Transcript of Konsep Biaya Dan Uc
EKONOMI KESEHATAN© AKK – FKM Unair
Memahami konsep biaya (pengertian dan klasifikasi)
Mampu mengidentifikasi biaya di RS/Puskesmas berdasarkan
klasifikasi biaya
Mampu mengklasifikasikan unit di Puskesmas/RS dalam pusat biaya
produksi dan pusat biaya penunjang
Mampu menghitung biaya asli setiap pusat biaya di
Puskesmas/RS
© AKK – FKM Unair
Tujuan ……. lanjutan
Mampu menentukan dan menghitung data dasar alokasi untuk setiap
pusat biaya penunjang
Mampu menentukan dan menghitung output (aktual dan normatif) untuk
setiap pusat biaya produksi
Mampu menghitung unit cost (average) untuk setiap pusat biaya
produksi dengan Metode Double Distribustion
Mampu menghitung unit cost untuk setiap tindakan pada masing-masing
unit produksi berdasarkan RVU (Relative Value Unit)
Mampu memanfaatkan hasil perhitungan sebagai salah satu dasar
penentuan tarif pelayanan
© AKK – FKM Unair
Nilai sejumlah input (Faktor Produksi) yang digunakan untuk
menghasilkan suatu produk
Suatu pengorbanan untuk memperoleh suatu output tertentu (moneter,
barang, waktu, tenaga, kenyamanan,kesempatan)
© AKK – FKM Unair
Penyusunan anggaran
Tingkat efektifitas biaya (CEA)
Biaya Tetap
Biaya Variabel
Biaya Langsung
Biaya Investasi,
Biaya Operasional
Biaya Pemeliharaan
Biaya yang nilainya secara relatif tidak dipengaruhi jumlah
produksi (output)
Biaya ini tetap dikeluarkan, walaupun tidak ada pelayanan
Contoh:
Nilai alat non medis
Contoh:
Gaji pegawai
Biaya yang digunakan untuk menunjang keberhasilan proses
produksi
Contoh: Biaya Ka./Direktur:
BIAYA INVESTASI (Investment Cost)
Biaya yang obyek biayanya mempunyai kegunaan/fungsi lebih dari satu
tahun dan mempunyai nilai yang relatif cukup besar
Harus memperhatikan:
Umur ekonomi barang tersebut
Nilai kendaraan (ambulan, kendaraan dinas)
Nilai peralatan medis (di tiap unit pelayanan)
Peralatan rumah tangga (non medis)
Misal: meja, kursi, AC, mesin tik, almari, dll.
Biaya pendidikan staf
AIC = Annualized Investment Cost (Biaya investasi tahunan)
IIC = Initial Investment Cost (Nilai awal barang)
I = Laju inflasi (biasanya 10 % - 15 %)
t = Masa pakai
Annualized Investment Cost
IIC (1+ I)t
Contoh:Annualized Fixed Cost (AFC)
Th 2009 telah dibeli alat medis seharga Rp.10.00.000,- rata-rata
laju inflasi 10 %/ tahun, perkiraan masa pakai alat tsb 5 th.
AFC = Rp.10.00.000 (1+ 0,10)2
Biaya operasional :
Biaya yang diperlukan untuk kegiatan proses produksi dan memiliki
sifat “habis pakai” dalam kurun waktu relatif singkat ( < satu
tahun)
Contoh: Biaya obat, makanan, air, listrik, dll.
Biaya pemeliharaan :
Biaya yang dikeluarkan untuk mempertahankan nilai suatu barang
investasi agar terus berfungsi
Seringkali dijadikan satu dengan biaya operasional
Contoh: biaya pemeliharaan (gedung, kendaraan, alat medis, alat non
medis)
© AKK – FKM Unair
TC = Fixed Cost + Variabel Cost
= Direct Cost + Indirect Cost
= Investment Cost + Operational Cost
Sejumlah Biaya Yang Dibutuhkan Untuk Menghasilkan Satu Satuan
Output Tertentu
BIAYA SATUAN
(UNIT COST)
Total Cost
*
Pengendalian tingkat penggunaan pelayanan kesehatan
Efisiensi biaya dengan penyerasian upaya promotif-preventif dengan
kuratif-rehabilitatif
Rangsangan untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu,
efektif dan efisiensi.
Peningkatan pendapatan untuk PPK yang bermutu
Peningkatan kepuasan anggota yang menjamin tersedianya sumber dana
untuk kelangsungan jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat.
© AKK – FKM Unair