Dari orde baru ke reformasi

Post on 16-Nov-2014

11.631 views 4 download

description

MY PRESENTATION IS NOT COPYRIGHT, BUT IT IS RIGHT TO COPY IF YOU INCLUDING MY NAME.. THANK YOU

Transcript of Dari orde baru ke reformasi

PERKEMBANGANMASYARAKATINDONESIAPADA MASAORDE BARU

APA TUJUANNYA?

…mewujudkanmasyarakat adil dan makmur yang merata secara material dan spiritual berdasarkanPancasila dan UUD 1945

TRITURA

1. Pembubaran PKI beserta organisasi massanya

2. Pembersihan Kabinet Dwikora

3. Penurunan harga-harga barang

Tri Tuntutan Rakyat

Pada tanggal 24 Februari 1966, pada saat pelantikan kabinet, para mahasiswa, pelajar, dan pemuda menuju Istana Merdeka. Namun dihadang oleh Pasukan Cakrabirawa. Terjadi

bentrokan sehingga seorang mahasiswa tewas dari Universitas Indonesia, bernama

Arief Rachman Hakim

Perkembangan Kekuasan Orde Baru

Dengan Surat Perintah 11 Maret 1966 (Supersemar) Soeharto mengatasi keadaan yang serba tidak menentu dan sulit terkendali

Tanggal 12 Maret 1967 yang diketuai A.H. Nasution mencabut kekuasaan Soekarno dan mengangkat Soeharto sebagai presiden RI.

Tugas Kabinet Ampera adalah untuk menciptakan stabilitas politik dan ekonomi, serta mengadakan perbaikan di bidang sandang dan pangan.

Kebijakan Pemerintahan

Orde Baru

Pemilihan Umum

PEMILU 1971, PEMILU 1977, PEMILU 1982, PEMILU 1987, PEMILU 1992, PEMILU 1997

Tujuannya untuk melaksanakan kedaulatan rakyat, menyalurkan aspirasi warga dan sebagai sarana penegakan demokrasi.

Permasyarakatan, Pedoman, Penghayatan, dan Pengalaman

pancasila ( P4 )

• Pancasila adalah bagian dari system nilai budaya dan filosofi idiil dari bangsa Indonesia.• Orde baru adalah pelaksana

pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. Akibatnya timbul anggapan P4 digunakan untuk kelanggengan kekuasaan orde baru.

Penataan Politik Luar Negeri•Kembali Menjadi Anggota PBB•Penyelesaian Konfrontasi Terhadap Malaysia•Pembentukan ASEAN

Kelebihan & Kekurangan Orde

baruKELEBIHAN

• Suksesnya program transmigrasi• Pengangguran

minimal• Suksesnya

gerakan wajib belajar,dll.

KEKURANGAN

• Maraknya KKN• Kritik dibungkam

dan oposisi diharamkan• Kebebasan pers

sangat terbatas

ERA ORDE BARU

PEMBANGUNAN DAN MOBILITAS PENDUDUK

1. Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya menuju kepada terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

2. Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi

3. Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis

TRILOGI PEMBANGUNAN

PELITA I• Pelita I mulai dilaksanakan pada

tanggal 1 April 1969 – 31 Maret 1974. • Hasil Pelita I, yaitu Bidang Pertanian,

Industri,• Perhubungan dan Pendidikan.

PELITA II• Pelita II dilaksanakan mulai

tanggal 1 April 1974 – 31 Maret 1979.

• Pada tanggal 11 – 23 Maret 1978, MPR menyelenggarakan sidang umum.

• Dalam sidang itu, Soeharto diangkat kembali menjadi Presiden RI dan Adam Malik sebagai wakil Presiden.

PELITA III• Pelita III dilaksanakan mulai tanggal 1 April 1984 – 31 Maret 1984. • MPR RI mengadakan sidang umum

pada tanggal 1 – 11Maret 1983. • Dalam sidang itu, Soeharto terpilih

kembali sebagai sebagai Presiden RI dan wakilnya Umar Wirahadikusumah.

PELITA IV• Pelita IV dilaksanakan pada tanggal 1 April 1984 – 31 Maret 1989. • Hasil Pelita IV, yaitu Swasembada Pangan, KB, dan Pembangunan Perumahan.

Pelita V• Pelita V mulai dilaksanakan pada

tanggal 1 April 1989 – 31 Maret 1994. • MPR RI pada tanggal 11 Maret 1993

menyelenggarakan sidang umum MPR. • Hasil sidang mengangkat Soeharto

sebagai Presiden dan Tri Sutrisno sebagai wakil Presiden.

Pelita VI• Pelita VI dimulai pada tanggal 1 April 1994 – 31 Maret 1999.• Keberhasilan Presiden Soeharto

dalam mewujudkan pembangunan nasional telah membawa dirinya menyandang gelar • “Bapak Pembangunan”.

Perkembangan Sosial Masyarakat Pada Masa

Orde Baru

Pengembangan sistem pendidikan bertujuan untuk melakukan pembaruan sistem pendidikan secara menyeluruh sedangkan kebebasan pers Indonesia adalah kebebasan untuk Menyatakan serta menegakkan kebenaran dan keadilan.

Dampak Positif Pembangunan Nasional1. Pertumbuhan ekonomi secara umum

cukup tinggi2. Penurunan angka kemiskinan absolut

dengan indikator peningkatan kesejahteraan rakyat

3. Peningkatan kesehatan dengan menurunnya angka kematian bayi

4. Meningkatnya kualitas pendidikan dengan adanya peningkatan jumlah sekolah dasar sampai perguruan tinggi

5. Peningkatan produksi barang

Dampak Negatif Pembangunan Nasional1. Kerusakan dan pencemaran Lingkungan

hidup dan SDA2. Konflik antar kelompok masyarakat dan

antar golongan 3. Timbul kecemburuan sosial karena

kesenjangan sosial ekonomi anatr lapisan masyarakat

4. Menimbulkan kelompok masyarakat yang dimarginalkan

5. Secara fundamental pembangunan ekonomi rapuh dan bertambah banyaknya KKN

DAMPAK REVOLUSI HIJAU DAN INDUSTRIALISASI MASA

ORDE BARU

Revolusi Hijau- Gagasan mengenai revolusi hijau

bermula dari hasil penelitian dan tulisan Thomas Robert Malthus ( 1766- 1834) yang mengemukakan bahwa masalah keiskinan dan kemelaratan adalah masalah yang tidak bisa dihindari oleh manusia.

- Revolusi hijau menjadi suatu usaha meningkatkan produksi pangan di daerah-daerah atau negara miskin

- Sejumlah varietas padi-padian yang diunggulkan khusunya gadum, padi , dan jagung.

- Revolusi hijau telah membawa perubahan pada beberapa negara, seperti India , Filipina, dll.

- Disamping menemukan varietas-varietas unggul yang sesuai dengan daerah tempat produksi hasil pertanian, juga diikuti dengan upaya pemuliaan tanah, yaitu :

1. Pengolahan tanah2. Pemupukan3. Penggunaan pestisida4. Herbisida5. Fungisida

Revolusi Hijau di Indonesia

Pengertian :Modernisasi pertanian di bidang pertanian dengan mekanisme penggunaan alat-alat modern,penggunaan pupuk dan tenaga semprot(pestisida)

- Pada tahun 1972 produki beras terancam oleh kering panjang, dan penyerangan hama pada tahun 1977. Dan pada tahun 1977 – 1979 Indonesia menjadi negara pengimpor beras terbesar di dunia.

- Pada tahun 1980 produksi pangan mengalami keniakan ketika progra intensitifikasi khusus ( insus) dilaksanakan.

- Pada tahun 1984 Indonesia berhasil dalam swasembada beras dan tidak lagi mengimpor beras

Program dari Revolusi Hijau adalah Panca Usaha Tani, yaitu :

1.Pemilihan bibit unggul

2.Pengolahan tanaah dengan baik

3.Pemupukan

4.Irigasi

5.Pemberantasan hama

Industrialisasi

IndustrialisasiFaktor-faktor :1. Rasionalitas2. Meningkatnya pendapatan per kapita

masyarakat di berbagai daerah , khusunya kawasan industri

3. Meningkatnya kebutuhan masyarakat yang memanfaatkan hasil-hasil industri, baik snadnag, pangan, maupun alat- alat lainnya

Industri Pertanian

- Merupakan suatu upaya untuk mengolah sumber daya hayati dengan bantuan teknologi industri.

Industri NonpertanianBerbagai jenis industri yang termasuk

dalm nonpertanian :1. Industri semen, co : pabrik semen

didirikan di Indonesia seperti di Gresik, Padang, Cibinong, Makassar.

2. Industri besi baja3. Industri perakitan kendaraan

bermotor, elektronika , kapal laut, pesawat terbang

Dampak Negatif Industrialisasi :1. Kepadatan Pendudukan juga

menimbulkan persoalan penyediaan air bersih

2. Terjadinya arus urbanisasi dari desa ke kota-kota

3. Meningkatnya Jumlah penduduk di beberapa kita besar, menimbulkan penurunan kualitas lingkungan

MASA REFORMASI BESERTA DAMPAK BAGI MASYARAKAT

INDONESIA

Krisis politikKrisis ekonomiKrisis sosial

Kemarahan rakyat terhadap pemerintah memuncak pada bulan Mei 1998 dengan menuntut diadakannya reformasi atau perubahan di segala bidang baik bidang politik, ekonomi maupun hukum

PERKEMBANGAN POLITIK & EKONOMI PADA MASA

REFORMASI

Munculnya Gerakan Reformasi

Reformasi merupakan

suatu perubahan

tatanan peri kehidupan

lama dengan tatanan peri kehidupan yang baru dan

secara hukum menuju

ke arah

perbaikan

Beberapa agenda reformasi yang disuarakan para mahasiswa

1. Adili Soeharto dan kroni-kroninya.2. Amandemen UUD 19453. Penghapusan Dwi Fungsi ABRI4. Otonomi daerah yang seluas-luasnya5. Supremasi hukum6. Pemerintahan yang berisi dari KKN

PERKEMBANGAN POLITIK SETELAH 21 MEI 1998

Indonesia Masa Pemerintahan

B.J. Habibie

Kebijakan-kebijakan pada masa Habibie Membentuk Kabinet Reformasi

Pembangunan berusaha menciptakan politik yang

transparan, mengadakan pemilu yang bebas, rahasia, jujur, adil

Kebebasan menyampaikan pendapat bidang hukum Target reformasinya Mengatasi masalah dwifungsi ABRI Mengadakan sidang istimewa Sidang Mengadakan pemilu tahun 1999.

LUBER (langsung, bebas, rahasia) & JURDIL (jujur dan adil)

Masalah yang ada

Ditolaknya pertanggung jawaban Presiden Habibie yang disampaikan pada sidang umum MPR tahun1999 sehingga beliau merasa bahwa kesempatan untuk mencalonkan diri sebagai presiden lagi sangat kecil dan kemudian dirinya tidak mencalonkan diri pada pemilu yang dilaksanakan

Indonesia Masa Pemerintahan

ABDURRAHMAN WAHID

Kebijakan-kebijakan pada masa GUS DUR Meneruskan kehidupan yang demokratis memberikan kebebasan berpendapat di

kalangan masyarakat minoritas, kebebasan beragama, memperbolehkan kembali penyelenggaraan budaya tionghoa

Merestrukturisasi lembaga pemerintahan Ingin memanfaatkan jabatannya

Masalah yang ada Gus Dur tidak mampu menjalin

hubungan yang harmonis dengan TNI-Polri

Masalah dana non-budgeter Bulog dan Bruneigate yang dipermasalahkan oleh anggota DPR.

Dekrit Gus Dur tanggal 22 Juli 2001 yang berisikan pembaharuan DPR dan MPR serta pembubaran Golkar. Dan sidang istimewa 23 Juli 2001 menuntutnya diturunkan dari jabatan.

Indonesia Masa Pemerintahan MEGAWATI

SOEKARNOPUTRI

Kebijakan-kebijakan pada masa MEGAWATI Meningkatkan kerukunan antar elemen

bangsa dan menjaga persatuan dan kesatuan

Membangun tatanan politik yang baru Menjaga keutuhan NKRI Melanjutkan amandemen UUD 1945 Meluruskan otonomi daerah

Masalah yang adaPeristiwa Bom Bali Perebutan pulan Ligitan dan Sipadan

Indonesia Masa Pemerintahan SOESILO BAMBANG YUDHOYONO

Kebijakan-kebijakan pada masa SBY Anggaran pendidikan ditingkatkan

menjadi 20% dari keseluruhan APBN.

Konversi minyak tanah ke gas Memberikan BLT (Bantuan Langsung

Tunai). Pelayanan UKM (Usaha Kecil

Menengah) bagi rakyat kecil. Subsidi BBM Pemberantasan korupsi melalui KPK

(Komisi Pemberantasan Korupsi).

Masalah yang ada Masalah pembangunan ekonomi

yang ala kadarnya Penanganan bencana alam yang

datang bertubi-tubi berjalan lambat dan sangat tidak profesional

Masalah kepemimpinan SBY dan JK yang sangat memperihatinkan

Masalah korupsi Masalah politik luar negeri

DAMPAK

REFORMASI BAGI RAKYAT

INDONESIA

• Pemerintahan orde baru jatuh dan muncul era reformasi• Rakyat sulit membedakan apakah sang pejabat bertindak sebagai eksekutif• Banyak kasus muncul ke permukaan• Pemerintah tidak lagi otoriter dan terjadi demokratisasi di bidang politik• Peranan militer di dalam bidang politik pemerintahan terus dikurangi

KONDISI SOSIAL DAN EKONOMI MASYARAKAT SEJAK REFORMASI

Sejak krisis moneter yang melanda pada pertengahan tahun 1997, perusahaan-perusahaan swasta mengalami kerugian yang tidak sedikit

terjadilah PHK

Dampak susulan dari pengangguran adalah makin maraknya tindakan-tindakan kriminal yang terjadi dalam kehidupan masyarakat

Keadaan perekonomian makin memburuk dan kesejahteraan rakyat makin menurun

Presiden sebagai pemegang kekuasaan pemerintahan Republik Indonesia, memerlukan penyelesaian secara bertahap berdasarkan skala prioritas.

Pemerintah hendaknya juga memperhatikan kondisi

pendidikan Indonesia

BAGAIMANA DENGAN KITA?

TINGGAL

…APA YANG BISA KITA LAKUKAN…

LAKUKAN !

SEMUA DEMI TUHAN DAN

TERIMA KASIH

YUNUS

THARIQ

RIZ

KY

SO

ESILA

WAHYUDI

DH

YN

IE

MUHAMMAD

XIIIPA

NORSANTI

8IDA

SMANSA KETIBAN

CATUR

FADILAH

AR

IF

PAR

MA

NIN

GTYA

S

SA

FIRA

KUNCORO

SETYOWATI

SEJA

RA

H

RAMADHANI

INDONESIAUNTUK REFORMASI

KELAS