KARAKTERISTIK DAERAH PENANGKAPAN IKAN DAN KESUBURAN...

Post on 30-Apr-2019

280 views 21 download

Transcript of KARAKTERISTIK DAERAH PENANGKAPAN IKAN DAN KESUBURAN...

KARAKTERISTIK DAERAH

PENANGKAPAN IKAN DAN

KESUBURAN PERAIRAN

Budy Wiryawan

bud@psp-ipb.org

Kuliah DPI 26 April 2013

Definisi Perikanan

semua kegiatan yang berhubungan dengan

pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan

dan lingkungannya mulai dari praproduksi,

produksi, pengolahan sampai dengan pemasaran,

yang dilaksanakan dalam suatu sistem bisnis

perikanan

Tujuan Perikanan

Komersial (Ekonomi)

Rekreasi (Kesenangan dan Hobi)

Subsisten (Pemenuhan kebutuhan sehari

hari)

Pengelolaan (untuk komersial dan

subsisten)

Definisi Perikanan Tangkap

kegiatan untuk memperoleh ikan di perairan

yang tidak dalam keadaan dibudidayakan,

dengan alat atau cara apa pun, termasuk

kegiatan yang menggunakan kapal untuk

memuat, mengangkut, menyimpan,

mendinginkan, menangani, mengolah,

dan/atau mengawetkannya

Produksi Perikanan Laut Indonesia

Manfaat Ekonomi

Ekspor tahunan dari perikanan

>$2 billion USD dari 1998

Produksi Udang >$1.07 billion

pada 2000an

402,000 kapal ikan (57% non

powered)

Manfaat Sosial Perikanan

94% perikanan dimanfaatkan oleh

kegiatan skala kecil

4.5 juta nelayan dan sampai 100 juta

nelayan sambilan dan perikanan

rekreasi

2.05 juta pembudidaya ikan

Sosial: Ketahanan Pangan

46% ikan segar

dikonsumsi

53% dari total protein

hewani dari ikan

Konsumsi per kapita

Sulawesi Utara sampai 50

Kg/orang/th. Rata-rata 20.

Kenapa Harus Tahu DPI?

Setiap perikanan komersial akan berpikir

keuntungan yang optimal

Penambahan effort (usaha) tidak selamanya

menambah keuntungan

Dengan mengetahui DPI suatu perairan,

maka akan didapat formulasi usaha dengan

keuntungan optimal

Keanekaragaman Hayati dan

Kesuburan Perairan Asia Tenggara

Pertama … Skala Indonesia

Pulau –pulau di dalam kawasan Taman nasional Komodo

Jenis lingkungan apa saja yang terlihat dari foto udara ????

Thalassodendron ciliatum

Sumber: Reefs at Risk in Southeast Asia; Burke, Selig & Spalding 2002

Apa yang dimaksud dengan keanekaragaman hayati? …

• Keragaman jenis makhluk hidup baik yang berasal dari

daratan, lautan dan ekosistem perairan lainnya. • Keragaman dalam satu spesies tertentu • Keragaman antara spesies • a, b, c benar

Keanekaragaman hayati …

Keragaman diantara makhluk hidup dari berbagai sumber termasuk daratan, lautan dan ekosistem perairan lainnya serta kompleksitas ekologis dimana mereka merupakan bagiannya. Termasuk di dalamnya keragaman dalam satu spesies, antar spesies dan ekosistem. (Convention on Biological Diversity)

Keanekaragaman hayati laut

Source: Thurman & Trujillo, 1999

Ekman’s “Zoogeography of the Sea” (1953: 11) “Tempat yang paling sesuai bagi kehidupan hewan adalah wilayah diantara tropis dan sub tropis dari Samudera India hingga wilayah Pasifik bagian barat dan tengah. Wilayah ini sering disebut dengan istilah Indo-Pacific-Barat.” Briggs (1974: 14) "... Spesies ternyata terkonsentrasi pada wilayah segi-tiga (relatif kecil) yang terbentuk diantara Filipina, Semenanjung Malaya, dan New Guinea.“ Briggs (1987): “Daerah dengan keanekaragaman spesies tertinggi bagi kelompok hewan laut di wilayah tropis terletak di dalam pusat segi-tiga tersebut.” Briggs (1995): “Daerah pusat ‘evolusi radiasi’ di kawasan India Timur terletak dalam wilayah segi-tiga di dalam Provinsi (kawasan) Indo-Polinesia wilayah Indo-Pasifik-Barat.”

(Briggs 1987, 1992, 1995, 1999)

Deskripsi Keanekaragaman terumbu karang dunia (Veron 2000)

Model taxon: Mushroom corals (Fungiidae) (Hoeksema 1989)

Sebaran terumbu karang dunia

Keanekaragaman spesies: Indo-Pacific vs. Atlantic: siput, terumbu karang, ikan

(Sumber: Schuhmacher 1976, 1988)

Deskripsi keanekaragaman spesies Mangrove di dunia (Groombridge & Jenkins, 2000)

Cypraeidae (Gastropoda) worldwide (Meyer 1998)

Keanekaragaman spesies Olivia (Gastropoda) di dunia (Tursch & Greifeneder 2001)

Pomacentridae (damselfishes): Pacific (Allen 1975)

Tuna Species Diversity

Billfish Species Diversity

Siganidae (ikan beronang): Indo-West Pacific dengan intrusi Mediterranean (Woodland 1983)

Kawasan Konservasi Perairan dan The Coral Triangle 2003

Manakah diantara kawasan tersebut dibawah ini yang memiliki keragaman terumbu karang yang tertinggi?

• Gladden spitt (Karibia) • Taman Nasional laut Florida Keys (Amerika) • Great Barrier Reef (Australia) • Pulau Hoga (Wakatobi, Indonesia)

Why are there so many species?

(kenapa banyak spesies?)

This is a very fundamental question

which has puzzled many ecologists

Ecosystems contain many more

species than they require

And many species are redundant

Furthermore the extinction or near

extinction of species does not

invariably result in ecosystem

collapse. 35

Why are there so many species? Each trophic group contains many species

One theory is that having many species is an ecological insurance policy

If one species in the trophic group becomes extinct then another can take its place thereby avoiding ecosystem collapse

For example the disappearance of the great whales in the Antarctic resulted in an excess of krill

However other krill eaters (fish, seals, penguins) have expanded in numbers to compensate for this.

36

Why are there so many species? One piece of work in temperate grasslands found that high diversity

areas recovered from disturbance (frost damage) more quickly than low diversity areas

Nobody really knows why this has occurred

Also it is not possible to repeat the same sort of manipulative experiments in the sea

It is also known that the tropics contain more species than higher latitudes

However this is probably because the tropics contain certain habitat types which are unknown in higher latitudes (e.g. coral reefs)

When diversity measurements for a particular habitat type (e.g. muds in shallow water) are taken there is no latitude-related

difference.

37

38 Disturbance

Diversity

or no.

species It is at INTERMEDIATE

levels of disturbance that one

has the highest diversity.

Food Web dan Trophic Level

40

Mangrove Benthic

Algae

Phytoplankton

Detritus Zooplankton

Fish

Filter

feeders

Plant

grazers

Detritivores

Invertebrate

predators

Birds Scavengers

Microbes

An estuarine food web in the tropics

transfer of dead material

Sumb

er: T

hurm

an &

Truj

ilo, 1

999

Killer Whale/Orca (karnivore utama/predator)

Bonito (konsumer ketiga

/karnivore)

Teri (konsumer kedua

/karnivore)

Zooplankton (konsumer

pertama/herbivore)

Fitoplankton (produser)

Paus

pembunuh

10x masa Killer Whale

100x masa Killer

Wahle

1000x masa

Killer Whale

10000x masa

Killer Whale

Produser

Konsumer

pertama/herbivor

Konsumer

kedua/karnivor-I

Konsumer

ketiga/karnivor-II

Karnivor-III/puncak

Kunci konsep lingkungan (II) - ‘Rantai makanan’

Diambil dari: Alex Brylske, PADI Project AWARE

Produser primer

herbivores

Karnivores

Pengurai/

dekomposers

Dimakan

hidup

Dimakan hidup

Diam

bil da

ri: Ale

x Bryl

ske, P

ADI P

roject

AW

ARE

Kunci konsep lingkungan (III): Jaring makanan

10% perpindahan tenaga dari

satu tingkat ke tingkat

berikutnya.

90% hilang dalam bentuk panas.

Ikan hiu karang sirip bintik putih (whitetip reef shark) termasuk jenis ikan ...

Triaenodon obesus FishBase 2000

• Herbivore • Karnivor • Produser pertama • Pengurai/dekomposer

• Karnivor • Herbivor • Konsumer pertama • Pengurai/dekomposer

Ikan Kerapu Sunu (leopard trout) termasuk jenis ikan ...

Siganus lineatus, FishBase 2000

Ikan Sancara/Beronang (rabbitfish) termasuk jenis ikan ...

Siganus lineatus, FishBase 2000

• Karnivor

• Herbivor • Produser pertama • Pengurai/dekomposer

Mana diantara khewan berikut yang termasuk dalam kelompok pengurai/dekomposer ...

Pomacanthus imperator FishBase 2000

Rhincodon typus FishBase 2000

• Semua ikan hias

• Hiu bodoh (whale shark) • Teripang (sea cucumber) • Semua karang keras

Mana diantara khewan berikut yang menempati urutan tertinggi dalam rantai makanan ...

Thunnus albacares FishBase 2000

Rhincodon typus FishBase 2000 Acanthurus lineatus FishBase 2000

• Karang lunak (soft coral)

• Hiu bodoh (whale shark) • Tuna ekor kuning (yellowfin) • Sersan major garis biru (blue-lined surgeonfish)

Mintakat Perairan dan DPI Indonesia

DPI dalam Spektrum Wilayah PESISIR dan LAUTAN

1. Zona Daratan (Inland areas) yang mempengaruhi lautan melalui

sedimen dan bahan pencemar yang terbawa oleh aliran sungai, aliran

air permukaan (run-off), maupun aliran air tanah (ground water).

2. Zona lahan pesisir (coastal land) meliputi lahan basah (wetlands),

rawa-rawa (marshes), pantai (beaches), gundukan pasir (sand dunes),

dll; dimana kegiatan manusia berlangsung dan secara langsung

mempengaruhi perairan pesisir di depannya.

3. Perairan pesisir (coastal waters) meliputi estuaria, laguna, padang

lamun, terumbu karang, dan laut dangkal, dimana pengaruh kegiatan-

kegiatan di darat dominan.

4. Perairan lepas pantai (offshore waters); dari batas terluar perairan

pesisir sampai 200 mil ke arah laut bebas (high seas).

5. Laut bebas (high seas); di luar batas jurisdiksi nasional atau the

common heritage of mankind.

3+4+5 = DPI

CONTINENTAL

INTERIOR

OPEN

OCEAN COASTAL ZONE

l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l

l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l l

RIVER BASIN

UPLAND

LOWLAND

CONTINENTAL SHELF

INNER SHELF OUTER SHELF

NEARSHORE

ESTUARY

SALTMARSH

DUNES

SHELF SEA

NEARSHORE WATERS

ESTUARINE WATERS

ESTUARINE PLUME

SHELF

EDGE ZONE

OCEAN

FLOOR

CONTINENTAL

SLOPE

SH

ELF

BR

EA

K

SH

ELF

SE

A /

OC

EA

N

INT

ER

FAC

E

SH

OR

E L

INE

LA

ND

/ S

EA

INT

ER

FA

CE

Batasan Wilayah Pesisir ( Pernetta dan Milliman , 1995)

Pemintakatan Laut Berbasis Biologi

High water

Pelagic

Oceanic Neritic

Sublittoral

or shelf

Littoral

Low water

6000 m

2000 to

4000 m

700 to

1000 m

Ap

ho

tic

Photic

Divisions of the Oceans

Epipelagic

Mesopelagic

Bathypelagic

Abyssal pelagic

Had

al p

elag

ic

10,0

00 m

Sumber: Nybakken, J.W. 1993. Marine Biologi

JENIS-JENIS HABITAT/EKOSISTEM PESISIR

1. Hutan Mangrove

2. Padang Lamun (Sea grass bed)

3. Terumbu Karang (Coral reefs)

4. Estuaria

(lihat kuliah perencanaan kawasan yang lalu)

Thalassia hemprichii,

Halodule uninervis,

Halophila ovalis,

Cyamodocea rotundata,

Syringodium isoetifolium,

Halodule pinifolia

Syringodium isoetifolium

Padang Lamun

Adapted from: Alex Brylske, PADI Project AWARE

Terumbu karang: pengertian dasar

• Ekosistem laut dengan susunan

mahluk/organisme paling beraneka

ragam

• Mahluk menyaring makanan ukuran -

bersama membangun struktur

organisme yang paling besar

• Karang ada yang punya tumbuhan

kecil zooxanthellae dalam jaringan –

saling menguntungkan

• Karang ada yang tidak

• Karang mempunyai Zooxanthella

mampu membentuk kerangka kapur

10x lebih cepat dibanding tanpa

Zooxanthella

Terumbu karang: faktor pembatas • Suhu: minimum 20ºC; optimal 25-29C – suhu tubuh manusia 36,5C, suhu

udara (kamar) 25 - 30ºC • Kedalaman: bertahan > 100 m, biasanya < 25 m. • Salinitas/kadar garam: normal (32-36 per mil). • Kecerahan air: sedimentasi mengurangi matahari; memutus struktur makanan. • Gelombang: oxygenasi, mencegah pengendapan dan suplai plankton. • Substrat: larva perlu tempat menempel (substrat) yang keras. • Tingkat nutrien (kesuburan air) rendah: nutrien tinggi merubah

keseimbangan- macroalgae.

Ditulis kembali dari: Alex Brylske, PADI Project AWARE

Penyebaran terumbu karang di dunia - terbatas

• Dia akan melakukan perkawinan • Dia akan mati • Makannya kurang efisien • Dia akan kehilangan warna

Jika individu (polip) karang mengeluarkan zooxanthellae maka yang pertama kali terjadi adalah ...

• Laju pengapurannya akan menurun • Dia bisa mati, tapi bisa juga pulih • Terumbu karang mengalami stress • Semua jawaban di atas benar

Jika polyp karang mengeluarkan zooxanthellae maka ...

Terumbu Karang

Tipe-tipe terumbu karang yang utama

Zonasi pada suatu area terumbu karang

Sumber: Alex Brylske, PADI Project AWARE

Coral Reef Fishing Ground

Panjang Pantai : ~ 400 km

Biota laut unik, By Catch?

Fish Diversity - Confirming the Bull’s-eye

(Photo : B.Wiryawan)

Koridor Migrasi : Spermwhale (Physeter macrochepalus)

Cetacean distribution

Terima kasih.