Post on 05-Mar-2016
description
KERANGKA ACUAN
PELATIHAN PENGAWAS DEPO AIR MINUM
BAPELKES CIKARANG 2014I.Latar BelakangKualitas air minum merupakan hal yang paling penting harus diperhatikan karena sangat berpengaruh langsung terhadap kesehatan masyarakat. Dalam teori simpul teori/paradigma kesehatan lingkungan , air merupakan media simpul ke dua dari rantai penularan penyakit berbasis lingkungan. Water borne desease seperti kolera, muntaber, polio, dan sebagainya akan rentan menyebar apabila media penular dalam hal ini air, kualitasnya tidak diperhatikan. Oleh karena itu peranan tenaga sanitarian di lapangan dalam hal pengawasan kualitas air minum di depo air minum isi ulang maupun penyediaan air minum lainnya diharapkan dapat mengawasi secara maksimal sehingga dapat mengantisipasi terjadinya penyebaran penyakit dengan media lingkungan air.
Dalam Permenkes RI Nomor 2361 tahun 2011 Bapelkes adalah Unit Pelaksana Teknis (UPT) dilingkungan Kementerian Kesehatan yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Secara Administratif dibina oleh Sekretaris Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan dan secara teknis dibina oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Aparatur dan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan.II.TUJUAN 2.1.TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti pelatihan, peserta mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pengawasan pada depo air minum isi ulang dan pnyediaan air minum lainnya2.2.TUJUAN KHUSUS
Setelah mengikuti proses pelatihan, peserta mampu:
1. Melakukan kajian awal depo air minum isi ulang2. Memahami prinsip teknologi penyediaan airminum isi ulang3. Memahami prinsip Hygiene sanitasi depot air minum isi ulang4. Memahami prinsip operasional dan pemeliharaan instalasi DAMIU5. Melakukan teknik pengambilan sampel dan pemeriksaan kualitas air minum isi ulang6. Melakukan pengawasan terhadap DAMIUIII. STRUKTUR PROGRAMNOMATERI PELATIHAN ALOKASI WAKTU
TPPLTOTAL
AMATERI DASAR
1Kebijakan/peraturanPengelolaandanPengawasan Depot Air Minum (DAM)2002
BMATERI INTI
1Kajianawal (identifikasi, pemetaan)23510
2TeknologiPenyediaan Air Minum2202
3Hygiene Sanitasi Depot Air Minum2125
4OperasionaldanPemeliharaanInstalasi DAMIU2246
5TeknikPengambilan Sample danPemeriksaanKualitas Air Minumisiulang24410
6TeknikpengawasanDAMIU2236
CMATERI PENUNJANG
1Building Learning Commitment (BLC)0302
2RTL0101
JUMLAH14181850
IV. DESAIN PELATIHAN
V. PESERTA
5.1 Jumlah pesertaJumlah peserta dalam pelatihan ini adalah 30 orang 5.2 Kriteria Peserta
a. Pendidikan minimal D1 (SPPH) bidang Kesehatan dan atau Lingkungan.
b. Penanggung Jawab/pengelola kesehatan lingkungan diDinas Kesehatan Propinsi, Kabupaten/Kota dan atau Puskesmas.
VI. FASILITATORFasilitator dalam pelatihan ini menggunakan pendekatan Team Learning, dengan kriteria sebagai berikut:
1. Ahli di bidang kesehatan Lingkungan
2. Menguasai teknik kediklatanVII. JADWAL KEGIATAN
Tempat: Pelatihan dilaksanakan di Bapelkes Cikarang, Bekasi
Waktu: Pelatihan dilaksanakan 5 hari, 50 jpl @ 45 menit, dari tanggal 25 Pebruari s.d 01 Maret 2014
VIII. SUMBER DANA
Biaya Pelatihan dibebankan pada anggran Bepelkes Cikarang melalui DIPA tahun Anggran 2014