EKMA4315_AKUNTANSI BIAYA_Modul3(KB1-3).ppt

Post on 24-Dec-2015

29 views 0 download

Transcript of EKMA4315_AKUNTANSI BIAYA_Modul3(KB1-3).ppt

AKUNTANSI BIAYABahan Baku dan Tenaga Kerja

BAB

1Pengendalian &Perencanaan Bahan Baku

Karakteristik Overhead Pabrik

• Umumnya didefinisikan sebagai :– Bahan baku tidak langsung.– Tenaga kerja tidak langsung.– Semua biaya pabrik lainnya ≠ bahan baku langsung dan

tenaga kerja langsung.• Karakteristik Overhead Pabrik

bagian yg tidak terlihat dari produk jadi.Overhead dapat bersifat tetap, variabel, dan semivariabel.

] Transi 4

Perilaku Kos

• Totalnya berubah secara proporsional dengan perubahan tingkat kegiatan.

• Kos per unit tidak berubah untuk berbagai tingkat kegiatan.

Pola perubahan kos dalam kaitannya dengan perubahan kegiatan (activity drivers) dalam kurun waktu tertentu (relevant range).

Kos variabel:

• Totalnya tetap tidak bergantung pada perubahan tingkat kegiatan dalam kisar tertentu.

• Kos per unit semakin turun dengan meningkatnya tingkat kegiatan.

Kos tetap:

• Mengandung komponen kos tetap dan kos variabel.Kos campuran:

Transi 5

Perilaku Kos Secara Grafis

Tingkat Kegiatan

Kos Variabel Total

Kostotal

Tingkat Kegiatan

Kos Variabel per Unit

Kosperunit

Tingkat Kegiatan

Kos Tetap per Unit

Kosperunit

Tingkat Kegiatan

Kos Tetap Total

Kostotal

Transi 6

500 1.000 1.500 2.000 2.500 3.000

500.000

1.000.000

2.000.000

1.500.000

2.500.000

3.500.000

3.000.000

4.000.000

4.500.000

5.000.000

0

Kilometer Terpakai

Kos Sewa

Grafik Kos Total

Grafik Kos Tetap

Grafik Kos Variabel

Kos Variabel: 1.000X

Kos Tetap: Rp1.800.000

Kos Campuran secara Grafis

Hubungan Fungsional: Y = 1.800.000 + 1.000X

Transi 7

Cacah Order per Bulan

Kos Campuran secara Grafis

Hubungan Korelatif/Statistis

400 600 700 800

4.500

5.000

6.000

5.500

6.500

7.500

7.000

450 550 650 750 8500 500

• •

••

•• •

••

Kos Pengantaran

Analisis Kos Campuran

Engineering Approach

Account Analysis

Scattergraph Method

Least-Square Regression Method

High-Low Method

Account Analysis

Setiap akun mengklasifikasikan sebagai akun kos tetap, kos variable atau Campuran. Kemudian yang bersifat campuran diperinci lagitetap atau Variable.

Engineering Estimates

Menganalisis hubungan anatara output dan input dengan secara cermat Mempelajari setiap taha proses manufaktur.

Using these two levels of activity, compute: the variable cost per unit; the fixed cost; and then express the costs in equation form Y = a + bX.

The High-Low Method

Units Cost

High activity level 9,000 9,700$ Low activity level 5,000 6,100 Change 4,000 3,600$

Unit variable cost = Perubahan KosPerubahan Output

Units Cost

High activity level 9,000 9,700$ Low activity level 5,000 6,100 Change 4,000 3,600$

The High-Low Method

Units Cost

High activity level 9,000 9,700$ Low activity level 5,000 6,100 Change 4,000 3,600$

The High-Low Method

Unit variable cost = $3,600 ÷ 4,000 units = $0.90 per unit

Units Cost

High activity level 9,000 9,700$ Low activity level 5,000 6,100 Change 4,000 3,600$

The High-Low Method

Unit variable cost = $3,600 ÷ 4,000 units = $0.90 per unit Fixed cost = Total cost – Total variable cost Fixed cost = $9,700 – ($0.90 per unit × 9,000 units) Fixed cost = $9,700 – $8,100 = $1,600

Unit variable cost = $3,600 ÷ 4,000 units = $0.90 per unit Fixed cost = Total cost – Total variable cost Fixed cost = $9,700 – ($0.90 per unit × 9,000 units) Fixed cost = $9,700 – $8,100 = $1,600 Total cost = Fixed cost + Variable cost (Y = a + bX) Y = $1,600 + $0.90X

Units Cost

High activity level 9,000 9,700$ Low activity level 5,000 6,100 Change 4,000 3,600$

The High-Low Method

The Scattergraph MethodTotal Kos VS Level Aktivitas

0 1 2 3 4

*

Tota

l Cos

t in

1,00

0’s

of D

olla

rs

10

20

0

***

**

* **

*

Activity, 1,000’s of Units Produced

X

Y

The Scattergraph MethodDraw a line through the data points with about anequal numbers of points above and below the line.

0 1 2 3 4

*

Tota

l Cos

t in

1,00

0’s

of D

olla

rs

10

20

0

***

**

* **

*

Activity, 1,000’s of Units Produced

X

Y

The Scattergraph Method

Estimated fixed cost = $10,000

0 1 2 3 4

*

Tota

l Cos

t in

1,00

0’s

of D

olla

rs

10

20

0

***

**

* **

*

Activity, 1,000’s of Units Produced

X

Y

The slope of this line is the variable unit cost. (Slope is the change in total cost for a one unit change in activity).

The Scattergraph Method

Slope = Change in costChange in units

Horizontal distance is the change in activity.

0 1 2 3 4

*

Tota

l Cos

t in

1,00

0’s

of D

olla

rs

10

20

0

***

**

* **

*

Activity, 1,000’s of Units Produced

X

Y

Vertical distance is the change in cost.

• Manager menggunakan teknik stastistik untuk menganalisa perilaku.

• Persamaan: Y = a + bx

Least-Squares Regression Method

Least-squares regression dalam statistik disebut juga adjusted R2Least-squares regression dalam statistik disebut juga adjusted R2

0 1 2 3 4

Tota

l Cos

t 10

20

0

Activity

****

**

* ***

Least-Squares Regression Method

R2 adalah persentase perubahan total cost Pada level aktivitas

R2 berhubungan erta dengan level Aktivitas dan total kos

X

Y

BAB

2Penentuan Tarif OverheadDepartemen Tunggal

Pertimbangan dalam Pemilihan Tarif Biaya Overhead

1. Dasar yg digunakan:

a.Output Fisikb.Biaya bahan baku

langsungc.Biaya Tenaga Kerja

Langsungd.Jam Tenaga Kerja

Langsunge.Jam Mesin

f.Transaksi atau Aktivitas

2. Pemilihan Tingkat Aktivitas:

a.Kapasitas Teoritisb.Kapasitas Praktis

c.Kapasitas Aktual yg diperkirakan

d.Kapasitas Normale.Dampak Kapasitas

terhadap tarif overhead

f.Kapasitas menganggur vs

kelebihan kapasitas

3. Dengan atau tanpa Overhead Tetap:

a.Perhitungan Biaya Penyerapan Penuh

b.Perhitungan Biaya Langsung

4. Menggunakan tarif tunggal atau beberapa

tarif:a.Tarif tingkat pabrik

b.Tarif departementalc.Tarif Subdepartemental

dan aktivitas

Penentuan Tarif BOP

Alasan pembebanan BOP kepada produk atas dasar tarif yg ditentukan di muka

1. Jika BOP dibebankan atas dasar BOP-S, maka harga pokok produk per satuan akan berubah-ubah. Hal ini disebabkan karena :

- perubahan tingkat kegiatan produksi dr bulan ke bulan

- perubahan tingkat efisiensi produksi

- adanya BOP yg terjadinya scr sporadik, menyebar tdk merata selama jk waktu setahun

- BOP tertentu sering terjadi scr teratur pd waktu-waktu ttt.

2. Ada elemen BOP yg baru dapat diketahui pd akhir bulan atau tahun, sedangkan penentuan harga pokok produk harus segera dihitung setiap proses produksi selesai.Langkah-langkah penentuan

tarif BOP1. Menyusun anggaran BOP

dalam menyusun anggaran BOP harus diperhatikan tingkat kapasitas yg akan dipakai sbg dasar penaksiran BOP. Jenis kapasitas yg dapat dipakai :

- kapasitas teoritis

- kapasitas normal

- kapasitas sesungguhnya yg diharapkan.

2. Memilih dasar pembebanan BOP

Faktor-faktor yg harus dipertimbangkan dlm memilih dasar pembebanan :

- jenis BOP yg dominan jumlahnya dalam departemen produksi.

- sifat-sifat BOP tsb dan erat hubungan sifat-sifat tsb dg dasar pembebanan yg akan dipakai.3. Menghitung tarif BOP

BOPtarifpembebanandasarTaksiran

ndianggarkayangBOP BOPtarif

pembebanandasarTaksiran

ndianggarkayangBOP

Dasar Pembebanan BOPa. Satuan Produk

satuanperBOPtarifdihasilkanygproduksatuanjmlTaksiran

BOPTaksiran

b. Biaya Bahan Baku

dipakaiygBBdrBOPxdipakaiyangBBBTaksiran

BOPTaksiran%%100

BTKLdrBOPxBTKLTaksiran

BOPTaksiran%%100

c. Biaya Tenaga Kerja

d. Jam Tenaga Kerja Langsung

TKLjamperBOPxTKLjamTaksiran

BOPTaksiran%%100

sin%%100sin

mejamperBOPxmejamTaksiran

BOPTaksiran

e. Jam Mesin

Pembebanan BOP ke Produk atas Dasar Tarif

Metode Full Costing

Jika perusahaan menggunakan metode full costing, produk akan dibebani BOP dengan menggunakan tarif BOP-Variabel dan BOP-Tetap.

Metode Variable Costing

Jika perusahaan menggunakan metode Variable costing dlm penentuan harga pokok produk, produk hanya akan dibebani BOP dengan menggunakan tarif BOP-Variabel.

Pengumpulan BOP-S

Jurnal pencatatan BOP-S :

BOP-Sxxxx

Berbagai rek dikreditxxxx

Jika perusahaan menggunakan metode Variable costing, karena BOP-tetap tidak dibebankan ke dalam harga pokok produksi maka BOP-S yg telah dicatat kemudian dipecah menjadi 2 kelompok biaya : BOP-V sesungguhnya, dan BOP-T sesungguhnya.Jurnal pemisahan BOP-S : BOP-V sesungguhnyaxxxx BOP-T sesungguhnyaxxxx

BOP-Sxxxx

Perhitungan dan Analisis Selisih BOP

Metode Full Costing

Jurnal untuk menutup BOP dibebankan : BOP dibebankanxxxx

BOP-Sxxxx

Jurnal untuk mencatat selisih BOP : Selisih BOP xxxx

BOP-Sxxxx (underapplied BOP) BOP-Sxxxx

Selisih BOPxxxx

(overupplied BOP)

Metode Variable Costing

Jurnal untuk menutup BOP dibebankan :

BOP-V dibebankanxxxx

BOP-V Sesungguhnyaxxxx

Jurnal untuk mencatat selisih BOP :

Selisih BOP-Vxxxx

BOP-V Sesungguhnyaxxxx

(underapplied BOP)

BOP-V Sesungguhnyaxxxx

Selisih BOP-Vxxxx

(overupplied BOP)

Perlakuan terhadap Selisih BOPSelisih BOP dibebankan kpd rek Persediaan dan HPP

Pers BDPxxxx

Pers Produk Jadixxxx

HPP xxxx

Selisih BOPxxxx

Selisih BOP diperlakukan sbg Pengurang atau Penambah BOP

HPP xxxx

Selisih BOPxxxx

Latihan Soal 1

Hite Manufacturing menggunakan sistem kalkulasi biaya normal. Overhead yang dianggarkan untuk tahun depan adalah $ 750.000. aktivitas aktual yg diharapkan adalah 200.000 jam tenaga kerja langsung. Selama tahun itu, Hite bekerja dengan total 192.000 jam tenaga kerja langsung dan overhead aktual berjumlah $ 736.000.

Diminta :

1. Hitung tarif overhead awal

2. Hitung overhead yang dibebankan

3. Hitung selisih BOP

Jawaban :

1. Tarif Overhead awal

75,3$000.200

000.750

2. Overhead yang dibebankan

192.000 jam x $ 3,75 = $ 720.000

3. Selisih BOP

$ 720.000 - $ 736.000 = $ 16.000 (under upllied)

Latihan Soal 2

Computer Systems Design mengembangkan perangkat lunak khusus untuk perusahaan, dan menggunakan sistem kalkulasi biaya normal. Data berikut tersedia untuk tahun 2008 :

DianggarkanOverhead $ 600.000Jam Mesin 24.000

Jam Tenaga Kerja Langsung 75.000Aktual

Unit Produksi 100.000Overhead $ 603.500Biaya Utama $ 900.000

Jam Mesin 25.050Jam Tenaga Kerja Langsung 75.700

Diminta :a.Berapa tarif overhead awalb.Berapa overhead yang

dibebankan untuk tahun 2008c.Selisih BOPd.Berapa biaya per unit

Kerjakan dengan menggunakan dasar pembebanan jam mesin dan juga jam tenaga kerja langsung.

Jawaban : (BOP dibebankan atas dasar

Jam Mesin)1. Tarif Overhead awal = 25$000.24

000.600$

2. Overhead yang dibebankan

25.050 jam x $ 25 = $ 626.250

3. Selisih BOP

$ 626.250 - $ 603.500 = $ 22.750 (overupllied)

4. Biaya per unit

Biaya Utama $ 900.000

Overhead $ 626.250

Total By produksi $ 1.526.250

Biaya per unit = $ 1.526.250/100.000 unit

= $ 15,26

Jawaban : (BOP dibebankan atas dasar

Jam Mesin)1. Tarif Overhead awal = 8$000.75

000.600$

2. Overhead yang dibebankan

75.700 jam x $ 8 = $ 605.600

3. Selisih BOP

$ 605.600 - $ 603.500 = $ 2.100 (overupllied)

4. Biaya per unit

Biaya Utama $ 900.000

Overhead $ 605.600

Total By produksi $ 1.505.600

Biaya per unit = $ 1.505.600/100.000 unit

= $ 15,06