Post on 07-Mar-2019
INSERT THE TITLE
OF YOUR PRESENTATION HERE
INTEGRASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN DENGAN
AGENDA PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA (GRK)
BAPPEDADKI JAKARTA
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA
MENENGAH PROVINSI DKI JAKARTA
(Perda No. 1 Tahun 2018)
V I S I
M I S I
SASARAN
STRATEGI
TUJUAN
MISI 1
Menjadikan Jakarta
kota yang aman,
sehat, cerdas,
berbudaya, dengan
memperkuat nilai-
nilai keluarga dan
memberikan ruang
kreativitas melalui
kepemimpinan yang
melibatkan,
menggerakkan dan
memanusiakan.
MISI 2
Menjadikan Jakarta
kota yang memajukan
kesejahteraan umum
melalui terciptanya
lapangan kerja,
kestabilan dan
keterjangkauan
kebutuhan pokok,
meningkatnya
keadilan sosial,
percepatan
pembangunan
infrastruktur,
kemudahan investasi
dan berbisnis, serta
perbaikan
pengelolaan tata
ruang.
MISI 3
Menjadikan Jakarta
tempat wahana
aparatur negara
yang berkarya,
mengabdi,
melayani, serta
menyelesaikan
berbagai
permasalahan kota
dan warga, secara
efektif, meritokratis& berintegritas
MISI 4
Menjadikan
Jakarta kota
yang lestari,
dengan
pembangunan
dan tata
kehidupan yang
memperkuat
daya dukung
lingkungan dansosial
MISI 5
Menjadikan
Jakarta ibukota
yang dinamis
sebagai simpul
kemajuan
Indonesia yang
bercirikan
keadilan,
kebangsaan dan
kebhinekaan
28 SASARAN (38 INDIKATOR SASARAN)
116 STRATEGI
15 TUJUAN
PROGRAM
401 INDIKATOR KINERJA PROGRAMINDIKATOR
KINERJA
PROGRAM
284 PROGRAM
JAKARTA KOTA MAJU,
LESTARI DAN BERBUDAYA
YANG WARGANYA TERLIBAT DALAM MEWUJUDKAN
KEBERADABAN, KEADILAN DAN KESEJAHTERAAN
BAGI SEMUA
JANJI KERJA 23 JANJI KERJA
3
MISI 1 : Menjadikan Jakarta kota yang aman, sehat, cerdas,
berbudaya, dengan memperkuat nilai-nilai keluarga dan
memberikan ruang kreativitas melalui kepemimpinan yang
melibatkan, menggerakkan dan memanusiakan.
MISI 2 : Menjadikan Jakarta kota yang memajukan
kesejahteraan umum melalui terciptanya lapangan kerja,
kestabilan dan keterjangkauan kebutuhan pokok,
meningkatnya keadilan sosial, percepatan pembangunan
infrastruktur, kemudahan investasi dan berbisnis, serta
perbaikan pengelolaan tata ruang.
MISI 3 : Menjadikan Jakarta tempat wahana aparatur negara
yang berkarya, mengabdi, melayani, serta menyelesaikan
berbagai permasalahan kota dan warga, secara efektif,
meritokratis dan berintegritas.
MISI 4 : Menjadikan Jakarta kota yang lestari, dengan
pembangunan dan tata kehidupan yang memperkuat daya
dukung lingkungan dan sosial.
MISI 5 : Menjadikan Jakarta ibukota yang dinamis sebagai
simpul kemajuan Indonesia yang bercirikan keadilan,
kebangsaan dan kebhinekaan
Jakarta kota maju, lestari dan berbudaya yang
warganya terlibat dalam mewujudkan
keberadaban, keadilan dan kesejahteraan
bagi semua
VISI
MISI
2
34
5
1
Pembangunan
Manusia
Ekonomi dan
Infrastruktur
Integritas
Aparatur
Kota
Lestari
Simpul
Kemajuan
VISI
PANCA UPAYA UTAMA
PEMBANGUNAN JAKARTAMAJU KOTANYA, BAHAGIA WARGANYA
4
Kondisi saat ini
Kondisi tahun 2022
• IPM: 81,60• Pertumbuhan PDRB: 7,0%• Laju Inflasi: 3,3%• Opini Laporan Keuangan Daerah : WTP• Nilai/Predikat AKIP : AA• Gini Ratio: 0,399• Persentase Penduduk miskin: 2,78%• Tingkat Pengangguran Terbuka: 4,80%• Most Livable City Index : Top Tier City• Indeks Kebahagiaan: 5 besar
MILESTONE RPJMD
2017-2022
Berkeadilan, Keberpihakan, Berorientasi pada masyarakat, sosial budaya dan keagamaan,
birokrasi dan tata kelola bersih & efektif
20182019
20202021
2022
5
Memacu
Pemerataan
Pembangunan
• IPM : 80,06• Pertumbuhan PDRB : 6,22%• Laju Inflasi : 3,72%• Opini Laporan Keuangan Daerah : WDP• Nilai/Predikat AKIP : B• Gini Ratio : 0,409• Persentase Penduduk miskin : 3,78% • Tingkat Pengangguran Terbuka : 7,14%• Most Livable City Index : Average Tier City• Indeks Kebahagiaan : 71,33 (peringkat 19 dari 34
Provinsi)Pemantapan
Pemerataan
Pembangunan Untuk
Pertumbuhan
Berkualitas
Memacu
Pertumbuhan
Berkualitas
Pemantapan
Pertumbuhan
Berkualitas
Untuk Stabilitas
Pembangunan
Pemantapan
Stabilitas
Melalui
Pemerataan dan
Pertumbuhan
Berkualitas
PANCA UPAYA UTAMA
PEMBANGUNAN JAKARTAMAJU KOTANYA, BAHAGIA WARGANYA
1
PEMBANGUNAN
MANUSIA
VISI
Menurunkan tingkat kemiskinan sebesar 1
(satu) persen dari 3,78% pada tahun 2017
menjadi 2,78% pada tahun 2022 melalui :
• Mengurangi beban pengeluaran bagi
masyarakat miskin
• Meningkatkan produktivitas masyarakat miskin
dan rentan
• 100% Cakupan Jaminan Kesehatan
Semesta (Universal Health
Coverage) di tahun 2022.
• Mengembangkan layanan OK-
OCARE, KPLDH & dokter
komunitas.
• Memastikan semua anak di DKI Jakarta mendapatkan
pendidikan yang berkualitas baik di sekolah, madrasah,
pesantren dan satuan pendidikan nonformal lainnya termasuk
mensejahterakan guru dan tenaga pendidikannya;
• Pemberian KJP Plus untuk mencapai APM SD/MI dari 96,15%
menjadi 98,1%, APM SMP/MTs dari 84,79% menjadi 94,5%,
APM SMA/SMK/MA dari 71,87% menjadi 85,75%.
• Tidak ada gedung sekolah yang rusak, seluruh gedung
sekolah berfungsi dengan baik
• Menambah kapasitas pendidikan vokasi menjadi dua kali lipat
melalui pembangunan 42 USB untuk SMK Negeri dan
penambahan 75 RKB pada gedung sekolah yang sudah ada.
• Penerapan dual-system seluruh SMK dengan DUDI, untuk
menyiapkan lulusan SMK siap kerja
• Sertifikasi dan penguatan tata kelola guru.
• Pendirian dan operasional BLUD Sekolah dan
Endowment Fund
• Paling sedikit 20.000 siswa yang berasal dari keluarga
miskin dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan perguruan
tinggi
• Meningkatkan akses dan kualitas PAUD dan pendidiknya
• Revitalisasi Unit Reaksi Cepat
Perlindungan Perempuan dan Anak
berbasis aplikasi serta memberi layanan
hukum, psikologis dan layanan rumah aman
bagi korban.
• Mewujudkan aksesibilitas kaum difabel
terhadap pelayanan dasar, pelayanan publik
dan kesempatan kerja/berusaha.
• Pemberian edukasi tentang Kekerasan
terhadap perempuan dan Kekerasan
terhadap anak di Provinsi DKI Jakarta
• Penguatan ketahanan keluarga
• Festival Olahraga Rakyat
• Pembangunan 1 Stadion Olahraga
bertaraf internasional.
PENGENTASAN KEMISKINAN
PENDIDIKAN
KESEHATAN
PERMULIAAN PEREMPUAN,
PERLINDUNGAN ANAK & DISABILITAS
KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
BAPPEDADKI JAKARTA
6
VISI
• Menjadikan One Kecamatan One
Center of Entrepreneurship (OK-OCE)
di 44 Kecamatan sebagai penggerak
utama wirausaha warga.
• Mewujudkan 200.000 pewirausaha dan
200.000 lapangan kerja.
• Merevitalisasi 54 Lokasi Sementara
(Loksem) dan 6 Lokasi Binaan (Lokbin)
• Pemantauan ketersediaan pangan
untuk 11 komoditi.
• Subsidi pangan untuk 3,2 juta orang
dalam 5 tahun.
• Penyediaan tempat penyimpanan
pangan di 10 lokasi.
• Kerjasama penyediaan pangan
dengan 12 daerah.
• Pembangunan 28 lokasi pasar
rakyat dan 27 unit pasar terpadu.
• Upaya-upaya lain dalam penguatan
ekonomi rakyat.
• Mengembangan pelayanan on-line bagi
perizinan dan non perizinan.
• Mengefektifkan Mall Pelayanan Publik.
PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
PENINGKATAN KEWIRAUSAHAAN
DAN KESEMPATAN KERJA
EASE OF DOING BUSINESS
• Pengembangan industri
kreatif sebagai sumber
perekonomian baru
INDUSTRI KREATIF
EKONOMI
PANCA UPAYA UTAMA
PEMBANGUNAN JAKARTAMAJU KOTANYA, BAHAGIA WARGANYA
2
EKONOMI
&
INFRASTRUKTUR
7
VISI
• Mengintegrasikan angkutan jalan dan air melalui
skema OK-OTRIP
• Mengoperasikan MRT fase I (Lebak Bulus –
Bundaran HI) dan membangun MRT fase II
(Bundaran HI – Kampung Bandan).
• Mengoperasikan LRT fase I (Kelapa Gading –
Velodrome) dan membangun LRT fase II serta
jalur dalam kota lainnya.
• Mengoperasikan sistem Jalan Berbayar
Elektronik (ERP) pada 4 koridor jalan arteri.
• Membangun 11 Flyover dan 1 Underpass .
• Membangun 593.231 m jalur pedestrian
• Pelatihan dan sertifikasi 6.620 pengemudi
angkutan umum
• Penyediaan park and ride.
• Meningkatkan kapasitas layanan air bersih
sebesar 2800 liter/detik pada tahun 2022 (dari
total kapasitas sebesar 4000 liter/detik) melalui
pembangunan jaringan distribusi SPAM I
Jatiluhur.
• Meningkatkan kapasitas layanan air limbah
perpipaan melalui pembangunan IPAL zona
1,5,6 dan 8 dengan jumlah limbah cair yang
terkelola sebesar 826.522 m3 per hari.
• Pembangunan 50 lokasi Sistem Pengolahan
Air Limbah Domestik (SPALD) dan layanan
desluging on site regular.
• Menyelesaikan 15 titik genangan melalui
naturalisasi dan/atau normalisasi sungai,
pembangunan 28 embung /waduk/situ, dan
pembangunan 3.338 meter tanggul laut.
• Pengembangan 4 ITF dalam
Kota
• Optimalisasi Bantar Gebang
• Memfasilitasi 250.000 warga DKI Jakarta
yang memenuhi kriteria/ persyaratan untuk
memiliki rumah sendiri diantaranya melalui
skema DP nol rupiah.
• Pendirian BLUD Perumahan Rakyat
PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIRPENGELOLAAN SAMPAH
PENYEDIAAN PERUMAHAN
PEMBANGUNAN TRANSPORTASI
INFRA-STRUK
-TUR
2
EKONOMI
&
INFRASTRUKTUR
PANCA UPAYA UTAMA
PEMBANGUNAN JAKARTAMAJU KOTANYA, BAHAGIA WARGANYA
8
TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT (TOD)• Pengembangan TOD
3
INTEGRITAS
APARATUR
VISI
• Mencapai Opini Audit BPK terhadap Laporan Keuangan Daerah dengan predikat Wajar
Tanpa Pengecualian (WTP), melalui e-planning, e-budgeting, e-aset, CMS, e-
hibahbansos, e-musrenbang, e-monev
• Mewujudkan Akuntabilitas Kinerja Instasi Pemerintah (AKIP) dengan predikat AA.
• Inisiasi lembaga pembiayaan pembangunan
• Integrasi data dalam rangka mewujudkan one data, one map, one policy (Jakarta
Satu)
• Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah
PENINGKATAN INTEGRASI APARATUR DAN AKUNTABILITAS PEMERINTAHAN
PANCA UPAYA UTAMA
PEMBANGUNAN JAKARTAMAJU KOTANYA, BAHAGIA WARGANYA
9
4
KOTA
LESTARI
VISI
• Membangun 86 Taman Maju
Bersama dan 175 Taman
Pintar
• Perbaikan kualitas hunian dan sarpras
kampung kumuh di 200 RW, yang didahului
dengan CAP (community action planning).
• Konsolidasi lahan di perkampungan.
PENYEDIAAN RTH PENATAAN KAWASAN PERMUKIMAN
• Pengendalian dan
penegakan hukum
pencemaran air, limbah dan
udara
• Pengelolaan lingkungan
hidup daratan dan pesisir
LINGKUNGAN HIDUP
PANCA UPAYA UTAMA
PEMBANGUNAN JAKARTAMAJU KOTANYA, BAHAGIA WARGANYA
10
5
SIMPUL
KEMAJUAN
• Membangun taman Benyamin Suaeb
sebagai pusat perawatan dan
pengembangan budaya betawi dan
pusat interaksi lintas komunitas
• Revitalisasi Pusat Dokumentasi HB
Jassin
• Menyelenggarakan pagelaran seni
sepanjang tahun.
• Menghidupkan kembali koridor dan
bangunan wisata serta budaya
peninggalan sejarah (heritage).
• Pembangunan pusat konservasi ekologi
(restorasi pantai, transplantasi karang, dan
pelibatan penduduk) di Kepulauan Seribu
• Pengembangan pasar terpadu.
• Pengembangan kampung wisata tematik
melalui penataan kawasan dan hunian
warga.
• Peningkatan/revitalisasi pelabuhan di
10 Pulau di Kepulauan Seribu
• Mewujudkan objek ekowisata kepulauan
yang terjangkau, berbudaya, dan berskala
internasional melalui kemitraan dan
investasi, termasuk pembangunan resort
apung.
• Peningkatan daya listrik menjadi 15 MW.
• Menyediakan sumber air bersih alternatif.
• Pembangunan IPAL di setiap pulau
permukiman.
• Audit lingkungan reklamasi
• Perencanaan dan penataan kembali
reklamasi
PENGEMBANGAN PARIWISATA DAN BUDAYAPENGEMBANGAN PESISIR DAN KEPULAUAN SERIBU
PANCA UPAYA UTAMA
PEMBANGUNAN JAKARTAMAJU KOTANYA, BAHAGIA WARGANYA
VISI 11
RENCANA AKSI DAERAH PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA(Peraturan Gubernur No. 131 Tahun 2012)
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Energi Transportasi Busway 15 koridor hingga 2030 + elevated busway
Program Pembinaan danPenyelenggaraan Angkutan Umum
Penciptaan Layanan TransportasiTerintegrasi melalui OK-OTRIP
Feeders busway Di seluruh koridor Program Pembinaan danPenyelenggaraan Angkutan Umum
Penciptaan Layanan TransportasiTerintegrasi melalui OK-OTRIP
Monorail (elevated Busway)*
Panjang koridor 14,1 km Program Pembinaan danPenyelenggaraan Angkutan Umum
*diubah menjadi Pembangunan dan Pengoperasian Light Rail Transit (LRT)
Jalur sepeda 150 km pada 2030 Pengembangan Jaringan Jalan dan Pedestrianisasi
Peremajaan angkutan umum
Terhadap bus, angkutan kota, dan taksi --peningkatan ekonomi BBM
Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Terpadu Satu Pintu
13
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Energi Transportasi Uji Kir Angkutan umum (bus, bajaj, taksi, angkutan kota), truk, pick-up -- efisiensi 5% BBM
Program Pembinaan dan Penyelenggaraan Angkutan Umum
Pengaturan angkutan barang
Pengalihan rute pada jam-jam tertentu agar tidak melalui jalan tol dalam kota 30 km --kecepatan lalu lintas meningkat
Program Pengendalian dan Penertiban Lalu Lintas dan Angkutan
Manajemen parkir Penghapusan parkir pada badan jalan, tarif parkir tinggi di pusat kota
Pembangunan Fasilitas Park and Ride dan Optimalisasi Manajemen Perpakiran
14
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Energi Transportasi ITS Di sepanjang koridor busway Program Pembinaan danPenyelenggaraan Angkutan Umum
Intelligent Transportation System (ITS)/ Area Traffic Control System (ATCS)
ERP Di jalur utama dan koridor busway
Program Pengendalian danPenertiban Lalu Lintas dan Angkutan
Pengoperasian Electronic Road Pricing (ERP)
TOD Park-n-Ride di Ragunan Program Pembinaan danPenyelenggaraan Angkutan Umum
Pengembangan Transit Oriented Develompment (TOD)
Ecodriving Untuk bus, efisiensi BBM 7% Program Peningkatan KeselamatanLalu Lintas dan Angkutan
15
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Energi Komersial Bangunan hijau Gedung Balaikota, DPRD, SMP, ged pemprov
Program Pembangunan dan Pemeliharaan Gedung Pemda
Lainnya Lampu jalan 367.070 lampu jalan hemat energi
Program Peningkatan Pencahayaan Kota
Lampu lalu lintas 5.208 lampu lalu lintas hemat energi
Program Peningkatan Pencahayaan Kota
16
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Limbah Padat TPST Landfill gas di TPST Bantar Gebang
Program Pengelolaan Persampahan
Optimalisasi Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang
ITF ITF Sunter, Cakung, dan Marunda
Program Pengelolaan Persampahan
Pembangunan Intermediate Treatment Facility (ITF)
3R MBT, bricketing, dan lainnya di ITF Cakung dan Bantar Gebang
Program Pengelolaan Persampahan
Optimalisasi Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang
17
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Limbah Cair IPAL off-site Integrasi limbah cair off-site Program Pengembangan danPengelolaan Air Limbah
Pengembangan dan Pengelolaan Air Limbah dan Air Limbah Komunal
IPAL on-site Perbaikan teknologi pengolahan limbah on-site
Program Pengembangan danPengelolaan Air Limbah
Pengembangan dan Pengelolaan Air Limbah dan Air Limbah Komunal, Penyediaan Pengolahan dan Pengelolaan Air Limbah di Kepulauan Seribu
LULUCF (Land
use, land-use change, and
forestry)
Hutan RTH hutan kota Peningkatan hutan kota 5 ha per tahun
Program Pengelolaan RTH Hutan
RTH taman kota Peningkatan taman kota Program Pengelolaan RTH Taman
18
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Energi Rumah Tangga Konservasi energi Pemanfaatan peralatan listrik hemat energi
Program Pembinaan, Pengembangandan Pengendalian Energi danKetenagalistrikan
Transportasi MRT 23,3 km Utara-Selatan (2016); 47,6 km U-S & B-T (2027)
Program Pembinaan danPenyelenggaraan Angkutan Umum
Pembangunan dan Pengoperasian Mass Rapid Transit (MRT)
BBG Angkutan umum (angkot, bus, taksi, bajaj), kend operasional Pemprov & pribadi 7%
-
19
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Energi Transportasi Uji emisi mobil pribadi
Seluruh mobil pribadi Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Industri Konservasi energi Demand Side Management, dan teknologi efisien
Program Pengawasan dan Pengendalian Industri
Komersial Gedung pemprov 3440 Bangunan hijau dan konservasi energi
Program Pembangunan dan Pemeliharaan Gedung Pemda
Gedung non-pemprov
Bangunan hijau dan konservasi energi
Program Penataan Ruang
LULUCF (Land
use, land-use change, and
forestry)
Hutan RTH Pertimbangan hutan bukan milik pemprov
Program Pengelolaan RTH Hutan
20
Sektor Sub-sektor
Potensi Penurunan Emisi GRK Menurut Kewenangan Program atau Kegiatan Strategis
Daerah dalam RPJMD 2017-2022Mitigasi Aksi
Energi Rumah Tangga Diversifikasi energi Substitusi minyak tanah dengan LPG
Kewenangan Kementerian ESDM;
Transportasi Ekonomi bahan bakar
Regulasi/insentif fiskal: efisiensi BBM 5-10%
Kewenangan Kementerian ESDM;
Kereta api Komuter Jabodetabek: double track
Kewenangan Kementerian Perhubungan
Hibrid Regulasi/insentif fiskal: mobil penumpang, efisiensi BBM 30-40% per km perjalanan
Kewenangan Kementerian Perhubungan;
Biofuel % blend bioethanol: 15%; biodiesel: 20%
Kewenangan Kementerian ESDM
21
Tantangan yang Dihadapi SKPD dalam
Mencapai Target Rencana Pembangunan
dengan Penurunan Emisi GRK
• Untuk pencapaian target beberapa sektor memerlukan
koordinasi dalam pengumpulan data dan implementasi →
koordinasi masih kurang
• Perlu inovasi dan pengusulan komponen (pengadaan barang
yang ramah lingkungan)
• Masih lemahnya baseline data yang akurat
• Monitoring dan evaluasi capaian target masih perlu
ditingkatkan
• Bukan tupoksi tapi sebenarnya SKPD bisa berkontribusi
(contoh Ruang Terbuka Hijau)
TERIMAKASIH