TUGAS 3MANAJEMEN INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
NAMA : AGUS HIZAMNIM : 1310501004PROGDI : TEKNIK ELEKTRODOSEN PEMBIMBING : R. SURYOTO EDY RAHARDJO , ST, M.ENG
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
BATERAI (Accu atau Aki)
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
BATERAI (ACCU , AKI ) ADALAH SEBUAH ALAT YANG DAPAT MENYIMPAN ENERGI (UMUMNYA ENERGI L ISTRIK) DALAM BENTUK ENERGI K IMIA.
Pengertian Baterai
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Fungsi Baterai
1. Saat mesin mati2. Saat starter3. Saat mesin hidup
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
JENIS-JENIS BATERAI
1. Baterai Kering
2. Baterai Basah
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Pengertian Baterai Kering
Pengertian aki kering sebenarnya adalah Maintenance Free Battery. Pengertian “kering” pada istilah di atas sebetulnya agak kurang tepat karena sebetulnya aki tersebut tetap menggunakan liquid H2SO4 sebagai salah satu unsur utama fungsi aki yaitu sebagai media penyimpan listrik. Unsur utama dalam material cell/plat di battery tersebut adalah Ca atau Calcium
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Keunggulan Baterai Kering (Ca)
Mempunyai sifat penguapan air sedikit berbanding dengan aki yang unsur utamanya menggunakan Pb/Plumbum/ Timah hitam, oleh sebab itu unsur Ca ini cocok di pakai pada MaintenanceFree battery.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Kelemahan Baterai Kering (Ca)
Ada ikatan partikel pembentuk cell/plat tidak sekuat aki dengan unsur Pb, jadi MF Battery kurang di sarankan di pakai untuk keperluan Off Road. Kecuali pada MF battery yang menggunakan gel H2SO4 (seperti air zuur tetapi dengan viscositas tinggi seperti Gel), yang produksi hanya merk Optima dan Exide.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Pengertian Baterai Basah
Aki/Baterai basah sebenarnya adalah Conventional Battery.Terdapat 2 jenis Conv Battery yaitu:1. Wet charge battery2. Dry Charge Batt
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Wet charge battery
adalah battery yang sudah terisi arus listrik DC sebesar 12.6V pada total cell atau 2.1V tiap cell pada saat shipment ke konsumen. Aki tersebut pada kondisi “Fresh from Oven “ langsung di charging di pabrik pembuatnya.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Dry Charge Batt
adalah battery yang pada saat shipment ke konsumen terisi listrik sebesar sekitar 2 V pada total cell atau 0.3 V tiap cell. Pada saat akan di gunakan aki tersebut diisi oleh H2SO4 (Air Zuur) dengan berat jenis 1.27,setelah terjadi proses kimia untuk menjadi energi listrik maka tegangan aki tersebut menjadi 12.6V dan siap di pakai.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Kelebihan Baterai Basah
Lebih tahan terhadap goncangan dan pada dasarnya teknologi ini masih sama seperti teknologi tahun 30an.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Kelemahan Baterai Basah
Penguapan air tinggi, jadi aki tersebut harus selalu di cek ketinggian airnya setiap 1 bulan sekali,
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Konstruksi Baterai
1. Kotak Baterai2. Terminal Baterai3. Elektrolit Baterai4. Tutup Baterai Dan5. Sel Baterai.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Konstruksi Baterai
1. Kotak BateraiYaitu Wadah yang menampung elektrolit dan elemen baterai. Pada kotak baterai terdapat garis tanda upper level dan lower level.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Konstruksi Baterai
2. Terminal BateraiYaitu bagian dari baterai yang mempunyai simbol (+) dan (-) pada body baterai. Biasanya terminalk ini untuk dudukan kabel baterai.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Konstruksi Baterai
3. Elektrolit BateraiElektrolit baterai merupakan campuran antara air suling (H2O) dengan asam sulfat (SO4), komposisi campuran adalah 64 % H2O dan dan 36 % SO4.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Konstruksi Baterai
4. Tutup BateraiIalah tutup untuk lubang pengisian elektrolit. Fungsinya untuk memisahkan gas hidrogen dan uap asam sulfat di dalam baterai dengan membiarkan gas hidrogen keluar dari lubang baterai dan asam sulfat menetes ke bawah.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Konstruksi Baterai
5. Sel BateraiSel baterai terdapat plat (+) dan (-). Plat (+) berwarna cokelat gelap dan plat (-) berwarna abu-abu metalik. Tiap sel menghasilkan tegangan 2 – 2,2 volt.
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
Pemeriksaan Baterai
1. Pemeriksaan Visual
2. Pemeriksaan Elektrolit
3. Kebocoran Arus
4. Pemeriksaan Dengan Test Beban
Baterai
FAKULTAS TEKNIK UNTIDAR
SEKIAN TERIMA KASIH
Top Related