7/25/2019 Tuberculosis Pulmonal dan Non Pulmonal
1/14
TUBERKULOSIS
EPIDEMIOLOGI
Tuberkulosis (TB) merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting di dunia
ini Pada tahun !""# $orld %ealth Organi&ation ($%O) telah men'anangkan tuber'ulosis
sebagai Global Emergen'y Data terbaru dari $%O menyebutkan pada tahun #!# terdapat
*+ ,uta kasus TB baru
-etiap detik ada satu orang yang terin.eksi tuberkulosis di dunia ini*
dan sepertiga penduduk dunia telah terin.eksi kuman tuberkulosis /umlah terbesar kasus TB
ter,adi di 0sia tenggara yaitu 11 2 dari seluruh kasus TB di dunia Indonesia sekarang berada
pada ranking kelima negara dengan beban TB tertinggi di dunia Menurut $%O pada tahun
#!* estimasi pre3alensi TB di Indonesia pada semua kasus adalah sebesar ++ dan
estimasi insidensi ber,umlah 41 kasus baru per tahun /umlah kematian akibat TB
diperkirakan +! kematian per tahunnya
DE5I6I-I
Tuberkulosis adalah penyakit yang disebabkan oleh in.eksi Mycobacterium
tuberculosis complex.
7080 PE69L0806
Proses ter,adinya in.eksi adalah dengan inhalasi* sehingga TB paru merupakan
mani.estasi klinis yang paling sering disbanding organ lainny Penularan sebagian besar
melalui inhalasi basil yang mengandung dropet nu'lei* khususnya yang didapat dari pasien
TB paru dengan batuk berdarah atau berdahak yang mengandung basil tahan asam Pada TB
kulit atau ,aringan lunak penularan bisa melalui inokulasi langsung
P0TOGE6E-I-
T9BE8:9LO-I- P8IME8
:uman tuberkulosis yang masuk melalui saluran napas akan bersarang di ,aringan paru*
dimana ia akan membentuk suatu sarang pneumonik* yang disebut sarang primer atau a.ek
primer -arang primer ini mugkin timbul di bagian mana sa,a dalam paru* berbeda dengan
sarang reakti3asi Dari sarang primer akan kelihatan peradangan saluran getah bening menu,u
hilus (lim.angitis lokal) Peradangan tersebut diikuti oleh pembesaran kelen,ar getah bening
di hilus (lim.adenitis regional) 0.ek primer bersama;sama dengan lim.angitis regional
7/25/2019 Tuberculosis Pulmonal dan Non Pulmonal
2/14
dikenal sebagai kompleks primer :ompleks primer ini akan mengalami salah satu dari
berikut ,asmani* pemeriksaan bakteriologis* radiologis dan pemeriksaan penun,ang lainnya
Ge,ala klinik
:elihan yang dirasakan pasien TB dapat berma'am;ma'am :eluhan yang banyak di,umpai
adalah
7/25/2019 Tuberculosis Pulmonal dan Non Pulmonal
4/14
! Demam Biasanya sub.ebris menyerupai demam in.luen&a* tetapi terkadang dapat
men'apai 4;4! 7
# Batuk :eluhan ini paling banyak ditemukan Batuk ter,adi karena adanya iritasi pada
bronkus Batuk yang a=alnya kering kemudian timbul peradangan men,adi produkti.
(menghasilkan sputum) dan kelamaan men,adi batuk darah karena terdapat pembuluh
darah yang pe'ah
1 -esak na.as 0kan ditemukan pada penyakit yang sudah lan,ut yang in.iltrasinya
sudah meliputi setengah bagian paru;paru
4 6yeri dada Timbul bila in.iltrasi radang sampai ke pleura sehingga menimbulkan
pleuritis
? Malaise Ge,ala malaise meliputi tidak na.su makan* badan makin kurus* nyeri otot*
keringat malam hari
Pemeriksaan 5isik
Pemeriksaan yang dilakukan pertama adalah melihat keadaan umum pasien yang
mungkin ditemukan adanya kon,ugti3a atau kulit yang pu'at karena anemia* suhu demam
sub.ebris* badan yang kurus
:elainan paru pada umumnya terletak di daerah lobus superior terutama daerah ape@
dan segmen posterior* serta daerah ape@ lobus in.erior Pada pemeriksaan ,asmani dapat
ditemukan antara lain suara napas bronkial* suara napas melemah* ronki basah* tanda;tanda
penarikan paru* dia.ragma A mediastinum
Pada pleuritis tuberkulosa* kelainan pemeriksaan .isik tergantung dari banyaknya
'airan di rongga pleura Pada perkusi ditemukan pekak pada auskultasi suara na.as yang
melemah sampai tidak terdengar pada sisi yang terdapat 'airan
Pada lim.adenitis tuberkulosa* terlihat pembesaran kelen,ar getah bening tersering di
daerah leher dan kadang;kadang di daerah ketiak
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan bakteriologik untuk menemukan kuman tuberkulosis mempunyai arti
yang sangat penting dalam menegakkan diagnosis Bahan untuk pemeriksaan bakteriologik
ini dapat berasal dari dahak* 'airan pleura* liuor 'erebrospinal* bilasan bronkus* bilasan
lambung* kurasan bronkoal3eolar (bron'hoal3eolar la3age>B0L)* urin* .ae'es dan ,aringan
biopsi (termasuk biopsi ,arum halus>B/%)
Pemeriksaan darah rutin terkadang meragukan karena tidak sensiti. dan tidak spesi.ik
Pada TB baru mulai akan didapatkan 0L yang sedikit meninggi dengan hitung ,enis bergeser
7/25/2019 Tuberculosis Pulmonal dan Non Pulmonal
5/14
ke kiri* ,umlah lim.osit masih di ba=ah normal* LED mulai meningkat Bila penyakit mulai
sembuh* 0L kembali normal dan lin.osit masih tinggi dan LED akan mulai turun ke arah
normal lagi
Tes tuber'ulin masih banyak digunakan untuk membantu menegakkan diagnosis TB
terutama pada anak;anak Tes tuber'ulin ini hanya menyatakan apakah seseorang tersebut
sedang atau pernah mengalami in.eksi M tuber'ulosis* M bo3is* 3aksinasi B7G dan
my'oba'terium pathogen lain
Pemeriksaan lain yang digunakan antara lain kortiko J spongiosa Indikasi operasi yaitu