Kampanye kasus dan isu

Post on 30-Jun-2015

907 views 1 download

description

Materi PELATIHAN ADVOKASI NASIONAL PPMI 2012 @ Pondok Pemuda, Ambarbinangun, Yogyakarta, 6-8 April 2012 by Bambang Muryanto [AJI Indonesia]

Transcript of Kampanye kasus dan isu

Kampanye Kasus dan Isu

Bambang Muryanto

Divisi Organisasi

AJI Indonesia

Latar belakang

Dalam masa transisi politik menuju demokrasi, organisasi masyarakat sipil pasti menghadapi banyak persoalan: ada kasus dan isu.

Kasus: Persma menghadapi kasus kekerasan, ada pemukulan thd para aktivisnya.

Isu: Perlindungan hukum thd persma, peningkatan SDM persma, kebebasan pers di kampus, dll.

Cara mengatasi

Ada banyak jalan untuk menyelesaikan kasus dan isu yang dihadapi organisasi masyarakat sipil seperti Persma.

Salah satu caranya adalah melakukan kampanye!

Kampanye adalah salah satu bentuk advokasi non litigasi

Apa itu kampanye?

Menurut Kamus besar bahasa Indonesia: Kampanye adalah gerakan (tindakan) serentak untuk melawan, berpropaganda, mengadakan aksi dan lain sebagainya.

Kampanye bisa dilakukan baik secara perorangan atau berkelompok.

Apa tujuan kampanye?

Memberitahu publik tentang kasus dan isu yang terjadi.

Untuk mendapatkan dukungan dari publik

Mengubah sikap, opini dan perilaku masyarakat

Mengajak mereka yang berkompeten untuk ikut serta, peduli mencari jalan keluar bagi kasus dan isu yang dihadapi.

Apa yang dibutuhkan?

Seorang konseptor yang paham dengan persoalan kasus dan isu yang akan dikampanyekan.

Ahli teknisi komunikasi (webmaster, desain grafis

Ahli komunikator yang dapat menyampaikan pesan dengan tepat dan menarik.

Kampanye kasus

Kampanye kasus dilakukan dengan tujuan agar suatu kasus yang terjadi mendapat perhatian dari publik sehingga ada tindakan untuk menyelesaikan kasus tersebut.

Contoh: kampanye kasus pembunuhan wartawan Bernas, Udin di Yogyakarta yang sejak 1998 tidak pernah tuntas, kasus jugun ianfu, kasus pembreidelan suatu persma di sebuah universitas

Kampanye Isu

Kampanye isu dilakukan agar ada perubahan sikap, opini dan perilaku dari pemerintah dan masyarakat terhadap suatu isu tertentu.

Misal: kampanye isu Kebebasan pers, isu kesejahteraan jurnalis, isu kebebasan mendapatkan informasi publik, isu kesetaraan gender, sampah, pengurangan polusi udara dll

Apa yang harus dilakukan?

Membuat kertas posisi yang komprehensif tentang kasus dan isu itu.

Menjalin sinergi dengan media massa (kirim press rilis, menulis opini, dll)

Membuka komunikasi dan kerja sama dengan kelompok yang mempunyai tujuan yang sama.

Melakukan lobi kepada pihak-pihak yang berkompeten menangani kasus dan isu.

Menyebarkan melalui social media (Facebook, twitter, dll)

Melakukan aksi (turun ke jalan)

Membuat buku, kaos, leaflet, poster, stiker, spandul dan lain sebagainya.

Membuat seminar, diskusi, pentas seni, pameran foto dll

Membuat film

Langkah terakhir

Lakukan evaluasi terhadap setiap langkah kampanye yang diambil.

Gunakan metode SWOT (Strength, Weakness, Oportunity, Threat)

Hasilnya untuk membuat kampanye berikutnya yang lebih baik