Post on 24-Feb-2018
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
1/27
LAPORAN R-LAB
Charge Discharge
Nama : Musa Maulana
NPM : 14066577354`
Fakultas : Teknik
Departemen : Metalurgi dan Material
Group
Nomor Praktikum
: 1
: LR 01
Tanggal Praktikum : 4 Oktober 2015
Unit Pelaksana Pendidikan Ilmu Pengetahuan Dasar (UPP-IPD)
Universitas Indonesia
Charge Discharge
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
2/27
2 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
I. Tujuan Praktikum
Melihat karakteristik tegangan kapasitor pada saat pengisian dan pelepasan muatan.
II.
Peralatan
1.
Kapasitor
2.
Resistor
3. Amperemeter
4.
Voltmeter
5.
Variable power supply
6.
Camcorder
7.
Unit PC beserta DAQ dan perangkat pengendali otomatis
III.
Landasan Teori
Pada rangkaian arus searah seperti pada Gbr.1, kapasitor akan berubah menjadi hambatan
tak hingga. Hanya pada saat rangkaian dibuka dan ditutup, arus akan mengalir melalui
rangkaian. Pada saat rangkaian ditutup, arus akan mengakibatkan kapasitor dimuati
hingga sebesar sama dengan tegangan yang diberikan (Vo). Sebaliknya, kapasitor akan
melepaskan muatan melalui resistor saat rangkaian dibuka. Karakteristik tegangan pada
kapasitor dapat diterangkan dengan fungsi eksponensial.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
3/27
3 Laporan Praktikum LR
Pada saat kapasitor sudah
tersebut dapat dikosong
Akibatnya, tegangan kapa
Lamanya proses pengoso
dipakai pada rangkaian. B
Tegangan kap
o Vs / V0 adala
sama dengan t
penuh fully c
Apabila digambarkan ke
membentuk grafik ekspon
Pada saat pengisian kap
digunakan untuk menyu
untuk mengatur konstanta
Vc(t) = (
01 Charge and Discharge | Musa Maulana
terisi oleh sebagian atau penuh muatan list
an dengan cara menghubungkan saklar
sitor dan arus akan berkurang secara ekspon
ngan kapasitor ini juga akan bergantung o
erikut ini adalah rumus umum untuk pengos
sitor saat dikosongkan selama t detik , Vc(t)
h tegangan kapasitor sebelum dikosongkan
egangan input pengisi kapasitor apabila ka
arged.
alam grafik, maka tegangan pada pengoson
ensial sebagai berikut.
sitor diperlukan sebuah sumber tegangan
lai muatan ke kapasitor dan sebuah resist
waktu pengisian () serta membatasi arus pe
V(t) = Voe-t/t
s)(e-t/RC
)
ik, maka kapasitor
(S) pada ground.
nsial sampai nol.
eh nilai R-C yang
ngan kapasitor.
. Vs akan bernilai
asitor diisi sampai
gan kapasitor akan
onstan (Vin) yang
r yang digunakan
gisian.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
4/27
4 Laporan Praktikum LR
Pada rangkaian pengisian
arus yang mengalir dari
tidak tetap karena adanya
seiring dengan meningkat
Secara umum, rumus p
berikut :
Tegangan kapasit
( apabila sebelum
Vc (0) = 0V , ma
Penurunan tegangan akan
turun secara asimtotik m
pada pengisian kapasitor
01 Charge and Discharge | Musa Maulana
kapasitor dibawah ini, saat saklar (S) ditu
umber tegangan (Vin) menuju ke kapasitor.
bahan dielektrik pada kapasitor. Arus pengi
ya jumlah muatan pada kapasitor, dimana
VcVin ........ ( saat i=0 )
engisian kapasitor untuk tegangan dapat
or saat t detik
pengisian tidak terdapat adanya tegangan a
a persamaan diatas akan menjadi :
melambat sebanding dengan waktu. Tegan
njadi nol. Apabila digambarkan dalam gra
kan membentuk grafik eksponensial sebagai
up maka akan ada
Besarnya arus ini
sian akan menurun
dinyatakan seperti
al pada kapasitor,
gan kapasitor Vc(t)
ik, maka tegangan
berikut.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
5/27
5 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Konstanta waktu dapat dihitung berdasarkan kurva pengisian kapasitor. Dengan adalah
konstanta waktu [s].
Konstanta waktu atau waktu paruh adalah waktu yang dibutuhkan hingga tegangan jatuh
menjadi yang ditentukan dari besar hambatan dan kapasitansi
= R C
Pada kurva tersebut, tarik garis tangensial dari kurva pengisian pada titik t= 0 s dan tarik
garis asimtot dari kurva pengisian. Buat garis yang tegak lurus dari titik perpotongan
antara tangensial dengan garis asimtot ke sumbu x . Titik yang diperoleh pada sumbu
adalah konstanta waktu.
Gbr. 2Kurva pengisian dan pengosongan dari kapasitor serta penentuan konstanta waktu
Pada percobaan di R-Lab akan digunakan 4 buah model rangkaian , yaitu Model 1 , 2 , 3dan 4. Untuk Model 1 dan 3 mengunakan kapasitor dengan kapasitas yang sama, Untuk
Model 2 dan 4 menggunakan kapasitor dengan kapasitas yang sama.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
6/27
6 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
IV. Prosedur Percobaan
1. Mengatur model rangkaian yang akan digunakan , yaitu model 1.
2. Menghidupkan Power Supply yang digunakan.
3. Mengukur beda potensial di kaki-kaki kapasitor dan arus pengisian / pelepasan
kapasitor.
4. Mengulangi langkah 4 dan 6 untuk model rangkaian 2 , 3 dan 4.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
7/27
7 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
V. Hasil dan Evaluasi
Rangkaian Model 1
Pada saat pengisian kapasitorterjadi proses charge
Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t
waktu 1 hingga 15 sekon.
Waktu IC VC
1 3.96 1.04
2 3.17 1.83
3 2.54 2.46
4 2.03 2.97
5 1.63 3.37
6 1.3 3.77 1.04 3.96
8 0.83 4.17
9 0.66 4.34
10 0.52 4.48
11 0.41 4.59
12 0.32 4.68
13 0.24 4.76
14 0.19 4.81
15 0.14 4.86
Kurva t (s) vs U (V)
Pada saat pengosongan kapasitorterjadi proses discharge
0
1
2
3
4
5
6
7
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Tegangan
Kapasitator(V)
Waktu (s)
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
8/27
8 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t
waktu 16 hingga 30 sekon.
Waktu IC VC
16 3.87 3.87
17 3.11 3.11
18 2.51 2.51
19 2.02 2.02
20 1.64 1.64
21 1.33 1.33
22 1.08 1.08
23 0.87 0.87
24 0.71 0.71
25 0.58 0.58
26 0.47 0.47
270.39 0.39
28 0.31 0.31
29 0.26 0.26
30 0.21 0.21
Kurva t (s) vs U (V)
0
0.5
1
1.5
2
2.5
3
3.5
4
0 5 10 15 20 25 30 35
Vk
apasitor(V
)
t ( s )
Discharge
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
9/27
9 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Dari grafik discharge diatas, kita mendapatkan persamaan eksponensial, yaitu
y = 108,8e-0,21x.
Dari persamaan yang kita ketahui, yaitu
Maka, kita dapat menghitung besar konstanta waktu dari rangkaian model 1, sebagai
berikut,
y = 108,8e-0,21x
= 0,21 ( )
1
= 0,21
=1
0,21
= 4,7619 4,76 (s)
Dari persamaan y = 108,8e-0,21x , kita dapat menghitung besar tegangan kapasitor pada
saat t = 0, yaitu sebagai berikut.
y = 108,8e-0,21x
y = 108,8e-0,21(0)
y = 108,8 (1)
y = 108,8 V
Besarnya tegangan kapasitor pada saat t = 0, yaitu V (0) = 108,8 Volt
Untuk menghitung besar hambatan yang digunakan pada rangkaian, kita menggunakan
rumus
= R C
nilai x, menunjukkan variabel
waktu tdisubstitusi dengan 0
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
10/27
10 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Perlu diketahui bahwa kapasitor yang digunakan pada model 1 yaitu kapasitor dengan
10000 F . Sehingga besar R hambatan yang digunakan yaitu sebagai berikut.
= R C
=
=4,76
10.000 10
= 476
Jadi, kita dapatkan besar hambatan yang digunakan pada rangkaian model 1 yaitu sebesar
476 Ohm.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
11/27
11 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Rangkaian Model 2
Pada saat pengisian kapasitorterjadi proses charge
Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t
waktu 1 hingga 15 sekon.
Kurva t (s) vs U (V)
y = 2.389e0.062x
0
1
2
3
4
5
6
7
0 5 10 15 20
Vk
apas
itor(V
)
t ( s )
Charge
charge
Expon. (charge)
t (s) I kapasitor (A) V kapasitor (V)
1 11,18 1,42
2 8,13 2,4
3 5,93 3,1
4 4,34 3,61
5 3,19 3,98
6 2,35 4,257 1,74 4,44
8 1,3 4,58
9 0,96 4,69
10 0,72 4,77
11 0,53 4,83
12 0,4 4,87
13 0,31 4,9
14 0,23 4,93
15 0,17 4,95
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
12/27
12 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Pada saat pengosongan kapasitorterjadi proses discharge
Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t
waktu 16 hingga 30 sekon.
t (s) I kapasitor (A) V kapasitor (V)
16 11,06 3,54
17 8,03 2,57
18 5,85 1,87
19 4,28 1,37
20 3,15 1,01
21 2,31 0,74
22 1,71 0,55
23 1,27 0,41
24 0,93 0,3
25 0,7 0,22
26 0,52 0,17
27 0,4 0,13
28 0,29 0,09
29 0,21 0,07
30 0,17 0,05
Kurva t (s) vs U (V)
y = 424.8e-0.30x
0
0.5
1
1.5
2
2.5
3
3.5
4
0 5 10 15 20 25 30 35
Vk
apasitor(V
)
t ( s )
Discharge
discharge
Expon. (discharge)
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
13/27
13 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Dari grafik discharge diatas, kita mendapatkan persamaan eksponensial, yaitu y = 424,8e -
0,30x
. Dari persamaan yang kita ketahui, yaitu
Maka, kita dapat menghitung besar konstanta waktu dari rangkaian model 2, sebagai
berikut.
y = 424,8e-0,30x
= 0,30 ( )
1
= 0,30
=1
0,30
= 3,3333 3,33 (s)
Dari persamaan y = 424,8e-0,30x
, kita dapat menghitung besar tegangan kapasitor pada
saat t = 0, yaitu sebagai berikut.
y = 424,8e-0,30x
y = 424,8e-0,30(0)
y = 424,8(1)
y = 424,8 V
Besarnya tegangan kapasitor pada saat t = 0, yaitu V(0) = 424,8 Volt
Untuk menghitung besar hambatan yang digunakan pada rangkaian, kita menggunakan
rumus
= R C
Perlu diketahui bahwa kapasitor yang digunakan pada model 2 yaitu kapasitor dengan
4700 F . Sehingga besar R hambatan yang digunakan yaitu sebagai berikut.
nilai x, menunjukkan variabel
waktu tdisubstitusi dengan 0
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
14/27
14 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
= R C
=
=3,33
4700 10
= 708,51
Jadi, kita dapatkan besar hambatan yang digunakan pada rangkaian model 2 yaitu sebesar
708,51 Ohm.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
15/27
15 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Rangkaian Model 3
Pada saat pengisian kapasitorterjadi proses charge
Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t
waktu 1 hingga 15 sekon.
Waktu IC VC
1 2.63 2.37
2 1.54 3.46
3 0.91 4.09
4 0.55 4.45
5 0.32 4.68
6 0.19 4.81
7 0.1 4.9
8 0.04 4.96
9 0 5
10 0 5
11 0 5
12 0 5
13 0 5
14 0 5
15 0 5
Kurva t (s) vs U (V)
Pada saat pengosongan kapasitorterjadi proses discharge
0
1
2
3
4
5
6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
16/27
16 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t
waktu 16 hingga 30 sekon.
Waktu IC VC
16 2.86 2.86
17 1.74 1.74
18 1.09 1.09
19 0.69 0.69
20 0.45 0.45
21 0.3 0.3
22 0.2 0.2
23 0.14 0.14
24 0.1 0.1
25 0.07 0.07
26 0.05 0.05
270.04 0.04
28 0.03 0.03
29 0.02 0.02
30 0.02 0.02
Kurva t (s) vs U (V)
Dari grafik discharge diatas, kita mendapatkan persamaan eksponensial, yaitu
y = 3326e-0,44x
0
5
10
15
20
25
30
35
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Series1
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
17/27
17 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
. Dari persamaan yang kita ketahui, yaitu
Maka, kita dapat menghitung besar konstanta waktu dari rangkaian model 3, sebagai
berikut.
y = 3326e-0,44x
= 0,44 ( )
1
= 0,44
=1
0,44
= 2,2727 2,27 (s)
Dari persamaan y = 3326e-0,44x, kita dapat menghitung besar tegangan kapasitor pada
saat t = 0, yaitu sebagai berikut.
y = 3326e-0,44x
y = 3326e-0,44(0)
y = 3326(1)
y = 3326 V
Besarnya tegangan kapasitor pada saat t = 0, yaitu V(0) = 3326 Volt
Untuk menghitung besar hambatan yang digunakan pada rangkaian, kita menggunakan
rumus
= R C
Perlu diketahui bahwa kapasitor yang digunakan pada model 3 yaitu kapasitor dengan
10000 F . Sehingga besar R hambatan yang digunakan yaitu sebagai berikut.
= R C
nilai x, menunjukkan variabel
waktu tdisubstitusi dengan 0
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
18/27
18 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
=
=2,27
10000 10
= 227
Jadi, kita dapatkan besar hambatan yang digunakan pada rangkaian model 3 yaitu sebesar
227 Ohm.
Rangkaian Model 4
Pada saat pengisian kapasitorterjadi proses charge
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
19/27
19 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t
waktu 1 hingga 15 sekon.
Waktu IC VC
1 6.32 2.98
2 2.93 4.06
3 1.37 4.56
4 0.61 4.8
5 0.24 4.92
6 0.03 4.99
7 0 5
8 0 5
9 0 5
10 0 5
11 0 5
120 5
13 0 5
14 0 5
15 0 5
Kurva t (s) vs U (V)
0
1
2
3
4
5
6
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
VK
apasitor
t (waktu)
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
20/27
20 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Pada saat pengosongan kapasitorterjadi proses discharge
Pada saat pengisian kapasitor (charge), data praktikum yang diambil yaitu pada saat t
waktu 16 hingga 30 sekon.
Waktu IC VC
16 7.12 2.28
17 3.57 1.14
18 1.88 0.6
19 1.04 0.33
20 0.6 0.19
21 0.37 0.12
22 0.23 0.07
23 0.15 0.05
24 0.11 0.03
25 0.08 0.0226 0.06 0.02
27 0.05 0.01
28 0.03 0.01
29 0.02 0
30 0.02 0
Kurva t (s) vs U (V)
0
0.5
1
1.5
2
2.5
0 5 10 15 20 25 30
Vk
apasitor(V
)
t ( s )
Discharge
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
21/27
21 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Dari grafik discharge diatas, kita mendapatkan persamaan eksponensial, yaitu
y = 53245e-0,63x
.
Dari persamaan yang kita ketahui, yaitu
Maka, kita dapat menghitung besar konstanta waktu dari rangkaian model 4, sebagai
berikut.
y = 53245e-0,63x
= 0,63 ( )
1
= 0,63
=1
0,63
= 1,5873 1,59 (s)
Dari persamaan y = 53245e-0,63x
, kita dapat menghitung besar tegangan kapasitor pada
saat t = 0, yaitu sebagai berikut.
y = 53245e-0,63x
y = 53245e-0,63x (0)
y = 53245(1)
y = 53245 V
Besarnya tegangan kapasitor pada saat t = 0, yaitu V(0) = 53245 Volt
Untuk menghitung besar hambatan yang digunakan pada rangkaian, kita menggunakan
rumus
= R C
nilai x, menunjukkan variabel
waktu tdisubstitusi dengan 0
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
22/27
22 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Perlu diketahui bahwa kapasitor yang digunakan pada model 4 yaitu kapasitor dengan
4700 F . Sehingga besar R hambatan yang digunakan yaitu sebagai berikut.
= R C
=
=1,59
4700 10
= 338,30
Jadi, kita dapatkan besar hambatan yang digunakan pada rangkaian model 4 yaitu sebesar
338,30 Ohm.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
23/27
23 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
VI. Analisa
1.
Analisa percobaan
Percobaan ini bertujuan untuk melihat karakteristik tegangan kapasitor pada saat
pengisian dan pelepasan muatan. Pada praktikum ini, digunakan 4 model rangkaianRC (atau Rangkaian Resistor-Capacitor) sebagai perbandingan. Pada model pertama
dan ketiga, digunakan kapasitor dengan besar kapasitans 10.000 , sedangkan pada
model kedua dan keempat digunakan kapasitor dengan besar kapasitans 4700 .
Pada awal melakukan percobaan, praktikan terlebih dahulu diharuskan untuk
mengaktifkan web cam yang akan memantau nilai dari tegangan awal kapasitor, yang
diinginkan agar sedekat mungkin dengan 0. Percobaan r-lab mengenai charge
discharge ini dilakukan dengan memberikan arus yang akan mengalir melaluirangkaian RC tersebut menuju kapasitor, lalu mengukur beda potensial yang terdapat
pada kaki-kaki kapasitor. Hal ini dilakukan agar diperoleh data yang bervariasi
sehingga hasil perhitungan menjadi lebih akurat.
Kekurangan yang terjadi pada praktikum kali ini yaitu tidak berfungsinya fasilitas
webcam yang memantau keadaan rangkaian RC tersebut. Sehingga, pada praktikum
kali ini terdapat beberapa data praktikum yang miss, yang tidak dapat digunakan
dalam perhitungan. Hal itu dikarenakan kita tidak dapat memantau keadaan tegangan
awal rangkaian dimana diharuskan untuk mendekati 0.
2. Analisa Hasil, Pengolahan Data, dan Grafik
Dari praktimum ini, kita akan mendapatkan 3 buah jenis data, yaitu data waktu (t)
baik padda saat proses pengisian (charge) dan pengosongan (discharge) dari kapasitor,
beda potensial (V0) kaki-kaki kapasitor, dan arus pengisian / pengosongan kapasitor.
Untuk masing-masing model, didapatkan masing-masing 30 buah data.
Berdasarkan pengolahan data waktu (t) dengan beda potensial (V) menjadi sebuah
grafik, akan didapatkan suatu hasil bahwa pada saat t = 1 hingga t = 15 terjadi proses
pengisian (charge) muatan pada kapasitor. Sedangkan pada saat t = 16 hingga t = 30
terjadi proses pengosongan ( discharge ) muatan pada kapasitor. Hasil ini didapatkan
dengan membandingkan model kurva yang didapatkan dengan model kurva, baik saat
pengisian atau pengosongan kapasitor, yang terdapat pada literatur.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
24/27
24 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Untuk mencari besar dari konstanta waktu tiap-tiap model rangkaian, digunakan
persamaan eksponensial dari grafik pengosongan muatan kapasitor, karena persamaan
eksponensial itu yang paling mendekati nilai kebenaran (dapat terlihat dari grafik
discharge bahwa bentuk grafik eksponensial hampir sempurna menyerupai grafik
data.
Untuk menghitung besar konstanta waktu, digunakan persamaan eksponensial yangdidapatkan dari grafik discharge. Seperti pada contoh rangkaian model pertama. Kita
telah mendapatkan rumus yang menyatakan bahwa :
kita dapat memasukkan kedua persamaan diatas untuk mendapatkan besar konstanta
waktu nya.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
25/27
25 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
Setelah ita mendapatkan nilai dari konstanta waktu tiap-tiap rangkaian, kita juga dapat
menghitumg besar hambatan pada tiap-tiap rangkaian, yaitu dengan meggunakan
rumus
= R C
=
Berikut ini adalah tabel perbandingan keempat model rangkaian RC yang dilakukan.
Rangkaian Kapasitor Konstanta waktu () Hambatan (R)
Model 1 10000 4,76 s 476
Model 2 4700 3,33 s 708,51
Model 3 10000 2,27 s 227
Model 4 4700 1,59 s 338,30
Dari tabel diatas, kita dapat memperoleh beberapa karakteristik kapasitor pada saat
pengisian dan pengosongan muatan. Hasil perhitungan di atas menggunakan
persamaan eksponensial yang didapatkan pada grafik pendosongan kapasitor. Ketika
kapasitansi semakin besar, maka besar hambatan yang timbul pada rangkaian akankecil. Maka, hambatan (R) berbanding terbalik dengan kapasitansi (C) kapasitor.
1
Dari tabel diatas pun kita akan mendapatkan informasi bahwa besar konstanta waktu
tidak bergantung pada besaran lainnya. Hal ini juga didukung pada perhitungan
mencari itu sendiri sebagaimana yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya.
Dengan kata lain, berdiri sendiri.
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
26/27
26 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
VII. Kesimpulan
Proses pengisian atau pengosongan kapasitor dapat dibedakan berdasarkan bentuk
grafiknya yang spesifik.
Persamaan eksponensial pada proses pengosongan (discharging) kapasitor digunakan
untuk mendapatkan besar dari konstanta waktu ().
Nilai konstanta waktu tidak bergantung pada besaran lainnya.
Hambatan (R) pada rangkaian berbanding terbalik dengan kapasitansi (C) kapasitor.
VIII. Referensi
Giancoli, D.C.; Physics for Scientists & Engeeners, Third Edition, Prentice Hall, NJ,
2000.
Halliday, Resnick, Walker; Fundamentals of Physics, 7th Edition, Extended Edition, John
Wiley & Sons, Inc., NJ, 2005.
Tipler, P.A.,1998, Fisika untuk Sains dan Teknik-Jilid II (terjemahan), Jakarta : PenebitErlangga
7/25/2019 (LR01)_Musa Maulana_1406577354_Teknik Metalurgi Dan Material
27/27
27 Laporan Praktikum LR01 Charge and Discharge | Musa Maulana
IX. Lampiran
Data Pengamatan
Waktu IC VC Waktu IC VC Waktu IC VC Waktu IC VC
1 3.96 1.04 1 11.1 1.45 1 2.63 2.37 1 6.32 2.98
2 3.17 1.83 2 7.99 2.44 2 1.54 3.46 2 2.93 4.06
3 2.54 2.46 3 5.76 3.16 3 0.91 4.09 3 1.37 4.56
4 2.03 2.97 4 4.15 3.67 4 0.55 4.45 4 0.61 4.8
5 1.63 3.37 5 2.98 4.05 5 0.32 4.68 5 0.24 4.92
6 1.3 3.7 6 2.14 4.32 6 0.19 4.81 6 0.03 4.99
7 1.04 3.96 7 1.51 4.52 7 0.1 4.9 7 0 5
8 0.83 4.17 8 1.05 4.66 8 0.04 4.96 8 0 5
9 0.66 4.34 9 0.72 4.77 9 0 5 9 0 5
10 0.52 4.48 10 0.47 4.85 10 0 5 10 0 5
11 0.41 4.59 11 0.29 4.91 11 0 5 11 0 512 0.32 4.68 12 0.15 4.95 12 0 5 12 0 5
13 0.24 4.76 13 0.05 4.99 13 0 5 13 0 5
14 0.19 4.81 14 0 5 14 0 5 14 0 5
15 0.14 4.86 15 0 5 15 0 5 15 0 5
Waktu IC VC Waktu IC VC Waktu IC VC Waktu IC VC
16 3.87 3.87 16 11.29 3.61 16 2.86 2.86 16 7.12 2.28
17 3.11 3.11 17 8.26 2.64 17 1.74 1.74 17 3.57 1.14
18 2.51 2.51 18 6.08 1.95 18 1.09 1.09 18 1.88 0.6
19 2.02 2.02 19 4.49 1.44 19 0.69 0.69 19 1.04 0.33
20 1.64 1.64 20 3.33 1.07 20 0.45 0.45 20 0.6 0.19
21 1.33 1.33 21 2.46 0.79 21 0.3 0.3 21 0.37 0.12
22 1.08 1.08 22 1.83 0.59 22 0.2 0.2 22 0.23 0.07
23 0.87 0.87 23 1.37 0.44 23 0.14 0.14 23 0.15 0.05
24 0.71 0.71 24 1.02 0.33 24 0.1 0.1 24 0.11 0.03
25 0.58 0.58 25 0.76 0.24 25 0.07 0.07 25 0.08 0.02
26 0.47 0.47 26 0.58 0.19 26 0.05 0.05 26 0.06 0.02
27 0.39 0.39 27 0.44 0.14 27 0.04 0.04 27 0.05 0.01
28 0.31 0.31 28 0.34 0.11 28 0.03 0.03 28 0.03 0.01
29 0.26 0.26 29 0.24 0.08 29 0.02 0.02 29 0.02 0
30 0.21 0.21 30 0.18 0.06 30 0.02 0.02 30 0.02 0