indera pengecap

Post on 22-Jun-2015

8.394 views 6 download

Transcript of indera pengecap

ANGGOTA KELOMPOK

MATERI INDERA PENGECAP

KELUAR

PHISCA ADITYA ROSYADY (XI IPA 1/36)

RIAN FAHMINUDDIN (XI IPA 1/37)

SEFTIAN HARI MURTI (XI IPA 1/39)

INDERA PENGECAP & STRUKTURNYA

MEKANISME INDERA PENGECAP

KELAINAN & PENYAKIT PADA INDERA PENGECAP

Sebagian besar, lidah tersusun atas otot rangka yang terlekat pada tulang hyoideus, tulang rahang bawah dan processus styloideus di tulang pelipis. Terdapat dua jenis otot pada lidah yaitu otot ekstrinsik dan intrinsik.Lidah memiliki permukaan yang kasar karena adanya tonjolan yang disebut papila.

Terdapat tiga jenis papila yaitu:1.Papila berbentuk benang (papil filiformis) merupakan papila peraba. Papila ini menyebar di seluruh permukaan lidah.2.Papila yang dilingkari saluran (papil sirkumalata). Papila ini tersusun dalam lengkungan berbentuk huruf V. Terdapat 7 – 9 buah dekat pangkal lidah dan merupakan papila pengecap.3.Papila bentuk martil merupaan papila pengecap yang terdapat pada tepi lidah.

Terdapat satu jenis papila yang tidak terdapat pada manusia, yakni papila folliata pada hewan pengerat.

Tunas pengecap adalah bagian pengecap yang ada di pinggir papila, terdiri dari dua sel yaitu sel penyokong dan sel pengecap. Sel pengecap berfungsi sebagai reseptor, sedangkan sel penyokong berfungsi untuk menopang.

Lidah mempunyai reseptor khusus yang berkaitan dengan rangsangan kimia. Lidah merupakan organ yang tersusun dari otot. Permukaan lidah dilapisi dengan lapisan epitelium yang banyak mengandung kelenjar lendir, dan reseptor pengecap berupa tunas pengecap. Tunas pengecap terdiri atas sekelompok sel sensori yang mempunyai tonjolan seperti rambut.

Fungsi Lidah :a.Sebagai alat pengecap makanan.b.Membantu menelan makanaN.c.Mengaduk makanan dalam mulutd.Membantu membersihkan mulute.Membantu mempermudah dalam berbicara.

Makanan atau minuman yang telah berupa larutan di dalam mulut merangsang ujung-ujung saraf pengecap diteruskan ke pusat saraf pengecap di otak otak menanggapi rangsang kita dapat merasakan rasa suatu jenis makanan atau minuman.

1. Sariawan2. Peradangan Lidah (Glositis)3. Leukoplakia4. Ageusia 5. Disgeusia6. Kanker lidah7. Karena luka, berbulu, dan perubahan warna

1. Sariawan (Chanker Sores, Ulkus Aftosa) Sariawan adalah suatu luka terbuka yang kecil di dalam mulut, yang menimbulkan nyeri.

Gejala utama adalah rasa nyeri, yang berlangsung selama 4-10 hari. Nyeri akan bertambah buruk bila lidah menyentuh sariawan atau jika penderita makan makanan yang pedas atau panas. Sariawan yang berat dapat menyebabkan demam, pembengkakan kelenjar getah bening di leher dan rasa letih/lesu. Sariawan tampak sebagai bintik bulat putih dengan pinggiran yang berwarna merah.

1. Sariawan (Chanker Sores, Ulkus Aftosa)

Hampir selalu terbentuk di jaringan longgar dan lembut, terutama di bibir atau pipi sebelah dalam, lidah atau langit-langit lunak mulut, dan kadang di tenggorokan.

Cara pengobatan: diberikan salep kortikosteroid yang dioleskan langsung ke luka. Untuk sariawan yang berat, diberikan tablet prednison atau obat kumur deksametason.

2. Peradangan Lidah (Glositis)Glositis yaitu peradangan lidah yang menahun (kronis).

Gejalanya adalah terdapat benjolan-benjolan dan lendir yang menutupi lidah. Peradangan ini timbul biasanya pada seseorang yang mengalami gangguan pencernaan atau infeksi gigi. Gejala ini adalah lidah lembek dan pucat dengan bekas gigitan bagian pinggirannya.

2. Peradangan Lidah (Glositis)

3. Leukoplakiagejalannya ditandai dengan bercak-bercak putih yang tebal

pada permukaan lidah. Kejadian ini biasanya pada perokok berat.

4. Ageusia

Ageusia merupakan berkurangnya atau hilangnya pengecapan.

Penyebabnya adalah berbagai keadaan yang mempengaruhi lidah:

- Mulut yang sangat kering - Perokok berat - Terapi penyinaran pada kepala dan leher - Efek samping dari obat (misalnya vinkristin-obat antikanker atau amitriptilin-obat antidepresi).

5. Disgeusia

Disgeusia adalah berubahnya pengecapan.

Penyebabnya bisa berupa: - Luka bakar pada lidah (bisa menyebabkan kerusakan sementara pada jonjot-jonjot pengecap) - Bell's palsy (bisa menyebabkan berkurangnya pengecapan pada salah satu sisi lidah) - Depresi.

6. Kanker Lidah

Pada stadium dini, kanker lidah tidak menimbulkan nyeri dan biasanya ditemukan pada pemeriksaan rutin gigi. Kanker biasanya tumbuh di bagian pinggir lidah. Hampir tidak pernah di pangkal lidah kecuali pada seseorang yang pernah menderita sifilis yang tidak diobati selama beberapa tahun. Karsinoma sel skuamosa pada lidah seringkali tampak seperti luka terbuka (borok) dan cenderung tumbuh ke dalam jaringan di bawahnya. Eritroplakia (daerah kemerahan di mulut) merupakan petanda dari kanker. Seseorang dengan eritroplakia pada bagian pinggir lidahnya harus segera memeriksakan diri ke dokter atau dokter gigi.

6. Kanker Lidah

7. Karena luka, berbulu, dan perubahan warnaLuka : luka berat adalah hal yang paling sering menyebabkan ketidaknyamanan lidah. Lidah tersebut mempunyai banyak ujung saraf untuk rasa sakit dan peraba dan lebih peka terhadap rasa sakit dibandingkan kebanyakan bagian lain pada tubuh. Lidah sering tiba-tiba tergigit tetapi cepat sembuh. Gigi yang tajam atau rusak bisa sangat merusak jaringan yang mudah rusak tersebut.

Berbulu: pertumbuhannya terlalu cepat dari proyeksi normal di atas lidah (Vili) bisa membuat lidah tampak berbulu. Lidah tersebut bisa juga tampak berbulu setelah demam, setelah pengobatan antibiotik, atau ketika pencuci mulut peroxide digunakan terlalu sering. ‘Bulu’ ini pada ujung lidah tidak perlu dibingungkan dengan leukoplakia berbulu. Leukoplakia berbulu terbentuk di sisi lidah dan merupakan karakteristik AIDS.

Perubahan warna : Villi lidah bisa menjadi berubah warna jika seseorang merokok atau mengunyah tembakau, makan makanan tertentu, atau memiliki bakteri berwarna yang berkembang pada lidah.

Penyikatan lidah dengan menggunakan sikat gigi atau kikisan dengan pengikis lidah bisa menghilangkan beberapa perubahan warna.

Anemia kekurangan zat besi bisa membuat lidah terlihat pucat dan lembut. Anemia pernicious, yang Lidah merah lembut dan mulut menyakitkan bisa mengindikasi pellagra, sebuah jenis kekurangan gizi yang disebabkan oleh kekurangan niacin (Vitamin B3) pada makanan. Lidah merah bisa juga meradang (glossitis)-lidah tersebut merah, menyakitkan, dan bengkak

“ DEMIKIAN PRESENTASI DARI KELOMPOK KAMI SEMOGA

DAPAT MENAMBAH WAWASAN BAGI KITA, BILA

ADA KESALAHAN DAN KEKURANGAN KAMI MOHON

MAAF ”

PHISCA-RIAN-SEFTIAN