Post on 14-Jul-2015
Dosen Pembimbing:
Drs. H. Bambang Suharto, M. Si
Drs. Rusmansyah, M. Pd
Disusun oleh kelompok VI :
Siti Hajar (A1C311025)Siti Rahmah (A1C311043)Rahmad Hidayat (AIC311051)Lia Amalia (A1C311057)
Kelarutan dan Hasilkali kelarutan.
Pengaruh ion Senama terhadapKelarutan.
Pengaruh pH terhadap kelarutan.
Reaksi Pengendapan.
Menentukan cara menyetarakan
kelarutan.
Menjelaskan hubungan tetapan hasil
kali kelarutan dengan kelarutan.
Menjelaskan pengaruh ion senama
terhadap kelarutan.
Memperkirakan terbentuknya
endapan melalui percobaan.
Menjelaskan pengaruh pH terhadap
kelarutan.
Larutan : suatu campuran yang
homogen antara zat
terlarut & zat pelarut,
dengan satuan mol.Lˉ¹.
zat terlarut:
zat terdispersi dalam zat pelarut.
zat pelarut :
zat mendispersi komponen-
komponen zat terlarut.
Konstanta Hasil Kali Kelarutan
Reaksi Kesetimbangan
Kelarutan
Ion Senama pH
Terjadinya Endapan
didasarkan pada dapat meramalkan
digunakan untuk menghitung
dipengaruhi oleh
Tetapan hasil kali kelarutan
Suatu reaksi tetapankesetimbangan dari kesetimbanganantara garam dan basa yang sedikitlarut.contoh :
Ag2CrO4(s) 2Ag(aq) + CrO4(aq)
Dinyatakan dengan lambang Ksp;memiliki persamaan :
Ksp A(m)B(n) = [A]m [B]n
Dapat mengetahuikonsentrasi
kesetimbangantersebut.
Dapat menentukankelarutan dan
sebaliknya, sertadapat menghitung
harga Ksp.
Hubungan kelarutan(s)Dan
Tetapan hasil kali kelarutan (Ksp)
Pengaruh ion senama terhadap kelarutan adalah
memperkecil kelarutan.
Pada reaksi berikut :
CaSO4 ⇄ Ca²⁺ + SO4²⁻
Apabila kita tambahkan larutan H2SO4, maka akan terjadi
Pergeseran kesetimbangan berdasarkan asas Le Chatelier.
H2SO4 ⇄ 2H⁺ + SO4²¯
CaSO4 ⇄ Ca²⁺ + SO4²⁻
Kelarutan CaSO4 akan berkurang.
Pengaruh Ion Senama
Pada umumnya basa mudah larut dalam larutan
asam, tetapi sebaliknya akan sukar larut dalam larutan basa.
1. Jika ke dalam larutan basa ditambahkan asam, maka
konsentrasi ion H⁺ akan bertambah dan konsentrasi ion OH¯ akan berkurang. Jika ion OHˉ berkurang maka
kelarutannya juga akan berkurang.
2. Jika larutan ditambahkan basa, maka konsentasi OH- akan
bertambah sehingga kelarutannya juga akan bertambah.
Pengaruh pH terhadap kelarutan basayang sukar larut
1. pH dan Kelarutan Basa
2. pH dan Kelarutan Garam
1. pH dan Kelarutan
Basa
Sesuai dengan efek ion
senama, suatu basa akan
lebih sukar larut dalam
larutan yang bersifat
basa daripada dalam
larutan netral.
2. pH dan Kelarutangaram
Diketahui tetapan hasil kali kelarutan
Mg(OH)2 = 2 x 10-12. Tentukanlah kelarutan
Mg(OH)2 dalam :
a. Aquadest (air murni)
b. Larutan dengan pH = 12
Jawab
a. Dalam Aquadest (air murni)
[Mg²⁺][OH⁻]2 = Ksp Mg(OH)2
Misalkan kelarutan Mg(OH)2 = s mol/L
Mg(OH)2(s) ⇄ Mg²⁺(aq) + 2OH¯(aq)
s s 2s
[Mg²⁺][OH ⁻]2 = Ksp Mg(OH)2
(s) (2s)2 = 2 x 10-12
4s³ = 2 x 10⁻¹² s = 7,94 x 10⁻⁵ mol/L
KristalMg(OH)2
Air
b. Dalam Larutan dengan pH = 12pOH = pKW - pH
= 14 -12 = 2
[OH-] = 1 x 10¯² mol/L
Mg(OH)2 larut hingga terjadi larutan jenuh,
misalkan kelarutan mg(OH)2 = x mol/ L Mg(OH)2(s) ⇄ Mg²⁺(aq) + 2OH⁻(aq)
x x 2x
Konsenterasi ion OH ⁻ dalam larutan 1 x 10¯² mol / L + 2x. subtitusi data ini ke dalam persamaan tetapankesetibangan Mg(OH)2 menghasilkan persamaan sebagaiberikut : [Mg2+] [OH-]2 = Ksp Mg(OH)2
(x) (2x)2 = 2 x 10-12
(x) (1 x 10-2 + 2x )2 = 2 x 10-12
KristalMg(OH)2
OH¯ 0,001 M
LarutandenganpH = 12
Oleh karena dapat diduga bahwa x << 1 >-2 ,
maka 1 x 10⁻² + 2x ≈ 1 x 10¯²
maka persamaan diatas dapat ditulis sebagai berikut :
(x) (2 x 10⁻²)² = 2 x 10⁻¹²
x = 2 x 10⁻¹²⁽⁺⁴⁾
x = 2 x 10⁻⁸
Jadi kelarutan Mg(OH)2 dalam larutan dengan pH = 12
adalah 2 x 10¯⁸ mol / L. Kelarutan ini kira-kira 4000 kali lebih kecil daripada kelarutan Mg(OH)2 dalam aquadest.
Contoh soal 2:
Jika diketahui kelarutan
Ag2CrO4 dalam air murni adalah
8,43 x 10⁻⁵mol/L pada suhu 25°C. Tentukanlah kelarutan Ag2CrO4 (Ksp
Ag2CrO4 = 2,4 x 10¯¹²) itu dalam
AgNO3 0,1 N ?
Jawab
Jawab:
Kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan AgNO3 0,1 N.
Larutan AgNO3 0,1 N mengandung 0,1 M ion
Ag+ dan 0,1 M ion NO3⁻.
AgNO3 (aq) ⇄ Ag+ (aq) + NO3¯ (aq)0,1 M 0,1 M 0,1 M
Jika ke dalam larutan ditambahkan Ag2CrO4
padat, maka kristal itu akan larut hingga larutanjenuh .
Misalkan kelarutan Ag2CrO4 = s mol/L makakonsenterasi ion CrO4²ˉ yang dihasilkan = s mol/L dan ion Ag⁺ = 2s mol/L.
Ag2CrO4 (s) ⇄ 2Ag⁺(aq) + CrO4²ˉ(aq)
s 2s s
Jadi konsentrasi total ion Ag⁺ = 0,1 + 2s mol/L.
Oleh karena nilai s relatif kecil, yaitu s < -5, makakonsenterasi ion Ag⁺ dapat dianggap = 0,1 mol/L (0,1 +2s ≈ 0,1) dalam larutan jenuh Ag2CrO4 berlaku:
Ksp Ag2CrO4 = *Ag⁺+2[ CrO4²ˉ+2,4 x 10⁻¹² = (0,1)² (s)
2,4 x 10 ⁻¹² = 10⁻² ss = 2,4 x 10 ⁻¹⁰
Jadi kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan AgNO3 0,1 M
= 2,4 x 10 ⁻¹⁰ mol/L.
Kira-kira 351 ribu kali lebih kecil dibandingkan dengankelarutannya dalam air.
Apakah terjadi pengendapan CaCO3. Jika ke dalam 1 liter 0,05 M Na2CO3 ditambahkan 1 liter 0,02 M CaCl2, dan diketahui harga Ksp untuk CaCO3 adalah 10-6?
Contoh soal 3:
Jawab
Jawab:
maka :[Ca2+] x [CO32-] = 2.5 x 10-2 x 10-2 = 2.5 x 10-4
karena : [Ca2+] x [CO32-] > Ksp CaCO3, maka akan terjadi endapan CaCO3