valuta asing
2. Untuk mengetahui struktur pasar valuta asing
3. Untuk mengetahui tujuan dan fungsi pasar valuta asing
4. Untuk mengetahui transaksi yang terdapat pada pasar valuta asing
5. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan pasar valuta asing
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pentingnya Pasar Valas
Menurut Madura (2000:57) pasar valas adalah pasar yang memfasilitasi
pertukaran valuta untuk mempermudah transaksi-transaksi perdagangan dan
keuangan internasional. Atau jika diartikan secara sederhana, pasar valas adalah
perdagangan mata uang (valuta) suatu negara dengan mata uang negara lainnya.
Sedangkan tarif dari pertukaran mata uang ini disebut juga dengan Foreign
Exchange Rate di Indonesia dikenal dengan Kurs Valas.
Kuncoro (2001:115) menjelaskan bahwa semua kegiatan bisnis
internasional memerlukan transfer uang dari satu negara ke negara lain sebagai
contoh, suatu perusahaan multinasional AS yang mendirikan pabrik di Inggris,
pada akhir tahun buku selalu ingin mentransfer laba yang diperoleh dari usahanya
di Inggris (dalam bentuk Poundsterling) ke kantor pusatnya di AS (dalam bentuk
USD) maka untuk mengkonversikan mata uang Poundsterling Inggris ke dalam
US Dolar diperlukan adanya pasar valas.
2.2 Struktur Pasar Valas
Jika digambarkan struktur pasar valas adalah sebagai berikut:
3
4
Gambar 2.2
Kuncoro (2001:120-124) menjelaskan pelaku utama dalam pasar valas
amat beragam, tidak hanya dalam skala operasi namun juga tujuan dan metode
memanfaatkan pasar ini. Pelaku ekonomi yang utama dalam pasar valas dapat
digolongkan menjadi:
1. Individu
Individu-individu yang bermain di pasar valas terdorong oleh kebutuhan
bisnis dan pribadinya. kebutuhan pribadi misalnya seseorang ingin
5
mengirim sejumlah uang kepada familinya di luar negeri. kebutuhan bisnis
muncul apabila seseorang terlibat dalam bisnis internasional, contohnya
importir individu.
2. Institusi
Institusi yang dimaksud disini adalah institusi-institusi keuangan yang
mempunyai investasi internasional, meliputi dana pensiun, perusahaan
asuransi, mutual fund, dan bank investasi.
3. Perbankan
Perbankan adalah pelaku pasar valas yang terbesar dan paling aktif.
Perbankan beroperasi dalam pasar valas lewat para pedagangnya. Istilah
teknis untuk menyebut para pedagang ini adalah exchange dealer atau
exchange trader.
4. Bank sentral
Bank sentral memasuki pasar valas dengan tujuan utama bukan untuk
memperoleh laba atau menghindari resiko dari operasi valas yang
dilakukan. Tujuan utama bank sentral adalah mempengaruhi nilai mata
uang dan nilai mata uang penting lain agar bergerak sesuai dengan nilai
yang menurut bank sentral tersebut sesuai dengan kepentingan ekonomi
negara.
5. Spekulan dan Arbitraser
Arbitraser adalah orang yang mengeksploitasi perbedaan kurs antar valas.
Peran serta spekulan dan arbitraser dalam pasar valas semat-mata
doidorong oleh motif mengejar keuntungan. Mereka justru menuai laba
dan fluktuasi drastic yang terjadi di pasar valas. Dengan kata lain mereka
tidak mempunyai transaksi bisnis atau komersialyang perlu dilindungi di
pasar valas
6
6. Pialang pasar valas
Pialang pasar valas adalah perantar yang menghubungkan antara pihak
yang membutuhkan dan menawarkan valas di pasar valas. Untuk jasa
perantara pialang mengenakan biaya yang telah disepakati yang disebut
brokerage. Salah satu modal dasar pialang adalah penguasaaanya atas
informasi pasar. Informasi sempurana karena dapat mempertemukan
berbagai pelaku pasar valas inilah yang membuat pasar valas menjadi
pasar yang efesien.
2.3 Tujuan Pasar Valuta Asing
Tujuan transaksi di pasar valuta asing dapat dilihat dari beberapa segi
motif bertransaksi (Kasmir; 2000:208) yang antara lain:
1. Motif transaksi pembayaran.
Motif ini diperuntukkan bagi kegiatan perusahaan yang bergerak dalam bidang
ekspor dan impor barang. Jika kegiatan operasional yang dilakukannya
menggunakan mata uang negara lain, maka dalam transaksinya juga
menggunakan mata uang negara yang bersangkutan.
2. Motif mempertahankan daya beli.
Motif ini biasanya dilakukan oleh Bank Sentral untuk menjaga kestabilan harga
barang. Perbedaan nilai mata uang dengan negara lain, dapat mempengaruhi nilai
barang dalam dan luar negeri. Tingginya nilai mata uang domestik, diwarnai
dengan meningkatnya daya beli.
3. Motif pengiriman uang ke luar negeri.
Jika terjadi keperluan yang menyebabkan seseorang atau instansi harus mengirim
uang ke luar negeri, maka mata uang yang digunakan harus sama dengan mata
uang untuk dipertukarkan guna memperlancarkan pengiriman uang ke luar
negeri.
7
4. Motif mencari keuntungan.
Transaksi perdagangan di pasar valuta asing bukan hanya digunakan untuk
memenuhi kebutuhan akan uang. Sebagaimana halnya di pasar modal, individu
juga mempergunakan pasar valuta sebagai tempat mencari keuntungan selain
kemudahan. Keuntungan yang diperoleh seseorang dalam pasar valuta asing,
diperoleh dari selisih (spread) dari harga beli dan harga jual. Semakin tinggi
harga jual maka semakin besar pula keuntungan yang akan diperolehnya.
5. Motif pemagaran resiko.
Bagi perusahaan yang telah go public, permodalan bukan hanya diperoleh dari
dalam negeri tetapi juga luar negeri. Pemagaran resiko (hedging) digunakan untuk
mengantisipasi pengamanan segala aktiva yang dimiliki perusahaan bilamana nilai
uang domestik lebih rendah di pasar valuta asing.
6. Motif kemudahan berbelanja.
Jika seseorang berpergian ke luar negeri, dapat mempergunakan mata uang asing
sebagai alat penukar barang. Bank-bank konvensional telah menyediakan
tabungan berbentuk valuta asing, seperti dollar ataupun mata uang negera lainnya.
Hal ini disebabkan karena di beberapa negara mata uang asing telah
diperdagangkan secara legal.
2.4 Fungsi pasar valuta
Adapun fungsi pasar valuta asing adalah sebagai berikut:
1. Transfer Daya Beli (Transfer of purchasing power)
Sangat diperlukan terutama dalam perdagangan internasioanal dan
transaksi modal yang biasanya melibatkan pihak-pihak yang tinggal di
negara yang memiliki mata uang yang berbeda
2. Penyediaan Kredit
Pengiriman barang antar negara dalam perdagangan internasional
membutuhkan waktu, oleh karena itu diperlukan suatu cara untuk
membiayai barang-barang dalam perjalanan pengiriman tersebut termasuk
8
setelah barang sampai ke tempat tujuan yang basanya memerlukan
beberapa waktu untuk membiayai barang-barang dalam perjalanan
pengiriman tersebut termasuk setelah barang sampai ke tujuan yang
biasanya memerlukan beberapa waktu untuk kemudian dijual kepada
pembeli.
3. Memberikan fasilitas hedging atas fluktuasi kurs
Seorang pedagang melakukan hedging apabila dia pada saat yang sama
melakukan transaksi jual beli valuta asing yang berbeda, untuk
menghilangkan/mengurangi resiko kerugian akibat perubahan kurs.
2.5 Tipe –Tipe Transaksi
1. Spot
Transaksi Spot merupakan transaksi valuta asing dengan penyerahan
(delivery) saat itu juga (secara teoritis,meskipun dalam praktek transaksi spot
diselesaikan dalam waktu dua atau tiga hari). Beberapa transaksi isa
diselesaikan dalam satu hari (misal antara US$ dengan Kanada $). Dalam hal
ini terdapat 3 transaksi:
1.Cash,dimana pembayaran satu mata uang dan pengiriman mata uang lain
diselesaikan pada hari yang sama.
2.Tom (kependekan dati tomorrow/besok),dimana pengiriman dilakukan
dihari berikutnya.
3.Spot,dimana pengiriman dilakukan dalam tempo 48 jam setelah perjanjian.
2. Forward
Transaksi Forward dalam valuta asing merupakan transaksi dengan
penyerahan pada beberapa waktu mendatang sejumlah mata uang tertentu
berdasarkan sejumlah mata uang tertentu yang lain. Kurs dalam transaksi
forward ditentukan dimuka sedangkan penyerahan dan pembayaran
dilakukan dibeberapa waktu mendatang. Kurs forward biasanya dikutip
9
dengan jangka waktu satu,dua,tiga,enam dan dua belas bulan. Tetapi jika
jangka waktu yang lain diperlukan (misal 4 bulan atau 55 hari) negosiasi
bisa dilakukan. Negosiasi juga bisa dilakukan untuk jangka wakt lebih dari
satu tahun, biasanya hanya untuk mata uang yang sering diperdagangkan
seperti poundsterling,mark jerman atau yen jepang. Biasanya transaksi
forward dipasar antar Bankdilakukan untuk menyeimbangkan (opset)
posisi devisa neto yang berlawanan, yang timbul dari transaksi bank atau
individu.
3. Swap
Transaksi swap merupakan transaksi pembelian dan penjualan sejumlah
mata uang tertentu secara simultan pada dua tanggal (value date) tertentu.
Kedua transaksi tersebut dilakukan dengan bank lain yang sama.
2.6 Istilah dalam Pasar Valuta Asing
1. Kutipan Langsung dan tidak Langsung
Kutipan langsung menunjukkan harga mata uang domestic per unit mata
uang asing
Kutipan tidak langsung menunjukkan harga mata uang asing terhadap
mata uang domestic
2. Bid – Ask Spreads
Bid menunjukkan tingkat pembelian suatu valuta asing.
Ask menunjukkan tingkat penjualan suatu valuta asing
Dari sebuah bank Bid selalu lebih rendah dari ask. Selisih antara Bid dan
Ask dimaksudkan untuk menutupi biaya – biaya yang muncul dalam
memenuhi permintaan – permintaan jual – beli valas.
Bid / ask spread = kurs jual−kurs beli
kurs jual
10
3. Kurs Silang
Cross rate / kurs silang yaitu kurs valuta asing tertentu terhadap mata uang
local yang diperhitungkan berdasarkan perbandingan kurs valuta asing.
Nilai 1 unit valuta A dalam unit valuta B = nilai valuta Anilaivaluta B
2.7 Kelebihan Dan Kekurangan Pasar Valuta Asing
Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan dari pasar valuta asing:
1. Kelebihan Pasar Valas
a. Transaksi 24-Jam
Tidak seperti transaksi di pasar modal, pasar valas berjalan 24 jam sehari
selama 5 hari dalam seminggu. Berikut ini adalah perkiraan jadwal pasar
valas berdasarkan waktu lokal New York:
a) Pasar valas New York buka pada pukul 08:00;
b) Pasar valas Jepang dibuka pada pukul 19:00;
c) Singapura dan Hongkong dibuka pada pukul 21:00;
d) Pasar Eropa dibuka di Frankfurt pada pukul 02:00 dan satu jam kemudian
pasar London dibuka;
e) Pasar valas Australia dimulai pada pukul 18:00.
b. Likuiditas
Banyaknya broker/dealer dalam pasar valas menjadikan pasar valas
menjadi sangat likuid sekaligus bisa menjadikan harga menjadi lebih
stabil. Dengan begitu, trader bisa membuka atau menutup posisi pada fair
market price.
11
c. Rendahnya Biaya Transaksi
Biaya transaksi di pasar valas secara online tidak ada, namun hanya
dikenakan biaya yang jumlahnya cukup beragam salah satu contohnya
adalah biaya pada saat penarikan dana dari akun forex.
d. Keuntungan dari Kenaikan dan Penurunan Harga
Para trader dapat menarik keuntungan dari kenaikan harga yaitu selisih
antara harga beli (ask/offer) dengan harga jual/harga penutupan (bid)
pada pesanan beli (buying order). Sedangkan pada pesanan jual (selling
order), keuntungan didapat dari selisih antara harga jual (bid) dengan
harga beli/penutupan (ask/offer).
e. Marjin Perdagangan
Perdagangan dengan marjin dapat membuat daya beli investor melebihi
jumlah modal yang dimiliki.
2. Kelemahan Pasar Valas:
Selain terdapat keuntungan, perdagangan valas juga mengandung beberapa
risiko, yang antara lain sebagai berikut:
a. Risiko Kurs Pertukaran (Exchange Rate Risk)
Risiko ini timbul sebagai akibat dari naik-turunnya nilai tukar (kurs) valas.
b. Risiko Negara Asal
Risiko ini timbul dari akibat campur tangan pemerintah yang mata
uangnya di perdagangkan di pasar valas contohnya seperti intervensi bank
sentral di negara tersebut dengan menaikkan tingkat suku bunga, melepas
obligasi pemerintah, pembelian valuta asing secara besar-besaran oleh
pemerintah dan sebagainya.
12
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari tulisan diatas kita dapat menarik kesimpulan diantaranya :
1. Pasar valas dibuat dengan tujuan untuk mempermudah pertukaran valuta
sehingga mempermudah transaksi perdagangan jual beli perdagangan
internasional.
2. Struktur valuta asing terdiri dari pelaku pasar valas yaitu
individu,institusi,perbankan,bank sentral, spekulan, dan arbitraser dan
pialang pasar valas
3. Adapun tujuan dari pasar valuta asing adalah untuk transaksi pembayaran,
mempertahankan daya beli, pengiriman uang ke luar negeri, mencari
keuntungan, pemagaran resiko, kemudahan berbelanja
4. Fungsi pasa valas adalah Transfer Daya Beli, Penyediaan Kredit
Memberikan fasilitas hedging atas fluktuasi kurs
5. Tipe-tipe transaksi pasar valas adalah spot, forward,dan swap
6. Ada terdapat keuntungan dan juga kerugian yang harus diperhatikan dalam
melakukan transaksi valas. Karena bila kita kurang memahaminya, maka
kita hanya akan dirugikan.
13
DAFTAR PUSTAKA
Hanafi,Mahmud.2003.Manajemen Keuangan Internasional.Yogyakarta: PT BPFE
YOGYAKARTA
Kuncoro,Mudrajad.2001.Manajemen Keuangan Internasional Pengantar Ekonomi
Dan Bisnis,Edisi 2.Yogyakarta: PT BPFE YOGYAKARTA
Madura,Jeff.2000.Manajemen Keuangan Internasional,Edisi Ke-4.Jakarta:
Erlangga
Yulianti,Sri Handaru Dan Handoyo Prasetyo. 2005.Dasar-Dasar Manajemen
Keuangan Internasional,Edisi 2.Yogyakarta:Andi Offset
14