PRESENTASI TUGAS AKHIR

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA TOYOTA KIJANG SERI 5K MENGGUNAKAN SISTEM KELISTRIKAN STANDAR DAN

DENGAN PENAMBAHAN BOOSTER

Nama : Aji Putra Yuli PermanaNRP : 2109 030 042

Dosen PembimbingIr. Joko Sarsetiyanto, MT

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK MESINFakultas Teknologi IndustriInsitut Teknologi Sepuluh NopemberSurabaya 2012

11

Latar BeLakang

22

rumusan masaLah

Kinerja mesin toyota kijang seri 5k meliputi

3

Berdasarkan uraian tersebut di atas maka permasalahanyang ingin dikaji dari penelitian tentang Perbandingan kinerjamesin Toyota Kijang seri 5K menggunakan sistem kelistrikanstandar dan dengan penambahan Booster adalah :

•Daya poros (BHP)•Torsi•Pemakaian bahan bakar spesifik (BSFC)•Efisiensi thermal•Tekanan efektif rata-rata (BMEP)

3

tujuan peneLitian

4

Untuk mengetahui perbandingankinerja Toyota Kijang 5Kmenggunakan sistem kelistrikanstandar dan dengan penambahanbooster.

4

Batasan masaLah

5

•Pengujian menggunakan mesin Toyota kijang seri 5K denganpengapian standar dan pengapian booster.

•Bahan bakar premium yang digunakan bahan bakar yangdiproduksi Pertamina.

•Hanya membandingkan kinerja Toyota kijang 5K meliputi BHP,torsi, BSFC, efisiensi thermal dan BMEP.

•Pengujian dilakukan dengan menggunakan variabel speeddengan part open throtle (90%)

5

manfaat

6

•Sebagai masukan bagipemilik dan penggunakendaraan tentangpenggunaan booster padasistem kelistrikan standarterhadap daya dankonsumsi bahan bakarmesin Toyota seri 5K.

•Sebagai masukan bagimasyarakat luas terutamadunia otomotif tentangpengaruh booster pengapian sebagai salahsatu langkah alternatifdalam memodifikasikendaraan.

6

sistem pengapian konvensionaL

77

pemasangan Booster

88

Diagram Alir Pengerjaan Tugas Akhir

9

Mulai

Persiapan alat pengujian

Persiapan mobil Toyota Kijang 5K yang akan diujikan (pengapian standar dan pengapian

booster)

Persiapan pengujian (dyno test)

Pengambialn data meliputi:

daya

torsi

Waktu / 20 cc BB

Perhitungan performa Toyota Kijang 5K pengapian standard an booster meliputi :

BSFC

EFISIENSI

BMEP

Tidakya

A 9

10

Grafik meliputi :

BSFC

EFISIENSI

BMEP

Analisa grafik meliputi :

BSFC

EFISIENSI

BMEP

kesimpulan

Selesai

B

10

DIAGRAM ALIR PERHITUNGAN

1111

12

Rangkaian Percobaan

12

1313

DATA PENGUKURAN TOYOTA KIJANG 5K PENGAPIAN STANDAR

PUTARAN DAYA RODA TORSI WAKTU/ 20 cc bb

(rpm) (KW) (Nm) (detik)

2600 16.5 202.5 9.25

3000 18.3 200 7.76

3400 20.2 195 6.96

3800 20.5 180 5.98

4200 19.5 162 4.98

4600 17.8 145 4.92

5000 15.5 122 4.12

5400 13 105 3.91

Sumber : Hasil percobaan1414

15

Data pengukuran Toyota Kijang 5K pengapianbooster

PUTARAN DAYA RODA TORSI WAKTU/ 20 cc bb

(rpm) (KW) (Nm) (detik)

2600 18.1 218 11.4

3000 19.7 205 9.6

3400 21.3 198 7.31

3800 21.5 184 6.5

4200 20.3 165 5.94

4600 18.8 144 5.49

5000 16.1 122 5.25

5400 13.5 105 4.05

Sumber : Hasil percobaan15

16

Analisa perbandingan BHP pengapian standar danpengapian booster pada Toyota Kijang 5k

16

17

Analisa perbandingan Torsi pengapian standar danpengapian booster pada Toyota Kijang 5k

17

18

Analisa dan pembahasan grafik waktu konsumsi bahanbakar pada gelas ukur

18

19

Analisa perbandingan nilai BSFC dengan pengapianstandar dan pengapian booster pada Toyota Kijang 5K

19

20

Analisa perbandingan nilai efisiensi thermal denganpengapian standar dan pengapian booster pada Toyota

Kijang 5K

20

21

Analisa perbandingan nilai efisiensi thermal denganpengapian standar dan pengapian booster pada Toyota

Kijang 5K

21

Kesimpulan

Dari data yang telah diperoleh maka dapat ditarik sebuah kesimpulanyaitu bahwa dari segi performa mesin yang meliputi BHP, Torsi, BSFC,Efisiensi thermal, BMEP, pengapian booster lebih menghasilkanperforma yang lebih baik dibanding dengan pengapian standar.

2222

23