UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 1 dari 20
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENYUSUNAN INSTRUMEN PERKULIAHAN
TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Proses
Penanggung Jawab
Nama Jabatan Tanda Tangan 1. Perumusan
Faris Rizal Andardi, S.T., M.T
Anggota UPPS
2. Pemeriksaan
Azhar Adi Darmawan, S.T., M.T
Anggota UPPS
3. Persetujuan Ir. Yunan Rusdianto, M.T Ketua UPPS
4. Penetapan Ir. Rofikatul Karimah, M.T Ketua Program Studi
5. Pengendalian Ir. Rofikatul Karimah, M.T Ketua Program Studi
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 2 dari 20
URAIAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENYUSUNAN INSTRUMEN PERKULIAHAN
1. Tujuan Prosedur Untuk mempermudah koordinasi dan persiapan materi matakuliah sesuai bidang nya
2. Luas Lingkup Prosedur dan Penggunaanya
Rapat koordinasi dalam penetuan RPP (rencana pelaksanaan pembelajaran) tiap
semesternya dilakukan oleh setiap dosen dengan matakuliah sebidang untuk
memudahkan sinkronisasi dan kemudahan arsip RPP (rencana pelaksanaan
pembelajaran) setiap semesternya
3. Kriteria dan Standar
-
4. Prosedur 1. Ketua program studi menerbitkan surat tugas kepada dosen terkait rapat internal
dosen dengan matakuliah sebidangnya
2. staff program studi menyerahkan surat tugas kepada semua dosen program
studi
3. dosen dengan matakuliah sebidang tersebut mengadakan rapat internal untuk
menetukan RPP berdasarkan dokumen RPS
4. hasil RPP dari rapat tersebut disahkan oleh koordinator bidang dan ketua
program studi
5. selanjutnya dokumen RPP dan RPS diarsip oleh staff program studi berupa
5. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang Menjalankan Prosedur
1. Ketua program studi
2. Koordinator bidang
3. Staff program studi
6. Bagan Alir Prosedur
Instruksi kerja penyusunan instrumen perkuliahan (terlampir)
7. Dokumen Terkait 1. Surat tugas rapat internal
2. Dokumen RPP (rencana pelaksanaan pembelajaran)
3. Dokumen RPS (rencana pembelajaran semester)
8. Verifikasi Dokumen prosedur ini sudah periksa, diedit dan diverifikasi oleh pejabat program
studi Teknik Sipil yang berwenang, sehingga dinyatakan lolos dan dapat diterapkan
di program studi Teknik Sipil UMM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 3 dari 20
BAGAN ALIR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PENYUSUNAN INSTRUMEN PERKULIAHAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 4 dari 20
DOKUMEN TERKAIT STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENYUSUNAN INSTRUMEN PERKULIAHAN
1. SURAT UNDANGAN PENYUSUNAN INSTRUMEN PERKULIAHAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Jl. Raya Tlogomas No.246 Telp (0341) 464318 Pes 130 Malang 65144
Nomor : E.3.a/ ...... /FT-TS/UMM/I/2019 Lampiran: .......................................... Perihal : Rapat Internal penyusunan RPP
Kepada: Yth. Bapak dan Ibu Dosen Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Malang
Assalamu’alaikum Wr. Wb.,
Dengan diterbitkan surat ini diharapkan untuk Bapak dan Ibu Dosen untuk segera melakukan rapat internal terkait penyusunan dokumen RPP (rencana pelaksanaan pembelajaran) dengan koordinasi koordinator sebidang matakuliah. Pelaksanaan rapat internal bisa dilaksanakan mulai ........................sampai ............................ Penyerahan hasil rapat internal pada ............................... Atas perhatian dan kerjasamanya disampaikan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Malang, .........................................
Ketua Prograaam Studi Teknik Sipil
(...........................................................)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 1 dari 20
2. DOKUMEN RPS
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK
MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks)
SEMESTER Tanggal Tinjauan
Pembelajaran Perencanaan Bangunan Air Analisis dan Desain 4 5 5 Desember 2020
Bentuk Pembelajaran Perkuliahan
CPL Prodi CPL 4 : Mampu menyelesaikan permasalahan
secara tepat di bidang Teknik Sipil CPL 5 : Mampu memahami prinsip-prinsip
dasar dan pengetahuan bangunan teknik sipil sesuai standar/code yang berlaku dan memahami kebutuhan akan pembelajaran sepanjang hayat.
CPL 6 : Mampu menguasai metode matematis, probabilitas dan teknik statistik serta penerapannya dalam bidang teknik sipil yang didukung dengan pengetahuan terkait instrumen-instrumen pengukuran kualitas dan kuantitas elemen konstruksi.
Indikator Kinerja CPL
4.1 Mampu menyelesaikan permasalahan secara tepat 5.2 Mampu memahami kebutuhan perencanaan bangunan teknik sipil sesuai dengan standar 6.1 Mampu menguasai metode matematis, probabilitas dan teknik statistik serta penerapannya
dalam bidang teknik sipil 8.1 Mampu merencanakan dan merancang bangunan sesuai dengan aspek-aspek keteknikan
dan berwawasan lingkungan 9.1 Mampu melakukan perhitungan untuk pengambilan keputusan dalam pemilihan alternatif
CP-MK
CMPK 1 : Mampu memahami aspek kebutuhan perencanaan bangunan di jaringan irigasi, bendung dan bendungan a. Memahami kebutuhan perencanaan bangunan pelengkap pada jaringan irigasi b. Memahami kebutuhan perencanaan bendung c. Memahami kebutuhan perencanaan bendungan CPMK 1 Indikator Kinerja CPL 5.2
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 2 dari 20
CPL 8 : Mampu merencanakan, merancang,
melaksanakan, mengatur, mengoperasikan, dan memelihara bangunan teknik sipil dengan mempertimbangkan aspek ekonomi, etika profesi, keselamatan, kesehatan kerja, keberlanjutan dan berwawasan lingkungan
CPL 9 : Mampu melakukan perhitungan dan memanfaatkan alat bantu modern untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat berdasarkan investigasi, analisis informasi dan data, serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi dalam bidang teknik sipil secara mandiri dan kelompok.
CPMK 2 : Mampu merencanakan bangunan pelengkap pada jaringan irigasi, bendung dan bendungan yang berwawasan lingkungan a. Mendesain bangunan bagi, bagi sadap dan sadap serta bangunan gorong-gorong,
talang, terjunan b. Mampu merencanakan bendung c. Mampu merencanakan bendungan CPMK 2 Indikator Kinerja CPL 8.1
CPMK 3 : Mampu menguasai metode matematis, probabilitas dan teknik statistik serta penerapannya untuk perencanaan bangunan air Mampu menganalisa bidang hidrologi terkait debit banjir rancangan untuk
perencanaan bendung dan bendungan serta menganalisa bidang hidrolika pada bendung dan bendungan
CPMK 3 Indikator Kinerja CPL 6.1 CPMK 4 : Mampu melakukan perhitungan untuk pengambilan keputusan dalam pemilihan
alternatif a. Mampu memilih alternatif lokasi bendung dan bendungan berdasarkan parameter
pendukung b. Mampu memilih alternatif tipe peredam energi, tipe bendungan, pelimpah
bendungan berdasarkan parameter pendukung CPMK 4 Indikator Kinerja CPL 9.1
CPMK 5 : Mampu menyelesaikan permasalahan secara tepat terkait permasalahan bangunan air Mampu menganalisis kestabilan konstruksi CPMK 5 Indikator Kinerja CPL 4.1
Deskripsi Singkat MK
Mata kuliah ini membahas tentang perencanaan bangunan air meliputi jenis bangunan air, fungsi dan skema bangunan air, faktor-faktor dalam perencanaan serta perencanaan bangunan air.
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 3 dari 20
Topik Bahasan 1. bangunan pelengkap irigasi : meliputi bangunan bagi, bangunan sadap, bagi sadap, gorong-gorong, talang, bangunan terjun
2. macam dan fungsi bangunan utama : meliputi penjelasan mengenai bendung tetap, bendung gerak, bendung karet dan bangunan pengambilan bebas
3. data yang diperlukan dan faktor-faktor dalam penentuan lokasi bendung 4. perencanaan mercu bendung tetap berupa bentuk mercu dan tinggi bendung yang dibutuhkan untuk perencanaan 5. perencanaan bangunan pelengkap bendung ( pintu pembilas, intake, kantong lumpur dan peredam energi) 6. analisa stabilitas bendung yang sudah direncanakan 7. jenis dan tipe bendungan berupa bendungan urugan dan bendungan beton 8. jenis bendungan urugan meliputi bendungan homogen, heterogen dan penggunaan tipe bendungan urugan terhadap kondisi
lapangan 9. dasar-dasar perencanaan bangunan bendungan (bangunan pelimpah, pengambilan/intake, saluran/terowongan pengelak,
bendungan pengelak/cofferdam) 10. dimensi bendungan urugan dan tipe bangunan pelimpah bendungan
Pustaka Utama :
1. DPU Direktorat Jendral Pengairan. 1986. Standar Perencanaan Irigasi – Kriteria Perencanaan (KP) 02, Bangunan Utama. Bandung.
2. DPU Direktorat Jendral Pengaira. 1986. Standar Perencanaan Irigasi – Kriteria Perencanaan (KP) 04, Bagian Bangunan. Bandung.
3. DPU Direktorat Jendral Pengairan. 1986. Standar Perencanaan Irigasi – Kriteria Perencanaan (KP) 07, Bagian Standar Penggambaran. Bandung.
4. Novak, dkk. 1990. Hydraulic Structures. London : Unwin Hyman. 5. Sosrodarsono, S. dan Kazuto Nakazawa. 2000. Bendungan Tipe Urugan. Jakarta: Pradnya Paramita. 6. Soedibyo, Ir. 2003. Teknik Bendungan. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.
Pendukung :
7. Chow, V.T. Hidrolika Saluran terbuka (Terjemahan), Penerbit Erlangga, Jakarta, 2000
8. Mawardi, Erman. dan Moch Memed. 2002. Desain Hidraulik Bendung Tetap untuk Irigasi Teknis. Bandung: Penerbit Alfabeta.
9. Mawardi, Erman. 2007. Desain Hidraulik Bangunan Irigasi. Bandung: Penerbit Alfabeta.
10. Prastumi, Aniek Masrevaniah. 2008. Bangunan Air. Surabaya : Srikandi.
Media Pembelajaran
Software : Hardware : OS: Windows; Office; AutoCad PC & LCD Projector
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 4 dari 20
Teacher/Team
Teaching
Assessment Makalah & Presentasi, Diskusi, Tugas Mandiri, Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir Semester Mata
Syarat Kuliah Rekayasa Irigasi
Minggu
Ke-
Sub-CPMK
Indikator
Materi Pokok
Bentuk dan Metode
Pembelajaran
Pengalaman Belajar
Mahasiswa
Estimasi Waktu
Bobot Penilaian (%) Pustaka
Bentuk & Kriteria
Indikator Penilaian Bobot (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
(1) CPMK 1.a Mahasiswa
mampu:
1. Memahami definisi dan jenis bangunan air
2. Memahami bangunan air yang dibangun di Indonesia
Bangunan Air
Definisi dan jenis bangunan air
Bangunan air yang dibangun di Indonesia
Bentuk: Diskusi
Kelas
Metode: Pre Test Diskusi Tanya
jawab
Mahasiswa:
Menjawab pertanyaan Mengajukan
pendapat
TM: Bentuk non tes: observasi
Bentuk tes: pre test
Kriteria: Kedisiplinan Keaktifan
Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
3% 1,2,5,6,8,9,10 Mampu (4x50”)
memahami
aspek BT:
kebutuhan (4x60”)
perencanaan
bangunan di BM:
jaringan irigasi, (4x60”)
bendung dan
bendungan
(2) CMPK 2.a Mahasiswa
mampu:
1. Merencanakan
bangunan bagi,
sadap, bagi
sadap
2. Merencanakan
gorong-gorong,
talang, shipon
Bangunan Pelengkap Irigasi Perencanaan
bangunan bagi,
sadap, dan bagi
sadap
Merencanakan
gorong-gorong,
talang, shipon
Bentuk: Diskusi
Kelas Tugas
mandiri
Metode: Diskusi Tanya
jawab
Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan
pendapat
TM: Bentuk non tes: observasi
Bentuk tes: soal uts
Kriteria: Kedisiplin Keaktifan
Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
13,5% 2,7,9 Mampu (4x50”)
merencanakan
bangunan BT:
pelengkap pada (4x60”)
jaringan irigasi,
bendung dan BM:
bendungan (4x60”)
yang
berwawasan
lingkungan
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 5 dari 20
dan bangunan dan bangunan
terjun terjunan
(3) CPMK 1.b Mahasiswa Bendung Perbedaan
bendung dan
bendungan
Fungsi dan
skema bendung
Tipe-tipe
bendung
Konsep dasar
perencanaan
bendung
Bentuk: Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan
pendapat
TM: Bentuk non Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
3% 2,3,8,9
Mampu
memahami
aspek
kebutuhan
perencanaan
bangunan di
jaringan irigasi,
bendung dan
bendungan
mampu:
1. Menjelaskan perbedaan bendung dan bendungan
2. Menjelaskan fungsi dan skema bendung
3. Menjelaskan tipe-tipe
Diskusi Kelas
Metode: Diskusi Tanya
jawab
(4x50”)
BT: (4x60”)
BM: (4x60”)
tes: observasi
Bentuk tes: tugas
Kriteria: Kedisiplinan Keaktifan
bendung
4. Menjelaskan
konsep dasar
perencanaan
bendung
(4) CPMK 4.a Mahasiswa
mampu:
1. Menganalisa faktor yang berpengaruh dalam perencanaan bendung
2. Menentukan lokasi bendung
Bendung Faktor yang
berpengaruh dalam perencanaan bendung
Penentuan lokasi bendung
Bentuk: Diskusi
Kelas Tugas
Besar
Metode: Diskusi Tanya
jawab
Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan
pendapat
TM: Bentuk non tes: observasi
Bentuk tes: tugas soal uts
Kriteria: Kedisiplinan Keaktifan
Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
14% 2,3,8,9 Mampu (4x50”)
melakukan
perhitungan BT:
untuk (4x60”)
pengambilan
keputusan BM:
dalam (4x60”)
pemilihan
alternatif
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 6 dari 20
(5) CPMK 3
Mampu menguasai metode matematis, probabilitas dan teknik statistik serta penerapannya untuk perencanaan bendung dan bendungan
Mahasiswa
mampu:
1. Merencanakan pintu pengambilan (intake) berdasarkan debit kebutuhan air
2. Merencanakan pintu pembilas
3. Merencanakan lebar efektif bendung
Bendung Perencanaan
pintu pengambilan (intake) berdasarkan kebutuhan air
Perencanaan pintu penguras
Perencanaan lebar efektif bendung
Bentuk: Diskusi
Kelas Tugas
Besar
Metode: Diskusi Tanya
jawab
Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan
pendapat
TM: (4x50”)
BT: (4x60”)
BM: (4x60”)
Bentuk non tes: observasi
Bentuk tes: tugas besar
Kriteria: Kedisiplinan Keaktifan
Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
6% 2,3,8,9
(6-7) CMPK 2.b Mampu merencanakan bangunan pelengkap pada jaringan irigasi, bendung dan bendungan yang berwawasan lingkungan
Mahasiswa
mampu:
1. Merencanakan tinggi bendung
2. Menghitung muka air di atas ambang
3. Merencanakan mercu bendung dan peredam energi
4. Perhitungan Profil muka air di atas mencu bendung
5. Merencanakan kantong lumpur
Bendung Perencanaan
tinggi bendung Perhitungan
muka ari di atas ambang
Perencanaan mercu dan peredam energi
Perhitungan Profil muka air di atas mencu bendung
Perencanaan kantong lumpur
Bentuk: Diskusi
Kelas Tugas
Besar
Metode: Diskusi Tanya
jawab
Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan
pendapat
TM: (4x50”)
BT: (4x60”)
BM: (4x60”)
Bentuk non tes: observasi
Bentuk tes: tugas besar
Kriteria: Kedisiplinan Keaktifan
Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
12% 2,3,8,9
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 7 dari 20
(8) Evaluasi Tengah Semester (Evaluasi Formatif-Evaluasi yg dimaksudkan untuk melakukan improvement proses pembelajaran berdasarkan assessment yang telah
dilakukan)
(9-10) CPMK 5 Mahasiswa Stabilitas Bendung Analisis
stabilitas bendung
Analisis stabilitas bendung terhadap rembesan, guling, geser dan daya dukung
Bentuk: Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan
pendapat
TM: Bentuk non Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
12% 2,3,8,9 Mampu
menyelesaikan permasalahan secara tepat terkait permasalahan bangunan air
mampu:
1. Menjelaskan analisis stabilitas bendung
2. Menganalisis stabilitas bendung
Diskusi Kelas
Tugas Besar
Metode: Diskusi Tanya
(4x50”)
BT: (4x60”)
BM: (4x60”)
tes: observasi
Bentuk tes: tugas tugas besar
Kriteria: Kedisiplinan
terhadap jawab Keaktifan
rembesan
3. Menganalisis
stabilitas
guling, geser,
daya dukung
(11) CPMK 1.c Mahasiswa Bendungan Jenis dan tipe
bendungan Tipe
bendungan yang sering digunakan di Indonesia
Perbedaan tipe bendungan
Tahapan perencanan bendungan
Kebutuhan data dalam
Bentuk: Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan
pendapat
TM: Bentuk non Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
3% 4,5,6,10
Mampu memahami aspek kebutuhan perencanaan bangunan di jaringan irigasi, bendung dan bendungan
mampu:
1. Menjelaskan jenis dan tipe bendungan
2. Menjelaskan tipe bendungan yang sering digunakan di Indonesia
Diskusi Kelas
Tugas Mandiri
Metode: Diskusi
Tanya jawab
(4x50”)
BT: (4x60”)
BM: (4x60”)
tes: observasi
Bentuk tes: tugas
Kriteria: Kedisiplinan Keaktifan
3. Menjelaskan
perbedaan tipe
bendungan
4. Menjelaskan
tahapan
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 8 dari 20
perencanaan
bendungan 5. Menjelaskan
kebutuhan data dalam perencanaan bendungan
perencanaan bendungan
(12-13) CPMK 2.c Mahasiswa
mampu:
1. Menghitung kebutuhan tampungan bendungan
2. Merencanakan tinggi dan kemiringan bendungan
3. Menanalisa kestabilan bendungan
Bendungan Perencanaan
kapasitas bendungan (tampungan mati, tampungan efektif)
Perencanaan tinggi dan kemiringan bendungan
Analisa kestabilan bendungan
Bentuk: Diskusi
Kelas Tugas
Mandiri
Metode: Diskusi Tanya
jawab
Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan pendapat
TM: Bentuk non tes: observasi
Bentuk tes: Tugas soal uas
Kriteria: Kedisiplinan Keaktifan
Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
19% 4,5,6,10 Mampu (4x50”)
merencanakan
bangunan BT:
pelengkap pada (4x60”)
jaringan irigasi,
bendung dan BM:
bendungan (4x60”)
yang
berwawasan
lingkungan
(14-15) CPMK 4.b Mahasiswa mampu:
1. Menjelaskan resiko perencanaan bendungan dan analisa faktornya
2. Merencanakan dan memilih tipe pelimpah bendungan
Bendungan: Resiko
perencanaan bendungan
Perencanaan tipe pelimpah bendungan
Bentuk: Diskusi
Kelas Tugas
Mandiri
Metode: Diskusi Tanya
jawab
Mahasiswa:
Menjawab
pertanyaan
Mengajukan
pendapat
TM: Bentuk non tes: observasi
Bentuk tes: soal uts soal uas
Kriteria: Kedisiplinan Keaktifan
Kedisiplinan hadir tepat waktu
Keaktifan mengajukan pertanyaan/pendapat
19,5% 4,5,6,10 Mampu (4x50”)
melakukan
perhitungan BT:
untuk (4x60”)
pengambilan
keputusan BM:
dalam (4x60”)
pemilihan
alternatif
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 9 dari 20
(16) Evaluasi Akhir Semester (Evaluasi yg dimaksudkan untuk mengetahui capaian akhir hasil belajar mahasiswa)
Catatan : 1 sks = (50’ TM + 60’ BT + 60’ BM)/Minggu BM = Belajar Mandiri T = Teori (aspek ilmu pengetahuan) TM = Tatap Muka (Kuliah) PS = Praktikum Simulasi (3 jam/minggu) P = Praktek (aspek ketrampilan kerja) BT = Belajar Terstruktur. PL = Praktikum Laboratorium (3 jam/minggu)
Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran
Penilaian proses dalam matakuliah ini dilakukan melalui:
Keaktifan mahasiswa dalam diskusi dan tanya jawab. Pemenuhan tugas individu
Penilaian hasil pembelajaran dalam matakuliah ini dilakukan melalui:
1. UTS 2. UAS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 10 dari 20
Penilaian Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
No
CPMK
Indikator
Kinerja
Presensi
(%)
Tugas
(%)
UTS
(%)
UAS
(%)
Praktikum/
Tugas
Besar (%)
Bobot
CPMK
(%)
Kuis
Prentasi
makalah
1 1.a. Memahami kebutuhan perencanaan bangunan pelengkap pada jaringan
irigasi
CPL 5.2 1 2 3
1.b. Memahami kebutuhan perencanaan bendung 1 2 3
1.c. Memahami kebutuhan perencanaan bendungan 1 2 3
2 2.a. Mendesain bangunan bagi, bagi sadap dan sadap serta bangunan gorong-gorong, talang, terjunan
CPL 8.1 1 12,5 13,5
2.b. Mampu merencanakan bendung 2 10 12
2.c. Mampu merencanakan bendungan 2 2 15 19
3 3. Mampu menganalisa bidang hidrologi terkait debit banjir rancangan untuk perencanaan bendung dan bendungan serta menganalisa bidang hidrolika pada bendung dan bendungan
CPL 6.1 1 5 6
4 4.a. Mampu memilih alternatif lokasi bendung dan bendungan berdasarkan parameter pendukung
CPL 9.1 2 2 5 14
4.b. Mampu memilih alternatif tipe peredam energi, tipe bendungan, pelimpah bendungan berdasarkan parameter pendukung
2 12,5 5 19,5
5 5.Mampu menganalisis kestabilan konstruksi CPL 4.1 2 5 5 12
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 11 dari 20
Bobot penilaian 15 15 25 25 20 100
Proporsi dan bobot penilaian dibuat sebagai berikut:
No. Aspek yang dinilai Bobot (%) 1. Presensi 15 2. Tugas 15 3. UTS 25 4. UAS 25
5. Tugas Besar 20
Total 100
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 1 dari 20
3. DOKUMEN RPP
Nama Matakuliah : PERENCANAAN BANGUNAN AIR Kode Matakuliah : - Program Studi : Teknik Sipil Jenjang : S1 Bobot Sks 4 Alokasi waktu : 2 x (2 x 50’menit) Pertemuan Ke : 1 (satu) Pembina MK : Lourina Evanale Orfa, ST., M.Eng
A. Capaian Pembelajaran Lulusan
S9
P3
P7
KK1 KK5
Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
Mampu menguasai prinsip dasar teknik sipil di bidang rancang bangun infrastruktur yang berwawasan lingkungan
Mampu memahami konsep umum bidang keairan, terutama pada aspek rekayasa infrastruktur bangunan air dan pengelolaan sumber daya air
Mampu merencanakan, merancang, melaksanakan, mengoperasikan, memelihara dan membongkar bangunan teknik sipil dengan mempertimbangkan aspek keselamatan, kesehatan kerja dan berwawasan lingkungan
Mampu menerapkan berbagai perangkat lunak bidang teknik sipil untuk merancang infrastruktur teknik sipil termasuk perangkat lunak Auto CAD
B. CP MK
Mahasiswa mampu memahami jenis-jenis bangunan air
C. Sub CP Matakuliah (kemampuan akhir yang direncanakan)
1. Mahasiswa mampu memahami bangunan air meliputi jenis, fungsi dan skema bangunan air
2. Mahasiswa mampu memahami faktor-faktor dalam perencanaan bangunan air 3. Mahasiswa mampu merencanakan bangunan air dan pelengkapnya.
D. Indikator Pembelajaran
1. Menjelaskan definisi bangunan air 2. Menjelaskan jenis-jenis bangunan air 3. Menjelaskan bangunan air yang dibangun di Indonesia
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 2 dari 20
E. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui Tanya jawab, mahasiswa mampu menjelaskan definisi bangunan air 2. Melalui diskusi, mahasiswa mampu menjelaskan jenis-jenis bangunan air 3. Melalui diskusi, mahasiswa mengetahui bangunan air yang dibangun di
Indonesia
F. Materi Pembelajaran
1. Definisi bangunan air 2. Jenis-jenis bangunan air 3. Bangunan air yang dibangun di Indonesia
G. Metode Pembelajaran
1. Kuliah Pengantar 2. Ceramah 3. Diskusi Kelas (Small of discuss) 4. Tugas
H. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media : Gambar dan Video tentang Bendungan 2. Alat/Bahan : LCD 3. Sumber Belajar : Slide , ms. excel dan handout perkuliahan
a. DPU Direktorat Jendral Pengairan. 1986. Standar Perencanaan Irigasi – Kriteria Perencanaan (KP) 02, Bangunan Utama. Bandung.
b. DPU Direktorat Jendral Pengaira. 1986. Standar Perencanaan Irigasi – Kriteria Perencanaan (KP) 04, Bagian Bangunan. Bandung.
c. Soedibyo, Ir. 2003. Teknik Bendungan. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.
I. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Dosen membuka proses pembelajaran dengan mengucap salam dan dilanjut dengan pembacaan doa bersama " Robbi Sohri Sodri Waya Sirli Amri Wahlul Udatal Milisani Yafkohu Kaouli" dilanjutkan dengan bertanya tentang kabar mahasiswa.
2. Dosen memberi motivasi kepada mahasiswa agar semangat dalam mengikuti pembelajaran yang akan dilaksanakan.
3. Dosen menjelaskan materi dan indikator pencapaiannya selama satu semester agar mahasiswa memahami tujuan pembelajaran
4. Dosen menanyakan pemahaman mahasiswa tentang bangunan yang diketahuinya
5. Mahasiswa memberikan jawabanpemahamannya secara mandiri dan bergantian kemudian dosen
30
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 3 dari 20
merangkum dan memberikan gambaran
singkat tentang bangunan air
Inti 1. Dosen meminta mahasiswa untuk mengamati beberapa gambar dan tayangan video yang berkaitan dengan bangunan air
2. Mahasiswa menulis hasil pengamatan dari gambar dan video pada kegiatan sebelumnya.
3. Dosen menciptakan suasana belajar yang demokratis, sehingga masing-masing mahasiswa secara mandiri mampu menuliskan hasil pengamatannya sesuai dengan analisanya.
4. Dosen melakukan tanya jawab terhadap mahasiswa berdasarkan hasil pengamatannya mengenai konsep bangunan air yang sudah ada di Indonesia
5. Dosen meminta mahasiswa menyampaikan pendapatnya mengenai bangunan air di Indonesia.
6. Dosen memberikan penguatan materi yang telah didiskusikan.
50
Penutup 1. Dosen bersama mahasiswa membuat kesimpulan dari hasil belajar hari ini.
2. Dosen dan mahasiswa bersama-sama menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
3. Dosen memberikan tindak lanjut berupa tugas untuk persiapan materi selanjutnya.
4. Mahasiswa dan dosen mengakhiri pembelajaran dengan do’a.
10
J. Penilaian
1. Prosedur Penilaian a. Penilaian Proses
Sikap : Menggunakan format pengamatan dilakukan dalam kegiatan pembelajaran sejak dari kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir Keterampilan : Unjuk kerja dalam mengevaluasi
b. Penilaian Pengetahuan Menggunakan instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tulis (terlampir)
2. Instrumen Penilaian a. Penilaian Proses
1) Penilaian Kinerja 2) Penilaian Produk
b. Penilaian Hasil Belajar 1) Esai atau uraian
Malang, 21 Desember 2018 Ka. Prodi Dosen Pembina
Ir. Rofikotul Karimah, MT. Lourina Evanale Orfa, ST., M.Eng
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 4 dari 20
Rubrik penilaian Sikap
Rubrik Penilaian
Aspek Indikator
Empati 1. Mahasiswa mampu menunjukkan salah satu dari kriteria berikut yaitu (1) perhatian kepada mahasiswa Teknik Sipil dan sesama teman, (2) terdapat pengertian untuk memberi pemakluman, (3) bisa memposisikan diri pada kondisi orang lain, mampu menyampiakan perasaan dan persepsi atas suatu kejadian
2. Mahasiswa mampu menunjukkan dari 2 kriteria berikut yaitu (1) perhatian kepada mahasiswa Teknik Sipil dan sesama teman,(2) terdapat pengertian untuk memberi pemakluman, (3) bisa memposisikan diri pada kondisi orang lain, mampu menyampiakan perasaan dan persepsi atas suatu kejadian
3. Mahasiswa mampu (1) menunjukkan perhatian kepada mahasiswa Teknik Sipil dan sesama teman, (2) terdapat pengertian untuk member pemakluman, (3) bisa memposisikan diri pada kondisi orang lain, mampu menyampiakan perasaan dan persepsi atas suatu kejadian
Santun 1. Mahassiswa mampu menyampaikan ide/pendapatnya dengan bahasa kurang sopan dan dalam menyampiakannya tidak melihat dosen
2. Mahassiswa mampu menyampaikan ide/pendapatnya dengan bahasa sopan tetapi dalam menyampiakannya tidak memandang dosen
3. Mahassiswa mampu menyampaikan ide/pendapatnya dengan bahasa sopan dan wajahnya menatap dosen
Tanggung jawab
1. Mahasiswa mengerjakan tugas tidak sampai tuntas semua
2. Mahasiswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh dosen akan tetapi sebagian dari pekerjaan tidak tuntas
3. Mahasiswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh dosen dapat terselesaikan semuanya, tepat sesuai waktunya
No.
Nama
Mahasiswa
Perubahan Tingkah Laku
Empati Santun Tanggung
Jawab 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1. A
2. B
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG
Kode/ No: SOP/UPPS-TS-UMM/A.003 Tanggal: 21-01-2019
PROSEDUR
Revisi: 0
Halaman: 5 dari 20
Diperiksa Oleh Jabatan Tandatangan Tanggal
Azhar Adi Darmawan, S.T., M.T Anggota
UPPS
21-06-2019
Top Related