KELOMPOK 3Ade Nur Aini (01)Alfi Rosyidah (03)Bima Satria (07)Kairul Marom (17)Kholifah Ayu Lestari (18)Masripah (21)Sri Hastuti PujiLestari (28)

TUGAS BAGIAN•Struktur Cerpen = Alfi Rosyidah dan Kolifah Ayu L•Pola Peristiwa = Sri Hastuti Puji L dan Masripah•Kaidah Alur = Kairul Marom dan Ade Nur Aini•Kosa Kata = Bima Satria

POLA PERISTIWABagian 1,2,3 adalah Monologis

Alasan = Karena penggambaran dalam bagian tersebut menggambarkan keadaan dan kedirian yang bersifat tunggal.Tidak terdapat percakapan/dialog di antara tokoh

Bagian 4,5 adalah DialogisAlasan = Karena bagian tersebut menggambarkan keadaan hubungan tokoh dengan tokoh dalam suatu tempat dan waktu tertentu.Terdapat percapakan /dialog diantara tokoh

KAIDAH ALUR1 Plausibilitas

Cerpen ini sudah memenuhi aspek Plausibilitas,karena cerpen ini mengisahkan tentang Zhu yang di tinggal mati suaminya yang bernama Sulaiman. Sulaiman di bunuh oleh segerombolan lelaki garang pada saat pemberontakan petani kopi.Dan matinya Sulaiman itu merupakan hal yang wajar.

2 Suspense (rasa ingin tahu)

Cerpen ini sudah memenuhi aspek suspense karena cerpen ini membuat penasaran, yaitu • Pada saat Zhu mengawali sejarahnya• Pada saat matinya gajah menjadi pertanda celaka

3 Surprise

Dalam cerpen Sulaiman Pergi KeTanjung Cina ini sudah memenuhi aspek Surprise(kejutan) karena menceritakan segerombolan orang yang tiba-tiba datang memberontak dan

membunuh Sulaiman

4 Unity

Didalam cerpen ini tidak memenuhi aspek unity(keterpaduan),karena ceritanya tidak saling terhubung.

STRUKTUR CERPENTahapan Abstrak

Yang menyatakan ketika seseorang yang bernama Zhu di tinggal oleh suaminya yang bernama Sulaiman yang telah terkabar pergi.Di situ ia meratapi kepergian suaminya yang bernama Sulaiman.

Tahapan OrientasiSuasana hati seorang istri yang bernama Zhu yang

merenungkan jiwa yang sedih,gembira ,putus asa merindukan Sulaiman suaminya yang telah lama pergi

Tahapan KomplikasiKetika gajah-gajah telah mati terbunuh dengan keji,kematian gajah tersebut akan menuntut balas negara, Hal ini membuat para petani menjadi incaran pemerintah. Meskipun para petani tidak pernah melakukan hal keji seperti itu apalagi merusak hutan tapi mau tidak mau mereka harus berurusan dengan pemerintah.

Tahapan EvaluasiSaat Zhu menerima 18 kain tapis buatan tangan Nyiwar yang mampu menyentuh jiwa Zhu

Tahapan ResolusiZhu mempunyai tekat yang kuat untuk mengejar Sulaiman karena dia setia menunggu

KodaZhu setia mencintai Sulaiman walaupun kini Sulaiman telah pergi meninggalkan dia

KOSA KATA• Anak pinak = Keturunan• Begitu Teramat = Terlampau Sangat• Gelak Tawa = Suara tertawa yang keras• Insting = Tingkah laku yang di bawa turun temurun sejak lahir• Jelita = Cantik sekali• Kelit = Mengelak dengan cepat• Melesat = Terlepas dengan cepat• Menebas = Memborong hasil tanaman sebelum di tuai• Menggalang = Memperkuat dan menegakkan• Menjulang = Tampak menyembul tinggi

• Penadah = Menampung/orang yang menerima atau menjualbelikan barang-barang curian• Prahara = Keributan• Pribumi = Penghuni asli yang berasal dari tempat yang bersangkutan.• Simpang siur = Tidak karuan

SEKIAN TERIMAKASIH