1
The Power of Shalat Tahajud
3 Kekuatan Ampuh Shalat Tahajud bagi Kehidupan
Dilengkapi dengan panduan aplikatif dan
powerful tools untuk mulai membangun habit shalat tahajud
Published by : www.RenunganIslami.net –
santapan rohani yang renyah dan memperkaya iman
2
Daftar ISI
The Power of Shalat Tahajud
• Merajut Komunikasi dan Kedekatan dengan Sang Ilahi
• Prosesi Ampuh untuk Melantunkan Doa dan Harapan
The Connection between Shalat Tahajud and Happiness for Life
Powerful Guide untuk Membangun Habit Shalat Tahajud
• Belajar dari Riset Mutakhir tentang Strategi untuk Mengubah
Perilaku (Behavior Change Strategies)
• 3 Elemen Kunci untuk Membangun Habit Shalat Tahajud
• Personal Motivation and Ability
• Social Motivation
• Supporting Tools to Build Good Habit
EPILOG : Take Action Today for Shalat Tahajud
Sampaikanlah kebenaran meski hanya satu ayat. Mohon bantuannya agar ebook ini bisa disampaikan kepada rekan dan kerabat serta sanak dan handai taulan.
3
PROLOG
Lantunan Doa yang Terus Mengalir
“Pada malam hari, hendaklah engkau shalat Tahajud sebagai
tambahan bagi engkau. Mudah-mudahan Tuhan mengangkat
engkau ketempat yang terpuji.” (QS : Al-Isro’ : 79)
Petikan ayat yang mengawali tulisan ini menunjukkan kehendak
Sang Ilahi agar kita semua, umat-NYA, bertekun untuk menjalani
ibadah shalat tahajud. Bukan hanya itu. Allah SWT juga menjanjikan
tempat yang spesial, tempat yang terpuji, bagi mereka yang
menjalani shalat tahajud dengan penuh keikhlasan dan semata
mengharap ridha dari Sang Ilahi.
Dan bagi mereka yang bangun dalam sepertiga malam terakhir,
yang dengan khusyu’ mengambil air wudhu, merasakan tetes demi
tetes air dengan penuh rasa syukur, dan lalu menjalani ibadah
shalat tajahud dalam keheningan malam yang sunyi; maka Allah
SWT akan memperkenankan ampunan, permintaan dan segenap
harapannya. Segenap harapan yang dilantunkan dalam rapal doa
yang terus mengalir. Segenap harapan yang terus dihadirkan
dengan penuh keyakinan.
Dalam keheningan sepertiga malam yang terakhir itulah, dalam
kesunyian yang mengendap, kita semua diminta untuk bertekun
menggelar sajadah, menjalani shalat tahajud dengan khusyu’, dan
lalu membangun kedekatan dengan Sang Ilahi. Melantunkan rasa
syukur yang tiada henti atas segala karunia yang telah Dia
limpahkan hingga hari ini. Melantunkan doa harapan akan
4
Salam Cinta kepada Sang Maha Pemberi Cinta
Ultimate Benefits of Shalat Tahajud
kebahagiaan hidup yang hakiki – kebahagiaan di dunia dan
kehidupan setelah kematian. Melantunkan salam dan rasa cinta
yang paling hangat kepada Sang Maha Pemberi Cinta dan Kasih
Sayang.
Dengan ketekunan menggelar sajadah di keheningan malam itulah,
dengan ketekunan untuk shalat tahajud dengan penuh keihklasan,
kita semua berharap bisa merayakan kemuliaan hidup dan
membasuh diri kita dengan kegembiraan yang bersifat paling
hakiki. Simaklah apa yang pernah di-katakan Al Hasan Al Bashri :
“Mengapa orang-orang yang membiasakan diri mengerjakan shalat
Tahajud di malam hari wajahnya tampak cerah, berseri-seri, dan
berwibawa? Karena mereka selalu bercengkrama dengan Tuhan
Yang Maha Penyayang di tengah kegelapan malam. Dia
memberikan cahaya kepada mereka dari sebagian cahanya-Nya.”
(Al Hasan Al Bashri)
3 Manfaat Utama Shalat Tahajud
Jika dijalani dengan penuh ketekunan dan keikhlasan, shalat
tahajud niscaya akan memberikan begitu banyak manfaat yang
amat berlimpah bagi kita semua. Dalam uraian berikut ini kita akan
memetakan tiga diantaranya.Tiga dimensi manfaat yang layak kita
resapi dengan penuh kesungguhan dan kelapangan hati.
5
A Very Special Place
A Great Place to Deliver Our Prays
Manfaat # 1 : Membawa kita ke tempat terpuji dan
mulia di sisiNYA. Inilah janji dari Allah SWT yang akan
mengangkat umat-NYA ke tempat yang terpuji, bagi mereka yang
melakukan shalat tahajud dengan tekun dan ikhlas mengharap
ridha Sang Ilahi (QS : Al Isro’ 79).
Mendapatkan tempat yang terpuji, tempat yang spesial di sisi Allah
SWT adalah sebuah impian yang layak didekap dengan penuh erat
oleh berjuta-juta insan yang beriman. Mendapatkan tempat terpuji,
tempat terindah disisi Sang Ilahi berarti terbentangnya jalan
keselamatan dalam kehidupan di dunia yang fana ini, dan juga
terutama dalam kehidupan sesudah mati.
Terbentang pula jalan kebahagiaan yang paling hakiki, jalan lurus
menuju surga yang abadi dan sekaligus bernaung mulia disisi Sang
Maha Pencipta Alam Semesta. Tidakkah jalan ini yang semestinya
harus kita rengkuh dalam seluruh sejarah hidup kita ini?
Manfaat # 2 : Ritual shalat yang mujarab untuk
mengantarkan doa dan harapan. Shalat tahajud merupakan
salah satu ibadah sunnah yang utama, dan merupakan media yang
mustajab untuk menghantarkan doa-doa kita kepada Yang Maha
Memberi. Harapan dan doa-doa tentang kehidupan yang barokah,
tentang impian membangun keluarga yang sakinah, dan
permohonan akan hadirnya hidayah yang semoga terus mengalir;
bisa kita hantarkan dalam ritual shalat tahajud.
6
Allah SWT Turun
Ke Langit Dunia
Connecting with Allah SWT
Dengan keyakinan yang teguh, kita merapalkan doa dan harapan
itu untuk dihaturkan pada Tuhan Yang Maha Pemurah dan Penuh
Kasih Sayang. Maka mari kita simak hadits berikut ini.
“Pada tiap malam Tuhan kami Tabaraka wa Ta’ala turun (ke langit
dunia) ketika tinggal sepertiga malam yang akhir. Ia berfirman :
“Barang siapa yang menyeru-Ku, akan Aku perkenankan seruannya.
Barang siapa yang meminta kepada-Ku, Aku perkenankan
permintaanya. Dan barang siapa meminta ampunan kepada-Ku,
Aku ampuni dia.” (HR Bukhari dan Muslim)
Sebagaimana tercantum dalam hadits diatas, dalam sepertiga
malam terakhir Allah SWT beserta segenap malaikat-NYA akan
turun ke langit dunia dan mendengarkan serta memperkenan-kan
segenap doa yang dihantarkan oleh mereka yang menjalankan
shalat tahajud dengan khusyu’.
Manfaat # 3 : Merajut Kedekatan dengan Sang Ilahi.
Melakukan shalat tahajud dengan tekun dan konsisten juga akan
membuat kita makin dekat dengan Sang Ilahi. Kedekatan ini niscaya
akan membuat hati dan batin kita kian tenang dalam menghadapi
kehidupan yang penuh dinamika ini.
Ketenangan hati yang hakiki hanya akan bisa kita rajut kala kita
merasa dekat dengan Sang Pelindung Sejati – Sang Ilahi.
Ketenangan hati, ketentraman pikiran dan kejernihan nurani pelan-
7
Shalat Tahajud and Happiness for Life
pelan akan mengendap dalam segenap raga kita jika mampu
menjalani shalat tahajud dengan tekun.
Ketenangan hati dan ketenteraman pikiran yang hakiki pada
gilirannya akan memberikan bahan dasar yang penting untuk
merajut kebahagiaan hidup yang sejati. Insan yang bertekun
menjalani shalat tajajuh niscaya akan mengalami aura ketentraman
hati dan sensasi kebahagiaan yang menghujam dalam jiwanya.
Kebahagiaan lantaran ia bisa merasakan kedekatan dan
membangun interaksi yang intens dengan Sang Pemberi Hidup.
Aura kebahagiaan itu akan terus mengendap dalam jiwanya secara
permanen manakala ia mampu menjalani shalat tajajudnya dengan
konsisten.
Lalu apa impaknya dalam kehidupan sehari-hari? Sejumlah riset
mutakhir menjelaskan betapa besar dampak rasa ketentraman dan
kebahagiaan bagi produktivitas dan kinerja seseorang. Orang yang
bahagia terbukti lebih produktif, lebih mampu berpikir kreatif, dan
lebih ulet dalam menghadapi beragam tantangan kehidupan – baik
dalam arena personal, ataupun dalam tantangan profesional
pekerjaannya.
Happiness at work kini merupakan salah satu ranah yang makin
mendapatkan perhatian. Dalam menghadapi dinamika hidup yang
kian rancak, terutama dalam dunia kerja atau kehidupan
8
profesional, maka elemen kebahagiaan menyeruak menjadi
variabel yang kian mendapatkan perhatian. Sebab seperti yang
diuraikan diatas, a happy person (or a happy managers) cenderung
jauh lebih produktif dan lebih sukses dalam mengelola tantangan
pekerjaannya.
Lalu apa hubungannya antara shalat tahajud dengan kebahagiaan?
Justru disinilah letak korelasinya : seseorang yang bertekun sholat
tahajud dengan istiqomah niscaya akan merasakan kebahagiaan
yang menjalar dalam segenap relung raganya.
Ia bahagia sebab dalam keheningan malam, ia bisa bersujud
memuji kebesaran Sang Ilahi.
Ia bahagia sebab dalam malam yang syahdu, ia bisa terus
melantunkan rasa syukur tiada henti pada Yang Maha Pemberi
Rezeki.
Ia bahagia sebab dalam malam yang khusyu itu, dengan suka cita
ia bisa menghamparkan doa-doa dan harapannya kepada Sang
Ilahi.
Karena itu, jika digambarkan dalam skema maka hubungannya
adalah seperti berikut :
Happiness Here and “There”
Powerful Guide to Build Great Habit of Shalat Tahajud
3 Cara Ampuh untuk Membangun
Kebiasaan Shalat Tahajud
Dari segenap uraian diatas, kita memahami betapa powerful
makna shalat tahajud
of Shalat Tahajud.
Namun segera tantangan yang menyeruak adalah ini : bagaimana
agar kita bisa bertekun bangun di sepertiga malam terakhir, lalu
bergegas
perasaan bahagia menggelar sajadah, dan lalu memulai shalat
tahajud dengan
3 Cara Ampuh untuk Membangun
Kebiasaan Shalat Tahajud
Dari segenap uraian diatas, kita memahami betapa powerful
makna shalat tahajud – that’s why we call this ebook :
of Shalat Tahajud.
Namun segera tantangan yang menyeruak adalah ini : bagaimana
agar kita bisa bertekun bangun di sepertiga malam terakhir, lalu
bergegas mengambil segarnya air wudhu, kemudian dengan
perasaan bahagia menggelar sajadah, dan lalu memulai shalat
tahajud dengan penuh rasa suka cita?
9
3 Cara Ampuh untuk Membangun
Dari segenap uraian diatas, kita memahami betapa powerful-nya
that’s why we call this ebook : The Power
Namun segera tantangan yang menyeruak adalah ini : bagaimana
agar kita bisa bertekun bangun di sepertiga malam terakhir, lalu
air wudhu, kemudian dengan
perasaan bahagia menggelar sajadah, dan lalu memulai shalat
10
Behavior Change Strategies
Ya, bagaimana kiatnya agar ritual shalat tahajud itu bisa menjadi
“an automatic habit” atau habit yang secara otomatis kita jalani
setiap malam? Bagaimana kita bisa memprogram “internal
memory” kita agar secara otomatis, tombol “on” menyala setiap
jam 3 malam hingga sebelum datangnya waktu subuh, untuk
menjalani ritual shalat tahajud?
Disini kita layak menengok temuan mutakhir dari para pakar
perubahan perilaku (behavior change). Selama ini telah banyak
riset perilaku (behavior research) yang dijalankan untuk mereview
cara paling efektif untuk membangun perubahan perilaku.
Fokus riset itu selalu begini : kenapa ya susah sekali mengajak
orang untuk memulai good habit (misal habit berolahraga seminggu
lima kali, rutin belajar dua jam sehari, atau habit membaca Qur’an
setiap malam, atau ya itu tadi, habit shalat tahajud secara rutin).
Dari serangkaian riset perilaku itu, terkuak tiga elemen utama yang
layak di-stabilo, manakala kita mau memulai membangun good
habit. Dalam bagian berikut ini, kita akan segera mengulik tiga
elemen tersebut dengan seksama. Are you ready to build a new
good habit? Move on.
11
Get Motivated !!
Think about the Benefits of Shalat Tahajud
Elemen 1 : Personal Motivation
Elemen ini merupakan elemen penting dalam memulai perubahan,
dan selama ini secara intuitif kita telah menyadarinya (yang tidak
kita sadari mungkin adalah ini : meski penting, elemen ini tidaklah
cukup untuk membangun habit baru dalam diri Anda. Itulah kenapa
kita butuh dua elemen lainnya yang juga segera akan kita ulas).
Kemampuan atau motivasi yang kuat selalu merupakan variabel
penting untuk berhasil memulai sesuatu yang menantang
(menantang, seperti halnya harus bangun di keheningan malam
untuk shalat tahajud).
Pertanyaannya yang segera muncul adalah ini : bagaimana agar kita
mampu meng-install self motivation yang solid agar kita tergerak
melakukannya?
Ada sejumlah cara praktikal yang bisa kita coba bersama. Pertama :
membayangkan secara mendalam advantages yang akan kita
peroleh jika kita mampu menjalankan new habit itu.
Sebagaimana yang telah diuraikan diatas, shalat tahajud
memberikan manfaat yang amat powerful dalam kehidupan kita.
Ritual ini akan membikin kita kian dekat dengan Sang Ilahi, dan
arena yang mujarab untuk menghantarkan doa dan harapan kita.
Bukan itu saja. Shalat tahajud yang konsisten akan membuat
segenap raga kita tenggalam dalam aura kebahagiaan yang hakiki.
12
Personal Motivation Statement
Aura kebahagiaan dan ketenangan batin yang mendalam sungguh
sangat indah untuk diresapi : begitu Anda terbiasa melakukan
shalat tahajud, ada kemungkinan Anda akan menjadi ketagihan
(addicted). Sebab shalat tahajud itu memang nikmat dan sungguh
menentramkan.
Cara kedua yang juga bisa dilakukan adalah ini : create a personal
motivation statement. Cara ini mengajak Anda untuk mencoba
menuliskan statement mengenai tekad dan new habit yang hendak
Anda bangun. Sejumlah riset menunjukkan, tekad yang dibuat
dalam bentuk tertulis ternyata jauh lebih powerful dibanding hanya
menaruhnya dalam hati (atau dalam otak Anda).
Karena itu, tidak ada salahnya, dalam selembar kertas atau dalam
file word di laptop yang Anda miliki, Anda menuliskan semacam
tekad untuk memulai shalat tahajud dengan rutin malam ini.
Contoh statement-nya macam-macam tergantung selera atau gaya
tulisan Anda.
Contoh kalimat yang mungkin bisa Anda adopsi adalah seperti ini :
Bismillahirohmanirohim. Dengan hidayah-MU ya Allah, saya
bertekad untuk mulai malam ini, bangun jam 3.30 dinihari, untuk
sholat tahajud. Tertanda. HambaMU yang sedang berikhtiar
menjadi insan mulia.
13
Visit the Web
Atau juga statement itu disertai dengan new habit lain yang juga
tidak kalah mulianya. Sehingga statement-nya menjadi seperti ini :
Bismillahirohmanirohim. Dengan hidayah-MU ya Allah, saya
bertekad untuk mulai malam ini, bangun jam 3.30 dinihari, untuk
sholat tahajud. Lalu berlanjut membaca 5 – 10 lembar Al Qur’an,
dan kemudian berlanjut sholat subuh berjamaah di mesjid dekat
rumah.
Tertanda. HambaMU yang sedang berikhtiar menjadi insan mulia.
Akan lebih afdol, jika statement itu Anda print, dan lalu di tempel
pada tempat yang mudah Anda lihat. Atau bahkan bisa Anda
publish (meski secara anonim) dalam web di
www.renunganIslami.net.
Dalam web www.renunganIslami.net, kami telah menyediakan
menu a personal motivation statement dimana Anda bisa berbagi
tekad Anda yang mulia ini (Anda bisa melakukannya secara
anonim).
Survei membuktikan, mempublikasikan statement itu secara
terbuka (meski dalam bentuk anonim), ternyata akan memberikan
dorongan motivasi kuat bagi yang menuliskannya. Menuliskan dan
kemudian mempublikasikannya kepada khalayak ramai ternyata
mendorong mereka untuk segera mewujudkan tekad itu menjadi
kenyataan.
14
Finding Good Things in Our Habit
So, silakan visit www.RenunganIslami.net and share your mission.
Cara ketiga untuk memotivasi sebuah kebiasaan baru adalah ini :
Anda mesti harus bisa menemukan sensasi yang sungguh nikmat
dalam kebiasaan baru itu. Kenapa sejumlah orang rajin
berolahraga? Sebab mereka menemukan sensasi kenikmatan dalam
aktivitas itu (mungkin dari keringat yang deras mengucur, mungkin
dari rasa seger setelah berolahraga dst). Pelan-pelan kalau mereka
tidak melakukan olahraga, mereka merasakan ada “sesuatu yang
hilang”.
Proses semacam itu bisa diadopsi dalam memulai kebiasaan baru
shalat tahajud. Kita harus bisa menemukan semacam “kenikmatan
sejati” dalam ritual ini; agar kita menjadi “ketagihan”
menjalankannya. Dan jangan kuatir – dari banyak pengalaman,
shalat tahajud mampu menawarkan aura dan sensasi kebahagiaan
yang terus menjalar bagi para pelakunya yang istiqomah.
Melalui ritual shalat tahajud ini, kita akan menemukan benih-benih
ketentraman jiwa yang begitu syahdu. Pelan-pelan, momen
semacam ini akan menebarkan aura kebahagiaan dan keindahan
yang hakiki kepada para pelakon-nya. Begitulah, secara bertahap
shalat tahajud kemudian akan menjadi kebiasaan yang akan terus
memanggil. Tubuh dan batin kita akan merasa ada yang “kurang”
jika kita tidak melakukannya dengan khusyu’.
15
Develop Social Motivation and Influence 40 Days Challenge
Dan persis pada titik itulah, shalat tahajud akan menjadi an
automatic habit yang akan terus menempel dalam segenap raga
kita.
Elemen 2 : Social Motivation
Elemen kedua yang juga akan mampu memberikan lentingan bagi
diri kita untuk melakukan kebiasaan shalat tahajud yang konsisten
adalah ini : social motivation, atau social influence dari lingkungan
di sekitar kita.
Beragam riset mengenai perilaku menunjukkan betapa besarnya
pengaruh sosial dari lingkungan sekitar bagi pembentukan perilaku
dan kebiasaan hidup seseorang. Misal : seorang anak yang ayahnya
adalah perokok akan memiliki peluang 10 kali lipat untuk menjadi
perokok dibanding anak yang ayahnya non – smokers.
Itulah kenapa agar kita mampu bertekun melakukan sholat tahajud,
kita harus mencoba “mendesain” sebuah lingkungan sosial yang
mampu mendorong kita melakukan kebiasaan mulia tersebut.
Salah satu pendekatan inovatif untuk memanfaatkan social
motivation ini coba diperkenalkan oleh situs
www.RenunganIslami.net. Eksperimen sosial ini diberi tajuk :
40 Days Challenge.
Sesuai namanya, program ini mengajak para peserta untuk
16
Join Us in 40 Days Challenge !!
melakukan shalat tahajud selama 40 malam berturut-turut tanpa
henti.
Setiap peserta yang register program ini, kemudian diminta untuk
menuliskan deklarasi dan komitment partisipasinya dalam kolom
yang telah disediakan (peserta bisa menuliskan komitmennya
secara anonim).
40 hari kemudian, peserta tersebut wajib melaporkan progres-nya
dalam menjalani tantangan itu (tentu saja harus jujur dong. Kan ada
Yang Maha Melihat). Dalam kurun 40 hari itu, dia harus
memebrikan testimoni : berapa kali dia sanggup melakukan shalat
tahajud (meski hanya berhasil melakukan sebanyak 5 kali, dia tetap
harus melaporkannya melalui web tersebut).
Bagi peserta yang mampu melakukan shalat tahajud 40 malam
berturut-turut tanpa henti, akan diberikan sekedar bingkisan
berupa satu buah Al Qur’an dan sajadah. Dan tentu saja hadiah
yang tak ternilai harganya telah menanti di alam sana.
Kami mengajak Anda semua untuk berpartisipasi dalam eksperimen
sosial ini. Silakan visit web www.RenunganIslami.net dan segera
register Anda dalam program 40 Days Challenge. Tantangan 40
hari yang akan mengubah hidup Anda selamanya.
17
Preparing Supporting Tools
Eksperimen diatas kami lakukan untuk mencoba memanfaatkan
teori social motivation and socia influence. Melalui program itu,
kami mencoba memberikan “social motivation” kepada para
peserta untuk mulai membangun good habits.
40 hari dipilih sebab berdasar sejumlah riset, aktivitas yang
dilakukan 40 hari berturut-turut tanpa henti akan menjelma
menjadi sebuah kebiasaan yang kuat.
Elemen 3 : Supporting Tools
Elemen terakhir atau ketiga yang perlu disiapkan dalam
membangun good and new habit adalah supporting tools and rules
yang relevan. Dalam kaitannya dengan pembiasaan shalat tahajud,
berikut sejumlah supporting tools dan rules yang layak diracik dan
disiapkan.
Yang pertama tentu saja adalah jam weker. Anda butuh jam weker
agar bisa bangun pada sepertiga malam terakhir (sekitar jam 1 sd
jam 4 dinihari). Agar efektif, sebaiknya weker ini ditempatkan
minimal 3 meter dari tempat tidur Anda.
Kenapa? Sebab jarak 3 meter untuk berjalan dari dipan ke tempat
weker akan membuat sendi-sendi tubuh Anda bisa mulai
menggeliat dan bergerak aktif (kalau weker berada dalam
jangkauan tangan Anda di dipan, forget it. Anda pasti akan segera
18
mematikan tombol weker itu sambil terus menguap dan lalu tidur
lagi).
Yang kedua, pola tidur Anda mungkin perlu sedikit diubah. Tidur
sehat itu kalau bisa berdurasi 6,5 – 7,5 jam. Karena itu agar bisa
bangun sekitar jam 3.30 pagi, maka idealnya Anda sudah harus
tidur jam 9 malam (jam 8.30 malam sudah tidur akan lebih baik).
Tidur jam 9 malam dan lalu bangun jam 3.30 atau 3.45 dinihari
barangkali merupakan opsi yang paling optimal. Jika dilakukan
selama lima hari berturut-turut, pola tidur semacam ini otomatis
akan menjadi kebiasaan. Artinya, bioritme tubuh Anda akan segera
melakukan adaptasi agar Anda otomatis tidur pada jam 9 malam,
dan kemudian bangun jam 3.30 atau 3.45 dinihari.
Bagi yang pertama kali melakukannya, apalagi bagi yang terbiasa
tidur pada larut malam, maka mulai tidur jam 9 malam mungkin
terasa berat. Namun jika kita bangun pada jam 3.30an dinihari,
malamnya kita pasti sudah akan otomatis ngantuk pada sekitar jam
9an. Bioritme tubuh kita mendorong kita melakukan hal semacam
ini.
Karena itu, mulai besok upayakan weker Anda disetel pada jam
3.30, dan mulai bangun segera untuk melaksanakan shalat tahajud.
Kalau ini terjadi, malamnya Anda akan pelan-pelan terbiasa untuk
bisa tidur jam 9 dan kemudian bangun jam 3.30an, demikian
19
TAKE ACTION TODAY
seterusnya.
Dan pelan-pelan, ritual shalat tahajud yang begitu indah itu bisa
menjadi kebiasaan yang terus menempel dalam segenap raga kita.
Pola tidur yang bisa menjadi salah satu pilihan adalah tidur jam 9,
lalu bangun jam 3.30 dinihari untuk menunaikan ibadah shalat
tahajud. Kemudian segera dilanjutkan dengan mengaji beberapa
lembar Al Qur’an sambil menunggu adzan Subuh tiba. Segera
setelah masuk waktu shalat Subuh, kita bergegas pergi ke mesjid
terdekat dengan rumah untuk menjalankan shalat Subuh
berjemaah. Insya Allah, hidup kita akan barokah bila kita bisa
menjalankan rutinitas yang mulia ini.
EPILOG – Take Action for Shalat Tahajud
Demikianlah uraian mengenai manfaat shalat tahajud bagi
kehidupan kita. Telah diuraikan pula mengenai tips and trik yang
bisa kita lakukan agar kita semua bisa mulai membangun kebiasaan
shalat tahajud secara konsisten.
Perubahan ke arah yang lebih baik nan mulia hanya akan muncul
melalui tindakan nyata. So, TAKE your ACTION tonight. Mulailah
berjuang untuk melakukan shalat tahajud hari ini juga.
Selamat menjalani shalat tahajud dengan penuh rasa khusyu’ dan
keikhlasan. Dan salam sukses untuk semuanya.
20
Visit : www.RenunganIslami.net untuk mendownload ebook Islami lainnya
secara gratis
Visit : www.RenunganIslami.net Santapan rohani yang renyah dan memperkaya iman
Top Related