i
PERBANDINGAN KEBIJAKAN MITIGASI BENCANA DALAM MENANGANI GEMPA DAN TSUNAMI DI PREFEKTUR MIYAGI
(JEPANG) PADA TAHUN 2011 DAN PROVINSI ACEH (INDONESIA) PADA TAHUN 2004
SKRIPSI
Sebagai persyaratan untuk mencapai derajat sarjana Hubungan Internasional
Oleh : RIO KURNIAWAN PRIMA
NIM D0413044
PROGRAM STUDI HUBUNGAN INTERNASIONAL
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA 2017
ii
iii
iv
PERSEMBAHAN
Sujud syukur kupanjatkan kepada Allah SWT, yang atas kehendakmu
telah kau jadikan aku manusia yang senantiasa berpikir, berilmu, dan beriman.
Berkat kemurahanMu, Engkau berikan jawaban atas perjuangan saya selama ini
hingga dapat mencapai gelar Sarjana Ilmu Politik. Tak lupa rasa syukur saya
tujukan pada Muhammad SAW yang telah memberikan tuntunan dan
penerangan sehingga penelitian ini diselesaikan dengan rasa tanggung jawab
baik secara moral maupun akademis.
Selanjutnya saya menghaturkan terimakasih untuk Mama Sunarti dan
Papa Ikhsan yang tiada hentinya memberiku semangat, doa, dorongan, nasehat
dan kasih sayang serta pengorbanan yang tak tergantikan. Semoga anak
bungsu kesayangan Papa dan Mama akan selalu menjadi kebanggaan keluarga.
Tidak lupa saya juga mengucapkan terimakasih kepada Kakak-kakak
saya tercinta, Sinthia Eksanti dan Linda Caroline Eksan yang selalu menjadi
inspirasi bagi adiknya. Terimakasih, karena selalu membimbing adikmu dalam
keadaan apapun. Semoga kita berdua dapat mencapai kesuksesan bersama dan
membahagiakan Papa dan Mama.
Selain itu, saya juga mengucapkan terimakasih kepada:
1. Seluruh keluarga besar saya di Jakarta, Solo, dan Lampung.
2. Keluarga saya selama menempuh masa perkuliahan di Solo dari
berbagai jurusan, terutama teman-teman HI 2013 dan Himakori.
Terimakasih teman-teman telah memberikan kepada saya the
ultimate college experiences.
3. Gobat-Gabit Squad dan Kontrakan Anak Soleh yang telah menemani
masa skripsi saya.
4. Sahabat terbaik saya Rizky Annisa Sekarastari. Semoga Allah
memberikan balasan berupa hikmah dan ilmu atas kebaikanmu.
v
5. Teman-teman saya yang berada di Jakarta, Jogja, Semarang,
Bandung, Bogor, Malang, Purwokerto, dan Surabaya.
Serta masih banyak pihak-pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu
persatu. Kiranya setiap kebaikan yang dilakukan akan dibalas dengan Allah pula.
Amin.
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas limpahan rahmat dan karunia Allah
SWT sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul
PERBANDINGAN KEBIJAKAN MITIGASI BENCANA DALAM MENANGANI
GEMPA DAN TSUNAMI DI PREFEKTUR MIYAGI (JEPANG) PADA TAHUN 2011
DAN PROVINSI ACEH (INDONESIA) PADA TAHUN 2004 dengan lancar dan
tanpa ada halangan yang berarti.
Bencana merupakan faktor tak terduga yang dapat mempengaruhi
seluruh aspek negara, mulai dari ekonomi, sosial, politik, hingga lingkungan
negara. Indonesia sebagai salah satu negara dengan tingkat bencana gempa
dan tsunami yang tinggi memiliki tugas yang tidak mudah untuk diatasi. Begitu
juga dengan Jepang yang memiliki kondisi geografis yang hampir serupa
dengan Indonesia. Kesamaan ini yang menarik perhatian penulis untuk
menggali bagaimana kedua negara tersebut mengatasi bencana gempa dan
tsunami yang tiap hari mengintai. Kedua negara ini tentunya memiliki
perbedaan dalam mengatasi permasalahan ini. Hal ini lah yang memacu penulis
untuk meneliti perbandingan kebijakan dalam mengatasi bencana gempa dan
tsunami di kedua negara tersebut.
Penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari
berbagai pihak, oleh karenanya penulis dengan segala kerendahan hati ingin
mengucapkan terima kasih atas segala bantuan yang telah diberikan tersebut
yaitu antara lain:
1. Septyanto Galan Prakoso, S.IP., M.Sc, selaku Dosen Pembimbing
Skripsi.
2. Drs. Sonhaji, M.Si, dan Lukman Fahmi, S.IP, M.Si selaku Tim Dosen
Penguji Skripsi.
vii
3. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS selaku Rektor Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
4. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu
Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5. Prof. Dr. Andrik Purwasito, DEA selaku Ketua Program Studi
Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
6. Dosen pengajar di Program Studi Hubungan Internasional
Universitas Sebelas Maret Surakarta, antara lain: Drs. Budiarjo, M.Si,
Drs. Ign. Agung Satyawan, SE, S.Ikom, Drs. Sonhaji, M.Si, Leni
Winarni, S.IP, M.SI, Randhi Satria, S.IP, M.A, Salieg Luki Munestri, S.S,
M.A, Lukman Fahmi, S.IP, M.Si, Muhammad Qobidl’ Ainul Arif S.IP,
M.A, dan Annisa Paramita Wiharani, S.IP, M.A.
7. Narasumber dalam skripsi ini: Bapak Mohd. Robi Amri, S.T., Kepala
Subdit Mitigasi BNPB, Bapak Yokota Hisayuki, M. Eng., Atase
Konstruksi dan Manajemen Bencana Kedutaan Besar Jepang, Bapak
Naoto Tada Ph.D., JICA, Bapak Goto Shinya, JICA, Ibu Yuko Sunohara,
Sekretaris Ketiga Kedutaan Besar Jepang, serta Ibu Andina, Asisten
Atase Konstruksi dan Manajemen Bencana Kedutaan Besar Jepang.
Surakarta, 3 November 2017
Rio Kurniawan Prima
NIM. D0413044
viii
ABSTRAK
RIO KURNIAWAN PRIMA, NIM D0413044, judul skripsi PERBANDINGAN
KEBIJAKAN MITIGASI BENCANA DALAM MENANGANI GEMPA DAN TSUNAMI
DI PREFEKTUR MIYAGI (JEPANG) PADA TAHUN 2011 DAN PROVINSI ACEH
(INDONESIA) PADA TAHUN 2004. Program Studi Hubungan Internasional,
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Bencana merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kehidupan
bermasyarakat disuatu negara. Akan tetapi masih sedikit negara-negara didunia
yang menganggap bencana sebagai ancaman bagi negaranya. Jepang dan
Indonesia merupakan negara dengan kondisi geografis yang hampir serupa
yaitu rawan akan bencana terutama gempa dan tsunami yang tiap waktu dapat
mengancam keselamatan warganya. Untuk itu kedua negara ini memerlukan
kebijakan mitigasi bencana yang baik dan sesuai. Dengan karakteristik dan
sumber daya yang dimiliki Jepang dan Indonesia, tentunya kebijakan-kebijakan
yang dihasilkan akan berbeda pula dari kedua negara tersebut. Kebijakan-
kebijakan yang diambil biasanya berdasarkan pada konsep disaster
management. Penggunaan konsep tersebut bertujuan agar sustainable
development yang menjadi tujuan masing-masing negara, dapat tercapai.
Penelitian ini sendiri bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis
perbandingan kebijakan mitigasi bencana yang dilakukan Pemerintah Jepang
dan Indonesia dalam menghadapi bencana gempa dan tsunami Sendai pada
2011 dan Aceh pada 2004. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
dengan teknik pengumpulan data yang berupa wawancara secara langsung dan
studi pustaka. Analisis data pada penelitian ini antara lain reduksi data, model
data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan kebijakan-kebijakan pada persiapan
menghadapi bencana, respon pada saat bencana, dan pembangunan kembali
wilayah yang terkena dampak bencana yang dilakukan Pemerintah Jepang dan
Indonesia memiliki perbedaan yang signifikan. Dari segi kebijakan, persiapan,
respon, dan pembangunan kembali, Jepang lebih baik ketimbang Indonesia
dalam hal menangani gempa dan tsunami. Meskipun keduanya terbilang baik,
tetapi masih terdapat sisi-sisi yang harus diperbaiki dan dikembangkan kembali.
Tidak hanya kebijakan saja yang diperkuat, sumber daya manusia, teknologi,
dan kelembagaan dari pemerintah harus terus dibenahi.
Kata kunci: Kebijakan Mitigasi Bencana, Sustainable Development, Disaster
Management.
ix
ABSTRACT
RIO KURNIAWAN PRIMA, NIM D0413044, COMPARISON OF DISASTER
MITIGATION POLICY IN HANDLING EARTHQUAKE AND TSUNAMI IN MIYAGI
PREFECTURE (JAPAN) 2011 AND ACEH PROVINCE (INDONESIA) IN 2004.
International Relations Department, Faculty of Social and Political Sciences,
Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Disaster is a factor that can affect the life of society in a country.
However, there are still few countries in the world who consider disaster as a
threat to their country. Japan and Indonesia are countries with almost similar
geographical conditions that are prone to disasters, especially earthquakes and
tsunamis that threaten the safety of its citizens. For this reason both countries
require a good and appropriate disaster mitigation policy. With the
characteristics and resources owned by Japan and Indonesia, of course the
policies will be different from both countries. The policies taken are usually
based on the concept of disaster management. The use of the concept aims to
sustainable development that becomes the goal of each country, can be
realized.
This research aims to explain and analyze the comparison of disaster
mitigation policies undertaken by the Government of Japan and Indonesia in
dealing with the earthquake and tsunami of Sendai in 2011 and Aceh in 2004.
This study used a qualitative approach with data collection techniques in the
form of direct interviews and literature study. Data analysis in this research are
data reduction, data model and conclusion.
The results show that policies on disaster preparedness, disaster
response, and redevelopment of disaster-affected areas by the Government of
Japan and Indonesia have significant differences. In terms of policy,
preparation, response, and rebuilding, Japan is better than Indonesia in terms
of handling earthquakes and tsunamis. Although both are fairly good, there are
still sides to be improved and redeveloped. Not only the strengthened policies,
human resources, technology and institutional of government must be
continuously improved.
Keywords: Disaster Mitigation Policy, Sustainable Development, Disaster
Management
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Peta titik gempa dan wilayah yang terkena dampak tsunami Sendai
2011 ..................................................................................................... 3
Gambar 1.2 Peta titik gempa dan wilayah yang terkena dampak tsunami Aceh
2004 ................................................................................................... 5
Gambar 2.1 Peta wilayah Jepang ........................................................................ 38
Gambar 2.2 Peta wilayah Indonesia ................................................................... 39
Gambar 3.1 Siklus Disaster Management ............................................................. 80
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Daftar gempa dahsyat yang pernah terjadi di Jepang ........................ 41
Tabel 2.2 Data korban gempa dan tsunami sendai 2011 ..................................... 46
Tabel 2.3 Daftar gempa dahsyat yang pernah terjadi di Indonesia .................. 47
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Transkrip Wawancara Embassy of Japan dan JICA ..............................
Lampiran 2 Transkrip Wawancara Badan Nasional Penanggulangan Bencana ....
Lampiran 3 Bukti Wawancara dengan Embassy of Japan and JICA .....................
Lampiran 4 Bukti Wawancara dengan Badan Nasional Penanggulangan
Bencana ................................................................................................
xiii
PERNYATAAN SKRIPSI OTENTIK
Yang bertanda-tangan di bawah ini saya:
Nama : Rio Kurniawan Prima
NIM : D0413044
Program Studi : Hubungan Internasional
Dengan menyebut nama Tuhan Yang Maha Esa, dengan ini saya
menyatakan dengan sebenar-benarnya, bahwa skripsi saya berjudul:
Perbandingan Kebijakan Mitigasi Bencana Dalam Menangani Gempa Dan
Tsunami Di Prefektur Miyagi (Jepang) Pada Tahun 2011 Dan Provinsi Aceh
(Indonesia) Pada Tahun 2004, adalah karya penelitian otentik karya saya sendiri,
yang belum pernah diajukan oleh peneliti lain, baik untuk memperoleh gelar
kesarjanaan maupun di muat dalam artikel di Jurnal maupun di surat kabar.
Seluruh kutipan, pendapat, opini dan tulisan yang ada dalam skripsi ini-
selain pendapat saya sendiri- mencantumkan sumbernya secara lengkap dan
bertanggung jawab serta ditulis dalam catatan akhir (end-note). Seluruh
sumber referensi dan wawancara ditulis dalam daftar pustaka.
Apabila kelak dikemudian hari, terbukti bahwa pernyataan saya ini tidak
benar, dan karya skripsi saya tidak otentik, maka saya bersedia menerima sanksi
akademik apapun, sampai pencabutan gelar yang saya peroleh berkat skripsi
ini.
Surakarta, 3 November 2017
Yang menyatakan,
Rio Kurniawan Prima
NIM. D0413044
xiv
DAFTAR ISI
Halaman Sampul .................................................................................................... i
Halaman Pengesahan Pembimbing ...................................................................... ii
Halaman Pengesahan Tim Penguji ....................................................................... iii
Persembahan ........................................................................................................ iv
Kata Pengantar ..................................................................................................... vi
Abstrak ................................................................................................................ viii
Daftar Gambar ....................................................................................................... x
Daftar Tabel .......................................................................................................... xi
Daftar Lampiran ................................................................................................... xii
Surat Pernyataan Skripsi Otentik ....................................................................... xiii
Daftar Isi .............................................................................................................. xiv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah dan Batasan Masalah ................................................ 9
C. Tujuan dan Manfaat ................................................................................. 10
D. Studi Literatur .......................................................................................... 12
E. Kerangka Konseptual .............................................................................. 20
1. Konsep Sustainable Development .................................................... 20
xv
2. Kebijakan Disaster Management ................................................. 20
F. Metode Penelitian ................................................................................... 21
1. Jenis Penelitian ............................................................................ 21
2. Sifat Penelitian ............................................................................. 22
3. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 22
4. Bentuk Kajian ............................................................................... 24
5. Teknik Analisis Data ..................................................................... 25
BAB II PENYAJIAN DATA
A. Deskripsi Lokasi ....................................................................................... 28
1. Sejarah Singkat .................................................................................. 28
2. Profil .................................................................................................. 36
3. Kondisi Geografis Jepang dan Indonesia ......................................... 38
B. Data dan Fakta Gempa di Jepang dan Indonesia .................................. 41
C. Pengertian Mitigasi Bencana ................................................................. 51
BAB III PEMBAHASAN
A. Strategi Mitigasi Bencana ....................................................................... 54
B. Implementasi Kebijakan Penanganan Bencana .................................... 63
C. Konsep Sustainable Development Pada Kebijakan Pemerintah Jepang
dan Indonesia .......................................................................................... 77
D. Konsep Disaster Management Pada Kebijakan Pemerintah Jepang dan
Indonesia ................................................................................................. 80
E. Perbandingan Kebijakan Mitigasi Bencana Di Jepang dan Indonesia .. 91
xvi
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ............................................................................................ 100
B. Saran ...................................................................................................... 102
Daftar Pustaka ................................................................................................... 105
Lampiran .............................................................................................................
Top Related