Post on 23-Dec-2015
Mulut Faring Esofagus Lambung Hati Pankreas Usus Halus Usua Besar Anus Gangguan Sistem Pencernaan
Sistem Pencernaan ManusiaSistem Pencernaan Manusia
SistemPencernaan Manusia
Faring
Esofagus
Ventrikel / Lambung
Limfa
Kolon melintang
Yeyunum / Jejunum
Kolon menurun
Rongga Mulut
Kelenjar ludahsublingualis
Kelenjar ludahsubmandibularis
Hati
Kantung empedu
Duodenum
Pankreas
Kolon mendaki
Ileum / Usus penyerapan
ApendiksRektum
Anus
Organ GI
A. Mulut Mengunyah : pemecahan partikel besar
menjadi kecil Terjadi pencernaan makanan baik mekanis
maupun kimiawi. Proses menelan 3 tahap:
– Tahap volunter– Tahap faringeal– Tahap esopageal
Struktur Gigi
Gigi terdiri atas beberapa bagian, yaitu bagian mahkota, leher, dan akar gigi. Bagian gigi yang terlihat merupakan bagian mahkota, sedangkan bagian leher tertutup oleh lapisan gusi. Gigi dilapisi oleh lapisan email.
Email merupakan lapisan paling keras pada tubuh manusia, sebagian besar dibangun oleh kalsium.
Di bagian bawah lapisan email terdapat dentin.
Dentin yaitu lekukan utama pada ujung gigi,yang menyerupai tulang
Di dalam lapisan dentin tersebut terdapat rongga pulpa, tempat pembuluh darah dan saraf berada.
Pada bagian bawah ada sementum yaitu lapisan keras disekeliling akar
2.Lidah
Fungsi lidah Membantu mengaduk makanan di dalam
rongga mulut, Membantu membersihkan mulut, Membantu bersuara, Membantu makanan pada waktu
penelanan, Sebagai indra pengecap.
Kelenjar Ludah Ada Tiga:
1). Glandula Parotis, terletak di dekat telinga. Menghasilkan getah berbentuk air 2). Glandula submandibularis, terletak di bawah rahang bawah. 3). Grandula Sublingualis, terletak di bawah
ludah
Faring
Tekak atau faring terletak di belakang hidung, mulut dan tenggorokan. Pada bagian ini terdapat persimpangan antara saluran pencernaan dan pernafasan.
Panjang saluran tekak ± 7cm
Esofagus (Kerongkongan)
Kerongkongan dalah sebuah tabung yang berotot yang panjangnya ± 25cm dan garis tengah 2cm.
Kerongkongan berfungsi menghantarkan bahan makanan yang dimakan dari faring ke lambung dengan gerakan peristaltik esofagus.
C. LAMBUNG / GASTER
Kapasitas: kosong, 50-100 ml, saat makan sd 1 liter, maks. 2 lt.
Kardia, pintu masuk lambung Fundus, berdinding tipis dengan sedikit kelenjar
berfungsi menyimpan makanan Korpus/badan lambung, dindingnya berotot &
banyak kelenjar. Antrum pilorus tdd otot tebal berfungsi
memompa kimus (bubur makanan) ke duodenum. Sfingter pilorik, pintu keluar lambung ke
duodenum
HCl lambung
Memecah partikel makanan Membentuk larutan molekul yang
disebut KIMUSTidak mampu memecah protein &
lemakMemusnahkan bakteri yang masuk
lambung ( tidak efektif 100%)
Fungsi lambung
Menyimpan , melarutkan & mencerna parsial makanan yang masuk lambung.
Meneruskan makanan ke usus untuk di absorbsi secara maksimal
Produksi enzim pepsin : memecah ikatan peptida
Pankreas : Kelenjar yang menyalurkan getahnya ke usus halus.
Saluran yang mengubungkannya ke usus halus adalah PancreatikusEnzim pencernaan pankreas untuk karbohidrat adalah amilase pankreasEnzim untuk lemak adalah
lipase panreas untuk menghidrolisa lemakkolesterol esterase untuk hidrolisis ester kolesterolfosfolipase untuk memecah asam lemak dari fosfolipid.
Sekresi pankreas
Sekresi Empedu Oleh Hati
Fungsi empedu:Pencernaan dan absorbsi lemak oleh asam empeduSebagai suatu alat mengeluarkan produk buangan dari darah, seperti bilirubin dan kelebihan kolesterol
Hati
Hati merupakan kelenjar terbesar dalam tubuh manusia. Hati terletak di rongga perut sebelah kanan atas dan berwarna merah tua karena mengandung banyak pembuluh darah. Pada orang dewasa hati dapat mencapai berat lebih kurang 2 Kg. Bagian luar hati dibungkus oleh selaput tipis yang disebut kapsula hepatis (selaput hati).
Fungsi Hati•Menyimpan gula dalam bentuk glikogen.•Tempat pembentukan dan perombakan protein tertentu.•Menetralkan racun dalam makanan.•Menghasilkan empedu.•Tempat pembentukan dan perombakan sel darah merah.•Mengatur distribusi makanan•Menyaring bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuh•Menghancurkan eritsosit yang mati•Mengubah provitamin A menjadi vitamin A•Membuat protrombin dengan bantuan vitamin K, dll.
Fungsi Hati•Menyimpan gula dalam bentuk glikogen.•Tempat pembentukan dan perombakan protein tertentu.•Menetralkan racun dalam makanan.•Menghasilkan empedu.•Tempat pembentukan dan perombakan sel darah merah.•Mengatur distribusi makanan•Menyaring bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuh•Menghancurkan eritsosit yang mati•Mengubah provitamin A menjadi vitamin A•Membuat protrombin dengan bantuan vitamin K, dll.
Usus Halus
Makanan yang telah dicerna di lambung berbentuk Khim dan akan masuk ke usus halus melalui sfinkter pylori. Pada permukaan usus halus terdapat tonjolan-tonjolan yang disebut Vili.
Fungsi vili adalah memperluas bidang penyerapan usus halus sehingga proses absorbsi makanan menjadi lebih maksimal. Usus halus terbagi atas 3 bagian yaitu : duodenum, jejunum dan illeum.
Usus Besar
Di dalam usus besar, sisa makanan dibusukkan oleh bakteri Escherichia coli menjadi Feses. Dalam usus besar terjadi proses penyerapan air yang masih tersisa pada makanan, sehingga feses menjadi padat. Feses akan didorong mendekati poros usus (rektum),sehingga timbul rangsangan buang air besar (defekasi). Akhirnya feses dikeluarkan dari tubuh dari lubang yang disebut anus.
Anus
Anus merupakan lubang pada ujung saluran pencernaan. Dari lubang ini, sisa-sisa makanan yang tidak dicerna dan dipakai dikeluarkan.
Gangguan Sistem Pencernaan
Parotitis atau infeksi pada kelenjar parotis. Gangguan ini sering disebut penyakit gondong
1). Parotis
2) Xerostomia
Xerostomia adalah produksi air liur yang amat sedikit, sehingga menyebabkan lidah menjadi pecah-pecah.