Makalah Struktur
BAB I
PENDAHULUAN
1. 1 Latar Belakang
Salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari
tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi
tidak hanya gedung dan infrastruktur, tetapi juga
mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.
Teknik sipil mempunyai ruang lingkup yang luas, di
dalamnya pengetahuan matematika, fisika, kimia,
biologi, geologi, lingkungan hingga komputer mempunyai
peranannya masing-masing. Teknik sipil dikembangkan
sejalan dengan tingkat kebutuhan manusia dan
pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu ini bisa
mengubah sebuah hutan menjadi kota besar.
Perkembangan industri jasa konstruksi yang melaju
dengan pesat dan cepat, seiring dengan perkembangan
teknologi dan kondisi krisis serta tantangan yang
muncul, seperti kecenderungan perekonomian yang
berbasis informasi dan kecenderungan teknologi terutama
dalam bidang struktur dikarenakan adanya perluasan area
industri dan bisnis secara global yang pasti menuntut
pengembangan pembangunan di Indonesia untuk dapat
berperan aktif dalam memanfaatkan peluang, yaitu dengan
mengisi kebutuhan tenaga kerja di pasar global.
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo1
Makalah Struktur
Proses pembangunan gedung dimulai dari keinginan
klien untuk membuat sebuah gedung, kemudian menentukan
sasaran dari proyek pada umumnya. Terlebih dahulu
seorang klien akan menemui seorang arsitek untuk
membicarakan usulan atau keinginannya. Pada keadaan
lain, klien akan langsung datang langsung kekontraktor
atau pemborong, dimana jasa dan pelaksanaan atau
kontrak manajemen disatukan. Pertemuan pertama antara
klien dan arsitek umumnya mengensi penentuan tipe
bangunan, ukuran, dana yang tersedia, dan tapak
bangunan. Dalam menjalankan tugas ini arsitek
disarankan meninjau lapangan agar dapat mencurahkan
imajinasi dan visualisasi keinginan klien terhadap
situasi tempat dimana bangunan akan didirikan. Tentu
saja perencana diharapkan dapat memanfaatkan keunggulan
tapak seoptimal mungkin. Selanjutnya arsitek akan
menyusun uraian singkat yang berisi daftar keperluan
klien dalam desain, konstruksi dan biaya serta jangka
waktu pelaksanaan pembangunan dan kapan pekerjaan
tersebut akan dilaksanakan.
Klien dapat berupa lembaga pemerintah, swasta atau
perorangan. Kebutuhan klien dari pemerintah pada
umumnya berbeda engan klien swasta. Pekerjaan
konstruksi dari pemerintah biasanya seringkali
didasarkan atas pertimbangan plitik maupun sosial.
Sedangkan motivasi umum yang mendasari klien swasta
adalah keuntungan, meskipun beberapa diantaranya masih
memikirkan tujuan amal. Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo
2
Makalah Struktur
Kemajuan dibidang pembangunan dapat dilihat
majunya teknologi dan pengetahuan dalam mendesain
struktur untuk mendapatkan bangunan diperlukan desain
struktur yang baik. Desain struktur merupakan salah
satu bagian dari seluruh proses perencanaan
pembangunan. Proses desain sendiri dapat di artikan
sebagai gabungan antara unsur seni dan ilmu pengetahuan
yang membutuhkan keterampilan dan pengetahuan dalam
mengolahnya (Wahyudi dan Rahim, 1999:2). Adapun tujuan
utama dari desain struktur adalah untuk mendapatkan
struktur yang aman terhadap beban atau efek beban yang
bekerja selama masa penggunaan bangunan. Pada intinya
sasaran desain struktur meliputi daya layan, kekuatan
yang cukup, fungsi, estetika, dan ekonomi (Wahyudi dan
Rahim, 1999:3)
Tidak dipungkiri bahwa sebagian bangunan di Indonesia
didesain dan dibangun dengan campuran beton yang pada
umumnya dipadu dengan baja. Kombinasi tersebut biasa
disebut beton betulang. Beton kuat tehadap tekan dan
lemah terhadap tarik, kira-kira 10-15% dari kekuatan
tariknya. Oleh karena itu perlu tulangan untuk menahan
gaya tarik untuk memikul beban-beban yang bekerja pada
beton. Sistem-sistem beton tersebut dibentuk dari
berbagai elemen struktur beton yang bila dipadukan
menghasilkan suatu sistem menyeluruh. Salah satunya
adalah balok. Balok adalah komponen struktur yang
menyalurkan beban-beban tributary dari slab lantai ke
kolom lantai yang vertikal.Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo
3
Makalah Struktur
1.2 RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah yang dapat kami analisa diantaranya yaitu; 1. Apa yang di maksud dengan struktur ?
2. Apa peranan struktur dalam perancangan bangunan
teknik sipil ?
3. Apa Sistem dan fungsi struktur bangunan teknik
sipil ?
4. Apa peranan analisis struktur dalam perancangan
bangunan teknik sipil ?
1.1 Tujuan
Tujuan dari Makalah ini adalah untuk berikan
pengertian serta penjelasan tentang :
Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan struktur
Untuk mengetahui peranan struktur bangunan dalam
teknik sipil
Untuk mengetahui fungsi dan peranan analisis
struktur dalam perancangan bangunan teknik sipil
1.2 Manfaat
Untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa
tentang struktur dalam bidang Teknik Sipil
Memberikan pengetahuan tentang fungsi dan peranan
analisis struktur dalam perancangan bangunana
teknik sipil
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo4
Makalah Struktur
BAB III
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Struktur
Struktur adalah bagaimana bagian-bagian dari
sesuatu berhubungan satu dengan lain atau bagaimana
sesuatu tersebut disatukan. Struktur adalah sifat
fundamental bagi setiap sistem. Identifikasi suatu
struktur adalah suatu tugas subjektif, karena
tergantung pada asumsi kriteria bagi pengenalan bagian-
bagiannya dan hubungan mereka. Karenanya, identifikasi
kognitif suatu struktur berorientasi tujuan dan
tergantung pada pengetahuan yang ada. Menurut Prof.
Benny H. Hoed, struktur adalah bangun (teoritis) yang
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo5
Makalah Struktur
terdiri atas unsur-unsur yang berhubungan satu sama
lain dalam satu kesatuan. Struktur ada struktur atas,
struktur bawah. Struktur mempunyai sifat: Totalitas,
Transformatif, Otoregulatif
Structurae adalah sebuah database yang berisi
karya-karya struktural dan teknik sipil dari semua
jenis seperti jembatan, bangunan bertingkat tinggi ,
menara, bendungan dan lain lain, database ini berisikan
informasi tentang perusahaan dan orang (insinyur dan
arsitek pembangun) yang terlibat dalam desain atau
pembangunan struktur. Nama Structurae didasarkan pada
Latin kata strūctūra (dalam bentuk jamak nominatif atau
genitif tunggal) berkait dengan tindakan konstruksi
serta hasil tindakan.
Structurae didukung oleh kontribusi dari ratusan
relawan yang ingin berbagi data, informasi dan gambar
sebagai bagaian masukan. Sebagian besar dari masukan
berisikan referensi jurnal khusus dan sumber lainnya.
Pendirinya adalah Nicolas Janberg, adalah seorang
insinyur jembatan yang memutuskan untuk membuat
Structurae pada tahun 1998 setelah membuat situs kursus
sambil menjadi seorang asisten yang mengajar pada
Departemen Teknik Sipil di Universitas Princeton.
Structurae ini didasarkan pada gagasan dan struktur
pada arsitektur database archINFORM dianggap sebagai
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo6
Makalah Struktur
perintis dalam data katalog proyek bangunan pada
Internet.
Situs web dan database Structurae saat ini
tersedia dalam tiga bahasa - Inggris, Perancis, dan
Jerman. Proyek ini dibiayai melalui iklan online, para
sponsor, dan kelengkapan masukan utama bagi produk dan
database perusahaan. Situs web ini terdiri lebih dari
100.000 individu terlibat pada halaman program
ColdFusion dan penggunaan data MySQL.
Pengertian Struktur Dan Konstruksi Serta Kaitannya
Dengan Disiplin Ilmu Lain Pengertian Dan Sistem
Penggambaran Denah Tampak Potongan Detail Suatu Gambar
Desain Yang Benar Dengan Cara Manual Dan Menggunakan
Program Komputer AUTOCAD Teori Gerakan Gerak Harmonis
Gerakan Arah Horizontal Dan Vertikal Teori Vibrasi
Aplitudo Frekuensi Dan Sifat Dinamis Tanah Perilaku
Dinamis Pada Pondasi Mesin Berbagai Tipe Dan Model
Pondasi Mesin Perancangan Pondasi Mesin
Dalam dunia teknik sipil -khususnya bidang
struktur- software spreadsheet MS Excel mungkin termasuk
salah satu program yang populer setelah program-program
semacam SAP2000, STAAD, dkk. Disebut “populer” karena
kemampuannya dalam memproses hitungan, atau untuk lebih
gampangnya bisa dibuat ngitung gitu… Iya lah, kan bidang
ini memang banyak berisikan hitungan -mulai dari rumus-
rumus nan njlimet sampai rupiahnya- jadi semua yang bisa
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo7
Makalah Struktur
dijadikan alat hitung ya pasti laris. Mau bikin
hitungan tulangan sampai rincian RAB alias hitungan
duitnya bisa dilayani program ini. Faktor lain adalah
karena “menemukannya” juga (relatif) mudah, maksudnya
di -hampir- semua komputer mesti sudah ada program yang
masih sekerabat MS Word dan Power Point ini, malah kadang
mungkin sudah bawaan dari komputernya. Jadi, tinggal
langsung tancap gas saja tanpa perlu repot cari
“master”-nya kalau ternyata belum ada hehehe… Selain
menghitung dengan cara biasa (lewat rumus macam
=A4/B4*100 atau function seperti =MAX(C:C)), dalam MS Excel
dibekali juga dengan kemampuan programming, yaitu lewat
Macro.
Sebuah bentuk bangunan mungkin dibuat dari
beberapa pilihan jenis material seperti baja, beton,
kayu, kaca atau bahan lainnya. Setiap bahan tersebut
mempunyai karakteristik masing-masing. Ilmu bidang
struktural mempelajari sifat-sifat material itu
sehingga pada akhirnya dapat dipilih material mana yang
cocok untuk jenis bangunan tersebut. Dalam bidang ini
dipelajari lebih mendalam hal yang berkaitan dengan
perencanaan struktur bangunan, jalan, jembatan,
terowongan dari pembangunan pondasi hingga bangunan
siap digunakan.
STRUKTUR, cabang yang mempelajari masalah
struktural dari material yang digunakan untuk
pembangunan. Beberapa pilihan jenis materialbangunanTeknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo
8
Makalah Struktur
diantaranya: baja, beton, kayu, kaca atau bahan
lainnya. Dalambidang ini dipelajari lebih mendalam hal
yang berkaitan denganperencanaan struktur bangunan,
jalan, jembatan, terowongan dari pembangunan pondasi
hingga bagunana siap digunakan.
Gambar 1.4. Macam pekerjaan konstruksi teknik sipil
2.2 PERAN ANALISIS STRUKTUR
Analisis Strukturbukan merupakan tahapan akhir
dalam proses perancangan, analisis struktur merupakan
alat yang digunakan untuk mendukung proses
perancangan. Tujuan utama dari analisis struktur
adalah untuk membantu perancang struktur dalam membuat
keputusan-keputusan penting dalam proses perancangan.
Hasil dari suau analisis struktur pada sebuah struktur
pada beban-beban yang bekerja padanya adalah respon
dari struktur tersebut uang berupa :
Perubahan posisi elemen-elemen atau bentuk
konfigurasi struktur
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo9
Makalah Struktur
Gaya-gaya internal pada elemen-elemen struktur :
gaya aksial, gaya geser, momen lentur dan momen
torsi.
2.2.1 Gambar Struktur Bangunan
2.3 Struktur Beton
2.3.1 Beton Bertulang
Beton kuat terhadap tekan, teapi lemah terhadap
tarik. Oleh karena itu , perlu tulangan untuk menahan
gaya tarik untuk yang memikul beban- beban yang
bekerja pada beton. Adanya tulangan sring kali
digunakan untuk memperkuat daerah tekan pada penampang
balok. tulangan baja tersebut perlu untuk beban-beban
berat dalam hal untuk mengurangi lendutan jangka
panjang.
Sebagai tambahan , struktur beton harus cukup
mampu menerima kondsi beban kerja dalam kaitan agar
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo10
Makalah Struktur
memperoleh kekuatan cadangan yang diperlukan untuk
menahan beban batas.
2.3.2 Jenis dan sifat baja tulangan
Baja tulangan beton terdiri dari batng, kawat,
dan jaring kawat baja las yang seluruhnya dirakit
sesuai standar ASTM. Sifat-sifat terpenting baja
tulangan adalah sebagai berikut ;
1. Modulus Young, Es
2. Kekuatan Leleh, f y
3. Kekutan Batas, fu
4. Mutu Baja yang Ditentukan
5. Ukuran atau diameter batang atau kawat
Untuk menambah lekatan antara beton dengan baja,
dibuat bentuk ulir pada permukaan sesuai spesifikasi
ASTM. Pembentukan ulir terdebut harus mrmenuhi
spesifikasi ASTM A16-76 agar dapat diterima sebagai
batang-batang ulir. Untuk memperoleh batang ulir maka
batang dlilit kawat sesuai dengan bentuk yang
diinginkan lalu dipres. Kecuali untuk dipakai sebagai
tulangan spiral pada kolom, hanya batang ulir, kawat
ulir,atau kawat bentukan dari kawat ulir maupun polos
yang dapat digunakan dalam beton bertulang.
Untuk mutu baja 40,60, dan 80. Angka – angka
tersebut merupakan kekuatan leleh baja tulangan
40000,60000, an 80000 psi ( masing-masing 276, 345, dan
517 N/mm2 ), dan pada umumnya mempunyai titik leleh
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo11
Makalah Struktur
yang jelas , nilai kekuatan lelahnya diambil jelasnya
diambil sebagai kekuatan pada saat regangannya 0,005
untuk mutu baja 40 dan 60 serta 0,0035 untuk baja mutu
80. kekuatan tarik batas untuk mutu baja 40,60,dan 80
adalah 70000, 90000, 100000 psi ( 483, 621, dan 690
N/mm2) dan berapa jenis baja dapat dilihat pada table
2.1 persentase perpanjangan pada keadaan fracture yang
bergantung pada mutu baja, diameter batang, dan cara-
cara pembuatannya bervariasi dari 4,5 % sampai 12 %
untuk suatu panjang terukur 8 in ( 203,2 mm ).
Untuk hampir semua baja, perilakunya diasumsikan
sebagai elastplatis dan modulus Young diambil sebesar
29 x 106 psi ( 200 x 106 Mpa ).
te Institute (ACI).
2.3.3 Sistem – sistem Struktur Beton
Setiap struktur mertupakan perpaduan antara
asitektur dan teknik (rekayasa) sehingga memenuhi
fungsi tertentu. bentuk dan fungsi sangat erat
kaitannya dan struktur yang terbaik adalah salah satu
yang paling dapat memenuhi kebutuhan calon pemakai
disamping serviceable, menarik dan menghemat biaya dari
segi ekonomi walaupun hampir semua struktur dirancang
jangka waktu 50 tahun., struktur beton yang dibuat dari
campuran beton yang baik tercatat mempunyai masa hidup
yang lebih lama.
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo12
Makalah Struktur
Banyak bangunan berciri khas, yang berstruktur
beton, dibuat dengan rancangan struktur yang mempunyai
nilai seni dan pengetahuan mengenai desain structural,
disertai dengan kejujuran logika dengan imajnasi.
bangunan dengan sistem beton tersebut, antara lain
terminal TWA, New York, Terminal Newark, New jersey,
Symphony Hall, Melbourne, Chicago’s Marina Tower dan
Water Tower Place, dan The Dallas Super Dome adalah
contoh-contoh dari hasil perpaduan antara bentuk dan
fungsi yang didukung oleh perhitungan yang cermat.
gambar-gambar dari beberapa bangunan yang mempunyai
cirri khas tersebut.
Sistem – sistem beton diatas dibentuk dari
berbagai elemen struktur beton yang bila dipadukan
menghasilkan suatu sistem menyeluruh. secara garis
besar komponen-komponennya dapat diklasifiksikan atas
(1) slab, (2) balok, (3) kolom, (4) dinding dan (5)
fundasi.
2.3.4 Slab
slab adalah elemen horizontal utama yang
menyalurkan beban hidup maupun beban mati kerangka
pendukung vertical dari suatu sisten struktur. elemen
tersebut dapat berupa slab diatas balok atau Waffel slab, flat
slab (slab tanpa balok yang bertumupuk langsung pada
kolom), atau slab komposit diatas joist. elemen-elemen
tersebut dapat dibuat sehingga bekerja dalan satu arah
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo13
Makalah Struktur
(slab satu arah) atau bekerja dalam dua arah yang
saling tegak lurus (slab dua arah dan flat pelat).
2.3.5 Balok
Balok adalah sistem struktur yang menyalurkan
beban-beban tributary dari slab lantai kekolom penyangga
yang vertical. pada umumnya elemen balok dicor secara
monolit dengan slab dan structural ditulangi dibagian
bawah, atau dibagian atas dan bawah. karena balok dicor
secara monolit dengan slab, maka elemen tersebut
membentuk penampang balok T untuk tumpuan dalam dan
balok L untuk tumpuan tepi.
2.3.6Kolom
Kolom adalah elemen vertical yang memikul sisten
lantai structural. elemen ini merupakan elemen yang
mengalami tekan dan pada umumnya disertai dengan momen
lentur. kolom merupakan unsur terpenting dalam
peninjajuan keamanan struktur. jika sistem struktur
mempunyai elemen tekan yang horizontal, elemen ini
disebut balok-kolom.
2.3.6Dinding
Dinding adalah penutup vertical rangka bangunan.
biasanya tidak harus terbuat dar beton, tetapi terbuat
dari material yang secara estetis memenuhi kebutuhan
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo14
Makalah Struktur
fungsional dan bentuk suatu sistem struktur. Selain itu
dinding beton structural sering digunakan sebagai
dinding fundasi, dinding tangga, dan dinding geser yang
dapat memikul beban angin horizontal dan beban akibat
gempa.
2.3.7Fondasi
Fondasi adalah elemen beton structural yang
meneruskan beban dari struktur diatasnya ketanah yang
memikulnya. fondasi dapat mempunyai berbagai bentuk,
dan yang paling sederhana adalah fondasi setempat.
Fondasi jenis ini dapat dipandang sebagai pelat
terbalik yang menruskan beban merata dari tanah
kekolom. Bentuk fundasi lainnya adalah tiang-tiang yang
dipacangkan ketanah, fondasi gabungan yang memikul
lebih dari satu kolom, fondasi telapak, dan fondasi
rakit yang pada dasarnya adalah konstruksi slab dan
balok terbalik.
Hasil analisis dan desain suatu struktur harus
disajikan dalam bentuk yang sesuai dan standar agar
pelaksana dapat menggunakannya untuk membangun seluruh
sistem. dengan demikian pengetahuan untuk membaca
gambar kerja juga sangat diperlukan.
2.4 Keandalan dan Keamanan Struktural Komponen Beton
Tiga kemajuan yang dicapai dalam dasawarsa
terakhir mempunyai banyak pengaruh terhadap prosedur
desain saat ini dan masa yang akan datang. Ketiganya
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo15
Makalah Struktur
adalah kemajuan pesat dalam kemajuan analitis
ekspermental elemen beton, pendekatan secara teori
kemetakan terhadap interpretasi perilaku, dan
tersedianya alat hitung yang dapat dengan cepat
menganalisis keamanan dan keandalan sistem. sampai kini
hampir semua factor keamanan dalam desain mempunyai
latar belakang empiris yang berdasarkan pengalaman, dan
pengetahuan mengenai keruntuhan dan sifat-sifat beton,
maka factor keamanan juga semakin di sesuaikan dan
dalam banyak hal menjadi lebih rendah.
A. L. L. Baker pada tahun 1956 mengusulkan suatu
metode yang sederhana untuk menentukan factor keamanan
berdasakan evolusi teori kementakan. metode ini
menharapkan para perencana mempunyai pemikiran yang
kritis mengenai batas-batas keamanan dalam desain. pada
metode ini berbagai factor mempengaruhi Wt untuk
berbagai factor pengerjaan, kondisi pengerjaan, hasil
keruntuhan, dan kapasitas tahanan.
2.5 Struktur baja
2.5.1 Baja Tulangan Beton
Berdasarkan bentuknya, baja tulangan beton
dibedakan menjadi 2 (dua) jenis :
• Baja tulangan beton polos adalah baja tulangan
beton berpenampang bundar dengan permukaan rata
tidak bersirip, disingkat BjTP.
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo16
Makalah Struktur
• Baja tulangan beton sirip adalah baja tulangan
beton dengan bentuk khusus yang permukaannya
memiliki sirip melintang dan rusuk memanjang yang
dimaksudkan untuk meningkatkan daya lekat dan guna
menahan gerakan membujur dari batang secara
relatif terhadap beton, disingkat BjTS.
2.5.2 Hubungan Tegangan-Regangan Baja
Jika suatu benda di tarik, maka akan mulur
(extension), terdapat hubungan antara pertambahan panjang
dengan gaya yang diberikan. Jika gaya persatuan
luasan disebut tegangan dan pertambahan panjang
disebut regangan, maka hubungan ini dinyatakan dengan
grafik tegangan dan regangan (stress-strain graph)
2.5.3 Tegangan Leleh
Tegangan leleh (fy) bermanfaat untuk menghitung
penampang lentur, lentur dengan gaya normal, dan gaya
geser lentur pada penampang beton bertulang. Dalam
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo17
Makalah Struktur
persamaan keseimbangan terhadap kuat tekan beton,
besarnya tegangan leleh harus diketahui.
Besarnya tegangan leleh baja (fy) dibagi menjadi
empat kelompok, dengan kisaran sebagai berikut:
• Carbon Steels, tegangan leleh 210 - 280 Mpa.
• High - strength low alloy steels, tegangan leleh 280 - 490
Mpa.
• Heat- treated carbon and high-strength low alloy steels, tegangan
leleh 322 - 700 Mpa.
• Heat-treated constructional alloy steels, tegangan leleh 630 -
700 Mpa.
Cara menghitung luas penampang nominal, keliling
nominal, dan berat nominal adalah sebagai berikut :
Luas Penampang Nominal (Ln)
LN = 0,784 x d2/ 100
Dimana :
Ln = Luas penampang nominal (cm2)
d = diameter nominal (mm)
Keliling Nominal (K)
K = 0,3142 x d (mm)
Dimana :
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo18
Makalah Struktur
K = Keliling nominal (mm)
d = diameter nominal (mm)
Berat Nominal (W)
W = 0,785 x Ln (kg./m)
Dimana :
W = Berat nominal (Kg./m)
Ln = Luas penampang nominal (cm2)
2.6 Uji Sifat Mekanis Baja Tulangan
Dalam pengujian sifat mekanis baja tulangan beton
digunakan rumus-rumus perhitungan berikut ini :
Tegangan Leleh (fy)
fy = Q / So ( kg/mm² ).
Dimana :
Q = beban pada batas ulur ( kg )
So = luas penampang batang tulangan ( mm² )
Kekuatan tarik (fmax)
fmax = P / So ( kg/mm² ).
Dimana :
P = beban maksimum ( kg )
So = luas penampang batang tulangan ( mm² )
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo19
Makalah Struktur
Regangan (e)
e = Lu – Lo / Lo x 100 %.
Dimana :
e = regangan ( % )Lu =panjang batang setelah ditarik ( mm )Lo =panjang batang semula ( mm ) = 8 x diamater
penampang BAB IV
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Struktur adalah bagaimana bagian-bagian dari
sesuatu berhubungan satu dengan lain atau
bagaimana sesuatu tersebut disatukan. Struktur
adalah sifat fundamental bagi setiap sistem.
Identifikasi suatu struktur adalah suatu tugas
subjektif, karena tergantung pada asumsi kriteria
bagi pengenalan bagian-bagiannya dan hubungan
mereka. Karenanya, identifikasi kognitif suatu
struktur berorientasi tujuan dan tergantung pada
pengetahuan yang ada. Menurut Prof. Benny H. Hoed,
struktur adalah bangun (teoritis) yang terdiri
atas unsur-unsur yang berhubungan satu sama lain
dalam satu kesatuan. Struktur ada struktur atas,
struktur bawah. Struktur mempunyai sifat:
Totalitas, Transformatif, Otoregulatif
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo20
Makalah Struktur
Tujuan utama dari analisis struktur adalah untuk
membantu perancang struktur dalam membuat
keputusan-keputusan penting dalam proses
perancangan. Hasil dari suau analisis struktur
pada sebuah struktur pada beban-beban yang
bekerja padanya adalah respon dari struktur
tersebut uang berupa :
1. Perubahan posisi elemen-elemen atau bentuk
konfigurasi struktur
2. Gaya-gaya internal pada elemen-elemen
struktur : gaya aksial, gaya geser, momen
lentur dan momen torsi.
3.2 Saran
Saran terhadap makalah ini adalah sekiranya dapat
memberikan masukan dan kritik demi kesempurnaan makalah
ini agar dapat bermanfaat bagi mahasiswa dan masyarakat
tentang
Teknik Sipil D-3 Universitas Haluoleo21