Post on 11-Jul-2016
description
DEMAM BERDARAH
DENGUE
Anskariani E. J. Putri11-094
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD): Penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedesaegypti.Vektor: -Ae.Aegypti- Ae.Albopictus
ETIOLOGIVirus dengueO Genus Flavivirus, family FlaviviridaeO Diameter 30 nm terdiri dari as.
Ribonukleat rantai tunggal, berat molekul 4 x 106
O 4 serotipe virus DEN-1, DEN-2, DEN-3, DEN-4
PATOGENESISThe secondary heterologous infection hypothesis:
DBD dapat terjadi apabila seseorang setelah terinfeksi virus dengue pertama kali mendapatkan infeksi kedua dengan virus dengue serotipe lain dalam jarak waktu 6 bulan sampai 5 tahun
Virus bereplikasi Reaksi anamnestik antibodi
Agregasi frombosit
Aktivasi koagulasi
Aktivasi komplemen
Penghancuran trombosit oleh RES
Trombositopenia
Gangguan fungsi trombosit Pelepasan
trombosit faktor III
Aktivasi factor hageman
Rangsang koagulasi intravaskular
Faktorpembekuan
menurun
Perdarahan yang berlebihan
Rangsang sistem kinin
Kinin
Produk digradasi fibrin
Anafilatoksin
Permeabilitas dinding
pembuluh darah
meningkat
Shock
Plasmin
INFEKSI SEKUNDER VIRUS DENGUE YANG BERBEDA
Kompleks virus-antibodi
PATOFISIOLOGIA.Peningkatan permeabilitas kapiler perembesan plasma,
hemokonsentrasi dan syok.
B. Kelainan hemostasis, yang disebabkan oleh vaskulopati, trombositopenia, dan
koagulopatiperdarahan hebat
DERAJAT PENYAKIT (menurut WHO)
O Derajat I : demam dengan uji bendung +O Derajat II: derajat I ditambah dengan
perdarahan spontanO Derajat III: nadi lemah, tekanan nadi ≤20
mmHg, hipotensi, akral dingin.O Derajat IV: syok berat, nadi tak teraba,
tekanan darah tidak terukur
GAMBARAN KLINIS WHO (1997)
KLINIS LABORATORIUM
O DEMAM mendadak ↑, 2-7 hari
O Manifestasi PERDARAHAN (uji bendung+): petekie, purpura, ekimosis, epistaksis dan perdarahan gusi, hematemesis, melena.
O HEPATOMEGALIO SYOK nadi lemah dan
cepat, tekanan nadi < 20 mmhg, hipotensi, gelisah dan akral dingin.
• TROMBOSITOPENIA (100.000/mm3)
• HEMATOKRIT meningkat sebanyak 20% atau lebih.
2 GEJALA KLINIS +
2 GEJALA LAB
DBD
PEMERIKSAAN PENUNJANG
O Laboratorium : leukosit, hematokrit dan trombosit
O FOTO TORAKS: - Pada DBD derajat III/IV dan
sebagian besar derajat II terdapat gambaran efusi pleura, terutama di hemothoraks kanan.
O EKG: - Tanda-tanda hipoksia miocard
DIAGNOSIS BANDINGO Demam dengueO Demam tifoid
Tersangka DBD Demam tinggi, mendadak,terus menerus < 7 hari tidak disertai ISPA,badan lemah/lesu
Ada kedaruratan Tidak Ada kedaruratan Tanda syok Muntah terus menerus,kejangKesadaran menurun Muntah darah Berak darah
Periksa uji tourniquet
Uji tourniquet (+)(Rumplle Leede)
Uji tourniquet (-)(Rumplle Leede)
Jumlah trombosit < 100.000 I Jumlah trombosit
>100.000 I
Rawat JalanParasetamol kontrol tiap hari sampai demam hilang
•Nilai tanda klinis &•Jumlah trombosit & Ht bila masih demam \ hari sakit ke-3
Rawat inap (Lihat bagan 3) Rawat jalan
-Minum banyak -Parasetamol bila perlu -Kontrol tiap hari sampai demam turun-Bila demam menetap periksa Hb, Ht, trombosit
Bila timbul tanda syok; gelisah, lemah, kaki tangan dingin, nyeri perut, berak hitam, kencing berkurang, Hb/Ht naik dan trombosit turun
Segera bawa ke rumah sakit
TATALAKSANA DBD DERAJAT I-II TANPA PENINGKATAN
HEMATOKRITDapat minum Tidak dapat minumMuntah terus menerus
Minum banyak 2 liter/hariParasetamolAntikonvulsi bila perlu
Infus kristaloid RL/RSrumatan + defisit cairan5%
Periksa Hb, Ht, trombo tiap 4 jam
Monitor klinis & labTanda vital tiap 2-4 jam
Tanda syokPerdarahan
Hematokrit tiap 4-6 jam
Pulang Perbaikan Perburukan (Skema 2)
Bb ideal Rumatan Rumatan + defisit 5%
(mL)5 500 75010 1000 150015 1250 200020 1500 250025 1600 285030 1700 3200
Tabel . Perbandingan pemberian cairan pada penyakit dengue pada dengue fever pada anak-anak dan dewasa
sumber: Comprehensive Guideline for Prevention and Control of Dengue fever and Dengue Haemorrhagic Fever, WHO 2011
Jumlah cairan Kecepatan (mL/KgBB/jam)
½ rumatan 1,5Rumatan 3
Rumatan +defisit 5% 5Rumatan +defisit 7% 7
Rumatan + defisit 10% 10
Tabel . Perbandingan pemberian cairan pada penyakit dengue pada dengue fever pada anak-anak dan dewasa
sumber: Comprehensive Guideline for Prevention and Control of Dengue fever and Dengue Haemorrhagic Fever, WHO 2011
TATALAKSANA DBD DERAJAT I-IIDENGAN PENINGKATAN HEMATOKRIT
Cairan awal 6-7ml/kgbb/jamRL/RS
Monitor tanda vitalHb, Ht, trombo tiap 4-6 jam
Tetesan dikurangi 5 ml/kgBB/jam Tetesan dinaikkan
10-15 ml/kgBB/jam
Stop dalam 24-48 jam
Perbaikan Tidak ada perbaikan
Tatalaksana DSS(Skema 3)
3 ml/kgBB/jam
Tanda vital tidak stabil
Evaluasi 12-24 jam
GelisahDistress nafasFrek nadi naikHt tinggiTek nadi <20mmHgDiuresis kurang
Tidak gelisahNadi kuatTek drh stabilHt turunDiuresis 1 ml/kgBB/jam
TATALAKSANA DBD DERAJAT III/IV
DBD III-IV
• O2 (berikan 2-4 lpm)• Penggantian volume plasma segera (cairan kristaloid
isotonis)RL/RS 10-20 ml/kgBB secepatnya dalam waktu 1 jam
Evaluasi apakah syok teratasi?
Syok teratasi Syok tdk teratasiKesadaran membaikNadi teraba kuatTek nadi > 20 mmHgSianosis/sesak (-)Akral hangat
Kesadaran menurunNadi lembut/tdk terabaTek nadi < 20 mmHgDistres pernafasan/sianosisKulit dingin dan lembabEkstremitas dinginPeriksa kadar gula darah
Cairan :10 ml/kg 1-2 jam- Lanjutkan cairan 20 ml/kg/jam- Atau tambahkan koloid/plasma
10-20 mL/kgBB (dalam waktu 10-20 menit)Koreksi asidosis
Evaluasi
Syok belum teratasi
Syok teratasi
Evaluasi ketatTanda vitalTanda perdarahanPantau Hb, Ht, Tro
Stabil dlm 24 jamTetesan 5 ml/kg/jam3ml/kg/jamHt stabil dlm 2x pemeriksaan
Infus stop tidak melebihi 48 jam
setelah syok teratasi
Ht turun Ht tetap
Koloid 20 ml/kgBB dalam 10-20 menit
Transfusi darah segar 10 ml/kg, dpt diulang
PROGNOSIS• Tergantung beberapa faktor: - Lama dan beratnya renjatan, waktu,
metode, adekuat tidaknya penanganan. - Ada tidaknya rekuren syok 6 jam
pertama pemberian infus. - Panas selama renjatan. - Tanda-tanda serebral
Ad vitam: dubia ad malamAd fungsionum: dubia ad bonamAd sanationum: dubia ad bonam
TERIMAKASIH